Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH DAERAH KOTA BOGOR

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK
Jl. Panataran No. 1, Komp. Cimanggu Permai I, Bogor. 16164. ' (0251) 8336541
Situs web: www.pkmkedungbadak.kotabogor.go.id
Email : pusk_kedungbadak@kotabogor.go.id

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK


NOMOR : 445/041/SK/PKMKB/2022

TENTANG
INDIKATOR KINERJA
UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,


KEPALA UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK,

Menimbang : a. bahwa untuk menjamin peningkatan mutu klinis dan


keselamatan pasien Puskesmas Kedung Badak maka
perlu dilakukan penetapan target indikator mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud pada butir


(a), maka perlu ditetapkan Keputusan Kepala UPTD
Puskesmas Kedung Badak tentang Penetapan Target
Indikator Kinerja UPTD Puskesmas Kedung Badak.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun


2009 tentang Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2014 tentang Tenaga Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
44 Tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 4 Tahun 2019
tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan
Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
27 Tahun 2019 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik
Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat
Praktik Mandiri Dokter Gigi;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK


TENTANG INDIKATOR KINERJA UPTD PUSKESMAS
KEDUNG BADAK.

Kesatu : Penetapan target indikator kinerja dilaksanakan


sebagaimana tersebut dalam lampiran keputusan yang
merupakan bagian tak terpisahkan dari keputusan ini.

Kedua : Bukti penetapan target indikator kinerja digunakan sebagai


pedoman dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat di puskesmas, dan sebagai evaluasi hasil
pelaksanaan kegiatan.

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan


dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat
kekeliruan, maka akan diadakan perbaikan/ perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bogor

Pada Tanggal :13 Juli 2022

KEPALA UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK,

ADITYA

LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN KEPALA


UPTD PUSKESMAS KEDUNG
BADAK
NOMOR : 445/041/SK/PKMKB/II/2021
TANGGAL : 13 Juli 2022
TENTANG : PENETAPAN TARGET
INDIKATOR KINERJA UPTD
PUSKESMAS KEDUNG BADAK

TARGET INDIKATOR KINERJA

UPAYA
NO. INDIKATOR TARGET
KESEHATAN

1 Keuangan

  Keuangan Laporan Penerimaan 12x/th


    Laporan Pengeluaran 12x/th

    Tertib administrasi BOK 12x/th


    Penyerapan BOK 100%

2 Tata Usaha

a. Administrasi Sesuai Jadwal


  Melakukan Apel Pagi
Manajemen (Senin)

Melakukan Lokakarya mini


    12x/tahun
bulanan

Melakukan Lokakarya mini


    4x/tahun
tribulanan

Melakukan Musyawarah
    1x/tahun
Masyarakat Desa (MMD)

Pembuatan, penomoren, dan


    100%
penyimpanan dokumen

Melakukan Survei Mawas Diri


  Tim Survei 1x/tahun
(SMD)

Tingkat kepuasan masyarakat


    100%
terhadap layanan

persetase kepuasan pelanggan


    100%
pada survei kepuasan pelanggan
persentase kepuasan pelanggan
    100%
pada kotak saran

persentase kepuasan pelanggan


    100%
pada online service

persentase kepuasan pelanggan


    100%
pada buku harapan pelanggan

Cakupan audit internal pada unit


  Audit Internal 100%
dan program

    Kaji Banding 100%

b. Sistem
  Tertib administrasi KBK 12x/tahun
Informasi

Tertib laporan Aplikasi Satu Data


    12x/tahun
Kesehatan

    Website Selalu Update

Membuat Administrasi surat


  c. Kepegawaian 100%
keluar dan masuk

    Merekap absensi 100%

Administrasi Sasaran Kerja


    100%
Pegawai (SKP)

Membuat Penilaian Kinerja


    100%
Puskesmas (PKP)

    Membuat Profil Puskesmas Satu kali per tahun

d. Rumah Pelaporan dan Monitoring Evaluasi


  12x/th
Tangga Rumah Tangga

3 UKM Esensial

a. Pelayanan
  Promosi Penyuluhan PHBS keluarga 100%
Kesehatan
    Penyuluhan PHBS di sekolah 100%

Penyuluhan PHBS Tempat-Tempat


    100%
Umum

Frekuensi penyuluhan di Fasilitas


    100%
Kesehatan

Komunikasi Interpersonal dan


    5%
Konseling

Penyuluhan kelompok oleh petugas


    kesehatan di dalam gedung 100%
Puskesmas
Pembinaan PHBS di tatanan
Institusi Kesehatan (Puskesmas
    dan jaringanya : Puskesmas 100%
Pembantu, Polindes, Poskesdes.
dll).

Pemberdayaan Individu/Keluarga
    50%
melalui Kunjungan rumah

Pembinaan PHBS di tatanan


    70%
rumah tangga

Cakupan Pembinaan
Pemberdayaan Masyarakat dilihat
    50%
melalui presentase (%) Strata
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
Cakupan Pembinaan UKBM dilihat
melalui presentase (%) Posyandu
strata Purnama dan Mandiri
    88,20%
(Prosentase Posyandu yang ada di
wilayah kerja Puskesmas Strata
Purnama dan Mandiri)
Advokasi Puskesmas kepada
    Kepala Desa/Kelurahan, Camat 100%
dan Lintas Sektor

    Penggalangan Kemitraan 100%

Orientasi Promosi Kesehatan


    100%
(Promkes) bagi Kader

Penggunaan Media KIE


    100%
menyebarluasan informasi)

Pendampingan Pelaksanaan SMD


    100%
dan MMD tentang Kesehatan
endapat pendampingan kegiatan
pemberdayaan masyarakat (SMD,
MMD) )
Persentase institusi pemerintah
    yang melaksanakan Gerakan 30%
Masyarakat Hidup Sehat

Jumlah kebijakan publik yang


    5
berwawasan kesehatan

Persentase institusi yang telah


    41%
memiliki satgas KTR internal

Persentase kawasan yang


    79%
mematuhi Perda KTR

Jumlah kegiatan Kampanye PHBS,


    Germas, dan Program Kesehatan 3
Lainnya

Persentase rumah tangga ber-


70%
PHBS

Persentase posyandu Purnama


88,2%
Mandiri

Persentase RW Siaga Aktif 52%

Persentase UKBM lain berstrata


7%
Madya

Persentase Institusi yg melakukan


advokasi Pemberdayaan,
30%
Kemitraan, Peningkatan Peran
serta Masyarakat
Persentase kelurahan yang
memiliki capaian persentase
55%
rumah tangga ber PHBS ≥ target
PHBS tingkat kota

Persentase UKBM yang memiliki


5.8%
strata purnama dan mandiri

b. Pelayanan
  Kesehatan Akses sanitasi terhadap air bersih 99,4%
Lingkungan

    Akses Jamban Sehat 82,00%


Persentase Tempat Pengolahan
    Pangan Yang Memenuhi Syarat 54%
Kesehatan
Presentase Inspeksi Kesehatan
    lingkungan terhadap sarana air 100%
bersih, pasar sehat , TFU dan TPM
Persentase Tempat Fasilitas Umum
    (TFU)yang di lakukan Pengawasan 65%
sesuai standar
Persentase sarana air minum yang
    di awasi/diperiksa kualitas air 68%
minumnya sesuai standar

Kelurahana ODF 1

c. Pelayanan
  Kesehatan Ibu Cakupan Kunjungan ibu Hamil K4 100%
dan Anak

Cakupan Pertolongan Persalinan


    100%
oleh Tenaga Kesehatan

Cakupan Komplikasi Kebidanan


    77%
yang ditangani

    Cakupan Pelayanan Nifas Lengkap 100%

Cakupan Pertolongan Persalinan di


    100%
Fasilitas Kesehatan

Cakupan Kunjungan Neonatus


    100%
(KN1)

Cakupan Kunjungan Neonatus


    100%
Lengkap (KN Lengkap)

Cakupan Neonatus dengan


    81%
Komplikasi yang ditangani

    Cakupan Kunjungan Bayi 100%

    Cakupan Pelayanan Anak Balita 100%


Cakupan Komplikasi Kebidanan
77%
yang ditangani

Cakupan peserta KB aktif


KB 78%
(CU/PUS)

