A. Pendahuluan
Inspeksi dari lidah ini adalah suatu cara yang obyektif untuk diagnosa
penyakit. Ini dibuat analisis dan kesimpulan untuk organ bagian dalam melalui
suatu observasi lidah pasien. Penelitian modern mempertimbangkan bahwa
permukaan lidah adalah tertutupi oleh hanya satu lapisan dari mukosa yang
setengah tembus terang. Lidah Itu adalah jendela /pandangan melalui yang anda
bisa observasikan pada perubahan dari fungsi organ didalam bodi pasien. Hal itu
bisa merefleksikan dengan obyektif perubahan fisiologi dan patologi di bodi dan
menunjukkan reaktivitas berikutnya dan fungsi kondisi didalam bodi. Itu
mempunyai banyak informasi pada kehidupan dan aktivitasnya.Inspeksi dari lidah
ini adalah suatu cara yang obyektif dan tepat untuk diagnosa penyakit termasuk 6
bagian seperti jiwa lidah, warna lidah, bentuk lidah, status lidah dan warna
lapisan, fur yang sebenarnya.
Diagnosa lidah ini juga disebut inspeksi lidah. Ini adalah suatu cara diagnosa
untuk mengetahui fungsi fisiologi dan perubahan penyakit di tubuh manusia
dengan mengobservasi fenomena lidah (lidah yang sebenarnya dan lapisan lidah
dan sebagainya).
B. Pemeriksaan dasar
Pemeriksaan atau inspeksi lidah terdiri dari 2 bagian yaitu bodi lidah dan
lapisan lidah.Ilmu pengobatan China yang tradisional menganggap bahwa bodi
lidah dan lapisan lidah dapat menggambarkan kondisi pathogenik yang berbeda.
Pada umum sebagian besar bodi lidah menggambarkan kelebihan atau kekurangan
vital Qi didalam isi rongga perut, sedangkan lapisan tersebut menggambarkan
sifat dasar dari pathogen sebagaimana dalamnya tempat penyakit. Untuk sifat
lidah adalah diberi makan dan didukung oleh vital Qi yang berasal dari isi rongga
perut dan lapisan itu dibentuk oleh gerakan uap air atau panas ke atas dari perut Qi
yang mana sering dilengkapi dengan pathogen-pathogen disamping bodi. Diantara
2 bagian tersebut, inspeksi lidah adalah termasuk observasi yang penting dari
lidah karena vital Qi mempunyai kepentingan yang sangat didalam terjadinya
penyakit menurut teori yang berhubungan dengan ilmu pengobatan Cina secara
tradisional.
Inspeksi lidah meliputi 4 bagian
1. inspeksi jiwa lidah
2. inspeksi warna lidah
3. inspeksi bentuk lidah
4. inspeksi keadaan atau bagian lidah.
Inspeksi dari lapisan-lapsian itu dimaksudkan untuk mengobservasi
lapisan fur seperti substansi pada permukaan lidah. Lapisan lidah merupakan
bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sebuah gambar lidah dan hal itu
merupakan hal yang sangat penting dari klinik khususnya di dalam mendeteksi
kondisi dari perut Qi dan zat cair serta gas atau sifat dasar dari pathogen,
sebagaimana didalam menilai sulitnya kondisi secara pathogen.
Observasi dari lapisan-lapisan tersebut meliputi 2 aspek yaitu fur yang
sebenarnya dan warnanya. Fur itu adalah sebuah manisfestasi dari perut vital Qi,
untuk itu dibentuk oleh uap air atau panas ke atas dari perut Qi diatas cairan dan
gas limpa kecil, sehingga bodi yang sehat bisa menunjukkan sebuah lapisan yang
tipis dan lapisan yang putih. Jika beberapa penyakit terjadi, faktor pathogenik
akan naik bersama-sama dengan perut Qi menuju ke permukaan lidah dan
berkembang menjadi Fur yang abnormal.
C. Inspeksi Jiwa lidah
Jiwa lidah dapat ditunjukkan didalam 2 aspek yaitu:
1. kekuatan atau tenaga artinya warnanya yang cemerlang dan lidahnya
berkilau
2. Gerakan atau mobilitas : artinya kebebasan bergerak.
Didalam Inspeksi jiwa lidah dipertimbangkan menjadi tanggungjawab warna
lidah. Lidah dengan jiwa menggambarkan pada warna yang cemerlang, tidak
masalah apa jenis warna tersebut. Lidah tanpa jiwa menggambarkan pada warna
yang mati. Contohnya, lidah yang merah dengan jiwa akan menunjukkan warna
yang segar dan berembun/basah. Tetapi lidah tanpa jiwa akan menjadi kurang
berkilau, suram dan gelap seperti hati babi.
1. Lidah dengan jiwa
(Manisfestasinya) lidah yang sebenarnya adalah mengkilap, berembun atau
basah dan dengan warna yang cemerlang, bebas bergerak dan penuh dengan
kekuatan atau tenaga.(Mekanismenya) lidah dengan jiwa dibentuk sebagai
sebuah akibat dari fungsi yang normal dari isi rongga perut yang mana dapat
mengubah Qi yang cukup penting dan mengirimkan Qi dan darah menuju ke
lidah untuk makanan.
