Anda di halaman 1dari 24

UNTUK MEMENUHI TUGAS

KOMPLEMENTER
Dosen Pembimbing
Ratna Andayanti.Akp
Disusun oleh
Nama : ika saraswati
nim/kelas : 163210019/8a
 
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
INSAN CENDEKIA MEDIKA
JOMBANG
TAHUN AJARAN
2020
ASSALAMMUALAIKUM WR.WB
1. TENTUKAN
1. TENTUKAN SINDROM
SINDROM

Prinsip
Prinsip Pengobatan Pengobatan

KASUS 1 KASUS 2 Titik Akupuntur


4. Titik Akupuntur &
CARA AKUPUNTUR

Cara Akupuntur
5. Alasan Penggunaan
Titik Akupuntur
Alasan

KASUS 3

Tentukan Prinsip
Titik Akupuntur Cara Akupuntur Alasan
Sindrom Pengobatan
Kasus 1
organ paru-paru
Gejala : batuk
Data : laki-laki umur 45 tahun
Tanda :
Batuk parah dengan suara keras sekali,mengeluarkan dahak dan ingus pekat dan kuning;sering di sertai
perasaan haus, nyeri tenggorokan,nyeri kepala,suhu badan naik,takut dingin,keluar keringat, lidah
merah, selaput lidah kuning dan tipis,nadi Fu/ mengambang dan cepat
1. TENTUKAN SINDROM (KASUS 1)

JAWAB :

1. Tentukan Sindrom

Sindrom Yin-Han-Xu-Li yang berarti sindrom defisien dengan


disebutkan nama organ yang terkena. Jika sindromnya adalah
sindrom pada organ, maka perlu dibagi lagi menjadi dua, apakah
organ Cang (padat) atau organ Fu (berongga)
2. Prinsip pengobatan Akupuntur (KASUS 1 )

1. Diagnosis Pasien

Diagnosis pasien dapat dilakukan dengan empat cara pemeriksaan yaitu Wang (pengamatan), Wen (pendengaran dan penghidupan), Wun
(wawancara) dan Cie (perabaan). Pemahaman yang baik seorang

akupunturis terhadap teori Wu Xing (pergerakan 5 unsur), Zang Xiang (Fenomena Organ dan Manifestasinya) serta Jing Luo (Teori Meridian)
akan semakin memperkuat ketepatan diagnosisnya terhadap pasien yang sakit

2. Menentukan penyakit apakah pada meridian atau organ

Dari data yang diperoleh melalui 4 cara pemeriksaan dapat ditentukan apakah sebuah penyakit masih terdapat dalam meridian ataukah sudah
masuk ke dalam organ. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan melihat shen pada pasien. Jika shen pada pasien masih baik,
penyakit memiliki kecenderungan masih berada pada meridian. Dan jika shen pada pasien terlihat memburuk maka penyakit memiliki
kecenderungan sudah masuk ke dalam organ. Tentunya pengamatan terhadap shen tidak berdiri sendiri dan harus didukung oleh data yang lain,
misalnya pada perabaan (cie) denyut nadi apakah sifat nadinya bersifat superfisial (mengambang) ataukah tenggelam.
NEXT…..

3. A.Sindrom pada Meridian

Jika dari hasil diagnosis telah menetapkan penyakit seorang pasien pada meridian,
selanjutnya terapis melanjutkan diagnosisnya apakah sindrom penyakitnya shi (ekses)
ataukah defisien (xu) serta

memeriksa pada meridian manakah penyakit tersebut berada. Contoh : sindrom Xu pada
meridian Tai-yin tangan paru atau sindrom shi pada meridian Yang-Ming kaki lambung.

4. B.Sindrom pada organ

Dan jika dari hasil diagnosis menunjukkan bahwa penyakit sudah masuk ke dalam organ,
maka seorang terapis perlu mengklasifikasikan sindromnya dengan menggunakan 8 cara
pemeriksaan atau Ba Gang (the 8 core)
NEXT…..

4. Pemilihan Titik

Berikut salah satu teknik/metode pemilihan titik :

Jika sindromnya adalah meridian maka titik yang dipilih adalah titik Luo dan Titik Shu
dari U-Shu.

