Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

CETAK SABLON SEDERHANA DAN MONOPRINT

DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH


PENDIDIKAN SENI RUPA DAN KERAJINAN SEKOLAH DASAR
DOSEN PENGAMPU : MUHAMMAD REYHAN FLOREAN, M. Pd.

KELOMPOK 3

NAMA NPM
1. DWI BIMA SEPTIAN 14196206011
2. AULIA RAHMA NAFI’AH 14186206012
3. DIAN DWI PRASTYO 14186206013
4. FADIL MUHAMMAD 14186206014
5. IVAN AZIZ NABAWI 14186206268

KELAS 3A

STKIP PGRI TULUNGAGUNG


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
TAHUN AJARAN 2015/2016

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat taufiq-
Nya sehingga dapat penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Estetika dan Perkembangannya” sebagai tugas mata kuliah Pendidikan Seni
Rupa dan Kerajinan Sekolah Dasar yang dibimbing oleh Bapak Muhammad
Reyhan Florean, M.pd.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna,
sehingga masih perlu bimbingan dan arahan. Mengingat keterbatasan waktu,
tenaga, dan kemampuan penyusun. Oleh karena itu penyusun sangat
mengharapkan bimbingan, saran, dan kritik demi kesempurnaan makalah
berikutnya.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk penyusun, pembaca, dan
pendidik pada khususnya.

Tulungagung, 8 Oktober 2015

Penyusun

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Seni rupa merupakan sebuah konsep atau nama dari salah satu cabang seni
yang bentuk atau wujudnya terdiri dari unsur- unsur rupa yang berupa bidang ,
garis, tekstur, bentuk, ruang dan warna. Jika ditinjau dari segi bentuk dan
wujudnya yaitu dibagi menjadi seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi. Salah
satu seni rupa dua dimensi yaitu cetak sablon dan monoprint. Cetak sablon
adalah teknik untuk mencetak tinta dalam berbagai media seperti kertas, kaos,
kayu dan lain-lain. Monoprint adalah printing pertama dengan menggunakan
transfer medium yang dapat diulang untuk menghasilkan printing berikutnya
sesuai dengan aslinya atau dengan yang pertama tersebut.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa saja bahan dan alat untuk teknik cetak sablon sederhana?
2. Bagaimana teknik cetak sablon sederhana?
3. Apa saja bahan dan alat untuk teknik monoprint?
4. Bagaimana teknik monoprint?

1.3 Tujuan
1. Menjelaskan bahan-bahan untuk teknik cetak sablon sederhana
2. Menjelaskan tentang teknik cetak sablon sederhana
3. Menjelaskan bahan-bahan untuk teknik monoprint
4. Menjelaskan tentang teknik monoprint

3
BAB II
PEMBAHASAN

1. Cetak sablon
Sablon adalah teknik untuk mencetak tinta dalam berbagai media seperti
kertas, kaos, kayu dan lain-lain.
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
 Pisau  Sisir
 Cutter  Sikat gigi
 Gunting  Kertas
 Kuas  Pewarna
 Kapas  Koran bekas
 Spon/busa  Tempat pewarna

Proses pengerjaannya:
a. Membuat acuan cetak dari kertas : buatlah gambar/bentuk untuk acuan
cetaknya. Torehlah kontur/pinggir gambar tadi sampai tembus.
b. Siapkan pewarna. Buatlah campuran warna pada tempat yang disediakan.
Pewarna pada proses sablon ini sama dengan pewarna yang digunakan pada
proses cetak sebelumnya. Kita dapat menggunakan cat air, ontan/sepuhan,
pewarna kue cair, atau pewarna alam yang sudah disebutkan sebelumnya.
c. Letakkan acuan cetak di atas kertas yang masih utuh. Acuan cetak harus
menempel serapat-rapatnya agar tidak terjadi kebocoran pada saat
pemulasan/pencetakkan. Sebaiknya kertas tersebut dialasi kertas koran.
d. Ambil kuas, celupkan ke pewarna, selanjutnya pulaskan pada acuan yang
ditoreh tadi. Bila pewarnaan menggunakan kapas atau spon yang dicelupkan
pada pewarna, tentu saja tidak dipulaskan seperti kuas namun kapas atau
spon itu ditekan-tekankan pada lubang acuan cetaknya.
Cara sederhana lainnya kita gunakan sikat gigi dan sisir untuk memberi warna
hasil cetakan. Dengan menggosokkan sikat gigi yang terlebih dahulu
dicelupkan ke pewarna pada sisir, akan terjadi cipratan pewarna yang akan
melalui lubang- lubang acuan cetaknya. Hasil cetak berwarna pada proses ini

4
dapat diatur pada saat memulaskan atau menyemprotkan pewarna. Bidang
mana serta warna apa yang dipilih bergantung pada pilihan masing-masing.

Karya Sablon Sederhana (Percikan Warna pada kertas)

5
2. Monoprint
Monoprint adalah printing pertama dengan menggunakan transfer medium
yang dapat diulang untuk menghasilkan printing berikutnya sesuai dengan
aslinya atau dengan yang pertama tersebut.
Alat dan bahan yang diperlukan:
 rol karet
 pewarna
 alas pewarna (kaca, permukaan benda yang rata dan licin)
 kertas

Prosedur pengerjaan:
a. Siapkan pewarna. Pewarna pada proses monoprint biasanya lebih kental dan
agak lengket bila dibanding dengan pewarna yang digunakan pada proses
cetak lainnya. Pewarna yang berbentuk serbuk (ontan/sepuhan) ditaburkan
di atas alas pewarna yang permukaannya datar dan ukurannya cukup lebar,
campurkan sedikit air dan tambahkan glycerine beberapa tetes diaduk
dengan rol karet/plastik (digelindingkan) hingga rata.
b. Siapkan pula rol karet/plastik sederhana bisa dibuat dari bahan yang
sederhana pula. Caranya sebagai berikut: siapkan slang plastik yang
berdiameter % inchi sepanjang 15 cm, isi bagian dalam slang itu dengan
kayu yang bulat lubangi masing-masing ujung kayu itu ditengahnya setelah
sebelumnya dirapikan dahulu potongannya, gunakan kawat jemuran yang
agak besar untuk as dan sekaligus pegangan rol tersebut.
c. Setelah keadaan pewarna cukup merata pada alasnya, simpan kertas kosong
di atasnya. Jangan ditekan.
d. Gambari kertas tersebut dengan benda yang agak runcing, pinsil, ballpoint,
atau yang lainnya. Tekanan benda tadi akan mengakibatkan warna yang ada
pada alas pewarna akan berpindah menempel pada kertas.
            

Gambar yang terjadi akan terbalik keadaannya.

6
7
BAB III
PENUTUP

1. Kesimpulan
Sablon adalah teknik untuk mencetak tinta dalam berbagai media seperti
kertas, kaos, kayu dan lain-lain dengan menggunakan teknik-tenik tertentu
seperti penjelasan diatas. Monoprint adalah printing pertama dengan
menggunakan transfer medium yang dapat diulang untuk menghasilkan
printing berikutnya sesuai dengan aslinya. Pembuatan karya seni monoprint
menggunakan teknik-teknik seperti penjelasan diatas.

2. Saran
Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan. Kami juga membuka kesempatan bagi kritik dan
saran yang membangun dan mengembangkan makalah ini, karena pada
hakekatnya ilmu pengetahuan akan terus berkembang sesuai perkembangan
zaman.

8
DAFTAR PUSTAKA

1. http://psrpgsdstkippgritulungsgung.blogspot.co.id/2015/09/pendidikan-seni-
rupa-dan-kerajinan-pgsd.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai