Anda di halaman 1dari 37

Modul Ajar Informatika SEMESTER 2

UNPLUGGED
Tidak perlu perangkat keras
maupun perangkat lunak

Mharta Adji Wardana, S.Si., M.Si.P


Hilda Nurmuslimah, S.Si. M.Si.P
Victoria Afrianti Bessie, S.Si. M.Si.P

KELAS

Berpikir Komputasional (BK)


VIII
Modul ini memuat panduan guru…

• Sebelum Mengajar
• Saat Mengajar
• Setelah Mengajar

Foto : Max Fischer dari Pexels

Sebelum Mengajar Saat Mengajar Setelah Mengajar

1. Tuliskan Tujuan 1. Terapkan urutan fase 1. Lakukan evaluasi apa


Pembelajaran A.J.A.R yakni sebagai yang sudah berjalan
2. Durasi Mengajar berikut : baik dan apa yang
3. Siapkan alat peraga • Apersepsi perlu ditingkatkan
jika dibutuhkan • Jelajah-
4. Tentukan Kriteria pemahaman
Keberhasilan Siswa • Asesmen
dalam memahami • Refleksi
materi ajar
persepsi
Guru bercerita kepada siswa tentang
fenomena atau hal-hal yang siswa temui di
dunia nyata tentang penerapan konsep
materi yang ingin dijelaskan.

elajah pemahaman
Guru mengajak siswa beraktivitas baik individu
maupun kelompok untuk menjelajahi
pemahaman yang mereka dapat sembari tetep
menjelaskan materi yang berkaitan.

sesmen
Guru menilai lembar kerja siswa secara
individu dengan rubrik penilaian dan
mengamati proses kerja kelompok.
TAHAPAN MEMBELAJARKAN MODUL

efleksi
Guru memberi pertanyaan pemantik
untuk semakin mempertajam
pemahaman siswa dan menumbuhkan
daya ingin tahu mereka melalui belajar
mandiri pada referensi yang diberikan.
Konten Berpikir Komputasional (BK) Kelas VIII

Modul

Semester 1
• Modul BK-K08-Fungsi-1
• Modul BK-K08-Fungsi-2

Fungsi

Berpikir
Komputasional

Himpunan &
Sistem Bilangan

Semester 2
• Modul BK-K08-Him & Sisbil-1
• Modul BK-K08-Him & Sisbil -2
Tentang Berpikir Komputasional

Kemampuan computational thinking (CT) atau berpikir komputasi secara


tersirat sudah dikenalkan oleh Papert pada tahun 1980. Menurut Papert
(1980) dalam jurnal Tabesh (2017), berpikir komputasi merupakan
kemampuan dalam memahami konsep yang diperlukan dalam mencari suatu
solusi dan bagaimana manusia mampu memberikan alasan yang akurat
meskipun tidak sampai pada tahap menggunakan komputer. Beberapa tahun
kemudian, CT dipopulerkan oleh Wing (2006) sebagai kecakapan dasar yang
harus dimiliki seseorang di abad 21. Penyebabnya adalah masalah yang
ditemui semakin hari semakin rumit sehingga mengharuskan manusia untuk
terus mengembangkan pengetahuan dalam menemukan solusinya.

Wing mendefinisikan CT sebagai kemampuan dalam menyelesaikan masalah


dengan menggunakan komputer atau menggunakan langkah-langkah seperti
bagaimana komputer dalam menemukan solusi. Makna berpikir komputasi
menurut Wing (2006) bukan hanya tentang membuat program saja, akan
tetapi belajar untuk berpikir bagaimana seorang ahli komputer bekerja dalam
membuat program. Kemampuan ini berguna untuk setiap orang di semua
bidang. Hal ini dikarenakan berpikir komputasi fokus pada bagaimana
seseorang menemukan solusi dari masalah baru yang sebelumnya tidak bisa
diselesaikan akibat dari belum adanya komputer.

KONTEKSTUALISASI
Aspek Berpikir Komputasi

1. Dekomposisi
2. Abstraksi
3. Mengenali Pola
4. Merancang Algoritma

Dekomposisi merupakan keterampilan dalam memisahkan masalah menjadi


bagian-bagian yang lebih kecil sehingga penyelesaiannya dapat dikerjakan
dengan mudah.

Abstraksi merupakan keterampilan dalam menampilkan masalah ke bentuk


model matematika. Proses ini dilakukan dengan cara menghiraukan bagian
data yang tidak dibutuhkan sehingga masalah dapat dengan mudah dikenali
dan ditemukan solusinya.

