SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Kelulusan Ujian Akhir Program Diploma IV
Program Studi Manajemen Informatika
Konsentrasi Informatika Rekam Medis
Disusun Oleh :
MUJTAHID TAQWIM BINDEYA
NPM. 13.403.099
POLITEKNIK
PIKSI GANESHA BANDUNG
2017
ABSTRAK
Visual Studio.
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
bagi pengguna, membuat pekerjaan menjadi lebih singkat dan cepat dan
pesat. Salah satu kemajuan teknologi tersebut ialah teknologi informasi (TI)
1
2
adalah sistem informasi. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi
orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan” dan Pasal 34 ayat (3) “Negara bertanggung jawab atas
layak”. Salah satu bentuk fasilitas pelayanan kesehatan untuk masyarakat yang
diantaranya adalah unit rekam medis. Unit rekam medis bertanggung jawab
bagi pengambilan keputusan (Savitri, 2011). Tujuan rekam medis adalah untuk
yang baik dan benar, maka tertib administrasi tidak akan berhasil (Departemen
antara dokumen rekam medis yang masih aktif dengan dokumen rekam medis
harus disimpan sesuai peraturan yang ada. Untuk sarana pelayanan kesehatan
tahun sejak pasien terakhir berobat atau pulang dari berobat di puskesmas.
Setelah dua tahun rekam medis dapat dimusnahkan kecuali ringkasan pulang
teknologi hal ini salah satunya yaitu bagian retensi berkas rekam medis pasien.
Bagian retensi rekam medis adalah bagian yang kegiatannya memilah rekam
medis inaktif pada rak penyimpanan berkas rekam medis aktif yang telah
dipilah rekam medis tersebut didaftarkan pada buku retensi rekam medis.
4
rekam medis yang harus dibuka satu persatu dan dilihat tanggal terakhir
berobat, jika masih aktif berkas rekam medis tersebut di masukan kembali
kedalam rak penyimpanan. Hal ini yang menjadikan petugas kehabisan banyak
waktu. Mengingat jika pemilahannya harus di kerjakan dengan cara seperti itu
maka semua berkas harus diperiksa apakah berkas rekam medis tersebut masih
aktif atau telah inaktif. Proses penyortiran berkas rekam medis yang tidak
dan menumpuk dengan berkas rekam medis yang seharusnya sudah disortir.
Neglasari Bandung.
Neglasari Bandung?
B. Apa saja permasalahan yang dihadapi dalam proses retensi rekam medis
Neglasari Bandung?
A. Tujuan Penelitian
Neglasari Bandung.
permasalahan tersebut.
B. Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis
Neglasari Bandung.
Piksi Ganesha, serta dapat dijadikan acuan dalam penulisan Tugas Akhir
4. Bagi Pembaca
7
bermanfaat.
A. Ruang Lingkup
medis inaktif. Dan laporan skripsi ini membahas perancangan desain sistem
B. Batasan
sistem informasi retensi rekam medis pasien rawat jalan dan penyimpanan
berkas rekam medis, tetapi tidak membahas mengenai nilai guna berkas
A. Studi Lapangan
1. Observasi
2. Wawancara
disana.
B. Studi Keperpustakaan
buku referensi dan bahan bacaan yang berhubungan dengan judul yang
ada kaitannya dengan variabel yang akan diteliti. Dari teknik ini
sehingga apa yang diuraikan dari tujuan penulisan Skripsi ini dapat
tercapai.
9
yang di perlukan selama observasi yaitu selama 3 (tiga) bulan, tepatnya sejak
BAB I PENDAHULUAN
berjalan.
yang berisi rancangan Data Flow Diagram (DFD), data Flowchart, Entity
Berisikan tentang Kesimpulan dan Saran dari hasil penelitian yang telah
1. Pengertian Puskesmas
2. Fungsi Puskesmas
diantaranya adalah :
kesehatan.
11
12
berkesinambungan.
b. Keluarga Berencana.
c. Gizi.
d. Kesehatan lingkungan.
k. Kesehatan Kerja.
m. Kesehatan Jiwa.
n. Kesehatan Mata.
o. Laboratorium Sederhana.
q. Kesehatan Lansia.
dokter/ dokter gigi tetang segala tindakan yang dilakukan kepada pasien
masih tinggi atau sering, serta umur rekam medis antara 1 sampai 5
tahun.
pengadilan.
pasien.
15
pasien.
medis.
16
pasien yang akan diperiksa di unit rawat jalan, rawat inap, dan gawat
darurat. Setiap pelayanan apakah itu rawat jalan, rawat inap, dan gawat
1) Identitas pasien.
5) Diagnosa.
6) Rencana penatalaksanaan.
1) Identitas pasien.
riwayat penyakit.
5) Diagnosis.
6) Rencana penatalaksanaan.
11) Nama dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga
tertentu.
record sekurang-kurangnya:
1) Identitas pasien.
6) Diagnosis.
11) Pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien khusus isi
medis adalah :
d. Tenaga para medis perawat dan tenaga para medis non perawat
e. Dalam hal dokter luar negeri yang ahli teknologi kedokteran yang
a. Penerimaan pasien.
b. Pencatatan.
e. Tabulasi (Indexing).
a. Ayat 1 (satu)
b. Ayat 2 (dua)
c. Ayat 3 (tiga)
ringkasan tersebut.
d. Ayat 4 (empat)
pelayanan kesehatan.
21
D. Konsep Penyimpanan
1. Penyimpanan
a. Sentralisasi
yang digunakan.
penyimpanan.
poliklinik.
b. Desentralisasi
rekam medis.
cepat.
ringan.
unit.
c. Sistem Penyimpanan
System)
penyimpanan.
System)
Contoh :
11 30 21
Contoh : 11-30-21
12-30-21
13-30-21
14-30-21
15-30-21
perancangan rak.
penyimpanan.
angka pertama, angka yang teletak paling kiri menjadi angka kedua, dan
11 22 33
nomornya berurutan.
akhir.
sistem akhir.
petugas.
E. Konsep Retensi
1. Pengertian Retensi
1995, rekam medis aktif adalah rekam medis yang masih digunakan
inaktif adalah rekam medis yang telah disimpan minimal selama 5 (lima)
tahun di unit rekam medis dihitung sejak tanggal terakhir pasien tersebut
tahun kunjungan.
berlaku.
dan inaktif.
berisikan formulir rekam medis yang akan disimpan dan jangka waktu
medis.
ditentukan atas dasar nilai kegunaan tiap - tiap berkas rekam medis.
terdiri dari unsur komite rekam medis dan unit rekam medis yang benar-
a. Umum
AKTIF INAKTIF
NO KELOMPOK RJ RI RJ RI
1 Umum 5 5 2 2
2 Mata 5 10 2 2
3 Jiwa 10 5 2 2
4 Orthopedi 10 10 2 2
5 Kusta 15 15 2 2
Ketergantungan
6 15 15 2 2
Obat
7 Jantung 10 10 2 2
8 Paru 5 10 2 2
HK.00.06.15.01160 b. Anak
lebih lama dari ketentuan umum yang ada, antara lain untuk:
ketetapan hukum.
e) Perkosaan.
f) HIV.
g) Penyesuaian kelamin.
i) Kasus adopsi.
j) Bayi tabung.
k) Cangkok organ.
l) Plastic rekontruksi.
pertimbangkan adalah:
rekam medis.
terakhir.
33
a. Berkas rekam medis yang dinilai adalah rekam medis yang telah 2
sejarah).
2) Resume.
5) Lembar kematian.
inaktif.
e. Lebar rekam medis sisa dan rekam medis rusak atau tidak terbaca
1995:
F. Konsep Pemusnahan
1. Pengertian pemusnahan
proses kegiatan penghancuran secara fisik arsip rekam medis yang telah
total dengan cara membakar habis, mencacah atau daur ulang sehingga
dicacah atau dengan cara lain sehingga tidak dapat lagi dikenal baik isi
maupun bentuknya.
Petugas terkait
5) Melaksanakan pemusnahan
Rumah Sakit.
36
Medik.
b. Jadwal Pemusnahan
tidak memiliki nilai guna, rusak, tidak terbaca dan tidak dapat dikenali
c. Cara Pemusnahan
dibakar biasa.
d. Tim Pemusnahan terdiri atas unsur unit rekam medis dan tata usaha
dengan SK Direktur.
G. Konsep Pelestarian
2) Resume.
5) Lembar kematian.
komputer.
tenaga.
lain tidak diperlukan tempat yang khusus, mudah dalam retrievel jika
1. Pengertian RKE
a. Rekam medis harus dibuat secara lengkap dan jelas tertulis atau
secara elektronik.
a. Kelebihan
sumber profesional.
b. Kekurangan
2) Kurangnya standarusasi.
4) Biaya.
1. Pengertian Sistem
merupakan kumpulan elemen yag saling terkait dan bekerja sama untuk
2. Klasifikasi Sistem
mata biasa dan biasanya sistem ini berupa pemikiran atau ide-ide.
merupakan sistem yang bisa dilihat secara mata biasa dan biasanya
1. Data
tanda, isyarat, tulisan, suara, bunyi, Data juga bisa disebut kenyataan
(Kristanto,2008:6).
2. Informasi
(Kristanto,2008:7).
(Kristanto,2008:12).
42
1. Input
dalam sistem informasi. Dalam hal ini yang termasuk dalam input
a. Pencatatan
b. Peyimpanan
c. Pengujian
d. Pengkodean
2. Proses
basis data dan seterusnya akan diolah menjadi suatu output yang akan
3. Output
1. Pengertian Perancangan
atau proes yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data dan
kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses
44
apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang
antara lain :
a. Entity Luar
b. Aliran data
c. Proses
berikut:
d. Berkas/tempat penyimpanan
data atau file. Simbol dari berkas ini dapat digmbarkan dengn
Diagram (DFD).
(DFD) level 1.
data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai
47
hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan
simbol.
Komponen Keterangan
1. Entitas
entitas terdiri dari beberapa atribut sebgai contoh atribut dari entitas
2. Atribut
3. Relasi
mengambil beberapa mata kuliah dan setiap mata kuliah bisa diambil
H. Flowmap
1. Pengertian Flowmap
pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain, seperti jumlah orang
pengoprasian.
2. Simbol-simbol Flowmap
aktifitas dari satu atau lebih organisasi yang berelasi. Sebgai contoh,
mahasiswa, fakultas, mata kuliah dan ruang kelas. Relasi diantara entitas
(Kristanto,2008:79).
2. Konsep DBMS
menangani semua akses ke basis data. Secara konsep apa yang terjadi
disebut SQL.
tersebut.
penyimpanan.
Contoh dari DBMS ini yaitu antara lain Microsoft SQL, Server 2000,
3. Tujuan DBMS
c. Kebersamaan pemakaian.
51
f. Keamanan.
4. Keunggulan DBMS
penyimpanan fisik.
52
e. Meningkatkan keamanan
terbaru dan terlengkap yang terdapat dalam paket aplikasi Microsoft Office
seperti save, undo, redo, dan masih banyak lagi perintah yang dapat
b. Office Button
Adalah pengganti menu file yang biasa anda temukan pada versi
sebelumnya.
c. Ribbon
versi sebelumnya.
d. Database Object
Macro.
55
dan Visual Studio 2010 akan menuliskan kode untuk Anda. Selain itu
2010 seperti pada Gambar . Anda akan melihat pada IDE Visual
IDE atau lingkungan kerja yang Anda gunakan, sehingga Anda tidak
bingung saat bekerja dengan IDE Visual Studio 2010. Secara umum
a. Menubar
berikut:
b. Toolbar
jendela-jendela tersebut:
a. Toolbox
masing-masing.
59
b. Design
IDE.
c. Solution Explorer
d. Properties
ini dapat mengubah properti objek terpilih. Selain itu juga dapat
e. Data Sources
untuk penelitian pada kondisi objektif yang alamiah dimana peneliti adalah
instrument kunci, teknik penelitian lebih menekankan pada makna dari pada
valriabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independent) tanpa membuat
(Sugiyono, 2008:11)
A. Studi Kepustakaan
B. Studi Lapangan
60
61
data berikut:
1. Wawancara
2. Observasi
1. Analisis Kebutuhan
akan dirancang dan di jadikan dokumen agar bisa dipahami oleh user.
program dan serta fungsi tombol tombol yang ada dalam program serta
sesuai dengan yang diinginkan lalu diuji coba mengunakan black box
Pada tahapan ini sistem di pasang dan di jalan kan sesuai fungsi
nya. Software diuji coba agar terhindar dari eror saat di jalan kan dan
masalah.
lama pengerjaannya.
samping Kantor KUA dan Kantor ICMI, serta Gedung Olahraga Citra. UPT
milik TNI bertempat di jalan cikutra timur. Pada saat itu Puskesmas Cikutra
perubahan wilayah.
Setelah itu pada tahun 1997 sampai saat ini Puskesmas Cikutra Baru
66
67
Kemudian pada tahun 2008 sampai saat ini Puskesmas Cikutra Baru
berganti nama menjadi UPT Puskesmas Neglasari dan merupakan salah satu
1. Visi
2. Misi
3. Tujuan
a. Tujuan Umum :
b. Tujuan Khusus :
tahun.
1. Geografis
di samping Kantor KUA dan Kantor ICMI, serta Gedung Olahraga Citra.
saat ini.
Batas wilayah kerja UPT Puskesmas Neglasari adalah: (1) Sebelah Utara
Bandung.
70
Pahlawan.
kumuh terletak pada RW 02, 03, dan perumahan komplek yang padat
06, 07, dan 08. Kondisi lingkungan fisik permukaan dataran rendah,
mudah dilalui kendaraan roda dua dan roda empat, sehingga akses ke
RW 02, 12, dan 13. Daerah padat penduduk lainnya adalah RW 09,
73
10, dan 15. Kondisi lingkungan fisik permukaan dataran tinggi dan
dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Akses masyarakat
melalui gang sempit, sehingga kendaraan roda dua lebih tepat untuk
menit.
bising karena wilayah kelurahan di batasi oleh empat jalan raya utama
dilalui kendaraan roda dua dan roda empat, dengan jarak tempuh 15-
(39 %), dan merupakan daerah terjauh dari Puskesmas dengan lokasi
melalui gang-gang sempit pada saat pembinaan wilayah. Untuk saat ini
Cigadung.
3. Demografis
57113 jiwa yaitu terdiri dari ± 14302 jiwa di wilayah UPT Puskesmas
bagi masyarakat, terutama untuk kelompok bayi, balita, ibu hamil, ibu
>65 >65
60-64 60-64
55-59 55-59
50-54 50-54
45-49 45-49
40-44 40-44
Perempuan
Laki-laki 35-39 35-39
30-34 30-34
25-29 25-29
20-24 20-24
15-19 15-19
01-14. 01-14.
05-09. 05-09.
01-04. 01-04.
43,40 %, dan pra usia lanjut (45-59 tahun) sebanyak 7,42 %, usia
2.RICARD SINAGA
PENTOR
3.NENI JUWITA ASEP SULAEMAN
MIA RESMIATI KLINIK SANITASI KIA KOORDINATOR BP KLINIK GIZI KES. JIWA MEDREC/SP3
DEWI RETNOWATI.TRI
LABORATORIUM
1. Deskripsi Kerja
2. Tugas Pokok
Puskesmas.
masyarakat.
keterampilan tertentu.
kepala UPT.
beban kerja.
yang ada pada sistem yang sedang berjalan. Berdasarkan Observasi selama
dengan cara manual pada pengelolaan data dan saat kegiatan retensi
dilakukan.
terakhir.
pendaftaran.
D. Prosedur Retensi
medis inaktif.
1. Rekam medis yang akan dimusnahkan dicatat rekam medis dan nama
pasien.
akan dimusnahkan.
rekam medis.
beberapa proses dan pemecahan proses menjadi beberapa sub proses bila
A. Pengolahan Data
pasien.
berkas retensi yang inaktif, yaitu berkas pasien yang sudah 5 tahun
pasien rawat inap dan data penilaian guna rekam medis yang
ditetapkan oleh kepala rumah sakit yang telah 2 tahun inaktif yang
harus dilaksanakan.
berkas rekam medis nonaktif tersebut. Laporan ini berguna untuk tim
maka prosedur atau proses dari sistem retensi rekam medis yang berjalan
sebagai berikut:
A. Flowmap
RETENSI
Berkas Rekam
Olah Berkas
Medis SELESAI
Rekam Medis
TIDAK INAKtif RM
YA
Berkas inaktif
Rak Inaktif
Rekam Medis
Olah Rekam
Inaktif Tidak
Medis Inaktif
ya
Non Aktif
Berkas Retensi
Membuat Laporan
Retensi
Laporan Berkas
Retensi
B. Diagram Konteks
Berkas RM
Laporan Retensi
Sistem Informasi Retensi Kepala
Petugas RM
Rekam Medis Puskesmas
Berkas Aktif
yang bergerak dari masukan dan keluaran yang terdapat pada sebuah
Berkas RM Aktif
Kepala
Berkas Nonaktif Buat Laporan Laporan Retensi
Puskesmas
berobat
nama dokter
Media Kertas
Keluaran atau output dari sebuah sistem merupakan hal yang menentukan
di gunakan atau tidaknya sebuah sistem. Adapun keluaran sistem yang akan di
Media Kertas
dokter
Format Berkas
Media Kertas
Format Laporan
Setiap pekerjaan tentu ada kendala ataupun masalah yang akan dihadapi
baik secara langsung maupun tidak langsung, tidak terkecuali dalam proses
adalah :
retensi rekam medis serta petugas retensi nya pun belum ada di Puskesmas
Neglasari Bandung, Maka dari itu, Perlu adanya sistem informasi retensi rekam
medis, karna itu penulis merancang sistem informasi retensi rekam medis.
pengujian sistem ini mengguakan black box yang terfokus kepada fungsi
kepada identitas pasien dan tanggal terakhir pasien berobat agar memudahkan
Oleh karena itu, penulis merancang sistem informasi retensi rekam medis
sistem dibentuk untuk menjadi solusi dari permasalahan yang terjadi, yang
93
94
A. Flowmap Perancangan
Mulai 1
Rekam Medis 2
Pasien
Rekam Medis
Inaktif
Input Data
Data Rekam
Rekam
Medis
Medis 3
Buat Laporan
Selesai
1 2 3
B. Diagram Konteks
Data RM
Data Retensi
1.0
User dan Pass
login
2.0
Petugas Retensi Data RM Rekam Medis
Input data RM
3.0
Data Retensi Input data Retensi
retensi
Kepala 4.0
Laporan Retensi Data Retensi
Puskesmas laporan
2.1
Data Pasien Simpan Rekam Medis
2.2
Petugas Retensi Data Pasien
Hapus
3.3
Data Pasien
Edit
3.1
Data Retensi Simpan Retensi
Petugas Retensi
3.2
Data Retensi
Hapus
4.1
Laporan RM Aktif Laporan Aktif Data Retensi retensi
4.2
Laporan RM Inaktif Data Retensi
Laporan Inaktif
Data Retensi
4.3
Laporan
Nonaktif
Data Retensi
Laporan RM Nonaktif
Kepala
Puskesmas Laporan per Dokter
Data Retensi
4.5
Laporan per Diagnosa Laporan per
Diagnosa
4.6
Berita Acara
Berita Acara
G. Kamus Data
1. Penjelasan Proses
a. Modul : 1.0
rekam medis.
b. Modul : 2.0
Masukan : Data RM
Keluaran : Data RM
tersebut.
c. Modul : 3.0
medis.
d. Modul : 4.0
Data proses :-
Ke proses : 1.0
medis.
Data proses :-
Ke proses : 2.0
Deskripsi
101
tgl_lahir + jenis_kelamin +
tgl_kunjungan + nama_dokter +
diagnosa.
Data proses :-
+ tgl_kunjungan + nama_dokter +
diagnosa + status.
jenis_kelamin tgl_kunjungan
nama_dokter diagnosa .
tgl_kunjungan nama_dokter
diagnosa status.
tgl_kunjungan nama_dokter
diagnosa status.
tahun.
yang terdapat pada DFD. Adapun spesifikasi proses pada rancangan sistem
informasi retensi rekam medis yang sedang di buat adalah sebagai berikut :
A. Proses
B. Arus Data
2. Laporan RM Inaktif.
3. Laporan RM Nonaktif.
C. Entitas
1. Petugas
2. Dokter
3. RM
4. Retensi
5. Kepala Puskesmas
104
tgl_kunjungan
tgl_lahir nama_dokter
jenis_kelamin
alamat
nama_pasien diagnosa
nik
*no_rm
*no_dokter nama_dokter
user
RM
no_telp
alamat pass
N
N 1 1
Dokter Input dokter Petugaas Input RM
Input Retensi
*no_retensi
no_rm
N
Retensi Laporan
nama_pasien
N
Kepala
Puskesmas
alamat
Pada sistem informasi retensi rekam medis yang dirancang, terdapat tiga
A. Database Dokter
Struktur :
106
B. Database Retensi
Struktur :
Struktur :
Struktur :
masukan dari pengguna sistem. Adapun rancangan masukan pada sistem yang
A. Login Sistem
A. Spesifiksai Hardware
3. Hardisk : 500 GB
B. Spesifikasi Software
A. Implemetasi
menyelesaikan desain yang ada dalam dokumen desain sistem yang disetujui
tersebut.
1. Tampilan Awal
2. Master Data
3. Input RM
4. Diagnosa
5. Dokter
6. Retensi
7. Berita Acara
8. Laporan Retensi
B. Pengujian Sistem
apakah perangkat lunak ini dapat berfungsi dengan benar. Adapun hal-hal
nomor diagnosa
diagnosa
database diagnosa
data diagnosa
nomor dokter
database dokter
data dokter
pada textbox
rekam medis
rekam medis
nomor retensi
database retensi
data retensi
akan di print
6.1 Kesimpulan
kesimpulan :
Bandung.
6.2 Saran
beberapa saran yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi pihak
dan nonaktif agar rak penyimpanan berkas rekam medis tidak melebihi
kapasitas.