Anda di halaman 1dari 47

Pengetahuan Teknis Perdagangan Berjangka

2023
PENGETAHUAN TEKNIS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI
Yang harus disampaikan ke Calon Nasabah dan pelatihan untuk Nasabah
oleh WPB
1. JENIS KONTRAK BERJANGKA
2. SPESIFIKASI KONTRAK
3. MANAJEMEN KAPITAL
4. HEDGING
5. PSIKOLOGI TRANSAKSI
6. RENCANA TRANSAKSI
Kontrak Berjangka adalah kontrak yang Memiliki Jatuh Tempo dan biasanya
KONTRAK
penyelesaiannya dapat dilakukan dengan melakukan penyerahan fisik Komoditi
BERJANGKA
yang menjadi subyek kontrak atau secara tunai.

Kontrak Gulir adalah kontrak yang Tidak Memiliki Jatuh Tempo, Kontrak dapat
KONTRAK
diperdagangkan secara terus menerus menggunakan mekanisme “roll-over”. Metode
GULIR penyelesaian Kontrak biasanya dilakukan secara tunai.

Kontrak Berkala adalah kontrak memberikan pilihan bagi pemegang kontrak untuk
KONTRAK
melakukan penyelesaiann transaksi pada saat Jatuh Tempo atau Menggulirkan Kontrak
BERKALA tersebut.untuk terus diperdagangkan.
SPESIFIKASI KONTRAK BERJANGKA

Istilah Penjelasan
Kode Kontrak Kode yang digunakan pada sistem perdagangan bursa
Dasar Kontrak Asset ataupun kontrak yang menjadi acuan dari kontrak
Satuan Kontrak 1 (satu) lot dalam satuan unit komoditi yang umumnya digunakan pelaku
pasar komoditi tersebut dalam transaksi riil
Bulan Kontrak Bulan-bulan kontrak yang diperdagangankan, di mana suatu bulan kontrak
merupakan acuan waktu jatuh tempo suatu kontrak tertentu. Untuk
kontrak-kontrak yang ditetapkan sebagai kontrak harian dengan gulir
otomatis tidak akan memiliki bulan kontrak.
Hari dan Jam Ketentuan yang mengatur waktu-waktu di mana kontrak dapat
Perdagangan diperdagangkan
Sesi Pra Pembukaan Bilamana ditentukan, maka merupakan sesi perdagangan sebelum waktu
perdagangan reguler. Umumnya sesi pra pembukaan digunakan untuk
menentukan harga pembukaan dalam perdgangan reguler.
SPESIFIKASI KONTRAK BERJANGKA
Istilah Penjelasan
Sesi Pasca Penutupan Bilamana ditentukan, maka merupakan sesi perdagangan setelah harga
penyelesaian ditetapkan. Transaksi pada sesi pasca penutupan akan selalu
menggunakan harga tunggal, yakni harga settlement hari itu yang telah
diumumkan Bursa sesaat setelah waktu penutupan perdagangan reguler

Tukar Fisik dengan Mendaftarkan suatu kesepakatan (jual-beli) di luar bursa sebagai transaksi
Berjangka di bursa. Umumnya digunakan untuk memudahkan serah terima fisik

Hari Perdagangan Ketentuan yang mengatur tanggal jatuh tempo suatu kontrak. Tanggal
Terakhir jatuh tempo ini merupakan hari terakhir suatu bulan kontrak
diperdagangkan
Harga Kuotasi harga yang berlaku untuk perdagangan kontrak. Mengatur mata
uang yang digunakan sebagai acuan harga per satuan unit harga kontrak
tersebut.
SPESIFIKASI KONTRAK BERJANGKA
Istilah Penjelasan
Perubahan Harga Satuan terkecil kelipatan pergerakan harga. Seringkali disebut ”TICK”.
Minimum

