Anda di halaman 1dari 44

FITOTERAPI

PENYEBAB PENYAKIT
DAN PENGOBATANNYA FOTO/VIDEO

dr. CHOLISAH SURALAGA,M.KES

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI KEBIDANAN
Pokok Bahasan
 Penyebab penyakit dan
pengobatannya :

 I.Hipertensi
 II.Osteoartritis
FOTO/VIDEO
 III.Hiperkolesterolemia
 IV. Dispepsia
 V. Anemia

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI KEBIDANAN
I. HIPERTENSI
 Bila TD > 140/90 mm Hg
 Sering disebut “ Silent Killer “ , karena tidak menimbulkan
gejala
 Komplikasi : Stroke , Penyakit Jantung
 Prevalensi di Indonesia 26,5 % ( data Riskesdas 2013),
untuk usia > 18 tahun
 Klasifikasi : ( menurut JNC 7 )
a. Normal : < 120 /< 80 mmHg
b. Pra Hipertensi : 120-139 / 80-89 mmHg
c. Hipertensi derajat 1 : 140-159 / 90-99 mmHg
d. Hipertensi derajat 2 : >= 160 / >= 100 mm Hg
HIPERTENSI
 Klassifikasi :
a. hipertensi primer ( hipertensi esensial)
penyebab tidak diketahui
b. hipertensi sekunder disebabkan
oleh penyakit komorbid atau obat-obat tertentu
atau sebab lain.
 Faktor resiko :
gaya hidup, merokok,alkohol, riwayat keluarga dsb
Ramuan jamu/herbal Hipertensi
a. Seledri ( Apium graveolens L. )
 simplisia : Apii graveolentis (Herba,radix,semen)
 peluruh air seni dan menurunkan TD
 kandungan Apigenin : berfungsi sebagai beta bloker :
memperlambat detak jantung , menurunkan kontraksi
jantung , aliran darah yg terpompa lebih sedikit TD
 Apin, senyawa glikosida dari apigenin ( diuretik )
 Potasium( kalium ) meningkatlkan cairan intra seluler
perubahan keseimbangan pompa natrium kalium TD
ramuan jamu/herbal Hipertensi
b. Kumis Kucing ( Orthosiphon aristatus )
 simplisia : Orthosiphi Herba
 fungsi : diuretik,penghancur batu ginjal,anti Diabet,anti radang
dsb
 kandungan : kalium,inositol, flavonoid diuretik

c. Pegagan ( centella asiatica )


 simplisia :Centellae Herba
 fungsi : memperlancar aliran darah, kardioprotektif,
merangsang syaraf memori,mengehentikan perdarahan dsb
 kandungan : asiatikosid
ramuan jamu/herbal Hipertensi
d. Meniran ( Phyllanthus niruri L. )
 simplisia : Phylanti Herba
 fungsi: diuretik,meningkatkan daya tahan
tubuh,melindungi organ hati,pereda demam dsb
 kandungan : kalium
e. Temulawak ( Curcuma xanthorrhiza Roxb )
 simplisia : Curcuma Rhizoma
 fungsi : melindungi endotel kapiler,membersihkan
darah,melancarkan produksi empedu,menguatkan
fungsi hati,menambah nafsu makan dsb
 kandungan : flavonoid
seledri

 kumis kucing pegagan


 meniran  temulawak
Penyiapan dan peracikan ramuan
 Komposisi :
 seledri 15 g
 pegagan 9g
 daun kumis kucing 9 g
 rimpang temulawak 9 g
 rimpang kunyit 9ng
 meniran 9g
peracikan

 Didihkan 5 gelas air dalam wadah


 masukkan bahan-bahan herbal
 panaskan api kecil , aduk . Tunggu sampai
sisa air jadi 3 gelas
 diamkan sampai dingin
 saring dan minum 3x1 gelas sehari sesudah
makan
II. OSTEOARTRITIS
 Merupakan penyakit degeneratif pada sendi
 biasanya pada usia > 40 tahun
 penyebab : genetik, mekanik,usia,hormonal dsb
 Klasifikasi :
a. OA primer /idiopatik/ genetik
b. OA sekunder : didasari kelainan endokrin,
inflamasi, metabolik, trauma dsb
Osteoartritis

