Anda di halaman 1dari 9

KERANGKA ACUAN KERJA

KEGIATAN DAK NON FISIK


BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN ( BOK )
UPTD PUSKESMAS JALAN GEDANG
TAHUN 2023

KPA : Izhar Supriyadi,SKM


PPTK : Yenny Junita, S.KM.MM

UPTD PUSKESMAS JALAN GEDANG


DINAS KESEHATAN KOTA BENGKULU
PEMERINTAH DAERAH KOTA BENGKULU
KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE
PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN PROVINSI
DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) NONFISIK BIDANG KESEHATAN
TAHUN ANGGARAN 2023

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional
b. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2004 Tentang Otonomi Daerah
c. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
d. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 Tentang Pembagian Kewenangan Pusat
dan Daerah
e. Permendagri Nomor 32 tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Pengendalian dan
evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah tahun 2013
f. Peraturan Menteri Keuangan nomor 53/PMK.02/2014 tentang Standar Biaya masukan
Tahun 2015
g. Peraturan Menteri Keuangan nomor136/PMK.02/2014 tentang Petunjuk Penyusunan
dan Penelahaan RKA-KL
h. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 86 tahun 2019 Tenytang Juknis DAK Non Fisik
Bidang Kesehatan tahun 2020
i. Surat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor PR.01.01/1/7997/2022
Tentang Pemberitahuan Menu dan Rincian Kegiatan DAK Non Fisik Bidang Kesehatan
tahun anggaran 2023
2. Gambaran Umum
Pembangunan Kesehatan bertujuan untuk meningkatankan kesadaran, kemauan hidup
sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Untuk mencapai tujuan tersebut diselenggarakan pembangunan kesehatan yang
berkesinambungan, baik oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
Kota/Kabupaten maupun masyarakat termasuk swasta.
Visi UPTD Puskesmas Jalan Gedang yaitu “Menjadikan Puskesmas Jalan Gedang
sebagai pusat pelayanan kesehatan yang berkualitas prima menuju kecamatan sehat”.
Salah satu strategi yang dilakukan untuk mencapai hal tersebut yaitu dengan meningkatkan
akses pelayanan Kesehatan komprehensif yang bermutu dan mudah diperoleh kepada seluruh
elemen masyarakat terutama bayi BALITA dan ibu hamil, untuk mengukur indikator
keberhasilan tersebut. Hal ini sesuai dengan Peraturan Walikota Bengkulu tentang Standar
Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat Kota Bengkulu.
Sejalan dengan hal tersebut dalam melaksanakan strategi pencapaian visi kesehatan,
Pemerintah Pusat Melalui Kementerian Kesehatan berupaya mendukung Pemerintah Daerah
dalam upaya pencapaian target SPM melalui Bantuan Operasional Kesehatan (BOK). Dengan
demikian Puskesmas Sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan semakin didorong untuk
meningkatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama pada upaya promotif
dan preventif, dengan menu rincian kegiatan sebagai berikut :

