“CILOK GORENG ”
DISUSUN OLEH :
IJUB SUTRIYANTO
4103211396
DOSEN PENGAMPU:
2021/2022
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN
“CILOK GORENG ”
DISUSUN OLEH :
EMAIL : SUTRIYANTOIJUB@GMAIL.COM
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayahnya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan proposal yang beijudul “CILOK
GORENG” ini bisa terselesaikan dengan baik
Adapun maksud dan tujuan diajukannya proposal ini adalah untuk mempelajari bagaimana
cara berdagang atau berusaha dengan baik agar mencapai kesuksesan dalam berusaha. Hal ini
dapat dipelajari karena orang-orang yang usaha berdagang harus mempunyai pola atau cara
berdagang yang benar.
Proposal ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak yang telah membantu penulis diantaranya:
Demikian proposal ini dibuat, diharapkan proposal ini dapat bermanfaat untuk semua
pihak. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan dari para pembaca sekalian agar
proposal ini bisa lebih baik lagi.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Penyusun ;
ijubsutriyanto
i
BABI
PENDAHULUAN
Pada umurnya masyarakat selalu menginnginkan sesuatu yang berbeda, tidak terkecuali
dengan hal kuliner atau makanan. Oleh karena dengan menciptakan cilok goreng)aneka rasa ini
konsumen bisa lebih tertarik. Olahan cilok goreng ini tidak menggunkana bahan pengawet
ataupun bahan lainnya yang dapat membahayakan kesehatan konsumen, dan telah disesuaikan
degan standar atau persyaratan pemerintah terhadap makanan sehat.
Pada pengolahan cilok goreng ini ada beberapa bahan baku yang dibutuhkan seperti
tepung terigu dan sagu. Bumbu-bumbu yang dibutuhkan dalam pengolahan cilok goreng ini
seperti cabe, garam, bawang merah, bawang putih, kemiri, kacang dan penyedap rasa. Untuk
menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi pemasaran
kita dalam usaha dengan cara menyesuaikan harga dan tempat yang strategis. Bisa juga dengan
melakukan promosi pada produk yang dimiliki.
1
b) . Misi
- Membuat cigor (cilok goreng) yang memiliki aneka rasa
- Memasarkan cigor (cilok goreng) dipasar tradisional maupun modern
- Mendirikan usaha wisara kuliner makanan khas masyarakat
a) . Maksud
Maksud dari membuka usaha Cilok Goreng adalah untuk memperkenalkan produk
saya kepada masyarakat sekitar, serta mengembangkan produk yang sudah ada menjadi bentuk
yang bervariasi.
b) . Tujuan
- Memperoleh keuntungan
- Menambahkan pengalaman dan ilmu pengetahuan dalam melakukan kegiatan usaha
- Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausaha untuk menginkatkan
kemajuan
Kami bergerak di bidang makanan kami memilih kegiatan usaha “Cilok Goreng” karena
telah disesuaikan dengan peraturan dalam menjalani praktek kewirausahaan sera factor pendukung
yang memadai untuk mengembangkan kegiatan usaha ini
1.6. Manfaat
- Membantu kami untuk berfikir kritis atas bidang usaha pada peluangnya
2
1.7. Analisis SWOT
1) . Strenght (Kekuatan)
2) . Weakness (Kelemahan)
3) . Opportunity (Peluang)
- Tempat strategis
4) . Threath (Ancaman)
- Adanya pesain yang menjual produk dengan harha yang lebih murah
3
BABU
PENDAHULUAN
2.1. Perlengkapan
Perlengkapan adalah barang-barang yang habis kalau digunakan, dipakai dalam jangka
waktu pendek dan tidak perlu disusutkan harganya.
Berikut ini merupakan perlengkapan yang dipakai dalam proses produksi Cilok Goreng
adalah sebagai berikut:
2.2. Peralatan
Peralatan adalah barang-barang yang digunakan dalam usaha, dipakai dalam jangka waktu
yang panjang dan perlu disusutkan harganya.
Berikut ini merupakan peralatan yang dipakai pada saat produksi Cilok Goreng adalah
sebagai berikut:
4
Bahan baku yang digunakan untuk membuat Cilok Goreng adalah sebagai berikut:
Uang tunai adalah uang yang digunakan untuk keperluan diluar biaya perlengkapan,
peralatan dan bahan baku atau dengan kata lain uang jaga-jaga yang dipegang oleh si penjual
(saya). Uang tunainya sebesar Rp. 50.000
5
BAB III
BIAYA PRODUKSI
Dalam proses produksi adalah mengolah bahan baku menjadi bahan jadi untuk menghasilkan
suatu produk yang dapat diambil nilai lebihnya tau manfaatnya oleh konsumen.
1. Pertama campurkan bahan tepung tapioka dan juga tepung terigu kemudian diayak
2. Tambahkan pula dengan bumbu perasa. Aduk merata dan dapat disisihkan.
3. Rebus air sebanyak (400ml) sampai mendidih tambahkan pula garam, kaldu bubuk dan
juga merica bubuk aduk sampai rata dan tunggu sampai air hingga mendidih
4. Masukan air panas tersebut kedalam campurang tepung dengan sedikit demi sedikit
diuleni sampai rata dan juga kalis
5. Ambil sedikit adonan dan bentuk dengan bulatan lakukan secara berulang sampai adonan
telah habis
6. Rebus cilok kedalam air mendidih dan biarkan mengapung
7. Goring cilok goreng tersebut dengan bersamaan dengan telor
6
= Hasil Produksi
= 98.000
= 1000= 1000 x20 % = 200
Jadi harga jual pemika = 1000 + 200 = 1.200
7
BAB IV
LAPORAN KEUANGAN
Ro.128.000-
Laba Bersih Rp. 2.295.000
Ro.2.294.700-
Modal Akhir Rp. 4.717.700
8
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Dari kegiatan yang kami lakukan adalah bahwa mahasiswa sangat memerlukan proses
pembelajaran seperti ini karena kita bisa secara langsung merasakan bagaimana cara menawarkan
dan menjual produk kepada orang lainpengalaman ini bisa menjadi dasar ketika nanti kami akan
membuka suatu usaha asal ada kemauan dan keinginan untuk berusaha. Pasti kita bisa
melakukanya karena dalam dunia bisnis modal bukanlah segalanya.
5.2. Saran
Semoga proposal ini dapat memberi motivasi baru untuk mendirikan usaha dan lebih kreatif
untuk membuka usaha baru yang mempunyai masa depan yang bagus. Jaga kualitas Cilok Goreng.
Haurs menerima kritik dan sasaran dari orang lain dengan lapang dada, karena hal itu dapat
membangun serta menyaksikan usaha kita jangan mudah menyerah dalam mendirikan usaha dan
harus tekun serta gigih dalam bekerja belajar lah dari kesalahan dan kegagalan