LKPD Ipa

Lembar Kerja
Peserta Didik
Ilmu Pengetahuan Alam
Isilah tabel di bawah ini!
No Nama besaran Satuan Alat ukur
1. Massa …………………….. ………………………
2. …………………….. …………………….. Neraca pegas
3. …………………….. meter ……………………..
4. kecepatan …………………….. ……………………..
5. …………………….. …………………….. Amperemeter
6. …………………….. m3 ……………………..
7. …………………….. mol -
8. Intensitas Cahaya …………………….. -
9. Luas …………………….. ……………………..
10. …………………….. Detik ……………………..
11. …………………….. …………………….. Neraca dan gelas ukur
12. Suhu …………………….. ……………………..
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Berdasarkan Tabel di atas, yang
merupakan besaran pokok adalah
nomor …………………………….
2. Berdasarkan Tabel di atas, yang
merupakan besaran turunan adalah
nomor …………………………..
Apabila neraca dalam keadaan
3. Perhatikan hasil pengukuran berikut! setimbang, maka besar massa benda P
adalah ….
4. Perhatikan gambar berikut! 7. Cara Termurah Membeli Minuman
Misalnya, kamu akan membeli minuman
segar untuk persiapan piknik. Di sebuah
toko, kamu menemukan dua cara yang
mungkin untuk membeli minuman segar,
yaitu satu botol besar berisi 2 L dengan
harga
Rp10.000,00 atau 6 kaleng berisi 250 mL,
dengan harga Rp2.000,00 tiap kalengnya
Bagaimana kamu memutuskan membeli

minuman botol atau
Hasil pengukuran volume batu (P) minuman kaleng agar lebih ekonomis?
adalah…. a. Berapakah volume minuman yang

diperoleh dari satu botol dan
5. Perhatikan gambar berikut! berapa volume yang diperoleh dari 6
kaleng? Nyatakan setiap
jawabanmu dalam liter.
b. Berapakah harga minuman tersebut
per liternya jika membeli dalam
botol? Hitung juga harga per liternya
jika membeli dalam kaleng.
Manakah yang lebih murah?
8. Perhatikan gambar berikut!

Panjang balok yang diukur dengan
mistar adalah ….
6. Sebuah balok diukur ketebalannya

menggunakan jangka sorong dengan
hasil pengukuran seperti pada gambar
berikut.
Supaya neraca menjadi seimbang,

piringan di sebelah kanan ditambahkan
anak timbangan yang massanya ... .
9. Kefas menanam jagung. Pada awal

Besarnya hasil pengukuran adalah …. pengukuran, tinggi jagung dari
permukaan
tanah 10 cm. Selang 2 minggu kemudian,
ternyata tingginya menjadi 17 cm.
Berapakah laju pertumbuhan jagung
tersebut?(dalam satuan cm)
lkpd
lkpd
1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti

1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti 2. lakukan percobaan dengan benar dan hati hati
2. lakukan percobaan dengan benar dan hati hati 3. Isilah tabel percobaan
3. Isilah tabel percobaan 4. Jawablah pertanyaan
4. Jawablah pertanyaan
"Lavalathos" "mouse cake"
Bahan bahan
-Tepung maizena
-Gula pasir
-Susu cair full cream
alat bahan -Cocoa powder
chocolatos drink -Coklat batang
air panas -Garam seikhlasnya
terigu
gula pasir Cara Membuat
margarine cair -Campurkan maizena, gula, cocoa bubuk
dan garam
Cara Membuat : -Tambahkan sedikit susu aduk hingga
-Panaskan kukusan. - Seduh chocolatos larut lalu masukkan semua susu cairnya
aduk rata
minum dengan air panas, aduk sampai
larut. - Masukkan gula pasir, telur, terigu
-Masak sambil terus di aduk hingga
aduk rata. Tambahkan margarin cair aduk
hangat lalu masukkan coklat batang,
hingga tercampur rata. - Tuang ke cup /
terus aduk hingga mengental dan
cetakan ya sdh di oles margarin & taburi
mendidih
-Tuang adonan ke loyang yang sudab di
terigu. Kukus 7 -11 menit dengan api lapisi dengan kertas roti, tunggu agak
sedang ( sesuaikan dengan besar kecil dingin
cetakan) -Simpan dalam kulkas di suhu chiller
- Diamkan dingin, balik di piring lalu taburi atau freezzer jg bisa dan masih tetap
chocolatos bubuk lembut
-Sebelum di keluarkan, di rendam
sebentar di air hangan agar tidak lengket
dan pisaunya juga di rendam air hangat
agar pas di potong tidak lengket, hiasi
dengan taburan cocoa bubuk. Selamat
mencoba~
lkpd
lkpd

1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti 2. lakukan percobaan dengan benar dan hati hati
2. lakukan percobaan dengan benar dan hati hati 3. Isilah tabel percobaan
3. Isilah tabel percobaan 4. Jawablah pertanyaan
4. Jawablah pertanyaan
"....................." "....................."
buatlah resep minuman yang unik dan menarik buatlah resep minuman yang unik dan menarik
alat bahan
1...........................
alat bahan 2. ...........................
3. ...........................
1........................... 4. ...........................
2. ........................... 5. ...........................
3. ........................... 6. ............................
4. ...........................
5. ...........................
6. ............................
Cara Membuat :
..................................................................................... Cara Membuat :
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
..................................................................................... .....................................................................................
.....................................................................................
Nama: Tgl:
lembar kerja peserta Didik
Bag. 1: Bag. 2:

2. lakukan percobaan dengan benar dan hati hati
3. Isilah tabel percobaan
Diskusi
4. Jawablah pertanyaan 1. Berapa massa total kue yang dihasilkan?
2. apakah ada perbedaan massa kue sebelum
dimasak dengan setelah dimasak?
3. jika bahan yang digunakan ada sebanyak 3 kali
".........................." maka jumlah kue yang dihasilkan yaitu!
4. berapa suhu ketika air mendidih?
Ukurlah masing masing bahan dengan
menggunakan alat ukur yang tepat dan masukkan
hasil pengukuran ke dalam tabel berikut ini!
Nama: Tgl:
lembar kerja peserta Didik
Bag. 1: Bag. 2:

2. lakukan percobaan dengan benar dan hati hati
3. Isilah tabel percobaan
Diskusi
4. Jawablah pertanyaan 1. Berapa volume masing masing bahan yang
digunakan?
2. berapa total volume minuman yang dibuat?
3. mengapa minuman tersebut tidak
".........................." tercampur
4. berapa suhu minuman tersebut!
Ukurlah masing masing bahan dengan
menggunakan alat ukur yang tepat dan masukkan
hasil pengukuran ke dalam tabel berikut ini!
KLASIFIKASI
MAKHLUK HIDUP
Klasifikasi makhluk hidup adalah :
Binomial nomenklatur adalah :
Zea mays
(Genus) (spesies)
Taksonomi adalah :
Sem
Sem aki
a nk
kin eb
ke aw
ata ah
s,s ,se
em ma
aki kin
n .......
....... .......
....... Per
Per sa
sa ma
ma ann
ann ya
ya
Raja = Kingdom (kerajaan)
di = divisi / filum
Kampung = Kelas
Orang = Ordo (bangsa)
Flores = Family (keluarga)
Gemuk= Genus (marga)
seram= Spesies (jenis)
Tipe sel : ____________
Tipe sel : ____________
reproduksi: __________
Jumlah sel : __________

Jumlah sel : __________
Energi : _____________
Energi : _____________
contoh : _____________
contoh : _____________
_____________
_____________
Tipe sel : ____________
Jumlah sel : __________
Energi : _____________
contoh : _____________
_____________
Tipe sel : ____________
Tipe sel : ____________

Jumlah sel : __________
Jumlah sel : __________

Energi : _____________
Energi : _____________
contoh : _____________
contoh : _____________
_____________
_____________

Klasifikasi 5
kingdom
Kunci determinasi
Buatlah kunci determinasi berdasarakan hewan berikut ini
Nama: Kelas:
Lumut
KINGDOM
PLANTAE Paku
Berbiji
ANGIOSPERMAE
Gymnospermae
Dikotil
Monokotil
KLASIFIKASI MATERI
NAMA: KELAS:
Materi adalah:
Langkah kerja
1. Masukkan masing masing benda ke dalam wadah yang telah disediakan. Amati
bentuknya!
2. Amati volume masing masing benda tersebut!
No Nama benda Bentuk Volume
1
2
3
4
5
6
Wujud benda:
Ciri-ciri Padat Cair Gas

1. Bentuk
2.Volume
3. Jarak
partikel
4.Gaya tarik
5. Contoh
Perubahan Wujud
latihan soal
2. berdasarkan perubahan wujud manakah yang melepaskan

panas dan menerima panas
.
VII
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA:
1.
2.
3.
4.
5.
LKPD 1
A. TUJUAN
1. Mendeskripsikan materi berdasarkan susunan (unsur, senyawa, dan
campuran)
2. Mengidentifikasi unsur-unsur penyusun senyawa
3. Membedakan campuran homogen dan heterogen.
4. Membedakan unsur, senyawa, dan campuran.
5. Mengolongkan unsur, senyawa, dan campuran
B. ILUSTRASI
Perhatikan semua benda di sekitarmu. Ada
pensil, buku, meja, kursi, pintu, jendela,
pakaian, dan sebagainya. Tersusun dari
apakah benda-benda tersebut? Semua benda
yang ada di bumi kita tersusun dari materi.
Ilmuwan menggolongkan materi berdasarkan
komposisi dan sifatnya. Berdasarkan
komposisinya, materi yang ada di alam dapat Sumber: dok.kemdikbud
diklasifikasi menjadi zat tunggal dan Gambar 1. (a) Unsur Emas (Au) pada kubah emas dan
campuran. Untuk mengetahui monas; (b) emas batangan sebelum dibentuk menjadi kubah
atau berbagai bentuk lainnya; dan (c) emas yang ditemukan
pengelompokan benda-benda yang ada di alam
disekitar kita berdasarkan susunannya,
mari kita lakukan pengamatan dibawah ini!

