Nama : JONIKO RUMAPEA

NPM : 2103100048

Jurusan : AGROTEKNOLGI |SMT 3| A

Tugas : BIOKIMIA PERTANIAN

Dosen pengampu : Widya Lestari S.Si.,M.Si

SOAL :

1.Jelaskan bagaimana proses Metabolisme karbohidrat dan protein pada Manusia, Hewan, dan
Tumbuhan. Yang berkaitan dengan anabolisme dan katabolisme?

JAWAB :

~Pada Manusia proses katabolisme adalah penguraian Molekul-molekul kompleks menjadi Molekul-
molekul yang lebih kompleks menjadi Molekul-molekul yang lebih kecil untuk mendapatkan Energi.
Katabolisme terjadi pada proses pencernaan makanan. Nasi yang kita makan merupakan karbohidrat,
saat masuk kedalam pencernaan karbohidrat nasi dipecah menjadi glukosa dan energi dengan bantuan
enzim amilase. Proses katabolisme sangat bermanfaat pada manusia untuk mendapat energi agar bisa
bergerak, menghangatkan tubuh, dan juga berpikir.

Proses metabolisme protein dapat digunakan untuk menghasilkan energi akan tetapi harus diubah dulu
ke bentuk asam amino karna sebagian besar asam amino akan digunakan untuk pembentukan protein
baru pada tubuh. Sebulum dapat digunakan dalam proses respirasi, gugus aminonya harus dibuang
terlebih dahulu melalui proses deaminasi. Zat buangan ini akan diekskresikan dari hewan dalam bentuk
amonia urea,dan produk sisa lainnya. Asam amino selanjutnya akan diubah oleh enzim menjadi
intermediate dalam glikolisis, asetil koenzim A dan siklus Krebs. Untuk menghasil energi bagi Manusia.

~Proses Metabolisme karbohidrat pada hewan terjadi pertama sekali dimulut dengan menggunakan
enzim ptialin guna mengubah amilum menjadi matase. Sebelum akhirnya dihidrolisis kembali menjadi
gula sederhana atau glukosa yang sudah berbentuk senyawa monosakarida. Glukosa yang sudah
berbentuk makronutrien tersebut akan diserap diusus halus atau intestinum tenue dan selanjutnya
diedarkan melalui darah dan masuk menuju hati melalui vena aorta.Proses Protein pada hewan, asam
amino untuk hewan berasal dari protein yang lolos degradasi atau biasa dikenal sebagai fivers protein,
protein mikroba rumen yang tercerna dan terserap dalam usus serta hasil fermentasi rumen merupakan
hasil fermentasi rumen oleh enzim proteolitik rumen, menghasilkan peptida dan Asam-asam amino.
Hasilnya ini sebagian besar akan mengalami katabolisme lebih lanjut atau diaminasi sehingga dihasilkan
amonia atau NH3 Asam-asam amino menghasilkan amonia yang bersifat kontributif yang artinya bahwa
mikroba rumen akan terus melakukan di aminasi terhadap asam amino walaupun telah terjadi akumunia
yang cukup tinggi di dalam rumen. Selanjutnya sebagian lagi asam amono tadi akan dihidrolisis lagi
menjadi asam ketika sebelumnya diubah menjadi (VFA) yang digunakan sebagai protein mikroba.
Selanjutnya protein dalam pakan dan (NPM) akan diubah menjadi asam amino dan amino akan
disintesis kedalam abonasum dan abomasum mikroba rumen terbunuh dan menjadi sumber protein
bagi hewan. dan dalam usus kecil diabsorsi dan masuk kedalam aliran darah.

~Proses metabolisme pada Tumbuhan yang terdiri dari anabolisme (pembentukan senyawa yang lebih
besar dari Molekul-molekul yang lebih kecil, molekul ini terdiri dari pati, selulose, protein, lemak dan
asam lemak. Proses ini membutuhkan energi). Sel dalam tumbuhan mampu mengatur Lintasan-lintasan
Metabolik yang dikendalikannya agar terjadi dan dapat mengatur kecepatan reaksi tersebut dengan cara
memproduksi suatu katalisator dalam jumlah yang sesuai dan tebat pada saat dibutuhkan. Katalisator
inilah yang disebut dengan enzim yang mampu mempercepat laju reaksi Yang membuat sel-sel dapat
tumbuh dan bereproduksi,mempertahankan strukturnya dan merespon lingkuangannya secara
keseluruhan, metabolismebertanggu jawab tehadap pengaturan materi dan sumber energi dari sel.
Peran metabolisme inilah yang menjadikan suatu reaksi yang sangat penting bagi kelangsungan makhluk
hidup. Secara umum, metabolisme terdiri atas 2 proses yaitu anabolisme (reaksi penyusun) dan
katabolisme (reaksi pemecah)

1. Anabolisme

Anbolisme adalah suatu pristiwa penyusunan senyawa kompleks dari senyawa sederhana. Nama lain
dari anabolisme adalah pristiwa sintesis atau penyusuna. Contohnya fotosintesi

2. Katabolisme

Katabolisme adalah pembongkaran senyawa kimia kompleks yang mengandung energi tinggi menjadi
senyawa sederhana yang mengandung energi lebih rendah. Tujuan utama katabolime adalah untuk
membebaskan energi yang terkandung di dalam senyawa sumber. Contohnya Respirasi