Lansia (umur ≥ 60 tahun) yang


dibina / yang mendapat pelayanan
Kesehatan kesehatan / diskrining
Lansia kesehatannya dibandingkan
100%
dengan jumlah seluruh sasaran
Lansia di wilayah kerja Puskesmas
minimal 1 kali dalam kurun waktu
1 tahun
Lansia Risiko Tinggi (umur > 70
tahun) yang dibina / yang
mendapat pelayanan kesehatan /
    100%
diskreening kesehatannya di
wilayah kerja Puskesmas minimal
1 kali dalam kurun waktu 1 tahun

Upaya Kesehatan Presentase puskesmas yang


  90%
Sekolah melakukan pembinaan ke sekolah

Presentase remaja putri


    mengkonsumsi tablet tambah 90%
darah
Pelayanan kesehatan usia
    pendidikan dasar, penjaringan 100%
kesehatan

  d. Pelayanan Gizi Persentase balita Underweight 4,2%

Persentase balita Stunting (Pendek


    10%
dan Sangat Pendek)

    Persentase balita Wasting 1,75%

    Persentase Ibu Hamil Anemia 8,1%

Persentase bayi dengan berat


    badan lahir rendah (berat badan < 1,3%
2500 gram)
Persentase bayi usia kurang dari 6
    bulan mendapat ASI Eksklusif 72%
(Proses)
Persentase bayi usia 6 bulan
    mendapat ASI Eksklusif 52%
(Mutu/Lulus)

Persentase Ibu Hamil risiko Kurang


    3,67%
Energi Kronik (KEK)

Persentase Ibu Hamil mendapat


Tablet Tambah Darah (TTD)
    91%
minimal 90 tablet selama
kehamilan (Fe 3)
Persentase Ibu Hamil Kurang
    Energi Kronik (KEK) yang 100%
mendapat PMT

Persentase balita kurus yang


    92%
mendapat makanan Tambahan

Persentase Remaja Putri mendapat


    33%
Tablet Tambah Darah (TTD)

Persentase bayi yang baru lahir


    52%
mendapat IMD

Persentase balita yang di Timbang


    82%
Berat Badannya (D/S)

Persentase balita mempunyai buku


    94%
KIS / KMS

Persentase balita Ditimbang yang


    84%
NAIK berat badannya (N/D)

Persentase balita yang Tidak Naik


    berat badannya dua kali berturut- 3,6%
turut (2T)

Persentase balita 6-59 bulan


    92%
mendapat kapsul Vit A

Persentase ibu Nifas mendapat


    97%
kapsul Vit A

Persentase rumah tangga


    92%
mengonsumsi garam beryodium

Persentase kasus balita gizi buruk


    100%
yang mendapat perawatan

e. Pelayanan Persentase Cakupan Pelayanan


  100%
Pencegahan dan Diare Pada Kasus Semua Umur
Pengendalian
Penyakit

Persentase Cakupan Penemuan


70%
Penderita Pneumonia Balita

Jumlah kasus positif malaria


100%
dilakukan PE 125

Persentase Cakupan Tatalaksana


P2 Filariasis 100%
Kasus Filariasis

Jumlah kasus GHPR diberikan


P2 Rabies 100%
tatalaksana cuci luka

P2 Kecacingan Cangkupan POPM cacingan >75%

Cakupan deteksi dini Hepatitis B


P2 Hepatitis 100%
pada Ibu Hamil

Cakupan penemuan dan


Tuberkulosis 90%
pengobatan TBC

Persentase angka keberhasilan


90%
pengobatan TBC

Cakupan penemuan dan


70%
pengobatan TBC Resisten obat

Persentase pasien resisten obat


70%
yang memulai pengobatan

Persentase angka keberhasilan


80%
pengobatan TBC resisten obat

Cakupan penemuan kasus TBC


90%
Anak

Cakupan pemberian terapi


pencegahan TBC ( TPT) pada 48%
kontak serumah

Persentase pasien TBC mengetahui


70%
status HIV

SPM : Pelayanan kesehatan orang


100%
terduga TBC
Renstra :Persentase kesembuhan
87%
TBC Paru

Penderita kusta terdaftar dan


P2 Kusta < 1/10.000
angka penderita kusta terdaftar

Angka penemuan penderita kusta


baru

Proporsi penderita kusta baru


dengan cacat tingkat 2

Proporsi penderita kusta baru pada


anak

Proporsi penderita kusta MB


diantara penderita baru

Angka kesembuhan ( RFT=Release


From Treatment) :

