Anda di halaman 1dari 27

TUGAS BESAR

ANALISIS DAN PERANCANGAN PERUSAHAAN

diajukan untuk memenuhi nilai mata kuliah Analisis dan Perancangan Perusahaan

Oleh :
Ajeng Yunita (1201184057)
Fathia Nafila Ghina (1201180309)
Pratiwi Novayanti (1201184044)
Sebriela Aulia Siregar (1201180028)
Qonita Afifah Salsabila (1201180097)

Kelompok 4
TI-42-06

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
BANDUNG
2021
Bab I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan suatu hal yang penting dijalankan oleh setiap orang. Hal ini
dikarenakan Pendidikan merupakan bekal seseorang untuk menjadi manusia yang berkualitas
dan mampu mengikuti majunya perkembangan zaman. Pendidikan juga mampu meningkatkan
kualitas sumber daya manusia, terutama dalam pembangunan nasional karena dengan
Pendidikan kita dapat melihat maju mundurnya suatu bangsa. Suatu negara akan tertinggal jauh
dari negara lain jika tanpa pendidikan.

Keadaan kualitas pendidikan di Indonesia saat ini bisa dibilang memprihatinkan, hal ini
dapat dibuktikan dengan peringkat pendidikan Indonesia yang berada pada peringkat ke-10
dari 14 negara. Kurangnya kualitas Pendidikan di Indonesia juga dibuktikan dengan data yang
dikeluarkan oleh UNESCO (2000) tentang peringkat indeks pengembangan manusia dimana
diantara 174 negara di dunia, Indonesia menduduki peringkat ke-102 pada tahun 1996, ke-99
pada tahun 1997, ke-105 pada tahun 1998, dan ke-109 pada tahun 1999. Lalu menurut survei
PERC (Political and Economic Risk Consultant) menyebutkan bahwa kualitas Pendidikan di
Indonesia berada di urutan ke 12 dari 12 negara di Asia. Sedangkan menurut data The World
Economic Forum Swedia (2000), Indonesia berada di urutan ke-37 dari 57 negara yang disurvei
di dunia. Indonesia juga hanya sebagai negara pengikut bukan sebagai negara pemimpin
teknologi dari 53 negara yang di survey di dunia.

Rendahnya kualitas Pendidikan di Indonesia dikarenakan masalah efektifitas, efisiensi,


dan standardisasi pengajaran. Lebih rincinya yaitu mengenai rendahnya sarana dan fasilitas
Pendidikan yang dimiliki, rendahnya kualitas guru dan kesejahteraan guru, rendahnya prestasi
siswa, rendahnya kesempatan pemerataan pendidikan, rendahnya relevansi Pendidikan dengan
kebutuhan, dan mahalnya biaya Pendidikan. Mengenai rendahnya kualitas guru didukung oleh
data yang menyebutkan kualitas guru di Indonesia berada pada level ke 14 dari 14 negara
berkembang. Disamping itu, pelajaran yang diberikan di Indonesia terlalu luas dan tidak terlalu
mendalami di suatu bidang saja. Hal ini pula yang menyebabkan kurangnya kemampuan ahli
yang dimiliki di Indonesia.

Berbeda halnya dengan Pendidikan di luar negeri yang mana Pendidikan di luar negeri
tidak meluas tetapi mendalami di suatu bidang tertentu yang dipilih. Hal ini menjadi salah satu
alasan banyaknya pelajar Indonesia yang ingin berkuliah di luar negeri. Jumlah pelajar
Indonesia yang mengambil studi ke luar negeri terdapat lebih dari 35.000, jumlah ini berdasar
pada studi organisasi Ikatan Konsultan Pendidikan Internasional Indonesia. Berdasarkan hasil
Quick Count Achievement SUN Education 2018, jumlah pelajar Indonesia yang kuliah ke luar
negeri semakin meningkat. Negara tujuan yang paling banyak diminati oleh pelajar Indonesia
yaitu Australia sebanyak 31%, UK sebanyak 18%, Singapura sebanyak 18%, dan Malaysia
sebanyak 13%.

Melanjutkan studi ke luar negeri tentu tidak mudah. Kita harus memiliki perencanaan
dan persiapan yang matang. Namun informasi-informasi yang tersedia di internet tidak
semuanya baru dan dapat dipercaya. Hal ini membuat pelajar yang akan melanjutkan studi ke
luar negeri mengalami kesulitan. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu aplikasi yang
mempermudah pelajar yang akan melanjutkan Pendidikannya ke luar negeri.

1.2 Tujuan dan Manfaat


1.2.1 Tujuan
1. Membimbing calon mahasiswa dan orang tua untuk memilih tempat kuliah
di luar negeri
2. Membantu calon mahasiswa yang ingin berkuliah ke luar negeri untuk
mempersiapkan kuliahnya
3. Melakukan kerja sama berkelanjutan dengan pihak pemerintah, mahasiswa
yang berkuliah di luar negeri, penyedia penyewaan tempat tinggal, penyedia
lapangan kerja di luar negeri
1.2.2 Manfaat
1. Memudahkan pelanggan untuk bertransaksi dan mendapatkan informasi
perkuliahan di luar negeri
2. Meningkatkan rasa percaya orang tua untuk melepas anaknya berkuliah ke
luar negeri
3. Mengembangkan potensi anak bangsa dengan berkuliah ke luar negeri
1.3 Stakeholder
Dalam mengembangkan Find My College (FMC), kami akan bekerjasama dengan
instansi perguruan tinggi yang berkedudukan di dalam maupun di luar negeri, kami juga akan
mengupayakan terjalinnya kerjasama dengan instansi pemerintahan seperti kementerian
pendidikan dan kebudayaan, serta organisasi-organisasi yang bergerak dalam mendukung
pendidikan guna membantu sosialisasi dan memperkenalkan FMC kepada masyarakat.
1.4 Pendekatan Data Batas Kajian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada "Bagaimana
menganalisis, merancang, dan mengembangkan aplikasi Find My College (FMC)". Metode
yang kami gunakan yaitu berdasarkan studi literatur dengan mencari bahan pendukung dan
mendefinisikan masalah yang erat kaitannya dengan objek penelitian kami.
Bab II
Gambaran Umum Bisnis
2.1 Rencana Produk dan Services