Diagnosis berdasarkan :
1. nyeri sendi
2. radiologis : gambaran osteofit pada sendi yang
terserang
3. disertai paling sedikit 1 dari 3 keadaan berikut :
- usia > 50 th
- kaku sendi pagi hari < 30 menit
- krepitasi tulang pada pergerakan sendi
Ramuan jamu/herbal OA
a. Rumput bolong ( Equisetum debile Roxb ex vaucher )
 fungsi : anti inflamasi
 kandungan : flavonoid, sterol, saponin, dan
tanin

b. Kumis Kucing ( Orthosiphon aristatus )


 simplisia : Orthosiphi Herba
 fungsi : diuretik, peluruh batu ginjal, encok,anti radang
 kandungan : kalium,inositol, flavonoid diuretik
ramuan jamu/herbal OA
c.Adas ( Foeniculum vulgare mill L. )
 simplisia : Foeniculi Fructus (buah)
 fungsi: melancarkan darah, mengurangi nyeri, meningkatkan
nafsu makan, meningkatkan produksi ASI,meluruhkan
dahak,mengurangi rasa sakit dsb
 kandungan : trans anetol,kavikol dsb

d. Kunyit ( Curcuma domesticae Rhizoma )


 simplisia : Curcuma domesticae Rhizoma (umbi)
 fungsi: mengurangi nyeri,memperbaiki fungsi sendi,anti
agregasi platelet,melancarkan sumbatan dsb
 kandungan :ar-tumeron, kurkumol, artumeron, kurkumin dsb
ramuan jamu/herbal OA
e. Temulawak ( Curcuma xanthorrhiza Roxb )
 simplisia : Curcumae Rhizoma
 fungsi : melindungi endotel kapiler
 kandungan : flavonoid, xanthorizol(mengurangi nyeri )
 indikasi : demam, gangguan hati, menghilangkan nyeri,
bengkak,memperlancar ASI,membersihkan darah, dsb

f. Meniran ( Phyllanthus niruri L )


 simplisia : Phyllanti Herba
 fungsi : diuretik
 kandungan : flavonoid, quercitrin( antiinflamasi ), terpen,kalium
 indikasi : nyeri, demam, hipertensi , sariawan, meningkatkan
daya tahan tubuh, anti radang dll
 kumis kucing  adas
kunyit

 temulawak  meniran
Penyiapan dan peracikan
 komposisi :
1. biji adas 3 g
2. daun kumis kucing 5 g
3. herba rumput bolong 5 g
4. rimpang temulawak 15 g
5. rimpang kunyit 15 g
6.herba meniran 7 g
penyiapan ramuan

1. panaskan 5 gelas air mendidih dalam wadah


2. masukkan bahan -bahan
3. aduk , diatas api kecil , sampai airnya tinggal
3 gelas
4. diamkan sampai hat/dingin
5. saring
6. minum 3x sehari 1 gelas, setelah makan
( bila minum obat , beri selang waktu 2 jam )
III. HIPERKOLESTEROLEMIA
 Kadar kolesterol dalam darah > normal
 Komplikasi: Ateroskerosis, Stroke, Penyakit
Jantung Koroner
 Klasifikasi :
a. normal : < 200
b. borderline high : 200-239
c. tinggi : > 240
Hiperkolesterolemia
 Gejala Klinis :
 Faktor resiko :
 a. sakit kepala
 a. pola makan
 b. rasa tegang di otot
 b.usia
leher
 c. genetik
 d. merokok
 e. minum alkohol
 f. obesitas
 g. kurang OR
 h. jenis kelamin
ramuan jamu/herbal Hiperkolesterolemia
a. Jati belanda (Guazuma ulmifolia Lam)
 simplisia : Guazumae Folium
 fungsi :- menurunkan kadar kolesterol, peluruh keringat
- menekan nafsu makan, membakar lemak
 kandungan : tanin , musilago , flavonoid, karotenoid dsb

