- Dimensi Kreatif;
Mengasah sensibilitas estetik
untuk peka terhadap lingkungan
sekitar
Menemukan kemungkinan-
kemungkinan artistik benda-
benda sekitar
Tujuan RUP.F.DEW.10.1
Pembelajaran Siswa merekam observasi artistik terhadap benda-benda alam dan buatan dari lingkungan
sekitar yang terdekat dengan dirinya.
Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada lingkungan sekitar
baik dari benda natural alamiah dan buatan:
titik, garis, bidang,
warna-warna alam
pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan buatan
Pertanyaan - Unsur-unsur seni rupa adalah elemen dasar dalam berkarya seni, unsur apa saja yang perlu
inti diketahui?
- Dalam menyusun unsur rupa, perlu prinsip seni rupa. Prinsip seni rupa apa saja yang perlu
dipahami?
- Dalam menggambar menggunakan unsur garis, makna apa yang terdapat pada macam
macam garis (Garis lurus, lengkung, zigzag, patah patah, Spiral)?
- Memadukan warna perlu menguasai harmoni warna, harmoni warna apa saja yang perlu di
pahami?
Mendorong siswa berkarya seni rupa (lukisan) dengan memanfaat kemungkinan Artistic
Deskripsi
benda-benda sekitar dengan menerapkan unsur dan prinsip seni rupa
umum
kegiatan
a. Video pameran Lukisan link drive, 2) Video proses kreatif pelukis “Hanafi”, 3) Video
Materi ajar
pameran Lukisan link drive, 4) Video proses kreatif seorang peluskis maestro Indonesia
dan bahan
b. Gambar Motif Batik Setempat
c. Gambar Lukisan dengan unsur garis, tekstur, warna yang menonjol
d. Macam dan Pengertian Unsur serta prinsip seni rupa
e. Bahan bacaan guru : Unsur dan Prinsip seni rupa
missal: https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-
wajib-diketahui-mahasiswa-seni
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
2. Domain CP Mengalami
Siswa mampu mengamati, mengenal, merekam dan
menuangkan pengalaman dan pengamatannya terhadap
lingkungan, perasaan, empati atau penilaiannya secara visual
dengan menggunakan proporsi, gestur, ruang yang rinci.
Karya siswa mencerminkan penguasaan terhadap bahan, alat,
teknik, teknologi dan prosedur yang dipilihnya (sesuai minat
dan kemampuannya).
Menciptakan
Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan
pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen seni
rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan tujuan
karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau sesuai topik
tertentu.
3. Tujuan Pembelajaran RUP.F.DEW.10.1.
Siswa mengalami sendiri proses observasi artistik terhadap
lingkungan sekitar yang terdekat dengan dirinya.
Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang
terdapat pada lingkungan sekitar baik dari benda natural
alamiah dan buatan:
● titik, garis, bidang,
● warna-warna alam
● pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan
● mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda
alami dan buatan
4. Pertanyaan Inti ● Unsur-unsur seni rupa adalah elemen dasar dalam berkarya
seni, unsur apa saja yang perlu apa yang kamu ketahui?
● Bentuk dasar apa yang digunakan dalam membuat batik
mega mendung?
● Dalam menggambar menggunakan unsur garis, makna apa
yang terdapat pada macam macam garis (Garis lurus,
lengkung, zigzag, patah patah, Spiral)?
1 5. Kata Kunci Unsur dan Prinsip Seni Rupa, Tekstur, Stilir, Deformatif
6. Pengetahuan/ ● Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni rupa
keterampilan ● Mengetahui makna deformatif
prasyarat
Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan
1 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia,
Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam
dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan lingkungan
yang ada.
2. Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan kemungkinan
artistik benda-benda sekitar
3. Dimensi Kreatif;
Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar
1. Komputer
2. Internet
3. Proyektor
Sumber :
https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-
lengkap-motif-batik-megamendung-cirebon
c. Gambar Lukisan dengan unsur garis yang menonjol
Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Van_Gogh_-
_Starry_Night_-_Google_Art_Project.jpg#file
Gambar Lukisan dengan unsur Teksture menonjol
d. Bahan bacaan guru : Unsur dan Prinsip seni rupa
missal:
https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/un
sur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-diketahui-
mahasiswa-seni
3. Alat dan bahan yang a. 6 kertas gambar A3
diperlukan (disesuaikan) b. Pewarna Basah hitam (Tinta Cina 6 botol)
c. Pewarna basah (Cat acrilik warna merah)
4. Perkiraan biaya untuk 32 a. 32 kertas gambar A3 x Rp. 1000,- = Rp. 32.000,-
siswa b. Tinta Cina 6 botol x Rp 5000,- = Rp. Rp. 30.000,-
c. Cat acrilik Phoenix warna merah 5 tbe 75 ml x
@25.000,-= Rp 125.000,-
Langkah 2. Brainstorming
5. Guru menampilkan presentasi tentang Konsep berkarya Seni rupa dari definisi
Seni rupa dan cara penikmatannya, serta memancing siswa menggali informasi
tentang proses penciptaan karya seni dengan mengamati tayangan gambar
Corak Batik daerah setempat (missal : Mega mendung dari jawa barat, Motif Batik
1
Sumber :
- gambar 01 https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-lengkap-motif-
batik-megamendung-cirebon
6. Peserta didik berdiskusi tentang ide bentuk dan filosofi dari batik tersebut.
7. Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan menemukan
berbagai kesulitan yang dialami peserta didik dan memberikan kesempatan
untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami.
8. Peserta didik dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing
information, dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang terdapat 15’
tayangan.
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
9. Peserta didik masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusi berkaitan
a. Inspirasi bentuk yang terdapat pada gambar batik tersebut.
b. Pola dalam penyusunan bentuk.
10. Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang flora / fauna disekitar menjadi
inspirasi dari bentuk karya seni yang di hasilkan.
11. Peserta didik memperhatikan gambar lukisan karya Djoko Pekik dan Vincent Van
Gogh serta diperkenalkan biografi dari pelukis
Sumber gambar:
Judul : Go To Hell Crocodile
Pelukis Djoko Pekik
https://oriongambar.blogspot.com/2019/08/
lukisan-manusia-dengan-alam-benda-
dan.html
1
Sumber:
Title: The Starry Night
Creator: Vincent van Gogh 10’
https://artsandculture.google.com/asset/the
-starry-night/bgEuwDxel93-Pg?hl=en-GB
12. Peserta didik memperhatikan penjelasan tentang unsur seni rupa ( Garis , Titik,
Warna, Betuk, Tekstur) dan prinsip prinsip seni (Penekanan (Point of interest),
Irama/ repetisi (Pola), Keselarasan, Komposisi; Balance, Golden Ratio, Rule of
thirt, Leading line.)
13. Peserta didik berdiskusi mengaitkan unsur garis dan titik dengan persoalan
lingkungan tentang permasalahan terhangat saat ini; (missal Corona) peserta
didik membuat komposisi garis pilihan salah satu (lurus, lengkung, zig-zag, patah
patah, spiral, Horizontal, vertical, diagonal) dengan intruksi harus membuat garis
spontan tebal tipis, dan garis tersebut menghindari warna merah yang di anggap
sebagai Virus corona yang harus dihindari.
14. Masing masing peserta didik mengerjakan sesui instruksi di kertas A3 ,
menggunakan 2 cat/tinta hitam (tinta cina) dan satu warna (warna merah
menggunakan cat acrilik) serta kuas (disesuaikan) untuk memberi pengalaman
proses membuat garis sebagai perwakilan perasaan siswa terhadap corona.
15. Guru mengarahkan peserta didik secara individu untuk menyelesaikan
permasahan dengan cermat dan teliti.
16. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara lisan hasil kerja mereka
dengan menjelaskan maksud dari komposisi tersebut
17. Peserta didik menganalisis dari hasil presentasi serta merasakan makna dari
macam macam garis yang dihasilkan:
- Garis Horizontal : Memberi sugesti ketenangan atau hal yang tak bergerak.
- Garis Vertikal : Stabilitas, kekuatan atau kemegahan.
- Garis Diagional : Tidak stabil, sesuatu yang bergerak atau dinamika.
- Garis Lengkung S/Wavy : Grace, keanggunan.
- Garis Zig-zag : Bergairah, semangat, dinamika atau gerak cepat. Bending up
right : Sedih, lesu atau kedukaan.
- Garis Spiral : Kelahiran atau generative forces.
- Garis Water Fall : Air terjun, penurunan yang berirama, gaya berat.
- Garis Pyramide : Stabil, megah, kuat atau kekuatan yang masif. 20’
- Garis Conflicting Diagonal : Peperangan, konflik, kebencian dan
kebingungan.
- Concentric Arcs : Perluasan, gerakan mengembang, kegembiraan dsb
1
Langkah 6. Refleksi
18. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang telah dipelajari terkait
unsur seni rupa garis, titik dan warna bila di lihat dari makna yang
ditimbulkannya.
19. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
DIFERENSIASI SISWA
Kasus Tindakan Minor Tindakan Mayor Keteranga
Siswa
Berminat • Melakukan • Diberikan proyek Kerjasama
/ Berbakat identifikasi khusus untuk antara
dengan mendata mengakomodir minat pihak satuan
kelebihan siswa dan bakat siswa pendidikan,
dalam dengan membuat orang
penguasaan komposisi garis tua dan tokoh
materi menjadi sebuah karya dan
• Memberi ruang lukis lembaga
ekspresi dengan • mengikutkan karya terkait.
memberikan siswa ke dalam event
tugas tambahan pameran/unjuk kerja
membuat satu pada pada event
lukisan dengan pameran yang ada.
bahan alat yang • Memberikan reward
berbeda dari satuan
(menggunakan pendidikan,tokoh, dan
bahan cat lain) lembaga tertentu.
dimaksudkan, namun
guru dan satuan pendidikan dapat melakukan kebijakan sesuai dengan
regulasi (peraturan)
adat, peraturan setempat / kebijakan dan kearifan lokal masing masing
21. Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya yaitu mendalami unsur seni rupa warna.
22. Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa, untuk selanjutnya menutup
pertemuan dengan salam
Refleksi guru
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas,
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:
1. Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?
2. Apakah siswa dapat berdiskusi secara aktif? Jika tidak, apa yang mungkin dapat
menstimulus siswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?
3. Apakah lembar kerja siswa cukup membantu identifikasi unsur dan prinsip seni rupa
khususnnya garis dan macamnya?
1
UNSUR TEKNIK
NO KRITERIA PENJELASAN/URAIAN NILAI
1 Memenuhi Apabila siswa bisa melukiskan garis dengan 91 – 100
Standar lugas dan spontan lengkap dengan tebal
dan tipis dilengkapi tekstur dengan titik,
serta mampu Menyusun menggunakan
prinsip seni rupa
2 Hampir Apabila siswa bisa melukiskan garis dengan 81 – 90
Memenuhi lugas dan spontan lengkap dengan tebal
Standar dan tipis dilengkapi tekstur dengan titik,
serta namun belum menggunakan prinsip
seni rupa dalam komposisinya
dan tidak sesuai instruksi tugas dantidak bisa menjelaskan unsur komposisi garis
leading line dalam komposisinya
4. Contoh hasil lukisan siswa
Komposisi Garis lenggkung Komposisi garis lurus dan zig-zag Komposisi garis spiral
Komposisi garis lurus horizontal
Sumber : Dokumentasi Pribadi
1. Apakah pembelajaran ini membantumu memahami unsur seni rupa yang terdapat pada
karya seni (batik mega mendung) dan lukisan karya Van Gogh (disesuaikan)?
2. Apakah pembelajaran ini membantumu lebih memahami unsur seni dan dapat membauat
sebuah komposisi dengan prinsip seni dengan mengaitkan tema lingkungan sebagai
visualisasi berekspresi?
3. Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa bagian yang
kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?
Daftar Pustaka
1. Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung:
Grafindo
2. Kemdikbud, 2014, Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Jakarta:Balitbang
Kemendikbud
3. https://brainly.co.id/tugas/325063
4. https://jvmiyoblog.blogspot.com/2019/10/mengenal-macam-macam-bentuk-garis-
dan.html
5. https://www.isi-dps.ac.id/berita/prinsip-seni-
rupa/#:~:text=Prinsip%2Dprinsip%20seni%20rupa%20adalah,%2C%20penekanan%2C%
20proporsi%20dan%20keselarasan.
6. https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-
diketahui-mahasiswa-seni
Sumber : https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/sejarah-lengkap-motif-
batik-megamendung-cirebon
Unsur yang digunakan:
a. Garis:
……………………………………………………………………………………………………
……………………
b. Bentuk :
……………………………………………………………………………………………………
………………..
c. Warna :
……………………………………………………………………………………………………
…………………
d. Tekstur :
……………………………………………………………………………………………………
………………
2. Buatlah komposisi garis (Pilih) melewati bentuk warna merah (visualisasi dari corona)
namun tidak mengenainya dikertas A3 menggunakan tinta hitam:
a. Garis lurus perpaduan tebal tipis dan Titik
b. Garis lurus Vertikal perpaduan tebal tipis dan Titik
c. Garis lurus Horizontalperpaduan tebal tipis dan Titik
d. Garis lenggkung perpaduan tebal tipis dan Titik
e. Garis Zig-zag perpaduan tebal tipis dan Titik
f. Garis Spiral perpaduan tebal tipis dan Titik
3. Presentasikan konsep karya mengenai penjelasan dari unsur dan prinsip seni rupanya:
4. lembar kerja untuk siswa non-reguler:
a. Buatlah komposisi garis emosi dikertas A3 dan jelaskan maknanya
b. Buatlah kadungan unsur dan prinsip seni dari gambar lukisan yang kamu pilih (bisa
dari internet)
1
yang komplek (Garis, Titik, Tekstur, Bidang, Warna) dengan prinsip seni (Poin of interest,
keselarasan, ritme, balace)
Materi Alternatif untuk siswa yang kesulitan belajar
1. Membaca Unsur dan Prinsip seni Rupa https://serupa.id/seni-rupa-pengertian-fungsi-
wujud-dsb/
dan buatlah resume di kertas
2. Alternatif penggunaan bahan pewarna lainnya bisa menggunakan pewarna alam missal
marang, getah daun jati atau bahan bahan lain yang ada di sekitar.
Penyusun : Ryska Anggriawan, S.Pd
Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Kejuruan
Tahun Pelajaran : 2022-2023 (Menyesuaikan)
Asal Sekolah : SMK Tamtama 2 Sidareja
Mata Pelajaran : Seni Rupa
Kelas : X (Sepuluh)
Alokasi Waktu : 180 Menit (Pertemuan kedua 2x @45 menit)
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
2. Domain CP Mengalami
Siswa mampu mengamati, mengenal, merekam dan
menuangkan pengalaman dan pengamatannya terhadap
lingkungan, perasaan, empati atau penilaiannya secara
visual dengan menggunakan proporsi, gestur, ruang yang
rinci.
Karya siswa mencerminkan penguasaan terhadap bahan,
alat, teknik, teknologi dan prosedur yang dipilihnya (sesuai
minat dan kemampuannya).
Menciptakan
Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan
pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen
seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan
tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau
sesuai topik tertentu.
3. Tujuan Pembelajaran RUP.F.DEW.10.1
Siswa merekam observasi artistik terhadap benda-benda
alam dan buatan dari lingkungan sekitar yang terdekat
dengan dirinya.
Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang
terdapat pada lingkungan sekitar baik dari benda natural
alamiah dan buatan:
titik, garis, bidang,
warna-warna alam
pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau
tumbuhan
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda
alami dan buatan
4. Pertanyaan Inti ● Warna terdiri dari warna Primer, Skunder dan tertier,
apa definisi dan jenis jenis warna dr masing masing
jenisnya?
● Memadukan warna perlu menguasai harmoni warna,
harmoni warna apa saja yang perlu di pahami?
5. Kata Kunci Modul Ajar, Unsur dan Prinsip Seni Rupa, Warna dan
jenisnya, Kolase, Diagram warna, Mind map
6. Pengetahuan/keterampilan ● Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni rupa
prasyarat ● Mengetahui warna primer, skunder dan tertier
● Teknik kolase
Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan
1. Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan kemungkinan
artistik benda-benda sekitar
2. Dimensi Kreatif;
Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan sekitar
1. Komputer
2. Internet
3. Proyektor
mahasiswa-seni
Asesmen
3. Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan ❏ Individu
Pembelajaran? ❏ Berkelompok
4. Jenis asesmen: ❏ Performa (presentasi)
❏ Hasil Karya
Persiapan pembelajaran
Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum ia mengajar
a. Membaca materi pembelajaran
b. Menyiapkan lembar kerja siswa
c. Menyiapkan alat, bahan dan media yang digunakan dalam pembelajaran
dan dikaitkan dengan trend warna taun sekarang dan peserta didik menjawab
dengan prediksi masing-masing.
20’
Sumber
Gambar 1: " Ibu dan anak " by Jeihan Sukmantoro, Medium: oil on canvas, Size:
70cm x 70cm, Year: 2007
Gambae 2: www.fikriwildannugraha.com
Gambar3 : http://avax.news/pictures/101627 (Jember Fashion carnival)
Gambar 4 : https://www.elle.com/fashion/trend-reports/g26516529/best-looks-
milan-fashion-week-fall-2019/
12. Peserta didik menerima gambaran penggunaan warna dalam karya seni rupa
yang tentunya memiliki konsep dan teori dalam harmonisasi perpaduan
warnanya.
13. Peserta didik mengamati diagram warna Primer, skunder dan tertier
14. Guru menanyakan kembali kepada peserta didik tentang apa warna dan
definisi dari warna primer, skunder dan tertier yang pernah dipelajari saat di
SMP.
15. Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang harmoni warna yang
dilengkapi dengan tampilan gambar diagram warna::
16. Monochromatic adalah adalah skema warna yang dihasilkan dari satu warna
dengan perbedaan saturasi.
17. Complementary adalah skema warna yang berlawanan satu sama lain pada 15’
roda warna. Seperti warna ungu dan kuning, biru dan orange atau merah dan
hijau. Skema warna komplementer ini sangat cocok di gunakan sebagai warna
latar belakang dan teks.
18. Analogous adalah skema warna yang bersebelahan pada roda warna.
19. Triadic adalah skema warna yang menggunakan tiga warna dari tiga spasi
2
Langkah 5. Refleksi
27. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait unsur seni rupa warna dan prinsip seni rupa Penekanan /pusat
perhatian, Repetisi/irama (Pola), Harmony warna, Komposisi ; Balance, Golden
Ratio, Rule of thirt, Leading line
28. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik serta
mengingatkan tugas mengumpulkan benda benda alami yang memiliki unsur
warna.