Find My College merupakan sebuah bisnis dalam bidang pendidikan, yang dapat
membantu para calon mahasiswa untuk mempersiapkan kuliah di luar negeri. Bisnis kami
bekerjasama dengan para mahasiswa yang sedang berkuliah di luar negeri. Selain itu, juga
para penyedia tempat tinggal ataupun orang-orang indonesia yang tinggal di luar negeri dan
mau bekerja sama dengan kami. Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang
pendidikan dimana laju perkembangan ilmu pengetahuan sangat dinamis, maka dibutuhkan
sebuah platform yang dapat membantu para calon mahasiswa untuk dapat menempuh
pendidikan di luar negeri untuk lebih memperluas wawasan dan pengalaman mereka.
Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki banyak sekali
sumber daya manusia. Sumber daya manusia yang berkualitas dapat membantu memajukan
perekonomian di Indonesia. Dari tujuan tersebut, dibutuhkan sebuah wadah yang kuat dan
adaptif untuk menjawab setiap tantangan yang dihadapi calon mahasiswa, orang tua calon
mahasiswa, dan pemerintah. Untuk itu, dibentuklah mobile app yang dapat
menghubungkan kebutuhan calon mahasiswa dan penyebaran informasi bagi usaha ini.
Berikut merupakan rincian nya:

1. Nama Perusahaan : Find My College


2. Pendiri : Qonita Afifa Salsabila, Sebriella Aulia Siregar, Pratiwi
Novayanti, Fathia Nafila Ghina, Ajeng Yunita
3. Tanggal Berdiri : 19 Mei 2021
4. Logo Perusahaan :

5. Email Perusahaan : FMC.app@gmail.com


Visi dan Misi

1. Visi dari perusahaan kami adalah:

“Menjadikan FMC sebagai platform pendidikan yang bertujuan untuk membantu para
generasi muda atau calon mahasiswa untuk mempersiapkan kuliah di luar negeri dalam
rangka menciptakan SDM berkualitas untuk memajukan perekonomian Indonesia.”

2. Misi dari perusahaan kami adalah sebagai berikut:

• Melakukan inovasi berbasis kemajuan teknologi agar dapat memudahkan pelanggan


untuk bertransaksi dan mendapatkan informasi seputar pendidikan di luar negeri.

• Sebagai perantara antara calon mahasiswa dan universitas untuk mengembangkan bisnis.

• Menyediakan informasi mengenai kebutuhan dan memandu calon mahasiswa untuk


mempersiapkan kuliah dengan berkonsultasi dan sharing pengalaman bersama alumni.

• Melakukan kerja sama berkelanjutan dengan pihak penyedia tempat tinggal, mahasiswa
yang sedang berkuliah di luar negeri, pemerintah guna meningkatkan kualitas SDM di
Indonesia.

2.2 Deskripsi Produk dan Services

Find My College (FMC) merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi untuk


mempermudah calon mahasiswa untuk kuliah di luar negeri. Aplikasi ini akan
menyediakan data kampus yang menerima mahasiswa internasional, persyaratan untuk
mendaftar ke kampus tersebut, daftar tempat tinggal yang berada di sekitar kampus yang
dapat disewa beserta harga, daftar orang tua angkat yang mau menerima anak angkat yang
sedang berkuliah di negara tersebut dengan syarat dan ketentuannya, daftar pekerjaan yang
bisa diambil jika calon mahasiswa tersebut ingin kuliah sambil bekerja dan fitur-fitur lain
yang dapat mempermudah calon mahasiswa untuk mempersiapkan kuliahnya di luar
negeri. Aplikasi ini berfungsi sebagai platform penghubung antara calon mahasiswa dengan
kampus impian mereka.

Cara kerja dari aplikasi FMC ini yaitu dengan cara mengunduh aplikasi melalui
Play Store atau App Store, setelah itu membuat akun dengan mengisi data diri dan kontak
yang dapat dihubungi. Setelah itu, dapat mencari universitas yang akan dituju. Setelah
dapat universitas yang dituju akan ditampilkan informasi-informasi seperti persyaratan
masuk, tempat tinggal yang dapat disewa, beasiswa, pekerjaan yang dapat diambil, daftar
orang tua angkat jika ingin menggunakan orang tua angkat. Selain itu, jika ingin langsung
dipandu dan dijelaskan lebih pengguna dapat langsung menuju fitur “call me”. Pada fitur
ini pengguna dapat langsung menghubungi pihak aplikasi FMC yang dapat langsung
menjelaskan dan membantu pengguna agar lebih mudah. Tetapi untuk fitur “call me” ini
berbayar sehingga pengguna harus melakukan pembayaran untuk bisa menggunakan fitur
ini. Maka dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu para calon mahasiswa
agar lebih mudah untuk kuliah di luar negeri. Berikut merupakan fitur-fitur yang kami
sediakan untuk memudahkan pelanggan:

1. Find College : Fitur pencarian universitas dengan tambahan filter berdasarkan


universitas terpopuler, syarat untuk pendaftaran, jurusan yang tersedia, biaya
perkuliahaan, akreditasi.
2. Beasiswa : Fitur yang menampilkan beasiswa yang tersedia dengan syarat ketentuan.
3. Homestay: Fitur pencarian tempat tinggal bisa berupa apartemen, dorm dan lain-lain
dengan tambahan informasi mengenai jarak tempat tinggal dengan kampus, harga sewa,
fasilitas yang tersedia.
4. Jobs: Fitur pencarian pekerjaan yang berguna jika mahasiswa ingin kuliah sambil
bekerja. Pada fitur ini terdapat info mengenai kriteria pegawai, gaji yang akan
didapatkan, deskripsi pekerjaan, jarak tempat kerja dari kampus.
5. Adoptive parents : Fitur ini untuk para calon mahasiswa yang ingin menggunakan jasa
orang tua angkat. Pada fitur ini terdapat informasi mengenai biodata orang tua angkat,
syarat dan ketentuan, jarak rumah dan kampus.

