Anda di halaman 1dari 2

Hosana 

sering dianggap sebagai pernyataan pujian, mirip dengan haleluyah,


namun sebetulnya merupakan permohonan supaya diselamatkan. Akar dari
istilah Ibrani ini ditemukan dalam Mazmur 118:25, yang berkata, " Ya TUHAN,
berilah kiranya keselamatan!" Kata Ibrani yasha ("selamatkan")
dan anna ("memohon, mengemis") jika digabungkan akan menjadi istilah
yang diterjemahkan sebagai "hosana." Secara harafiah, hosana berarti "Saya
memohon tolong selamatkan saya!" atau "Tolong selamatkan kami!"

Jadi, ketika Yesus menunggang keledai masuk ke Yerusalem, kerumunan


orang itu berseru "Hosana!" dan seruan itu tidak salah. Mereka sedang
mengakui Yesus sebagai Mesias mereka, sebagaimana tampak dari julukan
"Anak Daud" yang mereka gunakan bagi-Nya. Mereka berseru meminta
diselamatkan dan menyadari bahwa Ia dapat menyelamatkan mereka.

Di hari yang sama, ketika Yesus sedang berada dalam bait, para anak kecil
yang hadir juga berseru, "Hosana bagi Anak Daud!" (Matius 21:15). Para imam
besar dan ahli Taurat tidak senang: "'Engkau dengar apa yang dikatakan anak-
anak ini?' Kata Yesus kepada mereka: 'Aku dengar; belum pernahkah kamu
baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah
menyediakan puji-pujian?'" (Matius 21:16). Dengan berseru, "Hosana!" maka
kerumunan orang itu sedang berseru minta diselamatkan, dan memanglah
demikian tujuan Yesus datang ke bumi. Dalam kurun waktu seminggu dari hari
itu Yesus akan disalibkan.

Binatang Keledai dalam tradisi Timur merupakan lambang binatang yang


damai, tidak seperti kuda yang melambangkan binatang peperangan. Hal ini
tampak, bahwa ketika seorang raja akan datang menunggangi kuda jika
hendak berperang dan akan naik keledai jika hendak menunjukkan bahwa ia
datang dengan damai. Dimana Yesus datang menunggangi keledai
melambangkan kedatanganNya sebagai Raja Damai, bukan utk berperang.
Beberapa orang Farisi yang turut dengan orang banyak itu berkata kepada
Yesus: “Guru, tegorla murid-murid-Mu”. Jawab-Nya: “Aku berkata kepadamu:
jika mereka ini diam, maka batu ini akan berteriak.”

Maka kata orang-orang Farisi seseorang kepada yang lain (yang membenci
Yesus dan berusaha menjelek-jelekkanNya): ”Kamu lihat sendiri, bahwa kamu
sama sekali tidak berhasil, lihatlah, seluruh dunia datang mengikuti Dia. “

Anda mungkin juga menyukai