2. Lidah tanpa Jiwa
(Manifestasinya) lidah adalah kering, suram/kusam dan kurang berkilau,
bodinya kehilangan fleksibilitas dan kebebasan bergerak.(Mekanismenya) lidah
tidak mempunyai jiwa yang mengindikasikan kelelahan dari aktifitas isi rongga
perut, esensi Qi sebagaimana perut Qi. Dibawah sebuah kondisi seperti, Qi-
darah tidak bisa dikirimkan ke atas menuju lidah untuk makanan, yang
dimanifestasikan sebagaimana tidak adanya tenaga pada lidah.
c. Lidah berwarna merah dan sedikit /agak gelap (ditutupi dengan kuning
gelap atau Furnya abu-abu/hitam)
(Manifestasinya) lidahnya merah gelap dan kasar. Lapisannya
kuning gelap, abu kehitaman dan kering dengan keretakan.
(Indikasinya) Hal itu mengesankan gangguan panas di dalam sistem
gastrointestinalnya dan stagnasi dari Qi-darah; atau kelelahan dari
cairan dan gas Yin oleh panas yang berlebihan. Jenis lidah ini
dikembangkan dari bentukan pertama. Sebab pathogen yang panas
berlebihan dan menghalangi cairan dan gas bodi. Hal itu bisa
menyebabkan penyimpanan dari tempat yang kering dibagian dalam
yang mana mungkin menghalangi activitas Qi, menyebabkan panas
pathogenik tertutupi di bagian dalam. Pathogen panas gagal untuk
mencapai bagian luarnya sebagai akibatnya keduanya baik Qi dan darah
diberhentikan. Sehingga lidah yang berwarna merah gelap terbentuk
panas di bagian dalam tidak bisa mengeluarkan bagian luarnya dan
menghalangi beberapa cairan dan gas bodi, membawa/membuat warna
lapisan berubah dari kuning, tebal ke kuning gelap, abu-abu gelap atau
bahkan warna hitam gelap.Kekacauan paling utama bisa menjadikan
demam tinggi,sembelit, perut menggelembung,muka merah, sukar
bernafas, kadang demam tinggi kadang demam turun dengan
berkeringat, gelisah bahkan bisa koma dan mengigau, nadinya dalam
dan kuat.
.
d. Lidah berwarna merah (dengan Fur warna kuning dan lengket)
(Manifestasinya) lidah berwarna merah . Fur berwarna kuning dan
lengket. (Indikasinya) Hal itu diakibatkan stagnasi bagian dalam dari
uap panas dan dahak/lendir. Tipe gambar lidah ini diakibatkan oleh
panas pathogen yang rumit/sulit dengan cairan dan gas lendir dan uap
yang keruh. Formasi ini disebabkan karena panas pathogen lainnya
yang hiperaktif sehingga sebagaimana untuk menghanguskan cairan
dan gas bodi ke dalam lendir atau uap lendir yang ada sebelumnya,
merusak panas pathogenic. Di klinik, gambar lidah ini biasanya
diperlihatkan di dalam syndrom dari lendir panas dan uap panas seperti
mania yang disebabkan karena lendir panas, sambaran angin, sakit
kepala, insomnia, batuk, asma, dan beberapa penyakit di dalam liver,
kantong empedu, limpa perut, usus besar dan kandung kemih dan
sebagainya.
e. Lidah berwarna merah (dengan sedikit Fur) .
(Manifestasinya) Lidah berwarna merah dan tipis dibentuknya.
Lapisannya sedikit.(Indikasinya) Hal itu mengesankan panas dalam
yang disebabkan karena Yin kurang. Ini adalah gambar lidah yang
kekurangan panas. Dalam kasus syndrom exogenous hal itu
mengindikasikan menurunnya panas pathogen dengan cairan dan gas
bodi yang luka parah yang belum dipulihkan. Dalam kasus luka dalam
hal itu mengakibatkan panas hiperaktif dari organ zang_fu yang
disebabkan karena Yin kurang, seperti kekurangan Yin jantung,
kekurangan Yin liver, kekurangan Yin paru-paru, kekurangan Yin ginjal
dan kekurangan Yin perut. Cairan dan gas Yin tidak cukup sempurna
untuk menyuplai lidah bagi makanan, membuat bodi lidah lebih kecil
dan lebih tipis dari pada yang normal. Untuk alasan yang sama
lapisannya sedikit atau bahkan tidak ada lapisannya sama sekali.
a. Lidah yang berduri dengan warna merah dan merah tua (lidah bayberry
dan strawberry)
(Manifestasinya) Lidah yang berduri menunjukkan kering, merah
dan warna merah tua seperti bayberry.
(Mekanismenya) Lidah ini mengindikasikan bahwa panas yang hebat
telah menyerang sistem darah dan menyebabkan sirkulasi darah yang
cepat, membuat bintik dan duri terbentuk pada lidah. Hal ini
merupakan tanda sawan atau pendarahan.(Indikasinya) panas yang
sangat buruk menyerang darah dan kekurangan Yin yang serius.
b. Lidah yang merah berbintik seperi di atas