Batas Perubahan Harga Merupakan ketentuan yang mengatur batas maksimum perubahan harga
suatu kontrak. Penetapan batas perubahan harga bertujuan untuk
menghindari lonjakan harga tidak normal.
Penyelesaian Akhir Ketentuan yang mengatur mengenai mekanisme-mekanisme yang bisa
digunakan sebagai penyelesaian akhir kontrak saat suatu kontrak jatuh tempo
atau saat suatu kontrak diakhiri perdagangannya
Waktu Pemberitahuan Periode sebelum jatuh tempo di mana dimungkinkan bagi pihak yang
Penyerahan ditetapkan (biasanya penjual) untuk dapat menyampaikan keinginan untuk
serah terima fisik
Mutu Ketentuan mengenai mutu komoditi yang bisa diserah-terimakan melalui
mekanisme serah terima yang ditetapkan bursa dan kliring
SPESIFIKASI KONTRAK BERJANGKA
Istilah Penjelasan
Waktu Pemberitahuan Setelah terjadi pemberitahuan penyerahan, maka kliring akan mengundi pihak yang
Alokasi menjadi lawan serah terima (alokasi). Waktu pemberitahuan alokasi mengatur
periode waktu saat Lembaga Kliring menginformasikan kepada Anggota Kliring yang
menjadi atau yang nasabahnya menjadi lawan serah terima yang telah didaftarkan
tersebut.
Waktu Serah Ketentuan ini mengatur waktu pelunasan pembayaran oleh pihak anggota kliring
pembeli, penerimaan pembayaran oleh anggota kliring penjual dan penyerahan surat
bukti penyimpanan barang kepada anggota kliring pembeli
Tempat Penyerahan Lokasi, gudang, ataupun fasilitas yang telah ditetapkan oleh bursa dan kliring sebagai
tempat serah terima komoditas yang diperdagangkan
Satuan Penyerahan Satuan lot (kelipatan lot) minimum yang diperbolehkan untuk melakukan serah
terima fisik.
Batas Posisi Batas posisi yang diperkenankan untuk dimiliki suatu pihak.
Beda Bunga Selisih bunga antara dua valuta yang menjadi dasar untuk meng-kredit/debit para
pihak yang bertransaksi suatu kontrak
Kode Kontrak CC5
Satuan Kontrak 5 Metrik Ton (5.000 kg)
Bulan Kontrak Maret, Mei, Juli, September, dan Desember
Hari & Jam Perdagangan Hari perdagangan adalah hari kerja Bursa dari Senin-Jum’at
Sesi 1 : 08:30 – 12:30 WIB
Sesi 2 : 16:00 – 02:00 WIB
Tukar Fisik dengan Berjangka Pihak-pihak yang melakukan transaksi jual/beli kakao diluar Bursa dapat
mendaftarkannya ke Bursa untuk ditukar dengan transaksi berjangka bagi kedua
belah pihak
Hari Perdagangan Terakhir 11 hari kerja sebelum hari kerja terakhir dari bulan penyerahan. Apabila hari
tersebut bukan hari perdagangan, maka hari perdagangan sebelumnya merupakan
hari perdagangan terakhir.
Harga Rupiah per kilogram
Perubahan Harga Minimum (Tik) Rp 10,-/kg
Rp 50.000,-/lot
Waktu Pemberitahuan Penyerahan Pihak yang mempunyai posisi jual pada Bulan Berjalan, dapat melakukan
Pemberitahuan Penyerahan dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja sebelum hari kerja
pertama dalam Bulan Berjalan.
Batas Perubahan Harga Rp 1.000,- per kilogram di atas atau di bawah Harga Penyelesaian hari perdagangan
sebelumnya. Batas perubahan harga ini tidak berlaku untuk Bulan Berjalan dan
Bulan Terdekat, kalau Bulan Berjalan sudah tidak diperdagangkan lagi.
Mutu Mutu fermentasi sesuai mutu yang ditentukan dalam Standar
Nasional Indonesia (SNI) No. 2323-2008 yang dikeluarkan oleh
Badan Standarisasi Nasional (BSN)
Harga Penyelesaian Harga Penyelesaian ditentukan pada akhir sesi perdagangan
berdasarkan harga rata-rata 10 transaksi dalam 1 hari terakhir atau
menggunakan harga penutupan sebelumnya jika dalam 1 hari tidak
terjadi transaksi
Tempat Penyerahan Di Gudang Penyimpanan Terdaftar di Makassar, Palu, dan Lampung.
Pilihan tempat penyerahan berada pada penjual.
Satuan Penyerahan • Penyerahan kakao bisa dilaksanakan apabila pihak penjual dan
pembeli memiliki jumlah minimal 3 (tiga) lot atau kelipatannya
• Pelaksanaan penyerahan kakao harus dilakukan dalam lot yang
terpisah, masing-masing 5 (lima) ton sesuai dengan Surat Bukti
Penyimpanan dengan total penyerahan minimal 3 (tiga) lot atau
15 (lima belas) ton.
Posisi Wajib Lapor 150 lot
Batas Posisi 500 lot
SIMBOL CPOTR
KETERANGAN CPOTR MMMYY
PERDAGANGAN
Kuotasi Harga 1. Ditetapkan dalam mata uang Rupiah per Kilogram
2. Berdasarkan Harga Free on Board (FOB) ekspor CPO di Pelabuhan Dumai dan
Belawan
3. Tidak termasuk PPN
Satuan Kontrak 10 metrik ton (1 lot)
Perubahan Harga Minimum (Tick Rp 5,- per kilogram (Rp 50.000,- per lot)
Size)
Bulan Kontrak 12 Bulan Berturut-turut
Hari Perdagangan Senin – Jumat
Jam Perdagangan Pk. 09.30 WIB – Pk. 17.00 WIB
Hari Perdagangan Terakhir Pk. 17.00 WIB pada tanggal 15 Bulan Kontrak. Jika tanggal tersebut merupakan hari
libur, maka Hari Perdagangan Terakhir jatuh pada Hari Perdagangan sebelum hari libur
dimaksud.
Harga Penyelesaian Harian Harga Referensi dari Pelaku Pasar yang terdaftar di Bursa
Harga Penyelesaian Akhir Harga Penyelesaian rata-rata pada 5 (lima) hari terakhir sampai dengan Harga
Perdagangan terakhir
Batas Perubahan Harga Jika harga menyentuh di atas atau di bawah 10% dari Harga Penyelesaian Hari
sebelumnya, maka perdagangan akan dihentikan selama 15 menit, kemudian Batas
Perubahan Harga berikutnya adalah 15% di atas atau di bawah dari Harga Penyelesaian
Hari sebelumnya
Batas Posisi 500 Lot
Posisi Wajib Lapor 150 Lot
Margin Awal 10% (dapat berubah sewaktu-waktu)
Pilihan Penyelesaian Penyelesaian secara Tunai
NO NAMA KONTRAK SATUAN KONTRAK KODE
1 EURUSD EUR 100.000 Fixed Rate 10.000/USD EU1010_BBJ
EUR 100.000 Fixed Rate 12.000/USD EU1012_BBJ
EUR 100.000 Floating Rate FU10F_BBJ
2 USDJPY USD 100.000 Fixed Rate 10.000/USD UJ1010_BBJ
USD 100.000 Fixed Rate 12.000/USD UJ1012_BBJ
USD 100.000 Floating Rate UJ10F_BBJ
3 USDCHF USD 100.000 Fixed Rate 10.000/USD UC1010_BBJ
USD 100.000 Fixed Rate 12.000/USD UC1012_BBJ
USD 100.000 Floating Rate UC10F_BBJ
4 GBPUSD GBP 100.000 Fixed Rate 10.000/USD GU1010_BBJ
GBP 100.000 Fixed Rate 12.000/USD GU1012_BBJ
GBP 100.000 Floating Rate GU10F_BBJ
5 AUDUSD AUD 100.000 Fixed Rate 10.000/USD AU1010_BBJ
AUD 100.000 Fixed Rate 12.000/USD AU1012_BBJ
AUD100.000 Floating Rate AU10F_BBJ
6 XAUUSD USD 100.000 Fixed Rate 10.000/USD XUL10
USD 100.000 Fixed Rate 12.000/USD XUL12
USD 100.000 Floating Rate XULF
EUR 100.000 Fixed Rate 10.000/USD EG1H10_BBJ
7 EURGBP EUR 100.000 Fixed Rate 12.000/USD EG1H12_BBJ
EUR 100.000 Floating Rate EG10F_BBJ
EUR 100.000 Fixed Rate 10.000/USD EJ1H10_BBJ
8 EURJPY EUR 100.000 Fixed Rate 12.000/USD EJ1H12_BBJ
EUR 100.000 Floating Rate EJ10F_BBJ
GBP 100.000 Fixed Rate 10.000/USD GJ1H10_BBJ
9 GBPJPY GBP 100.000 Fixed Rate 12.000/USD GJ1H12_BBJ
GBP 100.000 Floating Rate GJ10F_BBJ
CHF 100.000 Fixed Rate 10.000/USD CJ1H10_BBJ
10 CHFJPY CHF 100.000 Fixed Rate 12.000/USD CJ1H12_BBJ
CHF 100.000 Floating Rate CJ10F_BBJ
AUD 100.000 Fixed Rate 10.000/USD AJ1H10_BBJ
11 AUDJPY AUD 100.000 Fixed Rate 12.000/USD AJ1H12_BBJ
AUD 100.000 Floating Rate AJ10F_BBJ
NO NAMA KONTRAK INDEX BERJANGKA SATUAN KONTRAK KODE
1 Kontrak Berjangka Index Saham Hongkong RP 50.000 Per-angka Index HKJ50_BBJ
USD 5 Per-angka Index HKJ5U_BBJ
2 Kontrak Berjangka Index Saham Jepang RP 50.000 Per-angka Index JPJ50_BBJ
USD 5 Per-angka Index JPJ5U_BBJ
RP 30.000 Per-angka Index JPJ30_BBJ
3 Kontrak Berjangka Index Saham Korea RP 3.500.000 Per-angka Index KRJ35_BBJ
USD 500 Per-angka Index KRJ5U_BBJ
NO NAMA KONTRAK INDEX BERGULIR SATUAN KONTRAK KODE
1 Kontrak Bergulir Index Saham Hongkong RP 50.000 Per-angka Index HKK50_BBJ
USD 5 Per-angka Index HKK5U_BBJ
2 Kontrak Bergulir Index Saham Jepang RP 50.000 Per-angka Index JPK50_BBJ
USD 5 Per-angka Index JPK5U_BBJ
RP 30.000 Per-angka Index JPK30_BBJ
3 Kontrak Bergulir Index Saham Korea RP 3.500.000 Per-angka Index KRK35_BBJ
USD 50 Per-angka Index KRK5U_BBJ
NO DAFTAR CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM
1 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM AMERICA
2 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM LONDON
3 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM JERMAN
4 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM PERANCIS
5 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM SHANGHAI
6 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM HONGKONG
7 CFD HARIAN INDIVIDU SAHAM JEPANG
MANAJEMEN KAPITAL

