I. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun Institusi : Maria Margaretha Wanda, S.Tr.Par
Judul Modul : Kerjasama Dalam Lingkungan Sosial Yang
Berbeda
Tahun Penyusunan Jenjang : 2023
Sekolah Kelas : X (Sepuluh)
Alokasi Waktu : 6JP X 45 Menit (2 kali pertemuan)
B. KOMPETENSI AWAL
Pemahaman tentang Kerjasama Dalam Lingkungan Sosial Yang Berbeda; melalui
membaca buku kepariwisataan, majalah, artikel, mengakses youtube Indonesia
Travel, memfollow akun sosial media UNWTO (United Nation World Tourism
Organization). untuk menumbuhkan passion (renjana), vision (visi), imajinasi,
dan kreativitas.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dikembangkan adalah Beriman, Bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia; Berkebhinekaan Global;
Bergotong Royong; Bernalar Kritis; Kreatif.
b. Prasaran
Perangkat keras (Meja receptionist, bus, mic PC, laptop,
smartphone, headset dan sejenisnya).
Perangkat Lunak (Aplikasi Pembelajaran : Whats app,
Zoom, Google Classroom, Media Sosial, Youtube dll).
Jaringan internet
B. Tujuan Pembelajaran
1. Mampu menerapkan komunikasi yang baik dengan pelanggan dan kolega dari
latar belakang berbeda di tempat kerja
C. Pertanyaan Bermakna
Setelah mengikuti proses pembelajaran ini, peserta didik memiliki
prilaku (soft skills), pengetahuan dan sikap dalam melakukan
pelayanan prima.
D. Pertanyaan Pemantik
2. Apa yang harus dilakukan saat terlibat dalam konflik di tempat kerja ?
E. Kegiatan Pembelajaran
Langkah-langkah Pembelajaran 1 pertemuan 1 6 JP X 45 Menit = 270 Menit
NO Pendahuluan 30 Menit
1 Menyapa peserta didik
F. Asesmen
Remedial :
Pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
Bagi peserta didik setelah melakukan tes tertulis pada akhir
pembelajaran yang belum memenuhi Ketuntasan Belajar Minimal
(KBM), maka akan diberikan pembelajaran tambahan (Remidial
Teaching). Kemudian diberikan tes tertulis pada akhir pembelajaran
lagi dengan ketentuan:
1. Soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun
setara.
2. Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir.
3. Peserta didik yang sudah tuntas (≥KBM) dipersilakan untuk ikut
bagi yang berminat untuk memperbaiki nilai
H. Refleksi Guru
1. Refleksi Guru
Refleksi adalah kegiatan yang dilakukan dalam proses belajar
mengajar dalam bentuk penilaian tertulis dan lisan oleh guru untuk
siswa dan mengekspresikan kesan konstruktif, pesan, harapan dan
kritik terhadap pembelajaran yang diterima, Guru dapat
mengajukan pertanyaan kepada siswa,dengan minta pendapat
tentang cara mengajar, suasana pembelajaran,pemahaman
pembelajaran.ataupun meminta kritik dan saran kepada siswa
terhadap pembelajaran dan dirinya.hal ini dapat dilakukan
menjelang pembelajaran berakhir sehingga tidak menggangu
pembelajaran
2. Refleksi Siswa
4. Apa upaya kalian untuk menguasai yang belum kalian kuasai? Coba
diskusikan dengan teman maupun guru kalian
III LAMPIRAN
Lembar Kerja Peserta Didik ini ditujukan untuk siswa (bukan guru), dan dapat
diperbanyak sesuai kebutuhan untuk diberikan kepada siswa ,Termasuk lembar kerja
untuk siswa non-reguler.
Lembar Kerja Peserta Didik akan di bentuk dalam Lembar Kegiatan Bermain Peran
dan Latihan Soal.