1. RFT rate MB

2.RFT rate PB

Penyakit Tidak
  PeIayanan pada usia produtif(SPM) 100%
Menular

PeIayanan kesehatan penderita


    100%
hipertensi (SPM)

PeIayanan kesehatan penderita


    100%
Diabetes (SPM)

Prevalensi penderita Diabetes


    2%
Melitus

    Prevalensi penderita Hipertensi 7,2%

Presentase posbindu yang


    90%
terintegrasi Penyakit tidak menuIar
Presentase penduduk sesuai
keIompok usia yang diIakukan 45%
skrining PTM Prioritas
Persentase ODGJ berat yang
Pelayanan mendapatkan pelayanan
  100%
Kesehatan Jiwa kesethatan jiwa sesuai standar
*(SPM)

Prevalensi Orang dengan


0,13 %
Gangguan Jiwa Berat (ODGJ)

Persentase penduduk usia ≥ 15


tahun dengan risiko masalah
30%
kesehatan jiwa yang mendapatkan
skrining
Persentase penyandang gangguan
jiwa yang memperoleh layanan di 30%
fasyankes

  P2 DBD Angka Bebas Jentik 95%

jumlah kasus positif DBD


    100%
dilakukan PE

hasil PE positif DBD dilakukan


    100%
fogging fokus

jumlah kasus positif dbd diberikan


100%
pengobatan standar

P2 HIV/AIDS
LSL di test HIV 100%
dan IMS

Waria di test HIV 100%

WPS di di test HIV 100%

Penasun di test HIV 100%

Pasien IMS di di test HIV 100%

Pasien TB di test HIV 100%


Ibu hamil di test HIV 100%

Ibu hamil di test sifilis 100%

Penemuan aktif kasus HIV 100%

  P2 Surveilans Waktu Pengiriman Sampel Maksimal 24 jam

Proporsi kasus konfirmasi yang


diwawancarai dalam 24 jam
  Minimal 80%
setelah kasus terkonfirmasi untuk
mengidentifikasi kontak erat

Persentase Kelengkapan Laporan


  80%
Mingguan SKDR

Persentase Ketepatan Laporan


  80%
Mingguan SKDR

Persentase Kabupaten/Kota yang


  80%
merespon terhadap Indikasi KLB

Rate kasus bukan campak atau ≥2 per 100.000


rubella di setiap kabupaten kota Penduduk

≥ 2 per 100.000
Rate Kasus AFP yang bukan Polio penduduk usia <
15 tahun

Imunisasi HB0 95%

BCG 95%

DPT-HB-Hib 1-3 95%

POLIO 1-4 95%

IPV 95%
MR 95%

IDL 95%

UCI 80%

Booster DPT-HB-Hib 90%

Booster MR 90%

TT1+ 80%

TT2+ 80%

BIAS (MR, DT, Td) 95%

4 UKM Pengembangan

a. Pelayanan
Pembinaan dan pemeriksaan
  Kesehatan Gigi 60%
kesehatan gigi dan mulut
Masyarakat

Sosialisasi Kader kelurahan


100%
Puskesmas Kedung Badak

Cakupan Pembinaan Kesehatan


    100%
Gigi dan Mulut di SD/ MI

Cakupan Pemeriksaan Kesehatan


    100%
Gigi dan Mulut Siswa SD

Cakupan Penanganan Siswa SD


    yang Membutuhkan Perawatan 30%
Kesehatan Gigi
b. Pelayanan
Kesehatan Cakupan Pembinaan Upaya
  100%
Tradisional Kesehatan Tradisional
Komplementer

Cakupan Penyehat Tradisional


    100%
Terdaftar/Berizin
Cakupan Pembinaan Kelompok
    Asuhan Mandiri Pemanfaatan 70%
Taman Obat dan Keluarga (TOGA)