Manajemen modal investasi berupa perhitungan untung dan rugi serta


strategi transaksi berdasarkan kekuatan modal yang ada. Mencakup:
• Manajemen Resiko
• Membatasi peluang kerugian seminimal mungkin
• Strategi pemanfaatan modal secara optimal.
MANAJEMEN KAPITAL

1. Perdagangan Berjangka secara umum sama dengan perdagangan lain pada


umumnya. Pedagang mesti memperlakukan setiap aktivitas perdagangan
secara serius sebagaimana bisnis/perdagangannya yang lain.

2. Manajemen Kapital memiliki peran penting dalam menentukan hasil akhir dari
suatu periode perdagangan, setiap kali Anda akan memasuki pasar, Anda
harus mengetahui & menetapkan:
• Jumlah dana yang Anda miliki
• Besarnya Dana Initial Margin yang akan digunakan untuk setiap transaksi (Lot)
• Berapakali Periode Transaksi dalam sehari
• Target Keuntungan (Profit) setiap Transaksi
• Target Kerugian (Loss) setiap Transaksi
• Batas Maksimum Kerugian yang bersedia Anda terima
• Batas maksimum kerugian yang bisa Anda derita (batas Margin Call)
• Besarnya Maintenance Margin yang harus dipertahankan
APA ITU MARGIN?

Margin adalah sejumlah jaminan yang wajib ditempatkan oleh pembeli


maupun penjual untuk menjamin pelaksanaan transaksi mereka.
Penempatan sejumlah dana sebagai margin memberikan arti bahwa yang
bersangkutan memiliki kemampuan finansial untuk melakukan transaksi
perdagangan tersebut. Margin bisa juga diartikan sebagai “performance
bond”.

“Margin adalah sejumlah uang atau surat berharga yang harus ditempatkan oleh
Nasabah pada Pialang Berjangka, Pialang Berjangka pada Anggota Kliring
Berjangka,atau Anggota Kliring Berjangka pada Lembaga Kliring Berjangka untuk
menjamin pelaksanaan transaksi Kontrak Berjangka, Kontrak Derivatif Syariah,
dan/atau Kontrak Derivatif lainnya.”

(Undang-Undang No.10 Tahun 2011 pasal 1 butir 24)


DASAR PENETAPAN BESARAN MARGIN
Penetapan besaran margin biasanya dihitung berdasarkan tingkat volatilitas pergerakan harga
komoditi yang bersangkutan dalam satu hari perdagangan. Untuk menjaga integritas pasar
Lembaga Kliring akan melakukan proses “Mark To Market” pada saat penutupan pasar dan
melakukan perhitungan laba-rugi dari setiap posisi perdagangan yang akan dijadikan sebagai
dasar debet-kredit rekening dagang serta sekaligus menetapkan level margin yang dibutuhkan
untuk perdagangan di hari berikutnya.

Besaran nilai margin biasanya relatif jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan nilai nominal
Kontrak yang sesungguhnya (Nilai Notional Kontrak / Contract Value). Biasanya besarannya
kurang dari 5% dari total nilai kontrak.
JENIS – JENIS MARGIN
• Margin Deposit
- Keseluruhan dana investasi anda pada rekening dagang.
• Initial Margin
- Nilai yang berfungsi sebagai jaminan finansial posisi transaksi kontrak berjangka di Bursa Berjangka dan
merupakan bagian dari spesifikasi kontrak berjangka. Nilainya ditetapkan oleh Kliring Berjangka
• Variation Margin
- Potensi Laba/Rugi dari posisi Transaksi yang terbuka dipasar dihitung (Mark to Marked) denga harga yang
terjadi (Runing Price, Closing Price, Settlement Price).

