RPP KDTK

SMK Kesehatan Riksa Indrya
Kompetensi Keahlian : 1. Asisten Keperawatan│
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

Kelas / Semester : XI/ 1
Pertemuan ke- : 1
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
A. KOMPETENSI DASAR
Mengkomunikasikan dan menganalisis terjadinya infeksi
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1. Mengidentifikasi terjadinya infeksi
2. menerangkan terjadinya infeksi
3. mengklasifikasi terjadinya infeksi
4. menelaah terjadinya infeksi
C. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Berdo’a dan salam pembuka untuk memulai pembelajaran
2. Memeriksa kehadiran peserta didik.
3. Menjelaskan tujuan pembelajaran
4. Menjelaskan konsep materi dengan pemberian contoh pada kehidupan sehari-hari
5. Melakukan tanya jawab.
6. Memberikan soal evaluasi
7. Mengucapkan salam penutup
D. PENILAIAN/METODE EVALUASI
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
Soal tertulis
No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring
1. 7,5 m Infeksi merupakan suatu kondisi penyakit

menjelaskan definisi yang disebabkan oleh masuknya kuman
infeksi patogen atau mikroorganisme lain
kedalam tubuh yang dapat menimbulkan
reaksi tertentu
2. 7,5 m 1. Penggunaan APD seperti :
Sebutkan dan masker, pelindung mata, apron,
Menjelaskan dasar- boot, sarung tangan
dasar pencegahan fisik 2. Mencuci tangan
untuk infeksi 3. Antisepsis tindakan bedah
4. Pengelolaan sampah
5. Budaya aman diruang operasi
3 Menjelaskan proses a. Tahap I

terjadinya infeksi Mikroba patogen bergerak menuju
tempat yang menguntungkan
(pejamu/penderita) melalui
mekanisme penyebaran (mode of
transmission). Semua mekanisme

penyebaran mikroba patogen tersebut
dapat terjadi di rumah sakit, dengan
ilustrasi sebagai berikut.
1. Penularan langsung Melalui droplet

nuclei yang berasal dari petugas,
keluarga/pengunjung, dan penderita
lainnya. Kemungkinan lain melalui
darah saat transfusi darah.
2. Penularan tidak langsung

Seperti yang telah diuraikan ,
penularan tidak langsung dapat terjadi
sebagai berikut
b. Tahap 2
Upaya berikutnya dari mikroba
patogen adalah melakukan invasi ke
jaringan/organ pejamu (penderita)
dengan cara mencari akses masuk
untuk masing-masing penyakit (port
d’entree) seperti adanya
kerusakan/lesi kulit atau mukosa dari
rongga hidung, rongga mulut,
orificium urethrae, dan lain-lain.
c. Tahap III
Setelah memperoleh akses masuk,
mikroba patogen segera melakukan
invasi dan mencari jaringan yang
sesuai (cocok). Selanjutnya
melakukan multiplikasi/berkembang
biak disertai dengan tindakan
destruktif terhadap jaringan, walaupun
ada upaya perlawanan dad pejamu.
Sehingga terjadilah reaksi infeksi yang
mengakibatkan perubahan morfologis
dan gangguan fisiologis/ fungsi
jaringan.
Tangerang Selatan, … Juli 2021

Di susun oleh Di periksa oleh Di setujui oleh
Guru Mata Pelajaran Wakasek Kurikulum Kepala Sekolah
Shendy Kusuma Wardani Hana Febrianti, Ners, S.Kep Santi Vitria Yustikarini, SH., MARS

(RPP)

Kelas / Semester : XI / 1
Pertemuan ke- : 2
A. KOMPETENSI DASAR
Menerapkan penggunaan alat-alat kesehatan seseai dengan fungsinya
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1. Menghafal penggunaan alat-alat kesehatan seseai dengan fungsinya
2. Menerangkan penggunaan alat-alat kesehatan seseai dengan fungsinya
3. Menjalankan penggunaan alat-alat kesehatan seseai dengan fungsinya
Presentasi kasus :
Kelompok 1 : mempresentasikan alat-alat kesehatan yang terbuat dari logam
Kelompok 2 : mempresentasikan alat-alat Keperawatan
Kelompok 3 : mempresentasikan alat-alat kesehatan yang terbuat dari keramik
dan karet/plastik


(RPP)

Kelas / Semester : XI / Genap
Pertemuan ke- : 3
A. KOMPETENSI DASAR
Menerapkan desinfeksi peralatan kesehatan
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu
1. mengidentifikasi desinfeksi peralatan kesehatan
2. Menerangkan desinfeksi peralatan kesehatan
3. Menjalankan desinfeksi peralatan kesehatan
Lisan /tulisan
Soal ESSAY
Sebutkan definisi Tindakan menghilangkan sebagian

1 desinfektan…. besar (tidak semua) mikroba penyebab
penyakit dari alat.
2 Sebutkan Syarat-syarat a. konsentrasi larutan harus tepat.

desinfeksi yang b. waktu rendaman/kontak harus cukup.
baik...... (beberapa desinfektan dapat merusak
alat karena korosif/kaustik.)
3 Apa saja Larutan DTT a. klorin.
kimia….. b. formaldehid (formalin).
c. glutaraldehid (cidex).
d. hidrogen peroksida.
4 Sebutkan cara 1. Dengan cara mencuci
desinfeksi menurut aziz 2. Dengan cara mengoles
alimul…… 3. Dengan cara merendam
4. Dengan cara menjemur
5 Bagaimana teknik
pembuatan larutan rumus : jumlah bagian air = % larutan
klorin 0,5%…..
sediaan – 1
% yang dibutuhkan
contoh : membuat larutan klorin 0.5%
dari larutan bayclin (mengandung klorin
5.25%).
jumlah bagian air = (5.25% : 0.5%) – 1
= 10 – 1 = 9
jadi ambil 1 bagian larutan bayclin + 9
bagian air.


(RPP)

Pertemuan ke- : 4
A. KOMPETENSI DASAR
Melaksanakan sterilisasi peralatan kesehatan
1. Menghafal sterilisasi peralatan kesehatan
2. Menerangkan sterilisasi peralatan kesehatan
3. Melaksanakan sterilisasi peralatan kesehatan
Lisan /tulisan:
Soal essay
Sebutkan definisi Adalah proses penghilangan semua jenis

1 sterilisasi…. organisme hidup, dalam hal ini adalah
mikroorganisme (protozoa, fungi,
bakteri, mycoplasma, virus) yang
terdapat dalam suatu benda.
2 Sebutkan 3 tujuan dari 1. Menyiapkan peralatan perawatan
sterilisasi...... dan kedokteran dalam keadaan
siap pakai
2. Mencegah peralatan cepat rusak
3. Mencegah terjadunya infeksi
silang
4. Menjamin kebersihan alat
5. Menetapkan produk akhir

3 Sebutkan pelaksanaan a. sterilisasi dengan cara direbus
sterilisasi…… b. sterilisasi dengan cara distoom
c. sterilisasi dengan cara panas
kering
d. sterilisasi dengan cara
menggunakan bahan kimia

4 Jelaskan sterilisasi Mensterikan peralatan dengan oven
dengan cara panas dengan uap panas tinggi. Misalnya
kering….. peralatan logam yang tajam, peralatan
dari kaca dan obat tertentu.
5 Sebutkan bahan kimia
apa saja yang bisa seperti alkohol, sublimat, uap formalin.
digunakan untuk
sterilisasi…….


