TEKS HIKAYAT
(Untuk Memenuhi Tugas Bahasa Indonesia)
Guru Pengampu : Sri Rahayu, S.Pd
Terima kasih saya ucapkan kepada Ibu Sri Rahayu, S.Pd, yang
telah membantu kami baik secara moral maupun materi. Terima kasih
juga kami ucapkan kepada teman-teman seperjuangan yang telah
mendukung kami sehingga kami bisa menyelesaikan tugas ini tepat
waktu.
Kami menyadari, bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari
kata sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya.
Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari semua pembaca guna menjadi acuan agar penulis bisa
menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
Penulis
I
DAFTAR ISI
II
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di zaman sekarang ini banyak anak muda yang kurang mengetahui tentang
teks hikayat. Mereka lebih suka cerita novel atau komik yang lebih menarik.
Ditambah lagi akses internet kini sudah cepat sehingga anak anak muda mudah
mengakses cerita digital yang lebih menarik. Padahal teks hikayat tidak kalah
menarik dibanding cerita lainnya.
Pada dasarnya teks hikayat memiliki nilai moral yang baik bagi pembacanya.
Jadi selain bisa menikmati jalan cerita teks hikayat kita bisa memetic nilai moral dan
amanat dari teks hikayat. Disini kami ingin memberikan informasi mengenai teks
hikayat yang tentuny memiliki banyak kelebihan & tak kalah menarik dengan novel
atau komik.
Dalam mengenal teks hikayat ada pula fungsi teks hikayat beserta ciri-ciri,
struktur, jenis-jenis, & unsur kebahasaan teks hikayat. Teks hikayat juga merupakan
teks narasi sehingga kita juga perlu mengenal unsur intrinsik & ekstrinsik. Oleh
sebab itu dalam Menyusun teks hikayat, kita perlu mengenal bagian bagian tersebut
agar dapat menyusunnya dengan benar.
B. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui tentang :
1. Pengertian Teks Hikayat.
2. Fungsi Teks Hikayat
3. Ciri-ciri Teks Hikayat
4. Jenis-Jenis Teks Hikayat
5. Struktur Teks Hikayat
6. Unsur Kebahasaan Teks Hikayat
7. Unsur Intrinsik & Ekstrinsik Teks Hikayat
8. Contoh Analisis Teks Hikayat
1
BAB II
PEMBAHASAN
Menurut KBBI, hikayat adalah karya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang
berisi cerita, undang-undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis,
biografis, atau gabungan sifat-sifat itu. Pengertian teks Hikayat adalah karya sastra
lama berbentuk prosa yang berisi cerita atau kisah yang menceritakan
kepahlawanan seseorang, orang-orang terkenal, maupun bangsawan dengan
kesaktiannya. Teks Hikayat merupakan salah satu jenis cerita fiksi, artinya paragraf
atau teks hikayat bersifat imajinasi. Hal ini dikarenakan tokoh dalam teks hikayat
memiliki kesaktian & keanehan diluar logika. Berdasarkan definisi dari bahasa,
Hikayat berasal dari bahasa arab “Haka” yang berarti menceritakan.
Teks hikayat sendiri berkembang di Indonesia bersamaan dengan masuknya
agama islam pada abad ke-7. Karena islam mudah masuk & menyebar di Indonesia,
maka para tokoh penyebar islam pun dengan mudah menyebarkan hikayat. Di
Indonesia, hikayat murni yang berisi kisah islam mulai bercampur dengan budaya
lokal seperti pada jenis hikayat jawa.
Hikayat menurut para ahli :
➢ Menurut Sudjiman, Hikayat berbentuk jenis kisah rekaan. Di mana fiksi sering
dipakai dalam karya sastra Melayu lama. Di mana sastra melayu lama
mencerminkan tentang kepahlawanan dan keagungan.
➢ Menurut Pertiwi, Hikayat sejenis dengan folklore. Folklore dapat dicerna
sebagai kisah yang tidak bergantung pada sebab akibat. Hal ini disebabkan
folklore memiliki teknik tersendiri untuk menikmati waktu dan lokasi secara
nyata dan berbeda.
➢ Menurut Hooykass, Hikayat merupakan cerita roman yang disajikan dalam
bahasa Melayu.
➢ Menurut Sugiarto, Kata hikayat berasal dari bahasa Arab yang artinya cerita
atau kisah. Pada masa awal kata ini digunakan dalam bahasa Melayu,
makna aslinya masih melekat. Dengan demikian, tidaklah mengherankan
jika semua karya berbentuk prosa dalam sastra Melayu lama umumnya
disebut hikayat.
➢ Menurut Suherli. Pengertian hikayat adalah ragam jenis cerita rakyat dan
termasuk ke dalam teks narasi. Hikayat merupakan cerita Melayu klasik yang
menonjolkan unsur penceritaan berciri kemustahilan dan kesaktian tokoh-
tokohnya.
