PROGRAM KOMPUTER
Makalah Etika Bisnis Dan Profesi
Disusun Oleh
Nama : Anisa Nur Aini
NIM : 21021474
Progdi : Komputer Akuntansi
Penyusun
ii
Daftar Isi
Kata Pengantar ..........................................................................................ii
C. Tujuan ...................................................................................................2
BAB II Pembahasan...................................................................................3
A. Kesimpulan ...........................................................................................9
B. Saran .....................................................................................................9
iii
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kemajuan teknologi informasi dan transportasi yang sangat pesat
mempengaruhi Perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang pesat di
Indonesia berhubungan erat dengan perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software). Berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 9 UU Hak
Cipta, program komputer adalah seperangkat instruksi yang diekspresikan
dalam bentuk bahasa, kode, skema, atau dalam bentuk apapun yang ditujukan
agar komputer bekerja melakukan fungsi tertentu atau untuk mencapai hasil
tertentu.
1
B. Rumusan Masalah
D. Tujuan
2
BAB II
pembahasan
Hak cipta berfungsi untuk menghargai suatu karya atau ciptaan dan
mendorong pencipta karya tersebut untuk menghasilkan karya baru. Adapun
fungsi dari pelaksanaan hukum hak cipta adalah melindungi hak eksklusif,
hak moral, dan ekonomi bagi pencipta karya.
3
Penjual dalam situasi ini tidak menyertakan disket/CD program yang
asli, dokumentasi atau persetujuan lisensi , yang seharusnya diberikan
bersama-sama dengan copy program yang legal. Konsumen tanpa disadari
menerima perangkat lunak illegal yang di install ke dalam hard disk.
2. Softlifting.
Bentuk kejahatan pembajakan ini terjadi jika copy ekstra perangkat
lunak dalam satu lembaga yang digunakan oleh karyawannya kemudian
dibocorkan ke luar lembaganya/perusahaannya. Tindakan ini dapat
dikategorikan telah melakukan kejahatan pembajakan program komputer.
4
B. Dampak Penggunaan Software Ilegal
2. Data hilang
5
menempatkan celah / backdoor pada perangkat yang sedang digunakan orang
lain. Oleh karena itu mereka dengan mudah dapat mengambil data-data
penting atau memerintahkan perangkat orang lain yang mengggunakannya
untuk mengeksekusi perintah tertentu. Itulah alasan mengapa saat pengguna
akan menginstall software bajakan mengharuskan pengguna untuk
mematikan antivirus. Jika tidak berbahaya tidak mungkin terdeteksi antivirus,
karena harus mematikan antivirus sudah jelas bahwa itu software berbahaya.
3. Kerusakan sistem
5. Ancaman malware
Suatu barang atau jasa yang hari ini diproduksi oleh suatu negara,
disaat berikutnya telah dapat dihadirkan di negara lain. Kebutuhan untuk
melindungi barang atau jasa dari kemungkinan pemalsuan atau persaingan
yang tidak wajar (curang) juga berarti kebutuhan untuk melindungi HaKI
yang digunakan untuk membuat produk yang bersangkutan. Secara subtantif
pengertian HaKI dapat dideskripsikan sebagai “Hak atas Kekaayaan yang
timbul atau lahir karena kemampuan intelektual manusia”.
6
Peraturan perundang-undangan di bidang HaKI mengikuti laju
berkembangnya teknologi, industri, dan perdagangan. Sebagai contoh, yaitu
sewaktu mesin cetak ditemukan oleh Gutenberg, maka pencetakan buku atau
menyalin (mengcopy) menjadi sesuatu yang mudah. Dengan adanya mesin
cetak, maka sebuah buku dapat digandakan dengan cepat sehingga dapat
disebarluaskan dengan harga yang relatif jauh lebih murah. Memperhatikan
kondisi seperti itu, maka pengaturan di bidang HaKI dan peraturan
perundang-undangannya pun akan cepat berubah guna mengikuti
perkembangan masyarakat.
“Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk
mengumumkan atas memperbanyak Ciptaannya atau memberikan izin
untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut
peraturan perundang-undangan yang berlaku.”
7
Perlindungan Hak Cipta adalah sebagai salah satu tujuan dari Undang-
Undang No. 19 tahun 2002 Tentang Hak Cipta diatur dalam Pasal 12 ayat (2)
yang menyatakan bahwa:
8
BAB III
Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
9
DAFTAR PUSTAKA
https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/538/undangundang-nomor-
19-tahun-2002
https://teknoinside.com/bahaya-software-bajakan/
10