b. Daun jati China ( Senna alexandrina )


 kandungan : sennosides ( efek laksatif), flavonoid
( menghambat enzim pankreatik lipase yg bisa
menghidrolisis lemak )
ramuan jamu/herbal Hiperkolesterolemia
c. Daun Teh
 kandungan : polifenol ( katekin dan flavonoid ),
alkaloid,polisakarida dan asam amino
 katekin .....menurunkan kadar kolesterol total dan
LDL dalam darah

d. Tempuyung ( Sonchus arvensis L.)


 simplisia : Sonchi Folium
 kandungan : kaempfenol, quercetin,orientin dsb
 fungsi: menurunkan kolesterol darah,penurun
panas,penghancur batu, peluruh kencing
ramuan jamu/hebal hiperkolesterolemia
e. Kunyit ( Curcuma domestica Val. )
 simplisia : Curcuma domesticae Rhizoma (umbi)
 fungsi :
 menurunkan kadar kolesterol dan gula darah dengan cara
menghambat absorbsi dan biosintesis oleh kandungan
curcumnoid
 menurunkankadar trigliserida serum dengan cara
menghambat pembentukan asam lemak
 membunuh kuman, anti radang, menyembuhkan luka dsb
 kandungan :tumeron, kurkumol, artumeron, kurkumin dsb
f. Temulawak ( Curcuma xanthorrhiza Roxb )
 simplisia : Curcumae Rhizoma
 fungsi : melindungi endotel kapiler
 kandungan : flavonoid, xanthorrhizol, kurkuminoid, minyak
atsiri dsb
 indikasi : demam, gangguan hati, menghilangkan nyeri,
bengkak, gangguan saluran cerna, kelebihan BB dsb
g. Meniran ( Phyllanthus niruri L. )
 simplisia : Phyllanti Herba
 fungsi : diuretik
 kandungan : flavonoid, quercitrin( anti
inflamasi ),terpen,kalium, karbohidrat
 indikasi :meningkatkan daya tahan tubuh, nyeri, demam,
hipertensi , sariawan dll
jati belanda

 jati Cina
 Daun Teh
Tempuyung

 Kunyit Temulawak
Persiapan dan peracikan

1. daun jati belanda 6 g  a. Didihkan 5 gelas air


2. daun jati cina 1 g  b. masukkan bahan-bahan
 c. aduk diatas api kecil,
3. tempuyung 6 g
sampai tersisa 3 gelas
4. daun teh hijau 5 g  d. diamkan hingga
5.temulawak 5 g hangat/dingin
6. rimpang kunyit 4 g  e. saring
 f. minum 3 x 1 gelas tiap
7. meniran 3 g
hari, setelah makan
IV. DISPEPSIA
 Rasa tidak nyaman di epigastrium
 Gejala Klinis : nyeri epigastrium, rasa terbakar di
epgastrium,kembung, rasa penuh,mual ,
muntah ,sendawa
 etiologi :
a. infeksi Helicobakter pylori (Hp)
b. gangguan motilitas gastroduodenal
c. asam lambung yang berlebihan
d. faktor psikologis
DISPEPSIA
 Klasifikasi :
a. Dispepsia organik :ulkus gaster,ulkus
duodenum,gastritis erosif,duodenitis, keganasan
b. Dispepsia fungsional : postprandial distress
syndrom,epigastric pain syndrom
Faktor resiko :
 genetik,
konsumsi kafein berlebihan, alkohol,
merokok, konsumsi steroid/OAINS, stress berebihan
ramuan jamu Dispepsia
a. Kunyit ( Curcuma domestica Val. )
 simplisia : Curcuma domesticae Rhizoma (umbi)
 fungsi :
 melindungi mukosa lambung terhadap iritasi dengan meningkatkan sekresi
musin
 menurunkan kadar kolesterol dan gula darah dengan cara menghambat
absorbsi dan biosintesis oleh kandungan curcumnoid
 menurunkan kadar trigliserida serum dengan cara menghambat pembentukan
asam lemak
 membunuh kuman, anti radang, menyembuhkan luka dsb
 kandungan :tumeron, kurkumol, artumeron, kurkumin dsb
ramuan jamu/herbal dispepsia

b.Jahe (Zingiger officinale Roscoe )


 simplisia :Zingiberis Rhizoma
 kandungan : minyak atsiri dan oleoresin
 Fungsi : - anti mual
- menguatkan lambung
- menambah nafsu makan
- menguatkan badan
- melancarkan peredaran darah
- menghambat pertumbuhan bakteri
ramuan jamu/herbal dispepsia
c.Jinten Hitam ( Nigella Sativa L.)
 fungsi : - menurunkan volume sekresi asam lambung
- menahan pembetukan ulkus lambung
 kandungan :
flavonoid , as. palmitat, as. linoleat, as,. oleat

d.Sembung ( Blumea balsamifera L.)


 fungsi : mengatasi gangguan lambung, tukak peptik,kolik
 kandungan : trihidroksi dimetoksiflavanon, senyawa
biflavonoid
 kunyit

 Jahe
 JINTAN HITAM SEMBUNG
persiapan dan peracikan
persiapan peracikan
 rimpang kunyit 7 g  panaskan 5 gelas (200cc)
air hingga mendidih
 rimpang jahe 7 g  masukan bahan-bahan
 herba sembung 7 g  aduk , panaskan hingga
tersisa 3 gelas ramuan,
 jinten hitam 2 g
api kecil
 diamkan hingga
hangat/dingin
 saring
 minum 3 x sehari , 1 gelas
setelah makan
V. ANEMIA
 KriteriaAnemia menurut WHO ( dikutip dari Hoffbrand
AV,etal,2001) :
a. laki-laki dewasa < 13 g/dl
b. wanita dewasa tidak hamil < 12 g/dl
c. wanita dewasa hamil < 11 g/dl
Etiologi :
- Gangguan pembentukan eritrosit oleh sum-sum tulang
- perdarahan
- hemolisis
- dsb
ANEMIA
 Gejala klinis :

 lemah - kaki terasa dingin


 lesu - sesak nafas
 cepat lelah - mata berkunang-kunang
 telinga mendenging ( tinitus ) - dispepsia
Klasifikasi :
• Anemia defisiensi besi
• Anemia megaloblastik
• Anemia hemolitik
• Anemia aplastik
RAMUAN JAMU/HERBAL ANEMIA
daun kelor ( Moringa oleifera )
 fungsi
: mencegah anemia, menyehatkan
sistem pencernaan, anti kanker, kaya akan
antioksidan , menurunkan kolesterol dll
 kandungan : zat besi, vit A, vit B, vit C
daun kelor
persiapan dan peracikan

 bahan :
 daun kelor 2 genggam
 air 2 cangkir

 peracikan :
 rebusair sampai mendidih . Masukkan daun kelor , kemudian
matikan api
 cara pemakaian :
 Dewasa : 2 kali sehari 1 cangkir
 anak-anak : 2 kali sehari 1/2 cangkir
Referensi :
1. Sudoyo,A.W.,S.Bambang,A.Idrus,S.K.Marcellus,S.Siti,2007. Buku
Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi Keempat jilid I.Jakarta
Pusat.Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam,Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia
2.Jamu Saintifik Suatu Lompatan Ilmiah Pengembangan Jamu cetakan
pertama.2017. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI
3. Mun'in,A., Hasanai,E. 2011.Fitoterapi Dasar.Jakarta. PT.Dian Rakyat
4. Buku Saku Petunjuk Pemanfaatan TOGA.2013.Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI
5. Lasmadiwati,E. 2012.Panduan Percontohan Tanaman Obat Taman
Sringanis.Bogor.Taman Sringanis
6.http://www.b2p2toot.litbang.kemkes.go.id/?
page=ebook&file=6&content=Buku+Jamu+Saintifik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai