Anda di halaman 1dari 7

MODUL AJAR SENI BUDAYA (SENI RUPA) X

Nama Wenty Verawati Jenjang/Kelas SMA/X

Asal Sekolah SMA IT Abu Bakar Boarding Domain CP Elemen Mengalami


School Kulon Progo
Alokasi 4 x 45 menit Mapel Seni Rupa
Waktu 180 menit
2 pertemuan = 90 menit tiap
pertemuan (fleksibel)
Domain Mapel RUP
Jumlah Siswa 30
Profil Pelajar - Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak
Pancasila
yang Mulia, Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli
berkaitan lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi
dari permasalahan lingkungan yang ada.
- Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan
kemungkinan artistik benda-benda sekitar
- Dimensi Kreatif;
 Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar
 Menemukan kemungkinan-kemungkinan artistik benda- benda
sekitar
Ketersediaan a. Pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi: TIDAK
Materi b. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit
memahami konsep: TIDAK

Capaian Capaian Pembelajaran Seni Rupa Fase E (Kelas 10) diharapkan siswa mampu
Pembelajaran bekerja mandiri dan/atau berkelompok dalam menghasilkan sebuah karya,
mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni
rupa serta siswa dapat menyampaikan pesan lisan atau tertulis tentang karya
seni rupa. Fase E masuk ke dalam Masa Penentuan (Period of Decision) yang
ditandai timbulnya kesadaran akan kemampuan diri dalam proses kreatif.
Siswa menunjukkan perbedaan minat antar individu. Kecenderungan
kelompok siswa yang berbakat dan memiliki minat pada bidang kreatif, akan
melanjutkan kegiatannya dengan rasa senang.

Seni Rupa merupakan wahana untuk melatih berpikir kreatif terlepas dari
kemampuan dan minat siswa. Di akhir fase E, siswa diharapkan memiliki nalar
kritis, menghasilkan atau mengembangkan gagasan dalam proses kreatif
dalam merespon lingkungannya secara mandiri dan/ atau berkelompok. Dalam
proses kreatif tersebut, siswa telah memahami ruang, proporsi, gesture dan
menentukan bahan, alat, teknik, teknologi dan prosedur yang sesuai dengan
tujuan karyanya. Selain itu, siswa juga dapat menyampaikan pesan dan
gagasan secara lisan dan/ atau tertulis tentang karya seni rupa berdasarkan
pada pengamatan dan pengalamannya terhadap dengan efektif, runut
terperinci dan menggunakan kosa kata seni rupa yang tepat.
Tujuan RUP.F.DEW.10.1
Pembelajaran Siswa merekam observasi artistik terhadap benda-benda alam dan buatan
dari lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.
Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada
lingkungan sekitar baik dari benda natural alamiah dan buatan:
 titik, garis, bidang,
 warna-warna alam
 pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan buatan
Kata Kunci Eksperimen, artistik, unsur seni rupa (titik, garis, bidang, warna, bentuk, pola,
dan tekstur), prinsip dan komposisi seni rupa, seni lingkungan, instalasi seni
Deskripsi 1) Mengidentifikasi unsur seni rupa yang terdapat pada benda-benda di
umum lingkungan sekitar
kegiatan 2) Menjelaskan temuan artistik yang didapat dari mengamati benda-benda di
lingkungan sekitar
3) Menghubungkan hasil pengamatan unsur seni rupa dengan pengetahuan
di
bidang keilmuan lain (biologi, kimia, geografi, matematika)
4) Mencipta karya seni dengan menggunakan material alam

Materi ajar, Dokumentasi karya instalasi Print dari perangkat ajar ini
alat, dan seni lingkungan
bahan
Material alamiah sekitar: Rp 0
daun, ranting, biji-bijian, bunga,
rumput, batu

Alat dokumentasi individu Rp 0


siswa:
Camera pocket, camera
handphone
Total Perkiraan pengeluaran Rp 0
Sarana a. Komputer, Internet, Projektor (disesusaikan)
Prasarana
b. Foto-foto instalasi tanaman

Model Pembelajaran: Pertanyaan Inti:


Kegiatan ini dapat dilakukan dengan: Bagaimana sebuah karya seni dapat menjadi
 Tatap Muka karya yang temporer dan tidak merusak alam?
Metode 2 Pertemuan | 180 menit
Pembelajaran
ceramah, diskusi, Pertemuan ke 1 | 2 JP | @45 menit
performa: Proses Log-in (10 menit)
eksplorasi bentuk-  Jika kegiatan dilakukan tatap muka maka dapat dicoba lakukan di lab
bentuk visual alam, biologi
observasi/
pengamatan, Ceramah dan Diskusi (40 menit)
eksperimen 1. Pembelajaran dibuka dengan pertanyaan:
komposisi menyusun a. Apakah alam secara alami memiliki unsur dan prinsip seni rupa?
bahan material alam b. Bagaimana bentuk karya seni yang disusun dengan material alam?
menjadi instalasi seni c. Bagaimana bentuk karya seni dapat digunakan untuk mengisi ruang?
2. Siswa berdiskusi dengan berusaha menjawab setiap pertanyaan yang
Asesmen diajukan secara publik dan saling menanggapi jawaban sesama siswa
 Asesmen Individu yang lain.
 Performa: 3. Guru menunjukkan gambar seniman yang berkarya instalasi seni dengan
presentasi menggunakan material alam
individu dan hasil 4. Peserta didik menyimak video dari salah satu link berikut:
akhir karya https://www.youtube.com/watch?v=sngXz55b4bc&t=56s
instalasi https://www.youtube.com/watch?v=USgiTXAEC9E
Materi ajar, alat, dan
bahan Kegiatan Inti: Kerja individu mengamati dan mendokumentasikan
1. Disiapkan oleh lingkungan sekitar (50 menit)
guru: foto-foto 5. Siswa menggambar bentuk daun dan warnanya, tekstur pohon, gerak air,
inspirasi karya bunga
seni instalasi 6. Siswa melaporkan hasil gambar berdasar pengamatannya terhadap

lingkungan lingkungan sekitar kepada guru


2. Disiapkan oleh
siswa: Pertemuan ke 2 | 2 JP | @45 menit
Material alamiah Eksekusi Karya Akhir (60 menit)
sekitar: 7. Setelah saling mendapat pengetahuan tentang cara menemukan
daun, ranting, biji- keindahan di lingkungan sekitar dari sesama siswa, mereka dibebaskan
bijian, bunga, untuk memilih bahan material alami dan menentukan tempat
rumput, batu. Alat 8. Siswa menyiapkan alat dan bahan yang ia dapatkan dari lingkungan
dokumentasi sekitar
individu siswa:
kamera saku, Diskusi dan Presentasi oleh Siswa (30 menit)
kamera hp 9. Siswa mempresentasikan karya masing-masing dan menjelaskan alasan
pilihan material dan bentuk komposisi yang ia pilih dalam merangkay
material alam menjadi bentuk instalasi
10. Siswa mengapresiasi karya siswa lain dengan berusaha membuat
komentar terbaik yang saling membangun
Sarana Prasarana 11. Guru menutup kegiatan akhir pada pertemuan kedua dengan
1. Ruang Alam menjelaskan rangkuman dan cerita flashback kegiatan.
Terbuka 12. Guru menutup dengan menjelaskan bahwa lingkungan dapat
digunakan sebagai elemen pembuat karya seni instalasi yang bersifat
temporer sehingga tidak menciptakan kembali sampah

Diferensiasi:
TIDAK ADA

Refleksi Kegiatan Guru


a) Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?
b) Apakah siswa dapat berdiskusi secara aktif? Jika tidak, apa yang mungkin
dapat menstimulus siswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?
c) Apakah lembar kerja siswa cukup membantu identifikasi bentuk-bentuk
visual pada masa prasejarah?
Siswa
a) Apakah pembelajaran ini membantumu memahami peradaban
prasejarah?
b) Apakah pembelajaran ini membantumu lebih percaya diri untuk melakukan
eksperimen?
c) Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa
bagian yang kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?

Ekspektasi visual karya akhir kegiatan – Instalasi Seni dan Lingkungan


Instalasi Dataran Alam oleh Nils Udo
Sumber gambar:Donnia – Content Crurator Fubiz.net, unggahan 28 Juli 2016:
http://www.fubiz.net/2016/07/28/nature-land-art-installations-by-nils-udo/
Kriteria
Pencapaian
Deskripsi kriteria Rentang Nilai
Tujuan
Pembelajaran
Belum  Siswa tidak responsive di dalam kelas dan bersifat pasif
Mencapai  SIswa tidak mengerjakan dan tidak mau mencoba
Standar Guru
Menuju  Siswa bisa menjelaskan keindahan yang terdapat pada alam menyesuaikan
Standar sendiri angka
Sesuai  Siswa bisa menjelaskan keindahan yang terdapat pada alam numerik yang
Standar  Siswa menyerahkan gambar hasil observasi lingkungan diinginkan.
sekitar
Melampaui  Siswa bisa menjelaskan keindahan yang terdapat pada alam
Standar  Siswa menyerahkan gambar hasil observasi lingkungan
sekitar
 Siswa bisa menjelaskan detail dan alasan estetis hasil karya
instalasinya

Referensi
Bahan Artikel online:
Bacaan http://archive.ivaa-online.org/pelakuseni/tisna-sanjaya
Guru https://jurnal.isbi.ac.id/index.php/panggung/article/viewFile/111/111
Bahan Buku:
Bacaan Modul Pembelajaran (akan disusun)
Siswa
Video:
https://www.youtube.com/watch?v=sngXz55b4bc&t=56s
https://www.youtube.com/watch?v=USgiTXAEC9E
Materi TIDAK ADA
Pengayaan Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Materi TIDAK ADA
Siswa Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Inklusi
Daftar Sanjaya, T., 2016. Revitalisasi Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Karya
Pustaka Seni Lingkungan.
Lampiran Dokumentasi karya-karya seni instalasi material alam
printout

Glossarium
Seni lingkungan Karya seni rupa yang disusun dari material lingkungan alamiah dan untuk
lingkungan itu sendiri atau tidak meninggalkan sampah untuk lingkungan
tersebut
Unsur seni rupa Bahan-bahan dasar untuk membuat karya seni, antara lain: titik, garis, bidang,
bentuk, tekstur, pola, ruang
Prinsip dan Teknik menyusun unsur-unsur seni rupa menjadi tatanan yang indah (relatif)
komposisi seni
rupa
Eksperimen Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material
Artistik temuan untuk membuat karya seni
Instalasi seni Karya seni yang digunakan untuk memenuhi satu ruangan tertentu dengan
konsep karya seni

Anda mungkin juga menyukai