• Maintenance Margin
-Batas Margin yang harus dipertahankan oleh pelaku pasar untuk menjamin kredibilitas posisi transaksinya
• Call Margin
Merupakan penambahan dana investasi ke dalam Margin Deposit dan harus dilakukan sebelum dibukanya
sesi perdagangan keesokan harinya. Jika Maintenance Margin kurang dari (Intial Margin + Variation Margin)
Break Even Point
- Titik impas dimana keuntungan yang didapatkan telah menutupi biaya transaksi
PENGHITUNGAN LABA / RUGI
Potensi Laba / Rugi (Varition Margin)
Riil Laba / Rugi (Real Profit / Loss)

Gross = (S – B) x Lot x Contract Size

S = Harga/Nilai Jual
B = Harga/Nilai Beli
LOT = Jumlah Unit / Lot Transaksi
CZ = Satuan Kontrak / Contract Multiplier
Contoh Perhitungan
Margin Deposit anda Rp100.000.000,-.
Anda transaksi pada Index Nikkei Futures dengan Satuan Kontraknya Rp. 10.000,-/poin
Anda masuk posisi jual 5 lot pada 10.340 poin index.
Intial Margin yang harus dipertahankan = 5 x (Rp.4 juta/lot) =
Initial Margin = Rp 20.000.000,-.
Nilai index turun mencapai 10.180 poin index.
Berapa Variation Margin anda jika transaksi anda dipertahankan?
Berapa Maintainance Margin yang harus dipertahankan?

Gross= (Jual – Beli) x Unit x Satuan Kontrak


Gross= (10340 – 10180) poin x 5 x Rp10000/poin
Variation Margin (Potensi Laba/Rugi) = Rp 8.000.000
Maintainance Margin yang harus dipertahankan Rp. 20.000.000
Contoh Call Margin
Margin Deposit anda 6 juta.
Anda transaksi Nikkei Index Futures.
Anda masuk posisi jual 1 lot pada 10.200 poin index.
Maintainance Margin yang harus dipertahankan = 1 Lot x Rp. 4 juta =
Nilai index naik ke 10.450.
Berapa Call Margin anda jika posisi transaksi dipertahankan sampai besok hari ?

Potensi Laba/Rugi = (Jual – Beli) x Unit x Satuan Kontrak


Potensi Laba/Rugi = (10200 – 10450) poin x 1 x Rp10000/poin
Potensi Laba/Rugi (Varition Margin) = - (Rp 2.500.000)

Call Margin = Margin Deposit – Variation Margin – Initial Margin


Call Margin = Rp. 6.000.000 - Rp 2.500.000 – Rp.4.000.000

Anda harus setorkan minimal Rp 500.000 sebelum perdagangan dimulai keesokan harinya
LEVERAGE
“Sebagai contoh jika pada saat ini transaksi dilakukan pada Kontrak Gulir Emas Spot
(GOLDUD) maka untuk setiap lot yang ditransaksikan akan dikenakan margin sebesar $298
per lot. Nilai ini dihitung berdasarkan harga Emas yang menjadi acuan berada pada level
$1985 per ounce dan nilai ukuran kontrak 10 ounce per lot dengan Level Margin yang
ditetapkan sebesar 1.5%.”

Jika melihat kasus diatas maka bisa diambil kesimpulan bahwa hanya dengan menjaminkan sejumlah
$298 maka pelaku bisa memperdagangkan asset berupa emas senilai $19,850 atau berarti 67x lipat dari
nilai dana yang dijaminkan. Dalam hal harga bergerak $1 akan memberi dampak sebesar $10 pada
equity ,setara dengan 3,35% nilai jaminan. Ketika harga Emas bergerak lebih dari $30 maka
eksposurenya akan lebih besar dibanding dengan nilai jaminannya.

Bagi sebagian trader leverage juga berarti dengan modal yang relatif kecil berpotensi mendapatkan
keuntungan yang relatif jauh di atas modal.
%
100
Leverage adalah: Rp 2%
Rp
- 15%

• Kekuatan utama dari Kontrak Berjangka


• Penggunaan Margin
• Kemampuan untuk mentransaksikan Kontrak Berjangka dengan nilai yang lebih
besar dari dana aktual yang digunakan.