2.3 Pengembangan Produk


Kami merencanakan pengembangan bisnis dengan membaginya menjadi dua sisi,
yaitu sisi pengembangan usaha dan sisi pengembangan sistem. Sisi pengembangan usaha,
pada tahap awal, kami akan menggandeng atau bekerja sama dengan mahasiswa yang
sedang berkuliah di luar negeri untuk mendapatkan informasi mengenai persyaratan masuk
ke universitas tersebut, tempat tinggal yang dapat disewa untuk mahasiswa baru, dan semua
informasi yang akan disediakan oleh aplikasi, terkait untuk mengembangkan bisnis ini
dalam melakukan market research kepada siapa saja yang berpotensi untuk dikembangkan.
Kemudian, kami akan menerjunkan tim untuk melakukan pencarian mahasiswa atau orang
yang tinggal di negara tersebut yang memiliki ketertarikan pada pengembangan aplikasi
Find My College. Dengan adanya hal tersebut kami bisa mulai melakukan edukasi dan
training pengenalan aplikasi atau bisnis yang kami tawarkan dan siap menjadi partner
pioneer dari aplikasi Find My College. Setelah itu, kami akan mengembangkan sayap untuk
memperluas cakupan wilayah hingga mencakup seluruh negara seperti negara di Benua
Amerika dan Benua Eropa. Selanjutnya kami akan melakukan Sertifikasi ISO sebagai
penjaminan dan pengendalian kualitas dari aplikasi, serta terus melakukan modifikasi
pengembangan pelayanan prima yang semakin tepat kepada pengguna. Dari segi
pengembangan sistem, dalam tahap inisiasi dari produk software, tim akan
mengembangkan seri pertama menggunakan proses pengembangan software terpadu.
Konsep awal dari software akan menjadi dasar dari persyaratan fungsional, selanjutnya
konsep ini akan diuji melalui prototipe dan mengadakan uji dengan para pakar teknologi
dan pelanggan yang potensial. Setelah aplikasi ini berhasil dioperasi, selanjutnya software
akan memasuki tahap agile development process dimana proses ini akan membantu
memastikan perangkat tambahan/ fitur yang nantinya dikembangkan untuk software dapat
dilaksanakan tanpa mengganggu.
Bab III
Analisis Pasar dan Pemasaran
3.1 Analisis Potensi Pasar
Analisis potensi pasar dilakukan dengan cara mengkaji data-data yang ada, seperti melihat
potensi para siswa yang berminat untuk melanjutkan studi ke luar negeri. Potensi pasar juga
dianalisis dengan metode peramalan atau forecasting.
Dilihat dari latar belakang yang sudah dituliskan bahwa siswa yang berminat untuk
melanjutkan studi ke luar negeri dari tahun ke tahunnya semakin meningkat. Tercatat bahwa
Indonesia juga menduduki peringkat ke-22 di dunia yang terbanyak mengirimkan siswa untuk
melanjutkan studi ke luar negeri. Hal ini menandakan bahwa aplikasi Find My College
memiliki potensi yang baik untuk kedepannya.
3.2 Analisis Kompetisi
Aplikasi Find My College tentu memiliki beberapa pesaing dari perusahaan lain. Seperti
contohnya aplikasi Sejuta Cita, Go Kampus, dan lain-lain. Namun, fokus utama dari aplikasi
Find My College berbeda dengan aplikasi pesaingnya. Hal ini dikarenakan aplikasi Find My
College berfokus pada pemberian informasi yang akan membantu mempermudah masyarakat
Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri, disamping itu aplikasi Find My
College juga memiliki fitur mengenai informasi beasiswa, namun bukan pemberian informasi
beasiswa yang menjadi tujuan utama aplikasi ini. Informasi yang akan diberikan berupa
informasi mengenai data kampus yang menerima mahasiswa internasional, persyaratan
pendaftaran, daftar tempat tinggal beserta harga, daftar orang tua angkat beserta syarat dan
ketentuannya, daftar pekerjaan yang bisa diambil oleh mahasiswa. Sedangkan Aplikasi pesaing
memiliki fokus utama hanya pada beasiswa saja. Tentu hal ini merupakan kekuatan dan
kelebihan tersendiri untuk aplikasi Find My College.
Selain aplikasi pesaing yang sudah disebutkan, pesaing yang dimiliki aplikasi Find My
College juga terdapat pada media sosial. Contohnya yaitu pada Instagram, terdapat akun-akun
Perhimpunan Pelajar Indonesia di setiap daerah yang ditinggali oleh warga Indonesia untuk
melanjutkan pendidikan. akun-akun tersebut seringkali membagikan informasi mengenai
kehidupan mahasiswa di negara tersebut, seperti tempat tinggal beserta harganya, jurusan-
jurusan yang terdapat di suatu universitas, tempat-tempat yang bisa dikunjungi, transport apa
saja yang dapat digunakan disana, dan informasi lainnya mengenai kehidupan di negara
tersebut.
3.3 Analisis SWOT
● Strength
1) Merupakan sebuah aplikasi yang memberikan beberapa informasi seperti
ketersediaan beasiswa ke luar negeri, menyediakan data kampus yang menerima
mahasiswa internasional beserta persyaratannya, daftar tempat tinggal beserta
harga, daftar orang tua angkat beserta syarat dan ketentuannya, dan daftar
pekerjaan yang bisa diambil.
2) Merupakan sebuah aplikasi yang mempermudah calon mahasiswa untuk
mempersiapkan kuliah ke luar negeri.
3) Produk berupa aplikasi yang memberikan kemudahan akses bagi pengguna
dimana dan kapan saja.
● Weakness
1) Aplikasi memerlukan akses internet untuk penggunaannya.
2) Memerlukan pencarian informasi terus-menerus agar informasi yang diberikan
dapat tersampaikan secepatnya dan up to date.
● Opportunities
1) Peluang bagi pelajar/masyarakat Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di
luar negeri dengan program beasiswa.
● Threats
1) Kesulitan dalam mengakses informasi resmi beasiswa yang dilaksanakan oleh
instansi/organisasi terkait.
2) Rasa khawatir orang tua calon mahasiswa mendapatkan informasi yang tidak
benar mengenai kampus dan tempat tinggal
3) Munculnya kompetitor pada bisnis yang sama.
3.4 Analisis Segmenting, Targeting, Positioning (STP)
● Segmentasi
Mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan customer potensial merupakan hal penting
yang harus kami lakukan karena customer potensial belum tentu memiliki kebutuhan dan
keinginan yang sama. Oleh sebab itu, kami melakukan segmentasi atas beberapa poin berikut:
1) Demografis
Find My College akan berfokus memberikan pelayanan dalam dunia pendidikan
perguruan tinggi mulai diploma satu (D1), diploma dua (D2), diploma tiga (D3),
diploma empat (D4), jenjang sarjana (S1), jenjang magister (S2), hingga jenjang doktor
(S3).
2) Psikografis
Segmentasi pada aspek psikografis yaitu menargetkan pasar potensial yang memiliki
ketertarikan dengan dunia pendidikan di luar negeri dengan budaya yang berbeda.
3) Geografis
Pada awal pengembangannya, Find My College akan berfokus bagi seluruh
mahasiswa/i dan masyarakat umum yang berkedudukan di wilayah negara Indonesia.
● Targeting
Find My College (FMC) memfokuskan diri untuk melakukan pelayanan bagi pelajar
tingkat perguruan tinggi dan masyarakat umum rentang usia 18-54 tahun yang memiliki minat
untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri.
● Positioning
Find My College (FMC) merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi untuk
mempermudah persiapan akomodasi selama menempuh pendidikan di luar negeri dan
pencarian informasi penyedia layanan beasiswa ke luar negeri oleh pengguna. FMC memiliki
tagline “Find My College, Find My Future”.
3.5 Penentuan Pasar Potensial dan Pasar Sasaran
Jumlah target dari aplikasi ini berasal dari masyarakat Indonesia. Dengan pasar
potensial adalah laki-laki dan perempuan berusia 18 - 54 tahun. Pasar tersedia merupakan
pengguna internet dan pasar sasaran merupakan peminat melanjutkan pendidikan ke luar
negeri.

