2. Peningkatan dan pengembangan kawasan Transit Oriented Development(TOD) modern sehingga dapat mendukung
mobilitas masyarakat secara efektif dan efisien.
• Penguatan kerjasama pengelolaan sampah dan limbah dengan pemerintah daerah sekitar juga dilakukan dalam
menciptakan sistem pengolahan sampah dan limbah yang terintegrasi dengan daerah sekitar.
4. Menjamin Kebutuhan Air Bersih/Air Minum melalui :
Pembangunan jaringan air bersih yang mencakup seluruh wilayah kota dan pengembangan penyediaan sistem jaringan
air minum kota.
1. Berbagai kebijakan dan rencana aksi diterapkan dalam memperkuat antisipasi perubahan iklim demi pengurangan
emisi gas rumah kaca. Pembangunan Jakarta Coastal Defense Strategy (JCDS) terus dilaksanakan dan dikembangkan;
2. Efisiensi pemanfaatan sumber daya energi dan air tanah diperkuat dengan menerapkan prinsip pembangunan
berkelanjutan dalam bentuk penguatan kebijakan efisiensi energi dan pengurangan pemanfaatan air tanah menjadi
pemanfaatan air olahan (recycle) dan air hujan menggunakan sistem tadah hujan (rain water harvesting) sehingga
optimalisasi daya dukung dan daya tampung kota dapat terwujud;
3. Peningkatan luasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan menciptakan badan air permukaan (sungai, kanal, waduk, situ, dan
saluran) yang bebas sampah sehingga kualitas air sungai semakin membaik di atas baku mutu lingkungan, disamping
itu juga merupakan upaya mitigasi bencana dan manajemen pengelolaan bencana (disaster management) kota.
JANJI KERJA
Janji Kerja Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang dimandatkan oleh warga Jakarta merupakan unsur pokok
dalam menyusun program pada RPJMD Provinsi DKI Jakarta Tahun 2017-2022. Adapun 23 Janji Kerja dimaksud adalah
sebagai berikut:
1. Membangun pemerintahan yang bersih, modern dan melayani berbasis transparansi, akuntabilitas dan
keteladanan dengan mengoptimalkan pelibatan publik dan pemanfaatan teknologi (Smart City).
2. Mengatasi kesenjangan Ibu Kota dengan menjadikan Kepulauan Seribu sebagai Kepulauan Pembangunan Mandiri,
dengan menyediakan infrastruktur, lapangan kerja, fasilitas pendidikan dan kesehatan bagi segenap warganya dan
menjadikannya sebagai pusat inovasi konservasi ekologi.
3. Membangun dan merevitalisasi pusat-pusat pengembangan kebudayaan, antara lain dengan: membangun Taman
Benyamin Sueb, menyelamatkan dan merevitalisasi Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin, menjadikan Jakarta
sebagai pusat kebangkitan film nasional.
4. Menjadikan Jakarta sebagai Kota Hijau dan Kota Aman yang ramah, sejuk dan aman bagi anak, perempuan,
pejalan kaki, pengguna jalan, dan seluruh warga, menggalakkan kegiatan cocok tanam kota (urban farming);
melakukan audit berkala keamanan kampung, serta memperluas cakupan dan menperbaiki kesejahteraan
petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
5. Memperluas cakupan dan memperbaiki kualitas layanan air bersih dengan prioritas pada wilayah-wilayah dengan
kualitas air terburuk, dan memberikan subsidi langsung untuk warga tidak mampu
6. Membangun pusat-pusat pariwisata, tempat-tempat bersejarah dan pusat-pusat kegiatan warga sebagai tempat
yang ramah, aman dan sejuk bagi anak, lansia dan disabilitas
Peningkatan Tata Kelola Bidang Regulasi/Hukum, Integritas Aparatur Dan Akuntabilitas Pemerintahan
Smart Environment
Menciptakan kualitas lingkungan yang sehat melalui optimalisasi pengelolaan sumber daya alam untuk membuat
Jakarta menjadi kota layak huni yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Rencana pengembangannya antara lain
meliputi :
• Mendorong terwujudnya gedung-gedung/bangunan di Jakarta yang menggunakan proses-proses yang ramah
lingkungan, penggunaan sumber daya secara efisien selama daur hidup bangunan sejak perencanaan,
pembangunan, operasional, pemeliharaan, renovasi bahkan hingga pembongkaran (Green Building)
Smart Government
Mewujudkan pemerintahan yang transparan, informatif dan responsif terhadap kebutuhan dan aspirasi
masyarakat. Rencana pengembangannya antara lain meliputi :
• Mengembangkan satu data yang terintegrasi, up to date dan valid untuk formulasi kebijakan (data driven policy)
yang berorientasi pada problem prioritas dengan melakukan optimalisasi pemanfaatan Big Data dan penyediaan
excecutive dashboard (city indicator) untuk memonitor kinerja pemerintahan melalui peningkatan kapasitas
infrastruktur Big Data beserta Tools Analisis dan keamanan data
POTENSI PROGRAM KURASI IAI JAKARTA – PEMPROV DKI JAKARTA:
1. Penyelasaran Regulasi ketetataruangan dan bangunan Gedung
2. Berperan serta dalam peluang sayembara untuk penataan Kawasan – Kawasan kumuh di DKI Jakarta (sesuai
RPJMD 2022).
3. Berperan serta dalam merevitalisasi wilayah di DKI untuk menggalakan water sustainable dengan
mengusulkan standar desain dan pengaplikasian rancangan gambar perizinan mendirikan bangunan yang
lebih peduli water sustainable.
4. Melakukan pembinaan dan mewadahi staf PTSP yang berlatarbelakang arsitek untuk pengembangan
keahlian dan sertifikasi keahlian dalam melakukan pemeriksaan dokumen perizinan.
5. Mendukung pengembangan kesetaraan pembangunan Kabupaten Kepulauan Seribu sesuai dengan potensi
yang dimiliki, baik dari aspek ketataruangan dan pembangunan bangunan Gedung.
6. Mengintegrasikan sistem assessment dan koreksi dokumen permohonan perizinan IMB dengan
menggunakan BIM.