(RPP)

Kelas / Semester : XI / genap
Pertemuan ke- : 5
A. KOMPETENSI DASAR
menerapkan penyimpanan peralatan kesehatan
1. Meninjau penyimpanan peralatan kesehatan
2. Menerangkan penyimpanan peralatan kesehatan
3. Menjalankan penyimpanan peralatan kesehatan
Soal lisan/tulisan
Soal ESSAY
Sebutkan kegiatan 1. Mematikan peralatan medis

1 penyimpanan peralatan Sesuai prosedur.
kesehatan meliputi…. 2. Melepaskan hubungan peralatan
medis dari catu daya.
3. Membersihkan peralatan medis
maupun aksesories yang habis
dipakai.
4. Meletakan peralatan medis
ditempatnya.
5. Mencatat beban kerja peralatan
medis
2 Undang-undang Undang-undang Nomor 44 tahun

berapakah yang 2009 Pasal 11 ayat 5
mengatakan
“Pengoperasian dan
pemeliharaan prasarana
Rumah Sakit harus
didokumentasi. Dan

dievaluasi secara
berkala dan
berkesinambungan”
3 Definisi pemeliharaan suatu upaya yang dilakukan agar
peralatan kesehatan peralatan kesehatanselalu dalam
adalah….. kondisi laik pakai, dapat
difungsikan dengan baik dan
menjaminusia pakai lebih lama
4 Sebutkan pemeliharaan 1. Pemeliharaan terencana
peralatan kesehatan 2. Pemeliharaan preventif
terdapat dua kriteria 3. Pemeliharaan korektif
pemeliharaan ….. 4. Pemeliharaan tidak terencana
5 Sebutkan aspek-aspek
pemeliharaan peralatan sumber daya manusia yaitu teknis,
yang berkaitan dan fasilitas dan peralatan kerja, dokumen
memadai meliputi…… pemeliharaan, suku cadang dan bahan
pemeliharaan


(RPP)

Kelas / Semester : XI / genap
Pertemuan ke- : 6
A. KOMPETENSI DASAR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN
Melaksanakan penyiapan tempat tidur klien
1. Menghafal penyiapan tempat tidur klien
2. Menerangkan penyiapan tempat tidur klien
3. Menjalankan penyiapan tempat tidur klien
Presentasi kasus :
Kelompok 1 : presentasikan bagaimana memasang perbedden
Kelompok 2 : presentasikan bagaimana cara melipat laken dan teman2nya
Kelompok 3 : Presentasikan indikasi dan waktu yang ditentukan dalam
pemasangan perbedden


(RPP)

Pertemuan ke- : 7
A. KOMPETENSI DASAR
Menerapkan pemeriksaan fisik
1. mengidentifikasi pemeriksaan fisik
2. Menerangkan pemeriksaan fisik
3. Menjalankan pemeriksaan fisik
Soal lisan/tertulis :
Pilihan berganda
pemeriksaan tubuh klien A. Pemeriksaan kesehatan

1 secara keseluruhan atau B. Pemeriksaan diagnostic
hanya bagian tertentu yang C. Pemeriksaan fisik
dianggap perlu, untuk D. Pemeriksaan medic
memperoleh data yang E. Pemeriksaan inventaris
sistematif dan komprehensif, kesehatan
memastikan/membuktikan
hasil anamnesa, menentukan
masalah dan merencanakan
tindakan keperawatan yang
tepat bagi klien. Pengertian
diatas merupakan definisi
dari…..
2 Pada saat pemeriksaan A. Inspeksi
menggunakan metode B. Palpasi
pemeriksaan fisik yang C. Perkusi
mengkaji ukuran tubuh, D. Auskultasi
warna, bentuk, posisi, E. Pemeriksaan fisik
kesimetrisan, lesi, dan
penonjolan/pembengkakan
disebut….

3 Disebut apakah bila A. Inspeksi
pemeriksaan yang meliputi B. Palpasi
pengetukan permukaan C. Perkusi
tubuh unutk menghasilkan D. Auskultasi
bunyi yang akan membantu E. Vibrasi
dalam membantu penentuan
densitas, lokasi, dan posisi
struktur di bawahnya
4 Disebut apakah pemeriksaan A. Inspeksi
fisik yang dilakukan dengan B. Palpasi
cara mendengarkan suara C. Perkusi
yang dihasilkan oleh tubuh D. Auskultasi
E. Vibrasi
5 Salahsatu tujuan untuk A. mengumpulkan data dasar
pemeriksaan fisik adalah…. tentang kesehatan klien
B. Mengetahui masalah
kesehatan yang di alami klien
C. Sewaktu-waktu sesuai
kebutuhan klien
D. Secara rutin pada klien yang
sedang di rawat.
E. dasar untuk memilih

intervensi keperawatan yang
tepat
6 Berikut ini hasil A. Suhu 38,5 Celcius
pemeriksaan tanda-tanda B. Pernapasan 16 x/menit
vital yang berada dalam C. Denyut nadi 52x/menit
batas normal…. D. Tekanan darah 150/100
mmHg
E. Tekanan darah 80/60
mmHg
7 Seorang pasien dikatakan A. Pernafasan 10x/m
hipertensi apabila pada B. Denyut nadi 84x/m
pemeriksaan diperoleh C. Denyut nadi 50x/m
hasil…. D. Tekanan darah 70/50 mm
hg
E. Tekanan darah 160/90
mm hg
8 Peralatan yang harus ada A. Tensi meter, stetoskop,
dalam melaksanakan jam, desinfektan
tindakan pengukuran tanda- B. Tensi meter, stetoskop,
tanda vital (TNSP) adalah…. jam, timbangan
C. Tensi meter, stetoskop,
thermometer, jam

D. Tensi meter, thermometer,
stetoskop, desinfektan
E. Tensi meter, thermometer,
jam, desinfektan
9 Pada pemeriksaan tekanan A. Vena radialis
darah dilengan, palpasi arteri B. Arteri radialis
dilakukan pada daerah…. C. Arteri poplitea
D. Vena subclavia
E. Arteri brachialis
10 Hal-hal apa saja yang harus A. Frekuensi

diperhatikan pada saat B. Irama
mengukur denyut nadi C. Kuat-lemah
pasien, KECUALI… D. Kecepatan
E. Pola
11 Pada pemeriksaan mata A. Melihat benda2 jauh
dilakukan pemeriksaan visus B. Lapang pandang
sentralis, yaitu…. C. Pergerakan bola mata
D. Membaca
E. Sirkular mata


