Petunjuk Operasional SPD Online 2.0
Petunjuk Operasional SPD Online 2.0
ALAMAT
DAFTAR ISI
D AF TA R GA M BA R . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
P E M BA GI A N P ER A N DA LA M A P LI KA S I . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5
DAFTAR GAMBAR
Untuk pengguna non PNS ESDM, dapat memasukkan surel dan password lalu klik tombol
Masuk, sedangkan untuk pengguna PNS ESDM dapat mengklik tombol SSO yang akan
diarahkan ke halaman login SSO seperti pada Gambar 2.
Halaman depan setelah login ditunjukkan pada Gambar 3, dan landing page-nya akan
berbeda tergantung role pengguna. Pengguna aplikasi SPD Online 2.0 dapat memiliki lebih
dari satu role yang dapat ditukar melalui ikon di pojok kanan atas seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 4. Untuk mengakses pilihan menu, pengguna dapat mengklik ikon di pojok
kiri atas seperti ditunjukkan pada Gambar 5. Pilihan menu ini juga akan berbeda
tergantung role pengguna.
2. Mengkonfigurasi biaya per provinsi sesuai Standar Biaya Masukan (SBM) Kementerian
Keuangan. Halaman Provinsi seperti ditunjukkan pada Gambar 7. Terdapat tombol
tambah dan fungsi pencarian di kanan atas. Kolom Aksi memiliki dua tombol, masing-
masing berfungsi untuk mengubah dan menghapus data provinsi.
Form tambah data provinsi ditunjukkan pada Gambar 8, sedangkan form ubah data
provinsi serupa seperti form tambah.
Form tambah data kota ditunjukkan pada Gambar 10, sedangkan form ubah data kota
serupa seperti form tambah.
Form tambah biaya pesawat ditunjukkan pada Gambar 12, sedangkan form ubah data
kota serupa seperti form tambah.
5. Mengkonfigurasi Kode Kegiatan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 13. Terdapat
tombol tambah dan fungsi pencarian di kanan atas. Kolom Aksi memiliki dua tombol,
masing-masing berfungsi untuk mengubah dan menghapus kode kegiatan.
Form tambah kode kegiatan ditunjukkan pada Gambar 14, sedangkan form ubah kode
kegiatan serupa seperti form tambah.
6. Mengkonfigurasi Kode Satker seperti yang ditunjukkan pada Gambar 15. Terdapat
tombol tambah dan fungsi pencarian di kanan atas. Kolom Aksi memiliki dua tombol,
masing-masing berfungsi untuk mengubah dan menghapus kode satker.
Form tambah kode satker ditunjukkan pada Gambar 16, sedangkan form ubah kode
satker serupa seperti form tambah.
7. Mengkonfigurasi Kode Akun seperti yang ditunjukkan pada Gambar 17. Terdapat
tombol tambah dan fungsi pencarian di kanan atas. Kolom Aksi memiliki dua tombol,
masing-masing berfungsi untuk mengubah dan menghapus kode akun.
Form tambah kode akun ditunjukkan pada Gambar 18, sedangkan form ubah kode
akun serupa seperti form tambah.
8. Melihat rekam jejak/aktivitas pengguna sepreti yang ditunjukkan pada Gambar 19.
Terdapat fungsi pencarian dan kolom detail untuk melihat detail aktivitas.
9. Mengkonfigurasi hak akses pengguna SPD Online 2.0 seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 20. Terdapat fungsi pencarian di sebelah kanan atas. Kolom Action berisi satu
tombol untuk mengubah konfigurasi hak akses.
Form tambah bendahara ditunjukkan pada Gambar 24, sedangkan form ubah
Bendahara serupa seperti form tambah.
4. Mengkonfigurasi Jabatan Tertera untuk dicantumkan pada Surat Tugas dan Nota Dinas
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 25. Jabatan Tertera ini diisi per kelompok kerja,
karena akan tercantum sebagai jabatan penandatangan pada Surat Tugas/Nota Dinas
yang dibuat oleh Data Entri. Jika tidak diisi, maka secara otomatis sistem akan
mengambil jabatan yang tersimpan dalam Aplikasi SIPEG. Terdapat fungsi pencarian di
kanan atas. Kolom Aksi memiliki dua tombol, masing-masing berfungsi untuk
mengubah dan menghapus Jabatan Tertera.