B. Judul Praktik
C. Tujuan
Ada pun tujuan dari praktik ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pemahaman
peserta didik terhadap Kerjasama Dalam Lingkungan Sosial Yang Berbeda, maka
akan mengerjakannya sesuai dengan petunuk narasi Berikut :
1. Kalian bekerja di sebuah kantor konsultan perjalanan wisata. Suatu hari didatangi
oleh satu keluarga dari salah satu negara eropa yang terdiri dari Ibu, Ayah dan dua
anak kecil. Mereka ingin jalan-jalan di kota kalian dan ingin meminta informasi
tentang obyek wisata di kota kalian. Kendala dalam menjelaskan informasi adalah
kendala bahasa padahal apa yang ingin mereka ketahui dapat kalian informasikan.
2. Bagaimana kalian dapat menjelaskan informasi umum mengenai wisata di kota
kalian dan gunakan bahasa isyarat untuk memperjelas informasi yang diperlukan !
3. Setting lokasi dan pengaturan ruangan dalam bermain peran ini dapat dilakukan
di dalam kelas. Sebelum bermain peran, buatlah percakapan untuk masing-masing
peran yang dimainkan sehingga saat tampil di depan kelas tidak kaku dan gugup
4. Mintalah teman kalian untuk memberi masukan yang ditulis dalam format
pengamatan terhadap bermain peran yang kalian lakukan. Guru akan memberi
umpan balik dalam bermain peran tersebut !
FORMAT PENGAMATAN DALAM BERMAIN PERAN
Nama :
Judul Naskah :
Hari/Tanggal Kegiatan :
Petunjuk Kegiatan : Berilah tanda dalam format pengamatan
bermain peran
yang di lakukan teman kalian
Catatan
K : Kompeten
BK : Belum Kompeten
Rubrik Penilaian
Observasi/Praktikum dan
Produk
Bermain Peran
Proses Peserta didik tidak Peserta didik hanya Peserta didik Peserta didik
Persiapan mengamati sub mengamati <3 sub mengamati 3 sub mengamati
komponen komponen komponen seluruh
komponen
Pelaksanaan Peserta didik tidak Peserta didik tidak Peserta didik tidak Peserta didik
Bermain mampu mendapatkan mampu mendapatkan mampu mendapatkan mampu
Peran informasi <4 sub informasi 3-4 sub informasi 1-2 sub mendapatkan
komponen dengan komponen dengan komponen dengan informasi
tepat tepat tepat seluruh sub
komponen
dengan tepat
Hasil Peserta didik tidak Peserta didik tidak Peserta didik tidak Peserta didik
Pengamatan mampu mampu mendapatkan mampu mampu
Bermain mendapatkan informasi 4-6 sub mendapatkan mendapatkan
Peran informasi >7 sub komponen dengan informasi 1-3 sub informasi
komponen dengan tepat komponen dengan seluruh sub-
tepat tepat komponen
dengan tepat
Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran
remedial.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki
pekerjaannya sehingga mencapai level kompeten
Pilihan Ganda
1. Dalam budaya negara ini disarankan tamu yang diundang untuk tidak memakan
semua hidangan yang ada di piring melainkan meninggalkan sedikit makanan.
Budaya negara yang dimaksud adalah…..
A. Jerman
B. Perancis
C. Cina
D. Uni Emirat Arab
E. Turki
2. Salah satu cara berkomunikasi dengan kolega dan pelanggan yang memiliki
bahasa berbeda adalah…..
A. Bicaralah cepat kepada orang asing
B. Menggunakan jargon industri, istilah dan ekspresi lokal
C. Mempelajari beberapa kosakata sulit dalam bahasa lain
D. Memberikan informasi tertulis dalam berbagai bahasa
E. Mempekerjakan satu staf bahasa asing
3. Yang bukan termasuk karakteristik pembentuk satu orang berbeda dari yang lain
adalah…..
