Abstract
During the production process activities to get the best results, the production process activities need
to be well planned. Production scheduling is one way to plan the activities of the production process.
This research took place at PT Fahifa Prima Mandiri, at the time of direct research there were
Lateness in meeting product requests from consumers. The purpose of this research is to optimize the
scheduling of the production scheduling system used by the company by using the SPT, LPT, and
EDD methods to minimize Lateness. FCFS is the method used by the company with a total Lateness
of 65 days and an average Lateness of 9 days, the SPT method with a total Lateness of 51 days and
an average Lateness of 7 days, the LPT method with a total Lateness of 89 days and an average
Lateness 13 days, the EDD method with a total Lateness of 53 days and an average Lateness of 8
days. From the results of the calculation of several methods used the SPT method is the optimal
method used, with the application of this method so that the production process at the company can
be maximized.
Keywords: Production Schedulling, FCFS, SPT, LPT, EDD
penjadwalan produksi dapat ditangani secara selama melakukan proses produksi dan
efektif. dapat dijadikan bahan pertimbangan
e. Analisis dan Pembahasan, setelah didapatkan sebagai metode untuk kedepannya.
melalui pengolahan data dan selanjutnya f. Kesimpulan dan Saran, yaitu setelah hasil
dilakukan analisis dan pembahasan dengan penelitian diperoleh maka selanjutnya
bertujuan untuk mengetahui metode menyimpulkan secara keseluruhan dari
penjadwalan produksi yang tepat terkait penelitian.
permasalahan tingginya tingkat keterlambatan
Dengan melakukan pengolahan data, pada dipeoleh hasil pada Tabel 5.:
periode September 2022 metode EDD
pekerjaan
rata-rata (hari)
gravity roller gear blanks, bushing
gear blanks,
conveyor, gravity roller teflon, shaft
gravity roller
shaft aventic conveyor, aventic, gear
conveyor,
sylinder, gear mc sprocket,
roller
gear blue, roller roller
housing
sprocket, housing housing
Urutan bearing,
4 gear mc blue, bearing, bearing,
pekerjaan shaft aventic,
bushing gear gear mc
gear mc
teflon, gear sprocket, blue, gravity
blue, gear
blanks, dan shaft aventic roller
sprocket, dan
roller sylinder, dan conveyor,
bushing
housing bushing dan gear
teflon.
bearing. teflon. blanks
Pembahasan berlebihan.
Production schedulling atau apa yang dapat Metode Job squencing merupakan metode
disebut penjadwalan produksi yaitu proses memprioritaskan tugas-tugas yang harus
mengurutkan keseluruhan pembuatan atau diselesaikan di setiap pusat kerja (Mulyati,
pengerjaan yang akan diproses pada mesin atau Numang, and Aditya Nurdiansyah 2020)
beberapa mesin (Saputra 2020), maka dari itu Beberapa kriteria pengurutan prioritas
untuk mendapatkan penjadwalan yang baik, sequencing yang biasa digunakan adalah
jenis pekerjaan (job) serta waktu proses sebagai berikut:
pekerjaan pada mesin produksi yang beroperasi a. First Come First Served (FCFS)
perlu dijadwalkan terlebih dahulu, dengan Sistem FCFS mengutamakan pesanan awal
sistem penjadwalan produksi yang baik maka yang sampai di pusat kerja, memastikan
akan meningkat efektifitas dan efisiensi selama akan diproses terlebih dahulu (Faccio,
kegiatan proses produksi berlangsung dan Nedaei, and Pilati 2018).
meningkatkan produktivitas kerja sumber daya b. Short Processing Time (SPT)
yang dimiliki perushaan. Menurut (Saputra Teknik SPT memastikan bahwa pekerjaan
2020), tujuan dari penjadwalan produksi yaitu dengan jumlah kecil atau waktu
sebagai berikut: pemrosesan singkat diselesaikan terlebih
a. Mengurangi keterlambatan pekerjaan yang dahulu, dengan tugas terpendek
memiliki batas waktu yang diselesaikan. didahulukan di urutan pertama (Fadli and
b. Hilangkan beberapa aktivitas kerja yang Sulistiyowati 2019).
terjadi ketika sumber daya terlibat dalam c. Long Processing Time (LPT)
tugas lain. Metode LPT mengutamakan penyelesaian
c. Meningkatkan pemanfaatan sumber daya, proses produksi sesuai lamanya waktu
yang menghasilkan menghasilkan pemrosesan(Kurnia, Yasra, and Methalina
pengurangan waktu pemrosesan kerja dan Afma 2013).
peningkatan output kerja. d. Earliness Due Date (EDD)
d. Membantu dalam membuat keputusan Metode EDD adalah pekerjaan yang
perencanaan kapasitas perusahaan untuk melibatkan penyortiran menurut tanggal
mencegah timbulnya biaya yang jatuh tempo atau due date (Rudyanto and
5. REFERENSI
Annisya, Shita Dwi, and Joumil Aidil Saifudin.