5. Manipulasi Titik

Manipulasi titik adalah teknik melakukan sedasi atau tonifikasi terhadap titik yang
ditusuk. Kaidahnya, jika sindrom bersifat ekses maka teknik manipulasinya bersifat
sedasi dan jika sindrom bersifat defisien maka manipulasinya bersifat tonifikasi.
4. Titik Akupuntur & CARA AKUPUNTUR (KASUS 1)

3. Titik Akupuntur
Titik akupuntur dari kasus diatas yaitu :

Untuk organ Cang, titik yang ditusuk adalah Titik Yuan dan Titik Shu

Belakang yaitu organ paru, maka yang ditusuk adalah Titik Taiyuan

(LU 9) dan Titik Feishu (BL 13).

4. Cara Akupuntur
Terdapat 2 teori utama yang mendasari akupuntur, yaitu Teori Yin-Yang dan Teori Wu-Xing. Pandangan dari Teori Yin-Yang, yaitu segala sesuatu di
dunia ini terdiri dari dua aspek yang berpasangan sekaligus berlawanan yang dimana perpaduan dua aspek ini diperlukan untuk sebuah sinergi
keharmonisan. Di dalam akupuntur, keseimbangan antara Yin dan Yang dalam tubuh diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.

Cara penjaruman BL 13 : Tegak lurus/ miring kebawah atau medial 0,5 cun bisa moxa

Cara penjaruman LU 9 : Tegak lurus sedalam 0,2 – 0,3 cun


5. Alasan Penggunaan Titik Akupuntur(KASUS 1)
– Alasan penggunaan

BL 13 adalah titik shu belakang paru-paru dimana qi paru-paru berasal dari interior ke luar
tubuh, dan seperti semua titik shu belakang, khususnya organ zhang (Yin) memiliki aksi
kuat mengatur dan menguatkan organ yang terkait di level terdalam. Kasus BL 13
ditambah LU 9 untuk menguatkan qi paru-paru dan menutrisi yin paru-paru. Karena
defisiensi yin paru-paru dapat berasal dari defisiensi qi paru-paru berkepanjangan
menyebabkan batuk berdahak sehingga saya memilih titik tersebut.

Tambahan :

Alasan penggunaan BL 13 adalah keistimewaan titik Shu belakang paru untuk


menyebarkan Qi paru dan membersihkan panas

Alasan penggunaan LU 9 adalah keistimewaan titik Yuan dan titik Su meridian paru. Titik
dominan pembuluh darah dan titik tonifikasi sehingga mengusir angina, melarutkan riak,
Kasus 2
Organ Lambung
Gejala : Muntah
Data : Perempuan umur 23 tahun
Tanda :
Gejala utama ialah muntah cairan asam,di sertai perut daerah samping ulu hati (hypochondrium) terasa
nyeri dan pengap. serangan sering berkaitan dengan factor emosi. Pinggir lidah tampak merah selaput
lidah tipis mengkilap, di sertai nadi Xian/tegang
1. Tentukan sindrom (KASUS 2)

1. Tentukan Sindrom
Sindrom Shi pada Meridian Yang-Ming Kaki Lambung
2. Prinsip pengobatan Akupuntur (KASUS 2)
1. Diagnosis Pasien

Diagnosis pasien dapat dilakukan dengan empat cara pemeriksaan yaitu Wang (pengamatan), Wen

(pendengaran dan

penghidupan), Wun (wawancara) dan Cie (perabaan). Pemahaman yang baik seorang akupunturis terhadap teori

Wu Xing (pergerakan 5 unsur), Zang Xiang (Fenomena Organ dan Manifestasinya) serta Jing Luo (Teori Meridian)

akan semakin memperkuat ketepatan diagnosisnya terhadap pasien yang sakit

2. Menentukan penyakit apakah pada meridian atau organ

Dari data yang diperoleh melalui 4 cara pemeriksaan dapat ditentukan apakah sebuah penyakit masih terdapat

dalam meridian ataukah sudah masuk ke dalam organ. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan

melihat shen pada pasien. Jika shen pada pasien masih baik, penyakit memiliki kecenderungan masih berada

pada meridian. Dan jika shen pada pasien terlihat memburuk maka penyakit memiliki kecenderungan sudah
Next…