(RPP)

Kelas / Semester :
Pertemuan ke- : 8
A. KOMPETENSI DASAR
Menrepkan pengukuran suhu
1. Memasangkan pengukuran suhu
2. Menjelaskan pengukuran suhu
3. Menjalankan pengukuran suhu
Lisan/tertulis:
1. Disebut apakah bila A. Konduksi

pernyataan tentang B. Konversi
perbandingan (derajat) C. Suhu
panas suatu zat….. D. Radiasi
E. Evaporasi
2. suhu yang terdapat A. Suhu
pada jaringan dalam, B. Suhu permukaan
seperti kranial, toraks, C. Suhu inti
rongga abdomen, dan D. Suhu kranial
rongga pelvis.di sebut E. Suhu axilla
suhu….
3 Suhu permukaan dapat A. Membrane tympani
dicek pada bagian B. Rectum
tubuh… C. Arteri pulmonal
D. Kulit
E. Rectal
4 Normal suhu tubuh A. 35. 5 – 38.5 derajat Celsius
manusia dewasa B. 36.5 – 37.5 derajat Celsius
adalah……. C. 35.5 – 36.5 derajat Celsius
D. 35.5 derajat Celsius
E. 34.5 – 35.5 derajat Celsius

5 Kenapa lansia • Karena Lansia sensitif thd suhu
merupakan salah satu yg ekstrem akibat kemunduran
bagian dari factor yg mekanisme kontrol, terutama
mempengaruhi suhu, pada kontrol vasomotor,
kenapa lansia dapat penurunan jumlah lemak
mengalami perubahan subkutan, penurunan aktivitas
suhu menjadi kelenjar keringat & penurunan
hipotermi dengan metabolisme
cepat…..(soal essay)


(RPP)

Kelas / Semester : XI ? Genap
Pertemuan ke- : 9
Menerapkan pengukuran tekanan darah
1. mencatat pengukuran tekanan darah
2. menerangkan pengukuran tekanan darah
3. melakukan pengukuran tekanan darah
Lisan/tertulis:
Pilihan berganda
Kunci
No. Soal Waktu Jawaban jawaban Skoring
1. Tekanan darah A. Pemeriksaan suhu B

merupakan kekuatan B. Pemeriksaan tekanan
lateral pada dinding darah
arteri oleh darah yang C. Pemeriksaan nadi
didorong dengan D. Pemeriksaan
tekanan dari jantung pernafasan
merupakan definisi E. Pemeriksaan TTV
dari……
2. Berapakah ambang A. 110 -70 mmhg B
batas normal tekanan B. 120 - 80 mmhg
darah…… C. 130 - 90 mmhg
D. 140 - 100 mmhg
E. 150 - 110 mmhg
3 Tekanan darah dibawah A. Hipertensi B
100-80 mmhg B. Hipotensi
disebut….. C. Apnea
D. Bradycardia
E. tachycardia
4 Menggunaka metode A. Metode tidak langsung A
apakah bila Dilakukan B. Metode langsung
dengan menggunakan C. Metode TTv
Kunci
No. Soal Waktu Jawaban jawaban Skoring
sphygmomanometer D. Metode Nielsen
dan stetoskop. E. Metode
Sphygmomanometer
tersusun atas manset
yang dapat
dikembangkan dan alat
pengukur tekanan yang
berhubungan dalam
manset. Disebut apakah
metode tersebut…….
5 Salah satu factor yang A. Stress C
mempengaruhi tekanan B. Usia
darah adalah bila pagi C. Waktu pengukuran
hari tekanan darah agak D. Ras
menurun sedangkan E. Jenis kelamin
bila siang hari dan sore
hari sedikit lebih
meningkat.
6 merupakan alat A. Tensimeter air raksa C

kesehatan yang B. Tensimeter aneroid
berfungsi untuk C. Tensimeter digital
mengukur tekanan D. Tensimeter aural
darah yang bekerja E. Tensimeter binaural
secara digital
(otomatis)disebut….


(RPP)

Kelas / Semester :
Pertemuan ke- : 10
A. KOMPETENSI DASAR
Menerapkan perhitungan nadi
1. mencatat perhitungan nadi
2. menerangkan perhitungan nadi
3. menjalankan perhitungan nadi
Lisan/tertulis :
Pilihan berganda
Kunci
No. Soal Waktu Kunci Jawaban jawaban Skoring
1. Berapakah batasan nadi 2 m A. 120 – 180 X /menit D 20

normal pada dewasa B. 100 – 160 X/ menit
C. 80 – 140 X/menit
D. 60 – 100 X/menit
E. 40 – 80 X/menit
2. Bila tekanan nadi 2 m A. Bradycardia A 20
dibawah 60 x/m disebut B. Hipocardia
C. Hipercardia
D. Tachycardia
E. Hippo cantus
3 Mengukur denyut jantung 2 m A. Pemeriksaan C 20
yang terasa pada pernafasan
pembuluh darah arteri B. Respiratory rate
yang disebabkan oleh C. Pemeriksaan nadi
gelombang darah yang D. Pemeriksaan tekanan
mengalir didalamnya darah
sewaktu jantung E. Pemeriksaan volume
memompa darah kedalam darah
aorta / arteri, disebut….
4 Salah satu factor yang 2 m A. Suhu udara C 20
mempengaruhi denyut B. Aktifitas fisik
Kunci
nadi adalah…… C. Umur

D. Obat-obatan
E. Emosi
5 Di sebut apakah bila 2 m A. Volume B 20
dinyatakan dengan B. Frekuensi
ketukan nadi dalam satu C. Regular
menit…. D. Irreguker
E. Ukuran tubuh
denyut jantung yang A. Denyut nadi A
6 terasa pada pembuluh B. Tekanan darah
darah arteri yang C. Pernafasan
disebabkan oleh D. Pemeriksaan suhu
gelombang darah yang E. Pemeriksaan TTV
mengalir didalamnya
sewaktu jantung
memompa darah kedalam
aorta / arteri, disebut
definisi …..
7 Tujuan dilakukannya A. Mengetahui kerja A
pemeriksaan denyut nadi jantung
adalah….. B. Mengetahui kerja
paru-paru
C. Mengetahui kerja
pembuluh darah
D. Mengetahui kerja
panca indera
E. Mengetahui kerja kulit
8 Apical pulse bisa A. Tangan E
didapatkan pada tubuh B. Kaki
bagian…. C. Leher
D. Popliteal
E. Apex jantung
9 Ambang batas normal A. 50-90 x/m B
tekanan nadi adalah…. B. 60 – 100 x/m
C. 70 – 110 x/m
D. 80 -120 x/m
E. 90 – 130 x/m
10 Keadaan abnormal A. Bradicardia C
dimana denyut nadi diatas B. Hipotensi
120 x/m disebut….. C. Tachycardia
D. Bradipnea
E. Tachypnea