A. selera makan
B. keyakinan dan agama
C. perilaku
D. Bahasa
E. tingkatan pendidikan
4. Penyebab konflik dengan kolega dan pelanggan adalah…..
A. Komunikasi yang lancar
B. Kurangnya komunikasi
C. Toleransi
D. Sabar
E. Prasangka baik
5. Saat baru bertemu pertama kali dengan pelanggan asing biasanya seseorang
akan merasa canggung, salah satu cara mengurangi rasa canggung adalah…..
A. Membuat ekspresi wajah yang terlihat aneh
B. Menggunakan istilah industri yang terdengar asing
C. Menggunakan bahasa tubuh
D. Mengatakan spontan apa yang akan dikatakan
E. Mengidentifikasi asal negara dan budaya orang tersebut selera makan
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍
Ketika kalian sedang berkumpul dengan keluarga besar, pernahkah kalian
mengamati ada perbedaan walau sedikit dengan saudara kalian? Misalnya ketika baru
bertemu ada yang bersalaman dengan kedua tangan, ada yang bersalaman satu tangan,
ada yang bersalaman dengan mengucapkan salam, ada yang menanyakan kabar, ada
yang bersalaman hanya mengatupkan kedua tangan tidak mau bersentuhan dengan
lawan jenis, bila pernah mengalaminya, pengalaman kalian tersebut dikenal sebagai
perbedaan latar belakang budaya.
Kalau satu orang lain berhubungan tetapi berbeda latar belakang apakah
hubungan tersebut termasuk hubungan social ? Iya benar, kalian bisa menyimak
tentang pengertian hubungan sosial menurut ahli berikut ini:
1. Bonner, Pengertian dari hubungan sosial adalah suatu hubungan antara dua
individu atau lebih yang saling mempengaruhi, mengubah, atau
memperbaiki perilaku individu yang lain atau bahkan sebaliknya.
2. Gillin dan Gillin, Hubungan sosial atau interaksi sosial merupakan
hubunga sosial dinamis yang menyangkut antar perorangan, antar
kelompok manusia maupun antara orang perorangan dan kelompok
manusia.
3. Maryati dan Suryati, Hubungan sosial adalah kontak atau hubungan timbal
balik dan respon antar individu, antar kelompok atau antar individu dan
kelompok.
B. Ciri – Ciri Hubungan Sosial
Adapun ciri-ciri hubungan sosial adalah sebagai berikut:
1. Adanya interaksi antara dua individu atau lebih.
2. Adanya komunikasi antar pelaku dengan menggunakan simbol-simbol. Kalian
harus memastikan bahwa saat terjadi komunikasi kalian memahami arti dari
komunikasi tersebut. Komunikasi merupakan penyampaian pesan yang
dilakukan oleh pembawa pesan kepada penerima pesan
Proses komunikasi terjadi melalui lima unsur yaitu:
a. Terdapat sumber informasi atau komunikator.
b. Ada pesan yang disampaikan.
c. Terdapat alat maupun media sebagai perantara.
d. Terdapat penerima pesan atau komunikan.
e. Tersedianya umpan balik
3. Adanya dimensi ruang dan waktu
4. Terdapat tujuan yang hendak dicapai sebagai hasil dari adanya hubungan
sosial.