C. ALAT DAN BAHAN
1. Kertas label I lembar
2. Garam dapur 2 sendok
3. Gula pasir 2 sendok
4. Aluminum 1 buah
5. Tembaga 1 buah
6. Besi 1 buah
7. Air 1 gelas
8. HCl 1 botol
9. Air + gula 200 ml
10. Air + garam 200 ml
11. iodium 2 sendok
12. minyak 1 buah
13. Air + pasir 200 ml
14. Air + sirup 100 ml
15. Oksiden 200 ml
16. Alkohol 100 ml
17. Kopi + pasir 20 gram
D. LANGKAH KERJA
1. Carilah kertas yang ada barcode nya.
2. Scan barcode menggunakan aplikasi Augmented Reality
3. Klasifikasikan bahan-bahan tersebut ke dalam kelompok unsur,
senyawa, dana campuran dengan memberikan tanda check list (√)
4. Lakukan literasi membaca buku siswa halaman 97-110 dan handout
untuk mengisi data pengamatan dan menjawab pertanyaan.

E. DATA PENGAMATAN
NO NAMA KLASIFIKASI
BAHAN UNSUR CAMPURAN
LOGAM NON SENYAWA HOMOGEN HETEROGEN
LOGAM
1. Oksigen
2. Besi
3. Aluminium
4. Air
5. Air + sirup
6. Gula
7. Garam
8. HCl
9. Iodium
10. Air + minyak
11. Air + Gula
12. Air + Garam
13. Tembaga
14. Kopi + pasir
15. karbondioksida
16. Air + pasir
F. DISKUSI
1. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok unsur?, jelaskan
alasannya!
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
2. Manakan yang termasuk unsur logam dan non logam?
Unsur logam
........................................................................................................................................

Unsur non logam logam
........................................................................................................................................
3. Berdasarkan data pengamatan mu apa perbedaan unsur logam dan
non logam?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
4. Berdasarkan hasil pengamatan mu tuliskan lambang unsur – unsur yang

kamu temukan
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
5. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok senyawa?, jelaskan

alasannya!
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
6. Berdasarkan hasil pengamatanmu tuliskan rumus senyawa dan unsur

pembentuk senyawa dari bahan yang kamu temukan
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
7. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok campuran?, jelaskan
alasannya!
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
8. Manakan yang termasuk campuran homogen dan heterogen?
Campuran homogen
........................................................................................................................................
Campuran heterogen
........................................................................................................................................

9. Buatlah tabel perbedaan unsur, senyawa, dan campuran!
No Unsur Senyawa Campuran
1.
2.
G. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa
Unsur adalah ...............................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
Senyawa adalah .......................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
Campuran adalah ....................................................................................................
........................................................................................................................................

A. Tabel Hasil Pengamatan
NO NAMA KLASIFIKASI
BAHAN UNSUR CAMPURAN
LOGAM NON SENYAWA HOMOGEN HETEROGEN
LOGAM
1. Garam √
dapur
2. Gula pasir √
3. Aluminum √
4. Tembaga √
5. Besi √
6. Air √
7. Cuka √
8. Air + gula √
9. Air+ √
garam
10. Soda kue √
11. Air + pasir √
12. Belerang √

B. DISKUSI
1. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok unsur?, jelaskan
alasannya!
Yang termasuk unsur adalah Aluminum, Tembaga, besi, dan belerang
karena termasuk zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi
zat yang lebih sederhana dengan proses kimia biasa
2. Manakan yang termasuk unsur logam dan non logam?
Unsur logam
Alimunium, tembaga, dan besi
Unsur non logam logam

Belerang
3. Berdasarkan data pengamatan mu apa perbedaan unsur logam dan

non logam?
4. Berdasarkan hasil pengamatan mu tuliskan lambang unsur – unsur yang

kamu temukan
Aluminum = Al
Tembaga = Cu
Besi = Fe
Belerang = S
5. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok senyawa?, jelaskan

alasannya!
Air, cuka, soda kue, gula, garam termasuk senyawa Karena zat
tunggal/murni yang dapat diuraikan menjadi dua atau lebih zat yang
lebih sederhana dengan proses kimia biasa dan juga gabungan dari
beberapa unsur.

6. Berdasarkan hasil pengamatanmu tuliskan unsur pembentuk senyawa
dari bahan yang kamu temukan
Air = H2O tersusun dari 2 unsur Hidrogen dan 1 unsur oksigen
Cuka= CH3COOH tersusun dari 2 unsur karbon, 4 unsur hydrogen, dan

dua unsur oksigen
Soda kue = NaHCO3, tersusun dari unsur Natrium, satu unsur Hidrogen, satu
unsur Karbon dan 3 unsur Oksigen
Gula = C12H22O11 tersusun atas 12 unsur Carbon, 22 unsur Hidrogen dan

11 unsur Oksigen
Garam = NaCl, tersusun dari satu unsur Natrium dan satu unsur Klor.
7. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok campuran?, jelaskan

alasannya!
Air + gula, Air+garam, Air+pasir
8. Manakan yang termasuk campuran homogen dan heterogen?
Campuran homogen
Air + gula, Air+garam
Campuran heterogen
Air + pasir
9. Berdasarkan kegiatan yang telah kalian amati isilah tabel perbedaan

ciri – ciri unsur, senyawa,dan campuran di bawah ini
No Unsur Senyawa Campuran
Disusun oleh zat Disusun oleh 2 Disusun oleh

1.
murni/tunggal unsur/lebih beberapa zat
Tidak dapat Dapat dipisahkan Dapat dipisahkan

2.
dipisahkan secara secara kimia secara fisika
kimia
Lebih sederhana Sifat senyawa Sifat zat penyusun
3
dari senyawa berbeda dengan masih sama denga
unsur penyusunya unsur pembentuknya

H. KESIMPULAN
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang
lebih sederhana dengan proses kimia biasa.
Senyawa adalah zat yang dapat diuraikan menjadi dua unsur atau lebih
dengan proses kimia biasa dan memiliki sifat yang berbeda dengan unsur
pembentuknya.
Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih yang
masih mempunyai sifat zat asalnya.
Daftar Pustaka :
Widodo, Wahono, dkk. 2016. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII
K13 Buku Guru (Revisi). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Widodo, Wahono, dkk. 2016. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII K13
Buku Siswa (Revisi). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA:
1.
2.
3.
4.
5.
LKPD 2
A. TUJUAN
1. Mengidentifikasi sifat larutan (asam, basa dan garam/netral)
2. Mengelompokkan larutan berdasarkan sifatnya (asam, basa &
garam/netral)
3. Menyelidiki bahan-bahan alam yang dapat dijadikan sebagai indikator
alami
B. ILUSTRASI
Lucinta Luna Mendadak Harus Dilarikan ke Rumah Sakit Setelah

Minum Kopi dan Makan Pedas, Ternyata Dua Makanan Ini Bisa Jadi
Pemicu Kenaikan Asam Lambung!
Mengutip Instagram Storynya, Lucinta Luna sebelumnya sempat minum kopi dan
makan pedas. Alhasil, setelah bangun tidur di pagi hari, dirinya merasa perutnya perih dan
mual karena kenaikan asam lambung. Kondisi ini terus dialami artis berusia 32 tahun ini
sepanjang hari hingga dirinya muntah-muntah dan diare. Bahkan, setiap makan ataupun
minum obat, Lucinta Luna akan muntah hingga banyaknya mencapai dua kantung besar.
Karena lemas dan terasa ingin pingsan, Lucinta Luna akhirnya memutuskan untuk
mencari pertolongan medis. Asam lambung yang naik hingga ke kerongkongan
memang membuat penderitanya mengalami gejala tertentu. Di antaranya adalah
heartburn atau rasa panas atau terbakar di dada, mulut terasa asam atau pahit,
mual hingga muntah. Melansir Kompas.com, ada beberapa penyebab asam
lambung naik, salah satunya adalah mengonsumsi makanan tertentu.
Contohnya adalah makanan yang dikonsumsi Lucinta Luna sebelumnya yaitu kopi
dan makanan pedas.