NILAI KONTRAK
MARGIN
MARGIN & LEVERAGE

Sebagai contoh jika pada saat ini transaksi dilakukan pada Kontrak Gulir Emas Spot
(GOLDUD) maka untuk setiap lot yang ditransaksikan akan dikenakan margin sebesar
$298 per lot. Nilai ini dihitung berdasarkan harga Emas yang menjadi acuan berada pada
level $1985 per ounce dan nilai ukuran kontrak 10 ounce per lot. Besaran margin tersebut
setara dengan ± 1.5% dari Nilai Notional Kontrak ( Contract Value ) yaitu $19.850.

PRICE $1985 /ounce


SIZE 10 ounce/lot
VALUE $19.850
MARGIN $298
o Harga OLEIN di Bursa Berjangka : Rp. 9.000 per kg.
• Satuan kontrak (Contract Size) OLEIN per lot-nya adalah 20.000 kg.
• Nilai total per lot Rp. 180.000.000
(Rp. 9.000 /kg X 20.000 kg).
o Sedangkan untuk bertransaksi 1 lot OLEIN di Bursa Berjangka hanya membutuhkan Rp 5.000.000 (2,7%
dari nilai total kontrak).
o Keunggulan lain dari Leverage ini, seorang Hedger ataupun investor tetap mendapatkan 100% dari nilai
fluktuasi harga yang terjadi:
• Jadi misalkan terjadi fluktuasi harga sebesar 5%, maka harga akan bergerak sebesar Rp. 9.000.000
(5% X Rp. 180.000.000). Hedger ataupun investor akan mendapatkan 100% dari nilai fluktuasi
tersebut, ataupun suatu nilai yang jauh melebihi nilai Margin itu sendiri
HEDGING
Lindung Nilai Sebagai Sarana Pengendalian Risiko
DEFINISI HEDGING

Sebuah strategi manajemen risiko yang digunakan dalam membatasi atau


probabilitas mengimbangi kerugian dari fluktuasi harga komoditas, mata uang, atau
surat berharga.
Merupakan pengambilan posisi berlawanan pada portofolio yang sesuai
secara keseluruhan ataupun parsial, untuk membatasi potensi kerugian atas
asset portofolio yang telah ada sebelumnya, umumnya dilakukan dalam
Instrumen Derivatif seperti Kontrak Berjangka
Hedging dengan posisi Kontrak Berjangka yang merupakan suatu pengganti
sementara atas suatu transaksi atau posisi yang akan dilaksanakan pada suatu
waktu mendatang di pasar fisik
RISIKO YANG BISA DI HEDGE
Risiko Harga
o Para hedger berupaya mengurangi ataupun mengontrol risiko yang mungkin
terjadi akibat perubahan-perubahan harga yang tidak menguntungkan
o Menjaga biaya produksi agar mendapatkan harga jual yang stabil
o Menjaga harga jual jika sudah mempunyai biaya produski yang tetap
o Menjaga kekuatan nilai tukar valuta asing

RISIKO YANG TIDAK BISA DI HEDGE


o Risiko jumlah produksi (terutama produk
pertanian).
o Risiko adanya ketidakpastian jumlah yang akan
terjual/terbeli
JENIS HEDGE KEUNTUNGAN HEDGING
• Memberi perlindungan terhadap
Hedge Beli potensi perubahan harga yang tidak
Hedge yang ditujukan untuk diharapkan.
melindungi diri dari • Tidak mempengaruhi proses
peningkatan harga sebelum operasional normal dari suatu bisnis.
melaksanakan suatu
pembelian pada pasar spot. • Memberikan kemampuan bagi pelaku
bisnis untuk lebih bisa memastikan
Hedge Jual input dan output produksi. Hingga
memungkinkan adanya fleksibilitas
Hedge yang ditujukan untuk dalam perencanaan bisnis.
melindungi diri dari
penurunan harga sebelum • Memudahkan pembiayaan bisnis.
melakukan penjualan pada Kemudahan pinjaman bank atas asset
pasar spot. yang di-hedge.

30
CONTOH HEDGING PEMBELIAN
(Pegadaian)

Tanggal Physic/Spot Futures


Nasabah Beli Emas Pegadaian
ke Pegadaian Transaksi Beli Emas
15 Des 19 Pada harga Rp. 825.000/gr (kontrak berjangka bulan
untuk penyerahan penyerahan Feb 20)
Bulan Februari 20 pada harga Rp.825.000/gr

Pegadaian
Pegadaian Membeli Emas Transaksi Jual Emas
12 Feb 20 pada harga Rp. 835.000/gr (kontrak berjangka bulan
penyerahan Feb 20)
pada harga Rp.835.000/gr

Rugi Untung
HASIL
Rp. 10.000/gr Rp. 10.000/gr
CONTOH HEDGING PENJUALAN
(Pegadaian)

