MI 6
MANAJEMEN MUTU
DAFTAR ISI
1 DESKRIPSI
SINGKAT
Untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat oleh Puskesmas,
telah dilakukan berbagai upaya peningkatan mutu dan kinerja antara lain dengan
pembakuan dan pengembangan sistem manajemen mutu dan upaya perbaikan
kinerja yang berkesinambungan baik dalam pelayanan klinis, manajemen, dan
penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan di Puskesmas, yang sudah mulai
dikembangkan sejak 25 tahun yang lalu.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 pasal 39 ayat (1) mewajibkan
Puskesmas untuk diakreditasi secara berkala paling sedikit tiga tahun sekali
Akreditasi juga merupakan salah satu persyaratan kredensial fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat pertama yang bekerjasama dengan BPJS, sebagaimana diatur
dalam pasal 6 ayat (2) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional yang selanjutnya telah
direvisi dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 99 tahun 2015 pasal 41
TUJUAN
2
TUJUAN Pembelajaran
PEMBELAJARAN UMUM
POKOK BAHASAN
3 & Sub Pokok Bahasan
Pokok Bahasan materi ini terdiri atas:
1. Implementasi Konsep Mutu di Puskesmas
2. Perbaikan Mutu Berkesinambungan di Puskesmas
3. Konsep dan Implementasi Keselamatan Pasien di Puskesmas
3.1 Definisi
3.2 Penyelenggaraan Keselamatan Pasien
a) Standar keselamatan pasien
4 BAHAN AJAR
LANGKAH
5 PEMBELAJARAN
KEGIATAN
Langkah 1: Pengkondisian (5 menit)
URAIAN
6 MATERI
POKOK BAHASAN 1
A. Implementasi Konsep Mutu di Puskesmas
Kegiatan yang perlu dilaksanakan untuk dapat mencapai output pada tahapan di
atas yaitu:
1. Membangun Komitmen
POKOK BAHASAN 2
1. Perencanaan (Plan)
2. Pelaksanaan (Do)
3. Periksa (Check)
4. Aksi (Action)
C.1 Definisi
Kriteria 8.2.4. Efek samping yang terjadi akibat pemberian obat-obat yang
diresepkan atau riwayat alergi terhadap obat-obatan tertentu harus
didokumentasikan dalam rekam medis pasien,
Seluruh standar pada Bab IX. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
5) Budaya adil (just culture), perlakuan yang adil dan tidak dipersalahkan jika
terjadi kegagalan sistem
7 RANGKUMAN
Telah diuraikan dalam modul konsep manajemen mutu, implementasi perbaikan
dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di puskesmas secara
berkesinambungan, dengan uraian tentang kebijakan mutu, membangun
komitmen bersama tentang peningkatan mutu penyelenggaraan pelayanan
kesehatan di puskesmas secara berkesinambungan, pembentukan Tim Mutu,
menyusun pedoman dan penetapan indikator mutu untuk penyelenggaraan
upaya-upaya dan manajemen di Puskesmas, melakukan self assessment
tentang tingkat mutu penyelengaraan pelayanan kesehatan di bidang masing-
masing berdasarkan indikator yang ditetapkan, menyusun rencana kegiatan
perbaikan dan peningkatan mutu berkesinambungan secara terintegrasi,
melaksanakan rencana yang telah disusun dan selanjutnya melakukan
pemantauan dan pengendalian mutu, dan evaluasi serta tindak lanjut atashasil
peantauan dan evaluasi. Dengan mekanisme sebagaimana disebutkan,
diharapkan bahwa upaya perbaikan dan peningkatan mutu yang
bekesinambungan akan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien dengan
menerapkan TQM/TQS dengan pendekatan perbaikan melalui silus PDCA.
Diuraikan juga konsep keselamatan pasien dan implementasinya di Puskesmas
serta hubungan manajemen mutu dan keselamatan pasien dalam standar
akreditasi Puskesmas.
8 DAFTAR PUSTAKA