SOSIALISASI PENANGGULANGAN BENCANA DAN PEMECAHAN MASALAH

KONFLIK GAJAH DAN MANUSIA

A. Latar Belakang

Konflik yang terjadi di antara manusia dan gajah di lahan pemukiman dan perkebunan masih
sering terjadi di tengah masyarakat Kecamatan Suoh dan menjadi permasalahan di tengah
masyarakat yang harus segera diselesaikan. Dari sisi pandangan lain, gajah merupakan hewan
langka yang harus dilindungi kelangsungan hidupnya. Informasi yang didapat dari Departemen
Kehutanan Republik Indonesia pada tahun 1993 mengatakan jika populasi gajah sumatera yang
masih hidup antara 2.800 sampai 4.800 ekor (44 kelompok) dengan penyebaran di Jambi lima
kelompok, Lampung 13 kelompok, Bengkulu dua kelompok, Sumatera Selatan delapan
kelompok, Riau 11 kelompok, Sumatera Utara bagian barat dan Sumatera Barat satu kelompok,
dan di Aceh terdapat empat kelompok gajah.

Konflik yang terjadi antara manusia dan gajah sering terjadi sehingga mengancam keberadaan
populasi gajah di habitat alaminya. Gajah membutuhkan keberadaan kawasan hutan sebagai
tempat untuk hidup, mencari makan, dan sebagai tempat untuk berkembang biak. Penebangan
kawasan hutan yang terjadi secara terus menerus mengakibatkan semakin terancamnya
kehidupan satwa gajah sumatera yang terus mengalami penyempitan maupun fragmentasi
habitat, akibat adanya konversi kawasan hutan menjadi lahan pertanian dan kawasan hutan
tanaman industri warga.

Kecamatan Suoh terdiri dari 7 Pekon yaitu, Suka Marga, Ringinsari, Sumber Agung, Tugu Ratu,
Banding Agung, Rowo Rejo, dan Sido Rejo. Mahasiswa KKN yang diturunkan secara langsung
oleh Universitas Lampung berjumlah 85 orang. Setelah melakukan survey lokasi, ditemukan
permasalahan-permasalahan yang terkait dengan penanggulan bencana serta konflik gajah dan
manusia di Kecamatan Suoh. Seperti yang kita ketahui, di Kecamatan Suoh masih rawan terjadi
bencana alam serta permasalahan antara gajah dan manusia. Maka dari itu kami kelompok KKN
Universitas Lampung yang bertempat di Kecamatan Suoh akan melakukan sosialisasi mengenai
Penanggulangan bencana dan Pemecahan konflik gajah dan manusia.
B. Tujuan Kegiatan
1. Meningkatkan kesadaran kepada masyarakat Suoh agar dapat mempersiapkan
diri menghadapi bencana alam.
2. Membangun peran masyarakat Suoh untuk menjaga keamanan di Kecamatan Suoh.
3. Memberikan solusi kepada masyarakat Suoh untuk menyelesaikan permasalahan antara
gajah dan manusia.

C. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan sosialisasi ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa KKN
UNILA Periode 2023 yang bertempat di Kecamatan Suoh. Acara ini bertujuan untuk
memberikan sosialisasi kepada masyarakat Suoh pentingnya untuk mempersiapkan diri
menghadapi bencana alam di sekitar dan juga sebagai pemecahan masalah konflik gajah dan
manusia di Kecamatan Suoh. Untuk itu, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan solusi bagi
masyarakat Suoh untuk menyelesaikan masalah yang ada pada Kecamatan Suoh. Kegiatan ini
akan dilaksanakan selama satu hari dari pagi hingga siang hari pada tanggal 26 Januari 2023.

D. Manfaat Kegiatan
Program Kerja ini dilaksanakan sebagai solusi bagi masyarakat Suoh untuk mempersiapkan diri
menghadapi bencana dan juga menyelesaikan masalah di Kecamatan Suoh antara gajah dan
manusia.

E. Rekapitulasi Anggaran
1. Kesekretariatan
Kertas (2 rim) = Rp.60.000 x 2 = Rp.120.000
Amplop ( 1 kotak) = Rp.25.000 = Rp. 25.000
2. Acara
Teks Mc (2) = Rp.10.000 x 2 = Rp.20.000
Honor Pemateri = Rp.200.000 x 3 = Rp. 600.000
3. PDD
Banner kegiatan = Rp. 60.000 x 2 = Rp. 120.000
Banner Photobooth = Rp. 90.000 x 2 = Rp.180.000
 Sertifikat = Rp.3.000 x 11 = Rp.33.000
Bingkai sertifikat = Rp.25.000 x 11 = Rp.275.000
4. Akomodasi bensin = Rp. 100.000 x 5 = Rp. 500.000
5. Konsumsi = Rp. 3.295.000
Total = Rp. 5.168.000