Generator ialah suatu mesin bantu yang menghasilkan tenaga listrik yang
dengan memasukan tenaga mekanik. Generator berfungsi mengubah tenaga
mekanik menjadi tenaga listrik. Prinsip kerja generator ialah menggerakkan
gaya-gaya magnet pada kutub magnet sehingga terjadi tegangan dengan dasar
inilah timbul arus listrik, arus melalui kabel/kawat yang kedua ujungnya
dihubungkan dengan cincin geser.
- Kunci Pas
- Kunci Rang
- Generator
- Obeng
- Palu
b) Identitas Generator
Daya : Frekuensi : 50 Hz
Arus : 13 A
c) Kipas Pendigin
Berfungsi untuk mendinginkan kumparan, baik stator dan rotor saat bekerja, juga
diperlukan untuk mencegah alternator overheat karena panas berlebihan di dalam
alternator akan mengganggu proses pengisian arus listrik secara keseluruhan.
d) Bearing
Berfungsi membuat gerakan sistem rotating dan juga sebagai penyeimbang, serta
mempercepat putaran poros.
e) Poros
Berfungsi sebagai penghantar dalam prinsip gigi dan bertugas untuk menangkap
medan magnet dan field stator sebagai penghasil medan magnet. Jika mendapat
tegangan dari AVR, maka akan berubah fungsi menjadi medan magnet.
Motor listrik ialah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik.
Sedangkan energi mekanik yang diubah menjadi energi listrik disebut generator
atau dinamo.
1) Motor listrik mengambil energi listrik, generator menghasilkan energi listrik.
2) Motor listrik tidak memiliki magnet alami, sedangkan generator memilikinya.
3) Motor listrik lebih banyak beredar dibanding generator listrik yang ada pada
pembangkit listrik.
4) Pada umumnya dengan besar arus yang sama, ukuran motor listrik lebih kecil.
5) Harga generator listrik lebih mahal dibanding dengan motor listrik.
#Hukum Faraday I
Berbunyi massa zat yang didapat pada elektroda ketika proses elektrolisis
sebanding dengan jumlah muatan listrik yang mengalir ;
W=Q
W = e . i . t/f
#Hukum Faraday II
Ialah massa zat yang dihasilkan dalam suatu elektroda yang muncul selama
elektrolisis berbanding lurus dengan massa ekuivalen dari zat tersebut.
W 1 E1
¿
W 2 E3
1.8 Hukum Lorentz
Bila elektron bergerak dari Selatan ke Utara dalam medan magnet yang
arahnya dari Timur ke Barat, maka gaya yang dialami elektron tersebut arahnya
ke Selatan.