Anda di halaman 1dari 4

BAB I

BILANGAN

 PEMANGKATAN BILANGAN

Pangakat n suatu bilangan a didefinisikan sebagai


an = axaxaxaxa ................ sebanyak n kali
Pada operasi pemangkatan bilangan berlaku sifat berikut ini
1.
am x an = a(m+n)
2.
am : an = a(m+n)
3. (am)n = amxn
4.
(axb)m = am x bm
5. (a:b)m = am : bm

 Contoh soal :
1. Dengan cara menuliskan dalam bentuk perkalian,tunjukan bahwa 37 : 32 = 35 !

Penyelesaian :

37 : 32 =

= (3x3x3x3x3x3x3)
(3x3)
= (3x3x3x3x3)
(7-2)
= 37-2
= 35

2. Dengan cara menuliskan dalam bentuk perkalian, tunjukan bahwa (52)3 = 56 !


Penyelesaian :
(52) 3 = (52) x (52) x (52)

=⏟ ⏟ ⏟

=⏟

= 52x3

= 56

1
KUADRAT DAN PANGKAT TIGA

Kuadrat adalah perkalian yang berulang seperti 62 dibaca enam pangkat dua atau enam
kuadrat yang hasilnya adalah 6 x 6 = 36.
Sedangkan 23 dibaca dua pangkat tiga yang hasilnya adalah 2 x 2 x 2 = 8
Bilangan kuadrat adalah bilangan yang diperoleh dengan mengalikan bilangan dengan
bilangan itu sendiri di tulis : a2= a x a dan a2 disebut bilangan kuadrat.
Sedangkan bilangan pangkat tiga adalah bilangan yang diperoleh dengan mengalikan
bilangan dengan bilangan itu sendiri sebanyak tiga kali atau a3 = a x a x a dan a3 disebut
bilangan pangkat tiga.

AKAR KUADRAT

Akar kuadrat suatu bilangan a dituliskan sebagai √ yg memenuhi sifat √ = b jika b2 = a


dimana a bukan bilangan negatif atau akar kuadrat adalah kebalikan (invers) dari operasi
kuadrat.

Berikut ini adalah sifat penting dari akar kuadrat suatu bilangan
√ =√ x√
√ =√ √

Contoh :
52 = 5 x 5 = 25  √ =5

AKAR PANGKAT TIGA

Akar pangkat tiga adalah kebalikan dari operasi pangkat tiga


Contoh :
33 = 3 x 3 x 3 = 27  √ =3

KPK & FPB

1. KPK
Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari dua bilangan atau lebih dapat ditentukan
melalui langkah-langkah berikut :
- Menuliskan bilangan – bilangan tersebut dalam bentuk perkalian faktor prima.
- Mengambil semua faktor prima, baik yang sama maupun yang tidak sama dari
masing –masing bilangan,
- Untuk faktor prima yang sama tapi pangkatnya berbeda, faktor prima dengan pangkat
terbesar yang diambil

2
Contoh:
Tentukan KPK dari 36 dan 48
Penyelesaian:
36 = 22 x 32
48 = 24 x 3
Jadi KPK dari 36 dan 48 adalah 24 x 32 = 16 x 9 = 144

2. FPB
Faktor persekutuan terbesar (FPB) dua buah bilangan atau lebihdapat ditentukan melalui
langkah – langkah berikut ini :
o Menuliskan bilangan – bilangan tersebut dalam bentuk perkalian faktor prima
o Mengambil faktor yang sama dari masing masing bilangan
o Untuk faktor prima yang sama dengan pangkat berbeda, faktor prima dengan pangkat
yang terkecil yang diambil
Contoh :
Tentukan FPB dari 36 dan 48
Penyelesaian:
36 = 22 x 32
48 = 24 x 3
Jadi, FPB dari 36 dan 48 adalah 22 x 3 = 12

MENAKSIR HASIL PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN BULAT


Hasil taksiran biasa dihubungkan dengan tanda pendekatan, yaitu “ ”.
Aturan penaksiran yang umum dipakai adalah sebagai berikut.
1.Untuk taksiran angka puluhan terdekat
 Jika satuanya kurang dari 5 maka angka tidak dihitung atau dihilangkan.
 Jika satuannya sama dengan atau lebih dari 5 maka angka tersebut dibulatkan ke atas
menjadi 1 puluhan.
Agar lebih jelas, perhatikan berikut ini!
59 60
43 40
185 190
262 260
2. Untuk taksiran ke angka ratusan terdekat.
 Jika angka puluhannya kurang dari 5 maka angka puluhan dan satuan dihilangkan.
 Jika angka puluhannya sama angka atau lebih dari 5 maka angka puluhan tersebut
dibulatkan ke atas menjadi 1 ratusan .
Agar lebih jelas, perhatikan berikut ini!
178 200
2.151 2.500
1.659 1.700

3
Contoh Soal!
1. Tentukan hasil taksiran ke puluhan terdekat pada operasi berikut !
a. 57×19 b. 167 : 12

Penyelesaian
a. 57 ×19 60×20 b. 167 : 12 170 : 10
1.200 17
2. Tentukan hasil taksiran ratusan terdekat pada operasi berikut !
a. 134x281 b. 1235:179

Penyelesaian
a. 134x 281 100x300 b. 1235 : 179 1.200:200
30.000 6

SOAL LATIHAN :
Tentukan nilai perkalian,pembagian dan perpangkatan berikut ini :
1. 6.
2. 7.
3. 8.
4. 9. ( 2 x 3 )5
5. 10. ( 7 : 3 )5

Tentukan hasil operasi bilangan berikut:


11. 1.82 13. √ +√
12. 2.253 14. √ –√

Tentukan :
15. Kelipatan persekutuan terkecil dari 3, 5 dan 6
16. Faktor persekutuan terbesar dari bilangan 105, 210 dan 270
17. Amir , Adi dan Budi selalu berbelanja ke Toko”Anda”. Amir tiap 3 hari sekali, Adi tiap 4
hari sekali dan Budi tiap 6 hari sekali. Bila ketiganya mulai berbelanja sama – sama pertama
kali tanggal 20 Mei 1991 maka mereka akan berbelanja bersama lagi kedua kalinya ke took
tersebut pada tanggal………….
18. Tentukan hasil taksiran kepuluhan terdekat pada operasi berikut!
a. 86x12
b. 162:17
19. Tentukan hasil taksiran keratusan terdekat pada operasi berikut!
a. 1243x168
b. 1541:483
20. Sebidang tanah berbentuk persegi panjang . dengna lebar 48m dan panjang 64 m. Taksiran
kepuluhan terdekat luas tanah tersebut !

Anda mungkin juga menyukai