Total Target 161.677.989

Potensial Market (74%) 119.641.712

Available market (8.09%) 9.690.000

Target market (21.05%) 2.039.292

3.6 Perkiraan Estimasi Demand Kedepan


Berdasarkan databoks tahun 2019 mengenai jumlah pelajar tingkat atas di Indonesia
yang mencapai 9,69 juta murid. Maka untuk estimasi demand kedepannya sebesar 21.05% dari
total murid yaitu 2.039.292 murid dengan peningkatan sebesar 2% setiap tahunnya.
3.7 Strategi Pemasaran (Marketing Mix)
● Produk
Find My College merupakan aplikasi yang membantu menyediakan informasi yang
dibutuhkan untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri. Berikut merupakan beberapa
fitur yang dimiliki oleh Find My College:
○ Find College
○ Beasiswa
○ Homestay
○ Jobs
○ Adoptive parents
● Place
Sehubungan dengan sistem yang dijalankan oleh Find My College berbasis
online, maka tempat berinteraksi antara produsen dan konsumen adalah melalui internet
dengan transaksi Business to Customer (B2C). Sedangkan untuk lokasi universitas
adalah negara-negara di berbagai penjuru dunia, seperti Malaysia, Singapura, Australia,
Korea, Jepang, Turki dan masih banyak lagi.
● Price
Untuk dapat melakukan konsultasi dengan konsultan yang kami sediakan,
pengguna harus menjadi member premium dengan biaya yang dibebankan
Rp75.000,00 per bulannya.
● Promotion
Layanan jasa ini diperkenalkan melalui media sosial seperti instagram dan
facebook dan menggunakan pamflet. Kami juga melakukan kerjasama dengan para
mahasiswa yang sedang berkuliah di luar negeri atau para alumni mahasiswa yang
berkuliah di luar negeri untuk membantu mempromosikan aplikasi Find My College.
Untuk memperkuat pasar, kami juga memberikan banyak promo atau reward bagi
pengguna aplikasi. Promo tersebut dapat berupa potongan harga konsultasi.
Bab IV
Analisis Teknik dan Operasi
4.1 Perencanaan Kapasitas Produksi
Produk yang dibuat yaitu berupa aplikasi Find My College, sehingga dalam
pembuatannya hanya cukup sekali saja. Namun, akan rutin dilakukan maintenance dan update
data pada aplikasi Find My College agar informasi-informasi yang disampaikan selalu
informasi terkini. Maintenance dan Update data akan rutin dilakukan masing masing 3 bulan
sekali untuk maintenance dan sebulan sekali untuk update data.
4.2 Teknologi dan proses Produksi
Teknologi dan proses produksi merupakan proses merencanakan dan menganalisa apa
saja teknologi yang dibutuhkan dan bagaimana proses produksi untuk membangun aplikasi ini.
Untuk membangun aplikasi Find My College dibutuhkan teknologi terkini karena usaha ini
berbasis aplikasi sehingga membutuhkan teknologi yang terkini. Mobile app yang menjadi
platform untuk usaha ini membutuhkan application developer yang dapat membantu dalam hal
pengembangan aplikasi agar mempermudah admin dan pengguna dari aplikasi itu sendiri.
Selain itu, untuk menjaga database dari seluruh data yang ada pada usaha ini. Application
developer yang dibutuhkan adalah orang yang mampu mengoperasikan dan mengerti tentang
bahasa pemrograman seperti Phyton, C++, C#, Java, dan bahasa pemrograman lain.
Application developer yang dibutuhkan juga mampu mengoperasikan MyQSL dan MyPHP
yaitu database yang akan berisikan mengenai seluruh data pengguna, admin, dan infromasi
yang akan dibutuhkan dan digunakan untuk usaha ini. Selain application developer dibutuhkan
juga UI dan UX designer. UI designer merancang tampilan aplikasi agar lebih menarik oleh
pengguna. Sedangkan UX designer merancang experience aplikasi agar pengguna dapat
menggunakan dan memahami cara menggunakan aplikasi dengan mudah.
Aplikasi Find My College adalah aplikasi pada bidang jasa. Pada proses produksi jasa,
produksi yang ditujukan yaitu untuk menjual jasa yang ditawarkan. Proses pembuatan aplikasi
“Find My College” terdiri dari tiga tahap yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Pada
tahap persiapan dibutuhkan waktu selama 7 bulan, pada bulan ke-8 akan dilakukan promosi
kepada target pasar yang telah ditentukan dan selanjutnya aplikasi ini akan dipantau setiap
bulan secara menyeluruh untuk meningkatkan kualitas dan mengembangkan aplikasi “Find My
College”.
Terdapat dua jenis perspektif analisa produksi, diantaranya:
- Perspektif Pengguna

- Perspektif Mitra Kerja Sama

4.3 Perencanaan peralatan dan fasilitas produksi


Perencanaan peralatan dan fasilitas produksi adalah proses merencanakan dan
menganalisa peralatan dan fasilitas yang diperlukan yang akan digunakan secara efektif dan
efisien dalam menunjang kegiatan produksi.
- Peralatan Administrasi Kantor