(RPP)

Kelas / Semester : xi / Ganjil
Pertemuan ke- : 11
A. KOMPETENSI DASAR
Menghitung dan menerapkan pernafasan
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu merinci dan
menyimpulkan kebutuhan proses oksigenasi pada setiap individu.
1. mengidentifikasi pernafasan
2. menerangkan pernafasan
3. mengklasifikasi pernafasan
Lisan/tertulis:
Pilihan berganda
Kunci
1. Proses menghirup 2 m A. Mengukur tekanan darah C 20
oksigen dari udara B. Mengukur nadi
serta mengeluarkan C. Mengukur pernafasan
karbon dioksida,uap D. Mengukur suhu
air dan sisa oksidasi E. Mengukur lingkar kepala
dari paru - paru
disebut…..
2. pertukaran oksigen 2 m A. Pernafasan internal A 20
dan karbon dioksida B. Pernafasan external
antara darah dalam C. Pernafasan normal
kapiler dengan sel-sel D. Pernafasan biot
jaringan tubuh. E. Pernafasan kusmaul
disebut
pernafasan……
3 Tujuan dilakukan 2 m A. Mengetahui B 20
pemeriksaan perkembangan pasien
pernafasan adalah….. B. Mengikuti
Kunci
perkembangan penyakit
C. Mengetahui keadaan
spesifik klien
D. Mengikuti ritme klien
E. Mengikuti gerak external
klien
4 Dibawah ini adalah 2 m A. Olahraga E 20
factor-faktor yang B. Medikasi
mempengaruhi C. Rasa nyeri
pernafasan seseorang, D. Posisi tubuh
KECUALI….. E. Umur
5 Proses distribusi O2 2 m A. Transportasi gas A 20
kapiler ke jaringan B. Ventilasi
tubuh ke kapiler. Pada C. Difusi
proses tranportasi O2 D. Inspirasi
akan berikatan dengan E. Ekspirasi
Hb membentuk
oksihemoglobin.
disebut


(RPP)

Pertemuan ke- : 12
A. KOMPETENSI DASAR
melakukan dan menerapkann pertolongan pengubahan posisi klien
1. Mengidentifikasi pertolongan pengubahan posisi klien
2. Menjelaskan pertolongan pengubahan posisi klien
3. Menjalankan pertolongan pengubahan posisi klien
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
POSISI KUNCI JAWABAN
GENUPECTORAL
LITHOTOMI
DORSAL RECUMBENT
POSISI SIM
POSISI FOWLER


(RPP)

Kelas / Semester : XI / GENAP
Pertemuan ke- : 13
Melakukan dan menerakan pertolongan ambulasi klien
1. Mengidentifikasi pertolongan ambulasi klien
2. Menerangkan pertolongan ambulasi klien
3. Mengklasifikasi pertolongan ambulasi klien
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
1. Sebutkan SOP ambulasi klien dari brankard ke kursi roda

2. Sebutkan SOP dr kursi roda ketempat tidur


(RPP)

Kelas / Semester : XI / ganjil
Pertemuan ke- : 14
Melakukan dan menerapakan pertolongan mobilisasi klien
1. mengidentifikasi pertolongan mobilisasi klien
2. menerangan pertolongan mobilisasi klien
3. menjalankan pertolongan mobilisasi klien
Soal Tertulis :
1. jelaskan Gerakan ambulasi klien untuk ROM aktif dan pasif mulai dr kepala
sampai kaki


(RPP)

Kelas / Semester :
Pertemuan ke- : 15
Melakukan dan menerapkan pertolongan pemberian makanan dan minum per oral
1. mengidentifikasi pertolongan pemberian makanan dan minum per oral
2. menjelaskan pertolongan pemberian makanan dan minum per oral
3. menjalankan pertolongan pemberian makanan dan minum per oral
Presentasi kasus :
1. Apa yang harus dilakukan bila ada seorang klien tidak memiliki semangat untuk makan dan
minumnya
2. Apa yang harus dilakukan bila klien mengalami fraktur pada kedua tangannya dan klien
adalah seorang yg compos mentis


(RPP)

Kelas / Semester : XI / Ganjil
Pertemuan ke- : 16
A. KOMPETENSI DASAR
Melakukan dan menerapkan pertolongan pemberian makan melalui selang nasogastric
1. Mengidentifikasi pertolongan pemberian makan melalui selang nasogastric
2. Menerangkan pertolongan pemberian makan melalui selang nasogastric
C. Mengaplikasikan pertolongan pemberian makan melalui selang nasogastric LANGKAH-
LANGKAH PEMBELAJARAN
Presentasi kasus :
1. Ditemukan seorang klien dengan penurunan kesadaran nilai GCS nya 9 klien membutuhkan
asupan nutrisi yg adekuat apa yang harus dilakukan oleh seorang asisten perawat.
2. Didapatkan seorang klien harus terindikasi Drainase isi lambung untuk bahan pemeriksaan
laboratorium atau sampling, apakah yang harus dipersiapkan oleh asper dan tindakan apa yang harus
dilakukan untuk dapat mengambil bahan pemeriksaan laboratorium tersebut


(RPP)

Pertemuan ke- : 17
Menerapkan prosedur memandikan klien
1. Mengindendifikasi prosedur memandikan klien
2. Menjelaskan prosedur memandikan klien
3. Menjalankan prosedur memandikan klien
Presentasi kasus
Ditemukan seorang klien tampak lengket dan bau badannya apa yang harus dilakukan
Asper untuk mengatasi masalah tersebut dan bagaimana SOPnya


(RPP)

Pertemuan ke- : 18
Menerapkan kebersihan rambut klien
1. Mengindentifikasi kebersihan rambut klien
2. kebersihan rambut klien
3. melaporkan kebersihan rambut klien
Presentasi kasus
Apa yg harus dilakukan saat klien mengatakan rambutnya lengket dan berbau


(RPP)

