Anda di halaman 1dari 78

Taufid hidayat, Lc

RISALAH FASHDU

(Kumpulan materi tentang fashdu dari dauroh ustadz Abdurrahman dani dan
beberapa tambahan dari kitab klasik dan modern)

Bila di rasa bermanfaat silahkan bantu suport ya, insyaaAllah akan terus di
sempurnakan. Semoga bermanfaat

BSI a/n. Taufid hidayat 7195195506

1
RISALAH FASHDU

Pengertian fasdu

Dalam lisaanul arab fasdu artinya merobek pembuluh darah

Di dalam kitab “Risalah adz-dzahabiyyah” oleh Dr. Muhammad Ali Al-bar beliau
menyebutkan fashdu adalah: mengalirkan darah melalui pembuluh darah besar
(vena)

Sejarah fasdu

Fasdu merupakan pengobatan kuno telah ada di zaman firaun yang dikenal
dengan al burdi alfirauniyyah kemudian di ikuti oleh eropa, romawi, prancis di
akhir 1800M.

Diantaranya di zaman firaun sudah ada metode pengobatan dengan dubur


merpati yang di tempelkan pada pusar pasien penyakit liver.

Jenis penyakit ada dua:

Madiyyah dan maknawiyyah. Adapun madiyyah terkait dengan unsur materi di


dalam tubuh dan maknawiyyah adalah non materi/ batin seperti emosi, mental
dll.

2
Madiyyah ada 2:

1. Imtilaiyyah

Imtilaiyyah kaitannya dengan ekses/sesuatu yang berlebih di dalam tubuh.

Abu abdillah al-maziry mengatakan: penyakit Imtilaiyyah/ekses ada 4:

• Damawiyyah (tentang darah), sumbernya adalah jantung


• Shofrowiyyah (tentang penyakit kuning) liver
• Balgomiyyah (tentang lendir/dahak)
• Saudawiyyah (tentang limpa)

Jika penyakit berkaitan dengan darah maka obatnya dengan mengeluarkan


darah, di antaranya fashdu. jika berkaitan dengan 3 unsur selebihnya, maka
pengobatannya dengan ‫( إسهال‬di keluarkan melalui buang air besar). Obatnya
disesuaikan dengan masing-masing keluhannya.

2. Mizajiyyah

Adapun mizajiyyah adalah salah satu dari unsur panas, dingin, lembab dan
kering, atau campuran dari 4 unsur di atas. Dari 4 unsur di atas, ada 2 yang
mempengaruhi, yaitu panas dan dingin. Sisanya kering dan lembab di
pengaruhi oleh panas dan dingin. Jika salah satu panas atau dingin
mendominasi, maka lembab atau kering pasti menyertainya, demikian pula
pada setiap campuran yang berada dalam tubuh dan rangkaiannya memiliki 2
keadaan: mempengaruhi dan di pengaruhi.

Kesimpulannya, karakter penyakit itu mengikuti sifat yang di dominasi oleh


salah satu dari 2 hal, yaitu “panas atau dingin”.

3
Perbedaan fashdu dengan bekam

Imam ibnul qoyyim al-jauzi mengatakan:

‫ والحجامة‬،‫ والفصد ألعماق البدم أفضل‬،‫ فإنها تنقى سطح البدن اكثر من الفصد‬: ‫وأما منافع الحجامة‬
‫تستخرج الدم من نواحي الجلد‬

Adapun manfaat hijamah/bekam, ia membersihkan permukaan tubuh lebih


maksimal di bandingkan fashdu, sementara fashdu untuk tubuh bagian dalam
lebih baik. Sementara hijamah mengeluarkan darah dari permukaan kulit.

Pada hakikatnya fashdu dan bekam masing-masing memiliki fungsi dan


keistimewaan yang berbeda sesuai dengan perbedaan waktu, tempat, umur
dan karakter penyakit. Misalnya musim panas dan karakter penyakit yang
panas akan menjadikan darah seseorang matang, maka bekam menjadi lebih
bermanfaat daripada fashdu, sebab darah mengalir dan naik ke permukaan
tubuh. Dengan terapi bekam akan mengeluarkan apa yang tidak bisa di
keluarkan oleh fashdu. Seperti halnya bekam waktu yang terbaik adalah di
pekan ke 2 dan 3.

- Bekam dari thibbun nabawy sementara fasdu tidak


- Bekam mengambil darah di epi dermis (tepi kulit)
- Cara kerja yang berbeda
- Bekam yang di sayat tepi kulit dan yang di cari pembuluh darah kapiler.
- Darah yang keluar pada bekam adalah darah yang kotor dan sampah-
sampah. Sedangkan fasdu, semua kandungan dalam darah ikut keluar
mencakup darah baik maupun buruk.
- Bekam lebih cocok untuk tubuh yang tipe panas dan pada suhu panas
seperti di siang hari terik matahari. Sebab saat itu pembuluh darah
melebar. Adapun fasdu lebih di rekomendasikan pada musim dingin.
- Fasdu tidak sama dengan bekam, kapanpun di lakukan tidak bermasalah.

4
HAKIKAT FASDU

Ibnu sina mengatakan fasdu adalah mengosongkan/detok dengan


pengosongan yang sangat banyak, mengeluarkan sesuatu yang berlebihan di
pembuluh darah.

Fasdu adalah terapi membuang darah dan cocok untuk tipe tubuh yang ekses,
seperti kelebihan nutrisi, tensi tinggi, kolesterol, kekentalan darah/LED, gula
darah, obesitas, HB, darah kental

PENTINGNYA FASHDU

Fasdu erat kaitannya dengan makanan yang kita makan. Makanan akan
menjadi darah sesuai karakter yang dimakan. Jika darah banyak lemak,
triglesirida, serotonin, asam urat dll maka darah akan seperti karakter
makanan.

Makan yang tidak sehat bisa menyebabkan ginjal rusak, gagal jantung, kencing
manis, strok, flek di pembuluh darah, mata kabur, katarak, pembuluh darah
tidak lentur lagi dll.

Ketika ada infeksi sel, darah putih akan naik. Saat itu ketika sakit darah
mengental karena leukosit naik untuk melawan virus dan bakteri, maka fasdu
dapat membantu memperbaharui darah yang mengental dll.

Penyebab darah pekat ada 2:

1. Emosi negatif. Banyak jurnal penelitian yang membuktikan bahwa


emosi negatif memicu pengentalan darah mengakibatkan peredaran

5
darah tidak lancar dan akan menyebabkan banyak masalah
kesehatan.
2. sering makan manis-pekat, makanan berlemak, kurang minum, sering
makan dengan satu sifat dll.

PENYEBAB TERBANYAK PENYAKIT

Penyakit zaman sekarang kebanyakan disebab kan oleh faktor ekses, seperti
gula darah, gagal jantung, gagal ginjal, kegemukan, kolesterol tinggi, asam urat
dll. maka fasdu merupakan salah satu terapi terbaik untuk membuang ekses
dan menormalkan campuran tubuh yang tidak seimbang. Namun perlu di
ketahui bahwa Fasdu hanya sebagai terapi penunjang, jika seorang tidak
menjaga pola makan dan emosinya, maka terapi apapun tidak akan berfungsi
maksimal.

Disebutkan oleh ibnu abi hatim dalam adab asy-syafii, bahwa Imam asy-syafii
mengatakan:

‫ألن الشبع يثقل البدن ويقسي القلب ويزيل الفطنة ويجلب النوم ويضعف صاحبه عن العبادة‬

Kenyang menyebabkan badan berat, mengeraskan hati, menghilangkan


kecerdasan, mendatangkan tidur, dan melemahkan ibadah.

Kelebihan nutrisi bukan tambah sehat, justru sebaliknya darah kotor, banyak
uap di tubuh dan otak kurang oksigen. Hal tersebut dapat menimbulkan banyak
masalah kesehatan

Alhafidh ibnu hajar menyebutkan dalam fathul bari ketika mensyarah penyebab
penyakit mata/konjungtivitis. Beliau mengatakan:

6
“Makanan yang kita makan jika menimbulkan uap akan naik ke otak, jika di
dorong ke mata muncullah infeksi mata, jika di dorong ke hidung timbullah
pilek, jika di dorong ke anak lidah timbullah khonnan/infeksi THT dan suara
ngorok, jika di dorong ke paru-paru timbullah masalah paru-paru, jika di dorong
ke jantung timbullah syausoh/nyeri jantung, jika uap lama tidak keluar
timbullah pusing seperti vertigo, migrain dll.

MANFAAT FASDU

- Inti dari fasdu adalah menormalkan campuran dan bertujuan


mengeluarkan unsur/darah yang berlebihan agar normal kembali.
- Fasdu mengobati mayoritas penyakit-penyakit yang tersembunyi di
dalam tubuh.
- Fasdu sangat baik untuk kasus inflamasi/ jantung dan infeksi paru dan
para Lc (lintas covid) yang mana covid menyebabkan dahak kental dan
pembuluh darah mengental.
- Fashdu dapat membuang uap di dalam tubuh, adapun herbal untuk
membuang uap diantaranya: bawang putih, kustul hindi, habbatussauda
dll.
- Fasdu sangat bermanfaat untuk penderita strok. Penderita strok jika
tidak cepat di tangani akan berakibat fatal. Hitungan menit sangat
berharga baginya, jika terlambat 5 detik saja dan otak tidak dapat
oksigen, kerusakan iskemia akibat strok dapat menyebar kemana-mana.
- Darah jika di biarkan di tubuh terkadang bisa menjadi racun, ada saatnya
perlu untuk di buang. Itu sebabnya menopause penting di fasdu
- Fasdu sangat berefek ke organ otak. Pembuluh darah jika tidak lancar ke
otak akan mempengaruhi kelenjar pituitari yang mana kelenjar tersebut

7
merupakan unsur penting dalam mensuport darah sehingga
mempengaruhi kesuburan, darah tinggi, kencing manis dll.
- Fasdu memiliki fungsi utama menjaga keseimbangan darah agar tetap
encer dan stabil/tidak kacau. Jika darah kental mengakibatkan mata
kabur, suka lupa linglung, ejakulasi dini, kolesterol, jantung dll.
Kesimpulannya fasdu sangat membantu dalam mengobati penyakit
akibat darah kental.

Fasdu sangat bermanfaat bagi ibu hamil yang mengalami eklampsia.

Ibu hamil yang memiliki riwayat darah tinggi dapat mengakibatkan terjadinya
eklampsia, supaya menghilangkan potensi eklampsia/kejang-kejang karena
darah tinggi, sangat di sarankan untuk melakukan fashdu. Demikian juga ibu
hamil yang janinnya tidak sehat/tidak berkembang sangat bagus untuk di fasdu,
karena bayi mengambil nutrisi dari darah, saat darah bermasalah janin akan
bermasalah.

Fashdu dan penyakit non medis

Fasdu membantu untuk kasus medis dan non medis, sebab darah tempat
peredaran jin, terkadang pasien sendawa atau reaksi menolak untuk di fasdu
menandakan gejala gangguan jin yang tidak suka darah di buang.

Nabi ‫ﷺ‬bersabda:

‫ان الشيطان يجري من ابن ادم مجرى الدم من العروق‬

Sesungguhnya syaiton berjalan di peredaran darah anak adam. (H.R: Ibnu


majah dan di shahihkan oleh syaikh al albani)

8
“Seorang muslim harus meyakini bahwa Fasdu hanyalah sebagai sebab.
Adapun dokter, terapis dan lainnya lainnya hanya mengobati namun yang
menyembuhkan hanya Allah semata”.

Hendaknya para praktisi kesehatan menguasai ilmu sebelum mengobati sebab


nabi ‫ﷺ‬bersabda:

‫من تطبب فلم يعلم منه الطب فهو ضامن‬

‫( مطو ًا‬3466) ‫ وابن ماجه‬،(4830) ‫ والنسائي‬،‫( باختالف يسير‬4586) ‫ أخرج ًه أب ًو داود‬: ‫التخريج‬،
‫ل‬
‫ظ له‬
ً ‫( واللف‬4/216) ‫والدارقطني‬.

Barang siapa yang mengobati dan tidak diketahui bahwa dia belajar ilmu
pengobatan sebelumnya maka dia menjamin ( jika terjadi mal praktek)

Fasdu bukanlah dari thibbun nabawi

Semua hadits yang menyebutkan tentang fasdu adalah dhoif, diantaranya:

Ibnul qoyyim membawakan dari riwayat imam bukhori:

‫خير ما تداويتم به الحجامة والفسأصد‬

Sebaik-baik terapi yang kalian berobat dengannya adalah bekam dan fasdu.

Para ulama ahli hadits mengatakan bahwa Lafadh fasdu di atas adalah
tambahan dari ibnul qoyyim, maka tidak sah penyandaran bahwa fashdu
adalah bagian dari thibbun nabi. Namun prinsip bagi seorang pengobat adalah
menggunakan wasilah pengobatan dari manapun sumbernya selama
mengandung manfaat dan tidak ada unsur mudhorot serta dosa dan kesyirikan.

9
Adapun riwayat tentang sahabat Jabir bin abdillah yang menyebutkan, dahulu
nabi mengutus harits bin kaldah untuk mengobati ubay bin kaab, lalu harits
mengobatinya dengan fasdu dan kay. Maka para ulama menjelaskan bahwa ini
juga tidak bisa di jadikan sandaran tentang sunnahnya fashdu.

10
ANATOMI DAN FISIOLOGI DARAH

Alat transportasi pada manusia terutama adalah darah. Di dalam tubuh

darah beredar dengan bantuan alat peredaran darah yaitu jantung dan

pembuluh darah.

Fungsi darah:

1. Mengedarkan sari makanan ke seluruh tubuh yang dilakukan oleh


plasma darah.
2. Mengangkut sisa oksidasi dari sel tubuh untuk dikeluarkan dari tubuh
yang dilakukan oleh plasma darah, karbondioksida dikeluarkan melalui
paru-paru, urea dikeluarkan melalui ginjal.
3. Mengedarkan hormon yang dikeluarkan oleh kelenjar buntu (endokrin)
yang dilakukan oleh plasma darah.
4. Mengangkut oksigen ke seluruh tubuh yang dilakukan oleh sel-sel darah
merah.
5. Membunuh kuman yang masuk ke dalam tubuh yang dilakukan oleh sel
darah putih.
6. Menutup luka yang dilakukan oleh keping-keping darah.
7. Menjaga kestabilan suhu tubuh.
8. Memendam bibit penyakit

11
Seorang terapis wajib memahami karakter darah dan fungsinya agar tidak salah
dalam mendiagnosa dan menghukumi sesuatu. Di dalam darah ada beberapa
unsur yang terkandung di dalamnya oleh sebab itu pengetahuan ini penting
untuk di pelajari.

Substansi darah fungsinya menyalurkan nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh.


Jantung membutuhkan tenaga listrik untuk memacu/mendorong darah, yaitu
ginjal. Jika pengapian ginjal kecil mengakibatkan peredaran darah lemah dan
efeknya ke atas dan ke bawah seperti lemah syahwat, panik, stres, ejakulasi dini
dll.

1. Trombosit

Trombosit adalah salah satu komponen darah yang berfungsi membantu proses
pembekuan darah. Trombosit hanya dapat bertahan selama 10 hari. Setelahnya,
sumsum tulang akan menghasilkan persediaan trombosit baru bagi tubuh.

Kadar Trombosit Normal


Kadar trombosit normal secara umum adalah 150.000 - 450.000 mcL. Angka
tersebut bisa berbeda pada setiap orang tergantung usia dan jenis kelamin.
Kadar trombosit normal wanita adalah berkisar 157.000-371.000 mcL,
sedangkan pada pria 135.000-317.000 mcL.

Sementara itu, kadar trombosit normal pada anak-anak adalah 250.000-450.000


mcL. Lansia di atas 60 tahun juga memiliki rentang kadar trombosit normal yang
berbeda, yaitu 165.000 - 355.000 mcL dan akan menurun seiring bertambahnya
usia.

12
2. Plasma darah
Plasma darah adalah bagian terbesar dari darah itu sendiri, yaitu 55% dari
seluruh volume darah. Plasma darah sendiri terdiri dari 92% air dan 8%
lainnya meliputi bahan-bahan penting, seperti protein, glukosa,
imunoglobulin, dan elektrolit.

Plasma darah memiliki banyak fungsi penting dalam tubuh, di antaranya:

• Mengangkut limbah

Plasma darah bertugas membantu sel tubuh membuang limbah hasil


metabolisme untuk menghasilkan energi. Setelah itu, limbah akan dibawa
plasma darah ke area tubuh lainnya, seperti ginjal atau hati, untuk dibuang.

• Menjaga keseimbangan cairan tubuh

Plasma darah mengandung banyak protein, tapi komponen utama yang paling
penting adalah albumin dan fibrinogen. Nah, albumin berperan dalam menjaga
keseimbangan cairan tubuh. Protein ini juga bertugas untuk mempertahankan
cairan dalam pembuluh darah agar tidak merembes ke luar tubuh atau kulit.

• Membantu proses pembekuan darah

Plasma darah juga mengandung fibrinogen yang membantu proses pembekuan


darah. Jika kadar fibrinogen dalam plasma darah rendah, darah akan sulit
berhenti mengalir saat terjadi perdarahan. Hal ini bisa menyebabkan tubuh
kehilangan banyak darah.

13
• Menjaga suhu tubuh

Plasma darah juga berperan dalam menjaga suhu tubuh. Fungsinya ini
dilakukan dengan cara menyerap atau melepaskan panas sesuai dengan
kebutuhan tubuh.

• Melawan infeksi

Imunoglobulin yang terkandung pada plasma darah berperan dalam sistem


kekebalan tubuh. Kehadirannya mampu membantu tubuh
melawan infeksi yang disebabkan bakteri dan virus.

• Menjaga keseimbangan asam dan basa

Kalium, magnesium, kalsium, dan sodium merupakan kandungan elektrolit


yang terdapat pada plasma darah. Berbagai jenis elektrolit ini berperan dalam
menjaga keseimbangan asam dan basa pada tubuh. Tidak hanya itu,
kandungan elektrolit tersebut juga berperan dalam mengatur fungsi saraf dan
otot.

3. Hb (hemoglobin)

Hb atau hemoglobin adalah protein yang terdapat pada sel darah merah.
Hemoglobin memiliki berbagai peran penting dalam tubuh, salah satunya yaitu
mengikat dan mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh. Maka dari itu, kadar
hemoglobin normal dalam tubuh harus selalu dijaga untuk mencegah terjadinya
masalah kesehatan seperti sesak napas karena kurangnya asupan oksigen.

