Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA(KAK)

RENCANA KEGIATANKERJASAMA

DI BIDANG KETAHANAN PANGAN TAHUN 2022

PEMERINTAH DESA BOJONG

KETAHANAN PANGAN

TAHUN 2022
KERANGKA ACUAN KERJA RENCANA KEG IATAN

I. Nama OPD

PEMERINTAH DESA BOJONG

II. Nama Program/Kegiatan

Program Ketahanan Pangan Tahun 2022

III. Latar Belakang meliputi :

a. Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 06 Tahun 2016 Tentang Desa


2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tentang Pengelolaan Keuangan Desa.
3. Undang undang Nomor 25 Tahun 2001 tentang Penanaman Modal (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
no. 4724);
4. Peraturan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal No.9 Tahun 2017 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Iklim Penanaman Modal;
5. Peraturan Desa Bojong Nomor 01 Tahun 2019 Tentang Kewenangan Desa Berdasar Hak
asal Usul Berskala Desa.
6. Peraturan Kepala Desa Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Penetapan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2022.

b. Gambaran Umum

Dalam rangka meningkatkan dan memperkuat ketahanan pangan ternak di Desa Bojong dan upaya
memfasilitasi kerjasama di bidang peternakan, baik kelembagaan maupun wilayah yang
memungkinkan untuk kerjasama. Oleh karena itu dalam penanaman dan penyertaan modal perlu
diperhatikan kegiatan koordinasi, fasilitasi dan kerjasama, sehingga Desa Bojong dengan segala
cara dapat menarik investor untuk menanamkan dan menyertakan modal dalam bentuk kerjasama
di bidang peternakan. Di tengah pandemi covid-19 ini sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan
pangan, sehingga untuk membutuhkan dukungan kerjasama diperlukan peran serta seluruh
pemangku kepentingan di Desa Bojong.
Program ketahanan pangan yang menjadi salah satu kata kunci di era pandemi covid-19 dan dalam
rangka percepatan pembangunan nasional terkait dengan isu-isu strategis seperti peningkatan daya
saing, peningkatan kesinambungan ekonomi, meningkatkan dan memperluas kesejahteraan rakyat
dan penguatan stabilitas sosial dan politik. Maka diperlukan sesegera mungkin, langkah Inovasi
berupa suatu gerakan yang harus direncanakan dan dilaksanakan secara sistematis dan terukur oleh
Pemerintah Desa dan bagian masyarakat Dalam memahami pentingnya kegiatan ketahanan pangan
dalam menghadapi situasi di masa pandemi Covid-19 yang semakin mengancam kekuatan ekonomi
masyarakat.

Selain menciptakan kondisi pangan yang menguntungkan untuk nutrisi dan menyebarkan informasi
tentang kemungkinan peluang peternakan, juga diperlukan kerjasama yang tepat dan berkelanjutan,
terutama dengan kelompok dan pemangku kepentingan. Pemerintah Desa harus membantu dan
memberikan fasilitasi kepada kelompok dan pemangku kepentingan di wilayah Desa Bojong.
Fasilitasi yang diberikan berupa penyampaian informasi peluang peternakan, regulasi, perijinan,
persyaratan, pengenalan lapangan,koordinasi dengan sektor terkait dan lain sebagainya. Dalam
kegiatan ini dilakukan konsultasi kepada pihak-pihak yang berwenang baik di tingkat desa maupun
daerah. Hal ini penting untuk membangkitkan minat atau kerjasama masyarakat dalam bidang
peternakan di wilayah Desa Bojong sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pertumbuhan
ekonomi seperti yang diharapkan. Dengan bertambahnya jumlah peternak di Desa Bojong
diharapkan adanya mutu sumber daya manusia di semua wilayah sehingga dapat meningkatkan
kesejahteraan masyarakat desa. Salah satu upaya yang akan dilakukan pada tahun 2022 adalah
koordinasi, fasillitasi dan kerjasama di bidang ketahanan pangan (peternakan) pada tahun 2022.

c. Data / Bahan Dukung Kegiatan

-Visi dan Misi Desa Bojong.

-Dokumen Pelaksanaan Anggaran Kegiatan

-Daftar stakeholder terkait

-Draft perjanjian kerjasama atau MOU

-Data perjanjian kerjasama atau MOU yang sudah dilaksanakan

IV. Maksud dan Tujuan Kegiatan :


A.Maksud kegiatan Penyelengaraan Kegiatan Kerjasama diBidang Ketahanan Pangan (Peternakan)
Tahun 2022 ditujukanuntuk terjalinnya Kerjasama kelembagaan dan peluang usaha,pelaku usaha
Peternakan.

B. Tujuan kegiatan ini sebagai ajang MempertahankanKetahanan Pangan di Desa Bojong dan
membukapeluang kerjasama serta kemitraan dengan para stakeholder terkaitmemfasilitasi kerjasama
produk, potensi, maupun kerjasamakelembagaan di Desa Bojong.

V. Ruang Lingkup :

1.Melaksanakan inventarisasi data pelaksanaan kerjasama,dan koordinasi dengan seksi dan bidang lain
terkaitpenyelengaraan kegiatan.

2.Konsolidasi dan koordinasi dengan stakeholders terkait isu/topik yang akan dibuat dalam perjanjian
keramas atau MOU.

VI. Metode Pelaksanaan Kegiatan :

1.Persiapan administrasi kegiatan, termasuk pengumpulandan penyediaan data dan dokumen pendukung.

2.Penyusunan perencanaan kegiatan.

3.Mempelajari aspek regulasi dan kelembagaan dalammembuat perjanjian kerjasama atau MOU

4.Penyusunan draf perjanjian kerjasama

IV. Hasil / Keluaran Kegiatan

a.Output

- Pelaksanaan inventarisasi, administrasi kegiatan, dan perencanaanpenyelenggaraan kegiatan.

- Terselenggaranya kegiatan kerjasama di bidang Peternakan.

- Tersampainya informasi peluang dan potensi Peternakan- Laporanpelaksanaan

b.Outcome

- Peningkatan Pangan Dan Perkonomian Masyarakat.


- Peningkatan laju Perekonomian akan memperkecil jumlahpengangguran dan kemiskinan, dan
memberikan multiplayer effect disegala bidang.

VI. Jadwal Pelaksanaan KegiatanKegiatan kerjasama di bidang Ketahanan Pangan (Peternakan)


inidilaksanakan selama 12 (dua belas) bulan di Tahun Anggaran 2022

VII. Biaya Yang DiperlukanAnggaran Pelaksanaan Kegiatan Penyelenggaraan bersumber DariAnggaran


Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) Tahun2022.

Bojong, Mei 2022

Kepala Desa Bojong

YAYAN HERYANA

Anda mungkin juga menyukai