Tanggal Physic/Spot Futures


Pegadaian
Nasabah Menggadaikan
Transaksi Jual Emas
25 Nop 19 Emas
(kontrak berjangka bulan
ke Pegadaian
penyerahan Jan 20)
Pada harga Rp. 850.000/gr
pada harga Rp.850.000/gr

Pegadaian
Pegadaian Menjual Transaksi Beli Emas
25 Jan 20 (Lelang) Emas (kontrak berjangka bulan
pada harga Rp. 800.000/gr penyerahan Jan 20)
pada harga Rp.800.000/gr

Rugi Untung
HASIL
Rp. 50.000/gr Rp. 50.000/gr
BASIS
• Basis adalah selisih antara harga Kontrak Berjangka (Futures) dengan harga Physic (Spot)
Basis = (Harga Spot – Harga Futures)
• Fungsi Pengetahuan Basis:
• Penentuan Strategi Hedging
• Menghitung risiko yang muncul jika melakukan Hedging

PENGARUH BASIS
• Harga kontrak berjangka tidaklah selalu bergerak
seirama dengan harga pasar spot sehingga Basis
senantiasa berubah.
• Basis bisa menyempit dan bisa melebar, dan
perubahan Basis ini dapat mempengaruhi hasil akhir
dari Hedge.

33
BASIS
Pasar Fisik & Pasar Berjangka (Futures Market)
Dikarenakan harga dalam Kontrak Berjangka bergantung pada harga komoditi
yang menjadi Underlying Asset-nya, maka dalam kondisi normal kedua harga
tersebut cenderung bergerak searah di mana harga Kontrak Berjangka (Futures
Price), cenderung lebih tinggi dari harga fisik komoditi (Spot Price).
Futures Price = Spot Price + Carrying Cost
BASIS
Physic vs Futures
Selisih antara Harga Spot dan Harga Futures disebut sebagai Basis. Selisih harga
ini bergerak dinamis, bisa melebar maupun menyempit, tergantung dari kondisi
yang melingkupi kedua pasar tersebut.
Studi terhadap Basis ini akan berperan penting dalam aktivitas Transaksi
Lindung Nilai atau Hedging dan sangat berpengaruh pada tingkat kesuksesan
dari aktivitas Hedge yang dilakukan.
BASIS
Physic vs Futures

PRICE MOVEMENT FUTURES (F) PHYSIC (P)

F>P Narrowed Sell Buy

CONTANGO
F>P Widen Buy Sell

F<P Narrowed Buy Sell

BACKWARDATION
F<P Widen Sell Buy
Hedge Jual Profit
Harga
Nov Jan
(loss)
Spot Beli 2200 Jual 2100 (100)
Carry (100)
Futures Jual 2500 Beli 2200 300
Net 100

Futures
Profit
Hedge Beli Nov Jan
(loss)
Spot Jual 2200 Beli 2100 100
Spot
Carry 0
Futures Beli 2500 Jual 2200 (300)
Waktu
Net (200)
Harga Hedge Jual Nov Jan Profit (loss)
Spot Beli 2100 Jual 2400 300
Futures Carry (100)
Spot Futures Jual 2500 Beli 2600 (100)
Net 100

Hedge Beli Nov Jan Profit (loss)


Spot Jual 2100 Beli 2400 (300)
Carry 0
Waktu Futures Beli 2500 Jual 2600 100
Net (200)
Harga
Futures Hedge Jual Nov Jan Profit (loss)
Spot Beli 2200 Jual 2300 100
Carry (100)
Futures Jual 2500 Beli 2800 (300)
Net (300)
Spot

Hedge Beli Nov Jan Profit (loss)


Spot Jual 2200 Beli 2300 (100)
Waktu Carry 0
Futures Beli 2500 Jual 2800 300
Net 200
BASIS MELEBAR

Harga
Hedge Jual Nov Jan Profit (loss)
Spot Beli 2300 Jual 2000 (300)
Carry (100)
Futures Jual 2500 Beli 2400 100
Net (300)
Futures

Hedge Beli Nov Jan Profit (loss)


Spot Jual 2300 Beli 2000 300
Carry 0
Spot
Futures Beli 2500 Jual 2400 (100)
Waktu
Net 200
HEDGING
Strategi