NO RINCIAN MENU / KOMPONEN URAIAN


1 Upaya Penurunan AKI Dan AKB Dan Percepatan Petbaikan Gizi Masyarakat
a Surveilens kesehatan Gizi dan KIA proses pengamatan masalah dan
program gizi dan KIA, meliputi :
pengumpulan, pengolahan, analisis dan
pengkajian data secara sistematis serta
penyebarluasan informasi untuk
pengambilan tindakan sebagai respons
segera dan terencana dalam
menanggulangi masalah gizi,
kesehatan ibu dan anak
b Pelayanan Kesehatan Reproduksi Bagi Pelayanan Kesehatan yang ditujukan
Calon Pengantin dan Pasangan Usia pada Calon Pengantin dan Pasangan
Subur (PUS) Usia Subur (PUS) dengan Tujuan
menekan angka kematian ibu dan bayi
serta menurunkan prevalensi anemia,
KEK, komplikasi kehamilan, BBLR
(Berat Bayi Lahir Rendah) dan
stunting.
c Pelaksanaan kelas Ibu (Kelas Ibu Hamil Kelas Ibu Hamil merupakan suatu
dan Kelas Balita) pembelajaran bagi Ibu Hamil dalam
menuju persalinan yang aman dan
selamat, sedangkan Kelas Balita
merupakan suatu cara untuk
mengetahui bagaimana merawat dan
mengasuh bayi dan anak yang benar
dan dapat mengetahui perkembangan
usia anak baik secara fisik maupun
mental.
d Program Perencanaan Persalinan dan merupakan salah satu upaya
Pencegahan Komplikasi (P4K) percepatan penurunan Angka
Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir
melalui peningkatan akses dan mutu
pelayanan antenatal,
pertolongan persalinan, pencegahan
komplikasi dan keluarga berencana
oleh bidan.
e Pemantauan Tumbuh Kembang Balita suatu kegiatan untuk menemukan
secara dini adanya penyimpangan
pertumbuhan (status gizi kurang atau
buruk, anak pendek), penyimpangan
perkembangan (terlambat bicara), dan
penyimpangan mental emosional anak
(gangguan konsentrasi dan hiperaktif).
f Kunjungan Lapangan Pelayanan Kunjungan Lapangan Bumil KEK,
Kesehatan Ibu Dan Anak Anemia, BUMIL Risti, BBLR, dan Bayi
Balita dengan Masalah Gizi
g Pelayanan Kesehatan Pada Anak Usia Merupakan usaha memberikan
Sekolah dan remaja edukasi pada anak usia sekolah dan
remaja untuk memiliki kemampuan
Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS), memiliki Keterampilan Hidup
Sehat (PKHS) dan keterampilan sosial
yang baik sehingga anak dapat belajar,
tumbuh dan berkembang secara
harmonis dan optimal, dan tentunya
orang tua harus memberikan contoh di
dalam keluarga, sehingga berguna
untuk menolong dirinya sendiri dalam
bidang kesehatan.
Pendampingan Diselter Penampungan Merupakan pendampingan atau
h
Pada Daerah Rawan Bencana pelayanan kesehatan di posko bencana
2 UPAYA DETEKSI DINI, PREVENTIF DAN RESPON PENYAKIT
a Deteksi Dini Faktor Resiko dan Penyakit Upaya deteksi dini faktor resiko dan
Tidak Menular di Masyarakat penyakit tidak menular di masyarakat
dan screening prilaku merokok pada
usia 10 - 18 tahun di sekolah
b Penemuan Kasus Aktif dan pemantauan Merupakan kegiatan Pemeriksaan
Pengobatan Penyakit Menular serta Masal Kasus Malaria, Penemuan kasus
Program Pemberian Obat Pencgahan Hepatitis B (HBSAG) Pada Bayi usia 9 -
Masal (POPM) 12 bulan di masyarakat, Penemuan
Aktif kasus PDGI, Kasus HIV, NTD's,
dan Penyakit Menular Lainnya
Penyakit kasus aktif melalui
pemeriksaan penyakit tropis
terabaikan (kusta/ frambusia/
cacingan pada anak sekolah dasar / MI,
serta Pemberian Obat Pencegahan
Masal (POPM) Filariasis, Cacingan,
schistosomiasis/ frambusia dan
peamantauan minum oralit dan zinc
bagi diare balita di masyarakt
c Penemuan Kasus Aktif TBC Penemuan Kasus aktif TBC, investigasi
kontak TBC, Pelacakan Kasus mangkir
TBC dan Kunjungan Rumah Untuk
terapi pencegahan TBC, pemantauan
minum obat TBC
d Pemberdayaan masyarakat serta Merupakan kegiatan penyadaran
pembinaan kader kesehatan dalam kepada masyarakat dan kader
penanggulangan permasalahan P2P dan kesehatan dalam penanggulangan
Penyehatan Lingkungan permasalahan P2P dan Kesehatan
Lingkungan
e Pelaksanaan STBM Untuk Desa Merupakan pendekatan untuk
/Kelurahan prioritass merubah prilaku hygiene dan sanitasi
melalui pemberdayaan masyarakat
desa / kelurahan dengan metode
pemicuan
f Inpeksi kesehatan lingkungan di TPP Merupakan kegiatan dalam upaya
(Tempat Pengolahan Pangan), TFU memonitoring kesehatan lingkungan di
(Tempat Fasilitas Umum), sarana air TPP (Tempat Pengolahan Pangan), TFU
minum dan fasyankes (Tempat Fasilitas Umum), sarana air
minum dan fasyankes.
g Pengiriman spesimen penyakit menular Merupakan kegiatan dalam upaya
tertentu dan penyakit berpotensi KLB ke mendeteksi dini Penyakit menular dan
Laboratorium daerah atau laboratorium penyakit berpotensi KLB dalam
rujukan daerah di kabupaten/ kota masyarakat sebagai tindakan preventif
terjadinya penyakit menular dan KLB.
h Pelayanan Imunisasi Pelayanan imunisasi (imunisasi rutin,
antigen baru, BIAS, sweeping, DOFU,
catch up, ORI, BLF dll) di Posyandu /
sekolah / Pos Imunisasi Lainnya
i Penyelidikan dan respon kasus atau Verifikasi Sinyal/ Penyelidikan
Kejadian Luar Biasa (KLB) Epidemiologi (PE)/ Pelacakan Kontak
Penyakit Berpotensi KLB (Pelacakan
Kasus Covid 19)
j Survey dan pengendalian vektor penyakit Melakukan Survey vektor malaria, DBD
menular di masyarakat dan reservoar leptospirosis dan
Pelaksanaan Pemberantasan Sarang
Nyamuk (PSN) / Pelepasan liaran
nyamuk wolbachia
3 Upaya Gerakan Masayrakat Hidup Sehat (GERMAS)
Pelaksanaan Germas di Tingkat melaksanakan Gerakan cegah stunting,
Kecematan / Wilayah Puskesmas Aksi Bergizi, Bumil Sehat, Aktifkan
Posyandu, Jambore Kader, Vaksinasi
Bersama Mitra/ Kelompok Masyarakat
dan Gerakan pengendalian Penyakit
Prioritas (Kardiovaskuler, DM, TBC)
Serta Kebugaran Jasmani
4 Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Bernahan Pangan Lokal Bagi Bumil Kek Dan
Balita Gizi Kurang
Penyediaan Bahan Makanan Tambahan Merupakan kegiatan Penyediaan
Berbasis Lokal Bagi Bumil KEK, dan Bahan Makanan Tambahan Berbasis
Balita Gizi Kurang Lokal Bagi Bumil KEK, dan Balita Gizi
Kurang
5 Insentif Tenaga Kesehatan UKM Pemberian Insentif Tanaga Puskesmas
Yang Melaksanakan Kegiatan Program
UKM Baik Kegiatan Di Lapangan atau
Kegiatan Manajemen UKM
6 Upaya Penguatan Perencana Melalui Mini Lokakarya