Mengenali pola yaitu keterampilan dalam melihat pola dalam suatu masalah
sehingga dapat memudahkan siswa dalam memecahkan masalah lain dengan
pola yang sama. Pola yang dimaksud dapat berupa generalisasi dari masalah
baru yang dapat dikembangkan dari masalah yang sudah ada.

Menyusun algoritma merupakan keterampilan dalam membuat rangkaian


aktivitas atau menyusun langkah-langkah perintah dalam menyelesaikan
masalah. Keterampilan ini dapat dikatakan sebagai ciri khas dari cara kerja
komputer dalam menemukan solusi.
Guru dapat mencetak bundel modul
berikut ini sebagai pegangan,
tempat mencatat dan panduan
selama mengajar.
Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
UNPLUGGED
Memilih Hotel Favorit

Daftar Isi:
• Tujuan Pembelajaran &
Pemahaman Bermakna
• Durasi Mengajar
• Alat Peraga (Media Ajar)
• Kriteria Keberhasilan Siswa
• Apersepsi
• Jelajah pemahaman
• Asesmen
• Refleksi
• Evaluasi Guru
• Bahan Bacaan dan
Referensi Jawaban
Judul Aktivitas Modul

Memilih Hotel Favorit

Foto: Pixabay dari Pexels


Tujuan Pembelajaran Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Siswa mampu menerapkan aspek-aspek berpikir


komputasional dalam menyelesaikan masalah
dalam hal penjadwalanyang berkaitan dengan
himpunan dan sistem bilangan.

Pemahaman Bermakna
Guru perlu paham mendalam mengenai poin-poin berikut
ini agar dapat menjelaskan dengan baik kepada siswa.

• Himpunan merupakan prinsip kategorisasi data yang


sangat menunjang pengambilan keputusan. Dalam
dunia komputasi, data yang diolah berdasarkan
himpunan akan tersortir dengan baik.
• Penentuan kriteria atau kategori bisa beragam, semakin
banyak data maka kita bisa memunculkan kategori baru
atau himpunan baru.
• Dalam pemrograman pengkategorian atau
penggolangan elemen ke dalam suatu himpunan
menggunakan aturan logika jika maka. Misalkan jika
elemen a memuat kriteria x maka a termasuk anggota
himpunan x, dan lain sebagainya.

Guru boleh menambahkan


catatan lagi di sini.
Durasi Mengajar Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Guru membawakan sesi ini selama 2 Jam Pelajaran (JP)


yakni 2 x 40 menit. Dengan urutan Apersepsi - Jelajah
pemahaman - Asesmen - Refleksi

Hari : ______________
Tanggal : ______________

10 menit
10 menit

30 menit

• 20 menit guru
membagi waktu • 5 menit persiapan dan menjelaskan
untuk mengunjungi aktivitas.
tiap kelompok • 20 menit aktivitas dijalankan
sambil melakukan • 5 menit pengondisian berdiskusi
pengamatan kelompok
• 10 menit asesmen
individu

Guru boleh menambahkan


catatan lagi di sini.
Alat Peraga (Media Ajar) Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Alat peraga yang menunjang aktivitas belajar pada


modul ini adalah aneka kartu berukuran A6 sebanyak 6
lembar per kelompok dan 1 kertas HVS atau kertas A3
per kelompok. Kertas ukuran A6 ini untuk menuliskan
nama hotel beserta spesifikasinya. Sementara kertas
HVS atau ukuran A3 digunakan untuk menggambarkan
diagram venn.

Nama Hotel :
Spesifikasi

Kertas ukuran A6 sebanyak 30 lembar per kelompok

Kertas ukuran A3 (jika ada) atau HVS sebanyak 1 lembar per kelompok
Untuk menggambarkan diagram venn dari 6 informasi hotel yang dihimpun.

Setiap murid menyiapkan pensil dan penghapus untuk


menulis angka di kartu.
Kriteria Keberhasilan Siswa Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Siswa berhasil meraih pemahaman bermakna dan


meraih tujuan pembelajaran pada sesi ini jika:

• Mampu merefleksikan pentingnya menerapkan


dekomposisi (mengurai persoalan ke bagian- 1 10
bagian kecil) dalam memilih hotel

• Mampu menyampaikan jalan berpikir 1 10


menyelesaikan masalah yakni memilih hotel
favorit dengan runtut dan jelas

• Mampu menjelaskan prinsip himpunan 1 10

• Mampu menuliskan urutan langkah dengan


runtut di lembar kerja dan menuliskan 1 10
penjelasannya

Guru boleh menambahkan


poin-poin kriteria keberhasilan
siswa di sini.
persepsi Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

• Pernahkah kamu bimbang dalam menentukan


pilihan? Kebimbangan itu muncul karena kurangnya
kemampuan kita dalam mengolah informasi dan
menggolongkannya ke dalam himpunan-himpunan
tertentu.