syarat-syarat terjadinya hubungan sosial antara lain:
a) Kontak sosial adalah hubungan yang dapat terjadi secara langsung maupun
tidak langsung
b) Interaksi adalah hubungan sosial yang dinamis antara orang perseorangan
C. Lingkungan Sosial
Lingkungan sosial terdiri dari beberapa tingkat yaitu:
1. Keluarga
2. Sekolah
3. Perkuliahan
4. Lingkungan Kerja
5. Masyarakat
D. Karekteristik Pebedaaan Sosial
2. Jerman
C. Penyebab Konflik
1. Pengamatan pribadi
2. Diberitahu oleh orang itu sendiri
3. Diberitahu oleh orang lain bahwa kalian telah mengecewakan seseorang
D. Menagani Konflik
Terdapat cara-cara untuk menangani konflik dan kesalahpahaman yang terjadi di
tempat kerja:
1. Mengidentifikasi penyebab kesalahpahaman dengan cepat
2. Mempertimbangkan semua kemungkinan perbedaan budaya
3. Menyelesaikan kesalahpahaman secepat mungkin
4. Menempatkan diri kalian pada posisi orang lain atau empati
5. Menghindari frustrasi atau ketidaksabaran f. Melibatkan pelanggan untuk
mencoba menemukan solusi
Bila konflik sudah terjadi maka harus ada jalan keluar dengan menyelesaikan masalah
tersebut. Adapun cara-cara yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan masalah yang
terjadi di tempat kerja:
1. Mendiskusikan masalah dengan sopan
2. Berbicara langsung dengan orang yang bersangkutan dengan sopan
3. Meminta maaf atas pelanggaran atau kesalahpahaman yang mungkin telah terjadi
4. Meluangkan waktu untuk berbicara dengan orang yang bersangkutan
5. Meminta saran dari pihak lain f. Mencari nasihat dari supervisor atau manajer
6. Mendaftar di kelas bahasa h. Mendaftar di kursus lain untuk meningkatkan
kesadaran budaya atau keterampilan interpersonal
Gambar 3.11 Infografis Budaya 5S
Budaya 5 S adalah budaya untuk membiasakan diri agar selalu senyum, salam,
sapa, sopan dan santun saat berinteraksi dengan orang lain.
Feedback Tanggapan atau respon yang diberikan oleh
seorang komunikan
kepada komunikator.
Frontliner Jenis pekerjaan yang menemui atau
melayani pelanggan secara
langsung.
Gesture Merupakan gerak tubuh yang dilakukan
seseorang pada saat
berkomunikasi dengan maksud
menampilkan dan mempertegas makna
pesan.
Grooming Penampilan diri seseorang yang terjaga dan
selalu rapi secara
keseluruhan, dimulai dari ujung rambut
sampai ujung kaki serta memperhatikan
beberapa cara seperti cara berjalan, cara
berpakaian maupun cara berdandan.
Hospitality Industry Merupakan industri yang berhubungan
dengan kegiatan keramahtamahan dalam
melayani tamu dengan menciptakan
suasana yang santai dan akrab.
Kolega Teman sejawatkawan seprofesi dan kawan
sekerja yang dapat
berasal dari perusahaan maupun dari luar
perusahaan.
Konflik Suatu proses sosial antara dua orang atau
lebih, dimana, salah satu
pihak berusaha untuk menyingkirkan pihak
lain dengan menghancurkannya.
Lingkungan Sosial Budaya Lingkungan atau tempat manusia
berkumpul
menjalanan hidup bersosialisasi dan dalam
lingkungan berbudaya sesuai daerah
masingmasing yang menjadi ciri khasnya.
Lingkungan Sosial Merupakan interakasi atau hubungan
kemasyarakatan yang memiliki keterkaitan
erat dengan kehidupan sehari-hari
Daftar Pustaka
Darsini Prihatin dan S. Chaerany P.S.E. 2021. Dasar Dasar Usaha Layanan
Pariwisata
untuk Kelas X Semester I. Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan
Komunikasi. Jakarta Pusat No.4: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Badan
Penelitian dan Pengembangan Perbukuan, Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan
Albab , Fatih Ulil. (2017). “ 10 Cara Untuk Memenuhi Standard dalam Pekerjaan”.
https://www.dictio.id/t/bagaimanamempunyai-standard-yang-baik-dalam
melakukanpekerjaan/1433/2, diakses pada 12 Septembermber 2021 pukul
10.20
http://www.purimahotel.com diakses pada 13 September pukul 09.00 htttp://www.pelajaran.co.id diakses pada 13 september pu