2
Hal yang membedakan Hikayat dengan cerpen adalah pada tema nya. Teks
hikayat cenderung memiliki tema yang sama yaitu kepahlawanan, sedangkan cerpen
lebih variatif. Latar & tokoh teks hikayat biasanya hanya di lingkungan kerajaan,
sedangkan pada cerpen lebih fleksibel. Alur teks hikayat biasanya alur maju, kadang
juga alur mundur, sedangkan alur cerpen bervariasi dari maju, mundur, hingga
campuran. Gaya bahasa hikayat bersifat statis, sedangkan pada cerpen lebih
dinamis. Dapat disimpulkan perbedaan yang paling umum antara hikayat dengan
cerpen yaitu pada hikayat ceritanya kurang bebas, sedangkan pada cerpen lebih
bebas & bervariasi.
Hikayat merupakan suatu cerita, dan tiap jenis cerita pasti mempunyai
fungsi dibuatnya teks tersebut. Untuk fungsi dari teks hikayat antara lain :
a. Media membangkitkan spirit masyarakat
b. Hikayat sebagai media pelipur lara
c. Meramaikan sebuah pesta atau perayaan
d. Karya hikayat sebagai media untuk menjelaskan fenomena di luar logika
e. Sarana untuk membangkitkan semangat pembacanya
f. Sarana untuk menghibur
g. Sarana untuk meramaikan suatu acara atau suasana.
h. Sarana untuk menyampaikan nilai-nilai luhur.
Berdasarkan Isinya :
1) Hikayat Sejarah, berkisah tentang sejarah dan tokoh sejarah tetapi bersifat
fiksi yang dikaitkan dengan sejarah masa lalu.
2) Hikayat Biografi, fokus pada satu tokoh baik fiksi maupun nyata.
3) Hikayat Agama, menceritakan tetang tokoh agama, peristiwa dalam
keagamaan maupun nilai-nilai hidup yang diajarkan suatu agama.
4) Hikayat Peristiwa, menceritakan suatu peristiwa besar yang terjadi tapi
dengan penggambaran yang didramatisasi dengan keajaiban dan mukjizat.
5) Hikayat Cerita, menekankan pada kisah yang diangkat, terutama tentang
romansa percintaan. Biasanya, hikayat ini disertai latar belakang sejarah.
4
E. Bentuk-Bentuk Teks Hikayat
1. Hikayat Cerita Rakyat
Hikayat cerita rakyat ini adalah hikayat yang digambarkan dengan
jenaka. Pada umumnya inti cerita hikayat ini mengisahkan asal muasal
suatu tempat atau benda. Contoh hikayat ini yaitu Hikayat Rhang Manyang.
2. Roman
Sesuai namanya hikayat roman ini adalah hikayat yang bercerita
mengenai kisah kasih asmara dan kisah rumah tangga. Salah satu contoh
hikayat ini adalah Hikayat Putroe Gambak Meuh.
3. Epos
Epos adalah bentuk hikayat yang menceritakan tentang kepahlawanan
seseorang. Salah satu contoh epos yaitu Hikayat Prang Kompeuni.
4. Tambeh
Hikayat tambeh ini adalah hikayat yang menceritakan pedoman
kehidupan sehingga dalam kisahnya mengandung banyak amanat yang
dapat dipetik. Salah satu contoh hikayat ini adalah Tambek Tujoh Blah.
5. Chara
Hikayat chara ini adalah bentuk hikayat yang fokus terhadap seseorang
tokoh terpuji. Sehingga chara ini termasuk kedalam jenis hikayat biografi.
Salah satu contoh hikayat ini adalah Hikayat Hiyaken Tujoh.
8
I. Contoh Teks Hikayat
Hikayat Si Miskin
9
Ketika Maharaja Indera Angkasa akan mengetahui pertunangan putra-putrinya,
dicarinya ahli-ahli nujum dari Negeri Antah Berantah.
Atas bujukan jahat dari raja Antah Berantah, oleh para ahli nujum itu dikatakan
bahwa Marakarmah dan Nila Kesuma itu kelak hanyalah akan mendatangkan celaka
saja bagi orangtuanya.
Ramalan palsu para ahli nujum itu menyedihkan hati Maharaja Indera Angkasa.
Maka, dengan hati yang berat dan amat terharu disuruhnya pergi selama-lamanya
putra-putrinya itu.
Tidak lama kemudian sepeninggal putra-putrinya itu, Negeri Puspa Sari
musnah terbakar.Sesampai di tengah hutan, Marakarmah dan Nila Kesuma
berlindung di bawah pohon beringin. Ditangkapnya seekor burung untuk dimakan.
Waktu mencari api ke kampung, karena disangka mencuri, Marakarmah
dipukuli orang banyak, kemudian dilemparkan ke laut. Nila Kesuma ditemu oleh Raja
Mengindera Sari, putera mahkota dari Palinggam Cahaya, yang pada akhirnya
menjadi isteri putera mahkota itu dan bernama Mayang Mengurai.