Pertemuan ke- : 19
Menerapkan kebersihan gigi dan mulut
1. mengidentifikasi kebersihan gigi dan mulut
2. Menerangkan kebutu kebersihan gigi dan mulut
3. Mengaplikasikan kebersihan gigi dan mulut
1) Berdo’a dan salam pembuka untuk memulai pembelajaran
2) Memeriksa kehadiran peserta didik.
3) Menjelaskan tujuan pembelajaran
4) Menjelaskan konsep materi dengan pemberian contoh pada kehidupan sehari-hari
5) Melakukan tanya jawab.
6) Memberikan soal evaluasi
7) Mengucapkan salam penutup
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
1. Sebutkan definisi dari A. Mempertahankan kebersihan

kebersihan gigi dan rongga mulut, gigi dan lidah
mulut ….. B. Membersihkan gigi dari kotoran
atau sisa makan dengan
menggunakan sikat gigi
C. Membersihkan rongga mulut,
lidah dan gigi dari semua kotoran
atau sisa makanan dengan
mempergunakan kain kasa atau
kapas yang dibasahi air bersih
D. menghilangkan kotoran kepala
dengan menggunakan sampo
E. menghilangkan kotoran kulit
dengan sabun dan air
2. Tujuan dilakukannya A. Mempertahankan mulut dan gigi
kebersihan gigi dan tetap bersih dan tidak berbau
mulut adalah…….. B. menimbulkan infeksi pada mulut,
seperti kerusakan gigi, bibir dan
lidah pecah-pecah atau stomatitis
C. mengurangi kepercayaan diri klien
D. Menambah nyaman perawat

E. Mengurangi nafsu makan
3 Indikasi dilakukan A. Pasien sadar
kebersihan gigi dan B. Patah tulang lengan
mulut adalah…….. C. Pra bedah yang puasa
D. Pasien yang mampu melakukan
sendiri
E. Pasien patah tulang femur
4 Bahan yang harus A. Handuk kecil
disiapkan saat B. Sikat gigi
membersihkan gigi C. Pasta gigi
adalah…. D. Perlak
E. nierbekken
5 Kenapa saat A. Mencegah tertelannya air ke
menggosok gigi klien lambung
kepala harus B. Mengegah tertelan air kesaluran
dimiringkan…. pernafasan
C. Lebih memudahkan perawat untuk
menggosok gigi
D. Supaya tidak berantakan saat klien
membuang air kumurnya
E. Supaya menyenangkan klien


(RPP)

Pertemuan ke- : 20
Menerapkan perawatan kuku tangan dan kaki
1. Mengindentifikasi perawatan kuku tangan dan kaki
2. Menerangkan perawatan kuku tangan dan kaki
3. Mengaplikasikan perawatan kuku tangan dan kaki
Presentasi kasus:
Seorang klien tampak dari penampilannya berkuku panjang dan kotor, tampak pula bekas garukan
kuku hingga kemerahan disekitar lengan dan kakinya, apa tindakan seorang asper saat melihat
kejadian ini…..


(RPP)

Pertemuan ke- : 21
E. KOMPETENSI DASAR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN
Menerapkan kebersihan vulva dan perineum
F. TUJUAN PEMBELAJARAN
1) Mengindentifikasi kebersihan vulva dan perineum
2) Menerangkan kebersihan vulva dan perineum
3) Mengaplikasikan kebersihan vulva dan perineum
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
H. PENILAIAN/METODE EVALUASI
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
1. suatu tindakan A. Hand hygiene

membersihkan Vulva B. Personal hygiene
dari kotoran atau darah C. Vulva hygiene
menggunakan kapas D. Liver hygiene
sublimat agar terjaga E. Face higiene
kebersihannya dan
terhindar dari infeksi,
disebut……
2. Cara membersihkan dan A. depan ke belakang
menjaga kebersihan B. belakang ke depan
organ kelamin luar C. samping ke depan
wanita yaitu dengan cara D. belakang ke samping
membasuh dari arah…. E. bawah ke atas
3 Tujuan dilakukan vulva A. menjaga kebersihan labia
hygiene adalah…….. B. menjaga kebersihan vulva dan
perineum
C. mencegah infeksi vulva dan
perineum
D. membersihkan luka atau bekas
jahitan pada daerah perineum

E. memberikan rasa nyaman bagi
klien
4 Indikasi dilakukan vulva A. Pasien demam berdarah
hygiene adalah……. B. Pasien post op craniotomy
C. Pasien post op appendiksitis
D. Pasien hepatitis
E. Pasien post melahirkan
5 Urutan pertama A. Labia minora
membersihkan vulva B. Labia mayora
adalah…….. C. Lipatan paha
D. Klitpris
E. Meatus vaginalis


(RPP)

Pertemuan ke- : 22
Melakukan dan menerapakan pertolongan eliminasi urin BAK
1) Mengindentifikasi pertolongan eliminasi urin BAK
2) Menjelaskan pertolongan eliminasi urin BAK
3) Menjalankan pertolongan eliminasi urin BAK
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
1. proses pengosongan A. Miksi

kandung kemih bila B. Eliminasi bowel
kandung kemih terisi C. Eliminasi urin
disebut….. D. Eliminasi fekal
E. Nocturia
2. Sistem tubuh yang A. ginjal, ureter, kandung kemih, dan
berperan dalam uretra
terjadinya proses B. kandung kemih, ginjal, urethra, dan
eliminasi urine ureter
adalah…….. C. kandung kemih, ureter, ginjal, dan
urethra
D. ginjal, kandung kemih, urethra, ureter
E. ureter, kandung kemih, ureter dan
ginjal
3 Fungsi ginjal adalah, A. Mengekskresikan zat – zat sisa
KECUALI…..
metabolisme yang mengandung
senyawa nitrogen, misalnya amonia.
B. Mengekskresikan zat – zat yang

jumlahnya berlebihan (misalnya gula
dan vitamin) dan berbahaya (misalnya
obat – obatan, bakteri dan zat warna).
C. Mengatur keseimbangan air dan garam
dengan cara osmoregulasi.
D. Mengatur tekanan darah dalam arteri
dengan mengeluarkan kelebihan asam
atau basa.
E. Keseimbangan asam dan basa
4 Proses ini terjadi dari A. Proses filtrasi

sebagian tubulus B. Proses reabsorbsi
kontortus distal sampai C. Proses augmentasi
tubulus pengumpul.
D. Mikturisi
Pada tubulus
pengumpul masih E. Diet dan asupan
terjadi penyerapan ion
Na+, Cl-, dan urea
sehingga terbentuklah
urine sesungguhnya.
Dari tubulus
pengumpul, urine yang
dibawa ke pelvis
renalis lalu di bawa ke
ureter, masuk kedalam
tahapan pembentukan
urine yang
manakah…..
5 Salah satu factor yang A. Respon keinginan awal untuk
manakah bila berkemih
Eliminasi urine B. Gaya hidup
membutuhkan tonus C. Stress psikologis
otot vesika urinaria D. Tingkat aktifitas
yang baik untuk fungsi E. Tingkat perkembangan
sfingter. Hilangnya
tonus otot vesika
urinaria menyebabkan
kemampuan
pengontrolan
berkemih menurun dan
kemampuan tonus otot
didapatkan dengan
beraktivitas.
6 Enuresis adalah A. Mengompol

