Abstract
Domestic child abuse is a phenomenon that threatens the rights and welfare of children,
who are supposed to be a strong and competitive next generation. This violence includes
various forms of harmful behavior directed at children by adults or other family members
within the household environment. This research aims to provide a comprehensive overview
of domestic child abuse through the library research method. The results of the research
show that domestic child abuse has a very damaging impact on the development and
welfare of children. The forms of violence include physical, psychological, sexual, and
neglect, which cause physical injury, mental health problems, and difficulties in social
interaction in victimized children. Factors that trigger violence include stress, economic
instability, marital problems, and poor parenting. Addressing the issue of domestic child
abuse requires a comprehensive and collaborative approach. In creating a safe and
violence-free world for children, every individual must commit to protecting children's
rights and creating an environment that supports their development and well-being.
Abstrak
Kekerasan terhadap anak dalam rumah tangga adalah sebuah fenomena yang mengancam
hak-hak dan kesejateraan anak-anak, yang seharusnya menjadi generasi penerus yang kuat
dan berdaya saing. Kekerasan ini mencakup berbagai bentuk perilaku merugikan yang
ditujukan kepada anak-anak oleh orang dewasa atau anggota keluarga lainnya di dalam
lingkungan rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran
menyeluruh tentang kekerasan terhadap anak dalam rumah tangga melalui metode library
research. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kekerasan anak dalam rumah tangga
memiliki dampak yang sangat merusak bagi perkembangan dan kesejteraan anak-anak.
Bentuk kekerasan tersebut mencakup fisik, psikologis, seksual, dan pengabaian, yang
menyebabkan cedera fisik, gangguan kesehatan mental, dan kesulitan dalam berinteraksi
sosial pada anak-anak yang menjadi korban. Faktor-faktor pemicu kekerasan meliputi
stress, ketidakstabilan ekonomi, masalah pernikahan, dan pola pengasuhan yang buruk.
Untuk mengatasi masalah kekerasan terhadap anak dalam rumah tangga, diperlukan
pendekatan yang komprehensif dan kolaboratif. Dalam menciptakan dunia yang aman dan
bebas dari kekerasan untuk anak-anak, setiap individu harus berkoitmen untuk melindungi
hak-hak anak dan menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan dan
kesejahteraan mereka.
Kata kunci: kekerasan pada anak, kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan psikologis anak
I. Pendahuluan
research), karena obyek kajian utama rumah tangga adalah masalah yang
kebahagiaan yang layak mereka Zahirah, U., Nurwati, N., & Krisnani,
terima. H. (2019). Dampak dan