Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

ETIKA KOMPUTER
Menyelesaikan Tugas : Aplikasi Komputer Manajemen 1
Dosen Pengampu : Muhammad Zaril Gafari, M, Pd

Disusun Oleh:

Mustiani
(202200420011)

MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM SEMESTER 2


SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH PALAPA (STIT)
TAHUN AKADEMIK. 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas segala
nikmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat
serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW, yang menjadi tauladan bagi kita semua.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Saya
ucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing yang tak lelah menerima ajakan
diskusi. Kemudian kepada para warga Kampung yang bersedia saya wawancarai.
tanpa kesediaan mereka, saya tidak akan mendapatkan data yang lengkap untuk
menyusun laporan ini.
Selain itu saya sangat berterima kasih kepada orang tua, sahabat, dan
teman-teman. Mereka telah memberikan dukungan serta doa sehingga saya
memiliki kekuatan lebih untuk mengumpulkan data dan melakukan analisis.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Sebagai
penulis, saya berharap pembaca bisa memberikan kritik agar tulisan selanjutnya
jauh lebih baik. Di sisi lain, saya berharap pembaca menemukan pengetahuan
baru dari laporan penelitian ini. Walaupun tulisan ini tidak sepenuhnya bagus,
saya berharap ada manfaat yang bisa diperoleh oleh pembaca.

Selebung, 04 April 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................ii

DAFTAR ISI....................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.......................................................................................1

B. Rumusan Masalah..................................................................................1

C. Tujuan....................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN

A. Sejarah Etika Komputer.........................................................................3

B. Pengertian Etika Komputer....................................................................5

C. Etika Komputer Di Indonesia.................................................................6

D. Isu-Isu Pokok Etika Komputer...............................................................7

BAB II PENUTUP

Kesimpulan.......................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
` Etika dalam penggunaan komputer sedang mendapat perhatian yanglebih besar
daripada sebelumnya. Masyarakat secara umum memberikan perhatian
terutama karena kesadaran bahwa komputer dapat mengangguhak privasi
individual, dalam dunia bisnis salah satu alasan utama perhatiantersebut
adalah pembajakan perangkat alat lunak yang menggerogoti pendapatan
penjual perangkat lunak hingga milyaran dolar setahun. Namunsubyek etika
komputer lebih dalam daripada masalah privasi dan pembajakan. Komputer
adalah peralatan sosial yang penuh daya, yang dapatmembantu atau
mengganggu masyarakat dalam banyak cara. Semuatergantung pada cara
penggunaannya. Sebagai orang awam, kita tidak tahu menahu apakah yang
dimaksud dengan “Etika dalam Komputer”. Mungkin kita mengerti sedikit
sebagai pengguna yang baik, kita tidak membuka data-data orang lain. Tapi
secara logika sebagai orang awam, untuk apamembuka data orang lain jika
tidak dikarenakan iseng, jahil, rasa ingin tahuyang tinggi ataukah modus
perbuatan orang jahat.

Etika dalam penggunaan komputer sedang mendapat perhatian yanglebih


besar daripada sebelumnya.Masyarakat secara umum memberikan perhatian
terutama karena kesadaran bahwa komputer dapat menganggu hak privasi
individual. Namun subyek etika komputer lebih dalam daripadamasalah
privasi dan pembajakan. Komputer adalah peralatan sosial yang penuh daya,
yang dapat membantu atau mengganggu masyarakat dalam banyak cara.
Semua tergantung pada cara penggunaannya. Sebagai orang awam, kita tidak
tahu apakah yang dimaksud dengan “Etika dalam Komputer”.

Etika komputer merupakan seperangkat nilai yang mengatur dalam


penggunaan komputer.Jika dilihat dari pengertian masing-masing
etikamerupakan suatu ilmu/nilai yang membahas perbuatan baik atau
burukmanusia yang dapat dipahami oleh pikiran manusia, sedangkan
komputersendiri merupakan alat yang digunakan untuk mengolah data.

4
Sehingga jikakita menggabungkan pengertian dari kata etika dan komputer
adalahseperangkat nilai yang mengatur manusia dalam penggunaan komputer
serta proses pengolahan data.

Banyak perkembangan teknologi yang sekarang ini ada di sekitar kitadan


sudah menjadi bahan pokok yang tidak bisa dipisahkan dari
kehidupanmanusia. Tetapi dari perkembangan tersebut pasti juga membawa
dampaknegatif serta mendatangkan suatu kesempatan terutama bagi pihak-
pihakyang bertujuan menyalahgunakannya untuk kepentingan/keuntungan
pribadi. Sehingga penting untuk diadakannya pendidikan tentang etikadalam
menggunakan komputer.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Sejarah Etika Komputer.?