No Item Spesifikasi Jumlah

1. Meja 120 x 60 x 73 cm 8

2. Kursi Lebar duduk 42 cm 16

3. Laptop Lenovo Yoga 330-2SID with 2


Windows 10 and 4GB RAM

4. Rak Penyimpanan Funika (106 x 49,5 x 24 cm ) 1

5. Seragam Pegawai Baju Pegawai 2 Set 16

6. Printer Canon prima (T5207) 2

7. ATK (Kertas, Pulpen, dsb) Paket Alat Tulis Kantor 1

8. Telepon Panasonic Corded Phone (KK- 1


TS505MK)

9. Wifi Xiaomi Mi Wifi Router 3C N300 1


with 4 Antennas

10. P3K Kebutuhan Obat-obatan 3

11. Pendingin Ruangan AC 1 PK 5

12. UPS Unit Power Supply 3

- Fasilitas

No Nama Fasilitas

1. Area Kantor

2. Area Application Development

3. Toilet

4. Tempat Parkir

4.4 Bahan Baku dan Bahan Pendukung


Bahan baku merupakan bahan utama yang berhubungan langsung dengan
pembangunan aplikasi Find My College. Sedangkan Bahan Pendukung adalah bahan yang
menjadi nilai tambah untuk aplikasi Find My College.
- Bahan Baku

No Item Jumlah

1. Developer PC 4

2. Firewall 1

3. Kebutuhan Server 1
4. Offline Server 1

5. Cloud Data 1

6. Domain 1

- Bahan pendukung

No Item Jumlah

1. Handphone Tested 1

4.5 Perencanaan Lokasi dan Perancangan Layout


Berdasarkan fasilitas yang dimiliki oleh perusahaan dari aplikasi Find My College,
berikut merupakat layout yang dibuat:

4.6 Rencana Pengoperasian


Rencana pengoperasian usaha Find My College meliputi proses operasi usaha dengan
penjelasan detail sebagai berikut
● Proses Operasi Usaha
Proses operasi usaha meliputi segala kegiatan operasional perusahaan seperti rencana produksi
aplikasi, pemasaran, penjadwalan tenaga kerja, penggajian, maintenance, pengawasan biaya
hasil penjualan dan pemesanan.
Bab V
Analisis Manajemen & Organisasi
5.1 Legalitas Organisasi
Menurut Pasal 1 angka 4 PP 71/2019, perusahaan/pelaku usaha yang menggunakan
sistem elektronik untuk menjalankan usahanya di Indonesia diklasifikasikan sebagai
Penyelenggara Sistem Elektronik (“PSE”).

PSE berdasarkan pihak pengelolanya dalam PP 71/2019 dibagi menjadi 2 (dua), yaitu:
1. PSE lingkup publik, yaitu penyelenggara sistem elektronik yang dijalankan oleh instansi
penyelenggara negara atau institusi yang ditunjuk oleh instansi penyelenggara negara.
2. PSE lingkup privat, yaitu penyelenggara sistem elektronik yang dilakukan oleh orang, badan
usaha, dan masyarakat.

Berdasarkan model bisnis yang dijalankan, berikut izin-izin usaha yang wajib dimiliki
perusahaan
a. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) SIUP wajib dimiliki oleh perusahaan yang
melakukan perdagangan. Permohonan untuk mendapatkan SIUP dilakukan melalui
pelayanan perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik atau OSS. Permohonan
SIUP disesuaikan dengan barang yang akan diperdagangkan dan cara
memperdagangkan (perdagangan besar/wholesale atau perdagangan eceran/retail).
b. Izin Usaha Industri (IUI) IUI wajib dimiliki perusahaan yang melakukan yang
melakukan kegiatan penyelenggaraan portal web (website) atau platform digital untuk
tujuan komersial. Ini termasuk penyelenggaraan marketplace dan situs perbandingan
(comparative website).
c. Izin Usaha Lainnya (Sesuai dengan Sektor Usaha Khusus)
Untuk sektor usaha khusus, terutama yang terkait dengan bidang keuangan (financial
technology atau fintech) dan/atau sistem pembayaran (payment system), perusahaan
startup wajib mendapatkan izin usaha sesuai dengan hukum dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku di Indonesia. Untuk fintech startup, sangat penting untuk
terlebih dahulu mendapatkan izin usaha dari otoritas keuangan di Indonesia, baik
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) maupun Bank Indonesia (BI) sebelum menjalankan
kegiatan usahanya. Hal ini dikarenakan jasa keuangan merupakan jasa yang
menyangkut hajat hidup masyarakat luas, sehingga untuk mendapatkan izin usahanya
pun wajib memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh OJK maupun BI.
Persyaratan pendaftaran izin penyelenggaraan sistem elektronik yang harus dipenuhi sebagai
berikut (Pasal 73 PerKominfo No 7 Tahun 2018):
1. PSE wajib memiliki Nama domain tingkat tinggi Indonesia (.id) bagi sistem elektronik
yang berbentuk situs.
2. PSE dapat mendaftarkan lebih dari satu sistem elektronik.
3. Pendaftaran PSE yang berupa badan hukum melampirkan kelengkapan dokumen
berikut:
a. Nama badan hukum, alamat badan hukum, bentuk badan hukum, akta
perusahaan dan akta perubahan terakhir;
b. Nomor Pokok Wajib Pajak; Nama, nomor induk kependudukan, nomor telepon,
dan surat elektronik narahubung Penyelenggara Sistem Elektronik;
c. Gambaran umum pengoprasian sistem elektronik;
d. Sertifikat keamanan informasi sesuai dengan kategori sistem elektronik
berdasarkan sistem manajemen keamanan informasi (sesuai standar ISO:27001
atau standar lain yang diakui Komite Akreditasi Nasional) atau surat keterangan
pemenuhan komitmen memiliki sertifikat keamanan informasi dalam 1 (satu)
tahun sejak PSE diterbitkan, jika PSE belum memiliki sertifikat keamanan
informasi;
4. Pendaftaran PSE yang berupa perorangan melampirkan kelengkapan dokumen berikut:
a. Nama, nomor induk kependudukan, nomor telepon, dan surat elektronik
Penyelenggara Sistem Elektronik;
b. Nomor Pokok Wajib Pajak;
c. Gambaran umum pengoprasian Sistem Elektronik;
d. Sertifikat keamanan informasi sesuai dengan kategori Sistem Elektronik
Berdasarkan sistem manajemen keamanan informasi (sesuai standar ISO:27001
atau standar lain yang diakui Komite Akreditasi Nasional) atau surat keterangan
pemenuhan komitmen memiliki sertifikat keamanan informasi alam 1 (satu)
tahun sejak PSE diterbitkan, jika PSE belum memiliki sertifikat keamanan
informasi;
5. Gambaran umum pengoperasian sistem elektronik berisi sebagai berikut:
a. Nama Sistem Elektronik;
b. Sektor Sistem Elektronik;
c. URL website;
d. Domain name system dan/atau alamat IP Server;
e. Deskripsi singkat fungsi sistem elektronik dan proses bisnis sistem elektronik;
f. Keterangan penggunaan hosting;
g. Kesediaan melakukan perlindungan data pribadi.