5. Mengkonfigurasi Kota Penerbit Surat Tugas dan Nota Dinas seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 27. Jika tidak diisi, maka secara otomatis kota penerbit adalah Jakarta.
Terdapat tombol tambah dan fungsi pencarian di kanan atas. Kolom Aksi memiliki dua
tombol, masing-masing berfungsi untuk mengubah dan menghapus Kota Penerbit.
Form tambah Kota Penerbit ditunjukkan pada Gambar 28, sedangkan form ubah Kota
Penerbit serupa seperti form tambah.
Form tambah Non Pegawai ditunjukkan pada Gambar 30, sedangkan form ubah Non
Pegawai serupa seperti form tambah. Untuk pegawai Kementerian/Lembaga lain,
dimasukkan sesuai kode unit data entri yang akan membuat Surat Tugas yang
bersangkutan. Terdapat tiga pilihan peran/role untuk non pegawai:
1. Tamu, yaitu non pegawai yang tidak memiliki kewenangan untuk masuk ke dalam
aplikasi;
2. Data Entri, yaitu non pegawai dengan kewenangan data entri, sehingga email yang
dimasukkan harus valid. Setelah berhasil didaftarkan, sistem akan mengirim email
berisi password yang dapat digunakan oleh Data Entri. Jika email tidak juga masuk,
Data Entri dapat mengklik tombol Lupa Password di halaman depan (Gambar 1);
3. Audit Eksternal, yaitu auditor dari pihak luar. Setelah berhasil didaftarkan, sistem
akan mengirim email berisi password yang dapat digunakan oleh Auditor. Jika email
tidak juga masuk, Auditor dapat mengklik tombol Lupa Password di halaman depan
(Gambar 1).
7. Mengkonfigurasi Petugas, yaitu PNS yang diberi kewenangan sebagai Pejabat Approval
1, Pejabat Approval 2, Data Entry, Auditor, dan PPK seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 31. Terdapat tombol tambah dan fungsi pencarian di kanan atas. Kolom Aksi
memiliki dua tombol, masing-masing berfungsi untuk mengubah dan menghapus
Petugas. Setiap petugas dapat memiliki lebih dari satu role.
Form tambah Petugas ditunjukkan pada Gambar 32, sedangkan form ubah Petugas
serupa seperti form tambah. Pilihan nama sudah terintegrasi dengan basis data
kepegawaian dan terbuka untuk satu kementerian.
Form tambah DIPA ditunjukkan pada Gambar 34, sedangkan form ubah DIPA serupa
seperti form tambah.
Kolom Status berfungsi untuk melihat status pengajuan perjalanan dinas: bulatan
pertama adalah persetujuan Approval 1, bulatan kedua adalah persetujuan Approval 2,
sedangkan bulatan ketiga adalah Approval PPK. Warna abu-abu menandakan belum
diproses, warna hijau dengan tanda centang adalah disetujui, sedangkan warna merah
dengan tanda silang berarti ditolak.
Kolom Aksi memiliki banyak tombol sebagai berikut:
- Detail (ikon kaca pembesar), yaitu untuk melihat detail perjalanan dinas
- Ubah (ikon panah ungu), yaitu untuk mengubah data perjalanan dinas
- Input (ikon garis-garis hijau), yaitu untuk mengelola berkas perjalanan dinas
meliputi undangan, laporan, kwitansi, dan visum
- Cetak (ikon printer), yaitu untuk mencetak Surat Tugas, Nota Dinas, dan Rincian
Depan
- Pelaksana (ikon orang), yaitu untuk mengelola data pelaksana perjalanan dinas
- Hapus (ikon tempat sampah), untuk menghapus Surat Tugas selama belum
disetujui oleh Approval 2
Form Tambah Surat Tugas ditunjukkan pada Gambar 36-38. Fitur Tambah Surat Tugas
memiliki tiga step, yaitu pengisian Surat Tugas, pengisian detail Surat Tugas, dan
pengisian pelaksana perjalanan dinas. Di step 1, Data Entri perlu memasukkan mata
anggaran, jenis dinas, kota asal, tanggal berangkat, referensi ST (untuk perjalanan
dinas yang beririsan), alat angkutan, kota tujuan, dan jumlah hari.
