Mapel : IPA
Materi : Rangka Manusia dan Fungsinya
A. Pengertian Rangka
Rangka merupakan alat gerak pasif dalam tubuh manusia, karena sifatnya hanya
sebagai tempat melekatnya otot. Fungsi rangka diantaranya memberi postur tubuh,
melekatnya otot, pelindung organ-organ bagian dalam yang lunak, bekerja secara
simultan dengan otot dan sistem saraf.
Tulang memiliki beberapa lapisan dari arah luar ke dalam yang secara berturut-turut,
ialah periosteum, tulang kompak, tulang spons, endosteum, dan sumsum tulang.
Sementara 5 bentuk tulang diantaranya tulang pipa, tulang pipih, tulang pendek, tulak
tidak beraturan, dan tulang sesamoid.
Rangka aksial sendiri tersusun dari: tulang tengkorak, tulang telinga dan hioid, tulang
belakang, tulang dada, dan tulang rusuk. Sedangkan rangka apendikuler tersusun
dari: alat gerak atas, gelang bahu, alat gerak bawah, dan gelang panggul. Secara
keseluruhan, rangka manusia dibedakan menjadi tiga kelompok yaitu:
Rangka tengkorak – Rangka badan yang melindungi organ-organ penting pada
tubuh. Rangka badan tersusun atas 33 ruang tulang belakang, tulang rusuk dan
tulang dada.
Rangka anggota gerak seperti untuk berjalan, lari, memegang benda. Untuk
rangka anggota gerak tersusun atas anggota gerak atas yang meliputi tulang
pengumpil, lengan atas, hasta, pergelangan tangan, telapak tangan dan ruas jari
tangan. Susunan anggota gerak bawah meliputi tulang paha, tempurung lutut,
betis, pergelangan kaki, telapak kaki dan ruas kaki.
Rangka kepala yang tersusun atas tulang-tulang seperti tulang dahi, tulang ubun-
ubun, tulang pelipis, tulang tengkorak, tulang baji, tulang air mata, tulang pipi,
tulang hidung, rahang atas dan bawah dan tulang lidah.
Tulang kompak merupakan lapisan yang memiliki tekstur padat, harus, sedikit berongga, dan
kuat. Tulang spons merupakan lapisan yang berongga dan berisi sumsum merah. Endosteum
merupakan merupakan lapisan yang terdiri dari jaringan areola vaskuler yang melapisi
sumsum. Sumsum tulang merupakan bagian tulang paling dalam yang berbentuk seperti jeli
dan berfungsi sebagai tempat pembentukan sel-sel darah. Jenis-jenis Tulang, diantaranya:
1. Tulang Panjang
Tulang panjang. Sumber: Wikiwand.com
Macam tulang berdasarkan bentuknya yang pertama adalah tulang panjang. Tulang panjang
memiliki rongga dan memiliki tanggung jawab sebagai penopang dari kerangka tubuh
manusia. Contoh dari tulang panjang antara lain adalah tulang paha (femur), tulang betis
(fibula), tulang kering (tibia), tulang telapak kaki (metatarsal), dan tulang telapak tangan
(metacarpal), jari-jari (phalang), serta tulang yang membentuk lengan yaitu humerus, ulna,
dan radius.
2. Tulang sesamoid
3. Tulang Pipih
Tulang yang merupakan bagian komponen dan susunan tubuh manusia dapat Grameds
pelajari melalui buku Anatomi Tubuh Manusia untuk Mahasiswa Keperawatan, Edisi 2 yang
menjelaskan mengenai keseluruhan serta per bagian mengenai hubungan alat tubuh yang satu
dengan yang lain.