a Mini lokakarya bulanan Mini lokakarya bulanan di PUSKESMAS

b mini lokakarya lintas sector Mini lokakarya lintas sector tribulanan


Pengecekan atau Pemeriksaan Alat
Kesehatan untuk memastikan tidak
7 Kalibrasi Alat Kesehatan
ada kerusakan pada komponen alat
kesehatan

B. PENERIMA MANFAAT
PENERIMA
NO NAMA KEGIATAN TARGET
MANFAAT
1 Surveilens kesehatan Gizi dan KIA 100 % Ibu Hamil dan anak
2 Pelayanan Kesehatan Reproduksi Bagi 100 %
Calon Pengantin dan Pasangan Usia Subur CATIN dan PUS
(PUS)
3 Pelaksanaan kelas Ibu (Kelas Ibu Hamil dan 100 %
Ibu Hamil dan balita
Kelas Balita)
4 Program Perencanaan Persalinan dan 100 %
Ibu Hamil
Pencegahan Komplikasi (P4K)
5 Pemantauan Tumbuh Kembang Balita 100 % Balita
6 Kunjungan Lapangan Pelayanan Kesehatan 100 %
Ibu Dan Anak
Ibu Dan Anak
7 Pelayanan Kesehatan Pada Anak Usia 100 % Anak Usia Sekolah dan
Sekolah dan remaja remaja
8 Deteksi Dini Faktor Resiko dan Penyakit 100 % Masyarakat Wilayah
Tidak Menular di Masyarakat Kerja
9 Penemuan Kasus Aktif dan pemantauan 100 %
Pengobatan Penyakit Menular serta Masyarakat Wilayah
Program Pemberian Obat Pencgahan Masal Kerja
(POPM)
100 % Masyarakat Wilayah
10 Penemuan Kasus Aktif TBC
Kerja
11 Pemberdayaan masyarakat serta 100 %
pembinaan kader kesehatan dalam Kader Kesehatan, Tokoh
penanggulangan permasalahan P2P dan Masyarakat
Penyehatan Lingkungan
12 Pelaksanaan STBM Untuk Desa /Kelurahan 100 % Masyarakat Wilayah
prioritass Kerja
13 Inpeksi kesehatan lingkungan di TPP 100 %
(Tempat Pengolahan Pangan), TFU Sarana TPP, TFU, SAB,
(Tempat Fasilitas Umum), sarana air dan Fasyankes
minum dan fasyankes
14 Pengiriman spesimen penyakit menular 100 %
tertentu dan penyakit berpotensi KLB ke Masyarakat Wilayah
Laboratorium daerah atau laboratorium Kerja
rujukan daerah di kabupaten/ kota
100 % Bayi, Balita, Anak,
15 Pelayanan Imunisasi
Remaja
16 Penyelidikan dan respon kasus atau 100 % Bayi, Balita, Anak,
Kejadian Luar Biasa (KLB) Remaja
17 Survey dan pengendalian vektor penyakit 100 % Masyarakat Wilayah
menular di masyarakat Kerja
18 Pelaksanaan Germas di Tingkat Kecematan 100 %
Tokoh Masyarakat
/ Wilayah Puskesmas
19 Penyediaan Bahan Makanan Tambahan 100 %
Berbasis Lokal Bagi Bumil KEK, dan Balita Balita, Bumil
Gizi Kurang
100 % Semua Staf Puskemas
20 Insentif Tenaga Kesehatan UKM
Jalan Gedang
100 % Semua Staf Puskemas
21 Mini lokakarya bulanan
Jalan Gedang
22 mini lokakarya lintas sector 100 % Tokoh Masyarakat