29. Untuk memberikan pemahaman tentang warna, peserta didik diberi tugas
untuk mengaitkan warna harmoni dengan warna-warna yang ada di alam
sekitar dengan cara mengumpulkan benda-benda alam yang memiliki warna
2
alami (missal daun kering, biji-bijian dan lain sebagainya) yang nantinya akan
dipakai untuk membuat komposisi harmoni warna dengan teknik prinsip seni
rupa: a. Penekanan /pusat perhatian b. Repetisi/irama (Pola) c. Harmony warna
d. Komposisi ; Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line yang akan
dibahas lebih detail minggu depan
DIFERENSIASI SISWA
Kasus Tindakan Minor Tindakan Mayor Keteranga
Siswa
Berminat • Melakukan • Diberikan proyek Kerjasama
/ Berbakat identifikasi khusus untuk antara 10
Refleksi guru
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:
2
- Asesmen melalui diskusi kelompok terhadap unsur warna sesuai jenisnya (primer,
skunder, tertier.
- Kriteria penilaian:
a. Siswa mampu menjelaskan definisi dan jenis-jenis warna primer sekunder dan
tersier
b. Siswa dapat menjelaskan campuran warna dari masing-masing warna sekunder
dan tersier
UNSUR KREATIFITAS
NO KRITERIA PENJELASAN/URAIAN NILAI
1 Memenuhi Karya siswa sangat kreatif, berbeda dari 91 – 100
Standar yang lain, unik, ciri khas dirinya, kreatif
dalam bentuk, teknik, ukuran, warna,
sangat informatif
2 Hampir Karya siswa kreatif, berbeda, unik, ciri 81 – 90
Memenuhi khas dirinya, kreatif dalam bentuk,
Standar teknik, ukuran, warna, tekstur namu
kurang komunikatif
3 Standar Karya siswa cukup kreatif, berbeda, unik, 71 – 80
Minimum ciri khas dirinya, kreatif dalam bentuk,
teknik, ukuran, warna, tekstur namu
kurang komunikatif
4 Belum Karya siswa tidak kreatif, biasa saja, 61 – 70
memenuhi hanya untuk dirinya saja.
Standar
4. Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu
berikan pada usaha yang telah kamu lakukan dalam memaknai unsur dan prinsip seni?
Daftar Pustaka
1. Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung:
Grafindo
2. Kemdikbud, 2014, Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Jakarta:Balitbang
Kemendikbud
3. https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-komposisi/28444
4. https://www.google.com/search?q=mind+map+color+harmony&tbm=isch&ved=2ahUKE
wiyw4KBo9XtAhW7nEsFHaifCFwQ2-
cCegQIABAA&oq=mind+map+color+harmony&gs_lcp=CgNpbWcQA1DmrgFYhM0BYLfPAW
gAcAB4AIABRogB9gOSAQE4mAEAoAEBqgELZ3dzLXdpei1pbWfAAQE&sclient=img&ei=d3H
bX_KrKru5rtoPqL-i4AU&bih=625&biw=1366#imgrc=baoZU0e7lGSmJM
5. https://kelasdesain.com/harmoni-warna-2/
6. https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/23/144925765/simak-ini-10-tren-warna-
yang-akan-populer-di-tahun-2021?page=all.
Penulis : Jawahir Gustav Rizal
Editor : Rizal Setyo Nugroho
https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-
diketahui-mahasiswa-seni
Glosarium
Artistik
adalah suatu unsur nilai keindahan yang melekat pada sebuah karya seni hasil cipta
kemahiran seseorang atau sebuah tim.
Eksperimen artistic
Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material temuan untuk
membuat karya seni
Dua dimensi
adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dua ukuran atau sisi yaitu Panjang dan Lebar
Tiga dimensi
adalah karya seni yang bisa dilihat tidak hanya dari panjang dan lebarnya saja, tapi juga
ketinggian dan kedalamannya.
Warna primer
adalah warna dasar yang bukan campuran dari warna-warna lain. Yang termasuk dalam
golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning.
Warna sekunder
adalah hasil percampuran warna-warna primer, dengan proporsi 1 banding 1. Misalnya,
jingga adalah hasil campuran merah dan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning,
sedangkan ungu adalah campuran merah dan biru.
Warna tersier
adalah campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya,
jingga kekuningan diperoleh dari pencampuran warna kuning dan jingga.
Unsur seni rupa
adalah unsur-unsur yang membentuk kesatuan yang padu sehingga sebuah karya seni
dapat dinikmati secara utuh. Unsur-unsur seni rupa antara lain:
Titik adalah unsur paling dasar seni rupa. Dari sebuah titik, dapat terwujud ide-ide atau
gagasan yang kemudian akan melahirkan garis, bentuk, atau bidang. Teknik lukisan yang
menggunakan kombinasi beberapa variasi ukuran dan warna titik dikenal dengan sebutan
Pointilisme.
Garis adalah unsur fisik yang mendasar dan penting untuk menciptakan karya seni rupa.
Garis memiliki dimensi datar memanjang, arah dan sifat-sifat khusus seperti: pendek,
panjang, vertikal, horizontal, lurus, melengkung, berombak, dst.
Bidang Ruang dalam karya seni rupa 2 dimensi berarti kesan dimensi dari objek atau
background yang terdapat pada karya seni. Ruang dihadirkan melalui perbedaan
intensitas gelap-terang, warna, hingga menggunakan teknik menggambar perspektif untuk
menciptakan ruang semu (khayal).
Warna adalah pantulan cahaya terhadap benda yang memiliki pigmen tertentu. Warna
4
dikelompokkan menjadi warna primer, warna sekunder, warna tertier, analogus dan
komplementer. Warna menjadi salah satu unsur dasar seni rupa yang penting.
Bentuk bentuk merupakan sebuah unsur yang komplek karena mempunyai 3 demensi
yaitu panjang, lebar, dan tinggi yang di gabung menjadi satu hingga membentuk sebuah
volume atau isi.
tekstur penggambaran struktur permukaan suatu objek pada karya seni rupa. Terdapat
tekstur semu (buatan) dan tekstur asli.
2 Prinsip desain adalah cara penyusuan, pengaturan unsur-unsur rupa sehingga membentuk
suatu karya seni.
Kesatuan (Unity) adalah wadah unsur-unsur lain di dalam seni rupa sehingga unsur-unsur
seni rupa saling berhubungan satu sama lain dan tidak berdiri sendiri.Sehingga unsur seni
rupa akan bersatu padu dalam membangun sebuah komposisi yang indah, serasi, dan
menarik. Prinsip kesatuan merupakan bahan awal komposisi karya seni.
Keseimbangan berhubungan dengan berat ringan nya suatu karya seni. Karya seni diatur
agar mempunyai daya tarik yang sama di setiap sisinya.
Skala/ Proporsi adalah perbandingan antara bagian-bagian yang satu yang lainnya
dengan pertimbangan seperti: besar-kecil, luas-sempit, panjang-pendek, jauh –dekat dan
yang lainnya.
Tekanan adalah karya yang dibuat berdasarkan prioritas utama. Karya yang diciptakan
paling awal tersebut lebih menonjol dari berbagai segi obyek pendukungnya seperti
ukuran, teknik, dan pewarnaannya
Kontras dan Kesamaan adalah prinsip yang mendasari kesan perbedaan dari dua unsur
yang berlawanan dan saling berdekatan.
SENI RUPA DAN SAINS:
“KOLASE BENTUK ORGANIS”
RUP.E.DEW.10.2
Domain CP Berdampak
Profil Pelajar Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia,
Pancasila Kreatif, Bernalar Kritis, Mandiri
Ketersediaan a. pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi: TIDAK
Materi b. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit
memahami konsep: TIDAK
Capaian Capaian Pembelajaran Seni Rupa Fase E (Kelas 10) diharapkan siswa mampu
Pembelajaran bekerja mandiri dan/atau berkelompok dalam menghasilkan sebuah karya,
mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni
rupa serta siswa dapat menyampaikan pesan lisan atau tertulis tentang karya
seni rupa. Fase E masuk ke dalam Masa Penentuan (Period of Decision) yang
ditandai timbulnya kesadaran akan kemampuan diri dalam proses kreatif. Siswa
menunjukkan perbedaan minat antar individu. Kecenderungan kelompok siswa
yang berbakat dan memiliki minat pada bidang kreatif, akan melanjutkan
kegiatannya dengan rasa senang.
Seni Rupa merupakan wahana untuk melatih berpikir kreatif terlepas dari
kemampuan dan minat siswa. Di akhir fase E, siswa diharapkan memiliki nalar
kritis, menghasilkan atau mengembangkan gagasan dalam proses kreatif dalam
merespon lingkungannya secara mandiri dan/ atau berkelompok. Dalam proses
1
kreatif tersebut, siswa telah memahami ruang, proporsi, gesture dan
menentukan bahan, alat, teknik, teknologi dan prosedur yang sesuai dengan
tujuan karyanya. Selain itu, siswa juga dapat menyampaikan pesan dan gagasan
secara lisan dan/ atau tertulis tentang karya seni rupa berdasarkan pada
pengamatan dan pengalamannya terhadap dengan efektif, runut terperinci dan
menggunakan kosa kata seni rupa yang tepat.