5.2 Struktur Organisasi

5.3 Tim Manajemen


CEO (Chief Executive Officer)”
1. Merancang dan mengkomunikasikan visi perusahaan
2. Memotivasi anggota tim
3. Merekrut anggota tim
4. Memprediksi tren pasar
5. Menguraikan strategi bisnis perusahaan
6. Membangun hubungan dengan investor

CTO (Chief Technology Officer)Mengatur biaya dan anggaran


1. Menyatukan pengembangan produk
2. Memahami dan mengadopsi perkembangan teknologi
3. Mengelola pengembangan produk

CFO (Chief Financial Officer)


1. Membentuk strategi penggalangan dana
2. Membuat keputusan yang berhubungan dengan sumber daya manusia, seperti merekrut,
memecat, menggaji, keuntungan, dan akuisisi
3. Merumuskan dokumen keuangan
4. Membahas kesehatan keuangan perusahaan dengan CEO

CMO (Chief Marketing Officer)


1. Mengembangkan strategi pemasaran
2. Melaksanakan riset pasar
3. Menjaga citra perusahaan
4. Menciptakan kampanye humas (PR campaign)

COO (Chief Operating Officer)


1. Mengatur perusahaan
2. Sebagai penghubung antara karyawan dan CEO
3. Mengatur bisnis inti

5.4 Pengembangan SDM


Pengembangan ekosistem bisnis rintisan berbasis teknologi membutuhkan dukungan
sumber daya manusia (SDM) yang memadai. Manajemen sumber daya manusia juga kerap
dianggap sebagai sebuah pendekatan strategis yang digunakan untuk mengelola manusia serta
budaya di dalam lingkungan kerja. Bila semua strategi dapat dieksekusi dengan baik, karyawan
akan lebih terdorong untuk berkontribusi secara produktif dalam membantu perusahaan untuk
mencapai tujuannya.
Bab VI
Analisis Finansial

6.1 Asumsi yang digunakan


Beberapa asumsi yang digunakan dalam menyusun perancangan bisnis adalah sebagai
berikut:
- Asumsi kenaikan sebesar 5% per tahun untuk biaya promosi.
- Asumsi kenaikan sebesar 10% per tahun untuk pendapatan.
- Asumsi biaya SDM untuk eksekutif sebesar Rp 8.000.000/tahun dan untuk staff Rp
5.500.000/tahun.
- Biaya listrik per kWh sebesar Rp 1.500

6.2 Analisis Investasi dan permodalan

Biaya Investasi
No Barang Umur Ekonomis Jumlah Biaya Satuan Biaya Total
Administrasi Kantor
1 Meja 4 8 Rp 300,000 Rp 2,400,000
2 Kursi 4 16 Rp 200,000 Rp 3,200,000
3 Laptop 4 2 Rp 5,000,000 Rp 10,000,000
4 Rak Penyimpanan 4 1 Rp 500,000 Rp 500,000
5 Seragam Pegawai 4 16 Rp 225,000 Rp 3,600,000
6 Printer 4 2 Rp 1,500,000 Rp 3,000,000
7 ATK 1 1 Rp 200,000 Rp 200,000
8 Telepon 4 1 Rp 95,000 Rp 95,000
9 Wifi 4 1 Rp 300,000 Rp 300,000
10 P3K 1 3 Rp 52,000 Rp 156,000
11 Pendingin Ruangan 8 5 Rp 2,875,000 Rp 14,375,000
12 UPS 8 3 Rp 650,000 Rp 1,950,000
Kebutuhan aplikasi
1 Server 10 1 Rp 60,000,000 Rp 60,000,000
2 Firewall 10 1 Rp 3,000,000 Rp 3,000,000
3 Handphone Tested 5 1 Rp 1,200,000 Rp 1,200,000
4 Developer PC 5 4 Rp 8,000,000 Rp 32,000,000
Kebutuhan website
1 Cloud 1 1 Rp 40,000,000 Rp 40,000,000
2 Domain 1 1 Rp 500,000 Rp 500,000
Total Pengeluaran Rp 176,476,000

Sumber Dana
Ekuitas Pemilik (65%) Rp 171,398,663
Pinjaman Bank (35%) Rp 92,291,588
Total Rp 263,690,250

Tabel di atas menunjukkan kebutuhan investasi pada tahun pertama sebesar Rp 176.476.000
yang terdiri atas administrasi kantor, kebutuhan aplikasi dan kebutuhan website. Kemudian
sumber dana atau modal yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi Find My College
sebesar Rp 263.690.250 dimana dana berasal dari 65% milik pribadi dan 35% dari pinjaman
bank.