C. RUMUSAN MASALAH
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
D. HIPOTESIS
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
E. ALAT DAN BAHAN

Alat:
1. Plat tetes 1 buah
2. Pipet tetes 9 buah
3. Gelas kimia 9 buah
4. Lumpang dan alu 1 buah
Bahan:
1. Kertas lakmus 18 lembar
2. Indikator universal 9 lembar
3. Indikator Alami secukupnya
4. Larutan berlabel A (Perasaan air jeruk nipis) 5 tetes
5. Larutan berlabel B (Larutan baking soda) 5 tetes
6. Larutan berlabel C (Larutan Garam) 5 tetes
7. Larutan berlabel D (Air) 5 tetes
8. Larutan berlabel E (Larutan kapur) 5 tetes
9. Larutan berlabel F (Larutan sabun cair) 5 tetes
10. Larutan berlabel G (Larutan cuka) 5 tetes
11. Larutan berlabel H (obat maag) 5 tetes
12. Larutan berlabel I (Larutan cabai) 5 tetes

F. RANCANGAN PERCOBAAN
G. LANGKAH KERJA
Kegiatan 1
1. Siapkankertas lakmus merah dan biru untuk masing-masing larutan
2. Teteskan larutan A, B, C, D, E, F, G, H dan I ke dalam plat tetes dengan
menggunakan pipet tetes
Perhatikan!
Satu pipet tetes hanya untuk satu larutan, tidak
boleh di celupkan ke larutan yang lainnya!
3. Celupkan kertas lakmus kedalam masing-masing plat tetes hingga

tersisa setengahnya
4. Amati perubahan warna yang terjadi pada kertas lakmus
5. Celupkan indikator universal kedalam masing-masing plat tetes
6. Bandingkan warna yang dihasilkan oleh indikator universal dengan
skala yang ada pada wadah indikator universal
7. Tumbuk bahan indikator alami dengan menggunakan lumpang dan alu
hingga lembut, kemudian tambahkan sedikit air dan aduk hingga rata.
8. Teteskan dua tetes indikator alami berupa ekstrak bahan indikator
alami yang telah dibuat kedalam masing-masing plat tetes, dan amati
perubahan warnanya
Perhatikan!
Jangan lupa untuk mencatat warna larutan
sebelum ditetesi dengan indikator alami agar bisa
dibandingkan warnanya!

9. Identifikasi sifat masing – masing larutan
10.Catat hasil pengamatan kedalam tabel yang disediakan
Gunakan peralatan kimia dengan hati-hati

karena peralatan tersebut mudah pecah!
Kegiatan 2
1. Teteskan larutan I sebanyak 5 tetes ke dalam plat tetes. Pada plat tetes
yang sama, teteskan 5 tetes larutan H.
2. Celupkan indikator universal pada campuran kedua larutan tersebut
3. Bandingkan warna yang dihasilkan oleh kertas indikator universal
dengan skala yang ada pada wadah indikator universal
4. Identifikasi sifat campuran larutan tersebut
5. Catat hasil pengamatan ke dalam tabel yang disediakan

NAMA……………………………………………………………………..KELAS……………………………
H. TABEL HASIL PENGAMATAN
Tabel 1. Pengamatan Sifat Larutan
Perubahan Warna dan Indikator Alami
pH yang terjadi (…………………………)
Jenis Sifat
Larutan Lakmus Lakmus Indikator Senyawa
Sebelum Sesudah
Merah Biru Universal
ditetesi ditetesi
(Warna) (Warna) (pH)
A.
B.
C.
D.
E.
F.
G.
H.
I.

pH yang terjadi (…………………………)
Jenis Sifat
Sebelum Sesudah
ditetesi ditetesi
J.
I. PERTANYAAN DISKUSI
1. Kertas lakmus biru berubah menjadi merah saat dicelupkan pada
larutan …………………. dan memiliki pH sebesar …………………. sehingga
memiliki sifat ………………….
2. Kertas lakmus merah berubah menjadi biru saat dicelupkan pada

…………………. dan memiliki pH sebesar …………………. sehingga memiliki sifat
………………….
3. Sedangkan pada larutan …………………. Kertas lakmus merah dan biru

tidak berubah warna dan memiliki pH sebesar …………………. sehingga
memiliki sifat ………………….
4. Jelaskan perbedaan fungsi antara kertas lakmus, indikator universal, dan

indikator alami?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
5. Pada penggunaan indikator alami berupa , terjadi perubahan pada
rentang warna .................................................. ke ................................
menunjukkan sifat larutan asam. sedangkan rentang warna
...................................... ke ................................ menunjukkan sifat basa.
Sedangkan untuk sifat larutan netral, warna larutan ..............................
6. Setelah kalian mengetahui nama larutan berlabel A, B, C, D, E, F, dan G.

Klasifikasikan berbagai jenis larutan tersebut berdasarkan sifatnya!
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................

........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
7. Pada kegiatan 2, larutan I memiliki pH ................. dan bersifat ..................,
larutan H memiliki pH ............... dan bersifat ................... Pada saat kedua
larutan tersebut di campur, pH larutan menjadi ............... dan bersifat
...............
Hal ini membuktikan bahwa, antasida dapat menetralkan ....................

yang dalam kehidupan sehari-hari digunakan untuk mengobati
penyakit ..................
J. KESIMPULAN
Ciri-ciri larutan asam adalah ..........................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Ciri-ciri larutan basa adalah ...........................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Dan Ciri-ciri larutan garam/netral adalah ..................................................................
................................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
K13 Buku Siswa (Revisi). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

A. TABEL HASIL PENGAMATAN
Tabel 3. Pengamatan Sifat Larutan
pH yang terjadi (kunyit)
Jenis Sifat
Sebelum Sesudah
ditetesi ditetesi
Putih Kuning
A. Merah Merah 2 Asam
kekuningan cerah
Coklat
B. Biru Biru 10 Putih keruh Basa
gelap (+)
Tidak Kuning
C. Merah Biru 7 Garam
berwarna tua
Tidak Kuning
D. Merah Biru 7 Garam
berwarna tua
Coklat
E. Biru Biru 13 Putih keruh Basa
gelap (++)
Biru toska Hijau
F. Biru Biru 8 Basa
jernih cerah
Tidak Kuning
G. Merah Merah 1 Asam
berwarna cerah (+)
Hijau
H. Biru Biru 8 Hijau Basa
cerah
I. Merah Merah 5 Oranye Oranye (+) Asam

C. PERTANYAAN DISKUSI
1. Kertas lakmus biru berubah menjadi merah saat dicelupkan pada
larutan A, G, I dan memiliki pH sebesar 2, 1, 5 sehingga memiliki sifat
Asam
2. Kertas lakmus merah berubah menjadi biru saat dicelupkan pada B, E,

F, H dan memiliki pH sebesar 10, 13, 8, 8 sehingga memiliki sifat Basa
3. Sedangkan pada larutan C,D Kertas lakmus merah dan biru tidak
berubah warna dan memiliki pH sebesar 7 sehingga memiliki sifat netral
4. Jelaskan perbedaan fungsi antara kertas lakmus, indikator universal, dan

indikator alami?
Fungsi kertas lakmus dan indikator alami hanya untuk menunjukkan
sifat suatu larutan berdasarkan perubahan warnanya. Sedangkan
indikator universal berfungsi untuk menunjukkan sifat suatu larutan
berdasarkan pH (derajat keasamannya)
5. Pada penggunaan indikator alami berupa ekstrak kunyit, terjadi
perubahan pada rentang warna kuning gelap ke kuning cerah
menunjukkan sifat larutan asam. sedangkan rentang warna jingga
gelap ke jingga cerah menunjukkan sifat basa. Sedangkan untuk sifat
larutan netral, warna larutan akan tetap jingga seperti warna indikator
ektrak kunyit
6. Setelah kalian mengetahui nama larutan berlabel A, B, C, D, E, F, dan G.

Klasifikasikan berbagai jenis larutan tersebut berdasarkan sifatnya!
- Larutan A, G, I bersifat asam
- Larutan B, E, F, H bersifat basa
- Larutan C, D bersifat netral
7. Pada kegiatan 2, larutan I memiliki pH 5 dan bersifat asam, larutan H
memiliki pH 8 dan bersifat basa. Pada saat kedua larutan tersebut di
campur, pH larutan menjadi 7 dan bersifat netral.
Hal ini membuktikan bahwa, antasida dapat menetralkan asam yang

dalam kehidupan sehari-hari digunakan untuk mengobati penyakit
maag.

D. KESIMPULAN
Ciri-ciri larutan asam adalah
Merubah warna kertas lakmus biru menjadi merah, merubah warna dari
rentang kuning gelap ke kuning cerah pada saat di beri indikator alami
berupa ekstrak kunyit, dan memiliki pH >7, dan biasanya memiliki rasa
masam.
Ciri-ciri larutan basa adalah

Merubah warna kertas lakmus merah mejadi biru, merubah warna dari
rentang jingga gelap ke jingga cerah pada saat di beri indikator alami
berupa ekstrak kunyit, dan memiliki pH <7, dan biasanya memiliki
tekstur yang licin dan rasa yang pahit
Dan Ciri-ciri larutan garam/netral adalah

Tidak merubah warna kertas lakmus, warna larutan berubah menjadi
orange pada saat di beri indikator alami berupa ekstrak kunyit, dan
memiliki pH = 7, tidak memiliki rasa masam atau pahit
DAFTAR PUSTAKA

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA:
1.
2.
3.
4.
5.
LKPD 3
A. TUJUAN
1. Menjelaskan prinsip kerja pemisahan campuran dengan metode filtrasi
B. ILUSTRASI
Santan berasal dari parutan kelapa yang diperas
dan disaring menggunakan saringan. Hal tersebut
dilakukan untuk memisahkan zat murni yang diinginkan
dari zat pengotornya. Hal yang tersebut termasuk salah
satu contoh penerapan pemisahan campuran dengan
menggunakan metode Filtrasi. Metode filtrasi adalah
Sumber: dokumen pribadi
pemisahan campuran yang digunakan untuk Gambar 3. Memeras santan
memisahkan cairan dan padatan yang tidak larut
dengan melewatkannya pada medium penyaringan. Bagaimana prinsip
kerja metode Filtrasi? Ayo temukan jawabanya dengan melakukan
penyelidikan berikut ini!!
C. ALAT DAN BAHAN

Alat Bahan
1. Gelas kimia 50 mL 3 buah 1. Air
2. Labu Erlenmeyer 100 mL 3 buah 2. Kapur bubuk 20 gr
3. Corong 3 buah 3. Pasir halus 20 gr

Alat Bahan
4. Spatula kaca 1 buah 4. Kopi hitam 20 gr
5. Kertas saring 6 lembar
D. RANCANGAN PERCOBAAN
E. LANGKAH KERJA
1. Campurkan 100 ml air dan 20 gr kopi ke dalam gelas kimia A, 100 ml
air dan 20 gr kapur ke dalam gelas kimia B, dan 100 ml air dan 20 gr
pasir kedalam gelas kimia C
2. Letakkan 1 kertas saring di atas corong pada labu Erlenmeyer A, B dan
C.
3. Tuangkan sedikit demi sedikit campuran pada gelas kimia A di atas
corong pada labu Erlenmeyer A
4. Amati hasil filtrasi (filtrat) yang dihasilkan, dan amati pula keadaan
kertas saringnya setelah proses penyaringan
5. Ulangi langkah ke-3 dan 4 untuk campuran pada gelas kimia B dan C
yang dituangkan pada labu erlenmeyer B dan C
6. Catat hasil pengamatan yang telah dilakukan pada tabel hasil
pengamatan
Gunakan peralatan kimia dengan hati-hati

karena peralatan tersebut mudah pecah!

F. TABEL HASIL PENGAMATAN
Tabel 4. Pengamatan Filtrasi
Kondisi awal
Hasil Filtrasi (Filtrat) Zat yang
sebelum filtrasi
tertinggal di
No. Campuran (jenis zat, warna, dan kertas saring
(jenis zat, warna, dan
kejernihan air) (residu)
kekeruhan air)
1 Air dan kopi
Air dan
2
Kapur
Air dan
3
Pasir
Keterangan:
Kejernihan air (+) = Sangat keruh
(++) = Keruh
(+++) = Sedikit keruh
(++++) = tidak tampak partikel zat-zat penyusunnya
(bening)
G. PERTANYAAN DISKUSI
1. Dari hasil percobaanmu, campuran apa saja yang dapat tersaring
dengan baik? Sebutkan zat residu dan filtrat dari hasil pemisahan
campuran tersebut!
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
2. Dari hasil percobaanmu, adakah campuran yang tidak dapat tersaring

dengan baik? Mengapa terjadi demikian!
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................

3. Apakah jenis campuran berpengaruh terhadap hasil penyaringan?
Jelaskan!
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
H. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, maka prinsip
pemisahan campuran filtrasi adalah pemisahan campuran yang digunakan
untuk ..................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
berdasarkan pada ..........................................................................................................
...............................................................................................................................................
Daftar Pustaka :

Tabel 4. Pengamatan Filtrasi
Kondisi awal Zat yang
Hasil Filtrasi (Filtrat)
sebelum filtrasi tertinggal
di kertas
No. Campuran (jenis zat, warna, dan
(jenis zat, warna, dan saring
kejernihan air)
kekeruhan air) (residu)
• Campuran homogen • Campuran homogen
Air dan • berwarna coklat • Tetap berwarna merah Tidak ada
1
kopi
• bening & tidak keruh • bening & tidak keruh.
• Campuran heterogen
• Campuran homogen
• berwarna putih
Air dan • Tidak berwarna Kapur
2
Kapur • keruh, terdapat
• (+++)
endapan kapur
• Campuran heterogen
• Campuran homogen
• berwarna coklat
Air dan • Tidak berwarna Pasir
3
Pasir • sedikit keruh, terdapat
• (+++)
endapan pasir
Keterangan:
Kejernihan air (+) = Sangat keruh
(++) = Keruh
(+++) = Sedikit keruh
(++++) = tidak tampak partikel zat-zat penyusunnya
(bening)

B. Pertanyaan Diskusi
1. Dari hasil percobaanmu, campuran apa saja yang dapat tersaring
dengan baik? Sebutkan zat residu dan filtrat dari hasil pemisahan
campuran tersebut!
Campuran Residu Filtrat
air dan kapur Kapur air yang tidak berwarna
air dan pasir Pasir air yang tidak berwarna
2. Dari hasil percobaanmu, adakah campuran yang tidak dapat tersaring

dengan baik? Mengapa terjadi demikian!
Ada, yaitu campuran air dan kopi karena partikel kopi jauh lebih
kecil daripada pori-pori pada kertas saring sehingga dapat lolos
melewati kertas saring.
3. Apakah jenis campuran berpengaruh terhadap hasil penyaringan?

Jelaskan!
Berpengaruh, karena filtrasi hanya dapat memisahkan campuran
heterogen yang ukuran partikelnya mampu disaring oleh kertas
saring.
C. KESIMPULAN
pemisahan campuran filtrasi adalah pemisahan campuran yang digunakan
untuk pemisahan campuran yang digunakan untuk memisahkan cairan
dan padatan yang tidak larut berdasarkan pada perbedaan ukuran
partikel zat-zat yang tercampur.
Daftar Pustaka :

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA:
1.
2.
3.
4.
5.
LKPD 4
A. TUJUAN
1. Mengetahui zat warna penyusun tinta dengan teknik kromatografi.
2. Menjelaskan prinsip kerja pemisahan campuran dengan metode
kromatografi.
B. ILUSTRASI
Cairan tinta yang tampaknya seperti
hanya satu warna ternyata tersusun atas dua
atau lebih komponen zat warna. Tinta hitam
merupakan campuran beberapa warna. Kita
dapat memisahkan campuran warna tersebut
dengan cara kromatografi. Teknik pemisahan
kromatografi dapat dilakukan dengan
menggunakan kertas saring yang sudah
ditandai tinta, kemudian ujungnya dicelupkan Sumber:www. pelajaran.co.id
ke air. Pencelupan kertas saring menyebabkan Gambar 4. Kromatografi sederhana
air meresap melalui celah-celah kecil pada
kertas saring tersebut sehingga tinta pada kertas saring naik mengikuti
serapan air dan menguraikan zat-zat penyusun warna tersebut.
Bagaimana prinsip kerja metode Kromatografi? Ayo temukan jawabannya
dengan melakukan penyelidikan berikut ini!

C. ALAT DAN BAHAN
Alat Bahan
1. Gelas kimia 250 mL 5. Air
2. Lidi 6. Spidol hitam, biru, hijau dan
3. Penggaris merah
4. Gunting 7. Kertas saring
E. LANGKAH KERJA
1. Potong kertas saring hingga berukuran 3 x 12 cm
2. Pada kertas saring pertama tarik garis dengan pensil pada jarak 1,5 cm
dari ujung bawah kertas saring! Buatlah titik dengan spidol hitam di
tengah garis tersebut. Biarkan tinta menjadi kering.
3. Ulangi langkah 2 dengan menggunakan warna tinta berbeda
4. Ukur air sebanyak 50 mL pada gelas kimia
5. Gulung bagian atas kertas saring pada lidi dan gantungkan kertas itu
tegak lurus pada lidi di dalam gelas kimia. Ujung kertas harus tercelup
dalam air, tetapi jangan sampai mengenai titik tintanya
6. Biarkan air merambat naik pada kertas saring sampai mendekati kertas
saring bagian atas selama ±10 menit
7. Setelah selesai, kertas saring dipindahkan untuk selanjutnya dikeringkan.
8. Catat hasil pengamatanmu kedalam tabel.

Tabel 5. Pengamatan Kromatografi
Warna Warna yang Terbentuk

Tinta
Spidol Tingkat 1 Tingkat 2 Tingkat 3 Tingkat 4 Tingkat 5 Tingkat 6
Hitam
Biru
Hijau
Merah
1. Apa fungsi kertas saring dan air pada percobaan ini?
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
2. Warna apa yang selalu ada pada semua jenis tinta?
.......................................................................................................................................
3. Warna apa yang bergerak pertama kali saat kertas saring di celupkan
ke dalam air untuk masing-masing tinta?
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
4. Mengapa warna hitam menghasilkan warna paling banyak jika
dibandingkan dengan warna yang lain?
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
H. KESIMPULAN
pemisahan campuran kromatografi berdasarkan pada .....................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................

Tabel 5. Pengamatan Kromatografi
Warna Warna yang Terbentuk

Tinta
Tingkat Tingkat Tingkat Tingkat
Spidol Tingkat 1 Tingkat 2
3 4 5 6
Ungu
Hitam Ungu tua Jingga Hijau tua Kuning Biru
muda
Biru
Biru Ungu Biru
muda
Hijau Biru
Hijau Kuning
muda muda
Merah
Merah Jingga Kuning
muda
B. PERTANYAAN DISKUSI
1. Apa fungsi kertas saring dan air pada percobaan ini?
Berfungsi sebagai media perambatan air yang menguraikan warna
sedangkan air berfungsi sebagai zat yang bergerak melarutkan
warna yang terdapat pada kertas saring.
2. Warna apa yang selalu ada pada semua jenis tinta?

Warna kuning
3. Warna apa yang bergerak pertama kali saat kertas saring di celupkan
ke dalam air untuk masing-masing tinta?
Hitam : ungu muda
Biru : ungu
Hijau : kuning
Merah : merah muda

4. Mengapa warna hitam menghasilkan warna paling banyak jika
dibandingkan dengan warna yang lain?
Karena warna hitam terdiri dari banyak komponen warna
penyusunnya.
C. KESIMPULAN
pemisahan campuran kromatografi berdasarkan pada perbedaan
kecepatan merambat antara partikel-partikel yang bercampur pada
masing-masing warna
DAFTAR PUSTAKA

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA:
1.
2.
3.
4.
5.
LKPD 5
A. TUJUAN
1. Menjelaskan prinsip kerja pemisahan campuran dengan metode
sublimasi.
B. ILUSTRASI
Kapur barus (kamper) yang disimpan pada lemari
pakaian lama-lama akan habis. Peristiwa ii terjadi
karena terjadi perubahan wujud dari padat
menjadi gas pada kapr barus yang biasa disebut
dengan menyublim. Contoh zat yang dapat
menyublim antara lain iodine, dry ice dan kapur
barus. Nah, jika kapur barus ini bercampur
dengan zat pengotor seperti pasir, maka untuk
memisahkan kapur barus dengan zat pengotor Sumber:www.bisakimia.com
Gambar 5. Kapur Barus
dapat dilakukan dengan proses sublimasi. Untuk
mengetahui prosesnya, mari kita lakukan kegiatan dibawah ini!
C. ALAT DAN BAHAN

Alat Bahan
6. Kaca Arloji 1 buah 8. Kapur Barus 3 gram
7. Cawan Penguapan 1 buah 9. Pasir 3 gram

Alat Bahan
8. Pembakar Spiritus 1 buah 10. Es batu Secukupnya
9. Kaki Tiga 1 buah
10. Kawat Kassa 1 buah
E. LANGKAH KERJA
1. Campurkan 3 gram kapur barus yang sudah dihaluskan dengan 3 gram
serbuk pasir ke dalam cawan penguapan hingga keduanya bercampur
sempurna.
2. Panaskan campuran kapur barus dengan serbuk pasir (dalam cawan
penguapan) di atas nyala api pembakar spiritus (menggunakan kaki
tiga dan kawat kassa), kemudian menutup bagian atas cawan
penguapan tersebut dengan menggunakan kaca arloji.
3. Letakkan es batu di atas kaca arloji.
4. Panaskan hingga terjadi perubahan pada bagian bawah kaca arloji
tersebut selanjutnya mengamati perubahan yang terjadi.
5. Matikan nyala api pembakar spiritus saat kapur barus telah menguap
sepenuhnya, kemudian diamkan hingga cawan penguapan dan kaca
arloji (penutupnya) menjadi dingin, selanjutnya amati apa yang terjadi
pada kaca arloji tersebut.
6. Catatlah hasil pengamatan pada tabel hasil pengamatan.
Hati-hati saat menggunakan peralatan

dan bahan praktik. Manfaatkan api
saat praktik dengan seperlunya!

Tabel 6. Pengamatan Sublimasi
Hasil Pengamatan
No. Bahan dan Perlakuan
Kapur barus Pasir
Kapur barus + pasir
1. dicampurkan
(dalam cawan penguapan)
Dipanaskan, ditutup gelas
2.
arloji yang diberi es batu
3. Didinginkan
1. Sebutkan zat murni dan zat pengotor yang dipisahkan melalui metode
sublimasi berdasarkan percobaan yang telah dilakukan!
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
2. Jelaskan fungsi dari kaca arloji dan es batu berdasarkan percobaan
yang telah dilakukan!
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
H. KESIMPULAN
pemisahan campuran sublimasi berdasarkan pada .............................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
Daftar Pustaka :

A. Tabel Hasil Pengamatan
Tabel 6. Pengamatan Sublimasi
Hasil Pengamatan
No. Bahan dan Perlakuan
Kapur barus Pasir
Kapur barus + pasir
dicampurkan berupa serbuk
1. berupa serbuk hijau
(dalam cawan hitam
penguapan)
Dipanaskan, ditutup berupa serbuk hijau berupa padatan
2. gelas arloji yang diberi menguap ke atas menuju hitam tertinggal di
es batu ke kaca arloji cawan
menempel pada kaca

arloji berbentuk kristal berupa padatan
3. Didinginkan berwarna putih seperti hitam tertinggal di
serpihan atau pecahan cawan
kaca dengan ukuran tipis
B. Pertanyaan Diskusi
1. Sebutkan zat murni dan zat pengotor yang dipisahkan melalui metode
sublimasi berdasarkan percobaan yang telah dilakukan!
Zat murni : Kapur Barus
Zat Pengotor : Pasir
2. Jelaskan fungsi dari kaca arloji dan es batu berdasarkan percobaan

yang telah dilakukan!
Kaca arloji untuk menampung zat kapur barus yang mengalami
pernyubliman dari padat menjadi uap. Es batu membantu proses
pengkristalan kapur barus dari uap menjadi padat.

C. Kesimpulan
pemisahan campuran sublimasi berdasarkan pada memisahkan campuran
berdasarkan pada kemampuan suatu zat untuk menyublim. Dalam
percobaan ini zat kapur barus memiliki kemampuan menyublim lebih
besar daripada pasir.
Daftar Pustaka :
Widodo, Wahono, dkk. 2016. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII K13
Buku Siswa (Revisi). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA:
6.
7.
8.
9.
10.
LKPD 6
A. Tujuan
1. Mengidentifikasi perubahan fisika dan perubahan kimia.
B. ILUSTRASI
Apel yang yang semula utuh dipotong menjadi
beberapa bagian kecil. Apakah terdapat perbedaan
antara apel yang masih utuh dengan yang sudah
dipotong selain dari ukurannya?. Kemudian ketika
beberapa bagian apel yang sudah dipotong dibiarkan
saja, bagaimanakah keadaan apel setelah beberapa
saat?, masihkah sama ataukah telah terjadi perubahan
warna?. Potongan buah apel yang telah berubah warna Sumber:www.flordbroken.com
merupakan contoh dari perubahan fisika dan Gambar 6. Apel teroksidasi
perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari. Agar
kalian dapat memahami lebih lanjut, mari kita lakukan praktikum di bawah
ini!
C. Alat dan Bahan

Alat Bahan
1. Botol kaca kecil 1 buah 1. Lilin 1 buah
2. Lumpang dan alu 1 buah 2. Cuka 1 botol
3. Korek api 3. Soda kue 1 bungkus
4. Balon 1 buah 4. Beras secukupnya

Alat Bahan
5. Termometer 1 buah
D. Langkah Kerja
Kegiatan 1
1. Siapkan alat dan bahan: Lumpang alu, dan beras

2. Masukkan beras kedalam lumpang dan tumbuk hingga halus
3. Amati perubahan yang terjadi!
4. Catat hasil pengematan ke dalam tabel
Kegiatan 2
1. Siapkan alat dan bahan: lilin dan korek

2. Nyalakan lilin dengan korek api
3. Amati perubahan yang terjadi
4. Catat hasil pengamatan ke dalam tabel
Kegiatan 3
1. Siapkan alat dan bahan: botol kaca kecil, balon, termometer, cuka dan
soda kue
2. Masukkan cuka ke dalam botol kaca kecil, ukur suhunya dengan
menggunakan termometer
3. Masukkan soda kue kedalam balon
4. Tutup mulut botol kaca kecil dengan mulut balon, lalu tuangkan soda
kue hingga bercampur dengan cuka
5. Amati perubahan yang terjadi
6. Catat hasil pengamatan ke dalam tabel

E. TABEL HASIL PENGAMATAN
Tabel 7. Pengamatan Perubahan Fisika dan Kimia
Mengalami
No. Kegiatan Keadaan Awal Keadaan Akhir Perubahan
1. I
2. II
3. III
F. PERTANYAAN DISKUSI
Petunjuk Kerja:
Untuk mendukung jawaban pada pertanyaan diskusi, lakukanlah studi literatur
pada handout ataupun buku siswa!
3. Apakah yang terjadi saat beras ditumbuk hingga halus? Diskusikan

termasuk perubahan fisika ataukah kimia!
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
4. Gejala apa sajakah yang terjadi saat lilin menyala? Diskusikan yang
termasuk kedalam perubahan fisika atau kimia!
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
5. Gejala apa saja yang terjadi saat soda kue bercampur dengan asam
cuka! Mengapa demikian?
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
6. Sebutkan contoh perubahan fisika dalam kehidupan sehari-hari!
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................

7. Sebutkan contoh perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari!
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
8. Jelaskan perbedaan perubahan fisika dan perubahan kimia!
Perubahan Fisika Perubahan kimia
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
G. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, maka perubahan
fisika berdasarkan pada ...............................................................................................
Dan perubahan kimia berdasarkan pada ................................................................
...............................................................................................................................................
Daftar Pustaka :

Tabel 7. Pengamatan Perubahan Fisika dan Kimia
Mengalami
No. Kegiatan Keadaan Awal Keadaan Akhir Perubahan
Biji beras Menjadi tepung Fisika

1. I
berukuran besar berukuran kecil/lembut
Lilin mencair dan

berkurang dari ukuran Fisika dan
2. II Lilin utuh semula serta benang Kimia
pada lilin terbakar dan
muncul sedikit asap
Cuka dan soda bereaksi
Soda di dalam
memunculkan gas yang Kimia
3. III balon
bisa meniup balon serta
Cuka pada botol
terbentuk endapan
B. PERTANYAAN DISKUSI
1. Apakah yang terjadi saat beras ditumbuk hingga halus? Diskusikan
termasuk perubahan fisika ataukah kimia!
Beras menjadi tepung, termasuk perubahan fisika karena tidak
terbentuk zat baru dan terjadi perubahan ukuran saja dengan sifat
yang sama.
2. Gejala apa sajakah yang terjadi saat lilin menyala? Diskusikan yang
termasuk kedalam perubahan fisika atau kimia!
• Lilin meleleh, termasuk perubahan fisika karena terjadi
perubahan wujud dari padat menjadi cair ketika terkena api dan
membeku/memadat kembali ketika tidak terkena api. Perubahan

zat hanya terjadi pada wujudnya, tetapi tidak pada sifatnya dan
dapat dikembalikan ke bentuk semula.
• Benang yang terbakar, termasuk perubahan kimia karena tidak
dapat kembali ke bentuk semula dan terbentuk zat baru dengan
sifat zat yang berbeda dengan sifat penyusunnya ditandai dengan
terbakarnya benang yang menimbulkan sedikit asap dan sisa
pembakaran benang.
3. Gejala apa saja yang terjadi saat soda kue bercampur dengan asam
cuka! Mengapa demikian?
Cuka dan soda kue bereaksi memunculkan gas yang bisa meniup
balon serta terbentuk endapan dan mengalami kenaikan suhu
4. Sebutkan contoh perubahan fisika dalam kehidupan sehari-hari!

• Kayu diubah menjadi kursi
• Gula dilarutkan dalam air
• Bola lampu listrik menyala
• Air berubah menjadi es
• Besi memuai karena dipanaskan
5. Sebutkan contoh perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari!

• Singkong menjadi tapai
• Makanan basi
• Susu diubah menjadi keju
• Perkaratan Besi
• Pembakaran kayu
6. Jelaskan perbedaan perubahan fisika dan perubahan kimia!
1. Tidak terbentuk zat baru 1. Terbentuk zat baru
2. Komposisi materi sebelum dan

2. Komposisi materi tidak berubah. sesudah reaksi mengalami
perubahan atau perbedaan.

3. Perubahan zat hanya terjadi
3. Terjadi perubahan susunan
pada wujudnya, tetapi tidak
molekul
pada sifatnya
4. Zat hasil perubahan kimia tidak
4. Zat hasil perubahan fisika dapat
dapat/sulit dikembalikan ke
dikembalikan ke bentuk semula
bentuk semula
C. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, maka perubahan
fisika berdasarkan pada bentuk, warna, bau, kekerasan, titik didih, titik
beku, titik leleh, daya hantar, ukuran partikel, dan massa jenis (densitas).
Dan perubahan kimia berdasarkan pada sifat zat yang berhubungan
dengan mudah atau sukarnya zat tersebut untuk bereaksi secara kimia.
Daftar Pustaka :

Nama: ..........,............................................kelas:......
Sifat fisika dan kimia

Sifat fisika Sifat kimia
Perubahan materi
No Percobaan Sebelum Sesudah Perubahan

Pertanyaan
1. Berdasarkan hasil percobaan manakah yang termasuk perubahan fisika?
2.Berdasarkan hasil percobaan manakah yang termasuk perubahan kimia?
3.perbedaan perubahan fisika dan perubahan kimia

Perubahan fisika Perubahan kimia
4. Sebutkan 3 contoh lain perubahan fisika dalam kehidupan sehari - hari
5. Sebutkan 3 contoh lain perubahan kimia dalam kehidupan sehari - hari
5. kesimpulan
Nama Tanggal Kelas: Guru:
NAMAI SETIAP BAGIAN
SEL TUMBUHAN
Membran sel, inti sel, sitoplasma, dan semua yang ada di antaranya.
Nama: Kelas:
BERI NAMA BAGIAN-BAGIAN

SEL HEWAN
Sitoplasma Aparatus golgi Lisosom
Nukleus Vakuola Retikulum Endoplasma Halus
Membran Sel Retikulum Endoplasma Kasar Mitokondria

LEMBAR KERJA SISWA
PRAKTIKUM PEMBEDAHAN KATAK SAWAH
(Rana cancarifora)
Kelompok :
Nama Anggota : 1.
2.
3.
Waktu Praktukum :
Kelas : VII (TUJUH)
A. Tujuan Praktikum : Mengetahui organ-organ pencernaan dalam tubuh katak
B. Alat dan Bahan :

Alat : Bahan :
1. 1.
2. 2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
C. Langkah Kerja
1. Bius katak yang akan dibedah dengan pembius/alkohol
2. Meletakan hewan katak di atas papan bedah
3. Merentangkan kaki-kakinya dan menusuk telapak kaki dengan jarum pentul untuk menahan
agar tidak goyang atau tidak bergerak.
4. Menjepit kulit pertengahan perut dengan pinset secara melintang. Menggunting lipatan
kulit yang terjepit sehingga terjadi sobekan.
5. Memasukkan ujung yang tumpul kedalam sobekan kulit tersebut, menggunting kulit ke arah
kepala sampai gunting menumbuk pada bagian dada
6. Melanjutkan pula pengguntingan kulit kearah ekor sampai menumbuk pada pangkal paha.
7. Hilangkan daging yang terdapat pada bagian dada hingga terlihat organ-organ dalamnya.
8. Silahkan identifikasi semua alat-alat pencernaan pada katak.
D. Hasil Praktikum
Gambar Keterangan
Gambar Keterangan
E. Pembahasan
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
F. Kesimpulan
...............................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
LEMBAR DISKUSI PESERTA DIDIK 1
Gempa bumi
IDENTITAS KELOMPOK
KELOMPOK : ...........................................
Kelas : ...........................................
Nama Peserta Didik :1. .........................................

2. .........................................
3. .........................................
4. .........................................
A. TUJUAN:
1. Menjelaskan proses dan penyebab terjadinya gempa bumi
2. Menjelaskan cara mengurangi resiko bencana gempa bumi
B. BERITA
Apa Yang Sebenarnya Terjadi dalam Tsunami 2004?
Gelombang Tsunami Desember 2004 dicatat sebagai bencana alam

terparah selama sejarah modern. "Sebuah peristiwa dengan dimensi
tak terbayangkan, ditinjau dari aspek jumlah korban, maupun dari
aspek geologis", tulis National Science Foundation (NSF), salah satu
lembaga ilmiah paling bergengsi di Amerika Serikat.
LAPISAN BUMI DAN DINAMIKANYA 1

Gempa bumi yang diakibatkan berlangsung sampai 10 menit.

Biasanya, gempa semacam ini hanya berlangsung beberapa detik
saja. Menurut berbagai perhitungan, kekuatan gempa saat itu
mencapai 9,1 sampai 9,3 pada skala Richter, dan merupakan gempa
terbesar kedua dalam 100 tahun terakhir. Tahun 1960, sebuah
gempa bumi di Chile tercatat berkekuatan 9,5 skala Richter.
Di Samudra Hindia, dari Sumatra sampai Kepulauan Andaman,

Thailand, India Selatan, Sri Lanka dan sebagian Afrika, ada sekitar
230.000 orang yang tewas di 14 negara. Kerusakan terparah terjadi
di Sumatra, dengan sekitar 170.000 korban tewas. Semua bangunan
di daerah pantai hancur, di beberapa tempat sampai jarak lima
kilometer di darat. Jutaan orang kehilangan tempat tinggal.
Sumber: http://www.dw.com/id/
Carilah informasi dari berbagai sumber (buku IPA, handout “Lapisan Bumi dan
Dinamikanya” serta sumber lain seperti internet untuk menjawab pertanyaan diskusi
berikut ini!
C. Pertanyaan Diskusi
1. Berdasarkan magnitude nya Gempa Aceh tahun 2004

termasuk dalam kategori apa? Bagaimana karakteristik gempa
pada kategori tersebut?
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
2. Apa penyebab terjadinya Gempa Aceh tahun 2004?
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
3. Mengapa terjadi gelombang Tsunami raksasa setelah Gempa

Aceh tahun 2004?
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................

4. Bagaimana efek/ dampak dari bencana Gempa dan Tsunami

tersebut?
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
5. Upaya apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi resiko

bencana gempa bumi / tsunami?
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
.................................................................................................
D. KESIMPULAN
Gempa bumi terjadi karena

......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko gempa
bumi
yaitu..............................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK 2
SIMULASI ERUPSI GUNUNG BERAPI
IDENTITAS KELOMPOK
KELOMPOK : ...........................................
Kelas : ...........................................

2. .........................................
3. .........................................
4. .........................................
TUJUAN:
1. Menjelaskan proses dan penyebab erupsi gunung berapi
2. Mengidentifikasi dampak yang ditimbulkan dari peristiwa erupsi

gunung berapi
3. Menjelaskan tindakan pengurangan resiko bencana erupsi

gunung berapi
Ribuan melarikan diri dari letusan

gunung berapi Indonesia
Satu orang tewas dan 41 luka-luka, luka bakar akibat fly ash dari
Kecamatan Semeru, Jawa Timur
Sebuah foto yang dirilis oleh Badan Nasional Penanggulangan
Bencana Indonesia (BNPB) menunjukkan gunung berapi Semeru
memuntahkan abu ke udara saat letusan terlihat dari Lumagang di
Jawa Timur pada hari Sabtu. (Gambar dari BNPB via AFP)
JAKARTA (Reuters) – Gunung berapi Gunung Semeru di Indonesia
meletus pada Sabtu, mengirimkan menara asap dan abu yang
meletus, membuat masyarakat tenggelam dalam kegelapan dan
memaksa ribuan penduduk di sekitarnya mengungsi.
Sumber Indah, Wakil Bupati Lumagang Provinsi Jawa Timur,
mengatakan satu orang tewas dan 41 orang mengalami luka bakar.
Video yang dirilis oleh petugas darurat menunjukkan warga berlarian
sementara gumpalan asap dan abu menutupi desa-desa terdekat di
daerah itu, sekitar 90 kilometer selatan Surabaya.

Tim penyelamat bergerak untuk mengevakuasi penduduk setempat

ketika lahar mencapai desa-desa terdekat dan menghancurkan
sebuah jembatan di Lumagang.
“Sejumlah daerah menjadi gelap setelah ditelan abu vulkanik,” kata
Abdel Mahari, juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
“Kami sedang membangun beberapa shelter di beberapa lokasi di
Lumajang.”
Sebuah video yang diposting oleh badan tersebut menunjukkan
penduduk setempat, termasuk puluhan anak-anak, berlarian
menyelamatkan diri saat Gunung Semeru meletus pada pukul 3 sore
waktu setempat pada hari Sabtu.
Pemerintah setempat menetapkan area terlarang lima kilometer dari
kawah setelah letusan.
Status waspada Semeru tetap pada level tertinggi kedua sejak letusan
besar sebelumnya pada Desember 2020, juga memaksa ribuan orang
mengungsi dan membuat desa-desa tertutup.
Indonesia terletak di “Cincin Api” Pasifik, di mana pertemuan lempeng
benua menyebabkan aktivitas vulkanik dan seismik yang signifikan.
Negara kepulauan di Asia Tenggara ini memiliki kurang lebih 130
gunung berapi aktif.
Pada akhir 2018, gunung berapi meletus di selat antara pulau Jawa
dan Sumatra, menyebabkan tanah longsor bawah laut dan tsunami
yang menewaskan lebih dari 400 orang.
Berdasarkan artikel tersebut, tulislah kalimat penting pada kolom

berikut ini!
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………

A. ALAT DAN BAHAN
1. Bubur kertas dan lem kanji

2. Papan triplek 50 x 50 cm
3. Baskom
4. Cuka makanan
5. Soda kue
6. Deterjen
7. Pewarna kuning atau merah
8. Cat air warna hijau, kuning, dan
cokelat
B. LANGKAH KERJA
• Membuat miniatur gunung
1. Campurkan bubur kertas dengan lem kanji/ lem kayu

2. Bentuk adonan menyerupai gunung dan letakkan di atas
triplek. Jangan lupa untuk membuat rongga di tengah gunung
dari puncak hingga dasar.
3. Buat alur pada gunung untuk menambah efek aliran lava,
warnai gunung dengan cat air warna cokelat, daerah kaki
gunung dengan kombinasi warna kuning dan hijau.
4. Menambahkan vegetasi di sekitar miniatur gunung
• Simulasi Erupsi Gunung Berapi
1. Memasukkan selang ke dalam lubang kepundan gunung
berapi
2. Mengisi bagian bawah kawah pada miniatur gunung dengan
soda kue
3. Menyuntikkan asam cuka yang telah diberi pewarna makanan
melalui selang plastik hingga menyentuh soda kue.
4. Mengamati perubahan yang terjadi
C. Tabel Pengamatan
Keadaan Miniatur
No Deskripsi
Gunung
1 Miniatur gunung
sebelum erupsi
2 Miniatur gunung setelah

erupsi
F. Diskusi dan Analisis

1. Bagaimana keadaan miniatur gunung sebelum dan setelah
simulasi erupsi?
..................................................................................................
..................................................................................................
..................................................................................................
2. Jelaskan peran alat dan bahan dalam simulasi erupsi gunung

berapi (dianalogikan dengan keadaan gunung erapi yang
sesungguhnya)
a. Larutan asam cuka berwarna merah:....................................
b. Gaya dorong suntikan:.........................................................
c. Selang plastik:...................................................................
d. Hasil reaksi soda kue dengan asam cuka:..........................
3. Apa yang menyebabkan asam cuka di dalam miniatur gunung
dapat keluar?
..................................................................................................
..................................................................................................
..................................................................................................
4. Bagaimana terjadinya proses erupsi gunung berapi?
..................................................................................................
..................................................................................................
.................................................................................................
5. Material apa saja yang dikeluarkan saat terjadi erupsi gunung
berapi?
..................................................................................................
..................................................................................................
..................................................................................................
6. Apa dampak yang ditimbulkan dari peristiwa erupsi/
meletusnya gunung berapi?

..................................................................................................
..................................................................................................
..................................................................................................
7. Apa yang harus kalian lakukan untuk mengurangi resiko

bencana erupsi gunung berapi?
..................................................................................................
..................................................................................................
..................................................................................................
G. Kesimpulan
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................

KARAKTERISTIK HIDROSFER &MITIGASI

BANJIR
IDENTITAS KELOMPOK
KELOMPOK : ...........................................
Kelas : ...........................................

2. .........................................
3. .........................................
4. .........................................
5. .........................................
6. .........................................
A. TUJUAN:
1. Menjelaskan upaya pengurangan resiko bencana banjir
B. BERITA
Bacalah berikta berikut!
Banjir masih mengancam Jakarta
Hujan deras yang berlangsung sejak kemarin hingga saat ini di

wilayah hulu Sungai Ciliwung di daerah Bogor dan telah
menyebabkan debit Sungai Ciliwung meningkat. Imbasnya, banjir
mulai melanda Jakarta dan sekitarnya.

Di Kabupaten Bogor banjir mengakibatkan longsor di beberapa

titik pada Senin (5/2), menewaskan setidaknya tiga orang. Di ibu
kota, satu orang meninggal akibat longsor, sementara ribuan
warga sudah mengungsi. Di Jalan Raya Jatinegara Barat, Jakarta
Timur hingga Selasa (6/2) pagi belum bisa dilintasi dan lalu lintas
masih dialihkan oleh petugas.
Bahkan, banjir mulai menggenangi pemukiman padat penduduk

di Tanah Rendah, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pengungsian juga
sudah dimulai di beberapa kawasan Jakarta yang selama ini
sudah menjadi langganan banjir. Kawasan yang dilintasi sungai
Ciliwung seperti Kampung Melayu, Pejaten, Srengseng, Sunter,
Rawajati, Kalibata, sudah mulai dilanda banjir pada Senin (5/2).
Sumber: http://www.bbc.com/indonesia
Carilah informasi dari berbagai sumber (buku IPA, handout “Lapisan

Bumi dan Dinamikanya” serta sumber lain seperti internet untuk
menjawab pertanyaan diskusi berikut ini!
C. Diskusi dan Analisis
1. Apa yang menyebabkan banjir di Jakarta?
.....................................................................................................
.....................................................................................................
....................................................................................................
2. Gambarkan siklus hidrologi (siklus air)

3. Apakah dengan adanya banjir menunjukkan bahwa jumlah air di

bumi bertambah? Jelaskan alasanmu! (Kaitkan dengan siklus
hidrologi)
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
4. Dampak apa yang diakibatkan dari bencana banjir?

.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
5. Tindakan/ upaya apa yang dapat dilakukan untuk mengurangi
resiko bencana banjir?
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
D. KESIMPULAN
Bencana banjir memberikan dampak negatif bagi kehidupan, oleh
karena itu perlu adanya tindakan pengurangan resiko banjir,
seperti................................................................................................
..........................................................................................................
..........................................................................................................
..........................................................................................................

JURNAL
KELAS :
ANGGOTA KELOMPOK:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
SMP INSAN CENDEKIA MANDIRI

science
Pencemaran Lingkungan: udara, air,
suara dan tanah.
Technology
Menggunakan internet dalam
pencarian informasi.
Engineering
Merancang dan merangkai alat,
mengevaluasi alat yang telah dibuat
Mathematic
Menghitung biaya yang diperlukan
dalam merancang set alat.
Menghitung hasil ekonomis yang
diperoleh dari hasil
Bacalah artikel berikut ini!
Memahami Permasalahan Sampah dari Berbagai Aspek Demi

Kehidupan yang Lebih Baik
Sampah harus diakui telah menjadi bagian dari kehidupan manusia yang tak akan bisa dipisahkan.
Muncul dari berbagai jenis aktivitas yang dibutuhkan untuk menunjang aktivtas bertahan hidup, yang
selama ini salah sebenarnya adalah bagaimana setiap orang memenuhi tanggung jawabnya dalam
mengelola sampah yang dihasilkan.
Kadung dipandang sebagai sesuatu yang tak bernilai dan tidak dikelola dengan baik saat sudah tak
berguna, ibarat bom waktu akhirnya sampah itu berbalik menjadi ancaman yang menghantui
kehidupan dalam bentuk yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Polusi udara, polusi air, polusi
tanah, belum lagi jika bicara dampak jangka panjangnya terhadap penyebab situasi krisis iklim. Pada
akhirnya, tak heran jika muncul ungkapan bahwa sampah bikin resah. Padahal, semua itu tidak akan
terjadi jika kita dapat menyikapi keberadaan sampah dengan baik, mulai dari pemahaman akan
jenisnya, pengelolaan, bahkan hingga upaya untuk membuat sampah tersebut menjadi sesuatu yang
memiliki nilai.
Untuk itu, dalam rangka memeringati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh pada tanggal
22 Februari kemarin, GNFI telah membuat serangkaian artikel yang mungkin dapat memberikan
gambaran mengenai apa yang sebenarnya harus dipahami dari keberadaan sampah.
Pemahaman sampah umum dan berbahaya

