A.

KOMPETENSI DASAR

KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.9 Menganalisis aritmetika sosial 1 Menjelaskan nilai suatu barang, harga

(penjualan, pembelian, penjualan dan harga pembelian.
potongan, keuntunganm 2 Menjelaskan presentase untung dan rugi.
kerugian, bunga tunggal, 3 Menjelaskan diskon, bruto, tara dan neto
presentase, bruto, neto, tara). 4 Menjelaskan bunga tunggal dan pajak.

4.9 Menyelesaikan permasalahan 1 Menyelesaikan permaslahan tentang nilai suatu

berkaitan dengan aritmetika
sosial (penjualan, pembelian,
potongan, keuntungan,
kerugian, bunga tunggal,
presentase, bruto, neto, tara).
barang, harga penjualan dan harga pembelian.
2 Menyelesaikan permasalahan tentang
presentase untung dan rugi.
3 Menyelesaikan permasalahan tentang diskon,
bruto, tara, neto.
4 Menyelesaikan permasalahan tentang bunga
tunggal dan pajak.

Materi
1. Menjelaskan nilai suatu barang, harga penjualan dan harga pembelian.

A. Harga Pembelian adalah nilai uang suatu barang yang diperoleh pedagang dari
produsen
Penjual dikatakan rugi jika harga penjualan lebih rendah dari harga pembelian. Jika
mengalami kerugian:
Harga Pembelian = Harga Penjualan + Rugi
Penjual dikatakan untung jika harga penjualan lebih tinggi dari harga pembelian. Jika
mendapatkan keuntungan:
Harga Pembelian = Harga Penjualan – Untung

B.Harga Penjualan adalah nilai uang suatu barang yang ditentukan oleh pedagang kepada
konsumen
Penjualan bisa dikatakan mendapatkan keuntungan, untuk perhitungan harga penjualan
adalah sebagai berikut:
Harga Pembelian = Harga Penjualan – Untung
Penjualan juga tidak selamanya untung, ada juga kerugian. Untuk menghitungnya adalah
sebagai berikut:

Harga Penjualan = Harga Pembelian – Rugi

2. Menjelaskan presentase untung dan rugi.

Laba adalah keuntungan yang diperoleh apabila harga penjualan lebih besar daripada harga
pembelian .
Persentase keuntungan digunakan untuk mengetahui persentase keuntungan dari suatu
penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.

Laba
%Laba¿ x 100%
Harga pembelian

Rugi adalah harga pembelian lebih besar daripada harga penjualan.

Persentase kerugian digunakan untuk mengetahui persentase kerugian dari suatu penjualan
terhadap modal yang dikeluarkan.

Rugi
%Rugi ¿ x 100%
Harga Pembelian

Kriteria penentuan untung dan rugi dapat ditinjau dari harga beli dan harga jual adalah sebagai
berikut:
-Harga penjualan diperoleh dari harga sesuatu barang yang dijual.
-Harga pembelian diperoleh harga sesuatu yang dibeli.
-Keuntungan diperoleh dari harga penjualan lebih tinggi dari harga pembelian.
-Kerugian diperoleh dari harga penjualan lebih rendah dari harga pembelian.
-Untung = harga penjualan – harga pembelian, dengan syarat harga penjualan > harga pembelian.
-Rugi = harga pembelian dikurangi harga penjualan, dengan syarat harga penjualan < harga
pembelian.

3. Menyelesaikan permasalahan tentang diskon, bruto, tara, neto.

-Diskon adalah pengurangan harga yang diberikan kepada pembeli saat melakukan
pembelian barang atau jasa
Potongan Harga = Harga awal x persentase potongan harga
- Bruto adalah beratkotor barang yang ditambah berat pembungkusnya
Bruto =Neto+ Tara
-Tara adalah berat tambahan berupa kotak atau pembungkusnya( selisih antara bruto dan
netto)
- Neto adalah berat bersih, yaitu berat suatu barang setelah dikurangi dengan tempatnya.
4.Bunga tunggal dan pajak
 Bunga Tunggal adalah bunga yang diperoleh pada setiap akhir jangka waktu tertentu yang
tidak mempengaruhi besarnya modal yang dipinjam
Besarnya bunga berbanding senilai dengan persentase dan lama waktunya dan umumnya
berbanding senilai pula dengan besarnya modal.

Misalkan,
M= besar modal/pinjaman
%p=persentase bunga dalam satu tahun
I=besarnya bunga
t=lama waktu peminjaman dalam tahun
b=lama waktu peminjaman dalam bulan
h=lama waktu peminjaman dalam hari
A=angsuran setiap bulan
maka,

Setelah t tahun, besarnya bunga adalah:

I = %p x M x t

Setelah b bulan, besarnya bunga adalah:

I = %p x M xb/12

Setelah h hari, besarnya bunga adalah:

I = % x M x h/360 --> jika satu tahun 360 hari

I = %p x M x h/365 --> jika satu tahun 365 hari

I = %p x M x h/366 --> jika satu tahun 366 hari (tahun kabisat)

Pajak
Pajak adalah iuran wajib masyarakat kepada negara yang diatur oleh undang undang.
Dalam transaksi jual beli terdapat jenis pajak yang harus dibayar oleh pembeli, yaitu Pajak
Pertambahan Nilai (PPN). PPN adalah pajak yang harus dibayarkan oleh pembeli kepada
penjual atas konsumsi/pembelian barang.Pajak dimanfaatkan untuk membiayai fasilitas
umum yang bertujuan untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat. Biasanya besarnya
PPN adalah 10% dari harga jual.

PROBLEM AND SOLUTION

Berdasarkan pengamatan yang kami lakukan di Kabupaten Barru, terdapat beberapa
permasalahan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal aritmatika sosial

Menurut Baso Rifki Fadhil Putra, siswa SMPN 11 Barru, ia kesulitan dalam memahami
maksud dari soal aritmatika sosial
Ridwan Aziz dari SMPN 5 Barru Kesulitan dalam menentukan rumus yang digunakan untuk
menyelesaikan soal aritmatika sosial

Dayana Aurora dari Mts 1 Barru, mengaku kesulitan untuk melakukan operasi hitung yang
digunakan unuk menyelesaikan soal aritmatika sosial

Selain itu,terdapat faktor-faktor yang menyebabkan siswa mengalami kesuliatan

1. Kurangnya minat dalam belajar matematika
2. Malas membaca soal yang terlalu panjang
3. Siswa hanya diberikan penjelasan tanpa memberikan latihan soal setelah penjelasan
4. Suasana kelas membosankan
5. Guru kebanyakan mengunakan strategi pembelajaran metode ceramah
Dari semua kesulitan yang telah diuraikan, sebagai calon pendidik kita perlu memberikan
solusi atas kesulitan siswa dalam memahami materi Aritmatika Sosial

1. Memberikan motivasi sebelum pembelajaran dimulai berupa video motivasi kartun yang
berdurasi pendek agar siswa tetap semangat dalam memulai pembelajaran.
2. Memberikan penghargaan/reward membaca soal cerita matematika bagi siswa yang
memahami maksud soal cerita paling banyak, hal ini bertujuan agar memotivasi siswa
agar terus membaca
3. Membuat media pembelajaran yang menarik dan menuliskan rumus pada media
pembelajaran tersebut agar siwa lebih mudah dalam mengingat rumus yang akan
digunakan.
4. Mengajak siswauntuk belajar diluar kelas agar siswa lebih fresh dalam mengikuti
pembelajaran dan mengadakan diskusi kelompok

6. Memberikan latihan soal yang cukup agar siswa terbiasa dalam mengerjakan soal

7. Guru bekerja sama dengan orang tua siswa dalam melalukan program membaca buku
bacaan matematika setiap hari dirumah selama 10 menit.

LATIHAN SOAL

Soal Biasa

1. Seorang pedagang membeli 2 kuintal beras dengan harga Rp 1.280.000. jika ingin
memperoleh untuk 10%, maka harga penjualan beras tiap kg adalah
Jawab :
Mencari harga beli per-kg
1.280.000
=6.400
200
Untuk untung 10% maka harga jual adalah
6.400+6.400 ×10 %=6.400+ 640=7.040
 Jadi harga jual perkilogram nya agar untuk 10% adalah Rp 7.040

2. Seorang pedagang membeli 2 peti kelengkeng dengan harga Rp 320.000. Berat Keseluruhan
setiap peti 20 kg dengan tara 10%. Kemudian kelengkeng itu dijual Rp 9.500 setiap kg. besar
keuntungan pedagang itu adalah…
Jawab :
Bruto kelengkeng adalah
2 ×20 kg=40 kg
Netto kelengkeng adalah (Bruto – Tara)
40 kg−10 % ×40 kg=40 kg−4 kg=36 kg
Harga Jual Keseluruhan
Rp 9.500 ×36 kg=342.000
Keuntungan (Harga Jual – Harga Beli)
342.000−320.000=22.000

Soal Open Ended

1. Sebuah toko ingin menjual sebuah produk yang harga awalnya Rp 1.000.000, tetapi karena
terlalu mahal maka toko itu akan menjualnya dengan harga kisaran Rp 350.000 dengan
mekanisme diskon, mekanisme penjualannya menggunakan diskon ganda (contoh : 50%
+10%), tuliskan alternatif diskon yang dapat diberikan oleh toko tersebut
Jawab :
Alternatif 1 : 50 % + 30 %
( 1.000 .000−1.000 .000 ×50 % )=1.000 .000−500.000=500.000
( 500.000−500.000 ×30 % )=500.000−150.000=350.000
Alternatif 2 : 60 % + 12,5 %
( 1.000 .000−1.000 .000 ×60 % )=1.000 .000−600.000=400.000
( 400.000−400.000 ×12,5 % )=400.000−50.000=350.000
Dan masih banyak altefnatif lainnya

2. Seorang pemuda ingin memulai usaha dagang, pemuda tersebut melist produk produk yang
memungkinkan untuk dijual, adapun harga beli dan harga jual produk di pasaran adalah
sebagai berikut :

Produk A Produk B Produk C

Harga Beli Rp 50.000 Rp 40.000 Rp 45.000
Harga Jual Rp 60.000 Rp 45.000 RP 52.500

Jika pemuda tersebut menargetkan keuntungan dalam sebulannya minimal Rp 1.000.000

maka pilihan produk yang dapat dijual oleh pemuda tersebut adalah
Jawab :
Mencari keuntungan masing masing produk terlebih dahulu

Produk A Produk B Produk C

Harga Beli Rp 50.000 Rp 40.000 Rp 45.000
Harga Jual Rp 60.000 Rp 45.000 RP 52.500
Keuntungan Rp 10.000 Rp 5.000 Rp. 7.500

Alternatif 1 : Produk A sejumlah 100, Keuntungan 10.000 x 100 = 1.000.000

Alternatif 2 : Produk B sejumlah 200, Keuntungan 5.000 x 200 = 1.000.000
Alternatif 3 : Produk A sejumlah 25 dan Produk C Sejumlah 100,
Keuntungan 10.000 x 25 + 7.500 x 100 = 250.000 + 750.000 = 1.000.000
Dan banyak alternatif lainnya