2. Pengertian Etika Komputer.?

3. Etika Komputer di Indonesia.?

4. Isu-isu Pokok Etika Komputer.?

C. Tujuan Penulis

Adapun tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mengetahui seperti apakah
Etika Komputer itu.

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Etika Komputer

Komputer ditemukan oleh Howard Aiken pada tahun 1973Penemuan


komputer pada tahun 1973 ini menjadi tonggak lahirnya etikakomputer yang
kemudian berkembang hingga menjadi sebuah disiplin ilmu baru di bidang
teknologi.
1. Generasi I (Era 1940-an)
Terdapat 2 peristiwa penting pada tahun 1940-an yaitu Perang
Dunia IIdan lahirnya teknologi komputer. Selama Perang Dunia II,
Profesor Norbert Wiener mengembangkan sebuah meriam anti pesawat
yangmampu melumpuhkan setiap pesawat tempur yang melintas
disekitarnya. Pengembangan senjata tersebut memicu Wiener
untukmemperhatikan aspek lain selain kemajuan ilmu pengetahuan
danteknologi yaitu etika. Dalam penelitiannya, Wiener meramalkan
terjadinya revolusi social dariper kembangan teknologi informasi yang
dituangkan dalam sebuah buku berjudul ybernetics: Control
andCommunication in the Animal and Machine”. Penelitian Wiener
masih terus berlanjut hinggatahun 1950-an. Meskipun Wiener tidak
pernahmenggunakan istilah etika computer dalam setiap bukunya,
konsep pemikirannya telah menghasilkan fondasi yang kuat dalam
perkembangan etika komputer di masa mendatang.

2. Generasi II (Era 1960-an)


Meningkatnya jumlah penggunaan komputer pada era tersebut
membuat Donn Parker dari SRI International Menlo Park California
melakukan berbagai penelitian terhadap penggunaan komputer secara
ilegal. Menurut Parker, kejahatan computer terjadi karena kebanyakan
orang mengabaikan etika dalam penggunaan komputer.Parker juga
dikenal sebagai pelopor kode etik profesi bagi profesional di bidang
komputer, yang ditandai dengan usahanya pada tahun 1968.

6
ketika ditunjuk untuk memimpin pengembangan Kode Etik
Profesional yang pertama dilakukan untuk Association for Computing
Machinery(ACM).

3. Generasi III (Era 1970-an)


Kecerdasan buatan atau artificial intelligence memicu
perkembangan program-program komputer yang memungkinkan
manusia berinteraksi secara langsung dengan komputer, salah satunya
adalah ELIZA.Program psikoterapi Rogerian ini diciptakan oleh Joseph
Weizenbaumdan mengundang banyak kontroversi karena Weizenbaum
telah melakukan komputerisasi psikoterapi dalam bidang kedokteran.
Istilah etika computer kemudian digunakan oleh Walter Maner untuk
menanggapi permasalahan yang ditimbulkan oleh pemakaian computer
pada waktu itu. Era initerus berlanjut hingga tahun 1980-andan menjadi
masa kejayaan etika komputer, khususnya setelah penerbitan buku teks
pertama mengenai etika komputer yang ditulis oleh Deborah Johnson
dengan judul “Computer Ethics”.

4. Generasi IV (Era 1980-an)


Isu mengenai kejahatan komputer, kegagalan sistem komputer,
invasi keleluasaan pribadi melalui database komputer dan kepemilikan
perangkat lunak (Amerika dan Eropa) dan terbitnya buku “What is
Komputer Ethics?” oleh James Moor.

5. Generasi V (Era 1990-an sampai sekarang)


Sepanjang tahun 1990 berbagai pelatihan baru di universitas,
pusatriset, konferensi, jurnal, buku teks dan artikel menunjukkan suatu
keanekaragaman yang luas tentang topik di bidang etika komputer.

Sebagai contoh, pemikir seperti Donald Gotterbarn, Keith


Miller,Simon Rogerson, dan Dianne Martin seperti juga banyak
organisasi professional komputer yang menangani tanggung jawab soal
profesi tersebut. Etika komputer juga menjadi dasar lahirnya peraturan
undang-undang mengenai kejahatan komputer.