• Kali ini kita akan berlatih membuat himpunan dari


setiap informasi yang ada pada hotel. Mulai dari
informasi harga kamar, fasilitas, posisi strategis dan
lain sebagainya. Informasi ini akan dikelola atau
dikelompok-kelompokkan menjadi himpunan-
himpunan.

• Tentu, dalam berpikir komputasional juga


memerlukan pemahaman tentang himpunan. Karena
untuk membuat himpunan kita memerlukan logika
jika-maka atau syarat yang itu merupakan bagian dari
alur berpikir komputasional.

Guru boleh menambahkan


poin-poin penjelasan di sini.
elajah pemahaman Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Agar semakin memahami cara berpikir komputasional,


yang menerapkan prinsip himpunan, mari kita beraktivitas
bersama dalam rapat penentuan memilih hotel terbaik.
Hotel dengan spesifikasi yang diinginkan. Tentu kita akan
menuliskan langkah-langkah berpikir kita dalam
menentukan keputusan.

Aktivitas Kelompok

1. Buatlah tim dengan anggota 7 orang. Kalian


berperan sebagai tim panitia rekreasi, yang akan
menentukan hotel terbaik sebagai tempat menginap
karya wisata bulan depan.
2. 6 orang berperan sebagai penulis spesifikasi hotel
pada kartu yang telah disediakan, bebas menuliskan
spesifikasi tentang informasi apapun selengkap-
lengkapnya. 1 orang menuliskan minimal 5 hotel.
3. 1 orang berperan sebagai perangkum atau
penghimpun informasi tentang spesifikasi tersebut
dan menuliskannya dalam diagram himpunan atau
diagram venn pada kertas HVS yang disediakan.
4. Semua bekerjasama untuk menentukan hotel
terbaik yang memenuhi keseluruhan spesifikasi yang
diinginkan.
5. Diskusikan langkah-langkah atau cara berpikir
komputasional kalian dalam memutuskan hotel
mana yang akhirnya jatuh sebagai pilihan terbaik.

Aktivitas Individu

Setelah diskusi bersama teman sekelompok selesai,


tuliskan langlah-langkah atau cara berpikir dalam
memilih hotel terbaik, beserta alasannya. Kerjakan
sendiri tidak boleh berdiskusi lagi. Kumpulkan lembar
kerjamu kepada guru untuk dinilai.
Lembar Kerja
Kelompok : Aktivitas Kelompok
Ketua : Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Anggota :
Memilih Hotel Favorit

Bagaimana algoritma atau langkah-langkah terbaik agar bisa memilih hotel


terbaik dengan spesifikasi yang diinginkan?

Apa yang kamu pelajari dan hal baru yang kamu sadari dari aktivitas ini?

Ternyata….
Lembar Kerja
Nama :
Aktivitas Individu
Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Tulislah langkah demi langkah memilih hotel terbaik dengan mempertimbangkan semua
kondisi yang diberikan. Bayangkan kamu sedang berbicara dengan komputer dan
memerintahkan komputer untuk memilih hotel yang kamu inginkan, bagaimana kamu
menuliskannya agar komputer bisa paham?

Tuliskan langkah-langkahmu di sini Tuliskan alasan atau komentarmu di sini

Pertanyaan Pengayaan: Apa yang terjadi jika setelah dibanding-bandingkan terdapat 2


hotel dengan spesifikasi yang sama persis, mana yang mesti dipilih?
sesmen Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Berikut ini adalah rubrik penilaian saat siswa dalam kelompok dan
dalam aktivitas individu. Lembar asesmen ini dibawa oleh guru
sebagai panduan pengamatan proses aktivitas kelompok dan juga
digunakan nanti setelah selesai mengajar untuk menilai lembar
kerja aktivitas individu siswa. Guru mengunjungi setiap kelompok
untuk memantik diskusi, setelah diskusi kelompok 5 menit berlalu,
sembari melakukan pengamatan komponen penilaian berikut ini.