14
Fungsi hemoglobin

• Mengangkut Oksigen ke Seluruh Tubuh


Fungsi utama dari hemoglobin adalah mengikat dan mendistribusikan oksigen
ke seluruh tubuh. Ketika fungsi tersebut terhambat, maka tubuh tidak bisa
memenuhi kadar oksigen dengan baik. Kondisi ini dapat memicu berbagai
masalah kesehatan, seperti hipoksemia.

• Menjaga Bentuk Sel Darah Merah


• Mengangkut Karbondioksida dari jaringan tubuh kembali ke paru-paru.
Apabila fungsi ini terganggu, kadar karbondioksida dalam tubuh akan
meningkat sehingga dapat menyebabkan masalah kesehatan
seperti asidosis.

Kadar Hemoglobin Normal


Normal atau tidaknya kadar hemoglobin dalam tubuh dapat diketahui melalui
tes darah atau tes hemoglobin.

• Kadar hemoglobin normal pada bayi baru lahir: 10-14 gram/dL.


• Kadar hemoglobin normal pada anak: 9-14 gram/dL.
• Kadar hemoglobin normal pada remaja: 10-15 gram/dL.
• Kadar hemoglobin normal pada pria dewasa: 13-17 gram/dL.
• Kadar hemoglobin normal pada wanita dewasa: 12-15 gram/dL.
• Kadar hemoglobin normal pada wanita hamil: di atas 11 gram/dL.

15
Kadar Hemoglobin Rendah
Anemia bisa menjadi salah satu alasan kadar hemoglobin rendah. Anemia
terjadi karena sel darah merah kekurangan Hb sehingga tidak mampu
mencukupi kebutuhan tubuh. Kondisi ini biasanya menimbulkan beberapa
gejala seperti mudah lelah, lemas, dan kulit tampak pucat.

Kadar Hemoglobin Tinggi


Tingginya kadar hemoglobin bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari
gaya hidup, efek samping obat-obatan, hingga sejumlah masalah kesehatan,
seperti:

• Dehidrasi.
• Penyakit jantung bawaan.
• Penyakit paru seperti, fibrosis dan PPOK.
• Polisitemia vera (kondisi ketika sumsum tulang memproduksi sel darah
merah terlalu banyak).

Kelainan Struktur
Selain kadarnya yang terlalu tinggi atau rendah, hemoglobin juga bisa
mengalami kelainan struktur. Beberapa kondisi yang dapat memicu hal ini
adalah:

• Thalasemia, yaitu kelainan darah yang disebabkan oleh gangguan cincin


globin pada hemoglobin. Akibatnya, sel darah tidak dapat mengangkut
oksigen dengan optimal.
• Anemia sel sabit, yaitu perubahan bentuk sel darah menjadi seperti sabit
sehingga menyebabkan sel darah tersangkut di pembuluh darah.

16
4. Leukosit

Leukosit, atau sel darah putih, adalah salah satu komponen darah yang
berfungsi untuk sistem kekebalan tubuh alias sistem imun.
Leukosit dapat ditemukan dalam urinalisis atau tes urine. Perlu diketahui,
tingkat leukosit yang lebih tinggi dalam aliran darah bisa mengindikasikan
infeksi.

Berapa jumlah leukosit normal?

Menurut standar yang disebutkan American Associaton of Family

Physician (AAFP), berikut adalah kadar leukosit normal apabila dihitung


berdasarkan kategori usia.
• Anak bayi baru lahir: 13.000 – 38.000/mcL.

• Bayi dan anak-anak: 5.000 – 20.000/mcL.

• Orang dewasa: 4.500 – 11.000/mcL.

• Wanita hamil (trimester tiga): 5.800 – 13.200/mcL.

Beberapa kondisi yang menyebabkan sel darah putih rendah, antara

lain:
• infeksi parah,
• kerusakan atau gangguan sumsum tulang, termasuk anemia

aplastik, dan

• penyakit autoimun seperti lupus.

17
Tanda Seseorang Mengalami Memiliki Leukosit Tinggi

• Stroke

• Gangguan penglihatan.

• Masalah pernapasan.

• Pendarahan dari area yang tertutup mukosa, seperti mulut, perut, dan
usus.

Ciri-ciri darah bermasalah

• Stagnasi darah mengakibatkan bengkak-bengkak, kanker, strok dan uap


di kepala.
• Penyebab kekentalan darah adalah makanan manis-pekat
Spt: nasi, gula dll.

Ciri-ciri awal darah kental: suka kesemutan.

Semua materi darah (darah baik & buruk) keluar melalui fasdu, makanya jangan
berlomba-lomba memperbanyak darah keluar saat fasdu.

Normalnya pembuluh darah lentur, penyebab kaku adalah trigliserida.

Jika keluar warna kuning, kadang pembuluh darah sempit penyebabnya LDL
(lemak jenuh)

Untuk melenturkan LDL butuh ADL diantaranya fasdu, pola makan sehat dan
konsumsi minyak zaitun.

18
ANATOMI DAN FISIOLOGI

PEMBULUH DARAH

Pembuluh darah di lihat dari peredarannya di bagi 2

• Peredaran darah besar


• Peredaran darah kecil

Adapun peredaran darah kecil hanya mengalir dari jantung ke paru-paru dan
kembali ke jantung. Sedangkan peredaran darah besar, dari jantung di sebarkan
ke seluruh tubuh.

Jenis pembuluh darah ada 2

1. Arteri (merah)
2. Vena (biru)

Arteri beredar dari jantung ke seluruh tubuh, adapun vena dari seluruh tubuh
menuju jantung, sebagai arus balik membawa bersamanya kotoran dan
permasalahan tubuh.

Arteri adalah pembuluh darah yang lebih tebal di bandingkan vena dan tanpa
katup. Arteri terletak di bagian tubuh lebih dalam di bandingkan vena, arteri
memiliki cabang, yang paling besar cabangnya di sebut dengan Aorta. Jika
arteri sobek darah tidak akan berhenti keluar. Arteri membawa bersamanya
nutrisi dan oksigen yang di butuhkan oleh sel-sel jaringan. Adapun vena
pembuluh darahnya lebih tipis dan letaknya dekat dengan permukaan kulit,
vena memiliki katup satu arah. Makanya penyakit varises di sebabkan karena
katup yang tersumbat.

19
Karakteristik arteri:

• Tempat mengalir darah yang dipompa dari bilik.


• Merupakan pembuluh yang liat dan elastis.
• Tekanan pembuluh lebih kuat dari pada pembuluh balik.
• Memiliki sebuah katup (valvula semilunaris) yang berada tepat di luar
jantung yang Terdiri atas :
1. Aorta yaitu pembuluh dari bilik kiri menuju ke seluruh tubuh.
2. Arteriol yaitu percabangan arteri.
3. Kapiler : Diameter lebih kecil dibandingkan arteri dan vena dan
dindingnya terdiri atas sebuah lapisan tunggal endothelium dan
sebuah membran.
• Dindingnya terdiri atas 3 lapis yaitu :
1. Lapisan bagian dalam yang terdiri atas Endothelium.
2. Lapisan tengah terdiri atas otot polos dengan Serat elastis.
3. Lapisan terluar yang terdiri atas jaringan ikat Serat elastis.

Fungsi Arteri
Fungsi utama arteri adalah untuk mengalirkan darah dari jantung ke
berbagai bagian tubuh. Darah tersebut mengandung oksigen, nutrisi, dan
hormon yang diperlukan oleh organ dalam tubuh agar dapat bekerja
dengan optimal.

20
Pembuluh Balik (Vena)

- Terletak di dekat permukaan kulit sehingga mudah di kenali.


- Dinding pembuluh lebih tipis dan tidak elastis.
- Tekanan pembuluh lebih lemah di bandingkan pembuluh nadi.
- Terdapat katup yang berbentuk seperti bulan sabit (valvula semi lunaris)
dan menjaga agar darah tak berbalik arah.
- Terdiri dari :
o Vena cava superior yang bertugas membawa darah dari bagian
atas tubuh menuju serambi kanan jantung.
o Vena cava inferior yang bertugas membawa darah dari bagian
bawah tubuh ke serambi kanan jantung.
o Vena cava pulmonalis yang bertugas membawa darah dari paru-
paru ke serambi kiri jantung.

21
22
Darah mana yang di ambil pada fasdu?

Fasdu mengambil darah pada pembuluh darah vena, mengeluarkan darah


kotor, bekas metabolisme, mengandung karbon dioksida, darah rusak, infeksi,
kuman, virus, hasil pengolahan nutrisi dll. Makanya ketika fasdu terapis harus
menggunakan masker, sebab darah mengandung uap dan virus yang dapan
menular dengan izin Allah ‫ﷻ‬

Berapa jumlah darah yang di keluarkan saat fashdu?

Standar dalam mengeluarkan darah pada fashdu adalah berkisar 200-500cc.


Menyesuaikan berat badan dengan perbandingan 0,5%/BB. Guru kami ustadz
Abdurrahman dani mengatakan “fashdu bukan tentang banyak-banyakan
darah, sedikit saja darah di ambil itu sudah cukup, misal 10cc, 20cc atau 100cc.

Berikut penjelasan beliau:

Berat Badan

55-65 kg : 200cc

65-75 kg : 250cc

75-85 kg : 300cc

85-95 kg : 350cc

Kuota diatas bisa juga dikurangi atau ditambah lagi sesuai dengan _informasi
anamnesa dan kondisi fisik aktual klien_ saat akan Fashdu.

