Anda di halaman 1dari 2

Setiap orang menyukai kutipan "tawa adalah obat terbaik" dan sebagai perawat saya telah merasakan

manfaat dari senyum dan tawa bagi para pasien saya. Pada kenyataannya, senyum bisa memperbaiki
mood dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.
Mari kita baca fakta-fakta yang menarik tentang senyum:

1. MEMAKSA DIRI KITA UNTUK TERSENYUM AKAN MEMPERBAIKI MOOD:


para psikolog telah telah menemukan fakta bahwa meskipun sedang dalam suasana
hati yang jelek, kita tetap bisa menambah semangat dengan memaksa diri kita tersenyum;

2. SENYUM AKAN MEMPERKUAT SISTEM KEKEBALAN TUBUH KITA: Senyum sungguh2


mampu meningkatkan kesehatan fisik kita. Ketika kita tersenyum, tubuh
kita menjadi lebih santai yang bermanfaat menyehatkan dan memperkuat kekebalan tubuh;

3. SENYUM ITU MENULAR:


Menurut para ilmuwan, itu bukanlah sekedar omong kosong, ternyata senyum memang sungguh2 bisa
menular. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Swedia, orang sulit menjadi cemberut ketika
sedang dilihatin oleh orang-orang lain yang sedang tersenyum kepadanya, otot-otot wajah mereka
berkedut dan berubah ikut-ikutan tersenyum;

4. SENYUM MENGURANGI STRES:


Tubuh kita dengan segera mengeluarkan hormon
endorphin saat kita tersenyum, bahkan ketika kita senyum dengan terpaksa. Hormon endorfin adalah
senyawa kimia yang membuat seseorang
merasa senang. Perubahan suasana hati yang mendadak ini akan membantu kita merasa lebih baikan
dan mengurangi tingkat stres.

5. LEBIH MUDAH UNTUK TERSENYUM DARIPADA CEMBERUT:


Para ilmuwan telah menemukan bahwa tubuh kita harus bekerja lebih keras dan menggunakan
otot yang lebih banyak untuk bisa cemberut daripada untuk tersenyum.

6. TERSENYUM MERUPAKAN TANDA KEBAHAGIAAN UNIVERSAL:


Kala jabat tangan, pelukan dan belaian bisa memiliki arti yang berbeda-beda tergantung
budayanya, senyum dikenal secara luas sebagai tanda penerimaan dan kebahagiaan.

7. KITA MASIH TERSENYUM DI TEMPAT KERJA:


Saat kita tersenyum di tempat kerja lebih sedikit daripada yang kita lakukan di rumah, 30% dari subyek
dalam studi penelitian tersenyum lima sampai 20 kali sehari, dan 28% tersenyum lebih dari 20 kali per
hari di kantor;

8. SENYUM MENGGUNAKAN 5 SD 53 OTOT WAJAH:


Cukup dengan tersenyum, kita bisa menggerakkan hingga 53 otot wajah tapi beberapa jenis senyum
cukup melibatkan 5 otot saja;

9. BAYI DILAHIRKAN DENGAN KEMAMPUAN UNTUK TERSENYUM:


Bayi mempelajari banyak suara dan kebiasaan dengan cara mengamati orang-orang di
sekelilingnya tapi para ilmuwan percaya bahwa semua bayi dilahirkan dengan kemampuan untuk
tersenyum, bahkan bayi buta pun punya kemampuan untuk tersenyum;

10. SENYUM MEMBANTU KITA MENDAPATKAN PROMOSI:


Senyum membuat seseorang menjadi lebih menarik, lebih ramah dan percaya diri dan orang yang suka
tersenyum lebih mungkin mendapatkan promosi daripada yang jarang tersenyum;

11. SENYUM MERUPAKAN EKSPRESI WAJAH YANG PALING MUDAH DIKENALI:


Orang dapat mengenali senyum dari jarak sejauh 100m, membuat senyum menjadi ekspresi wajah yang
paling mudah dikenali;

12. WANITA TERSENYUM LEBIH BANYAK DARIPADA PRIA:


Secara umum, wanita tersenyum lebih banyak daripada pria namun ketika mereka terlibat dalam
pekerjaan atau aturan sosial yang sama, jumlah senyumnya sama. Penemuan ini membuat para
ilmuwan menyimpulkan bahwa pengaruh perbedaan gender cukup fleksibel. Meskipun demikian bayi
laki-laki ternyata tersenyum
lebih sedikit dibanding bayi perempuan yang juga lebih banyak melakukan kontak mata;

13. SENYUM LEBIH MENARIK DARIPADA MAKE-UP:


Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Orbit Complete menemukan bahwa 69% orang menyatakan
bahwa wanita lebih menarik saat mereka tersenyum daripada saat sedang memakai
make-up;

14. ADA 19 JENIS SENYUM YANG BERBEDA:


Peneliti UC-San Francisco mengidentifikasi 19 jenis senyum dan membaginya kedalam 2 kategori:
senyum "sosial" yang sopan, yang melibatkan sedikit otot-otot wajah dan
senyum tulus "menyentuh" yang menggunakan lebih banyak otot di kedua sisi wajah;

15. BAYI MULAI TERSENYUM SEMENJAK BARU DILAHIRKAN: Kebanyakan dokter percaya
bahwa senyum yang sebenarnya terjadi ketika bayi berusia empat
sd enam minggu tapi bayi mulai tersenyum dalam tidur mereka segera setelah mereka dilahirkan.

Anda mungkin juga menyukai