Tujuan RUP.F.DEW.10.2.
Pembelajaran Menjabarkan nilai keindahan benda-benda sekitar berdasar pengamatannya
terhadap keadaan lingkungan sekitar mengacu pada perhatian terhadap unsur
dan prinsip seni rupa.
Siswa mampu bereksperimen menggunakan prinsip desain untuk membuat
karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi dari unsur-unsur seni rupa dari
hasil pengamatan yang didapat.
Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada
lingkungan sekitar baik dari benda natural alamiah dan buatan:
titik, garis, bidang,
warna-warna alam
pola dan corak pada bagian-bagian pohon atau tumbuhan
mampu mengidentifikasi perbedaan visual benda-benda alami dan
buatan
Materi ajar, Foto-foto Matisse dan karya-karyanya Print dari perangkat ajar ini
alat, dan
Kertas Lipat/ warna Rp 5,000
2
bahan Lem/ Perekat Rp 5,000
Gunting Rp 5,000
Asesmen Individu
Performa: hasil akhir Ceramah dan Diskusi (30 menit)
gambar siswa Pengenalan dan kolaborasi dengan mata pelajaran lain: Biologi
3
Materi ajar, alat, dan 1. Pembelajaran dibuka dengan pertanyaan:
bahan a. Bagaimana mengamati keindahan makhluk hidup dengan skala mikro?
1. Disiapkan oleh b. Unsur seni rupa apa sajakah yang terdapat pada makhluk hidup dengan
guru: skala mikro?
Printout c. Bagaimana membuat makhluk mikro menjadi karya seni?
dokumentasi foto 2. Siswa berdiskusi dengan berusaha menjawab setiap pertanyaan yang
Matisse dan karya- diajukan secara publik dan saling menanggapi jawaban sesama siswa yang
karyanya, kertas lain.
warna, 3. Guru menunjukkan karya-karya seni rupa yang menggunakan bentuk-entuk
Rp, 0 biomorfis sebagai objek estetisnya
Print dari 4. Siswa menyimak video dengan link berikut:
perangkat https://www.youtube.com/watch?v=ZyXrtODhJEA
2. Disiapkan oleh guru dapat mencari sendiri (jika memungkinkan) video-video yang
siswa: menjelaskan bentuk-bentuk organis sel-sel, amoeba, bakteri, virus. Jika
Kertas Lipat/ tidak, guru dapat mengajak siswa untuk membuka buku mata pelajaran
warna sains yang membahas bakteri, virus, atau amoeba
Pewarna 5. Siswa diberikan mikroskop dan mencari sendiri amoeba yang dipilih sebagai
*alternatif bahan utama eksplorasi bentuk artistik
pewarna yang 6. Siswa menanggapi diskusi dan berusaha mengaitkan pengetahuannya di
telah dimiliki bidang sains pada sub-bab mikroba
siswa: crayon,
pensil warna, cat, Kegiatan Inti Seni Rupa: Eksplorasi Bentuk (50 menit)
jika tidak 7. Siswa mempelajari bentuk organis dan mencari informasi tentang seniman-
memiliki kertas seniman lain yang berkarya dengan bentuk-bentuk amoeba
lipat/ 8. Siswa mengidentifikasi warna-warna yang muncul pada makhluk mikroba
Kertas gambar A3 9. Menunjukkan kemampuan observasinya dengan membuat gambar yang
Lem Kertas mengadaptasi warna dan bentuk lamoeba atau makhluk mikrobiologis
lainnya
10. Siswa menyiapkan kertas dan menggambar bentuk mikroba pilihannya
Perkiraan 11.Siswa menyelesaikan gambar dan menyerahkan kepada guru.
anggaran: Rp, 12. Guru mengecek pekerjaan siswa di Google Classroom
20,000
4
2) Mikroskop & plat 13. Siswa membuat karya kolase dari gambar bentuk mikroba yang telah mereka
bakteri selesaikan sketsanya pada pertemuan sebelumnya
3) Laptop dan lcd 14. Siswa memotong kertas dan mencoba bentuk-bentuk artistik untuk
1) Jaringan Internet
2) Google Classroom Penutup (40 menit)
3) Google Meeting 15. Siswa mempresentasikan karya masing-masing dan menjelaskan alasan
1) Jaringan internet 16. Siswa mengapresiasi karya siswa lain dengan berusaha membuat
2) Google Classroom komentar terbaik yang saling membangun dengan menjabarkan pesan
& Meeting dan gaya dalam karyanya dengan menggunakan bahasa sendiri.
3) Lab Biologi, 17. Guru menutup kegiatan akhir pada pertemuan kedua dengan menjelaskan
bakteri
Diferensiasi:
TIDAK ADA
Refleksi Guru
Kegiatan a) Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?
b) Apakah siswa dapat berdiskusi secara aktif? Jika tidak, apa yang mungkin dapat
menstimulus siswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?
c) Apakah lembar kerja siswa cukup membantu identifikasi bentuk-bentuk visual pada
makhluk mikroba?
Siswa
a) Apakah pembelajaran ini membantumu mengamati keindahan yang terdapat pada
lingkungan sekitar?
b) Bagaimana unsur-unsur seni rupa yang terdapat dalam macam-macam bentuk amoeba
membantumu membuat karya seni rupa?
c) Apakah pembelajaran ini membantumu lebih percaya diri untuk melakukan eksperimen
dan pengamatan gabungan antara seni rupa dan ilmu pengetahuan alam?
d) Menurutmu, bagaimana pelajaran ini memiliki sisi menyenangkan dan apa bagian yang
kurang menyenangkan dari pembelajaran ini?
5
Kriteria Pencapaian
Deskripsi kriteria Rentang Nilai
Tujuan Pembelajaran
Belum Mencapai Siswa tidak responsive di dalam kelas dan bersifat pasif
Standar SIswa tidak mengerjakan dan tidak mau mencoba
Menuju Standar Susunan kolase tidak memperlihatkan bentuk-bentuk Guru
biomorfis menyesuaikan
6
Ekspektasi visual karya akhir kegiatan
7
Sumber gambar: https://shop.labbe.de/matisse-scherenschnitte-pdf (kiri atas)
https://www.cntraveler.com/galleries/2014-10-21/photos-henri-matisse-the-cut-outs-exhibit-moma (kiri
bawah), https://designobserver.com/feature/henri-matisse-the-lost-
interview/38738?fb_action_ids=1541907199394598&fb_action_types=og.likes (kanan)
8
Referensi
Bahan Artikel online:
Bacaan https://moscsp.ru/id/kratkaya-biografiya-matissa-izvestnye-kartiny-anri-matissa-gde-
Guru rodilsya.html
https://ocw.upj.ac.id/files/Textbook-VCD103-Modul-Perkuliahan-Rupa-Dasar-2-Dimensi-
2018.pdf
Bahan Buku:
Bacaan Modul Pembelajaran Seni Rupa (akan disusun)
Siswa Modul Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (tersedia)
Artikel Online:
https://kopikeliling.com/news/henri-matisse-seniman-serba-gaya.html
Video:
https://www.youtube.com/watch?v=nXCUyO3orCo
Materi TIDAK ADA
Pengayaan Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Materi TIDAK ADA
Siswa Perangkat ajar hanya untuk siswa regular/tipikal
Inklusi
Daftar Afatara, Narsen (2011) ABSTRAKSI BIOMORFIS SEBAGAI EKSPRESI ESTETIS. PhD thesis, ISI
Pustaka Yogyakarta .
Artikel Online:
https://www.moma.org/interactives/exhibitions/2014/matisse/in-the-studio.html
Glossarium
Bentuk Bentuk-bentuk yang bukan geometris, yang bergerak bebas dan memiliki sifat “fluid”
Biomorfis atau menyesuaikan tempat bernaung seperti cairan.
9
10
Composition with Red Cross. 1947. Cat Gouache di atas kertas, potong-tempel, 74 x 52cm. Koleksi
Pribadi.
Sumber: Dokumentasi Museum of Modern Art (MOMA)
https://www.moma.org/interactives/exhibitions/2014/matisse/in-the-studio.html
Two Masks (Two Tomato). 1947. Cat Gouache di atas kertas, potong-tempel, 47.7 x 51.8cm.
Koleksi Mr. dan Mrs. Donald B. Marron, New York
https://www.moma.org/interactives/exhibitions/2014/matisse/in-the-studio.html
11
Flowering Tree (Mural Scroll). 1948. Cat Gouache di atas kertas, potong-tempel, 51,2 x 63,7cm.
Koleksi pribadi MOMA, New York
https://www.moma.org/interactives/exhibitions/2014/matisse/in-the-studio.html
12
3
Pengenalan Bahan dan Aneka Teknik
Berkarya
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari Unit 3, diharapkan
siswa dapat:
1. Mendefinisikan fungsi, unsur dan
ragam karya dua dimensi.
2. Mengenal bahan dan teknik dalam
pembuatan karya dua dimensi.
3. Menganalisis potensi bahan dari
sekitar yang bisa digunakan untuk
membuat karya dua dimensi.
4. Membuat karya percobaan
menggunakan bahan dari sekitar.
5. Mengevaluasi hasil karya percobaan.
13
Penyusun : Ryska Anggriawan, S.Pd
Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Kejuruan
Tahun Pelajaran : 2022-2023 (Menyesuaikan)
Menciptakan
• C.1 Menggunakan aneka media, bahan, alat, teknologi dan proses dengan keterampilan,
kemandirian dan keluwesan yang makin meningkat untuk menciptakan atau
mengembangkan karyanya.
• C.3 Memilih, menggunakan dan/atau menggabungkan aneka media, bahan, alat, teknologi dan
proses yang sesuai dengan tujuan karyanya.
Merefleksikan
• R.1 Menghargai dan memahami pengalaman estetik dan pembelajaran artistik.
Guru menjelaskan definisi, fungsi, unsur dan ragam karya duadimensi dengan alat peraga yang berisi:
1. Definisi Karya Dua Dimensi
Karya seni rupa dua dimensi adalah karya seni yang memiliki dua ukuran atau dua sisi. Karya seni ini
hanya memiliki panjang danlebar saja, tanpa dimensi ketiga yaitu ruang.
Gambar 3.3.
Teknik lukis
Teknik Aquarel atau teknik transparan merupakan teknik yang digunakan baik dalam menggambar
maupun melukis dengan sapuan danpaduan warna yang tipis, transparan, dan tembus pandang.
Gambar 3.9. Lukisan dengan teknik Aquarel
Karya koleksi www.ganara.art (2020)
» Potensi seni apa yang paling khas di daerah tempat tinggal siswa?
» Adakah limbah aman yang dapat diolah dandikembangkan
menjadi media berkarya?
» Sesuai pengamatan lingkunganmu, bahan apa saja yangpaling
memungkinkan digunakan sebagai bahan utama ataupun bahan
penunjang terkait dengan teknik yangsudah dipelajari (teknik lukis
Opaque & Aquarel)?
» Bahan temuan apakah yang siswa pilih untuk membuatkarya dua
dimensi?
Untuk kegiatan ini bisa dilihat pada lks i (mencari potensi bahan
yang ada di lingkungan sekitar)
3. Kegiatan Akhir
a. Melaksanakan evaluasi proses pembelajaran
b. Menyimpulkan materi pembelajaran
c. Tindaklanjut
Kegiatan Alternatif
Kegiatan alternatif seputar medium/teknik dua dimensi tidak harus teknik melukis
namun disesuaikan dengan medium/teknik dari ragam teknik dua dimensi yang paling
nyaman dipilih oleh guru.
Jika guru atau siswa tidak dapat melaksanakan prosedur kegiatan belajar dengan
berbagai alasan, siswa dapat melakukan pembelajaran mandiri. Untuk itu, diharapkan bagi
para guru untuk membuat materi pembelajaran secara utuh sebelum pembelajaran dilakukan
agar materi dapat disebarluaskan kepada siswa jika pertemuan tatap muka tidak bisa
dilakukan. Setelah itu, siswa melakukan pembelajaran mandiri dengan memahami isi
materi yang diberikan dan membuat tugas presentasi seperti yang dituliskan di atas.
Refleksi Guru
Untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran, guru diharapkan melaksanakan refleksi
kegiatan belajar mengajar di kelas. Cobalah untukmenjawab pertanyaan di bawah ini:
1. Dari serangkaian pembelajaran, apa proses yang menurut guru paling berhasil
dilakukan?
2. Apa saja kesulitan yang dialami selama proses pembelajaran?
3. Apa saja langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses pembelajaran?
4. Apakah siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik? Sertakanalasannya
5. Untuk proses pembelajaran mendatang yang lebih baik, apa saja yang perlu perhatikan
sebagai guru?
CONTOH
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
CONTOH
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Nama Siswa :……………………………………
Kelas :……………………………………
Tema :……………………………………
Kriteria
1. Siswa memahami konsep fungsi, unsur dan ragam karya dua dimensi.
2. Siswa mengenal bahan dan teknik dalam pembuatan karya dua dimensi.
3. Siswa mampu menganalisis potensi bahan dari Sekitar yang bisa
digunakan untuk membuat karya dua dimensi.
4. Siswa dapat membuat karya dua dimensi menggunakan bahan dari
Sekitarnya.
5. Mengevaluasi hasil percobaan bahan yang digunakan untuk membuat karya
dua dimensi.
Profile Pelajar 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Model Tatap muka
Pancasila Maha Esa, dan Berakhlak Mulia; Pembelajaran
yang Terkait Mewujudkan rasa syukur dengan
membangun kesadaran peduli lingkungan
alam dengan menciptakan dan
mengimplementasikan solusi dari
permasalahan lingkungan yang ada
2. Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan
kreatif untuk menemukan kemungkinan
artistik benda-benda sekitar
3. Dimensi Kreatif; Mengasah sensibilitas
estetik untuk peka terhadap lingkungan
sekitar dan Menemukan kemungkinan-
kemungkinan artistik benda- benda sekitar
Tujuan RUP.F.DEW.10.4
Pembelajaran
Pertanyaan
Inti
Membandingkan dan
mengidentifikasikan
unsur rupa untuk
membuat karya
denganmenggunakan
metode observasi
terhadap benda-
benda alam dan
buatan
1. Benda-benda
alam sebagi
inpirasi unsur
seni rupa dapat
digunakan
sebagai media
dalam berkarya
senu rupa,
Apakah kamu
bisa membuatan
karya lukis
menggunakan
mixed
1
Kata Kunci Eksperimen, Modul Ajar, Artistik, Unsur Seni, prinsip desain, mencipta karya seni rupa, kosa
kata seni rupa, bersyukur.
Deskripsi Peserta didik berkarya seni rupa dua dimensi (Lukisan) mixed media dengan memanfaatkan
umum bahan material yang sudah dikumpulkan sebelumnya dengan campuran cat dan bahan
kegiatan bahan lainnya di atas kertas karton tebal 40 x 50 atau triplek
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
2. Domain CP ● Mencipta
Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan
pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen
seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan
tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau
sesuai topik tertentu.
● Berfikir dan bekerja artistik
Siswa mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan
perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara
ekspresif, produktif, inventif dan inovatif.
Siswa mampu menggunakan kreativitasnya,
mengajukan pertanyaan yang bermakna dan
mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai
sudut pandang untuk mendapatkan gagasan, menciptakan
peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan
masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong
royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan
lain atau masyarakat di lingkungan sekitar
3. Tujuan Pembelajaran RUP.F.DEW.10.4
Membandingkan dan mengidentifikasikan unsur rupa
untuk membuat karya dengan menggunakan metode
observasi terhadap benda-benda alam dan buatan
4. Pertanyaan Inti ● Benda benda alam yang sebagai inspirasi unsur seni rupa
dapat digunakan sebagai media dalam berkarya senu
rupa, Apakah kamu bisa membuatan karya lukis
menggunakan mixed media, dengan menerapkan prinsip
seni rupa yang sudah dipelajari?
● Berkarya seni rupa menggunakan mixed media erat
hubungannya dengan teknik pengerjaan, apakah kamu
memiliki kemampuan mengkolase benda lain dan tetap
mempertimbangkan unsur kekuatan?
5. Kata Kunci Modul Ajar, Artistik, Unsur Seni, prinsip desain, mencipta
karya seni rupa.
6. Pengetahuan/ ● Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni rupa
keterampilan ● Mengetahui harmoni warna
prasyarat ● Teknik kolase
● Mengetahui Teknik mewarnai dengan cat acrilik/pewarna
lainnya
Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan
1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia;
Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam
dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan lingkungan
yang ada
2. Dimensi Mandiri; Bekerja secara mandiri dan kreatif untuk menemukan kemungkinan
artistik benda-benda sekitar
3. Dimensi Kreatif; Mengasah sensibilitas estetik untuk peka terhadap lingkungan
sekitar dan Menemukan kemungkinan-kemungkinan artistik benda- benda sekitar
Sarana Prasarana (Menyesuaikan)
1. Komputer
2. Internet
3. Proyektor
1
Sumber :
Gambar 1 : Lukisan Judul: "Eclipse Throughout The Night"
1
e. Alat dan bahan yang a. Kanvas 40x30 / kertas tebal 30x 40 /triplek 30x40
diperlukan b. Pewarna basah (Cat Acrilic / cat air/cat minyak)
(Menyesuaikan) c. Lem Putih /pvc
d. Kuas, palet, gunting dll yang mendukung
e. Pisau palet (kalua ada)
f. Bahan bahan alam yang telah dikumpulkan
Asesmen
1. Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan ❏ Individu
Pembelajaran?
2. Jenis asesmen: ❏ Performa (hasil karya
dan presentasi)
Persiapan pembelajaran
Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum ia mengajar
1. Membaca materi pembelajaran
2. Menyiapkan lembar kerja siswa
3. Menyiapkan alat, bahan dan media yang digunakan dalam pembelajaran
4. Menyiapkan plastic sampah
Langkah 2. Brainstorming
12. Guru memberikan tugas kepada peserta didik untuk berkreasi memanfaatkan
bahwa alam sebagai campuran bagian dari unsur rupa dan dikomposisikan
menjadi sebuah lukisan dengan prinsip -prinsip seni rupa yang telah dipelajari.