23
Cara membaca hasil lab

- Cek Hb pasien, Jika pasien bibir pucat, sklera matanya pucat indikasi HB
rendah maka jangan di fasdu.
Ciri-ciri HB tinggi: pusing, gatal gatal.
- Jika kasus defisiensi ringan namun darah kotor perlu di buang, maka
boleh fasdu asalkan sedikit dan titik bekam tidak lebih dari 5.
- Cek Trombosit pasien, pada kasus trombosit 20.000 seperti DB jangan di
fasdu.
Menaikkan trombosit bisa dengan jus jambu merah, buah angkak, buah
naga dll.
- Cek Leukosit pasien, Leukosit naik mengakibatkan darah dan dahak
kental. Obatnya sakan jabin (madu + cuka)
Spt: covid di fasdu = asiiiiik
- Hati hati pasien tangan kuning, mata kuning indikasi Hepatitis B.

Dari hasil lab di atas yang paling penting HB nya aman sebelum di fasdu.

Mengisi data pasien:

Tangal/bln/thn

- Nama:
- Umur:
- Kelamin:
- Tempat tinggal:
- Hp:
- Hobi:
- Keluhan:

24
- Riwayat penyakit:
- Hasil lab penunjang:
- Riwayat penyakit turunan:
- Diagnosa lidah:
- Diagnosa tangan:

Tentang tensi darah

Pemeriksaan tekanan darah bertujuan untuk memantau sirkulasi darah


dalam tubuh.

Hasil pemeriksaan tekanan darah dapat dikategorikan menjadi:

1. Normal

Tekanan darah kurang dari 120/80 mmHg dapat dikatakan normal. Anda
yang memiliki tekanan darah normal harus mempertahankannya dengan
makan makanan bernutrisi dengan gizi yang seimbang dan berolahraga
secara rutin.

2. Prahipertensi

Tekanan darah pada kisaran antara 120–129 mmHg sistolik dengan


diastolik kurang dari 80 mmHg menunjukkan prahipertensi. Apabila tidak
segera diatasi, prahipertensi dapat berkembang menjadi hipertensi.

25
3. Hipertensi derajat 1

Tekanan darah dengan kisaran 130–139 mmHg sistolik atau 80-89


mmHg diastolik, termasuk hipertensi derajat 1. Namun, Anda belum
tentu mengalami hipertensi derajat 1 jika pemeriksaan ini baru dilakukan
satu kali. Dokter biasanya akan mengulang pemeriksaan untuk
memastikannya.

4. Hipertensi derajat 2

Anda dapat didiagnosis hipertensi derajat 2 apabila tekanan darah


secara konstan berada di atas 140/90 mmHg. Jika tekanan darah
mencapai batas ini, dokter akan menyarankan Anda untuk menerapkan
pola hidup sehat dan meresepkan obat-obatan untuk menurunkan
tekanan darah tinggi yang perlu dikonsumsi secara rutin.

5. Krisis Hipertensi

Jika tekanan darah Anda mencapai lebih dari 180/120 mmHg, tunggu
selama 5 menit, lalu ulangi pemeriksaan. Jika setelah diulang tekanan
darah masih sama, Anda harus memeriksakan diri ke dokter karena
sudah masuk dalam kategori krisis hipertensi.

6. Hipotensi

Sebaliknya, jika tekanan darah Anda sering berada di bawah 90/60


mmHg, Anda mungkin mengalami tekanan darah rendah atau hipotensi.
Kondisi ini juga bisa disertai rasa pusing karena kurang pasokan
oksigen dalam darah.

26
Hipotensi kadang menjadi tanda seseorang mengalami dehidrasi.
Namun, bisa juga menjadi tanda adanya gangguan kesehatan tertentu.

Cara Pemeriksaan Tekanan Darah Untuk Hasil yang Lebih Akurat

Tidak makan sebelum pemeriksaan dilakukan

Anda disarankan untuk tidak makan, merokok, serta minum


minuman berkafein dan beralkohol setidaknya 30 menit sebelum
pemeriksaan dilakukan. Selain itu, jangan lupa buang air kecil terlebih
dahulu. Saluran kemih yang penuh dapat meningkatkan tekanan darah
walau hanya sedikit.

Cobalah bersikap tenang

Pastikan Anda dalam kondisi tenang saat pemeriksaan tekanan darah


dilakukan. Guna membantu Anda tenang, cobalah duduk secara santai
selama 5 menit dengan posisi senyaman mungkin sebelum
pemeriksaan dilakukan. Usahakan untuk tidak membicarakan dan
memikirkan hal-hal yang memicu stres.

Posisikan lengan setinggi jantung

Posisikan lengan Anda setinggi jantung di meja atau lengan kursi.


Pastikan telapak tangan berada di atas. Letakkan bantal atau alas di
bawah lengan agar lengan sejajar dengan jantung.

Gulung lengan baju ke atas. Alat pemeriksa tekanan darah akan


ditempelkan langsung menyentuh kulit agar hasil pemeriksaan akurat.
Untuk memastikan keakuratannya, Anda bisa mengulangi pemeriksaan

27
beberapa kali dengan jeda 2–3 menit. Catatlah setiap hasil pemeriksaan
sesuai keperluan.

Normalnya tensi dewasa menurut Abu hanif KST:

120-125mmHg (sistoliky)

80-85mmHg (diastoliknya)

80-85 bpm (detak jantung)

Tentang Diastolik

90-100: darah tinggi ringan

100-115 darah tinggi sedang

115 keatas darah tinggi berat

Tensi kurang dari 90 jangan fasdu mengakibatkan pingsan.

Kasus: studi kasus fasdu pada tensi 180 bisa menurunkan hingga 130

Syarat Terapi Pengosongan (Fashdu, bekam, dll)

1. Gejala Pemenuhan
2. Tenaga
3. Temperatur tubuh
4. Gejala-gejal yang Bersesuaian
5. Bentuk tubuh
6. Umur
7. Musim

28
8. Suhu Udara
9. Kebiasaan terapi
10. Bidang Pekerjaan

Penjelasan:

1. Gejala Pemenuhan

Untuk memastikan seseorang layak dilakukan fashdu atau patik terdapatnya


pemenuhan yang dapat kita pastikan melalui penuhnya nadi dalam dan
permukaan. Semakin kuat nadi seseorang semakin kuat darah. Semakin kuat
nadi seseorang semakin kuat jantung.

2. Tenaga

Kecukupan dan banyaknya darah menjadikan seseorang bertenaga dan


berenergi walau dalam kasus tertentu terdapat kamuflase seakan seseorang
tak kecukupan darah ternyata nadinya kuat dan penuh, kasus ini kadang
tampak pada pengidap diabetes, jadi nadi lebih utama untuk menjadi alat
diagnosis kecukupan darah.

3. Temperatur tubuh

Fungsi darah adalah menjaga suhu tubuh agar selalu hangat, semakin
hangat atau panas tubuh seseorang semakin kuat daya tahan tubuhnya
terhadap serangan patogen luar terutama terhadap perubahan cuaca dan
hawa dingin. Maka apabila seseorang sering kedinginan itu karena darah
tidak sampai kepermukaan tubuh.

29
4. Gejala-gejala yang bersesuaian

Yang dimaksud gejala yang berkesesuaian adalah indikator bahwa seseorang


memiliki darah penuh selain diyakinkan dengan denyut nadi juga harus
diperkuat bahwa darah sampai kepermukaan tubuh dengan manivestasi
telapak kaki dan tangan tidak dingin, suhu badan hangat, walau kadang
pada kasus tertentu seseorang darah bergejolak tapi permukaan pucat dan
dingin. Dalam kasus ini seseorang terserang patogen dingin dipermukaan.

5. Bentuk tubuh

Bentuk tubuh sekalipun relatif untuk ukuran beratnya secara umum dapat
digambarkan. Kurus punya kecondongan panas dan gemuk punya
kecondongan dingin. Yang perlu jadi pertimbangan terlalu gemuk dalam
kitab ibnu sina untuk dihindaarkan terapi fashdu dengan alasan diatas tsb.

6. Umur

Yang disampaikan Ibnu Sina batasan umur pada anak 14 adalah melindungi
agar proses fashdu jangan sampai menimbulkan terganggunya tumbuh
kembang jaringan kurang lebih demikian. Adapun batas usia tua 72 th
sekalipun tidak mutlak merupakan bentuk kehati-hatian. Di usia senja
kelemahan fungsi organ untuk melakukan recovery jaringan maupun
recovery lambat.

Bahkan dikhawatirkan pada usia tua dalam keadaan normal paska fashdu
ada potensi stroke, dalam kitab CTM adalah Xiu Xu sen feng. (Kelemahan
darah menyebabkan serangan angin)

30
7. Musim

Anjuran melakukan fashdu untuk pengobatan penyakit kronis dianjurkan


pada musim bunga, sekalipun belum terjadi penyakit atau sebelum penyakit
kambuh. Didaerah yang sangat panas sekali tidak dianjurkan melakukan
fashdu dikawatirkan darah akan terpancar kuat dan lama berhenti. Karena
di daerah panas jantung bekerja cepat dan kuat ( Perhitungan demikian
bisa jadi karena fashdu menggunakan pisau dan meninggalkan luka
memanjang atau vertikal akan susah berhenti.)