7
1940-an Norbert Wiener (Profesor M.IT)

1960-an Donn Parker (SRI Internasional MenloPark


California)

1970-an Joseph Weizenbaum

1980-an James Moor (Dartmouth College)

1990-an s/d Donald Gotterbam Keith Miller Simon


sekarang Rogerson, Dianne Martin, dll

B. Pengertian Etika Komputer


Etika komputer adalah seperangkat asas atau nilai yang berkenaan dengan
penggunaan komputer. Jika dilihat dari pengertian masing-masing etika
merupakan suatu ilmu/nilai yang membahas perbuatan baik atau buruk
manusia yang dapat dipahami oleh pikiran manusia, sedangkan computer
sendiri merupakan alat yang digunakan untuk mengolah data. Sehingga jika
kita menggabungkan pengertian dari kata etika dan komputer adalah
seperangkat nilai yang mengatur manusia dalam penggunaan komputer serta
proses pengolahan data.

Pada tahun 1992, koalisi etika komputer yang tergabung dalam lembaga
etika komputer (CEI) memfokuskan pada kemajuan teknologi informasi,untuk
dan korporasi serta kebijakan publik.

Sepuluh Perintah untuk Etika Komputer Dari Institut Etika Komputer yaitu :

1. Jangan menggunakan komputer untuk membahayakan orang.

2. Jangan mencampuri pekerjaan komputer orang lain.

3. Jangan mengintip file orang lain.

4. Jangan menggunakan komputer untuk mencuri.

5. Jangan menggunakan komputer untuk bersaksi dusta.

6. Jangan menggunakan atau menyalin perangkat lunak yang


belumkamu bayar.
8
7. Jangan menggunakan sumber daya komputer orang lain tanpa
otorisa.

8. Jangan mengambil hasil intelektual orang lain untuk diri kamu


sendiri.

9. Pikirkanlah mengenai akibat sosial dari program yang kamu tulis.

C. Etika Komputer di Indonesia


Sebagai negara yang tidak bisa dilepaskan dari perkembangan teknologi
komputer, Indonesia pun tidak mau ketinggalan dalam mengembangkan etika
di bidang tersebut. Mengadopsi pemikir-pemikir dunia di atas, etika di bidang
komputer berkembang menjadi kurikulum wajib yang dilakukan oleh hampir
semua perguruan tinggi di bidang komputer di Indonesia. Selain itu, tingginya
penggunaan komputer di Indonesia memicu pelanggaran-pelanggaran dalam
penggunaan internet. Besarnya tingkat pembajakan di Indonesia membuat
pemerintah Republik Indonesia semakin gencar menindak pelaku kejahatan
computer berdasarkan Undang-Undang Hak Cipta no.19 Tahun 2002. Upaya
ini dilakukan oleh pemerintah RI untuk melindungi hasil karya orang lain dan
menegakkan etika dalam penggunaan computer.

Adapun tahap revolusi dalam komputer yang dikemukakan oleh James Moor :

Tahap 1
Pengenalan
Teknologi

Tahap 2
Pendidika Penyebaran Bidang
Teknologi
n Lain

Pekerjaan Keuangan

Industri

9
D. Isu-Isu Pokok Etika Komputer
Dari perkembangan-perkembangan yang telah dikemukakan oleh para
pemikir dunia komputer dapat disimpulkan bahwa etika computer merupakan
hal yang penting untuk membatasi adanya penyalahgunaan
teknologi/komputer yang dapat merugikan orang lain. Dengan adanya etika
komputer segala kegiatan yang dilakukan dalam dunia computer memiliki
aturan-aturan/nilai yang mempunyai dasar ilmu yang jelas dan dapat di
pertanggung jawabkan. Sehingga etika computer dapat membatasi apa saja
yang boleh dilakukan dan apa saja yang menjadi pelanggaran dalam
penggunaan komputer.

Adapun isu-isu dalam Etika Komputer :

1. Kejahatan Komputer (Computercrime)


Pesatnya perkembangan teknologi komputer membawa dampak
positif bagi perkerjaan manusia sekarang ini, namun di sisi lain juga
membawa dampak negatif terutama bagi pihak-pihak yang menyalah
gunakan dan mencari keuntungan dengan cara yang tidak dibenarkan. Hal
ini memunculkan suatu anggapan tentang kejahatan di dunia
komputeryang sering disebut Computer crime. Kejahatan komputer juga
dapat diartikan sebagai penggunaan komputer secara ilegal. Hal tersebut
terjadi karena banyaknya orang yang melakukan kejahatan komputer
mengabaikan adanya etika dalam penggunaan komputer.