3. A.Sindrom pada Meridian

Jika dari hasil diagnosis telah menetapkan penyakit seorang pasien pada
meridian, selanjutnya terapis melanjutkan diagnosisnya apakah sindrom
penyakitnya shi (ekses) ataukah defisien (xu) serta memeriksa pada meridian
manakah penyakit tersebut berada. Contoh : sindrom Xu pada meridian Tai-yin
tangan paru atau sindrom shi pada meridian Yang-Ming kaki lambung.

4. B.Sindrom pada organ

Dan jika dari hasil diagnosis menunjukkan bahwa penyakit sudah masuk ke dalam
organ, maka seorang terapis perlu mengklasifikasikan sindromnya dengan
menggunakan 8 cara pemeriksaan atau Ba Gang (the 8 core)
NEXT…..

4. Pemilihan Titik

Berikut salah satu teknik/metode pemilihan titik :

Jika sindromnya adalah meridian maka titik yang dipilih adalah titik Luo dan Titik
Shu dari U-Shu.

5. Manipulasi Titik

Manipulasi titik adalah teknik melakukan sedasi atau tonifikasi terhadap titik
yang ditusuk. Kaidahnya, jika sindrom bersifat ekses maka teknik manipulasinya
bersifat sedasi dan jika sindrom bersifat defisien maka manipulasinya bersifat
tonifikasi.
3. Titik Akupuntur DAN CARA AKUPUNTUR (KASUS 2)

3. Titik akupuntur dari kasus diatas adalah :

Titik Fenglung (ST 40), ST (21) dan Titik Xiangu (ST 43)

4. Cara akupuntur

Prinsip yang mendasari akupuntur, selain tusuk jarum adalah titik-titik dimana
energy didalam tubuh dialirkan, atau hal ini sering dikenal sebagai titik
akupuntur. Selain itu juga ada istilah meridian akupuntur. Meridian akupuntur
adalah suatu jaringan yang menggabungkan organ bagian dalam tubuh dengan
permukaan tubuh.

Cara penjaruman ST 40 : Tegak lurus sedalam 0,5-1,3 cun bisa moxa

Cara penjaruman ST 21 : Tegak lurus sedalam 0,75-1 cun bisa moxa

Cara penjaruman ST 43 : Tegak lurus sedalam 0,5-1,7 cun bisa moxa


5. Alasan Penggunaan Titik Akupuntur
(KASUS 2)

– Alasan penggunaan titik tersebut bahwa ST 40 adalah keistimewaan untuk titik


Luo meridian lambung sehingga memperkuat limpa, meluluhkan slem,
meningkatkan nafsu makan, menurunkan capai, mencegah serangan angina

– Alasan penggunaan titik ST 21 yaitu untuk memperkuat lambung dan memperkuat


fungsi limpa, karena indikasinya untuk nyeri lambung, muntah-muntah dan hilang
nafsu makan

– Alasan penggunaan titik ST 43 adalah keistimewaan titik Shu meridian lambung


sehingga mengurangi nyeri pada uluh hati (epigastrium).
Kasus 3
Organ Jantung
Gejala : Nyeri Jantung
Data : Pria Umur 65 tahun
Tanda :
Dada terasa di tekan Nyeri,Batuk mengeluarkan dahak,Terlalu kenyang atau terlalu lelah sering sebagai
pencetus timbulnya nyeri tersebut; uluhati dan perut terasa kembung,mual-mual dan tidak ada nafsu
makan; selaput lidah tebal mengkilap, nadi Xian / tegang dan Huan /licin
1.Tentukan Sindrom (KASUS 3)