8. Suhu Udara

Suhu udara sangat mempengaruhi kembang kempis pembuluh darah. Pada


cuaca atau suhu dingin pembuluh darah akan condong mengkerut.

9. Kebiasaan terapi

Kebiasan terapi pasien memberi informasi kepada kita kebiasaan terapi yang
menjadikan pasien nyaman, menjadikan pertimbangan terapi yang akan kita
lakukan selaras atau tidak.

10. Bidang Pekerjaan

Para pekerja berat menjadikan pembuluh darah menjadi membesar bahkan


condong varises. Darah banyak tertampung disana. Pemotongan dengan
pisau akan berpotensi keluar darah dalam jumlah banyak Dan hal tersebut
dapat melemahkan tubuh pasien.

31
yang tidak dapat ditinggalkan dalam pelaksanaan fashdu adalah larangan atau
kontra indikasi tindakan.

Penyakit yang berbahaya jika di fasdu

- Kanker darah
- Cuci darah
- Hepatitis
- Covid ( jaga jarak saat fasdu) fasdu pada titik basiliq.
- Kencing manis, fasdu dengan jarum masih aman. Fasdu di kaki harus
hati-hati penyebab infeksi
- Jika pasien merasa pusing saat fasdu, segera jarum di lepas.

Larangan Ber Fashdu

- Suhu badan dingin


- Didaerah yang sangat dingin
- Sakit yang memuncak
- Pasca hub intim
- 14 th kebawah
- Manula 70 th keatas
- Sangat kurus/sangat gemuk Pasca Bekam
- Kulit Putih pucat
- Kuning Pucat
- Telah lama ditimpa penyakit
- Kenyang
- Usus besar dipenuhi tinja
- Makanan tidak tercerna

32
- Mereka yang mengalami gejala sensitif pilorous
- Hemofilia
- Talasemia
- Wanita Hamil
- Sedang menstruasi
- Sedang Nifas
- Wanita Keguguran
- Dan berbagai musibah eksiden yang meyebabkan pendarahan
- Sakit yang memuncak

Penjelasan:

1. Sakit yang memuncak dengan ditandai demam tidak dapat dilakukan


fashdu.

Demam adalah proses pertempuran daya tahan tubuh dengan penyakit atau
patogen dengan pengeluaran darah maka akan menyebabkan funsi pertahanan
tubuh akan melemah karena fungsi darah adalah pertahanan tubuh.

2. Kenyang

Kekenyangan akan menjadi penyebab pingsan muntah dan kepala pusing jika
dilakukan perdarahan atau fashdu. Ketika kenyang darah terkonsentrasi pada
dinding lambung untuk melakukan proses pencernaan.

33
3. Usus besar dipenuhi tinja

Mekanisme tubuh ketika terjadi perdarahan maka tubuh mencari pengganti


cairan dan darah yang terbuang dengan melakukan penyerapan- penyerapan
dipundi-pundi nutrisi maupun cairan.

Jika keadaan sembelit yang dipenuhi dng tinja maka kotoran-kotoran diusus
besar akan diserap dan terjadi kembalinya kotoran dalam aliran darah.

4. Makanan tidak tercerna


5. Mereka yang mengalami gejala sensitif pilorus

Hampir sama pada kasus makanan yang tidak tercerna makanan yang belum
layak diserap tubuh karena proses belum sempurna akan terjadi jika dilakukan
perdarahan.

6. Hemofilia

Kelemahan darah dalam melakukan pembekuan akan menyebabkan darah


susah terhenti terutama jika fashdu dilakukan dengan penyayatan yang
memanjang dan menggunakan pisau.

Tahapan Pelaksanaan Fashdu

1. Memastikan 10 syarat berfasdhu


2. Menentukan pembuluh darah sesuai dengan keluhan
3. Melakukan pengikatan pada saluran pembuluh yang akan di
Fasdhu
4. Memilih saluran yang paling dipenuhi darah untuk di Fasdhu.
5. Pastikan 4 Anggota badan tidak dingin. (kaki dan tangan)

34
6. Pengambilan Jumlah titik.

Penjelasan:

1. Memperhatikan 10 syarat berfasdhu. Baca kembali penjelasan di atas.


2. Menentukan pembuluh darah sesuai dengan keluhan.
3. Melakukan pengikatan.
Pengikatan dilakukan pada daerah saluran yang akan dilakukan fashdu.
Pengikatan tidak boleh telampu kuat.

Efek pengikatan terlalu kuat:

- Pengikatan terlampau kuat pada orang kurus menjadikan vena tidak akan
teraliri darah
- Pengikatan terlalu kuat menjadikan pembuluh darah menjadi ulet, liat,
alot dan akan susah ditusuk
- Pembuluh menjadi mudah pecah ketika dilakukan penusukan,
pemotongan.
4. Memilih saluran yang paling dipenuhi darah untuk di Fasdhu. Jika
ternyata penentuan vena yang akan difashdu dng hasil pengikatan,
dalam arti vena yang paling penuh ternyata vena yang berbeda. Maka
fashdu vena yang paling terisi darah (paling penuh).
5. Pastikan 4 Anggota badan tidak dingin (kaki dan tangan) Jika kita sudah
memastikan pemenuhan pada nadi dan yakin tetapi tangan pasien terasa
dingin, boleh jadi Pasien dalam keadaan nervous, maka perlu dilakukan
stimulan pada tangan pasien dan memberi ketenangan. Tanda pasien
siap dan tidak nervous tangan pasien menghangat dan tidak tampak
pucat.

35
Dalam pandangan kedokteran timur telapak kaki dingin memberikan
informasi jika bukan pada kelemahan limpa (pencernaan dingin), ginjal
yang dingin. Jika kedua keluhan kedua-duanya terjadi berarti pasien tidak
layak difashdu kecuali nadi membuktikan terbalik. Sebagian kaki dingin
dikarenakan kolesterol turun ke kaki demikian dalam pandangan
kedokteran barat.
6. Pengambilan Jumlah titik.
Untuk menjaga keselamatan pasien Fashdu tidak dilakukan sekaligus dua
titik secara bersamaan kecuali daerah kepala. Jika ingin melakukan
pengambilan kedua kalinya di waktu yang bersamaan pastikan darah
yang keluar yang pertama tidak lebih dari 350 cc. Dengan pertimbangan
sebagaimana yang dikeluarkan Badan Kesehatan Dunia WHO
menyampaikan pengeluaran maksimal darah bagi orang normal 10%
persen jumlah darah. Jumlah darah orang dewasa diambil rata rata 10 %
adalah 500 cc. Dan tunggu 5 atau 10 menit jika tidak terjadi kelemahan
dan ciri2 seperti dibawa ini boleh dilakukan kembali dititik yang berbeda.
Dalam Kitab ibnu Sina sebaiknya pengambilan pertama dari bawah
kemudian keatas.

Pengambilan Ulang.

Sebaik baik fashdu untuk yang keduanya adalah 3 hari dari hari fashdu yang
pertama jika tanpa diikuti efek samping.

36
Fashdu yang perlu dihentikan

Dalam proses fashdu ketika berlangsung kita harus mengamati kondisi pasien
dengan seksama.

Pengeluaran darah yang masih dan cepat akan cepat pula perubahan yang
terjadi kepada pasien baik ke arah yang membaik maupun yg melemah.
Terutama apabila pengambilan diarea kaki.

Hal-hal dibawah ini jika terjadi maka hentikan proses fashdu:

1. Darah sudah melambat yang sebelomnya terpancar kuat.


2. Warna darah berubah merah cerah
3. Tampak wajah memucat
4. Menggeliat
5. Menguap
6. Sendawa
7. Mengantuk
8. Mendadak malas bicara

Komplikasi Fashdu / Flebotomi

1. Syncope

Sinkope adalah keadaan dimana pasien kehilangan kesadarannya beberapa


saat/ sementara waktu sebagai akibat menurunnya tekanan darah. Gejala
dapat berupa rasa pusing, keringat dingin, nadi cepat, penglihatan kabur/
gelap, bahkan bisa sampai muntah. Hal ini biasanya terjadi karena adanya
perasaan takut atau akibat pasien puasa terlalu lama, pasien kenyang. Rasa
takut atau cemas bisa juga timbul karena kurang percaya diri Itulah sebabnya

37
mengapa perlu memberikan penjelasan kepada pasien tentang tujuan
pengambilan darah dan prosedur yang akan dialaminya. Penampilan dan
perilaku seorang terapis juga bisa mempengaruhi keyakinan pasien sehingga
timbul rasa waswas ketika proses pengambilan darah akan dilaksanakan. Oleh
sebab itu penampilan dan perilaku seorang terapis harus sedemikian rupa
sehingga tampak berkompetensi dan profesional

Cara mengatasi

• Hentikan pengambilan darah


• Baringkan pasien ditempat tidur, kepala dimiringkan kesalah satusisi
• Tungkai bawah ditinggikan ( lebih tinggi dari posisi kepala )
• Longgarkan baju yang sempit dan ikat pinggang
• Minta pasien menarik nafas panjang

Pasien yang tidak sempat dibaringkan , diminta menundukan kepala diantara


kedua kakinya dan menarik nafas panjang

Cara Pencegahan

Pasien diajak bicara supaya perhatiannya dapat dialihkan. Pasien yang akan
dirawat syncope sebaiknya dianjurkan berbaring pada waktu pengambilan
darah. Kursi pasien mempunyai sandaran dan tempat/ sandaran tangan

38
2. Rasa Nyeri

Rasa nyeri berlangsung tidak lama sehingga tidak memerlukan penanganan


khusus. Nyeri bisa timbul akibat alkohol yang belum kering atau akibat
penarikan jarum yang terlalu kuat

Cara pencegahan

• Setelah disinfeksi kulit, yakin dulu bahwa alcohol sudah mengering


sebelum pengambilan darah dilakukan.
• Penarikan jarum tidak terlalu kuat
• Penjelasan/ Menggambarkan sifat nyeri yang sebenarnya (memberi
contoh )

3. Hematoma

Hematoma dalah terkumpulnya massa darah dalam jaringan (dalam Hal


Flebotomi : jaringan dibawah kulit ) sebagai akibat robeknya pembuluh darah.
Faktor penyebab terletak pada teknik pengambilan darah :

• Jarum terlalu menungging sehingga menembus dinding vena


• Penusukan jarum dangkal sehingga sebagian lubang jarum berada diluar
vena
• Setelah pengambilan darah, tempat penusukan kurang ditekan atau
kurang lama ditekan
• Pada waktu jarum ditarik keluar dari vena, tourniquet ( tourniket) belum
dikendurkan
• Tempat penusukan jarum terlalu dekat dengan tempat turniket.

39
Cara mengatasi

Jika dalam proses pengambilan darah terjadi pembengkakan kulit disekitar


tempat penusukan jarum segera:

• Lepaskan turniket dan jarum


• Tekan tempat penusukan jarum dengan kain kasa
• Angkat lengan pasien lebih tinggi dari kepala (+- 15 menit)
• Kalau perlu kompres untuk mengurangi rasa nyeri

4. Pendarahan

Komplikasi pendarahan lebih sering terjadi pada pengambilan darah alteri.


Pengambilan darah kapiler lebih kurang resikonya. Pendarahan yang berlebihan
( atau sukar berhenti ) terjadi karena terganggunya system koagulasi darah
pasien. Hal ini bisa terjadi karena :

• Pasien mengalami pengobatan dengan obat antikougulan sehingga


menghambat pembekuan darah
• Pasien menderita gangguan pembekuan darah (
trombositopenia,defisiensi factor pembeku darah (misalnya hemofilia)
• Pasien mengidap penyakit hati yang berat ( pembentukanprotrombin,
fibrinogen terganggu )

Cara Mengatasi :

1. Tekan tempat pendarahan


2. Fashdu sebelahnya, jika kanan yang mengalami, tusuk sebelah kirinya
agar mengurangi tekanan darah yg keluar.

40
Cara pencegahan

1. Perlu anamnesis ( wawancara) yang cermat denga pasien


2. Setelah pengambilan darah, penekanan tempat penusukan jarum perlu
ditekan lebih lama

5. Allergi

Alergi bisa terjadi terhadap bahan- bahan yang dipakai dalam flebotomi,
misalnya terhadap zat antiseptik/desinfektan, latex yang ada pada sarung
tangan, turniket atau plester. Gejala alergi bisa ringan atau berat, berupa
kemerahan, rinitis, radang selaput mata; kadang-kadang bahkan bisa (shock)

Cara mengatasi :

• Tenangkan pasien, beri penjelasan


• Panggil dokter atau perawat untuk penanganan selanjutnya

Cara pencegahan

a. Wawancara apa ada riwayat allergi


b. Memakai plester atau sarung-tangan yang tidak mengandung latex

6. Trombosis

Terjadi karena pengambilan darah yang berulang kali ditempat yang sama
sehingga menimbulkan kerusakan dan peradangan setempat dan berakibat
dengan penutupan ( occlusion ) pembuluh darah. Hal ini juga terlihat pada
kelompok pengguna obat ( narcotics ) yang memakai pembuluh darah vena.

41
Cara pencegahan

Hindari pengambilan berulang ditempat yang sama

7. Anemia

Pada pasien darah lemah trombosit rendah dengan ciri darah berwarna terang
/ cerah gambaran sel darah masih muda dan belum sempurna, maka proses
fashdu harus segera dihentikan.

Akibat : darah yang masih belom usang atau tua dengan warna gelap bias
menyebabkan selain syncope juga bias menyebabkan serangan angin ke mata.
Mata jadi gatal gatal akut. Sakit-sakit dipersendian keesokan harinya,
menurunnya energi menjadi cepat Lelah.

Cara mengatasi :

Akupuntur titik penambah darah dan makan minuman penambah darah.

8. Komplikasi neurologis

Komplikasi neurologis dapat bersifat lokal karena tertusuknya syaraf dilokasi


penusukan, dan menimbulkan keluhan nyeri atau kesemutan yang menjalar ke
lengan, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Walaupun jarang, serangan
kejang ( seizures) dapat pula terjadi.

Penanganan :

a. Pasien yang mengalami serangan saat pengambilan darah harus


dilindungi dari perlukaan.

42
b. Hentikan pengambilan darah, baringkan pasien dengan kepala miringkan
ke satu sisi, bebaskan jalan nafas, hindari agar lidah tidak tergigit.
c. Lakukan penekanan secukupnya di daerah penusukan sambil membatasi
pergerakan pasien.

9. Kegagalan pengambilan darah

Faktor yang dapat menyebabkan antara lain :

• Karena jarum kurang dalam.


• Jarum terlalu dalam/tembus, lubang jarum menempel didinding
pembuluh darah,
• Jarum terlalu Kecil
• Rasa Sakit/ nyeri
• Sinkope
• Sindrom dingin

Karakter darah Fashdu:


• Darah hitam = asam urat.
• Darah merah kental/jeli = Kolesterol.
• Darah campur cairan kuning keruh = gula darah
• Berbusa = toxsit kimia.
• Darah bercampur gelembung angin = Masuk angin berat
• Bekas fashduk mlempuh, nyeri = HB darah rendah. di kompres air
hangat, sekitar 2 hr akan hilang.

43
Pasca Fashdu

A. Jika darah terus menetes untuk menghentikan maka dilakukan


Fashdu pada sisi yang berlainan
B. Demikian juga yang bengkak dilakukan Fasd pada sisi yang lain
juga.

Bengkak terjadi karena:

• Pengikatan terlalu kuat yang menjadikan tidak seimbangnya


out put dan in put pada pengeluaran darah ketika dilakukan
penusukan
• Penarikan jarum Fasdu dilakukan sebelom ikatan dilepas bisa
menjadi penyebab bengkak atau hematoma.
• Pengambilan fashdu pada cabang vena terutama dipunggung
tangan yang banyak terjadi. Karena cabang vena sifatnya
rapuh.
• Faktor genetik, yaitu pada sindroma Pi Putung Xieu dengan ciri
khas seseorang mudah lebam ketika sedikit terbentur bahkan
ada yang sekedar kelelahan menjadi lebam.
C. Tidak boleh melakukan pelukaan dua kali pada titik yang sama
D. Tidak dianjurkan makan berat, tetapi makan ringan yang mudah
diserap tubuh
E. Pasca Fasd pertama, jika tanpa ada efek samping, Fasd kedua
adalah 3 hari setelahnya
F. Jika darah banyak mengandung humor hendaklah dilakukan terus
secara periodik hingga bersih

44
10. PINGSAN

Pingsan bisa terjadi jika :

- Jumlah darah keluar melampoi batas


- Pasien tidak siap dengan tindakan fashdu
- Fashdu diberlakukan terhadap pasien yang terlalu lapar atau
Kekenyangan.

Jika terjadi gejala pingsan dan pasien tampak mual maka upayakan bisa
muntah jika sebelumnya pasien kekenyangan. Setelah muntah pasien dalam
kondisi aman.

Baringkan pasien dengan posisi kaki lebih tinggi dari kepala. Siapkan teh Manis.

Jika pasien terlanjur pingsan dapat kita rangsang dengan akupuntur dibawah
hidung dan selanjutnya diupayakan untuk bisa muntah setelah siuman.

TAMBAHAN SYARAT FASHDU DAN LARANGANNYA

1. Al-ustadz abdurrahman dani, guru kami pernah mengatakan dilarang


melakukan fashdu jika pasien dalam kondisi Defesiensi berlebih. Seperti:
hipoglikemia (kurang gula), hipotensi (tensi rendah) anemia, gula darah
drop 50, tensi dibawah 70, hemoglobin rendah.
2. Diare
3. Baru makan. Minimal fasdu 2 jam setelah makan.
4. Tidak boleh menfashdu anak kecil kecuali darurat.
5. Tidak boleh menfashdu orang yang tua renta
6. Tidak boleh fashdu wanita hamil kecuali darurat
7. Tubuh yang sangat gemuk
8. Tubuh kekurangan darah/anemia

45
9. Saat demam tinggi
10. Terapis harus benar-benar menguasai titik fashdu dan fungsinya.
Terkadang pembuluh darah tidak muncul karena sangat tipis atau pasien
gemuk, maka perlu di urut beberapa saat dan di siram air hangat dan
jangan menfashdu dalam keadaan pisau basah karena akan menyakitkan.
11. Adapun fashdu di area kepala seperti kening, belakang telinga dan lidah,
maka leher harus di ikat dengan kain, lalu di urut sekitarnya agar darah
tertahan. Berhati-hatilah saat fashdu area bawah lidah dan mata karena
pembuluh darah sangat halus.
12. Demikian juga kuatkan ikatan pada paha saat melakukan fashdu area
lutut. Hendaknya pasien tidur terlentang dan kaki di angkat, kemudian
penerapis menepuk-nepuk area yang akan di fashdu agar pembuluhnya
muncul ke permukaan.
13. Sebelum fashdu wajib dalam keadaan perut kosong dan tidak pula
sangat lapar. Minimal fasdu 2 jam setelah makan.
14. Waktu fashdu hendaknya di awal siang, ketika terik matahari panas dan
kuat.
15. Tidak di anjurkan fashdu bagi orang yang lambung dan livernya lemah
atau orangnya kurus dan lemah secara umum. Dalam kondisi darurat
dibolehkan fashdu pada penderita dipteri, pleuritis dan asma dengan
syarat mengeluarkan darah sedikit demi sedikit bukan sekaligus.

