Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL BISNIS

“KULINER AYAM BAKAR”

BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Kami mengangkat usaha kuliner ayam bakar ini karena ada beberapa faktor
salah satunya ialah memiliki prospek yang baik dan tentunya banyak digemari
orang-orang yang juga cocok untuk semua usia termasuk anak-anak. Keberadaan
ayam bakar sebagai salah satu makanan dengan rasa yang enak, nikmat dan juga
lezat memang telah dikenal dari kebanyakan orang, sehingga usaha ini layak
dikembngkan menjadi salah satu usaha kuliner Indonesia. Tujuan dari usaha kami
tentunya untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dan memberi kepuasan
bagi pihak konsumen serta memberikan inoovasi makanan kepada konsumen.
Dengan itu kami ingin membuat usaha makanan yaitu makanan ayam bakar untuk
dikembangkan menjadi uusaha yang lebih maju lagi dan berkembang agar
masyarakat tidak akan pernah lupa masakan khas Indonesia ini.

2. Manfaat Pembuatan Proposal


a. Mencoba strategi dan hasil yang di harapkan wirausaha
b. Membantu wirausaha untuk berfikir kritis dan obyektif
c. Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan meyakinkan pendapat
pada pihak lain
d. Meningkatkan keberhasilan wirausaha

3. Tujuan Penyusunan Proposal


a. Proposal ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan
b. Inisiatif wirausaha sebagai pemilik usaha dalam membuka usaha
c. Membuat mahasiswa lebih kreatif dan inovasi tentang berwirausaha
d. Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik
e. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha
f. Berguna untuk melakukan kerjasama dengan pendiri usaha lain
BAB II
PEMBAHASAN

1. Isi
Ayam bakar merupakan salah satu jenis makanan favorit semua orang
Indonesia. Potongan paha atau dada ayam, diberi berbagai macam bumbu kaya
rempah khas Indonesia yang dipanggang diatas arang. Adapun keunggulan dari
produk ini yakni memiliki rasa yang enak dan lezat, jugan memiliki bahan yang
higienis dan terjamin halal.

2 Analisis SWOT
Setiap Kegiatan untuk memulai usaha, maka hal yang harus diperlukan
terlebih dahulu ialaah mengukur kemampuan kami terhadap lingkungan atau
pesaing yaitu melalui analisis SWOT :
 Strenght (Kekuatan)
1. Menjual produk untuk semua kalangan
2. Memiliiki rasa enakk dan lezat
3. Harga terjangkau
4. Dan memiliki produk yang terjamin
 Weaknees (Kelemahan)
1. Tidak tahan lama
2. Produknya mudaha ditiru
 Opportunity (Peluang)
1. Tempat strategis
2. Fasilitas yang cukup memadai
3. Dan bahan makanan mudah di dapat

3. Proses Pembuatan Ayam Bakar

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total


Ayam 10 ekor Rp. 60.000 Rp. 600.000
Daun Salam 4 Lembar Rp. 2.000 Rp. 8.000
Serai 2 Batang Rp. 2.000 Rp. 4.000
Asam Jawa 20 G Rp. 20.000 Rp. 20.000
Santan 500 Ml Rp. 20.000 Rp. 20.000
Bawang Merah 10 Siung Rp. 1.000 Rp. 10.000
Bawang Putih 5 Siung Rp. 1.000 Rp. 5.000
Ketumbar 1 Sdm Rp. 3.000 Rp. 3.000
Kemiri 5 Butir Rp. 3.000 Rp. 3.000
Merica Bubuk ½ Sdt Rp. 2.000 Rp. 2.000
Kunyit 3 Cm Rp. 8.000 Rp. 8.000
Garam 1 Sdt RP. 5.000 Rp. 5.000
Gula Pasir 1 Sdt Rp. 13.000 Rp. 13.000
Kecap Manis 1 Sdm Rp. 45.000 Rp. 45.000
Minyak 2 Sdm Rp. 61.000 Rp. 61.000
Total Rp. 861.000

Peralatan dan Perlengkapan

Peralatan
Pisau
Kompor
Piring
Gelas
Sendok
Panci
Baskom
Pemanggangan

Perlengkapan Jumlah Satuan Total


Meja 3 Rp. 200.000 Rp. 600.000
Kursi 12 Rp. 60.000 Rp. 180.000
Tissue 3 Rp. 10.000 Rp. 30.000
Total Rp. 810.000

Lain-Lain Harga
Transportasi Rp. 20.000
Isi Ulang Gas Rp. 22.000
Total Rp. 42.000

Cara Membuat
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, daun salam dan serai hingga harum.
2. Masukkan air larutan asam jawa dan ayam, aduk rata.
3. Tuangkan santan, aduk perlahan agar santan tidak pecah.
4. Masak hingga santan meresap dan ayam empuk, angkat dan sisihkan.
5. Panaskan wajan, panggang ayam sambil diolesi bumbu halus dan kecap
panggang hingga berarna kecokelatan.
6. Angkat dan sajikan.

4. Rencana Anggaran
Modal pemasukan
Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp.
1.713.000
 Total Biaya = Bahan baku + Perlengkapan + Biaya lain-lain
= Rp. 861.000 + Rp. 810.000 + Rp. 42.000
= Rp. 1.713.000
 Perhitungan Keuntungan
Diperkirakan penjualan dalam sehari mampu menhual 30 porsi, berarti
dalam sebulan dapat menjual 900 porsi. Maka pendapatan kotor sebulan =
600 x Rp. 20.000 = Rp. 12.000.000.
Pendapatan bersih satu bulan = Rp. 12.000.000- Rp. 1.713.000 = Rp.
10.287.000

BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Untuk melihat apakah jualan kita ini sukses atau gagal maka hendaknya kita
harus memasang target penjualan.

Saran
Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi
penyempurnaan proposal ini.

Demikian proposal bisnis kuliner ayam bakar ini, semoga kegiatan usaha
kami dapat berjalan dengan baik dan kami berharap kkreatifitas ini dapat
bermanfaat bagi kami dan masyarakat. Kami ucapkan terima kasih kepada pihak
yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan
dengan baik dan tepat pada waktunya sekian terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai