Capaian Capaian Pembelajaran Seni Rupa Fase E (Kelas 10) diharapkan siswa mampu
Pembelajaran bekerja mandiri dan/atau berkelompok dalam menghasilkan sebuah karya,
mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni
rupa serta siswa dapat menyampaikan pesan lisan atau tertulis tentang karya
seni rupa. Fase E masuk ke dalam Masa Penentuan (Period of Decision) yang
ditandai timbulnya kesadaran akan kemampuan diri dalam proses kreatif.
Siswa menunjukkan perbedaan minat antar individu. Kecenderungan
kelompok siswa yang berbakat dan memiliki minat pada bidang kreatif, akan
melanjutkan kegiatannya dengan rasa senang.
Seni Rupa merupakan wahana untuk melatih berpikir kreatif terlepas dari
kemampuan dan minat siswa. Di akhir fase E, siswa diharapkan memiliki nalar
kritis, menghasilkan atau mengembangkan gagasan dalam proses kreatif
dalam merespon lingkungannya secara mandiri dan/ atau berkelompok. Dalam
proses kreatif tersebut, siswa telah memahami ruang, proporsi, gesture dan
menentukan bahan, alat, teknik, teknologi dan prosedur yang sesuai dengan
tujuan karyanya. Selain itu, siswa juga dapat menyampaikan pesan dan
gagasan secara lisan dan/ atau tertulis tentang karya seni rupa berdasarkan
pada pengamatan dan pengalamannya terhadap dengan efektif, runut
terperinci dan menggunakan kosa kata seni rupa yang tepat.
Tujuan RUP.F.DEW.10.1
Pembelajaran Siswa merekam observasi artistik terhadap benda-benda alam dan buatan
dari lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.
Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada
lingkungan sekitar baik dari benda natural alamiah dan buatan:
titik, garis, bidang,
warna-warna alam
pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan buatan
Kata Kunci Eksperimen, artistik, unsur seni rupa (titik, garis, bidang, warna, bentuk, pola,
dan tekstur), prinsip dan komposisi seni rupa, seni lingkungan, instalasi seni
Deskripsi 1) Mengidentifikasi unsur seni rupa yang terdapat pada benda-benda di
umum lingkungan sekitar
kegiatan 2) Menjelaskan temuan artistik yang didapat dari mengamati benda-benda di
lingkungan sekitar
3) Menghubungkan hasil pengamatan unsur seni rupa dengan pengetahuan
di
bidang keilmuan lain (biologi, kimia, geografi, matematika)
4) Mencipta karya seni dengan menggunakan material alam
Materi ajar, Dokumentasi karya instalasi Print dari perangkat ajar ini
alat, dan seni lingkungan
bahan
Material alamiah sekitar: Rp 0
daun, ranting, biji-bijian, bunga,
rumput, batu
Diferensiasi:
TIDAK ADA
Referensi
Bahan Artikel online:
Bacaan http://archive.ivaa-online.org/pelakuseni/tisna-sanjaya
Guru https://jurnal.isbi.ac.id/index.php/panggung/article/viewFile/111/111
Bahan Buku:
Bacaan Modul Pembelajaran (akan disusun)
Siswa
Video:
https://www.youtube.com/watch?v=sngXz55b4bc&t=56s
https://www.youtube.com/watch?v=USgiTXAEC9E
Materi TIDAK ADA
Pengayaan Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Materi TIDAK ADA
Siswa Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Inklusi
Daftar Sanjaya, T., 2016. Revitalisasi Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Karya
Pustaka Seni Lingkungan.
Lampiran Dokumentasi karya-karya seni instalasi material alam
printout
Glossarium
Seni lingkungan Karya seni rupa yang disusun dari material lingkungan alamiah dan untuk
lingkungan itu sendiri atau tidak meninggalkan sampah untuk lingkungan
tersebut
Unsur seni rupa Bahan-bahan dasar untuk membuat karya seni, antara lain: titik, garis, bidang,
bentuk, tekstur, pola, ruang
Prinsip dan Teknik menyusun unsur-unsur seni rupa menjadi tatanan yang indah (relatif)
komposisi seni
rupa
Eksperimen Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material
Artistik temuan untuk membuat karya seni
Instalasi seni Karya seni yang digunakan untuk memenuhi satu ruangan tertentu dengan
konsep karya seni