6.3 Analisis Biaya Operasi

Biaya Operasional
Keterangan 2021 2022 2023
Biaya Tenaga Kerja (direct cost) Rp 660,000,000 Rp 693,000,000 Rp 727,650,000
Total Direct Cost Rp 660,000,000 Rp 693,000,000 Rp 727,650,000
OverHead
Sewa Bangunan Rp 110,000,000 Rp 110,000,000 Rp 110,000,000
Beban Listrik Rp 47,961,000 Rp 47,961,000 Rp 47,961,000
Depresiasi Administrasi kantor Rp 8,170,375 Rp 8,170,375 Rp 8,170,375
Depresiasi kebutuhan Aplikasi Rp 12,940,000 Rp 12,940,000 Rp 12,940,000
Depresiasi kebutuhan website Rp 40,500,000 Rp 40,500,000 Rp 40,500,000
Total Biaya Overhead Rp 219,571,375 Rp 219,571,375 Rp 219,571,375
Biaya Operasi Rp 879,571,375 Rp 912,571,375 Rp 947,221,375
Biaya Operasional
Biaya pemasaran Rp 30,000,000 Rp 31,500,000 Rp 33,075,000
Biaya Gaji Eksekutif Rp 192,000,000 Rp 201,600,000 Rp 211,680,000
Kesejahteraan karyawan Rp 15,000,000 Rp 17,000,000 Rp 19,000,000
Amortisasi merk dagang Rp 2,833,333 Rp 2,833,333 Rp 2,833,333
Amortisasi SIUP Rp 540,000 Rp 540,000 Rp 540,000
Total Biaya Operasional Rp 240,373,333 Rp 253,473,333 Rp 267,128,333
TOTAL Rp 1,119,944,708 Rp 1,166,044,708 Rp 1,214,349,708

Dalam menjalankan aplikasi Find My College, biaya operasional yang dikeluarkan dalam
tahun pertama sebesar Rp 1.119.944.708 dan mengalami kenaikan setiap tahunnya
berdasarkan meningkatnya jumlah kebutuhan dan kenaikan harga.

6.4 Proyeksi Pendapatan dan Titik Impas


Tahun 1 2 3
Pendapatan
Pendapatan aplikasi Rp 150,000,000 Rp 165,000,000 Rp 181,500,000
Pendapatan sharing profit Rp 1,046,864,975 Rp 1,151,551,473 Rp 1,266,706,620
Pendapatan website advertisement Rp 25,000,000 Rp 27,500,000 Rp 30,250,000
Pendapatan apps advertisement Rp 20,000,000 Rp 22,000,000 Rp 24,200,000
Total pendapatan Rp 1,241,864,975 Rp 1,366,051,473 Rp 1,502,656,620

Tabel di atas adalah proyeksi pendapatan dari aplikasi Find My College yang diproyeksikan
selama tiga tahun. Pada tahu pertama didapatkan keuntungan sebesar Rp 1.241.864.975 dan
terjadi kenaikan keuntungan setiap tahunnya. Pendapatan bisnis ini berasal dari sharing profit
dengan pihak yang bekerjasama, pendapatan dari member premium, pendapatan iklan aplikasi
dan pendapatan iklan pada website.
6.5 Proyeksi Laba Rugi

RUGI LABA
Tahun 1 2 3
Pendapatan
Pendapatan aplikasi Rp 150,000,000 Rp 165,000,000 Rp 181,500,000
Pendapatan sharing profit Rp 1,046,864,975 Rp 1,151,551,473 Rp 1,266,706,620
Pendapatan website advertisement Rp 25,000,000 Rp 27,500,000 Rp 30,250,000
Pendapatan apps advertisement Rp 20,000,000 Rp 22,000,000 Rp 24,200,000
Total pendapatan Rp 1,241,864,975 Rp 1,366,051,473 Rp 1,502,656,620
OverHead
Sewa Bangunan Rp 110,000,000 Rp 110,000,000 Rp 110,000,000
Beban Listrik Rp 47,961,000 Rp 47,961,000 Rp 47,961,000
Depresiasi Administrasi kantor Rp 8,170,375 Rp 8,170,375 Rp 8,170,375
Depresiasi kebutuhan Aplikasi Rp 12,940,000 Rp 12,940,000 Rp 12,940,000
Depresiasi kebutuhan website Rp 40,500,000 Rp 40,500,000 Rp 40,500,000
total overhead Rp 219,571,375 Rp 219,571,375 Rp 219,571,375
TKL
Biaya Tenaga Kerja (direct cost) Rp 660,000,000 Rp 693,000,000 Rp 727,650,000
total direct cost Rp 660,000,000 Rp 693,000,000 Rp 727,650,000
HPP Rp 879,571,375 Rp 912,571,375 Rp 947,221,375
Biaya Operasional
Biaya pemasaran Rp 30,000,000 Rp 31,500,000 Rp 33,075,000
Biaya Gaji Eksekutif Rp 192,000,000 Rp 201,600,000 Rp 211,680,000
Kesejahteraan karyawan Rp 15,000,000 Rp 17,000,000 Rp 19,000,000
Amortisasi merk dagang Rp 2,833,333 Rp 2,833,333 Rp 2,833,333
Amortisasi SIUP Rp 540,000 Rp 540,000 Rp 540,000
Total Rp 240,373,333 Rp 253,473,333 Rp 267,128,333
EBIT (Earning Before Interest & Taxes) Rp 121,920,267 Rp 200,006,764 Rp 288,306,911
Beban Bunga Rp 7,939,209 Rp 5,046,465 Rp 1,852,398
EBT (Earning Before Taxes) Rp 113,981,058 Rp 194,960,299 Rp 286,454,514
pajak (1%) Rp 1,139,811 Rp 1,949,603 Rp 2,864,545
EAIT (Earning After Interest Taxes) Rp 112,841,247 Rp 193,010,696 Rp 283,589,968

Melalui perhitungan laba rugi, setiap tahunnya bisnis ini mengalami keuntungan dengan
pendapatan bersih Rp 112.841.247 pada tahun pertama.