Akan nasib Marakarmah di lautan, teruslah dia hanyut dan akhirnya terdampar
di pangkalan raksasa yang menawan Cahaya Chairani (anak raja Cina) yang setelah
gemuk akan dimakan. Waktu Cahaya Chairani berjalan –jalan di tepi pantai,
dijumpainya Marakarmah dalam keadaan terikat tubuhnya. Dilepaskan tali-tali dan
diajaknya pulang. Marakarmah dan Cahaya Chairani berusaha lari dari tempat
raksasa dengan menumpang sebuah kapal. Timbul birahi nahkoda kapal itu kepada
Cahaya Chairani, maka didorongnya Marakarmah ke laut, yang seterusnya ditelan
oleh ikan nun yang membuntuti kapal itu menuju ke Palinggam Cahaya. Kemudian,
ikan nun terdampar di dekat rumah Nenek Kebayan yang kemudian terus membelah
perut ikan nun itu dengan daun padi karena mendapat petunjuk dari burung Rajawali,
sampai Marakarmah dapat keluar dengan tak bercela.
Kemudian, Marakarmah menjadi anak angkat Nenek Kebayan yang
kehidupannya berjual bunga. Marakarmah selalu menolak menggubah bunga.
Alasannya, gubahan bunga Marakarmah dikenal oleh Cahaya Chairani, yang
menjadi sebab dapat bertemu kembali antara suami-isteri itu.
Karena cerita Nenek Kebayan mengenai putera Raja Mangindera Sari
menemukan seorang puteri di bawah pohon beringin yang sedang menangkap
burung, tahulah Marakarmah bahwa puteri tersebut adiknya sendiri, maka
ditemuinyalah. Nahkoda kapal yang jahat itu dibunuhnya.
Selanjutnya, Marakarmah mencari ayah bundanya yang telah jatuh miskin
kembali. Dengan kesaktiannya diciptakannya kembali Kerajaan Puspa Sari dengan
segala perlengkapannya seperti dahulu kala.
10
Negeri Antah Berantah dikalahkan oleh Marakarmah, yang kemudian dirajai
oleh Raja Bujangga Indera (saudara Cahaya Chairani). Akhirnya, Marakarmah pergi
ke negeri mertuanya yang bernama Maharaja Malai Kisna di Mercu Indera dan
menggantikan mertuanya itu menjadi Sultan Mangindera Sari menjadi raja di
Palinggam Cahaya.
11
Unsur Ekstrinsik dalam Hikayat Si Miskin
1. Nilai Moral, Kita harus bersikap bijaksana dalam menghadapi segala hal di dalam
hidup kita & Jangan kita terlalu memaksakan kehendak kita pada orang lain.
2. Nilai Budaya, Sebagai seorang anak kita harus menghormati orangtua & berbakti
pada orang tua.
3. Nilai Sosial, Kita harus saling tolong-menolong terhadap sesama dan pada
orang yang membutuhkan tanpa rasa pamrih. serta berbagi untuk meringankan
beban orang lain.
4. Nilai Religius, Jangan mempercayai ramalan yang belum tentu kebenarannya.
Percayalah pada Tuhan bahwa Dialah yang menentukan nasib manusia.
5. Nilai Pendidikan, Kita harus saling tolong-menolong terhadap sesama dan pada
orang yang membutuhkan tanpa rasa pamrih. Jangan mempercayai ramalan
yang belum tentu kebenarannya
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengertian Teks Hikayat adalah sebuah karya sastra melayu yang
menceritakan sebuah kisah diluar logika. Tujuan pembuatan sastra ini salah
satunya untuk menghibur pembaca. Yang menjadi ciri dari teks hikayat ini adalah
penggunaan bahasanya yang berbudaya melayu dengan kosakata kuno & berisi
pesan pesan kehidupan.
Ada beberapa jenis teks hikayat seperti hikayat Melayu, hikayat Arab-Persia,
hikayat India, & hikayat Jawa
Struktur teks hikayat terdiri atas Abstraksi, Orientasi, Komplikasi, Evaluasi,
Resolusi, & Koda
Unsur kebahasaan teks eksposisi antara lain menggunakan konjungsi waktu
dengan arkais & menggunakan gaya bahasa (majas).
B. Saran
Saran yang diberikan terkait materi Teks Hikayat :
1. Memahami materi dengan jelas mengenai teks hikayat
2. Meningkatkan literasi dengan membaca teks hikayat
13
DAFTAR PUSTAKA
Fadillah Tri Aulia, S.Pd., Sefi Indra Gumilar, M.Pd. 2021. Cerdas Cergas
Berbahasa dan Bersastra Indonesia. Jakarta. Kemendikbud RI.
Dra. Repinda Hutasoit, M.M., Mohammad Iqbal Ali M., S.Pd. Muhamad Lutfi,
S.Pd. 2022. Modul Ajar Teks Hikayat Kelas X. Surabaya. SMAN 15 Surabaya.
Husnul Abdi. (2022). Pengertian Hikayat Menurut Para Ahli, Unsur, Jenis, dan
Karakteristiknya. (https://hot.liputan6.com/read/4874277/pengertian-hikayat-
menurut-para-ahli-unsur-jenis-dan-karakteristiknya). Diakses pada 19 Oktober 2022
14