Unsur yang dipakai:
a. Titik b. Garis c. Warna d. Testur e. Bentuk
Prinsip seni yang di pakai : 10
a. Harmoni dan penekanan (pusat perhatian), b. Repetisi, c. Komposisi ;
Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line
13. Selain melihat tayangan video sebelumnya guru juga memberi contoh
gambaran lukisan karya pelukis Fauzin Mustafa dengan judul Eclipse
Throughout The Night :
1
Sumber :
Gambar 1 : Lukisan Judul: "Eclipse Throughout The Night" pelukis : Fauzin
Mustafa
Gambar 2 : https://www.cikimm.com/2019/07/lukisan-dari-daun-pisang-
kering.html
Langkah 5. Refleksi
22. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan sementara
tentang proses berkarya seni memanfaatkan bahan bahan alam sebagai unsur
seninya.
23. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik serta
mengingatkan tugas yang belum selesai dilanjutkan minggu depan
Refleksi guru
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:
1. Apakah tayangan video dan gambar lukisan bisa menginspirasi siswa untuk brekreasi?
2. Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau intruksi yang disampaikan untuk
pembelajaran yang akan dilakukan dapat dipahami oleh siswa?
3. Bagaimana respon siswa terhadap alat dan bahan yang digunakan dalam berkarya seni
rupa dapat di pergunakan dengan baik?
4. Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar yang disampaikan sesuai
dengan yang diharapkan?
5. Bagaimana tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas dalam pembelajaran?
6. Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki kegiatan berkarya seni
menggunakan mixed media dari bahan alam dan cat?
7. Apakah seluruh siswa dapat mengikuti kegiatan berkarya seni dengan baik?
KONSEP /TEMA
NO KRITERIA PENJELASAN/URAIAN NILAI
1 MEMENUHI Karya siswa sangat memiliki konsep yang 91 – 100
STANDAR jelas terkait dengan unsur rupa mixed media
dan komposisi yang dikaitkan dengan
prinsip seni rupa
Memiliki pesan sangat kuat dan dapat
ditangkap dengan jelas
2 HAMPIR Karya siswa memiliki konsep yang jelas 81 – 90
MEMENUHI terkait dengan unsur rupa mixed media dan
STANDAR komposisi yang dikaitkan dengan prinsip
seni rupa
Memiliki pesan kuat dan dapat ditangkap
dengan jelas
Sumber gambar :
http://mavemagz.com/florian-
nicolle-mixed-media-
illustrations.html
Katalog dalam Terbitan (Kdt)
Seni Lukis, Konsep Dan Metode
https://www.cikimm.com/2019
/05/sketsa-lukisan-pemandangan-
alam-yang.html
Memenuhi Standar
Daftar Pustaka
1. Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung:
Grafindo
2. Kemdikbud, 2014, Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Jakarta:Balitbang
Kemendikbud
3. http://draftingview.blogspot.com/2016/08/mixed-media-art_21.html
4. https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-
diketahui-mahasiswa-seni
5. https://www.keeindonesia.com/blogs/keelesson/komposisi-rule-of-thirds
6. https://youtu.be/ cad_HDMcTVM
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
2. Domain CP Mencipta
Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan pilihan
keterampilan,medium dan pengetahuan elemen seni rupa atau prinsip
desain tertentu yang sesuai dengan tujuan karyanya, dalam konteks
ekspresi pribadi atau sesuai topik tertentu.
Berfikir dan bekerja artistik
Siswa mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan,
empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif,
inventif dan inovatif.
Siswa mampu menggunakan kreativitasnya,
mengajukan pertanyaan yang bermakna dan mengembangkan
gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang untuk
mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab tantangan
dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong maupun
berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di
lingkungan sekitar
3. Tujuan RUP.F.DEW.10.4
Pembelajaran Membandingkan dan mengidentifikasikan unsur rupa untuk membuat
karya dengan menggunakan metode observasi terhadap benda-benda
alam dan buatan
4. Pertanyaan Berkarya seni rupa menggunakan mixed media erat hubungannya
Inti dengan Teknik pengerjaan, apakah kamu memiliki kemampuan
mengkolase benda lain dan tetap mempertimbangkan unsur
kekuatan?
Benda benda alam yang memilikin ciri seperti unsur seni rupa dapat
digunakan sebagai media dalam berkarya senu rupa, Apakah kamu
bisa membuatan karya lukis menggunakan mixed media, dengan
menerapkan prinsip seni rupa yang sudah dipelajari?
5. Kata Kunci Modul Ajar, Artistik, Unsur Seni, prinsip desain, mencipta karya seni rupa.
6. Pengetahuan/ ● Mengenal unsur-unsur dan prinsip seni rupa
keterampilan ● Mengetahui Harmoni warna
prasyarat ● Teknik kolase
● Mengetahui teknik mewarnai dengan cat acrilik/cat air
1. Komputer
2. Internet
3. Proyektor
Target peserta didik
Target perangkat Siswa reguler/tipikal
ajar ini dapat Siswa cerdas istimewa, berbakat istimewa (CIBI)
digunakan guru
untuk mengajar
Jumlah Siswa
Jumlah siswa dalam pembelajaran untuk maksimal 32 siswa
Ketersediaan materi:
1. Pengayaan untuk siswa YA / TIDAK
berpencapaian tinggi
2. Alternatif penjelasan, metode, YA / TIDAK
atau aktivitas, untuk siswa yang
sulit memahami konsep
Model pembelajaran
Tatap Muka dengan metode pembelajaran yang digunakan problem based learning dan Project-
based learning untuk moda tatap muka
2. Alat dan Bahan dan alat sama dengan yang dipakai pembelajaran sebelumnya
bahan yang (lanjutan):
diperlukan a. Kanvas 40x30 / kertas tebal 30x 40 /triplek 30x40
b. Cat Acrilic / cat air
c. Lem Putih /pvc
d. Kuas, palet, gunting dll yang mendukung
e. Bahan bahan alam yang telah dikumpulkan
3. Perkiraan Biaya sudah dibebankan dipelajaran sebelumnya karena sifatnya lanjutan.
biaya untuk a. Kanvas 40x50 cm 32 x @30.000,-= Rp. 960.000,-
32 siswa (Kanvas bisa diganti ketas karton tebal duplex @6.870 x 32 = Rp.
220.000,-)
b. Cat acrilik Phoenix 75ml 7 warna x @25.000= Rp.175.000,- x 5 paket
=Rp. 876.000,-
c. Lem Putih 350 untuk 5 kelompok x @8.500= Rp. 42.500,-
Langkah 2. Brainstorming
10. Guru memberikan tugas kepada peserta didik melanjutkan berkreasi
memanfaatkan bahwa alam sebagai campuran bagian dari unsur rupa dan
dikomposisikan menjadi sebuah lukisan dengan prinsip -prinsip seni rupa yang
telah dipelajari.
Unsur yang dipakai:
1) Titik b. Garis c. Warna d. Testur e. Bentuk
Prinsip seni yang di pakai :
a. Harmoni dan penekanan (pusat perhatian), b. Repetisi, c. Komposisi ;
Balance, Golden Ratio, Rule of thirt, Leading line.
11. Sambil menyiapkan bahan alat guru memutarkan video tentang referensi Teknik 10
membuat karya menggunakan mix media : https://youtu.be/L1sW8e8Wm8g
35’
Langkah 5. Refleksi
20. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan sementara
tentang proses berkarya seni memanfaatkan bahan bahan alam sebagai unsur
seninya.
21. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik serta
mengingatkan tugas yang belum selesai dilanjutkan minggu depan
DIFERENSIASI SISWA
Kasus Tindakan Minor Tindakan Mayor Keteranga
Siswa
Berminat • Melakukan • Diberikan proyek Kerjasama
/ Berbakat identifikasi khusus untuk antara
• Jenis percepatan mengakomodir minat pihak satuan
yang terlihat dan bakat siswa pendidikan,
• Memberi ruang • Bekerjasama dengan orang
ekspresi tokoh/seniman/pengra tua dan tokoh
• Memberikan jin dan
Tantangan • Membuat event lembaga
kompetensi pameran/unjuk kerja terkait.
pada saat tertentu
• Memberikan reward
dari satuan
pendidikan,tokoh, dan
lembaga tertentu.
Kesulitan • Melakukan • Diberikan pembinaan Kerjasama
Belajar/ identifikasi khusus yang sesuai antara
siswa kesulitan siswa dengan jenis/tingkat pihak satuan
ABK • Pendekatan kesulitan siswa pendidikan,
persuasive yang • Satuan Pendidikan orang
humanistik mempersiapkan tua dan tokoh
• Memberi ruang tenaga /guru khusus dan
ekspresi • Bekerjasama dengan lembaga
sesuaidengan profesional /dokter terkait
kesulitan siswa /rumah sakit khusus (regulasi
• Memberikan dalam penanganan terkait
motivasi secara siswa yang mengalami penanganan
terus menerus kesulitan belajar (siswa siswa ABK)
(konstan) ABK)
Catatan :
Langkah dan tinkadan di atas hanya contoh jika terdapat siswa yang
dimaksudkan, namun
guru dan satuan pendidikan dapat melakukan kebijakan sesuai dengan
regulasi (peraturan) peraturan setempat / kebijakan dan kearifan lokal masing
masing
23. Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa, untuk selanjutnya menutup
pertemuan.
24. Menutup dengan salam
Refleksi guru
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:
1. Apakah tayangan video dan gambar lukisan bisa menginspirasi siswa untuk brekreasi?
2. Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau intruksi yang disampaikan untuk
pembelajaran yang akan dilakukan dapat dipahami oleh siswa?
3. Bagaimana respon siswa terhadap alat dan bahan yang digunakan dalam berkarya seni
rupa dapat di pergunakan dengan baik?
4. Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar yang disampaikan sesuai
dengan yang diharapkan?
5. Bagaimana tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas dalam pembelajaran?
6. Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki kegiatan berkarya seni
menggunakan mixed media dari bahan alam dan cat?
7. Apakah seluruh siswa dapat mengikuti kegiatan berkarya seni dengan baik?
2. Asesmen Individu
Hasil karya seni memanfaatkan mixed media dari alam dengan menerapkan prinsip seni
rupa
3. Kriteria penilaian:
Peserta didik mampu membuat karya seni mengunakan mixed media dari alam dengan
menerapkan prinsip seni rupa
Memenuhi Standar
Etandar Minimum
Bagaimana Asesmen dilakukan?
Kompetensi yang harus dikuasai siswa:
1. Observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung
Menilai keaktifan siswa saat melakukan diskusi dan pengamatan meliputi keaktifan siswa
dalam menyampaikan pendapat, memberikan ide atau masukan, aktif dalam kegiatan
berkelompok berkaitan dengan tema materi yang disampaikan
2. Penilaian hasil presentasi konsep
Menilai hasil paparan konsep yang dipresentasikan/disajikan / dikerjakan sesuai
kedalaman kajian masing masing berkaitan dengan tema materi yang disampaikan
3. Penilaian hasil lembar kerja siswa
2
Daftar Pustaka
1. Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung:
Grafindo
2. Kemdikbud, 2014, Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Jakarta:Balitbang
Kemendikbud
3. https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3873293/unsur-dasar-seni-rupa-yang-wajib-
diketahui-mahasiswa-seni
4. https://www.keeindonesia.com/blogs/keelesson/komposisi-rule-of-thirds
5. https://youtu.be/cad_HDMcTVM
…….
c. Judul Karya :
……………………………………………………………………………………………………
…….
d. Sinopsis Karya :
……………………………………………………………………………………………………
…….
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
……………………………………………………………………………………………………
……………………………..
2. Buku Seni Budaya, Kemendikbud tahun 2014 tentang unsur dan prinsip seni rupa
3. Referensi dari internet tentang Unsur dan Prinsip seni Rupa
4. Referensi dari internet tentang karya lukisan mixed media sebagai inspirasi berkarya
seni https://www.cikimm.com/2019/07/lukisan-dari-daun-pisang-kering.html
Materi dan alternatif Pengayaan
1. Apabila memungkinkan memiliki akses internrt bisa mencari referensi tentang lukisan
lukisan mix media di internet sebagai upaya meningkatkan pengalaman estetic mereka
2. Memadukan material benda bekas sebagai bahan material mixed media dengan
mempertimbangkan Teknik pemasangan yang kuat dan awet
3. Melukis dengan tema lain dengan ukuran yang lebih besar untuk diikutkan di beberapa
agenda pameran.
Materi dan alternatif untuk siswa yang kesulitan belajar
1. Mengulang Kembali materi unsur dan prinsip seni rupa
2. Membuat lukisan dengan bahan bahan alam sebagai unsur rupa yang sederhana
Glosarium
Artistik
adalah suatu unsur nilai keindahan yang melekat pada sebuah karya seni hasil cipta
kemahiran seseorang atau sebuah tim.
Eksperimen artistic
Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material temuan untuk
membuat karya seni
Dua dimensi
adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dua ukuran atau sisi yaitu Panjang dan Lebar
Tiga dimensi
adalah karya seni yang bisa dilihat tidak hanya dari panjang dan lebarnya saja, tapi juga
ketinggian dan kedalamannya.
Warna primer
adalah warna dasar yang bukan campuran dari warna-warna lain. Yang termasuk dalam
golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning.
Warna sekunder
adalah hasil percampuran warna-warna primer, dengan proporsi 1 banding 1. Misalnya,
jingga adalah hasil campuran merah dan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning,
sedangkan ungu adalah campuran merah dan biru.
Warna tersier
adalah campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya,
jingga kekuningan diperoleh dari pencampuran warna kuning dan jingga.
Unsur seni rupa
adalah unsur-unsur yang membentuk kesatuan yang padu sehingga sebuah karya seni
dapat dinikmati secara utuh. Unsur-unsur seni rupa antara lain:
Titik adalah unsur paling dasar seni rupa. Dari sebuah titik, dapat terwujud ide-ide atau
gagasan yang kemudian akan melahirkan garis, bentuk, atau bidang. Teknik lukisan yang
menggunakan kombinasi beberapa variasi ukuran dan warna titik dikenal dengan sebutan
Pointilisme.
Garis adalah unsur fisik yang mendasar dan penting untuk menciptakan karya seni rupa.
Garis memiliki dimensi datar memanjang, arah dan sifat-sifat khusus seperti: pendek,
panjang, vertikal, horizontal, lurus, melengkung, berombak, dst.
Bidang Ruang dalam karya seni rupa 2 dimensi berarti kesan dimensi dari objek atau
background yang terdapat pada karya seni. Ruang dihadirkan melalui perbedaan
intensitas gelap-terang, warna, hingga menggunakan teknik menggambar perspektif untuk
menciptakan ruang semu (khayal).
Warna adalah pantulan cahaya terhadap benda yang memiliki pigmen tertentu. Warna
dikelompokkan menjadi warna primer, warna sekunder, warna tertier, analogus dan
komplementer. Warna menjadi salah satu unsur dasar seni rupa yang penting.
Bentuk bentuk merupakan sebuah unsur yang komplek karena mempunyai 3 demensi
yaitu panjang, lebar, dan tinggi yang di gabung menjadi satu hingga membentuk sebuah
volume atau isi.
pola
tekstur penggambaran struktur permukaan suatu objek pada karya seni rupa. Terdapat
tekstur semu (buatan) dan tekstur asli.
Prinsip desain adalah cara penyusuan, pengaturan unsur-unsur rupa sehingga membentuk
suatu karya seni.
Kesatuan (Unity) adalah wadah unsur-unsur lain di dalam seni rupa sehingga unsur-unsur
seni rupa saling berhubungan satu sama lain dan tidak berdiri sendiri.Sehingga unsur seni
rupa akan bersatu padu dalam membangun sebuah komposisi yang indah, serasi, dan
menarik. Prinsip kesatuan merupakan bahan awal komposisi karya seni.
Keseimbangan berhubungan dengan berat ringan nya suatu karya seni. Karya seni diatur
agar mempunyai daya tarik yang sama di setiap sisinya.
Skala/ Proporsi adalah perbandingan antara bagian-bagian yang satu yang lainnya
dengan pertimbangan seperti: besar-kecil, luas-sempit, panjang-pendek, jauh –dekat dan
yang lainnya.
Tekanan adalah karya yang dibuat berdasarkan prioritas utama. Karya yang diciptakan
paling awal tersebut lebih menonjol dari berbagai segi obyek pendukungnya seperti
ukuran, teknik, dan pewarnaannya
Kontras dan Kesamaan adalah prinsip yang mendasari kesan perbedaan dari dua unsur
yang berlawanan dan saling berdekatan.
Asal Sekolah S 2
K ja 4
m 1) Beriman, Bertakwa
kepada Tuhan Yang
t
Maha Esa, dan
a
Berakhlak Mulia
m
Memahami dan
a
menghargai perasaan
dan sudut Mapel Jumlah Siswa S
pandang orang e RUP
dan/atau Model Pembelajaran n
kelompok lain.
i
2) Bernalar
Kritis
Mengajukan R
pertanyaan u
untuk p
menganalisis secara kritispermasalahan yang kompleks dan abstrak.
a
Menganalisis
dan
3
mengevaluas
2
i penalaran
yang
digunakanny S
Domain Mapel
a dalam i
menemukan s
dan mencari
w
solusi serta
a
mengambil
keputusan.
Tatap muka
E
- RUP.F.DEW.10.5
Pembelaja Mengapresiasi karya dari hasil pengamatan pribadi dan peserta didik lain untuk saling
ran
menemukan unsur rupa yang sudah dipelajari
- Mengapresiasi pengamatan karya seni untuk melengkapi penemuan artistic bisa dilakukan
Pertanyaan
dengan menilai karya seni orang lain, bagaimana langkah langkah menilai karya seni?
Inti
- Pameran merupakan bentuk pengapresiasian karya kepada masyarakat umum, apa tujuan,
manfaat, jenis, fungsi dari pameran karya seni rupa?
Kata Kunci Apresiasi, kritik seni, eksperimen, modul ajar, artistik, unsur seni, prinsip desain, mencipta
karya seni rupa.
Deskripsi Peserta didik mampu menilai sebuah karya seni melalui kritik seni dan dapat merencanakan
umum sebuah pameran lukisan hasil dari karya mereka untuk diapresiasikan ke masyarakat sekolah.
kegiatan
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
2. Domain CP ● Mencipta
Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan
pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen
seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan
tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau
sesuai topik tertentu.
● Berfikir dan Bekerja Artistik
Siswa mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan
perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara
ekspresif, produktif, inventif dan inovatif.