Hal-hal yang di larang setelah melakukan fashdu

1. Tidur. Di anjurkan merelakskan tubuh


2. Makan terlalu banyak
3. Konsumsi makanan pedas dan sejenisnya dari makanan panas

46
4. Hubungan suami istri
5. Konsumsi asam
6. Konsumsi makanan dan minuman panas atau es. Di sarankan
konsumsi dengan suhu seimbang.
7. Melakukan aktifitas berat

Hal yang di anjurkan setelah fashdu:

Memenuhi kebutuhan cairan dan nutrisi tubuh, terutama yang mudah di


cerna, selerti kurma, buah-buahan manis, jus, air nabidz dll.

47
Berikut kami terjemahkan tentang titik fashdu yang di ambil dari kitab

"‫" أسرار العالج بالحجامة والفصد ألب الفرك محمد عزن محمد عارف‬

Dan beberapa tambahan gambar masing-masing titik agar memudahkan


pembaca dalam memahaminya.

PEMBULUH DARAH VENA

48
Terjadi perselisihan Ulama tentang jumlah titik fashdu ada yang menyebutkan
33, 38, bahkan 40 lebih. Di sini kita akan merinci titik yang masyhur dan
masing-masing manfaatnya :

1. Pembuluh darah di kepala

49
50
1. ‫العرقان ملويان على الصدغين‬
Al-Irqooni malwiyyaani ‘ala assodghoin

Lokasi:
pembuluh darah di atas kedua pelipis posisi di samping luar alis.
Manfaatnya:
o Penyakit mata secara umum
o Konjungtivitis
o Migrain
o Oftalmia
o Kelopak mata berkeropeng
o Pustula.

2. ‫عرق الجبهة‬
Irqul jabhah/urat dahi
Lokasi:
Berada diantara dua alis dan sedikit ke atas.

51
Manfaat fashdu:

• untuk mata berat


• rasa berat di kepala khususnya kepala belakang
• pusing yang terus-menerus
• Migrain
• Bisul
• Cacar
• Borok
• warna kemerahan pada pipi.

Cararanya:
Leher pasien di ikat dengan sesuatu seperti kain atau diikat di
kepala di bawah titik yang akan di fashdu dan kepala miring ke
depan. Untuk memunculkan pembuluh darah, pasien di buat
tertawa, marah atau teriak.

3. ‫عرق فوق الهامة‬

Irqun fauqol hamah

Lokasi: pembuluh di puncak kepala,

52
manfaatnya:

• untuk migrain dan sakit kepala.

4. ‫عرقان خلف األذنين‬


Irqon kholfal udzunain,

Lokasi:
dua pembuluh darah di belakang telinga
Fungsinya:
o untuk kepala pusing
o konjungtivitis
o sakit kepala terus-menerus.
Di sebutkan dalam kitab klasik titik ini dapat mengakibatkan
memotong keturunan. Untuk menghindari hal yang tidak di
inginkan sebaiknya di ganti dengan bekam lebih utama.

5. ‫عرق أسفل الشفة العليا والسفلى‬


Irqu asfal asy-syafah al-ulya wassufla
Lokasi:
pembuluh yang berada di bagian dalam bibir atas dan bawah.

53
Manfaat:
o mengobati bisul yang memburuk
o borok di mulut
o sariawan/lesi mulut yang di sebabkan oleh bakteri
o sakit gusi dan gusi bengkak
o bibir pecah-pecah
o tumor amandel.

6. ‫السردان‬/‫) عرق تحت اللسان‬Irqun tahtallisaan/assardan)

54
Lokasi: Urat di bawah lidah.
Manfaat fashdu:
• untuk bicara gagap/lidah berat dalam berbicara
• penyakit mulut secara umum
• untuk croup (batuk yang di sertai sesak napas)
• bengkak/tumor
• amandel/tonsil.

Caranya:
lidah di pegang dengan kain seperti kasa, atau di jepit dengan alat
dan di lipat ke atas, kemudian di angkat sehingga bagian bawahnya
terlihat lalu tusuk venanya dengan jarum atau bedah dengan
posisi memanjang.

55
Dalam Ilmu kedokteran china terkait dengan vena di bawah lidah ada
pembahasan menarik sebagai referensi para terapis. Berikut saya bawakan
penjelasannnya. Di ambil dari buku TONGUE DIAGNOSIS IN CHINESE MEDICINE

TABLE OF CONTENTS oleh: maciocia.

Vena Sublingual

Pengamatan lidah harus selalu mencakup pengamatan pembuluh darah di


bawah lidah. Dalam keadaan normal pembuluh darah tidak membengkak, tidak
gelap, dan orang hampir tidak dapat melihat bentuknya.

Meskipun warna ungu pada vena di bawah lidah secara klinis sangat signifikan,
kelainan lain juga dapat diamati, seperti vena yang membengkak dan
mengkilat.

Ketika pembuluh darah di bawah lidah berwarna ungu, itu menunjukkan tahap
awal stasis darah. Oleh karena itu, vena sublingual menjadi ungu sebelum
bagian lidah lainnya. Warna ungu pada pembuluh darah di bawah lidah
memberikan indikasi awal stasis darah terutama di bagian atas dan tengah.

Di Cina modern, dokter juga mengkorelasikan penampilan vena sublingual


dengan penyakit modern seperti hipertensi dan arteriosklerosis.

• Buncit = Qi Xu
• Buncit dan gelap = Stasis Darah
Indikasi awal stasis Darah di pembakar atas, Paru-paru, Jantung,
tetapi juga di hati
• Terlalu kurus = Yin Xu
• Bengkak, putih-lengket= Kelembaban dan Stasis Darah
(sindromBi)

56
• Kemerahan, mengkilat = Lembab-Panas
• Kekuningan = Kelembaban keruh mengepul ke aata
• Putih-licin = Dingin-Lembap
• Pembuluh darah kering gelap: Yin Xu parah dengan Panas Kosong

Vena sublingual dalam kaitannya dengan penyakit modern

• Vena Ungu Tua: Stasis darah di jantung dan/atau paru-paru; dalam


beberapa kasus dapat menunjukkan pengerasan pembuluh darah di
otak.
• Vena buncit-gelap dan bengkok: pengerasan pembuluh darah, tinggi
tekanan darah. Kalau urat juga banyak mencuat dan mirip Cacing
tanah, penyakitnya parah.
• Nodul gelap pada pembuluh darah: nodul kecil seperti beras atau
butiran gandum menunjukkan pengerasan pembuluh darah dan
penyakit jantung.

57
58
7. ‫عرق الودجين‬
Irq wadijain
Posisi: di samping leher kanan dan kiri.

Manfaat:
• mengobati kusta/lepra
• asma, sesak napas rasa tercekik
• suara serak
• penyakit limpa
• kadas, kurap
• cacar
• bisul yang parah.

59
8. ‫أرنبة األنف‬/‫طرف األنف‬
Thoroful anfi/arnabatil anfi

Posisi :
di ujung hidung di antara dua tulang rawan hidung.
Manfaat:
• mengobati melasma (bercak coklat di wajah)
• vitiligo
• bintik-bintik
• llimpa
• asma
Efek samping fashdu:
Hidung akan memerah. Tidak di sarankan kecuali bagi yang sudah
ahli dan sebagai pengganti bisa di terapi bekam di sisi samping
hidung lebih baik.

60
9. ‫النظرين‬/‫عرق مأقين‬
Irqu miaqoin/nazhoroin.

Posisi:
di bawah antara hidung dan kedua mata.
Manfaat:
• mengatasi migrain, pusing
• konjungtivitis
• rabun senja dan keluhan mata secara umum.

Efek samping: bengkak, peradangan/infeksi dan sakit.

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, bekam sebagai


terapi pengganti yang lebih baik.

61
B. Pembuluh darah di tangan

62
63
Guru kami Ustadz Abdurrahman dhani pernah mengatakan: “Masalah paru-
paru titik fasdunya berada di tangan kiri bagian dalam daerah siku”.

“Varises, tusuk langsung pada uratnya”

Pembuluh darah di tangan ada 6:

Qifal, akhal, basiliq, habluzziro’, al-usailim, ibto (cabang dari basiliq) dan yang
paling aman dari urat-urat ini adalah Qifal. Ada bahaya besar dalam
melakukan fashdu pada selainnya karena otot yang ada di bawahnya, yang
mungkin berada di antara dua saraf, atau mungkin ada saraf kecil di atasnya
yang bulat seperti tendon, jadi seorang terapis fashdu harus tahu itu dan
hindari terjadinya pendarahan dan berhati-hatilah agar tidak terjadi hal-hal
yang menyebabkan mati rasa kronis.