Classic Full and Partial Anticipatory Selective Cross


Hedging Hedging Hedging Hedging Hedging
Digunakan ketika Mengimplikasikan Memperkiraka Ditandai oleh Hedging bukan
trader berada perlindungan n pembelian fakta bahwa pada asset riil,
pada posisi yang terhadap risiko- dan penjualan Transaksi di pasar tetapi pada
berlawanan risiko keseluruhan dengan baik pada masa akan instrument
dengan pasar transaksi yang sebelum datang akan keuangan lain
merugikan transaksi memiliki variasi
trading dibuat
PSIKOLOGI TRADING
Psikologi Trading adalah faktor utama keberhasilan transaksi.
Merupakan gabungan penerapan dari Manajemen Kapital dan Analisis Teknikal, antara lain
dalam bentuk pembuatan suatu Rencana Transaksi yang dijalankan dengan Disiplin dan
Konsisten.
• Anda harus Disiplin & Konsisten bertransaksi berdasarkan suatu
rencana transaksi yang disusun dan dianalisa secara seksama, dan
jangan sekali-sekali gegabah dan terburu-buru bereaksi terhadap
suatu perubahan harga mendadak.
• Anda harus tahu pasti: Kapan anda masuk dan Kapan Anda keluar
dari pasar.
• Keputusan transaksi Harus sesuai dengan Rnecana Transaski yang
ada di tangan Anda, oleh karena itu Anda bertanggung jawab atas
hasil dari setiap transaksi yang Anda lakukan.
• Anda harus mandiri dalam mengambil keputusan.
• Percayalah pada hasil analisis Anda sendiri dan abaikan orang lain.
PSIKOLOGI TRADING
Aspek dalam Psikologi Trading

Perdagangan Berjangka berpotensi memberikan potensi


keuntungan maupun kerugian dalam jumlah besar dan dalam
waktu singkat. Dalam lingkungan tersebut kondisi psikologi
seorang trader akan memberikan pengaruh yang sangat
signifikan terhadap hasil akhir dari perdagangan.
Pedagang wajib memiliki sikap mental yang tepat dalam
menghadapi besarnya keuntungan maupun kerugian tersebut.
Beberapa sikap mental tersebut di antaranya:
• Disiplin
• Konsisten
• Mengurangi Emosi/Ketenangan
• Pola pikir
• Fokus
• Hati-hati
• Perencanaan yang terukur.
RENCANA TRANSAKSI
▪Buatlah rencana transaksi yang mencakup:
o Jumlah dan kekuatan dana Anda, serta toleransi risiko kerugian yang
bersedia Anda terima.
o Maintenance Margin yang harus dipertahankan.
o Batas harga masuk, harga pengambilan profit, dan batas harga proteksi.
o Jangka waktu transaksi (Daily/Overnight)
▪Jika Overnight, berapa lama?
•Satu hari?
•Dua hari?
•Satu minggu?
•Satu bulan?
RENCANA TRANSAKSI
CONTOH RENCANA TRANSAKSI (Loco - Forex - Stock Index
FIX RATE USD $1 = Rp 10,000 Rasio Keuntungan / Kerugian
berapa banyak yang Anda
harapkan dari perdagangan,
Rp 1,000,000,000 relatif terhadap seberapa
INVESTASI
$ 100,000 banyak Anda bersedia
kehilangan.
Initial Margin $ 1,000
Pedagang harian ingin masuk
Maximum Lot 100
dan keluar dari pasar dengan
Hari Pasar/Bulan 20 cepat, memanfaatkan pola
RENCANA TRANSAKSI jangka pendek dari sinyal
Lot/Transaksi 5 perdagangan. Ini biasanya
Periode ( Perhari) 2 berarti setiap perdagangan akan
memiliki Take Profit dan Stop-
KAPITAL MANAJEMEN loss yang menyertainya.
Profit/Lot $ 250
Loss/Lot $ 100
Fee Transaksi/Lot $ 50
TOTAL LOT : 200
EVALUASI HASIL PERDAGANGAN
Evaluasi hasil perdagangan wajib dilakukan oleh setiap pedagang
untuk mendapatkan gambaran nyata mengenai performa
perdagangan yang dilakukannya.
Evaluasi akan memberikan penilaian obyektif tentang sistem &
strategi perdagangan yang dipakai, perubahan kondisi psikologis
pedagang selama periode perdagangan berlangsung serta kondisi
Profit/Loss Ratio nya.
Evaluasi ini penting dilakukan untuk terus meningkatkan performa
perdagangannya secara berkelanjutan.
ASOSIASI PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI INDONESIA
( ASPEBTINDO)

GRAHA MANDIRI LANTAI 9


JL. IMAM BONJOL NO. 61 JAKARTA PUSAT 10310
TELP. (62-21) 2302292 , FAX. (62-21) 2301059
EMAIL : secretariat@aspebtindo.org
WEBSITE : www.aspebtindo.org

Anda mungkin juga menyukai