2020. “Analisis Penjadwalan Produksi Batu
Tahan Api Dengan Menggunakan Metode
Gambar 4. Grafik keterlambatan Campbell Dudek Smith (Cds), Nawaz
Enscore Ham (Neh), Dan Palmer Untuk
Hasil pada gambar 4 menunjukkan bahwa Mengurangi Makespan Di Pt. X.” Juminten
semakin kecil tingkat keterlambatan, semakin 1(3): 165–76.
cepat waktu pengiriman. Rata-rata
Bagus, Ida, Putra Manuaba, and S Kom. 2013.
keterlambatan yang dihasilkan selama sembilan
“Sistem Penjadwalan Produksi
hari menggunakan teknik FCFS, tujuh hari
Menggunakan Metode Fuzzy Support
menggunakan metode SPT, 13 hari
Vector Machines Dan Algoritma Evolusi
menggunakan metode LPT, dan delapan hari
Fuzzy.” Smart-Green Technology in
menggunakan metode EDD. Dengan demikian,
Electrical and Information System
pendekatan SPT menghasilkan waktu tunda
(November): 14–15.
rata-rata terpendek sebesar tujuh hari jika
dibandingkan dengan metode FCFS, LPT, dan Barry, Haizer Jay & Render. 2005. Operations
EDD. Management. jakarta: Salemba Empat.
Faccio, Maurizio, Mojtaba Nedaei, and Francesco
4. KESIMPULAN DAN SARAN Pilati. 2018. “A Comparative Analysis of
Berdasarkan hasil perhitungan pada Job Scheduling for Optimum Performance
penelitian yang telah dilakukan, PT Fahifa Prima of Parallel Machines by Considering the
Mandiri menerapkan metode FCFS selama Energy Consumption.” European Journal of
melakukan proses produksi, akan tetapi metode Engineering Research and Science 3(9): 6.
yang digunakan kurang optimal bagi perusahaan
dikarenakan mengalami keterlambatan selama
melakukan proses produksi dengan total Fadli, Mohamad Rizal, and Wiwik Sulistiyowati.
keterlambatan sebesar 65 hari dan rata-rata 2019. “Optimalisasi Penjadwalan Produksi
keterlambatan sebesar sembilan hari. Dapat Pipa Di Line 18 Dengan Metode First Come
disimpulkan bahwa dibandingkan dengan hasil First Serve (Fcfs) , Earlier Due Date (Edd) ,
perhitungan tiga metode yang digunakan dalam Short Process Time (Spt) (Studi Kasus : Pt
penelitian, SPT merupakan metode yang optimal Wtur).” Jurnal Prozima 3(2): 44–54.
digunakan dengan total keterlambatan sebesar 51 Kurnia, Refdilzon Yasra, and Vera Methalina
hari dan rata-rata keterlambatan sebesar tujuh Afma. 2013. “Penjadwalan Produksi
hari, sehingga dengan adanya metode SPT ini Dengan Menggunakanmetode Campbell,
dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengatur Dudek & Smith Pada Mesin Lasermarking
ulang jadwal produksi dengan menoptimalkan Jenis Evertechuntuk
sumber daya yang ada baik itu mesin produksi Meminimalisasimakespan.” 1(2): 93–103.
yang digunakan dan tenaga kerja agar produksi
Kurniawati, Dwi Agustina, and Muchammad Pada Industri Farmasi.” Jurnal Sistem
Syafii Karim. 2016. “Penjadwalan Produksi Informasi dan E-Bisnis 1(2): 39–48.
Flowshop Dengan Metode Ignall-Scharge https://jurnal.ikhafi.or.id/index.php/jusibi/ar
Dan Di CV . Bestone Indonesia.” Jurnal ticle/view/69.
Sains, Teknologi dan Industri 13(2): 229–41.
Mulyati, Erna, Irpan Numang, and Muchamad
Aditya Nurdiansyah. 2020. “Usulan Tata
Letak Gudang Dengan Metode Shared
Storage Di PT Agility International
Customer PT Herbalife Indonesia.” Jurnal
Logistik Bisnis 10(02): 36–41.
Nursanti, Ida, and Febriana Musfiroh. 2018.
“Penerapan Lean Warehouse Pada Gudang
Produk Jadi Cv. Bumi Makmur, Karang
Tengah, Wonogiri Untuk Meminimasi
Pemborosan.” Jurnal Ilmiah Teknik Industri
5(2): 129–38.
Rudyanto, Agus, and Moch Arifin. 2010.
“Penerapan Metode Earliest Due Date Pada
Penjadwalan Produksi Paving Pada Cv. Eko
Joyo.” Seminar Nasional Aplikasi Teknologi
Informasi 2010(Snati): 1907–5022.
Safitri, Rosi Indah. 2019. “Analisis Sistem
Penjadwalan Produksi Berdasarkan Pesanan
Pelanggan Dengan Metode FCFS, LPT, SPT
Dan EDD Pada PD. X.” Jurnal Optimasi
Teknik Industri (JOTI) 1(2): 26.
Sanjaya, Danang. 2020. “Penjadwalan Produksi
Anyaman Bambu Dengan Menggunakan
Metode Shortest Processing Time ( Spt )
Pada Ikm Anyaman Bambu Gunung
Tajem.” Mahasiswa Industri Galuh 1(1):
139–46.
Saputra, Destryan Dyah. 2020. “Usulan
Penerapan Theory of Constraints Guna
Mengoptimalkan Kapasitas Produksi Pada
PT XYZ.” Scientifict Journal of Industrial
Engineering 1(2): 7–11.
Subroto, W, and T Herdi. 2019. “Sistem
Pendukung Keputusan Dalam Menentukan
Prioritas Penjadwalan Produksi
Menggunakan Metode Edd (Earliest Due
Date) Dan Spt (Shortest Processing Time)