DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BAILANG
Jl. Raya Bailang No 93 Kel.Bailang,Kec.Bunaken Manado 95231
1. PENDAHULUAN:
a. Latar belakang profil organisasi
1) Gambaran umum organisasi
2) Visi organisasi
3) Misi organisasi
4) Struktur organisasi
5) Motto
6) Tata nilai
b. Tujuan: menjadi acuan dalam upaya peningkatan mutu puskesmas dan
keselamatan pasien
c. Pengertian: (jelaskan pengertian-pengertian yang digunakan dalam pedoman
ini)
d. Ruang Lingkup: Pedoman ini disusun berdasarkan standar akreditasi
Puskesmas yang meliputi pedoman dalam upaya peningkatan mutu dan
kinerja pelayanan UKM, UKP, dan Administrasi manajemen, dan Keselamatan
Pasien
5. PENGORGANISASIAN:
PENANGGUNG JAWAB
Kepala Puskesmas
KETUA TIM MUTU KETUA TIM MUTU UKM KETUA TIM MUTU UKP
ADMINISTRASI MANAJEMEN
2. Pelayanan klinis:
a. Pelayanan Klinis yang berorientasi pasien
b. Penunjang pelayanan klinis
c. Peningkatan Mutu Pelayanan Klinis dan Keselamatan Pasien:
1) Penilaian indikator kinerja klinis
2) Pengukuran pencapaian sasaran keselamatan pasien
3) Pelaporan insiden keselamatan pasien
4) Analisis dan tindak lanjut
5) Penerapan manajemen risiko
9. METODA:
Metoda dalam peningkatan mutu puskesmas dan keselamatan pasien adalah
sebagai berikut:
a. Penilaian kinerja dan tindak lanjut dengan melalui analisis terhadap capaian
kinerja kemudian dilanjutkan dengan penyusunan rencana perbaikan,
pelaksanaan perbaikan, memonitoring dan menilai hasil perbaikan, dan tindak
lanjut, mengikuti siklus PDCA.
b. Menindak lanjut masukan dan keluhan pengguna dan masyarakat megikuti
siklus PDCA
c. Upaya perbaikan dilakukan melalui tindakan korektif dan tindakan preventif
d. Menerapkan manajemen risiko baik pada pelayanan manajerial, UKM, dan
UKP, dengan tahapan: menetapkan lingkup manajemen risiko, melakukan
analisis risiko, dan menindak lanjuti. Manajemen risiko diterapkan baik secara
reaktif maupun proaktif. Upaya proaktif dilakukan sebelum ada kejadian
dengan menganalisis kemungkinan terjadinya risiko dengan menggunakan
metoda FMEA, sedangkan upaya reaktif dilakukan untuk mengatasi kejadian
yang sudah terjadi dan mencegah terulangnya kejadian dengan menggunakan
metoda RCA.