Komponen penilaian 1 2 3 4
Siswa cukup pasif dan Siswa hanya sesekali Siswa aktif Siswa aktif
kurang percaya diri mengungkapkan berpartisipasi berpartisipasi dan
Keaktifan siswa untuk berpendapat pendapatnya berpikir cepat dalam
berpendapat

Siswa cenderung Siswa telah mencoba Siswa memiliki ide Siswa berani
tidak mau mencari mencari ide yang baru memberikan ide baru
Kreatif ide orisinil yang orisinil

Siswa kurang percaya Siswa telah mencoba Siswa dapat berpikir Siswa dapat berpikir
diri dalam bernalar berpikir secara logis secara logis namun secara logis dan
Bernalar kritis kadang alasannya memberikan alasan
kurang kuat yang kuat

Komponen Penilaian 1 2 3 4

Mencoba Berhasil mengurai Berhasil mengurai Mengurai langkah


Dekomposisi mengurai langkah langkah namun langkah namun secara sempurna
belum semuanya masih ada kesalahan dan lengkap
terurai
Mencoba Mampu Berhasil Berhasil
Abstraksi merumuskan menunjukkan merumuskan bagian merumuskan bagian
bagian penting dari bagian terpenting penting namun penting dari
keseluruhan namun belum masih ada kesalahan keseluruhan dengan
dirumuskan tepat

Mencoba Telah berhasil Berhasil Berhasil


Pola mengenali pola mengungkap pola mengungkap pola mengungkap pola
namun kurang tepat namun tidak bisa dengan alasan yang
menunjukkan alasan tepat
yang tepat

Mencoba Sudah menulis Menulis urutan Menulis urutan


Algoritma menuliskan urutan langkah langkah dengan langkah dengan
langkah-langkah namun belum runtut, jelas, namun runtut, jelas, tidak
lengkap masih ada kesalahan ada kesalahan dan
mudah dipahami
efleksi Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Pertanyaan-pertanyaan berikut ini berguna untuk


memeriksa tingkat pemahaman siswa dan ketercapaian
tujuan pembelajaran.

• Setelah melakukan aktivitas berkelompok apa


saja hal yang kamu pelajari?

• Bagaimana kamu menjelaskan arti berpikir


komputasional? Pada bagian mana kamu
melakukan dekomposisi, abstraksi, pola dan
menyusun algoritma?

• Apa yang perlu diperhatikan dalam menyusun


langkah berpikir memilih hotel terbaik agar
optimal memperoleh kriteria yang diinginkan?

• Bagian mana yang membuatmu semakin


menyadari bahwa diperlukan cara berpikir
komputasional untuk memilih hotel dengan
fasilitas optimal?

• Dari keseluruhan proses tadi bagian mana yang


menurutmu paling menyenangkan? Kenapa?

Guru boleh menambahkan


poin-poin pertanyaan di sini.
Evaluasi Guru Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit

Apa yang sudah berjalan baik? Apa yang perlu ditingkatkan?

Catatan : Silakan tinjau kembali kriteria keberhasilan siswa dalam memahami materi di halaman depan
Bahan Bacaan Modul BK-K08-Himp & Sisbil-1
Memilih Hotel Favorit
dan Referensi Jawaban

Pengertian (Konsep)
Untuk memudahkan pemecahan masalah, himpunan-himpunan yang ada dapat
disajikan dalam bentuk diagram Venn. Dengan cara penyajian tersebut, menjadi lebih
mudah bagi kita dalam membayangkan cara pemecahannya. Selain itu, kita juga
dapat mengetahui lebih lanjut tentang hubungan (relasi) yang dapat terjadi antara
himpunan-himpunan tersebut.
Pada penyajian himpunan menggunakan diagram Venn, himpunan semesta
umumnya digambarkan menggunakan lambang persegi panjang. Sementara
himpunan-himpunan bagian yang ada di dalamnya digambarkan menggunakan
bentuk lingkaran atau elips. Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam memahami
himpunan dan hubungan (relasi) antara himpunan yang satu dengan himpunan
lainnya.

Dikutip dari: https://www.kelasmat.com/2021/08/penerapan-himpunan-dalam-


pemecahan.html

Kontekstualisasi (Catatan untuk Guru)


Pada pembelajaran ini guru menekankan pada pemahaman siswa tentang
kemampuan menyeleksi atau menyaring data kemudian menghimpunnya ke dalam
kategori tertentu sesuai dengan informasi apa yang ingin dicari. Sesi ini diharapkan
dapat menumbuhkan kesadaran siswa tentan penerapan berpikir komputasional
pada kegiatan keseharian seperti memilih sesuatu berdasar dengan pertimbangan
yang jelas berbasis data, hal ini secara implisit mengasah kecakapan dekomposisi
hingga mampu menyusun algoritma atau langkah-langkah menentukan pilihan.