Di step 2, Data Entri perlu memasukkan konsiderans (jika ada), maksud perjalanan
dinas, PPK, penandatangan (Approval 2), jabatan tertera, dan Approval 1. Jika jabatan
tertera tidak ada karena belum diset oleh Admin Eselon II, maka Data Entri dapat
memilih nama lain terlebih dahulu atau memilih tulisan “Pilih Penandatangan”, baru
kembali ke nama penandatangan yang diinginkan untuk memunculkan jabatan
sipegnya.
2. Mengisi nomor dan tanggal Surat Perintah Pembayaran (SPP) dan menggunggah berkas
perjalanan dinas seperti undangan, laporan, kwitansi, dan lain sebagainya per Surat
Tugas seperti yang ditunjukkan pada Gambar 42. Tipe file dan ukuran maksimum file
sudah dijelaskan di masing-masing label.
3. Mengelola data Mata Anggaran seperti yang ditunjukkan pada Gambar 43. Terdapat
fitur penyaringan berdasarkan tahun, export ke csv dan pdf, tombol tambah, dan fungsi
pencarian di sebelah kanan. Terdapat kolom Aksi berisi satu tombol untuk mengubah
mata anggaran.
Mata Anggaran dapat dihapus atau diubah kode/nama/pagunya jika belum digunakan.
Jika Mata Anggaran tersebut telah digunakan dalam suatu Surat Tugas, maka Mata
Anggaran tidak dapat dihapus atau diubah kode/namanya untuk kebutuhan
pemeriksaan. Mata Anggaran yang sudah digunakan hanya dapat diubah pagunya.
Form tambah mata anggaran ditunjukkan pada Gambar 44, sedangkan form ubah mata
anggaran serupa seperti form tambah.
4. Melihat rekap AMORA yang terintegrasi dengan Aplikasi Monitoring Anggaran (AMORA)
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 45. Terdapat fungsi pencarian di sebelah atas.
2. Menyetujui perjalanan dinas seperti ditunjukkan pada Gambar 48. Terdapat dropdown
Memutuskan yang berisi Setuju dan Tolak/Perbaikan, lalu di bawahnya merupakan
catatan yang harus diisi jika perjalanan dinas tidak disetujui. Terdapat fungsi pencarian
untuk mencari pelaksana.
Online kemudian akan men-generate surat pembatalan sesuai PMK 113 tahun 2012
yang dapat diunduh dari Data Entri, namun nama pelaksana tetap tercantum di Surat
Tugas dan Nota Dinas. Surat pembatalan tersebut harus dilampirkan saat
pencairan/pemeriksaan.
4. Melihat Rekap Mata Anggaran dan Rekap AMORA seperti pada role Data Entri
Auditor memiliki tugas dan kewenangan untuk melakukan pengawasan atas pelaksanaan
perjalanan dinas di lingkungan KESDM dengan menyampaikan Surat Tugas
Pelaksanaan Audit yang berlaku dalam rentang waktu tertentu kepada Biro Keuangan,
yaitu melalui Rekap SPD dan Audit Trail seperi yang dijelaskan pada role Sysadmin.
PPK memiliki tugas dan kewenangan untuk melakukan pemantauan atas pelaksanaan
perjalanan dinas di lingkungan KESDM sebagai berikut:
1. Melihat daftar penugasan perjalanan dinas seperti pada role Admin, Data Entri, atau
Approval 1.
2. Melihat Rekap SPD, Rekap Mata Anggaran, dan Rekap AMORA seperti pada role
Sysadmin dan Administrator.
3. Memeriksa dan menyetujui berkas perjalanan dinas yang telah diunggah Data Entri
dengan mengklik ikon garis-garis hijau seperti pada Gambar 35. Akan tampil halaman
persetujuan berkas seperti yang ditunjukkan pada Gambar 51.
Untuk memeriksa berkas yang sudah diunggah oleh Data Entri, PPK dapat mengklik
tombol unduh (panah hijau) di sebelah kanan. Setelah diperiksa, PPK dapat
memutuskan setuju/tolak dan mengisikan halaman di bagian bawah, lalu klik Simpan.
PNS ESDM biasa yang tidak memiliki role apa-apa hanya dapat melihat penugasan
perjalanan dinas yang mengandung namanya sendiri seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 52. Kolom Aksi terbuka hanya untuk melihat detail penugasan, mencetak Surat
Tugas/Nota Dinas/Rincian Depan, dan melihat daftar pelaksana.
Selain itu, pegawai yang bersangkutan juga dapat melihat Rekap SPD dirinya sendiri
seperti pada role Sysadmin.