C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN

RINCIAN MENU / OUTPUT METODE TAHAPAN


NO
KOMPONEN SATUAN VOLUME PELAKSANAAN PELAKSANAAN

UPAYA PENURUNAN AKI DAN AKB DAN PERCEPATAN PETBAIKAN GIZI


1
MASYARAKAT
a Surveilens kesehatan Dokumen 6 dokumen 1. Kunjungan
Gizi dan KIA langsung ke
Januari s/d
sasaran
Desember 2022
2. Pertemuan

b Pelayanan Kesehatan Dokumen 4 dokumen 1. Kunjungan


Reproduksi Bagi Calon langsung ke
Pengantin dan sasaran Januari s/d
Pasangan Usia Subur 2. Pertemuan Desember 2022
(PUS)

c Pelaksanaan kelas Ibu Dokumen 2 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


(Kelas Ibu Hamil dan langsung ke Desember 2022
Kelas Balita) sasaran

d Program Perencanaan Dokumen 1 dokumen 1. Pertemuan Januari s/d


Persalinan dan Desember 2022
Pencegahan Komplikasi
(P4K)
e Pemantauan Tumbuh Dokumen 3 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d
Kembang Balita langsung ke Desember 2022
sasaran

f Kunjungan Lapangan Dokumen 1 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


Pelayanan Kesehatan langsung ke Desember 2022
Ibu Dan Anak sasaran

g Pelayanan Kesehatan Dokumen 9 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


Pada Anak Usia Sekolah langsung ke Desember 2022
dan remaja sasaran
2. Pertemuan

2 UPAYA DETEKSI DINI, PREVENTIF DAN RESPON PENYAKIT


a Deteksi Dini Faktor Dokumen 7 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d
Resiko dan Penyakit langsung ke Desember 2022
Tidak Menular di sasaran
Masyarakat 2. Pertemuan

b Penemuan Kasus Aktif Dokumen 5 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


dan pemantauan langsung ke Desember 2022
Pengobatan Penyakit sasaran
Menular serta Program
Pemberian Obat
Pencgahan Masal
(POPM)
c Penemuan Kasus Aktif Dokumen 3 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d
TBC langsung ke Desember 2022
sasaran

d Pemberdayaan Dokumen 3 dokumen 1. Pertemuan Januari s/d


masyarakat serta Desember 2022
pembinaan kader
kesehatan dalam
penanggulangan
permasalahan P2P dan
Penyehatan
Lingkungan
e Pelaksanaan STBM Dokumen 3 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d
Untuk Desa /Kelurahan langsung ke Desember 2022
prioritass sasaran
2. Pertemuan

f Inpeksi kesehatan Dokumen 6 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


lingkungan di TPP langsung ke Desember 2022
(Tempat Pengolahan sasaran
Pangan), TFU (Tempat
Fasilitas Umum),
sarana air minum dan
fasyankes
g Pengiriman spesimen Dokumen 2 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d
penyakit menular langsung ke Desember 2022
tertentu dan penyakit sasaran
berpotensi KLB ke
Laboratorium daerah
atau laboratorium
rujukan daerah di
kabupaten/ kota
Dokumen 5 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d
langsung ke Desember 2022
h Pelayanan Imunisasi
sasaran

i Penyelidikan dan Dokumen 1 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


respon kasus atau langsung ke Desember 2022
Kejadian Luar Biasa sasaran
(KLB)

j Survey dan Dokumen 2 dokumen 1. Kunjungan Januari s/d


pengendalian vektor langsung ke Desember 2022
penyakit menular di sasaran
masyarakat