Hubungan antara darah dan jantung juga penting dalam hal menentukan kekuatan
tubuh seseorang. Pembuluh darah sangat tergantung pada Qi dan darah jantung,
apabila Qi jantung kuat maka pembuluh darah juga baik sehingga nadi penuh dan
teratur. Jika Qi lemah maka nadi juga akan lemah dan tidak teratur. Karena keadaan
energy jantung tercermin dalam status pembuluh darah. Lidah berhubungan
dengan jantung, bahwa bentuk lidah, warna dan penampilannya terutama ujung
lidah, ditentukan oleh keadaan jantung. Dan apabila jantung panas, maka lidah
kering dan bewarna merah tua dan ada rasa pahit dimulut. Dalam hal ini Shen juga
mempengaruhi organ Yin. Nadi sien-tegang menandakan adanya penyakit dalam
Gan-hati dan Tan-empedu. Juga merupakan tanda adanya pathogen dahak.
2. Prinsip Pengobatan (KASUS 3)
1. Diagnosis Pasien

Diagnosis pasien dapat dilakukan dengan empat cara pemeriksaan yaitu Wang (pengamatan), Wen (pendengaran dan

penghidupan), Wun (wawancara) dan Cie (perabaan). Pemahaman yang baik seorang akupunturis terhadap teori Wu Xing

(pergerakan 5 unsur), Zang Xiang (Fenomena Organ dan Manifestasinya) serta Jing Luo (Teori Meridian) akan semakin

memperkuat ketepatan diagnosisnya terhadap pasien yang sakit

2. Menentukan penyakit apakah pada meridian atau organ

Dari data yang diperoleh melalui 4 cara pemeriksaan dapat ditentukan apakah sebuah penyakit masih terdapat dalam

meridian ataukah sudah masuk ke dalam organ. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan melihat shen pada

pasien. Jika shen pada pasien masih baik, penyakit memiliki kecenderungan masih berada pada meridian. Dan jika shen

pada pasien terlihat memburuk maka penyakit memiliki kecenderungan sudah masuk ke dalam organ. Tentunya

pengamatan terhadap shen tidak berdiri sendiri dan harus didukung oleh data yang lain, misalnya pada perabaan (cie)

denyut nadi apakah sifat nadinya bersifat superfisial (mengambang) ataukah tenggelam.
NEXT…..

4. Pemilihan Titik

Berikut salah satu teknik/metode pemilihan titik :

Jika sindromnya adalah meridian maka titik yang dipilih adalah titik Luo dan
Titik Shu dari U-Shu.

5. Manipulasi Titik

Manipulasi titik adalah teknik melakukan sedasi atau tonifikasi terhadap titik
yang ditusuk. Kaidahnya, jika sindrom bersifat ekses maka teknik
manipulasinya bersifat sedasi dan jika sindrom bersifat defisien maka
manipulasinya bersifat tonifikasi.
3. Titik Akupuntur DAN CARA AKUPUNTUR (KASUS 3)
3. Titik Akupuntur dari kasus diatas yaitu :
Titik Cheng Man (ST 20) dan Jianshi (PC 5)
4. Cara Akupuntur
Cara penjaruman ST 20 lokasinya 5 cun diatas pusar, 2 cun ke arah
samping dari garis tengah dinding perut sedangkan metodenya ditusuk
tegak lurus sedalam 0,5-1 cun
Cara penjaruman PC 5 lokasinya pada aspek flexor pada lengan bawah, 3
cun proksimal dari Daling (PC-7), diantaranya tendon M.palmaris longus
dan M.flexor carpi radialis, sedangkan metodenya tegak lurus 0,5-1 cun
atau oblique proksimal.
5. Alasan Penggunaan Titik Akupuntur (KASUS 3)

– Alasan penggunaan ST 20 yaitu supaya selaras dengan Jiao


Tengah dan menuruni pemberontakan Qi karena indikasinya
untuk nyeri lambung, muntah-muntah hilang nafsu makan dan
kembung
– Alasan penggunaan PC 5 yaitu untuk menenangkan jantung dan
pikiran, mengaktifkan aliran Qi dan Xue, meredakan Qi lambung
yang membalik mengusir pathogen yang berada di meridian Jue
Yin dan Shao Yang, serta mengurangi nyeri . keistimewaannya
titik Jing meridian Pericardium
TERIMA KASIH
WASSALAMMUALAIKUM WR.WB

Anda mungkin juga menyukai