Kemungkinan Contoh Jawaban dari Pertanyaan Refleksi

Setelah melakukan aktivitas “Ternyata berpikir komputasi diterapkan


berkelompok apa saja hal yang dalam keseharian kita tanpa disadari, dalam
kamu pelajari? menentukan pilihan pun kita perlu
menimbang-nimbang dan menyaring data
sesuai kriteria yang diperlukan.”
Bagian mana yang membuatmu “Ketika dihadapkan dengan banyak pilihan
semakin menyadari bahwa sehingga kita perlu mengolah data-data itu
diperlukan cara berpikir dan menyusun atau menghimpunnya
komputasional untuk memilih berdasarkan kriteria yang diiinginkan.”
hotel dengan fasilitas optimal?
Apa yang perlu diperhatikan “mengumpulkan semua informasi hotel,
dalam menyusun langkah kemudian menentukan kriteria yang
berpikir memilih hotel terbaik diinginkan, lalu menyusunnya berdasarkan
agar optimal memperoleh urutan yang sesuai kriteria misalnya dari
kriteria yang diinginkan? harga yang termurah ke yang termahal, dsb.”
Dari keseluruhan proses tadi “Tentu bagian yang menyenangkan saat kita
bagian mana yang menurutmu bersama-sama merangkumnya menjadi data-
paling menyenangkan? Kenapa? data yang dihimpun ke dalam kategori-
kategori atau kriteria-kriteria. Kita berlatih
mengolah data dan memberikan kesimpulan
terbaik.”

Kemungkinan Jawaban Lembar Kerja Aktivitas Individu


Guru dapat menilai jawaban siswa sesuai rubrik yang mengulas 4 aspek
Dekomposisi, Abstraksi, Pola dan Algoritma. Standar gaya penulisan jawaban
dapat disesuaikan dengan rata-rata tingkat pemahaman siswa dalam satu kelas.

Langkah-langkah komputer memilih hotel Alasan dan Komentar

• Memasukkan data info hotel • langkah awal mendaftarkan data yang


Memasukkan data akan diproses
(hotel[1], hotel[2], …., )

• Menentukan kriteria
• Memberi tahu komputer untuk
kriteria_1 : Harga dibawah 500 ribu
membuat himpunan kriteria
kriteria_2 : Lokasi < 10 km dari kota
kriteria_3 : Bintang 4 ke bawah
Ilustrasi Foto : Eksaterina Bolovt dari Pexels

• Mendaftarkan anggota sesuai kriteria • Menghimpun anggota atau elemen


kriteria_1 : hotel[1], hotel[7] … dst himpunan kriteria
kriteria_2 : hotel[4], hotel[6] … dst
kriteria_3 : hotel[8], hotel[2] … dst

• Memilih hotel yang memenuhi semua • Memilih irisan himpunan


kriteria
Tampilkan diagram venn
Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
UNPLUGGED
Bilangan Biner, Oktal,
dan Desimal

Daftar Isi:
• Tujuan Pembelajaran &
Pemahaman Bermakna
• Durasi Mengajar
• Alat Peraga (Media Ajar)
• Kriteria Keberhasilan Siswa
• Apersepsi
• Jelajah pemahaman
• Asesmen
• Refleksi
• Evaluasi Guru
• Bahan Bacaan dan
Referensi Jawaban
Judul Aktivitas Modul

Bilangan Biner, Oktal dan Desimal

Foto: Tim De Kort dari Pexels


Tujuan Pembelajaran Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Siswa mampu menerapkan aspek-aspek berpikir


komputasional yang berkaitan dengan sistem
bilangan.

Pemahaman Bermakna
Guru perlu paham mendalam mengenai poin-poin berikut
ini agar dapat menjelaskan dengan baik kepada siswa.

• Sistem bilangan ibarat domain atau semesta dari makna


angka-angka yang kita operasikan. Dalam keseharian
seringkali kita gunakan sistem bilangan desimal, dalam
dunia komputer biasanya digunakan sistem bilangan
biner dan oktal.
• Mengetahui sistem bilangan berarti memahami konteks
dan makna dari suatu angka.
• Konversi sistem bilangan mengikuti aturan-aturan yang
berlaku.

Guru boleh menambahkan


catatan lagi di sini.
Durasi Mengajar Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Guru membawakan sesi ini selama 2 Jam Pelajaran (JP)


yakni 2 x 40 menit. Dengan urutan Apersepsi - Jelajah
pemahaman - Asesmen - Refleksi

Hari : ______________
Tanggal : ______________

10 menit
10 menit

30 menit

• 20 menit guru
membagi waktu • 5 menit persiapan dan menjelaskan
untuk mengunjungi aktivitas.
tiap kelompok • 20 menit aktivitas dijalankan
sambil melakukan • 5 menit pengondisian berdiskusi
pengamatan kelompok
• 10 menit asesmen
individu

Guru boleh menambahkan


catatan lagi di sini.
Alat Peraga (Media Ajar) Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Alat peraga yang menunjang aktivitas belajar pada


modul ini adalah kartu berukuran A6 sebanyak siswa
dan 1 penjelasan singkat tentang konversi di papan tulis.
Guru membuat jenis-jenis kartu variabel sumber daya
sebagai berikut:

Sebelum

Sesudah

Setiap siswa menyiapkan


pensil dan penghapus
untuk menulis angka di
kartu.

Guru menuliskan penjelasan


aturan konversi di papan tulis
dengan menggambarkan tabel
konversi.

Biner → Desimal
Desimal → Biner
Oktal → Desimal
Desimal → Oktal
Kriteria Keberhasilan Siswa Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Siswa berhasil meraih pemahaman bermakna dan


meraih tujuan pembelajaran pada sesi ini jika:

• Mampu merefleksikan pentingnya menerapkan


dekomposisi (mengurai persoalan ke bagian- 1 10
bagian kecil) dalam menyusun rute

• Mampu menyampaikan jalan berpikir 1 10


menyelesaikan masalah dengan runtut dan jelas

• Mampu membuat lebih dari satu alternatif


algoritma urutan jadwal kereta 1 10

• Mampu menuliskan urutan langkah dengan


runtut di lembar kerja dan menuliskan 1 10
penjelasannya

Guru boleh menambahkan


poin-poin kriteria keberhasilan
siswa di sini.
persepsi Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

• Kira-kira dalam keseharian angka apa saja yang sering


kita jumpai? Ketika berada di supermarket, penunjuk
waktu, menimbang berat badan, dan masih banyak
lagi. Itu semua merupakan sistem bilangan desimal.
Bilangan desimal menggunakan basis 10, sehingga
kita mengenal istilah satuan, puluhan, ratusan,
ribuan, dan seterusnya.

• Dalam dunia komputasi seringkali bilangan yang


digunakan dalam sisrem biner (basis 2) atau oktak
(basis 8). Basis artinya pembagi, jadi kita bisa
mengkonversi bilangan desimal dengan membaginya
berturut-turut dengan basis yang ingin kita pakai.
Misal ingin mengkonversi dari desimal menjadi biner
maka kita bagi bilangan desimal itu dengan 2 secara
berturut-turut dan menuliskan sisa hasil baginya
sebagai digit bilangan biner. Begitu pula untuk
konversi ke bilangan oktal.

• Dapatkah kegiatan konversi ini dibantu oleh


komputer? Sehingga hasilnya bisa lebih cepat dan
akurat?

Guru boleh menambahkan


poin-poin penjelasan di sini.
elajah pemahaman Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Agar semakin memahami tata cara konversi antar tiga


jenis sistem bilangan ini, maka kita akan bermain bersama.
Setiap siswa masing-masing memegang pensil, penghapus
dan kartu yang memuat tempat sebelum dan sesudah

Aktivitas Kelompok

1. Guru akan memberikan aba-aba dan perintah


melakukan konversi secara berpasang-pasangan.
Bagi yang bertanggal lahir genap akan mencari
pasangan yang juga tanggal lahir genap dan bertukar
bilangan desimal, kemudian melakukan konversi dari
110101101
bilangan desimal ke bilangan biner. Bagi yang
?
bertanggal lahir ganjil maka akan bertukar bilangan
biner dan melakukan konversi dari bilangan biner ke 2720
desimal. Lalu dilanjutkan mengkonversi bilangan ?

oktal ke bilangan oktal, dan bilangan desimal ke


bilangan oktal.
2. Selanjutnya guru akan mengubah aba-aba lagi,
misalnya yang memiliki bulan lahir genap, tahun
lahir dan seterusnya.
3. Setelah semua merasakan konversi maka bentuklah
kelompok beranggotakan 3 orang lalu berdiskusilah
tentang langkah-langkah berpikir dalam
mengkonversi sistem bilangan.

Aktivitas Individu

Setelah diskusi bersama teman sekelompok selesai,


tuliskan langkah-langkah berpikir dalam melakukan
konversi, beserta alasannya. Kerjakan sendiri tidak
boleh berdiskusi lagi. Kumpulkan lembar kerjamu
kepada guru untuk dinilai.
Lembar Kerja
Kelompok : Aktivitas Kelompok
Ketua :
Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Anggota :
Bilangan Biner, Oktal, dan Desimal

Bagaimana algoritma atau langkah-langkah berpikir saat mengkonversi bilangan


biner atau oktal ke dalam bilangan desimal dan sebaliknya?

Apa yang kamu pelajari dan hal baru yang kamu sadari dari aktivitas ini?

Ternyata….
Lembar Kerja
Nama :
Aktivitas Individu
Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Tulislah langkah demi langkah cara berpikirmu dalam mengkonversi bilangan biner dan oktal
menjadi bilangan desimal dan sebaliknya. Pilih 2 aturan konversi yang mudah menurutmu.
Bayangkan kamu sedang mengajari komputer untuk memahami cara berpikirmu.

Tuliskan langkah-langkahmu di sini Tuliskan alasan atau komentarmu di sini

Pertanyaan Pengayaan: Bagaimana cara mengkonversi bilangan biner menjadi oktal?


sesmen Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Berikut ini adalah rubrik penilaian saat siswa dalam kelompok dan
dalam aktivitas individu. Lembar asesmen ini dibawa oleh guru
sebagai panduan pengamatan proses aktivitas kelompok dan juga
digunakan nanti setelah selesai mengajar untuk menilai lembar
kerja aktivitas individu siswa. Guru mengunjungi setiap kelompok
untuk memantik diskusi, setelah diskusi kelompok 5 menit berlalu,
sembari melakukan pengamatan komponen penilaian berikut ini.

Komponen penilaian 1 2 3 4
Siswa cukup pasif dan Siswa hanya sesekali Siswa aktif Siswa aktif
kurang percaya diri mengungkapkan berpartisipasi berpartisipasi dan
Keaktifan siswa untuk berpendapat pendapatnya berpikir cepat dalam
berpendapat

Siswa cenderung Siswa telah mencoba Siswa memiliki ide Siswa berani
tidak mau mencari mencari ide yang baru memberikan ide baru
Kreatif ide orisinil yang orisinil

Siswa kurang percaya Siswa telah mencoba Siswa dapat berpikir Siswa dapat berpikir
diri dalam bernalar berpikir secara logis secara logis namun secara logis dan
Bernalar kritis kadang alasannya memberikan alasan
kurang kuat yang kuat

Komponen Penilaian 1 2 3 4

Mencoba Berhasil mengurai Berhasil mengurai Mengurai langkah


Dekomposisi mengurai langkah langkah namun langkah namun secara sempurna
belum semuanya masih ada kesalahan dan lengkap
terurai
Mencoba Mampu Berhasil Berhasil
Abstraksi merumuskan menunjukkan merumuskan bagian merumuskan bagian
bagian penting dari bagian terpenting penting namun penting dari
keseluruhan namun belum masih ada kesalahan keseluruhan dengan
dirumuskan tepat

Mencoba Telah berhasil Berhasil Berhasil


Pola mengenali pola mengungkap pola mengungkap pola mengungkap pola
namun kurang tepat namun tidak bisa dengan alasan yang
menunjukkan alasan tepat
yang tepat

Mencoba Sudah menulis Menulis urutan Menulis urutan


Algoritma menuliskan urutan langkah langkah dengan langkah dengan
langkah-langkah namun belum runtut, jelas, namun runtut, jelas, tidak
lengkap masih ada kesalahan ada kesalahan dan
mudah dipahami
efleksi Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Pertanyaan-pertanyaan berikut ini berguna untuk


memeriksa tingkat pemahaman siswa dan
ketercapaian tujuan pembelajaran.

• Setelah melakukan aktivitas berkelompok


apa saja hal yang kamu pelajari?

• Apa yang perlu diperhatikan saat hendak


mengkonversi suatu bilangan?

• Mengapa komputer bisa menghitung atau


melakukan konversi sistem bilangan lebih
cepat?