3 Upaya Gerakan Masayrakat Hidup Sehat (GERMAS)


Pelaksanaan Germas di Dokumen 11 dokumen 1. Kunjungan
Tingkat Kecematan / langsung ke Januari s/d
Wilayah Puskesmas sasaran Desember 2022

4 Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Bernahan Pangan Lokal Bagi Bumil Kek Dan
Balita Gizi Kurang
Penyediaan Bahan Dokumen 1 dokumen 1. Kunjungan
Makanan Tambahan langsung ke
Januari s/d
Berbasis Lokal Bagi sasaran
Desember 2022
Bumil KEK, dan Balita
Gizi Kurang
5 Insentif Tenaga Dokumen 1 dokumen Kinerja Januari s/d
Kesehatan UKM perbulan Desember 2022
6 Upaya Penguatan Perencanaan Melalui Mini Lokakarya
Dokumen 1 dokumen 1. Pertemuan Januari s/d
a Mini lokakarya bulanan
Desember 2022
mini lokakarya lintas Dokumen 1. Pertemuan Januari s/d
b
sector Desember 2022

D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Pelaksanaan Kegiatan diatas dilakukan dalam jangka satu tahun untuk mencapai keluaran yang
telah ditargetkan

E. BIAYA YANG DIPERLUKAN


Biaya yang diperlukan untuk pencapaian keluaran / output kegiatan Dak No Fisik Bantuan
Operasional Kesehatan UPTD Puskesmas Jalan Gedang sebesar Rp. 701.400.000, (Tujuh Ratus
Satu Juta Empat Ratus Rupiah) dengan kebutuhan per rincian menu kegiatan sebagai berikut :

KEBUTUHAN
NO RINCIAN MENU / KEGIATAN
BIAYA
1 Surveilens kesehatan Gizi dan KIA Rp. 3.320.000
Pelayanan Kesehatan Reproduksi Bagi Calon Pengantin dan
2 Rp. 30.800.000
Pasangan Usia Subur (PUS)
3 Pelaksanaan kelas Ibu (Kelas Ibu Hamil dan Kelas Balita) Rp. 4.800.000
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
4 Rp. 2.920.000
(P4K)
5 Pemantauan Tumbuh Kembang Balita Rp. 8.920.000
6 Kunjungan Lapangan Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak Rp. 65.600.000

7 Pelayanan Kesehatan Pada Anak Usia Sekolah dan remaja Rp. 82.304.000
Pendampingan Diselter Penampungan Pada Daerah Rawan
8 Rp. 900.000
Bencana
Deteksi Dini Faktor Resiko dan Penyakit Tidak Menular di
9 Rp. 29.600.000
Masyarakat
Penemuan Kasus Aktif dan pemantauan Pengobatan Penyakit
10 Menular serta Program Pemberian Obat Pencgahan Masal Rp. 6.800.000
(POPM)
11 Penemuan Kasus Aktif TBC Rp. 1.200.000
Pemberdayaan masyarakat serta pembinaan kader kesehatan
12 dalam penanggulangan permasalahan P2P dan Penyehatan Rp. 5.450.000
Lingkungan
Inpeksi kesehatan lingkungan di TPP (Tempat Pengolahan
13 Pangan), TFU (Tempat Fasilitas Umum), sarana air minum dan Rp. 4.800.000
fasyankes
Pengiriman spesimen penyakit menular tertentu dan penyakit
14 berpotensi KLB ke Laboratorium daerah atau laboratorium Rp. 300.000
rujukan daerah di kabupaten/ kota
15 Pelayanan Imunisasi Rp. 24.500.000
Penyelidikan dan respon kasus atau Kejadian Luar Biasa
16 Rp. 20.000.000
(KLB)
Survey dan pengendalian vektor penyakit menular di
17 Rp. 5.200.000
masyarakat
Pelaksanaan Germas di Tingkat Kecematan / Wilayah
18 Rp. 87.356.000
Puskesmas
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Berbahan Pangan
19 Rp. 162.240.900
Lokal Bagi Ibu Hamil KEK dan Balita Gizi Kurang
20 Insentif Tenaga Kesehatan UKM Rp. 116.531.000
21 Pupaya Penguatan Perencanaan Melalui Mini Lokakarya Rp. 29.108.100

22 Pengujian atau Kalibrasi Alat Kesehatan Rp. 8.750.000


Rincian Anggaran Biaya (RAB) terlampir

Bengkulu, 2022
Kepala UPTD Puskesmas Jalan Gedang
Kota Bengkulu

Izhar Supriyadi,S.KM
NIP : 197001241989121001

Anda mungkin juga menyukai