6.6 Proyeksi Cashflow


Pemasukan pengeluaran
Tahun 0 1 2 3
PEMASUKAN
Investasi pemilik Rp 171,398,663
Bank loan Rp 92,291,588
Pendapatan Rp 1,241,864,975 Rp 1,366,051,473 Rp 1,502,656,620
Total Pemasukan Rp 263,690,250 Rp 1,241,864,975 Rp 1,366,051,473 Rp 1,502,656,620
PENGELUARAN
Administrasi Kantor Rp 22,700,000 Rp - Rp - Rp -
Kebutuhan aplikasi Rp 96,200,000 Rp - Rp - Rp -
Kebutuhan website Rp 40,500,000 Rp - Rp - Rp -
SIUP Rp 2,700,000 Rp - Rp - Rp -
Apps run Rp - Rp 660,000,000 Rp 693,000,000 Rp 727,650,000
Beban Listrik Rp - Rp 47,961,000 Rp 47,961,000 Rp 47,961,000
Biaya pemasaran Rp - Rp 30,000,000 Rp 31,500,000 Rp 33,075,000
Biaya Gaji Eksekutif Rp - Rp 192,000,000 Rp 201,600,000 Rp 211,680,000
Beban bunga Rp - Rp 7,939,209 Rp 5,046,465 Rp 1,852,398
Kesejahteraan karyawan Rp 15,000,000 Rp 17,000,000 Rp 19,000,000
Angsuran pokok Rp - Rp 27,770,677 Rp 30,663,421 Rp 33,857,489
Pajak Rp - Rp 1,139,811 Rp 1,949,603 Rp 2,864,545
Merk dagang Rp 8,500,000 Rp - Rp - Rp -
Total Pengeluaran Rp 170,600,000 Rp 981,810,697 Rp 1,028,720,490 Rp 1,077,940,432
Kas Rp 93,090,250 Rp 260,054,278 Rp 337,330,983 Rp 424,716,188
Saldo kas awal Rp 93,090,250 Rp 353,144,528 Rp 690,475,511
Saldo kas akhir Rp 93,090,250 Rp 353,144,528 Rp 690,475,511 Rp 1,115,191,699

Apabila dilihat dari tabel perhitungan cash flow, saldo kas akhir terdapat Rp 93.090.250 dimana
pemasukan selalu lebih besar daripada pengeluaran.

6.7 Kinerja Finansial (NVP, IRR, Payback Period) atau Analisis Cost Benefit Ratio
Tahun 2021 2022 2023 2024
Periode 0 1 2 3
Cash Out Rp 263,690,250 Rp - Rp - Rp -
Cash In Rp 185,684,772 Rp 262,990,405 Rp 350,407,551
Net Cash Rp (263,690,250) Rp 185,684,772 Rp 262,990,405 Rp 350,407,551
p/f faktor (9,95%) 1.0000 0.9095 0.8272 0.7523
NPV Rp (263,690,250) Rp 168,881,103 Rp 217,545,165 Rp 263,625,705
NPV Kumulatif Rp (263,690,250) Rp (94,809,147) Rp 122,736,018 Rp 386,361,723
IRR 72.71% Cash In Rp 650,051,973.40
NPV Rp 386,361,723 Cash Out Rp 263,690,250.00
Payback Period 1.561 BCR 2.465

Bisnis aplikasi Find My College mendapatkan hasil analisis kelayakan dengan nilai IRR
72,71%, NPV senilai Rp 363.361.723 dengan payback period selama 1.5 tahun dan BCR
senilai 2,46. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa bisnis ini layak dan profitable untuk
dijalankan.
Bab VII
Kesimpulan

Aplikasi Find My College merupakan suatu ide bisnis pada bidang Pendidikan yang
dapat membantu mahasiswa yang ingin berkuliah di luar negeri, karena aplikasi Find My
College akan memberikan informasi-informasi terkait data kampus yang menerima mahasiswa
internasional beserta persyaratan untuk mendaftar, daftar tempat tinggal beserta harga, daftar
orang tua angkat beserta syarat dan ketentuan, serta daftar beasiswa. Selain itu, untuk pengguna
premium akan mendapatkan tambahan fitur berupa “call me” dimana pengguna dapat
berkomunikasi langsung dengan pihak Find My College untuk mendapatkan informasi-
informasi yang lebih jelas. Informasi yang disajikan pada aplikasi Find My College didapatkan
dari mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang berkuliah di luar negeri yang mau diajak
bekerjasama.

Dengan melihat data yang terus meningkat tiap tahunnya mengenai jumlah mahasiswa
yang melanjutkan kuliah ke luar negeri, maka aplikasi Find My College tentu memiliki potensi
yang baik untuk kedepannya. Namun, di sisi lain aplikasi ini memiliki pesaing baik dari
perusahaan lain atau dari media sosial Perkumpulan Pelajar Indonesia atau biasa disingkat PPI.
Akan tetapi aplikasi Find My College memiliki fokus utama yang berbeda dan memiliki
kekuatan dibandingkan pesaingnya. Kekuatan yang dimiliki dari aplikasi ini antara lain fitur-
fitur yang terdapat didalamnya (Find Colllege, Beasiswa, Homestay, Jobs, dan Adoptive
Parents). Kelemahan yang dimiliki aplikasi ini sama seperti yang dimiliki pesaingnya, dimana
aplikasi ini membutuhkan akses internet dan memerlukan pencarian informasi terus menerus
agar selalu up to date.

yang memiliki tagline “Find My College, Find My Future” ini akan berfokus untuk
memberikan layanan informasi Pendidikan luar negeri dari mulai D3 hingga S3, karena target
dari aplikasi ini yaitu pelajar dan masyarakat umum yang ingin meneruskan Pendidikan ke luar
negeri.

Aplikasi yang memiliki transaksi Business to Customer (B2C) ini memiliki harga untuk
pengguna yang ingin berlangganan premium sebesar Rp 75.000,00 /bulan. Promosi yang akan
dilakukan yaitu melalui platform media sosial dan pamphlet, serta dengan mengajak Kerjasama
mahasiswa atau alumni yang berkuliah di luar negeri. Aplikasi Find My College akan rutin
dilakukan maintenance setiap 3 bulan sekali dan update data setiap 1 bulan.
Dalam membagun aplikasi Find My College dibutuhkan teknologi yang terkini dengan
bahan baku berupa developer PC, firewall, kebutuhan server, serta offline server dan bahan
pendukungnya berupa handphone tested. Pembangunan aplikasi ini terdiri dari 3 tahap yaitu,
persiapan, pelaksanaan, serta evaluasi. Fasilitas yang akan tersedia pada perusahaan antara lain
yaitu area kantor, area application development, toilet, dan tempat parkir.

Perusahaan ini akan dipimpin langsung oleh President Director yang dibawahi oleh
Head of IT dan membawahi IT Startegy and Planning, IT Application and Development, IT
Network, dan IT Operation. Perushaaan ini juga memiliki tim manajemen yang terdiri dari
CEO, CTO, CMO, dan COO.

Dari sisi aspek finansial bisnis aplikasi Find My College mendapatkan hasil analisis
kelayakan dengan nilai IRR 72,71%, NPV senilai Rp 363.361.723 dengan payback period
selama 1.5 tahun dan BCR senilai 2,46. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa bisnis ini
layak dan profitable untuk dijalankan.

Anda mungkin juga menyukai