Sebagai gambaran awal akan situasi yang ada di tanah air, pada tahun 2020 Indonesia diketahui
menghasilkan 67,8 juta ton sampah, di mana 37,3 persen di antaranya berasal dari aktivitas rumah
tangga. Sementara itu berdasarkan jenis, 39,8 persen di antaranya merupakan sisa makan, dan
sisanya adalah sampah plastik, kayu atau ranting, kertas atau karton, dan sampah jenis lainnya.
Gambaran tersebut kembali mempertegas jika memang sampah yang selama ini ada muncul karena
aktivitas yang dilakukan oleh manusia. Kondisi tersebut diperburuk dengan adanya pemahaman gaya
hidup praktis yang memunculkan persoalan sampah plastik kemasan.
Menurut Rosa Vivien Ratnawati, selaku Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan
Beracun Berbahaya (Dirjen PSLB3) KLHK, hal tersebut mendorong masyarakat Indonesia lebih
memilih menggunakan plastik sekali pakai.
“Komposisi sampah nasional menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan timbulan sampah plastik
dari 11 persen di 2010 menjadi 17 persen pada 2020,” ujar Vivien.
Selain itu, satu jenis sampah yang banyak luput dari pemahaman sekaligus pengelolaan di Indonesia
adalah sampah berjenis B3, atau bahan berbahaya dan beracun. Memang sampah ini lazimnya berasal
dari aktivitas industri, tapi kenyataanya tak sedikit pula industri penghasil limbah B3 yang lalai atau
memang sengaja serta tidak patuh dalam mengelola limbah jenis tersebut, sehingga menimbulkan
banyak kerugian.
Padahal, limbah B3 adalah zat, energi, dan komponen yang memiliki sifat dan konsentrasi dapat mencemari
dan membahayakan lingkungan hidup serta kesehatan manusia. Beberapa jenis limbah B3 yang banyak ditemui
misalnya amonia, asam sulfat, asam klorida, formalin, metanol, asam asetat, asetilena, natrium hidroksida,
dan gas nitrogen. Limbah B3 berbahaya karena jika terjadi kontak langsung dengan makhluk hidup dapat
menyebabkan keracunan bahkan kematian, dan dapat menyebabkan timbulnya sel kanker.
Pentingnya pengelolaan dan sosok penggerak
Meski bukan hal baru dan sudah ditanamkan pemahamannya sejak lama, faktanya masih banyak
masyarakat yang belum memahami bagaimana sebenarnya cara mengelola sampah dengan baik dan benar,
khususnya sampah rumah tangga yang menjadi penyumbang terbesar dalam komposisi sampah nasional.
Ada beberapa hal yang sejatinya telah menjadi tanggung jawab dan dapat dilakukan untuk mengelola sampah
demi perubahan yang lebih baik, di antaranya membangun kebiasaan memilah sampah organik dan anorganik
terlebih dahulu. Selain itu, tak lupa juga menerapkan prinsip 3R atau reduce, reuse, dan recycle dengan
prioritas utama mengurangi produksi sampah, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sampah dengan
tujuan mengurangi konsumsi sumber daya primer dan produksi limbah.
Sangat dipahami jika semua itu terkadang sulit dilakukan jika hanya mengandalkan kesadaran diri, pada
beberapa kondisi sejatinya memang diperlukan sosok panutan atau penggerak yang dapat mendorong
munculnya rasa kepedulian akan pengelolaan sampah.
Di Indonesia sendiri, beruntungnya cukup banyak sejumlah pegiat atau aktivis yang kerap menyuarakan
berbagai aksi kepedulian dan pengelolaan terhadap sampah, salah satunya adalah Ence Adinda, seorang anak
muda asal Malang yang mendirikan sebuah komunitas pilah sampah bernama iLitterless pada tahun 2020 lalu.
Bersama dengan pasangannya, dia rajin memberikan edukasi bahkan pemilihan sampah untuk masyarakat di
Kota Malang, iLitterless sendiri juga berperan dalam menjembatani masyarakat yang sudah paham mengenai
sistem pemilah sampah untuk kemudian disalurkan ke bank sampah.
“Harus dibenahi lagi bahwa pilah sampah ini bisa dilakukan oleh semua orang, semua umur, dan di mana pun.
Lalu tinggal fasilitasnya dan mewadahinya bagaimana,” ujar Ende kepada GNFI.
Jika membahas lebih luas, alasan lain di balik pentingnya peran masyarakat akan pengelolaan sampah dengan
baik adalah karena adanya potensi ekonomi yang masih dapat dimiliki dari keberadaan sampah itu sendiri,
khususnya sampah plastik yang selama ini banyak beredar di masyarakat.
Di lapangan, sampah plastik yang banyak dikumpulkan nyatanya berarti bagi para pengepul untuk disetor
kepada pabrik pembuatan perlengkapan tertentu. Secara umum, produk yang biasa dihasilkan dari olahan
sampah plastik yang telah dikelola hadir dalam bentuk ember dalam perkakas rumah tangga, lapisan karpet,
sapu, dan ragam peralatan lainnya.
Menurut data Sustainable Waste Indonesia (SWI), diketahui kalau total penghasilan di tingkat pengumpul
sampah plastik wilayah Jabodetabek, dari segi sampah berupa kemasan minuman ringan ternyata punya nilai
mencapai Rp1 miliar per hari.
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/02/27/memaha
mi-permasalahan-sampah-dari-berbagai-aspek-demi-
kehidupan-yang-lebih-baik
Tulislah permasalahan yang ada berdasarkan artikel tersebut!
Tulislah pertanyaan penting berdasarkan artikel tersebut!
Tulislah 3 solusi dari permasalahan tersebut!
Pilihlah satu solusi terbaik !

JUDUL :
Tulis judul berdasarkan solusi yg kamu pilih!
LATAR BELAKANG: JANGKA WAKTU:
PERTANYAAN/MASALAH: HIPOTESIS:
BAHAN-BAHAN:
DASAR TEORI:
LANGKAH KERJA
DESIGN RANCANGAN
HASIL PENELITIAN
ANALISIS
KESIMPULAN
TIMELINE
BULAN MARET
MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4
MATERI
PENCEMARAN
LINGKUNGAN
MATERI
PENCEMARAN
LINGKUNGAN
PENYUSUNAN
PROTOTIPE
UJI COBA
PROTOTIPE
TIMELINE
BULAN APRIL
MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4 MINGGU 5
PENYUSUNAN
LAPORAN
PRESENTASI DAN
PAMERAN KARYA
Jurnal progress STEM
pertemu-
no Tanggal progress catatan guru Paraf
an ke

pertemu-
an ke

pertemu-
an ke

LKPD Ipa

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

LKPD Ipa

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lembar Kerja

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

Bagaimana kamu memutuskan membeli

adalah…. a. Berapakah volume minuman yang

8. Perhatikan gambar berikut!

6. Sebuah balok diukur ketebalannya

Supaya neraca menjadi seimbang,

9. Kefas menanam jagung. Pada awal

1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti

"Lavalathos" "mouse cake"

1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti

lembar kerja peserta Didik

1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti

lembar kerja peserta Didik

1. Bacalah petunjuk praktikum dengan teliti

Binomial nomenklatur adalah :

Jumlah sel : __________

Tipe sel : ____________

Jumlah sel : __________

Tipe sel : ____________

Tipe sel : ____________

Jumlah sel : __________

Ciri-ciri Padat Cair Gas

2. berdasarkan perubahan wujud manakah yang melepaskan

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

2. Manakan yang termasuk unsur logam dan non logam?

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

4. Berdasarkan hasil pengamatan mu tuliskan lambang unsur – unsur yang

5. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok senyawa?, jelaskan

6. Berdasarkan hasil pengamatanmu tuliskan rumus senyawa dan unsur

8. Manakan yang termasuk campuran homogen dan heterogen?

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

No Unsur Senyawa Campuran

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

Unsur non logam logam

3. Berdasarkan data pengamatan mu apa perbedaan unsur logam dan

4. Berdasarkan hasil pengamatan mu tuliskan lambang unsur – unsur yang

5. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok senyawa?, jelaskan

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

Air = H2O tersusun dari 2 unsur Hidrogen dan 1 unsur oksigen

Cuka= CH3COOH tersusun dari 2 unsur karbon, 4 unsur hydrogen, dan

Gula = C12H22O11 tersusun atas 12 unsur Carbon, 22 unsur Hidrogen dan

7. Benda apa saja yang termasuk kedalam kelompok campuran?, jelaskan

8. Manakan yang termasuk campuran homogen dan heterogen?

9. Berdasarkan kegiatan yang telah kalian amati isilah tabel perbedaan

Disusun oleh zat Disusun oleh 2 Disusun oleh

Tidak dapat Dapat dipisahkan Dapat dipisahkan

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

Lucinta Luna Mendadak Harus Dilarikan ke Rumah Sakit Setelah

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

E. ALAT DAN BAHAN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

3. Celupkan kertas lakmus kedalam masing-masing plat tetes hingga

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

Gunakan peralatan kimia dengan hati-hati

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK SMP KELAS VII

2. Kertas lakmus merah berubah menjadi biru saat dicelupkan pada

3. Sedangkan pada larutan …………………. Kertas lakmus merah dan biru