2. E-commerce
Perkembangan teknologi juga berpengaruh pada perekonomian dan
perdagangan negara. Melalui internet transaksi perdagangan menjadilebih
cepat dan efisien. Namun perdagangan melalui internet ini memunculkan
permasalahan baru seperti perlindungan konsumen, permasalahan kontrak
transaksi, masalah pajak dan kasus-kasus pemalsuan tanda tangan digital.
Untuk menangani hal tersebut, para penjual dan pembeli menggunakan
Uncitral Model Law on Electronic Commerce 1996 sebagai acuan dalam
melakukan transaksi lewat internet.

10
3. HAKI
Kemudahan-kemudahan yang diberikan internet menyebabkan
terjadinya pelanggatan HAKI seperti pembajakan program komputer,
penjualan program ilegal dan pengunduha ilegal.

4. Tanggung Jawab Profesi


Seiring perkembangan teknologi, para profesional di bidang
komputer sudah melakukan spesialisasi bidang pengetahuan dan sering
kali mempunyai posisi yang tinggi dan terhormat di kalangan masyarakat.
Maka dari itu mereka memiliki tanggung jawab yang tinggi, mencakup
banyak hal dari konsekuensi profesi yang dijalaninya. Para profesional
menemukan diri mereka dalam hubungan profesionalnya dengan
oranglain. Mencakup pekerja dengan pekerjaan, klien dengan profesional,
profesional dengan profesional lain, serta masyarakat dengan profesional.

5. Netiket
Internet merupakan salah satu bukti perkembangan pesat dari
teknologi komputer. Internet merupakan sebuah jaringan yang
menghubungkan komputer di dunia sehingga komputer dapat mengakses
satu sama lain.Internet menjadi peluang baru dalam perkembangan dunia
bisnis, pendidikan, kesehatan, layanan pemerintah dan bidang-bidang
lainnya.Melalui internet, interaksi manusia dapat dilakukan dari berbagai
belahan dunia tanpa harus saling bertatap muka. Tingginya penggunaan
internet melahirkan aturan baru di bidang internet yaitu netiket. Netiket
merupakan etika acuan dalam berkomunikasi menggunakan internet.
Standar netiket ditetapkan oleh IETF (The Internet Engineering
TaskForce), sebuah komunitas internasional yang terdiri dari operator,
perancang jaringan dan peneliti yang terkait dengan pengopersian
internet .

11
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat di ambil dari makalah ini adalah :

1. Etika komputer adalah seperangkat asas atau nilai yang


berkenaandengan penggunaan komputer. Jika dilihat dari pengertian
masing-masing etika merupakan suatu ilmu/nilai yang membahas
perbuatan baik atau buruk manusia yang dapat dipahami oleh pikiran
manusia,sedangkan komputer sendiri merupakan alat yang digunakan
untukmengolah data.

2. Dari perkembangan-perkembangan yang telah dikemukakan oleh para


pemikir dunia komputer dapat disimpulkan bahwa etika computer
merupakan hal yang penting untuk membatasi adanya penyalahgunaan
teknologi/komputer yang dapat merugikan orang lain.

3. Berdasarkan pengertian dari etika computer dapat diartikan


bahwasebagai pengguna kita memiliki hal-hal yang boleh dan tidak
boleh dilakukan dalam menggunakan komputer, agar kita dapat
membawa pengaruh baik bagi banyak orang dan tidak merugikan diri
sendiri.

12
DAFTAR PUSTAKA

Wahyono, Teguh. 2009. Etika Komputer. Yogyakarta:

Darmianto,Amok.2010.Bahan
Etika.https://amokdarmianto.wordpress.com/2010/10/25/bahan-etikaDiakses pada 8
April 2018.

Farikhin,Muhamad.2014.MakalahEtikaProfesional
Komputer.http://www.slideshare.net/farikingenxs/makalah-etika-profesional-
komputerDiakses pada 8 April 2018.4.

Rismawanda.2012.EtikaKomputer.http://riswandha.blog.ugm.ac.id/2012/04/08/
etika-komputerDiakses pada 8 April 2018.5.

Sumber Wikipediahttp://id.wikipedia.org/wiki/Etika_komputerDiakses pada 8 April


2018.

13

Anda mungkin juga menyukai