Anda di halaman 1dari 31

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE

PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN PUSKESMAS


DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) NONFISIK BIDANG KESEHATAN
TAHUN ANGGARAN 2022

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
Dasar hukum penyusunan Kerangka Acuan Kerja Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK) mengacu pada Rencana Usulan Kegiatan (RUK) dan Rencana Pelaksanaan
Kegiatan (RPK) pada Puskesmas Perawatan Saleman tahun anggaran 2022 adalah sebagai
berikut :
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47 Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4286).
b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5 Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4355).
c. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104 Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421).
d. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah.
e. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2015 tentang Puskesmas.
f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan
Mutu Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
2. Gambaran Umum
Menurut Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 H ayat 1, setiap orang berhak
memperoleh pelayanan kesehatan. Dalam rangka meningkatkan akses dan mutu pelayanan
kesehatan kepada masyarakat maka Pemerintah Pusat telah meluncurkan Dana Alokasi
Khusus BOK sejak tahun 2010 dengan tujuan tercapainya target SPM bidang kesehatan
dan MDGs bidang kesehatan tahun 2015.
Tujuan Pembangunan kesehatan yang telah digariskan di dalam Sistem Kesehatan
Nasional dan rencana pokok program pembangunan jangka panjang bidang kesehatan
adalah untuk mencapai kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat
diwujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal sebagai salah satu unsur
kesejahteraan umum daru tujuan Nasional.
Pembangunan kesehatan merupakan bagian dari pembangunan nasional dalam
rangka mewujudkan Visi Misi Presiden dan Implementasi Nawa Cita yang kelima yaitu
meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. Pemerintah mencanangkan pembangunan
kesehatan dengan merubah pola pikir paradigma sakit menjadi paradigma sehat yang
bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.
Puskesmas yang merupakan satu satuan organisasi yang diberikan kewenangan
kemandirian oleh Pemerintah di bawah Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota untuk
menyelenggarakan tugas-tugas operasional dan bertanggung jawab terhadap pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya. Hal ini berarti puskesmas merupakan unit pelaksana teknis
dalam melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dalam
melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.
Program Bantuan Operasional Kesehatan tahun 2022 merupakan kelanjutan dari
BOK tahun sebelumnya dimana pelaksanaan kegiatan tersebut cenderung ke arah
bagaimana meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan dasar di luar gedung puskesmas
dan jaringannya yang ditujukan bagi seluruh masyarakat khususnya yang bersifat preventif
dan promotif. Bantuan Operasional Kesehatan secara khusus dimaksudkan untuk
meningkatkan kinerja Puskesmas dan jaringannya, serta Poskesdes dan Posyandu. BOK
mendorong agar Puskesmas mampu mengidentifikasi permasalahan pada masing-masing
wilayah kerjanya melalui kegiatan lokakarya mini puskesmas, selanjutnya disusun rencana
kegiatan untuk mengatasi masalah tersebut. Peningakatan kinerja Puskesmas, Poskesdes,
dan Posyandu tentu akan berdampak positif bagi seluruh masyarakat yang dilayaninya.
Dalam melaksanakan pelayanan kesehatan dasar Puskesmas Perawatan Saleman
didukung oleh sarana pelayanan kesehatan lain seperti Pustu sebanyak 4 unit dan Posyandu
sebanyak 1 unit yang tersebar di 6 Desa yang dikelompokkan dalam kategori daerah yang
mudah, sedang, dan sulit dijangkau (terpencil/sangat terpencil). Untuk tenaga pelaksana
kegiatan secara kuantitas dan/atau kualitas masih kurang bila dibandingkan dengan luas
wilayah dan sarana pelayanan kesehatan yang disebutkan di atas, walaupun sebagian besar
dari petugas adalah lulusan D-III kesehatan. Sedangkan jumlah kader kesehatan yang ikut
membantu kegiatan sudah sebanding dengan Posyandu yang berada di bawah kendali dan
pembinaan Puskesmas.
Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan pada tahun sebelumnya dimana program BOK
sebelum digulirkan cakupan pelayanan kesehatan di puskesmas masih rendah, namun sejak
diluncurkan sejak tahun 2010 penyelenggaraan program BOK pada Puskesmas Perawatan
Saleman dan jaringannya telah memberikan perubahan yang mendasar dengan pengertian
bahwa dana BOK yang digunakan untuk membiayai kegiatan di luar gedung puskemas
telah memberikan manfaat dan dampak yang lebih baik kepada petugas pelaksana dalam
rangka melaksanakan pelayanan kesehatan terpadu dan terstruktur khususnya menjangkau
daerah-daerah terpencil pada wilayah kerja Pukesmas Perawatan Saleman yang sulit
dijangkau.
Puskesmas Perawatan Saleman dalam hal pelaksanaan kegiatan program-program
BOK mengacu pada hasil evaluasi capaian kegiatan yang telah dijalankan pada tahun
sebelumnnya. Sehingga berdasarkan hasil evaluasi capaian tersebut dapat ditentukan
program-program yang menjadi prioritas untuk dilaksanakan pada tahun selanjutnya. Pada
dasarnya Puskesmas Perawatan Saleman untuk tahun selanjutnya tetap menjalankan
program-program yang sesuai dengan SPM Bidang Kesehatan dan kegiatan Pengendalian
dan Pencegahan Covid-19, serta program-program inovasi Puskesmas dalam hal kegiatan
preventif dan promotif yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
di wilayah kerja Puskesmas Perawatan Saleman
Sehingga berdasarkan hal tersebut di atas maka disusunlah Kerangka Acuan Kerja/
Term Of Reference Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Dana Alokasi Khusus (DAK)
Nonfisik Bidang Kesehatan Puskesmas Perawatan Saleman Tahun Anggaran 2022.

No Rincian Menu/Komponen Uraian

1 Upaya Penurunan AKI-AKB

a Surveilans Kesehatan Ibu dan Bayi Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
memantau dan meningkatkan kesehatan ibu
dan bayi. Harapannya kesehatan ibu dan bayi
terpantau secara teratur dan pengetahuan ibu
tentang kesehatan dapat meningkat guna
diterapkan dikehidupan sehari-hari dan
keluarga

b Peningakatan Mutu Layanan Ibu dan Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
Bayi Baru Lahir memberikan pelayanan kesehatan yang
maksimal kepada ibu dan bayi baru lahir
dengan cara melakukan kunjungan rumah,
sehingga kondisi kesehatan ibu dan bayi baru
lahir dapat terpantau secara menyeluruh dan
teratur

c Peningkatan pemberdayaan Masyarakat Adalah kegiatan meningkatkan peran serta


melalui UKBM dalam upaya penurunan masyarakat dalam upaya menurunkan
AKI/AKB terintegrasi dengan upaya AKI/AKB ,dengan melibatkan lintas program
perbaikan Gizi Masyarakat untuk memperbaiki status kesehatan melalui
program kesehatan yang di laksanakan di Desa

d Pemeriksaan Kesehatan, Pemberian Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


Tablet Tambah Darah, Edukasi Gizi yang dilaksanakan dengan sasaran Anak Usia
Seimbang, dan Pendidikan Kespro pada Sekolah dan Remaja yang bertujuan untuk
Anak Usia Sekolah dan Remaja mengetahui dan meningkatkan kondisi
kesehatan anak usia sekolah dan remaja serta
meningkatkan pengetahuan anak usia sekolah
dan remaja tentang kesehatan untuk dapat
diterapkan di kehidupan sehari-hari

e Pelayanan Kesehatan Reproduksi bagi Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


Calon Pengantin, Pasangan Usia Subur mencegah terjadinya pernikahan di usia dini,
(PUS) menekan angka kematian ibu dan bayi akibat
hamil di usia yang terlalu muda atau terlalu
tua, atau akibat penyakit sistem reproduksi.
Menekan jumlah penduduk serta
menyeimbangkan jumlah kebutuhan dengan
jumlah penduduk di Indonesia

f Program perencanaan dan pencegahan Sebagai upaya untuk meningkatkan


Komplikasi terintegrasi Desa Siaga pengetahuan ibu Hamil , suami dan keluarga
tentang kehamilan beresiko, sehingga dapat
merencakan persalinan yang aman.

g Pelaksanaan Kelas Ibu (Kelas Ibu Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
Hamil dan Kelas Ibu Balita) meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan ibu
balita tentang kesehatan ibu dan
kandungannya serta kesehatan balita, sehingga
dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari

h Pendampingan Ibu Hamil, Ibu Nifas, Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


dan Bayi (termasuk pemantauan faktor yang berrtujuan untuk memantau kondisi
risiko/komplikasi) kesehatan ibu hamil, ibu nifas, dan bayi yang
memiliki risiko kesehatan sehingga kondisi
kesehatannya dapat terpantau secara
menyeluruh dan teratur serta memiliki
perkembangan kesehatan yang signifikan

2 Upaya Percepatan Perbaikan Gizi

a Surveilans Gizi Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


mengamati keadaan gizi, dalam rangka untuk
membuat keputusan yang berdampak pada
perbaikan gizi penduduk dengan menyediakan
informasi yang terus menerus tentang keadaan
gizi penduduk

b Pendidikan Gizi Melalui Peningkatan Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


Konsumsi Gizi pada Ibu Hamil dan meningkatkan pengetahuan ibu Hamil tentang
Balita pentingnya konsumsi menu gizi seimbang
untk pertumbuhan dan perkembanngan janin
dan Anak Balita , sehingga stunting dapat di
cegah
c Pemantauan Tumbuh Kembang Balita Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan
yang bertujuan untuk mengetahui
pertumbuhan dan perkembangan anak balita
serta menemukan secara dini adanya gangguan
tumbuh kembang anak balita sehingga dapat
ditindak lanjuti segera agar hasilnya lebih baik

d Pemeriksaan dan Pengawasan Kualitas Merupakan suatu kegiatan yang dilaksanakan


Air Minum dan Sanitasi Dasar dengan menganalisa secara terus menerus dan
sistematis melalui pengumpulan data penyakit
yang disebabkan oleh air, jumlah sarana air
minum dan sanitasi, data inspeksi sanitasi air
minum dan sanitasi, dan parameter kualitas air
minum seperti mikrobiologi, fisik, kimia, serta
penyebarluasan informasi hasil analisis kepada
pihak yang berkepentingan dalam rangka
pengambilan keputusan, tindakan perbaikan
dan atau pengembangan suatu kebijakan

3 Upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

a Pergerakan Gerakan Masyarakat Hidup Suatu kegiatan gerakan yang bertujuan untuk
Sehat memasyarakatkan budaya hidup sehat serta
meninggalkan kebiasaan dan perilaku
masyarakat yang kurang sehat

b Pelaksanaan Germas, Aktifitas Fisik, Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


Pemeriksaan Berkala, dan Edukasi Gizi mencegah dan menurunkan beban penyakit,
Seimbang di Tingkat meningkatkan budaya hidup sehat pada
Kecamatan/Wilayah Puskesmas masyarakat, serta mendeteksi dini masalah
kesehatan sehingga dapat ditindaklanjuti
dengan segera

c Kampanye Lokal dalam Mendukung Merupakan upaya untuk merubah perilaku


Pelaksanaan GERMAS cuci tangan masyarakat menjadi benar
sehingga dapat mencegah dan munurunkan
tingkat kematian serta pencegahan terhadap
penyakit yang dapat berdampak pada
penurunan kualitas hidup manusia

d Upaya Kesehatan Olahraga Merupakan upaya kesehatan yang ditujukan


untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran
jasmani masyarakat dalam hal ini sebagai
upaya dasar dalam meningkatkan prestasi
belajar, kerja, dan olahraga melalui aktifitas
fisik atau olahraga dengan lebih
mengutamakan pendekatan preventif dan
promotif

4 Upaya Deteksi Dini, Preventif, dan Respon Penyakit

a Surveilans kejadian Ikutan Pasca Suatu kegiatan pemantauan untuk


Imunisasi (KIPI) pelaksanaan Imunisasi mengidentifikasi apakah kejadian tersebut
berhubungan dengan vaksin yang di berikan
ataukah terjadi secara kebetulan.hal ini
penting di lakukan untuk memperkuat
keyakinan masyarakat akan pentingnya
imunisasi sebagai upaya pencegahan penyakit
yang paling efektif

b Pelacakan Kasus Kronis atau Kasus Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
ikutan atau Hasil Reaksi minum Obat mengetahui apakah kejadian tersebut
pada pemberian obat pencegah Massal berhubungan dengan obat yang di berikan
(POPM) ataukah terjadi secara kebetulan.dan karna
penyebab lain

c Surveilans Penyakit tidak Menular Merupakan suatu kegiatan yang bertujuan


(PTM) dan Penyakit berpotensi KLB untuk menganalisa terus menerus secara
termasuk penyakit Infeksi Emerging sistimatis terhadap data PTM dengan berbasis
(VIE) di Masyarkat data yang di peroleh di posbindu

d Belanja APD untuk surveilans dalam Merupakan kegiatan yang bertujuan sebagai
rangka pencegahan dan pengendalian Alat Pelindung Diri dalam rangka
penyakit terutama untuk penyelidikan melaksanakan pelayanan kesehatan terutama
epidemiologi dan pelacakan kontak untuk penyelidikan epidemiologi dan
pelacakan kontak

e Deteksi Dini Kasus HIV/AIDS, TBC, Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


Hepatitis, Malaria, dan Penyakit yang pelaksanaannya bertujuan untuk
Menular Lainnya pada Ibu Hamil dan mendeteksi atau menemukan serta
Kelompok Beresiko memperoleh data tentang penyakit-penyakit
tersebut sehingga dapat ditentukan rencana
langkah-langkah kedepannya dalam rangka
mencegah dan menangani penyakit-penyakit
tersebut

f Deteksi Dini Faktor Risiko PTM di Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


Posbindu PTM dan Posyandu Lansia yang pelaksanaannya dijalankan di Posbindu
PTM dalam rangka melaksanakan pemantauan
dan pemeriksaaan kesehatan secara teratur
kepada kelompok usia 15-59 untuk
pemeriksaan PTM dan kelompok Lansia,
sehingga dari hasil pemantauan dan
pemeriksaan dapat diperoleh data-data
kesehatan sebagai bahan acuan untuk
pelaksanaan kegiatan selanjutnya

g Penemuan kasus PD3I, Kasus Kontak Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


TB, dan Kasus Mangkir, Kasus Kontak yang bertujuan untuk menemukan dan
Kusta serta orang dengan gangguan memperoleh data mengenai penyakit-penyakit
jiwa serta penyakit lainnya tersebut sehingga dari data hasil penemuan
kasus dapat direncanakan dan ditentukan
langkah-langkah atau kegiatan yang dapat
dijalankan untuk kedepannya

h Konseling dan Deteksi Dini masalah Adalah kegiatan untuk menemukan penderita
Kesehatan Jiwa dan Napsa ganguan jiwa dan nafsa dengan memberikan
pemahaman kepada keluarga untuk membantu
proses penyembuhan penderita

i Pelaksanan Pelayanan Imunisasi. Baik Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


Imunisasi Rutin, Pengenalan Antigen yang bertujuan untuk menurunkan angka
baru, Imunisasi Tambahan, maupun kesakitan, kecacatan, dan kematian yang
Kegiatan Defaulter Tracking. disebabkan oleh penyakit infeksi berbahaya
dan memberikan kekebalan tubuh

j Sosialisasi Pelaksanaan Imunisasi Rutin Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


kepada Orang Tua dan Bulan Imunisasi yang bertujuan untuk memberikan kekebalan
anak Sekolah (BIAS) kepada Guru dan tubuh bagi anak sekolah terhadap penyakit
Wali Murid infeksi berbahaya

k Pemberian Obat Pencegahan Massal Merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk


(POPM) untuk Pencegahan Penyakit. mencegah anak-anak dari penyakit kecacingan
yang dapat mengakibatkan penurunan
stamina/kondisi anak sehingga berpengaruh
terhadapat perkembangan tubuh serta
kesehatan anak

l Advokasi/Sosialisasi/Lokakarya/Rapat Merupakan suatu kegiatan yang bertujuan


Koordinasi Lintas Sektor (LS)/Lintas untuk mendapatkan dukungan dari lintas
Program (LP) terkait Pencegahan dan sector maupun lintas program terkait
Pengendalian Penyakit pencegahan dan pengendalian penyakit di
masyarakat

m Penyediaan bahan Media Komunikasi, Sebagai media untuk membantu atau


Informasi, dan Edukasi (KIE) memperjelas informasi/materi yang
disampaikan sehingga dapat merangsang
fikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan
sasaran

n Pendataan Sasaran POPM Adalah kegiatan untuk mendapatkan sasaran


pemberian obat, Menyusun rencana
permintaan obat sampai dengan distribusi ke
sasaran dalam wilayah kerja
o Pengambilan Obat POPM ke Dinas Adalah kegiatan terkait ketersediaan obat di
Kesehatan Kab/Kota Puskesmas

v Sweeping untuk meningkatkan Merupakan suatu kegiatan untuk menemukan


Cakupan POPM, Imunisasi dan sasaran yang belum mendapatkan Pelayanan
Penyakit Menular Lainnya kesehatan atau Drop Out, dengan tujuan untk
meningkatkan cakupan pelayanan.

q Distribusi Kelambu ke kelompok Merupakan suatu kegiatan pembagian


sasaran di Desa Kelambu untk pencegahan penyakit malaria ke
kelompok sasaran di Desa

r Monitoring Penggunaan Kelambu Adalah kegiatan yang bertujuan untuk


Malaria memantau apakah kelambu anti malaria yang
telah di distribusi digunakan atau tidak

s Penerapan Kawasan Tanpa Rokok Kegiatan ini bertujuan untuk menurunkan


(KTR) untuk Desa tanpa asap rokok angka kesakitan atau angka kematian dengan
cara mengubah prilaku masyarakat untk hidup
sehat, meningkatkan produktifitas kerja yang
optimal, mewujudkan kualitas udara yang
sehat dan bersih,bebas dari asap rokok

t Pelatihan Petugas Konseling, Upaya Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


berhenti Merokok (UBM) di Puskesmas melatih kader kesehatan tentang upaya
bagi Kader Kesehatan Masyarakat berhenti merokok sehingga dapat membantu
petugas puskesmas untuk menekan angka
perokok aktif

u Monitoring, Bimbingan Teknis Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


Pelaksanaan Kegiatan POS Pembinaan membimbing dan mengevaluasi pelaksanaan
Terpadu ( Posbindu ) Penyakit tidak kegiatan PTM di Posbindu, sehingga dapat
menular oleh Petugas Puskesmas meningkatkan hasil cakupan

v Pendampingan Penderita Penyakit, Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


menular, menahun dan penyakit tidak memantau dan memberikan pembinaan
menular kesehatan kepada penyandang PM dan PTM
untuk mempercepat proses penyembuhan atau
mengurangi resiko kecatatan permanen dan
memberikan harapan hidup bagi penderita

w Follow up tatalaksana dan Pencegahan Kegiatan ini bertujuan untuk menindaklanjuti


cacat kasus Kusta dan Penyakit menular pengobatan yang telah di berikan, mencegah
lainnya serta gangguan jiwa terjadinya resistensi obat, dan memantau
kondisi penderita agar dapat tertangani dengan
baik dan di buat rencana tindak lanjut

x Pembentukan dan pengaktifan, serta Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


pembinaan Kader Kesehatan Program membentuk sebuah wadah untuk membina
P2P serta masalah kesehatan jiwa dan kader kesehatan agar mau berperan aktif
Napsa dalam program-program kesehatan, membantu
petugas kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan
di lapangan

y Monitoring dan bimbingan Teknis Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi


Kader Kesehatan oleh Petugas kinerja kader kesehatan, meningkatkan
Puskesmas pengetahuan, dan berperan aktif untuk
mencapai target yang di tetapkan

z Koordinasi Terpadu Lintas Program / Merupakan suatu kegiatan yang bertujuan


lintas sector tentang pencegahan dan untuk mendapatkan dukungan dari lintas
pengendalian penyakit tingkat sector maupun lintas program terkait
Puskesmas pencegahan dan pengendalian penyakit di
masyarakat

5 STBM Desa/Kelurahan Prioritas

a Pelaksanaan STBM Desa/Kelurahan Merupakan pendekatan untuk merubah


Prioritas perilaku hygiene dan sanitasi melalui
pemberdayaan masyarakat dengan metode
pemicuan

6 Dukungan Operasional UKM tim Nusantara Sehat

a Dukungan Operasional UKM tim Tersedianya dukungan Biaya untk operasional


Nusantara UKM Tim Nusantara sehat

7 Penyediaan tenaga dengan perjanjian kerja

a Penyediaan tenaga dengan perjanjian Tersedianya dukungan Biaya untuk tenaga


kerja dengan perjanjian kerja

8 Akselerasi PIS-PK

a Pelaksanaan kunjungan keluarga, Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


Intervensi awal dalam rangka deteksi melakukan intervensi awal sebagai langkah
dini dan pengelolaan masalah kesehatan deteksi dini dan pemecahan masalah kesehatan
terintegrasi melalui pendekatan kelurga melalui pendekatan kepada keluarga

b Pelaksanaan Intervensi lanjut termasuk Merupakan kegiatan pelayanan kesehatan


Perkesmas dalam rangka intervensi yang bertujuan untuk memberikan edukasi
hasil PIS-PK kepada masyarakat tentang pentingnya hidup
sehat berdasarkan 12 Indikator Keluarga Sehat
guna meningkatkan Indeks Keluarga Sehat

9 Fungsi Manajemen Puskesmas

a Lokakarya Mini (P1, P2, P3) Merupakan kegiatan rutin bulanan Puskesmas
untuk mengevaluasi capain program-program
puskesmas serta merencanakan kegiatan bulan
berikut berdasarkan masalah dan prioritas

10 Upaya Kesehatan Lanjut Usia

11 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19

a Pelacakan kontak dan Pemantaun Merupakan kegiatan yang bertujuan untuk


harian selama karantina dan/atau isolasi memantau kondisi kesehatan pasien kontak
oleh tracer dan/atau petugas puskesmas erat Covid-19 sehingga terpantau secara
teratur
B. PENERIMA MANFAAT

No Nama Kegiatan Penerima Manfaat

1 Upaya Penurunan AKI-AKB

a Surveilans Kesehatan Ibu dan Bayi Ibu Hamil dan Bayi

b Peningakatan Mutu Layanan Ibu dan Ibu Nifas dan Neonatus


Bayi Baru Lahir

c Peningkatan pemberdayaan Masyarakat Ibu Hamil dan Ibu Balita


melalui UKBM dalam upaya penurunan
AKI/AKB terintegrasi dengan upaya
perbaikan gizi Masyarakat

d Pemeriksaan Kesehatan, Pemberian Anak Sekolah dan Remaja


Tablet Tambah Darah, Edukasi Gizi
Seimbang, dan Pendidikan Kespro pada
Anak Usia Sekolah dan Remaja

e Pelayanan Kesehatan Reproduksi bagi PUS ( Pasangan Usia Subur)


Calon Pengantin, Pasangan Usia Subur
(PUS)

f Program perencanaan dan pencegahan Ibu Hamil, Ibu Hamil Risti


komplikasi terintegrasi Desa Siaga

g Pelaksanaan Kelas Ibu (Kelas Ibu Ibu Hamil dan Ibu Balita
Hamil dan Kelas Ibu Balita)

h Pendampingan Ibu Hamil, Ibu Nifas, Ibu Hamil, Ibu Hamil Risti, dan Neonatus
dan Bayi (termasuk pemantauan faktor Risti
risiko/komplikasi)

2 Upaya Surveilans Gizi

a Surveilans Gizi Balita Gizi Buruk dan Balita Stunting

b Pendidikan gizi melalui peningkatan Ibu Hamil dan Balita


konsumsi gizi pada ibu Hamil dan
Balita

c Pemantauan tumbuh kembang balita Balita

d Pemeriksaan dan Pengawasan Kualitas Masyarakat (Rumah Tangga)


Air Minum dan Sanitasi Dasar

3 Upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

a Pergerakan gerakan masyarakat hidup Masyarakat


sehat

b Pelaksanaan Germas, Aktifitas Fisik, Anak Sekolah


Pemeriksaan Berkala, dan Edukasi Gizi
Seimbang di Tingkat
Kecamatan/Wilayah Puskesmas

c Kampanye Lokal dalam Mendukung Masyarakat dan Anak Sekolah


Pelaksanaan GERMAS

d Upaya Kesehatan Olahraga Lansia, Ibu Hamil, dan Masyarakat Umum

4 Upaya Deteksi Dini, Preventif, dan Respon Penyakit

1 Surveilans kejadian ikutan pasca Bayi 0-11 bulan, Baduta 18-24 Bulan
imunisasi (KIPI) Pelaksnaan imunisasi

2 Pelacakan kasus kronis atau kasus Balita 2-5 Tahun, Apras, Anak sekolah
ikutan atau hasil reaksi minum obat
pada pemberian obat pencegahan
Massal (POPM)

3 Surveilans Penyakit yang Berpotensi Bayi, Balita, dan Ibu Hamil


KLB

4 Belanja APD untuk surveilans dalam Petugas Puskesmas


rangka pencegahan dan pengendalian
penyakit terutama untuk penyelidikan
epidemiologi dan pelacakan kontak

5 Deteksi Dini Kasus HIV/AIDS, TBC, Penderita/Ibu Hamil/Kelompok Beresiko


Hepatitis, Malaria, dan Penyakit
Menular Lainnya pada Ibu Hamil dan
Kelompok Beresiko

6 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM di Masyarakat Usia 15-59 tahun dan Lansia
Posbindu PTM dan Posyandu Lansia

7 Penemuan kasus PD3I, Kasus Kontak Masyarakat kontak serta ODGJ


TB, dan Kasus Mangkir, Kasus Kontak
Kusta serta orang dengan gangguan
jiwa serta penyakit lainnya

8 Konseling dan deteksi dini masalah ODGJ dan Pemakai Nafsa


kesehatan jiwa dan Nafsa

9 Pelaksanaan Imunisasi Rutin Bayi, Balita, dan Ibu Hamil

10 Pelaksanaan Imunisasi BIAS Anak Sekolah


11 Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Masyarakat dan Lansia

12 Soialisasi pelaksanaan imunisasi rutin Guru dan orang Tua Murid


kepada orang tua dan bulan imunisasi
anak sekolah (BIAS )kepada guru dan
wali murid

13 Pemberian Obat Pencegahan Massal Anak Usia Sekolah dan Prasekolah


(POPM) untuk pencegahan penyakit

14 Advokasi/Sosialisasi/ Lokakarya/rapat Camat,Kapolsek,Danramil,Kepala Desa, dan


koordinasi lintas sector(LS) Lintas pengelola Prog Puskesmas
Program ( LP ) terkait pencegahan dan
pengendalian penyakit

Penyediaan bahan Media Komunikasi, Sasaran Penyuluhan/Edukasi


Informasi, dan Edukasi (KIE)

15 Pendataan sasaran POPM Balita,Apras,Anak Sekolah

16 Pengambilan obat POPM ke Dinas Dinkes


Kesehatan Kab/Kota

17 Sweeping untuk meningkatkan cakupan Balita,Apras,Anak Sekolah dan Masyarakat


POPM, Imunisasi dan penyakit menular umum
lainnya

18 Distribusi Kelambu ke kelompok Masyarakat Umum


sasaran di Desa

19 Monitoring penggunaan kelambu Masyarakat yang menggunakan kelambu


Malaria

20 Penerapan kawasan tanpa rokok (KTR ) Masyarakat Umum

21 Untuk Desa tanpa asap rokok

22 Pelatihan petugas konseling,upaya Petugas puskesmas dan kader Kesmas


berhenti merokok (UBM ) di
Puskesmas bagi kader kesehatan
masyarakat

23 Monitoring bimbingan teknis Kader Posbindu


pelaksanaan kegiatan POS pembinaan
terpadu (Posbindu )penyakit
tidakmenular oleh petugas puskesmas

24 Pendampinngan penderita Penyakit Masyarkat yang sakit


menular ,menahun, dan penyakit tidak
menular

25 Follou up tatalaksana dan pencegahan Penderita kusta dan ODGJ


cacat kasus kusta dan penyakit menular
lainnya serta ganguan jiwa

26 Pembentukan dan pengaktifan ,serta Kader Kesehatan


pembinaan kader kesehatan program
P2P serta masalah kesehatn jiwa dan
Nafsa

27 Monitoring dan bimbingan teknis kader Kader Kesehatan


kesehatan oleh petugas puskesmas

28 Koordinasi terpadu lintas program / Camat,Kapolsek,Danramil,Kepala Desa, dan


lintas sector tentang pencegahan dan pengelola Prog Puskesmas
pengendalian penyakit tingkat
puskesmas

5 STBM Desa/Kelurahan Prioritas

a Pelaksanaan STBM Desa/Kelurahan Desa (Rumah Tangga)


Prioritas

6 Dukungan Operasional UKM Tim


Nusantara Sehat

a Dukungan Operasional UKM Tim Tim Nusantara Sehat


Nusantara Sehat

7 Penyediaan tenaga dengan


perjanjian kerja

a Penyediaan tenaga dengan perjanjian Tenaga Kontrak BOK


kerja

6 Akselerasi PIS-PK

a Kegiatan kunjungan keluarga, Keluarga


Intervensi awal dalam rangka deteksi
dini dan pengelolaan masalah kesehatan
terintegrasi melalui pendekatan kelurga

b Pelaksanaan Intervensi lanjut termasuk Keluarga


Perkesmas dalam rangka intervensi
hasil PIS-PK

7 Fungsi Manajemen Puskesmas

a Lokakarya Mini (P1, P2, P3) Petugas Puskesmas


b Konsultasi, Pengiriman Laporan Petugas Puskesmas

8 Upaya Pencegahan Pengendalian Covid-19

a Pelacakan kontak dan Pemantaun Kontak erat Covid-19


harian selama karantina dan/atau isolasi
oleh tracer dan/atau petugas puskesmas

C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN

No Rincian Output Metode Tahap Pelaksana


Menu/Komponen Pelaksanaan
Satuan Volume

1 Upaya Penurunan AKI-AKB

a Surveilans Kesehatan Dokumen 2 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan


Ibu dan Bayi Laporan Muka bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Maret dan
Agustus
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
b Peningakatan Mutu Dokumen 12 Kunjungan Rumah 1. Persiapan alat dan
Layanan Ibu dan Bayi Laporan bahan
Baru Lahir 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
c Peningkatan Dokumen 6 Kunjungan Rumah 1. Persiapan alat dan
pemberdayaan bahan
Masyarakat melalui Laporan 2. Pelaksanaan
UKBM dalam upaya kegiatan
penurunan AKI/AKB 3. Waktu
terintegrasi dengan Pelaksanaan
upaya perbaikan Gizi Januari ,maret,me
Masyarakat i,juli,sept ,
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
d Pemeriksaan Kesehatan, Dokumen 6 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan
Pemberian Tablet Laporan Muka bahan
Tambah Darah, Edukasi 2. Pelaksanaan
Gizi Seimbang, dan kegiatan
Pendidikan Kespro pada 3. Waktu
Anak Usia Sekolah dan Pelaksanaan Feb,
Remaja april.juni,agust,
okt, Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
e Pelayanan Kesehatan Dokumen 3 Tatap Muka dan 1. Persiapan alat dan
Reproduksi bagi Calon Laporan Kunjungan Rumah bahan
Pengantin, Pasangan 2. Pelaksanaan
Usia Subur (PUS) kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan mei,
juli, Nov
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
f Program perencanaan Dokumen 6 Kunjungan Rumah 1. Persiapan alat dan
dan pencegahan Laporan bahan
2. Pelaksanaan
Komplikasi terintegrasi
kegiatan
Desa Siaga 3. Waktu
Pelaksanaan
feb,Mret,mei,juni,
sept,Nov
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
g Pelaksanaan Kelas Ibu Dokumen 6 Penyuluhan/Tatap 1. Persiapan alat dan
(Kelas Ibu Hamil dan Laporan Muka bahan
Kelas Ibu Balita) 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Jan,mart,mei juli
sep ,Okt
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
f Pendampingan Ibu Dokumen 6 Kunjungan Rumah 1. Persiapan alat dan
Hamil, Ibu Nifas, dan Laporan bahan
Bayi (termasuk 2. Pelaksanaan
pemantauan faktor kegiatan
risiko/komplikasi) 3. Waktu
Pelaksanaan
maret,April,juni,
agust,okt,Des
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
2 Upaya Surveilans Gizi

a Surveilans Gizi Dokumen 3 Kunjungan Rumah 1. Persiapan alat dan


Laporan bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
April,Agust,
November
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
b Pendidikan gizi melalui Dokumen 6 Penyuluhan/Tatap 1. Persiapan alat dan
peningkatan konsumsi Laporan Muka bahan
gizi pada ibu hamil dan 2. Pelaksanaan
balita kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari, Maret
April,November
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
b Pemantauan Tumbuh Dokumen 12 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan
Kembang Balita Laporan Muka bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
c Pemeriksaan dan Dokumen 2 Kunjungan 1. Persiapan alat dan
Pengawasan Kualitas Laporan Lapangan bahan
Air Minum dan Sanitasi 2. Pelaksanaan
Dasar kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan mei
dan Okt
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
3 Upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

a Pergerakan gerakan Dokumen 2 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan


masyarakat hidup sehat Laporan Muka bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan Mei
dan September
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
b Pelaksanaan Germas, Dokumen 4 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan
Aktifitas Fisik, Laporan Muka bahan
Pemeriksaan Berkala, 2. Pelaksanaan
dan Edukasi Gizi kegiatan
Seimbang di Tingkat 3. Waktu
Kecamatan/Wilayah Pelaksanaan feb,
Puskesmas Juni , sept dan
Desember
4. Dokumentasi
5. 10. Pencatatan &
Pelaporan
c Kampanye Lokal dalam Dokumen 2 Tatap 1. Persiapan
Mendukung Laporan Muka/Penyuluhan 2. Pelaksanaan
Pelaksanaan GERMAS kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan Mei
dan nov
4. Pencatatan &
Pelaporan
d Upaya Kesehatan Dokumen 4 Tatap Muka 1. Persiapan
Olahraga Laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan Mart,
juli,sept ,Des
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
4 Upaya Deteksi Dini, Preventif, dan Respon Penyakit

1 Surveilans kejadian Dokumen 4 Tatap Muka 1. Persiapan


Ikutan Pasca Imunisasi Laporan 2. Pelaksanaan
(KIPI) pelaksanaan kegiatan
Imunisasi 3. Waktu
Pelaksanaan
Mart,
juli,sept ,Des
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
2 Pelacakan Kasus Kronis Dokumen 2 Kunjungan rumah 1. Persiapan
atau Kasus ikutan atau Laporan 2. Pelaksanaan
Hasil Reaksi minum kegiatan
Obat pada pemberian 3. Waktu
obat pencegah Massal Pelaksanaan April
(POPM) dan sept
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
3 Surveilans Penyakit Dokumen 4 Pelacakan 1. Persiapan alat dan
tidak menular yang Laporan bahan
Berpotensi KLB 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari,
April,juli.sep.Des
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
4 Belanja APD untuk Dokumen 2 Belanja Lansung 1. Persiapan alat dan
surveilans dalam rangka Laporan bahan
pencegahan dan 2. Pelaksanaan
pengendalian penyakit kegiatan
terutama untuk 3. Waktu
penyelidikan Pelaksanaan
epidemiologi dan januari, dan Juni
pelacakan kontak 4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
5 Deteksi Dini Kasus Dokumen 12 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan
HIV/AIDS, TBC, Laporan Muka bahan
Hepatitis, Malaria, dan 2. Pelaksanaan
Penyakit Menular kegiatan
Lainnya pada Ibu Hamil 3. Waktu
dan Kelompok Beresiko Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
6 Deteksi Dini Faktor Dokumen 12 Pemeriksaan/Tatap 1. Persiapan alat dan
Risiko PTM di Laporan Muka bahan
Posbindu PTM dan 2. Pelaksanaan
Posyandu Lansia kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
8 Penemuan kasus PD3I, Dokumen 12 Pelacakan/Tatap 1. Persiapan alat dan
Kasus Kontak TB, dan Laporan Muka bahan
Kasus Mangkir, Kasus 2. Pelaksanaan
Kontak Kusta serta kegiatan
orang dengan gangguan 3. Waktu
jiwa serta penyakit Pelaksanaan
lainnya Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
9 Konseling dan deteksi Dokumen 4 Kunjungan Rumah 1. Persiapan alat dan
dini masalah kesehatan Laporan /Tatap Muka bahan
jiwa dan Nafsa 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Maret,Juni,sept
dan Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
10 Pelaksanaan Imunisasi Dokumen 12 Tatap Muka 1. Persiapan alat dan
Rutin Laporan bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
11 Pelaksanaan Imunisasi Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan alat dan
BIAS Laporan bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Agustus &
November
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
12 Pelaksanaan Vaksinasi Dokumen 12 Tatap Muka 1. Persiapan alat dan
bahan
Covid-19 Laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
13 Sosialisasi Pelaksanaan Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan alat dan
Imunisasi Rutin kepada Laporan bahan
Orang Tua dan Bulan 2. Pelaksanaan
Imunisasi anak Sekolah kegiatan
(BIAS) kepada Guru 3. Waktu
dan Wali Murid Pelaksanaan April
dan juli
sDokumentasi
4. Pencatatan &
Pelaporan
14 Pemberian Obat Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan Obat
Pencegahan Massal Laporan Cacing
(POPM) untuk 2. Pelaksanaan
pencegahan penyakit kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan April
& Oktober
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
15 Advokasi/Sosialisasi/ Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan Obat
Lokakarya/Rapat Laporan Filariasis
Koordinasi Lintas 2. Pelaksanaan
Sektor (LS)/Lintas kegiatan
Program (LP) terkait 3. Waktu
Pencegahan dan Pelaksanaan Mei
Pengendalian Penyakit dan sept
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
16 Penyediaan bahan Dokumen 1 Belanja langsung 1. Persiapan Alat
Media Komunikasi, Laporan dan Bahan
Informasi, dan Edukasi 2. Pelaksanaan
kegiatan
(KIE)) 3. Waktu
Pelaksanaan
Februari
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
17 Pendataan sasaran Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
POPM Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Februari
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
18 Pengambilan Obat Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
POPM ke Dinas Laporan dan Bahan
Kesehatan Kab/Kota 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan April
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
19 Sweeping untuk Dokumen 3 Kunjungan Rumah 1. Persiapan Alat
meningkatkan Cakupan Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
POPM, Imunisasi dan
kegiatan
Penyakit Menular 3. Waktu
Lainnya Pelaksanaan
April, juli, dan
okt
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
20 Distribusi Kelambu ke Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
kelompok sasaran di Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
Desa
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Juni
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
21 Monitoring Penggunaan Dokumen 2 Kunjungan Rumah 1. Persiapan Alat
Kelambu Malaria Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Agustus dan
Nov
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
22 Penerapan Kawasan Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
Tanpa Rokok (KTR) Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
untuk Desa tanpa asap
kegiatan
rokok 3. Waktu
Pelaksanaan
Agustus dan Juli
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
23 Pelatihan Petugas Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
Konseling, Upaya Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
berhenti Merokok
kegiatan
(UBM) di Puskesmas 3. Waktu
bagi Kader Kesehatan Pelaksanaan
Agustus dan
Masyarakat
Maret
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
24 Monitoring, Bimbingan Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
Teknis Pelaksanaan Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
Kegiatan POS
kegiatan
Pembinaan Terpadu 3. Waktu
( Posbindu ) Penyakit Pelaksanaan
Agustus dan
tidak menular oleh
Agustus
Petugas Puskesmas 4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
25 Pendampingan Dokumen 4 Kunjungan Rumah / 1. Persiapan Alat
Penderita Penyakit, Laporan Tatap Muka dan Bahan
2. Pelaksanaan
menular, menahun dan
kegiatan
penyakit tidak menular 3. Waktu
Pelaksanaan
maret, Juni
Agustus dan
Nov
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
26 Follow up tatalaksana Dokumen 1 Kunjungan Rumah / 1. Persiapan Alat
dan Pencegahan cacat Laporan Tatap Muka dan Bahan
2. Pelaksanaan
kasus Kusta dan
kegiatan
Penyakit menular 3. Waktu
lainnya serta gangguan Pelaksanaan Mei
4. Dokumentasi
jiwa
5. Pencatatan &
Pelaporan
27 Pembentukan dan Dokumen 1 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
pengaktifan, serta Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
pembinaan Kader
kegiatan
Kesehatan Program P2P 3. Waktu
serta masalah kesehatan Pelaksanaan
maret, Juni
jiwa dan Napsa
Februari
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
28 Monitoring dan Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
bimbingan Teknis Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
Kader Kesehatan oleh
kegiatan
Petugas Puskesmas 3. Waktu
Pelaksanaan
April, Agust
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
29 Koordinasi Terpadu Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan Alat
Lintas Program / lintas Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
sector tentang
kegiatan
pencegahan dan 3. Waktu
pengendalian penyakit Pelaksanaan
Februari.Okt
tingkat Puskesmas
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
5 STBM Desa/Kelurahan Prioritas

a Pelaksanaan STBM Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan Alat


Desa/Kelurahan Laporan dan Bahan
Prioritas 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan mei
dan sept
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan

6 Dukungan Operasional UKM tim Nusantara Sehat

a Dukungan Operasional Dokumen 2 Tatap Muka 1. Persiapan Alat


UKM tim Nusantara Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
januari dan juli
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan

7 Penyediaan Tenaga dengan perjanjian kerja

a Penyediaan tenaga Dokumen 12 Tatap Muka 1. Persiapan Alat


dengan perjanjian kerja Laporan dan Bahan
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan

8 Akselerasi PIS-PK

a Kegiatan kunjungan Dokumen 12 Kunjungan Rumah 1. Persiapan Alat


keluarga, Intervensi Laporan dan Bahan
awal dalam rangka 2. Pelaksanaan
deteksi dini dan kegiatan
pengelolaan masalah 3. Waktu
kesehatan terintegrasi Pelaksanaan
melalui pendekatan Januari s/d
kelurga Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
b Pelaksanaan Intervensi Dokumen 12 Kunjungan Rumah 1. Persiapan Alat
lanjut termasuk Laporan dan Bahan
Perkesmas dalam 2. Pelaksanaan
rangka intervensi hasil kegiatan
PIS-PK 3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan

9 Fungsi Manajemen Puskesmas


a Lokakarya Mini (P1, Dokumen 12 Pertemuan/Tatap 1. Persiapan
P2, P3) Laporan Muka 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan
Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan
10 Upaya Pencegahan Pengendalian Covid-19

a Pelacakan kontak dan Dokumen 12 Pemantauan/ 1. Persiapan


Pemantaun harian Laporan Kunjungan Rumah 2. Pelaksanaan
selama karantina kegiatan
dan/atau isolasi oleh 3. Waktu
tracer dan/atau petugas Pelaksanaan
puskesmas Januari s/d
Desember
4. Dokumentasi
5. Pencatatan &
Pelaporan

D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Pelaksanaan kegiatan Program-Program Puskesmas yang telah di susun dalam
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) dan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) untuk kurun
waktu 1 tahun sehingga ditargetkan capaiannya dalam 1 tahun.

E. BIAYA YANG DIPERLUKAN


Biaya yang diperlukan untuk pencapaian keluaran Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)
Puskesmas sebesar Rp. 1.709.140.000,- (Satu Milyar Tujuh Ratus Sembilan juta Seratus
Empat Puluh Ribu Rupiah) dengan kebutuhan per rincian menu kegiatan sebagai berikut:

No Rincian Menu Kegiatan Kebutuhan Biaya

1 Upaya Penurunan AKI, AKB Rp. 427,200.000

2 Upaya Perbaikan Gizi Rp. 165.500.000

3 Upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) Rp. 105.200.000


4 Upaya Deteksi Dini, Preventif, dan Respon Penyakit Rp. 447.240.000

5 STBM Desa/Kelurahan Prioritas Rp. 8.000.000

6 Dukungan Operasional UKM TimNusantara sehat Rp. 12.000.000

7 Penyedia Tenaga Dengan Perjanjian Kerja Rp. 96.000.000,-

8 Akselerasi PIS-PK Rp. 288.000.000

9 Fungsi Manajemen Puskesmas Rp. 54.000.000

10 Upaya Pencegahan Pengendalian Covid-19 Rp. 106.000.000

TOTAL Rp. 1.709.140.000

Rincian Anggaran Biaya (RAB) Terlampir

Mengetahui,
Pimpinan Puskesmas Perawatan Saleman

Rosma.K.Junedi,SKM
NIP.19770517 2 00212 2 009

Anda mungkin juga menyukai