B. Pipis terus menerus

C. Tidak tahan pipis
D. Tidak bisa pipis
E. Peradangan daerah ureter
7 Peradangan pada A. Pharyngitis
daerah kandung kemih B. Coleatitis
disebut…….. C. Sistitis
D. Pancolitis
E. Ulcerative colitis


(RPP)

Pertemuan ke- : 23
Menerapkan perawatan kateter
1. mengidentifikasi perawatan kateter
2. menerangkan perawatan kateter
3. menjelaskan perawatan kateter
F. PENILAIAN/METODE EVALUASI
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
Pada abad keberapakah A. Abad ke 16
kateter dengan B. Abad ke 17
1 menggunakan karet C. Abad ke 18
elastis mulai D. Abad ke 19
digunakan……. E. Abad ke 20
Tindakan memasukkan A. Kondom Kateter
selang karet atau plastic B. Kateter urine
2 ke dalam kandung C. Kateter
kemih melalui uretra D. Urine bag
disebut…. E. Vesika urinaria
3 tindakan keperawatan A. Kateter urine
dalam memelihara B. Perawatan kateter
kateter dengan C. Kondom kateter
antiseptik untuk D. Urine bag
membersihkan ujung E. Vesika urinaria
uretra dan selang kateter
bagian luar serta
mempertahankan
kepatenan posisi kateter,
disebut…….
A. Menjaga kebersihan saluran kencing

Sebutkan tujuan B. Mempertahankan kepatenan (fiksasi)
dilakukan pemasangan kateter
4
kateter adalah, C. Mencegah terjadinya infeksi
KECUALI…….. D. Mengendalikan infeks
E. retensi urin akut
kateter terbuat dari
kertas pada zaman 325 – A. ORIBASIUS
403 AD hampir B. ABULCASIS
5 menyerupai sedotan C. DESNOS
jerami untuk minum, D. FOLLEY
disebut…… E. KATETER


(RPP)

Pertemuan ke- : 24
Menerapkan pemasangan kondom kateter
1) Mengindentifikasi pemasangan kondom kateter
2) Menerangkan pemasangan kondom kateter
3) Mengaplikasikan pemasangan kondom kateter
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
1. Jelaskan mengapa klien inkontinensia urine perlu menggunakan kondom kateter
2. Jelaskan apakah tujuan dari tindakan membersihkan dearah genitalia sebelum
pemasangan kondom kateter
3. Apakah pemasangan kondom kateter hanya dilakukan padaklien pria,


(RPP)

Kelas / Semester : XII/ ganjil
Pertemuan ke- : 25
Melakukan pertolongan eliminasi alvi (fekal) BAB
1) Mengindentifikasi pertolongan eliminasi alvi (fekal) BAB
2) Menerangkan pertolongan eliminasi alvi (fekal) BAB
3) Mengaplikasikan pertolongan eliminasi alvi (fekal) BAB
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
A. Memenuhi kebutuhan eliminasi
Tujuan membantu alvi
klien buang air besar B. Memberi rasa aman
1
dengan menggunakan C. Mengobservasi input
pispot adalah……… D. Memperlancar saluran pencernaan
E. Benar semua
Cairan hangat yang
dimasukkan kedalam
saluran pencernaan A. Desenden
dengan menggunakan B. Transversum
2 kanula recti melalui C. Asenden
anus pada tindakan D. Sigmoid
huknak rendah, yaitu E. Rectum
dimasukkan kedalam
bagian kolon…….
3 Tujuan tindakan A. Merangsang peristaltic
huknah rendah B. Mengobservasi output
adalah…… C. Mengosongkan usus pada proses
prabedah agar dapat mencegah
terjadinya obstruksi makanan

sebagai dampak dr pascaoperasi
D. Persiapan tindakan kolonoskopi
E. Merangsang buang air besar bagi
klien yang mengalami kesulitan
buang air besar
A. 20 cm
Tinggi irrigator pada B. 30 cm
4 tindakan huknah tinggi C. 40 cm
adalah….. D. 50 cm
E. 60 cm
A. Klien yang mengalami konstipasi
B. Klien yang mengalami impaksi
fekal
Indikasi tindakan
C. Klien yang mengalami melena
5 huknah tinggi
D. Klien yang mengalami gangguan
adalah…..
pada defekasi normal
E. Klien yang mengalami
pengenceran fekal

1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Kelas / Semester : XII / ganjil
Pertemuan ke- : 26
Menghitung dan menerapkan intake dan output cairan
1) Mengindentifikasi intake dan output cairan
2) Menerangkan intake dan output cairan
3) Mengaplikasikan intake dan output cairan
Presentasi kasus:
Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit akan memberikan dampak yang sangat berarti bagi
tubuh. Hal ini terjadi karna adanya kelebihan atau kekurangan pada sahsatu ruang ditubuh. Carilah
dari berbagai sumber tentang jenis gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit ditubuh


(RPP)

Kelas / Semester : XII / ganjil
Pertemuan ke- : 27
Menghitung dan menerapkan intake dan output nutrisi
1) Mengindentifikasi intake dan output nutrisi
2) Menerangkan intake dan output nutrisi
3) Mengaplikasikan intake dan output nutrisi
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
1. Tn. C yang sedang dirawat dirumah sakit karna pasca operasi (bedah tulang) hari ke -2 dr
hasil pemerijksaan, ditemukan dataumur TN. C adalah 55 tahun dengan TB 168 dan BB 50
KG selama perawatan tn C hanya istirahat ditempat tidur. Hituinglah kebutuhan energy total
(TEE) dan jumlah kebutuhan zat gizi Tn. C
2. Ny L umur 31 tahun dengan TB 162 cm dan BB 65 Kg, setiap hari nY l memiliki aktifitas
sebagai pegawai took. Hitunglah kebutuhan energy total (TEE) dan jumlah kebutuhan zat
gizinya
3. Nn K sedang menjalani proses perawatan hari ke 1 setelah mengalami KLL dan terdiagnosis
penyakit luka kepala berat. Nn K berumur 25 tahun dengan TB 152 cm dan BB 66
Kgselama perawatan NNk hanya istirahat ditempat tidur hitunglah kebutuhan energy total
(TEE) danjumlah kebutuhan zat gizinya


(RPP)

Kelas / Semester : XII / 1
Pertemuan ke- : 28
Menghirtung dan menerapkan perhitungan tetesan infus
1) Mengindentifikasi perhitungan tetesan infus
2) Menerangkan perhitungan tetesan infus
3) Mengaplikasikan perhitungan tetesan infus
Soal Lisan :
Soal Tertulis :