• Bagian mana yang membuatmu semakin


menyadari bahwa diperlukan cara berpikir
komputasional untuk melakukan konversi?

• Dari keseluruhan proses tadi bagian mana


yang menurutmu paling menyenangkan?
Kenapa?

Guru boleh menambahkan


poin-poin pertanyaan di sini.
Evaluasi Guru Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Apa yang sudah berjalan baik? Apa yang perlu ditingkatkan?

Catatan : Silakan tinjau kembali kriteria keberhasilan siswa dalam memahami materi di halaman depan
Bahan Bacaan Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal
dan Referensi Jawaban

Pengetian (Konsep)

Dalam bidang komputer, terdapat empat buah sistem bilangan yang umum digunakan, yaitu sistem
bilangan biner (bilangan berbasis 2), oktal (bilangan berbasis 8), desimal (bilangan berbasis 10), dan
heksadesimal (bilangan berbasis 16). Dalam kehidupan sehari-hari, bilangan yang pada umumnya
digunakan adalah bilangan desimal seperti yang kalian kenal.

Biner ke Desimal (101010010011 → 2707) Desimal ke Biner (2707 → 101010010011)

Desimal ke Oktal (2707 → 5223)


Oktal ke Desimal (5223 → 2707)

Dikutip dari: Buku Siswa Informatika Kelas VIII, Vania Natali dkk, Halaman 30 -44

Kontekstualisasi (Catatan untuk Guru)


Pada pembelajaran ini guru menekankan pada pemahaman siswa tentang
kemampuan siswa mengkonversi bilangan-bilangan mengacu pada sistem bilangan
yang digunakan di dunia komputer. Dengan melakukan proses konversi secara
manual diharapkan tumbuh kesadaran siswa bahwa proses konversi yang dijalankan
oleh komputer bisa dilakukan dengan lebih cepat karena algoritma atau langkah
berpikir yang dituliskan jelas dan runtut.
Kemungkinan Contoh Jawaban dari Pertanyaan Refleksi

Setelah melakukan aktivitas “Ternyata dalam mengkonversi bilangan kita


berkelompok apa saja hal yang mungkin kalah cepat dengan komputer,
kamu pelajari? komputer bisa melakukan dengan cepat
karena begitu algoritma yang berisi aturan
konversinya sudah jelas komputer bisa
menjalankannya otomatis”
Apa yang perlu diperhatikan saat “Perlu memerhatikan setiap aturan konversi,
hendak mengkonversi suatu pada latihan ini ada 4 aturan yang harus
bilangan? dipahami. Biner ke Desimal, Desimal ke Biner,
Oktal ke Desimal, dan Desimal ke Oktal.

Kemungkinan Jawaban Lembar Kerja Aktivitas Individu


Guru dapat menilai jawaban siswa sesuai rubrik yang mengulas 4 aspek
Dekomposisi, Abstraksi, Pola dan Algoritma. Standar gaya penulisan jawaban
dapat disesuaikan dengan rata-rata tingkat pemahaman siswa dalam satu kelas.

Langkah-langkah Konversi Bilangan

• Biner ke Desimal Alasan dan Komentar


Masukkan bilangan biner
digit[1] = 1, digit[2] = 0, dst digit[n] = 1
Tandai posisi digit • langkah awal mendaftarkan bilangan
Untuk i = 1 sampai n biner
posisi[i-1] = digit[1]
Hitung Hasil
Untuk i = 1 sampai n • Melakukan konversi dengan
penghitungan digit * basis^posisi,
hasil[i] = digit[i] x 2^posisi[i-1]
(basis 2)
Jumlahkan Hasil
hasil[1] + hasil [2] + …. + hasil[n] • Menampilkan hasil
Ilustrasi Foto : Eksaterina Bolovt dari Pexels

• Oktal ke Desimal
Memasukkan bilangan oktal • Langkah awal mendaftarkan bilangan
digit[1] = 3, digit[2] = 2, dst digit[n] = 5 biner
Tandai posisi digit
Untuk i = 1 sampai n
posisi[i-1] = digit[1] • Melakukan konversi dengan
Hitung Hasil penghitungan digit * basis^posisi
Untuk i = 1 sampai n (basis 8)
hasil[i] = digit[i] x 8^posisi[i-1]
• Menampilkan hasil
Jumlahkan Hasil
hasil[1] + hasil [2] + …. + hasil[n]
Foto Cover : Athena dari Pexels

Anda mungkin juga menyukai