1. ‫القيفال‬
Al-qifal.
Lokasi: diatas otot pada lengan bagian luar.

Manfaat:
• secara umum untuk penyakit di kepala dan mata. Qifal mengatasi
permasalahan dari tubuh bagian tengah ke atas dan basiliq dari
tengah ke bawah.

64
Qifal adalah pembuluh darah yang paling aman karena jauh dari
pembuluh darah lainnya. Lakukan penusukan/pembedahan pada qifal
dengan cepat dan jangan berulang. Hal tersebut akan mengakibatkan
pembengkakan.

2. ‫الباسليق‬

Lokasi: di atas otot bagian dalam lengan.


Manfaat:
o secara umum mengobati penyakit pada tenggorokan, leher, dada
dan perut.
o Pembengkakan yang di sebabkan stagnasi peredaran darah.
o Paru-paru bengkak
o Nyeri perut menekan tulang rusuk/nyeri jantung.

65
o Inflamasi selaput dada & paru/pleuritis
o Panas limpa dan liver.
o Tumor hati dan limpa.
o Penyakit yang muncul mulai dari bawah lutut hingga pinggul.

Al-basiliq juga berbahaya, karena adanya pembuluh darah arteri


dibawahnya. Hendaknya penerapis berhati-hati jika arteri
terpotong, darahnya tidak akan berhenti keluar.

3. ‫األكحل‬
Al-Akhal
Lokasi: di pertengahan lengan dan akhal adalah salah satu pembuluh
darah yang paling populer untuk donor darah.
Akhal adalah cabang dari basiliq dan qifal.

66
Manfaat:
o Menarik darah mulai dari bagian atas kepala dan bawah tubuh
o Mengobati penyakit imtila/ekses
o Bermanfaat untuk tekanan darah tinggi

Perhatian: hendaknya berhati hati agar tidak salah tusuk. Tidak di


anjurkan bagi pemula, jangan menancapkan jarum dengan
kuat/dalam, sebab di lapisan bawah dan sekitarnya terdapat saraf dan
arteri.
Untuk gantinya bisa di tusuk pada titik qifal, basiliq dan habluzziro'

4. ‫حبل الذراع‬
Habluzziro'
Lokasi: Habludzdziro adalah perpanjangan dari Qifal yang
membentang di lengan bawah.

67
Manfaat:
• Sebagai pengganti dari titik akhal dan basiliq dan memiliki
manfaat yang sama dengan keduanya.

5. ‫األسيلم‬
Al-usailim.
Lokasi: pembuluh darah vena yang berada di antara jari kelingking
dan jari manis.

68
Adapun al-usailim yang tepat titiknya pada urat yang memanjang
(bukan yang bercabang) dan habluzziro’ pada area diagonal, dan titik
basiliq semakin dekat dengan lengan maka semakin aman.

Manfaat Al-usailim:
• Lengan kanan berfanfaat untuk penyakit liver
• Lengan kiri untuk penyakit limpa
• Asma

Catatan: hati-hati fashdu pada usailim jangan terlalu dalam


karena di bawah usailim ada saraf lain.

69
C. ‫عروق البدن‬
Uruuqul badan, pembuluh darah di badan ada 2, salah satunya terletak
di area liver dan satu lagi di area limpa.
Fasdu sebelah kanan bermanfaat untuk perut busung dan kiri
bermanfaat untuk limpa.lain

70
D. ‫عروق الرجلين‬
‘Uruq Arrijlain, pembuluh darah kedua kaki.

71
72
Adapun pembuluh darah kaki ada empat di antaranya adalah:

1. ‫عرق النسا‬
Irqunnasa ( panggul)
Lokasi:

berada di sisi luar kaki melewati bawah tumit bagian luar. Jika tidak
terlihat sampean bisa fashdu bagian cabangnya pada kaki di antara
kelingking dan jari manis.
Manfaat:
• khususnya untuk penyakit encok
• Sakit pinggul
• Penyakit di bawah punggung
• permasalahan tulang
• varises
• kaki gajah

73
2. ‫الصافن‬
Assofin
Lokasi:
Berada di sisi medial kaki, memanjang dari atas paha hingga jempol
kaki. biasanya lebih menonjol di bandingkan dengan irqunnasa.

Manfaat:
• untuk wasir
• Permasalahan pada rahim
• merangsang menstruasi karena terlambat bulan
• Penyakit pada kandung kemih
• bermanfaat untuk organ di bawah liver/tubuh bagian bawah
• Permasalahan ginjal
• Borok pada paha dan kaki
• Sensasi terbakar pada urin
• Prostat

3. ‫المأبض‬
Al-ma’badh
Lokasi: vena oksipital (bagian dalam lutut)

74
Manfaatnya : sama dengan titik sofin, hanya saja titik ma’badh lebih
kuat manfaatnya untuk mengobati sakit punggung dan wasir.
Perhatian: hati-hati melakukan fashdu pada titik ma’badh sebab
banyak urat saraf di sekitarnya, untuk kehati-hatian, titik ma’badh
dapat di ganti dengan sofin

4. ‫العرقوب‬
Al-Urquub/urat keting (urat di atas tumit)
merupakan cabang dari shofin, dan manfaatnya seperti titik shofin.

Adapun pembuluh darah selebihnya yaitu: pembuluh jantung, Badan dan


lain-lain lebih sulit untuk di jangkau, maka dapat di ganti dengan bekam yang
lebih bermanfaat insyaaAllah.

75
PENJELASAN ULAMA KLASIK TENTANG TITIK FASHDU DAN MANFAATNYA

1. Fashdu pada pembuluh darah basiliq bermanfaat untuk permasalahan


dada dan paru-paru, diafragma, dan apabila belum sembuh dapat
menghunakan titik lain yaitu syaroyan, jika belum juga selanjutnya titik
akhal. Akhal adalah cabang dari basiliq dan juga cabang dari qifal. Dan
titik diatas bisa digunakan untuk mengurangi dan meringankan keluhan
tubuh secara umum. Demikian titik basiliq juga lebih bermanfaat dalam
mengatasi penyakit yang terjadi di kepala dibandingkan dengan melalui
titik qifal.
2. Kemudian titik usailim sebelah kanan untuk mengobati penyakit liver dan
kiri untuk limpa
3. Adapun ‫( األصدغان‬dua pelipis) yaitu dua urat yang ter puntir di pelipis,
untuk sakit kepala terus-menerus, migrain, dan keluarnya cairan yang
mengalir dari sakit kepala yang berat dan konjungtivitis.
4. Kemudian ‫المأق‬, terkadang pembuluhnya tidak muncul kecuali setelah
leher di ikat. Titik ini bermanfaat untuk penyakit mata, kudis, kurap,
radang selaput mata, konjungtivitis, dan mata kabur.
5. Kemudian ‫عرق األنف‬pembuluh darah hidung. pisau bedah di tusukkan ke
ujung hidung, cara mengetahuinya dengan menekan perlahan ujung jari
ke ujung hidung, akan terasa belahan, posisi pembuluh darah tepat di
antara belahan tersebut.

Manfaatnya: mengatasi rasa panas terbakar di kedua pipi, wasir, bisul,


eksim, di area hidung dan bintik- bintik.
6. ‫الوادجان‬
Pembuluh darah leher, bermanfaat untuk sesak nafas ketika awal terkena
lepra/kusta.

76
7. ‫الجهارل‬
Al jiharok, bermanfaat untuk sariawan dan gagap/gagu efek samping dari
pengambilan titik qifal.
8. ‫عرق الرأس‬
Titik kepala, bermanfaat untuk sakit bisul dan borok di wajah dan kepala.
9. basilisk bermanfaat untuk panas hati, limpa, dan paru-paru, perut
kembung, pleuritis (radang selaput dada), dan penyakit lainnya mulai
dari bagian bawah lutut hingga pinggul.
10. Fashdu akhal berguna untuk ekses di sekujur tubuh jika berkaitan
dengan darah.
11. Dan Qifal berguna untuk penyakit kepala dan leher jika darahnya banyak
atau busuk.
12. Fashdu wadijain/Oklusi mata untuk nyeri limpa dan asma.

NASEHAT BAGI TERAPIS FASHDU

Janganlah seseorang memberanikan diri melakukan fashdu kecuali telah di


ketahui sebagai orang yang di kenal keilmuannya dalam menjelaskan anggota
tubuh, pembuluh darah, otot, dan arteri. Menguasai pengetahuan tentang
susunan dan bentuknya agar pisau/jarum tidak mengenai pembuluh darah
yang tidak seharusnya atau mengenai otot dan arteri, sehingga mengakibatkan
cacat permanen, rusaknya organ tubuh dan banyak terjadi mal praktek.

77
Referensi:

1. Kumpulan dauroh tentang fashdu Al-ustadz Abdurrahman dani


hafizhohullah
2. ‫ دار الفضيلة للنشر‬:‫أسرار العالج بالحجامة والفصد ألب الفرك محمد عزن محمد عارف‬
‫والتوزيع‬
3. Al-Fashdu sinergi. Suhu fauzi
4. TONGUE DIAGNOSIS IN CHINESE MEDICINE: geovani maciocia
5. Dr. Ahmed Al-baheth.
6. ‫قاموس المحيط‬
7. KBBI V

78

Anda mungkin juga menyukai