Siswa mampu menggunakan kreativitasnya,
mengajukan pertanyaan yang bermakna dan
mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai
sudut pandang untuk mendapatkan gagasan,
menciptakan peluang, menjawab tantangan dan
menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong
royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan
lain atau masyarakat di lingkungan sekitar
● Refleksi
Siswa mampu secara kritis mengevaluasi dan
1
3. Tujuan ● RUP.F.DEW.10.5
Pembelajaran Mengapresiasi karya dari hasil pengamatan pribadi dan
peserta didik lain untuk saling menemukan unsur rupa yang
sudah dipelajari
Mengapresiasi pengamatan karya seni untuk melengkapi
4. Pertanyaan inti penemuan artistic bisa dilakukan dengan menilai karya seni
orang lain, bagaimana langkah langkah menilai karya seni?
n prasyarat rupa
● Memahami kerja kelompok
● Memiliki kemampuan komunikasi baik lesan maupun
tertulis
2. Internet
3. Proyektor
4. Ruang Pameran /koridor sekolah
Jumlah Siswa
Jumlah siswa dalam pembelajaran untuk 32 s.d. 36 siswa
Ketersediaan materi:
1. Pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi YA / TIDAK
2. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa YA / TIDAK
yang sulit memahami konsep
Model
pembelajaran Tatap
muka
metode pembelajaran yang digunakan problem based learning dan Project-based learning
untuk moda tatap muka
Asesmen
❏ Kelompok (Tim)
1. Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan
Pembelajaran?
2. Jenis asesmen: ❏ Performa (hasil karya
dan presentasi)
Persiapan pembelajaran
Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum ia mengajar
1. Mempersiapkan materi pembelajaran
2. Menyiapkan lembar kerja siswa
3. Menyiapkan alat, bahan dan media yang digunakan dalam pembelajaran
Urutan kegiatan pembelajaran dalam 1 sesi pembelajaran
Pembukaan
1
Langkah 2. Brainstorming
Sumber gambar :
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2015/03
/11/austria-tawarkan-kerja-sama-restorasi-
lukisan-affandi
25
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
7. Peserta didik secara berkelompok berdiskusi menilai lukisan karya Afandi berjudul
“Perahu Muncar” dengan format penilaian yang dibagikan.
1
Langkah 5. Refleksi
10’
11. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan sementara
tentang Merancang pameran seni rupa kelas.
12. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik serta
mengingatkan tugas yang belum selesai dilanjutkan minggu depan
14. Guru mengingatkan tentang konsep masing masing untuk dituangkan ke dalam
tulisan dan menjadi proposal pameran yang akan di presentasikan minggu depan.
15. Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa.
Refleksi guru
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:
1. Apakah media cukup membantu siswa memahami makna apresiasi yang tercermin
dalam menilai karya seni dengan mengaitkan ciri, penggunaan unsur dan prinsip seni
rupa dari pelukisnya?
2. Apakah proses pembelajaran sesuai dengan ekspektasi visual kegiatan?
3. Apakah siswa dapat berdiskusi secara aktif? Jika tidak, apa yang mungkin dapat
menstimulus siswa agar dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi?
HI seluruh tahapan
STANDAR memberikan
Daftar Pustaka
1. Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung:
Grafindo
2. Soetedja, Zacharia, dkk., 2014, Buku Siswa; Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X.
Jakarta:Balitbang Kemendikbud
3. Soetedja, Zackaria, dkk. 2014. Buku Guru Seni Budaya Kelas X. Jakarta: Kemdikbud.
4. https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-pameran-seni-rupa/
5. https://drive.google.com/file/d/1nCv1Qk8_neE8pBgRyIUYuB5dwZSdIfHh/view?usp=shari
ng
6. https://youtu.be/At2KEe-pSZo
Sumber gambar :
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2015
/03/11/austria-tawarkan-kerja-sama-
restorasi-lukisan-affandi
Menilai karya seni / kritik seni dari lukisan karya Afandi judul “Perahu Muncar” dengan
pokok bahasan:
1
a. Identitas Karya
1. Nama Pelukis
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
2. Judul Lukisan
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
3. Media Lukisan:
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
4. Alat yang digunakan dalam melukis
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
b. Deskripsi karya
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
1
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
c. Analisis karya
1. gagasan dasar dari lukisan
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
2. Kegunaan dari karya lukisan
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
d. Interprestasi
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
e. Penilaian
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………..
1
Tujuan Pembelajaran
1. Fase CP Fase E
2. Domain CP ● Mencipta
Siswa mampu menciptakan karya seni yang menunjukkan
pilihan keterampilan,medium dan pengetahuan elemen
seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan
tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau
sesuai topik tertentu.
● Berfikir dan Bekerja Artistik
Siswa mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan
perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara
ekspresif, produktif, inventif dan inovatif.
Siswa mampu menggunakan kreativitasnya,
mengajukan pertanyaan yang bermakna dan
mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai
sudut pandang untuk mendapatkan gagasan,
menciptakan peluang, menjawab tantangan dan
menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong
royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan
lain atau masyarakat di lingkungan sekitar
● Refleksi
Siswa mampu secara kritis mengevaluasi dan
menganalisa efektivitas pesan dan penggunaan medium
1
2
1. Komputer
2. Internet
3. Proyektor
4. Ruang Pameran /koridor sekolah
Jumlah Siswa
Jumlah siswa dalam pembelajaran untuk 32 s.d. 36 siswa
Ketersediaan materi:
1. Pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi YA / TIDAK
2. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa YA / TIDAK
yang sulit memahami konsep
Model pembelajaran
Tatap muka dengan metode pembelajaran yang digunakan problem based learning dan
Project-based learning untuk moda tatap muka
Asesmen
❏ Kelompok (Tim)
1. Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan
Pembelajaran?
2. Jenis asesmen: ❏ Performa (hasil karya
dan presentasi)
1
2
Persiapan pembelajaran
Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum ia mengajar
1. Mempersiapkan materi pembelajaran
2. Menyiapkan lembar kerja siswa
3. Menyiapkan alat, bahan dan media yang digunakan dalam pembelajaran
25
Sumber foto: Dokumen pribadi dari pameran sekolah di SMA Islam Dian Didaktika
20’
Langkah 4. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
14. Ketua panitia mempresentasikan hasil diskusi kepada guru tentang konsep
perencanaan pameran seni rupa
15. Guru mendengarkan sambil mengarahkan peserta didik untuk memberi masukan
dan menyesuaikan situasi dan kondisi.
1
2
16. Peserta didik membagi tugas kepada seluruh panitia mendata segala kebutuhan
dari masing masing panitia untuk di presentasikan pertemuan berikutnya.
Langkah 5. Refleksi
17. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan sementara
tentang Merancang pameran seni rupa kelas.
18. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik serta
10’
mengingatkan tugas yang belum selesai dilanjutkan minggu depan
20. Guru mengingatkan tentang konsep masing masing untuk dituangkan ke dalam
tulisan dan menjadi proposal pameran yang akan di presentasikan minggu depan.
21. Guru memberi kesempatan pertanyaan bagi siswa.
Refleksi guru
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas:
1
2
Daftar Pustaka
1. Kasmahidayat.Yuliawan, DKK. 2017. Seni Budaya: SMA/MA/SMK/MAK kelas X. Bandung:
Grafindo
2. Soeteja, Zacharias, dkk., 2014,Buku Siswa; Seni Budaya SMA/MA/SMK/MAK kelas X.
Jakarta:Balitbang Kemendikbud
3. https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-pameran-seni-rupa/
4. https://drive.google.com/file/d/1nCv1Qk8_neE8pBgRyIUYuB5dwZSdIfHh/view?usp=shari
ng
5. https://youtu.be/At2KEe-pSZo
2. Buatlah kepanitiaan pameran seni sekolah dan diskusikan tugas masing masing
menyesuaikan tema pameran seni sekolah kalian?
3. Tuangkan konsep tersebut kedalam tulisan dalam format proposal pameran seni rupa
sekolah
4. Referensi hasil Diskusi :
Glosarium
Artistik
Adalah suatu unsur nilai keindahan yang melekat pada sebuah karya seni hasil cipta
kemahiran seseorang atau sebuah tim.
Eksperimen artistic
Aktivitas mengolah, menyusun, merangkai, mencampur material-material temuan untuk
membuat karya seni
Dua dimensi
adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dua ukuran atau sisi yaitu Panjang dan Lebar
Tiga dimensi
adalah karya seni yang bisa dilihat tidak hanya dari panjang dan lebarnya saja, tapi juga
ketinggian dan kedalamannya.
Warna primer
adalah warna dasar yang bukan campuran dari warna-warna lain. Yang termasuk dalam
golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning.
Warna sekunder
adalah hasil percampuran warna-warna primer, dengan proporsi 1 banding 1. Misalnya,
jingga adalah hasil campuran merah dan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning,
sedangkan ungu adalah campuran merah dan biru.
Warna tersier
adalah campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya,
jingga kekuningan diperoleh dari pencampuran warna kuning dan jingga.
Unsur seni rupa
adalah unsur-unsur yang membentuk kesatuan yang padu sehingga sebuah karya seni
dapat dinikmati secara utuh. Unsur-unsur seni rupa antara lain:
Titik adalah unsur paling dasar seni rupa. Dari sebuah titik, dapat terwujud ide-ide atau
gagasan yang kemudian akan melahirkan garis, bentuk, atau bidang. Teknik lukisan yang
menggunakan kombinasi beberapa variasi ukuran dan warna titik dikenal dengan sebutan
Pointilisme.
Garis adalah unsur fisik yang mendasar dan penting untuk menciptakan karya seni rupa.
Garis memiliki dimensi datar memanjang, arah dan sifat-sifat khusus seperti: pendek,
1