A. Klien dehidrasi
B. Klien yang akan dioperasi
anestesi umum
Manakah yang tidak termasuk C. Klien yang dapat makan dan
1
indikasi pemasangan…… minum
D. Sebelum dilakukan tindakan
tranfusi darah
E. Pengobatan tertentu
Sebelum melakukan tindakan A. Abocath/ jarum intravena
pemasangan infus kepada klei, B. Sarung tangan
2 perlu dilakukan persiapan alat C. Kapas alcohol dalam kom
dan bahan. Alat sdan bahan yang D. Bengkok/nierbekken
digunakan adalah………. E. Benar semua
3 Klien mengalami kelemahan di A. 34 tetets
bagian tubuh sebelah kiri dan B. 35 tetes
status kesadaran somnolen klien C. 36 tetes
terpasang cairan infus RL 500 ml D. 37 tetes
dan harus habis dalam jangka E. 38 tetes
waktu 7 jam berapa tetesan infus

yang diberikan
permenitnya……..
A. Kateter IV
Alat yang digunaka untuk
B. Torniket
membendung vena sebelum
4 C. Plester
melakukan penusukan
D. Set infus
menggunakan abocath adalah….
E. Kasa steril
A. Flebitis
Infeksi yang terjadi dipembuluh B. Mastitis
5 darah vena akibat tindakan C. Salpingitis
pemasangan infus disebut…….. D. Nefritis
E. osteomielitis


(RPP)

Kelas / Semester : XII / Ganjil

Pertemuan ke- : 29
Memberikan dan menerapkan pertolongan latihan nafas dalam batuk efektif
1) Mengindentifikasi pertolongan latihan nafas dalam batuk efektif
2) Menerangkan pertolongan latihan nafas dalam batuk efektif
3) Mengaplikasikan pertolongan latihan nafas dalam batuk efektif
Presentasi kasus:
Tn, Y didiagnosa terkena TBC dengan BB 60 Kg TB 170 cm, sdh 1 minggu ini Tn Y tidak dapat
dengan sempurna mengeluarkan dahaknya, merasa masih ada saja yg menyangkut
ditenggorokannya. Nafas klien pun tampak dyspnea. Apa yang dapat dilakukan asper untuk masalah
tersebut………


(RPP)

Pertemuan ke- : 30
Menerapkan pemasangan buli buli panas
1) Mengindentifikasi pemasangan buli buli panas
2) Menerangkan pemasangan buli buli panas
3) Mengaplikasikan pemasangan buli buli panas
Soal Lisan :
Soal Tertulis :
Pengertian dari botol karet yang
A. Warm water zack
diisi air panas untuk kompres
B. Kirbat es
bagian yang sakit misalnya
1 C. Kompres dingin
pinggang, persendian, dan
D. Kompres hangat
meringankan nyeri haid
E. Kompres basah
(dysmenorrhea).disebut…….
A. Memperlancar sirkulasi darah
Yang bukan Tujuan diberikan B. Mengurangi rasa sakit
2
buli2 panas adalah……. C. Merangsang peristaltic usus
D. Mengurangi peradangan
A. Demam kejang otot
B. Kasus pendarahan
Indikasi dilakukan pemasangan C. Keluhan nyeri dibagian tubuh
3
WWZ adalah…… tertentu
D. Demam
E. Mengurangi abses
4 Hal-hal yang BUKAN, harus A. WWZ tidak boleh diberikan
diperhatikan dalam pemasangan pada pasien pendarahan
buli-buli panas adalah……. B. Penutup WWZ mengarah
keatas atau ke samping

C. Pemakaian WWZ digunakan
diarea abdomen
D. WWZ harus diperiksa dulu ada
atau tidaknya cincin karet pd
penutupnya
E. Jangan gunakan pengalas
A. Sarung tangan
Alat dan bahan yang harus ada, B. Kirbat es
5 pada SOP pemasangan WWZ C. Baskom
adalah…….. D. Sisir
E. Kassa


(RPP)

Pertemuan ke- : 31
Menerapkan pemasangan kirbat es
1. Mengindentifikasi pemasangan kirbat es
2. Menerangkan pemasangan kirbat es
3. Mengaplikasikan pemasangan kirbat es
Presentasi kasus :
Didapatkan informasi dari hasil kajian perawat bahwa klien NY A. mengalami kecelakaan tunggal
dengan memar pada paha bagian kanan. Tindakan apa yang harus dilakukan seorang Asper……..


(RPP)

Pertemuan ke- : 32
Menerapkan kompres hangat
1. Mengindentifikasi kompres hangat
2. Menerangkan kompres hangat
3. Mengaplikasikan kompres hangat
1. Jelaskan bagaimana proses terjadinya abses…..?
2. Mengapa saat kompres hangat pada luka terbuka, peralatan yang digunakan harus steril
……?
3. Akibat yang ditimbulkan bila kompres air terlalu panas maka akan menimbulkan luka bakar.
Istilah luka bakar yang biasa digunakan di dunia medis disebut dan jelaskan derajar luka
bakar……?


(RPP)

Pertemuan ke- : 33
Menerapkan kompres dingin
1. Mengindentifikasi kompres dingin
2. Menerangkan kompres dingin
3. Mengaplikasikan kompres dingin
A. Warm water zack

Penggunaan waslap/kain kasa B. Kirbat es
1 yang dicelupkan dalam air C. Kompres dingin
biasa/ air es .disebut……. D. Kompres hangat
E. Kompres basah
A. Memperlancar sirkulasi darah
Yang bukan Tujuan diberikan B. Mengurangi rasa sakit
2
kompres dingin adalah……. C. Merangsang peristaltic usus
D. Mengurangi pendarahan
A. pascatonsilektomi
B. imunisasi
Indikasi dilakukan pemasangan C. Keluhan nyeri dibagian tubuh
3
kompres dingin adalah…… tertentu
D. hipotermi
E. Mengurangi abses
4 Hal-hal yang BUKAN, harus A. WWZ tidak boleh diberikan
diperhatikan dalam pemasangan pada pasien pendarahan
kompres dingin adalah……. B. Penutup WWZ mengarah keatas
atau ke samping
C. Pemakaian WWZ digunakan
diarea abdomen
D. WWZ harus diperiksa dulu ada

atau tidaknya cincin karet pd
penutupnya
E. Jangan gunakan pengalas
A. WWZ
Alat dan bahan yang harus ada, B. Kirbat es
5 pada SOP pemasangan kompres C. Baskom
dingin adalah…….. D. Sisir
E. Kassa


(RPP)

Pertemuan ke- : 34
Menerapkan penangan nyeri
1) Mengindentifikasi penangan nyeri
2) Menerangkan penangan nyeri
3) Mengaplikasikan penangan nyeri

A. Nyeri adalah pengalaman
sensori dan emosional yang
tidak menyenangkan akibat
kerusakan jaringan yang
actual atau potensial
B. Nyeri merupakan alasan
utama seseorang untuk
mencari bantuan perawatan
Pernyataan tentang nyeri kesehatan
1 dibawah ini yang paling tepat C. Nyeri terjadi bersama banyak
adalah…….. proses penyakit atau
bersamaan dengan beberapa
pemeriksaan diagnostic atau
pengobatan
D. Nyeri sangat menggangu dan
menyulitkan lebih banyak
orang dibandingkan dengan
suatu penyakit manapun
E. Semua benar
Salah satu penanganan nyeri A. Mual
2
secara farmakologi melibatkan B. Ngantuk

penggunaan obat analgesic
opiate mencaku derivate opium,
C. Muntah
seperti morfin dan kodein efek
D. Konstipasi
yang bias ditimbulkan bagi
E. Depresi pernafasan
klien yang menggunakannya
adalah……
Teknik distraksi adalah teknik
yang dilakukan untuk
A. Bermain puzzle
mengalihkan perhatian klien
B. Menulis cerita
dari nyeri, distraksi yang
C. Memegang orang tercinta
3 mencakup memfokuskan
D. Mendengarkan music
perhatian klien pada sesuatu,
E. Melihat pemandangan dan
selain pada nyeri. Manakah
gambar
yang termasuk contoh taktil
kinestetik……….
A. Usia
Factor yang mempengaruhi B. Jenis kelamin
4 nyeri yang kurangt tepat C. Kultur
dibawah ini adalah…… D. Imunitas
E. Ansietas
A. Memperbaiki kualitas tidur
B. Memperbaiki kemampuan
memecahkan masalah
C. Mengurangi keletihan
Efek positif dari teknik relaksasi
D. Meningkatkan kepercayaan dan
untuk klien yang mengalami
5 perasaan dapat mengontrol diri
nyeri adalah sebagai berikut,
dalam mengatasi nyeri
KECUALI……
E. Meningkatkan efek kerusakan
fisiologi dari stress yang
berlanjut atau berulang karena
nyeri


(RPP)

Pertemuan ke- : 35
Menerapkan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
1. Mengindentifikasi pemberian oksigen nasal kanul dan masker
2. Menerangkan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
3. Mengaplikasikan pemberian oksigen nasal kanul dan masker
Soal menjodohkan
Sianosis Kekurangan oksigen dalam jaringan
Kussmaul Kesulitan bernafas, misalnya pada klien asma
Hipoksia Perubahan warna menjadi kebiruan pada permukaan kulit karena kekurangan
oksigen
Dyspnea Tidak bernafas / henti nafas
Cheyne stokes Pernafasan lebih lambat dari normal dengan frekuensi kurang dari 16 x/menit
Apnea Pernafasan lebih cepat dari normal dengan frekuensi lebih dari 24 x/menit
Takipnea Pola pernafasana cepat dan dangkal yang dapat ditemukan pada pasien
asidosis metabolik
Bradipnea Siklus pernafasan yang amplitudonya mula-mula niak, turun, berhenti,
kemudian mulai dari siklus yang baru.


(RPP)

Pertemuan ke- : 36
Menerapkan pemberian perawatan luka dasar
1) Mengindentifikasi pemberian perawatan luka dasar
2) Menerangkan pemberian perawatan luka dasar
3) Mengaplikasikan pemberian perawatan luka dasar
Presentasi kasus :
1. Ada beberapa masalah yang dapat terjadi pada proses penyembuhan luka, menurut kalian
apakah beberapa masalah tersebut dan jelaskan……..
2. Seseorang pasien terkena luka bakar grade 1 apa yang harus dilakukan tindakan oleh
seorang asisten perawat………


(RPP)

Pertemuan ke- : 37
Menerapkan pemberian obat oral
1. Mengindentifikasi pemberian obat oral
2. Menerangkan pemberian obat oral dasar
3. Mengaplikasikan pemberian obat oral
Presentasi kasus :
Seorang pasien dengan hipertensi hendak diberi obat oleh asisten perawat apa yang harus dilakukan
terlebih dahulu oleh seorang asisten perawat


(RPP)

Pertemuan ke- : 38
Menerapkan pemberian obat tetes
1. Mengindentifikasi Menerapkan pemberian obat tetes
2. Menerangkan Menerapkan pemberian obat tetes
3. Mengaplikasikan Menerapkan pemberian obat tetes
Presentasi kasus :
TN. A mengeluh matanya terasa kotor dan panas setelah mengelas sepanjang hari, apa tindakan
seorang Asper terhadapnya………


(RPP)

Pertemuan ke- : 39
Menerapkan pemberian obat topical
1) Mengindentifikasi pemberian obat topical
2) Menerangkan pemberian obat topical
3) Mengaplikasikan pemberian obat topical
Presentasi kasus :
Ny b. menderita dermatitis kronis dating ketempat pelayanan kesehatan, seorang perawat
menginstrusikan kepada asper untuk memberikannya salep, bagaimana seorang asper melakukan
tindakan tersebut sesuai SOP


(RPP)

Pertemuan ke- : 40
Menerapkan pemberian obat supositoria
1. Mengindentifikasi pemberian obat supositoria
2. Menerangkan pemberian obat supositoria
3. Mengaplikasikan pemberian obat supositoria
Presentasi kasus :
Ny A, mengeluh tidak dapat buang air bessar oleh dokter diinstruksikan pemberian obat lewat
anus, apa tindakan seorang asper…………


RPP KDTK

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP KDTK

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SMK Kesehatan Riksa Indrya

Kompetensi Keahlian : 1. Asisten Keperawatan│

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

1. 7,5 m Infeksi merupakan suatu kondisi penyakit

3 Menjelaskan proses a. Tahap I

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

1. Penularan langsung Melalui droplet

2. Penularan tidak langsung

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

Sebutkan definisi Tindakan menghilangkan sebagian

2 Sebutkan Syarat-syarat a. konsentrasi larutan harus tepat.

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

Sebutkan definisi Adalah proses penghilangan semua jenis

5. Menetapkan produk akhir

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

Sebutkan kegiatan 1. Mematikan peralatan medis

2 Undang-undang Undang-undang Nomor 44 tahun

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

pemeriksaan tubuh klien A. Pemeriksaan kesehatan

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

E. dasar untuk memilih

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

10 Hal-hal apa saja yang harus A. Frekuensi

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

1. Disebut apakah bila A. Konduksi

No. Soal Waktu Kunci Jawaban Skoring

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

1. Tekanan darah A. Pemeriksaan suhu B

6 merupakan alat A. Tensimeter air raksa C

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

1. Berapakah batasan nadi 2 m A. 120 – 180 X /menit D 20

nadi adalah…… C. Umur

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan

Tangerang Selatan, … Juli 2021

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Dasar Tindakan Keperawatan