Cakupan pelayanan kesehatan


    100%
tradisional dalam gedung

c. Pelayanan
Prosentase Jemaah haji yang
  Kesehatan 0
diperiksa kebugaran jasmani
Olahraga
Jumlah Pos Upaya Kesehatan
d. Pelayanan
  Kerja (UKK) yang terbentuk di 1 Pos UKK
Kesehatan Kerja
Wilayah Kerja Puskesmas

Kunjungan Rawat Jalan Umum


e. PERKESMAS 100%
mendapat Askep Individu

Cakupan keluarga Risiko tinggi


  100%
mendapat Askep keluarga

Cakupan Keluarga Mandiri III dan


  100%
IV pada semua kasus

Cakupan Keluarga dengan TBC


yang mencapai (KM III dan IV)
  100%
setelah minimal 4 kali kunjungan
rumah
Cakupan Keluarga Mandiri (KM III
dan IV) pada keluarga dengan
  100%
Hipertensi yang mendapat askep
keluarga
Cakupan Keluarga Mandiri (KM III
dan IV) pada keluarga dengan
  100%
ODGJ yang mendapat askep
keluarga

Cakupan kelompok resiko tinggi


100%
mendapat askep

Cakupan masyarakat/Desa
  100%
mendapat Askep Komunitas

Persentase kunjungan pasien ke


  100%
sentra keperawatan aktif

5 UKP

Pelayanan Kesalahan identifikasi pasien di


a. 2%
Pendaftaran pendaftaran

Cakupan kelengkapan pengisian


  Rekam Medis pada pasien 100%
kunjungan rawat jalan di
Puskesmas
Pelayanan
Cakupan Pasien Hipertensi Yang
b.  Pemeriksaan 100%
Kontrol Secara Rutin
Umum

Cakupan rawat jalan peserta JKN 85%

Kajian Awal Kunjungan Rawat Jalan Umum


 c. 100%
/Perkesmas mendapat Askep Individu

Pelayanan
Cakupan Anak Balita Yang
 d. Pemeriksaan 80%
Mendapatkan Pelayanan Mtbs
Anak
Pelayanan Bumil Yg Periksa ANC Trimester 3
 e. Kesehatan Ibu di PKM KB Di Cek Hb Ulang 100%
dan Anak Tercatat Di Register KIA
Pelayanan PDP
(Perawatan,
f. Pasien baru masuk perawatan PDP 95%
Dukungan
Pengobatan)

Pasien bari inisiasi ART 95%

Cakupan ODHIV ON ART diperiksa


65%
Viral load

Cakupan ODIV dalam pengobatan


55%
ARV

Pelayanan Cakupan Pemberian Inform


g. 100%
Pemeriksaan Gigi Consent sebelum Pencabutan gigi

Cakupan kunjungan rawat jalan


4%
gigi

Spesimen Sputum Yang Bener


h. Laboratorium (Purulen) Untuk Mengurangi Hasil 85%
Negatif Palsu Kasus Tb

Cakupan pemeriksaan
100%
laboratorium puskesmas

Pelayanan Jumlah Pasien Pbl Yang Diberikan


i. 70%
Sanitasi Konseling

Pelayanan Cakupan Ketersedian Obat


j. 100%
Pemeriksaan Gizi Terhadap Kebutuhan
Pelayanan
Farmasi Cakupan Ketersedian Obat
k. 100%
Terhadap Kebutuhan

Persentase penggunaan obat yang


rasional di puskesmas :
60%
1. ISPA nin pneumonia
2. Myalgia
3. Diare non spesifik
6 Jejaring dan Jaringan

Jejaring dan
 a. Laporan LB1 12x/tahun
Jaringan

7 Bagunan, Prasarana dan Peralatan

Bagunan,
 a. Prasarana dan Laporan Pengadaan dan Pembelian 1x/th
Peralatan

    Laporan Pemeliharaan 12x/th

    Laporan Kalibrasi 1x/th

    Laporan Pemusnahan 1x/th

    KIR 1x/th

Setiap ada barang


    Labeling
baru

Setiap ada barang


    Pengisian Kartu Pemeliharaan
baru

    Laporan ASPAK 12x/th

KEPALA UPTD PUSKESMAS KEDUNG BADAK

ADITYA

Anda mungkin juga menyukai