51

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Objek Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini, penulis menjadikan perusahaan ritel PT.

Lion Super Indo sebagai objek penelitian. PT. Lion Super Indo adalah sebuah

perusahaan gabungan dari Delhaize Group yang berpusat di Brussel (Belgia) dan

Salim Group (Indonesia). Delhaize group merupakan perusahaan ritel internasional

dengan banyak cabang di dunia terdapat di 10 negara dan 3 benua yaitu Amerika,

Eropa dan Asia dengan total sekitar 2.500 outlet. Di Asia, jaringan ritel Delhaize

Group tersebar di dua negara yaitu Thailand dengan nama Food Lion dan Indonesia

dengan nama Super Indo.

Walaupun lahir ditengah krisis ekonomi, Super Indo mencoba untuk

bertahan dan berkembang. Pada awal beroperasinya perusahaan tahun 1997. Seiring

dengan berkembangnya perusahaan, Super Indo sudah memiliki gerai yang

sebagian besar tersebar di kota-kota besar terutama di Jakarta, Bandung,

Yogyakarta, Semarang dan Surabaya. Setiap gerai umumnya menjual berbagai

produk makanan, minuman dan barang kebutuhan hidup lainnya.

Super Indo menawarkan berbagai macam produk sehari-hari dengan

kualitas yang dapat diandalkan, berbagai pilihan, harga hemat, dan lokasi yang

mudah dijangkau. Kesegaran dan kualitas produk selalu dijaga melalui pilihan

sumber yang baik dan penanganan dengan standar prosedur operasional yang selalu

dipantau. Hal ini menjadikan Super Indo sebagai pilihan tempat berbelanja yang

selalu "Lebih Segar", "Lebih Hemat" dan "Lebih Dekat". Super Indo adalah tempat

belanja yang menawarkan produk lengkap dan berkualitas untuk memenuhi

 52

kebutuhan konsumen. Selain produk yang lengkap dan berkualitas, lokasi yang

strategis juga dapat meningkatkan minat konsumen untuk berbelanja.

4.2 Deskripsi Karakteristik Responden

Penelitian ini mengambil data dari 50 responden. Sampel dalam penelitian

ialah responden yang merupakan konsumen Superindo Tropodo dan melakukan

pembelian pisang cavendish. Pertanyaan yang diajukan pada tahap karakteristik

responden ialah pertanyaan mengenai jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir,

pekerjaan saat ini dan pendapatan rata-rata tiap bulan.

Data responden yang mengisi kuisioner sebagai informasi karakteristik

konsumen Superindo Tropodo yang menjadi responden dalam penelitian ini dapat

dikelompokkan sebagai berikut:

4.2.1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Hasil analisis karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin ditunjukan

pada tabel 4.1 berikut ini:

Tabel 4. 1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Presentase

Laki-laki 9 18%
Perempuan 41 82%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data diolah (2022)

Berdasarkan tabel 4.1 di atas dapat diketahui bahwa karakteristik responden

dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 9 orang atau 18% dan responden dengan

jenis kelamin perempuan sebanyak 41 orang atau 82%. Dapat disimpulkan bahwa

mayoritas responden dengan jenis kelamin perempuan yakni sebanyak 41 orang

atau 82%.
 53

4.2.2 Responden Berdasarkan Usia

Hasil analisis karakteristik responden berdasarkan usia ditunjukan pada

tabel 4.2 berikut ini:

Tabel 4. 2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah Presentase

<20 Tahun 3 6%
20-30 Tahun 29 58%
31-40 Tahun 0 0%
>40 Tahun 18 36%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data diolah (2022)
Berdasarkan tabel 4.2 di atas dapat diketahui bahwa karakteristik responden

yang berusia kurang dari 20 tahun yakni sebanyak 3 orang atau 6%, responden yang

berusia 20-30 tahun yakni sebanyak 29 orang atau 58%, responden yang berusia

31-40 tahun yakni sebanyak 0 orang atau 0%, dan responden yang berusia lebih

dari 40 tahun sebanyak 18 orang atau 36%. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas

responden berusia 20-30 tahun yakni sebanyak 29 orang atau 58%.

4.2.3 Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Hasil analisis karakteristik responden berdasarkan pendidikan terakhir

ditunjukan pada tabel 4.3 berikut ini:

Tabel 4. 3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Pendidikan Jumlah Presentase

SMA / Sederajat 20 40%
Diploma / Sederajat 8 16%
Sarjana / Sederajat 22 44%
Lainnya 0 0%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data diolah (2022)
Berdasarkan tabel 4.3 di atas dapat diketahui bahwa karakteristik responden

berdasarkan pendidikan terakhir yaitu tingkat pendidikan SMA / Sederajat 20 orang

 54

atau 40%, tingkat diploma / sederajat 8 orang atau 16%, tingkat Sarjana / sederajat

22 orang atau 44%. Tingkat pendidikan Sarjana / Sederajat yang menjadi responden

paling banyak berjumlah sebanyak 22 orang atau 44%.

4.2.4 Responden Berdasarkan Pekerjaan

Hasil analisis karakteristik responden berdasarkan pekerjaan ditunjukan

pada tabel 4.4 berikut ini:

Tabel 4. 4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Jumlah Presentase
Pelajar / Mahasiswa 5 10%
Pegawai Negri 4 8%
Pegawai Swasta 11 22%
Wiraswasta 20 40%
Lainnya 10 20%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data diolah (2022)

Berdasarkan tabel 4.4 diatas dapat diketahui bahwa karakteristik responden

yang pekerjaannya sebagai Pelajar/Mahasiswa sebanyak 5 orang atau 10%,

responden yang pekerjaannya sebagai Pegawai Negri sebanyak 4 orang atau 8%,

responden yang pekerjaannya sebagai Pegawai Swasta sebanyak 11 orang atau

22%, untuk Wiraswasta sebanyak 20 orang atau 40%, dan responden lainnya yaitu

Ibu Rumah Tangga dan Wirausaha sebanyak 10 orang atau 20%. Dapat

disimpulkan bahwa mayoritas responden yang pekerjaannya terbanyak yaitu

Wiraswasta sebanyak 20 orang atau 40%.

4.2.5 Responden Berdasarkan Pendapatan

Hasil analisis karakteristik responden berdasarkan pendapatan ditunjukan

pada tabel 4.5 berikut ini:

 55

Tabel 4. 5 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan

Pendapatan Jumlah Presentase
< Rp. 1.000.000 4 8%
Rp. 1.000.000 – Rp. 2.000.000 5 10%
Rp. 2.000.000 – Rp. 3.000.000 9 18%
Rp. 3.000.000 – Rp. 4.000.000 15 30%
> 4.000.000 17 34%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data diolah (2022)
Berdasarkan tabel 4.5 diatas dapat diketahui bahwa karakteristik responden

yang pendapatannya sebesar kurang dari Rp. 1.000.000,- per bulan sebanyak 4

orang atau 8%, responden yang pendapatannya sebesar Rp. 1.000.000 – Rp

2.000.000 per bulan sebanyak 5 orang atau 10%, responden yang pendapatannya

sebesar Rp. 2.000.000 – Rp. 3.000.000 per bulan sebanyak 9 orang atau 19%,

responden yang pendapatannya sebesar Rp 3.000.000 – Rp 4.000.000 per bulan

sebanyak 15 orang atau 30%, dan responden yang pendapatannya diatas Rp.

4.000.000,- per bulan sebanyak 17 orang atau 34%. Dapat disimpulkan bahwa

mayoritas responden yang pendapatannya terbesar yaitu pendapatannya diatas Rp.

4.000.000,- per bulan sebanyak 17 orang atau 34%.

4.3 Deskripsi Penilaian Responden Terhadap Variabel Penelitian

Variabel yang dianalisis adalah produk, harga, tempat, promosi, orang,

proses, bukti fisik dan keputusan pembelian. Hasil jawaban mengenai kuesioner

yang disebar kepada responden sebagai berikut:

Tabel 4. 6 Tabel Kriteria Skor Rataan Akhir

No. Skor Rataan Kriteria Skor Rataan
Akhir
1. 1.00 – 1.80 Sangat tidak setuju/sangat rendah/sangat buruk
2. 1.81 – 2.60 Tidak setuju/rendah/buruk
3. 2.61 – 3.40 Cukup setuju/ragu-ragu/cukup baik
4. 3.41 – 4.20 Setuju/tinggi/baik
5. 4.21 – 5.00 Sangat setuju/sangat tinggi/sangat baik
Sumber: Umar (2005).
 56

4.3.1 Variabel Produk

Variabel Produk terdiri dari kualitas, rasa dan nama merk. Penelitian ini

menggunakan 6 item kuesioner produk untuk mengukur seberapa besar pengaruh

dari variabel produk terhadap keputusan pembelian pisang cavendish merek

sunpride. Hasil penilaian responden terhadap variabel produk dapat dijelaskan pada

tabel 4.7 berikut ini:

Tabel 4. 7 Penilaian Responden Terhadap Variabel Produk

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori

1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Saya membeli produk 0 14 0 3 33 4,1 Baik
pis ang sunpride
melihat kualitasnya
2. Produk pisang 0 12 2 6 30 4,08 Baik
sunpride memiliki
kualitas yang baik
3. Rasa produk pisang 0 11 3 7 29 4,08 Baik
sunpride sesuai
dengan keinginan saya
4. Produk pisang 0 14 0 5 31 4,06 Baik
sunpride memiliki rasa
yang enak
5. Saya mengambil 0 12 3 8 27 4 Baik
keputusan yang tepat
membeli produk
dengan nama merk ini
6. Produk pisang 0 14 0 3 33 4,1 Baik
sunpride adalah
produk dengan nama
merk yang baik
Rataan Skor Akhir 4,07 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai produk Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor akhir

sebesar 4,07 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil dan

responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

produk.
 57

4.3.2 Variabel Harga

Variabel Harga terdiri dari keterjangkauan harga, daya saing harga dan

kesesuaian harga dengan kualitas produk. Penelitian ini menggunakan 6 item

kuesioner harga untuk mengukur seberapa besar pengaruh dari variabel harga

terhadap keputusan pembelian pisang cavendish merek sunpride. Hasil penilaian

responden terhadap variabel harga dapat dijelaskan pada tabel 4.8 berikut ini:

Tabel 4. 8 Penilaian Responden Terhadap Variabel Harga

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori

1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Harga Pisang Sunpride 0 13 1 4 32 4,1 Baik
yang ditawarkan
Superindo Tropodo
terjangkau
2. Harga bervariasi 0 13 1 6 30 4,06 Baik
sesuai dengan ukuran
produk
3. Harga pisang sunpride 0 12 2 9 27 4,02 Baik
lebih murah dan
berkualitas baik
dibandingkan dengan
produk lainnya
4. Harga pisang sunpirde 0 13 1 5 31 4,08 Baik
mampu bersaing dan
sesuai dengan
kemampuan atau daya
beli masyarakat
5. Harga pisang sunpride 0 11 3 4 32 4,14 Baik
sesuai dengan kualitas
produk
6. Harga pisang sunpride 0 13 2 4 31 4,06 Baik
sesuai dengan hasil
yang diinginkan
Rataan Skor Akhir 4,07 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai harga Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor akhir

sebesar 4,07 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil dan
 58

responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

harga.

4.3.3 Variabel Tempat

Variabel Tempat terdiri dari aksebilitas, visibilitas dan tempat parkir.

Penelitian ini menggunakan 6 item kuesioner tempat untuk mengukur seberapa

besar pengaruh dari variabel tempat terhadap keputusan pembelian pisang

cavendish merek sunpride. Hasil penilaian responden terhadap variabel tempat

dapat dijelaskan pada tabel 4.9 berikut ini:

Tabel 4. 9 Penilaian Responden Terhadap Variabel Tempat

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori
1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Saya tidak kesulitan 0 13 0 6 31 4,1 Baik
mencari atau untuk
membeli produk di
Superindo Tropodo
2. Aksebilitas Superindo 0 12 2 4 32 4,12 Baik
Tropodo mudah untuk
saya jangkau
3. Superindo Tropodo 0 11 2 6 31 4,14 Baik
memiliki visibiltas
(tempat yang dapat
dilihat dengan jelas)
4. Superindo Tropodo 0 13 1 3 33 4,12 Baik
dapat ditemukan
dengan mudah
5. Superindo Tropodo 0 13 0 6 31 4,1 Baik
memiliki tempat parkir
yang nyaman dan luas
6. Tempat parkir di 0 12 1 4 33 4,16 Baik
Superindo Tropodo
sangat aman untuk
kendaraan saya
Rataan Skor Akhir 4,12 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai tempat Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor akhir

sebesar 4,12 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil dan
 59

responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

tempat.

4.3.4 Variabel Promosi

Variabel Promosi terdiri dari promosi penjualan, iklan dan pemasaran

langsung. Penelitian ini menggunakan 6 item kuesioner promosi untuk mengukur

seberapa besar pengaruh dari variabel promosi terhadap keputusan pembelian

pisang cavendish merek sunpride. Hasil penilaian responden terhadap variabel

promosi dapat dijelaskan pada tabel 4.10 berikut ini:

Tabel 4. 10 Penilaian Responden Terhadap Variabel Promosi

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori
1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Superindo Tropodo 0 14 1 6 29 4 Baik
memberikan potongan
harga setiap pembelian
pisang sunpride
2. Superindo Tropodo 0 14 1 6 29 4 Baik
memiliki promosi
penjualan yang baik
3. Superindo Tropodo 0 13 2 6 29 4,02 Baik
memiliki promosi
iklan yang membuat
saya mengenal
supermarket itu
4. Menurut saya iklan 0 13 2 4 31 4,06 Baik
Superindo Tropodo
sangat menarik
perhatian
5. Superindo Tropodo 0 13 4 7 26 3,92 Baik
melakukan informasi
melalaui sosial media
6. Seringnya promosi 0 15 1 6 28 3,94 Baik
produk di instagram
menarik minat saya
untuk membeli
Rataan Skor Akhir 3,99 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai promosi Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor
 60

akhir sebesar 3,99 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil

dan responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

promosi.

4.3.5 Variabel Orang

Variabel Orang terdiri dari kompetensi, kesopanan dan komunikatif.

Penelitian ini menggunakan 6 item kuesioner orang untuk mengukur seberapa besar

pengaruh dari variabel orang terhadap keputusan pembelian pisang cavendish

merek sunpride. Hasil penilaian responden terhadap variabel orang dapat dijelaskan

pada tabel 4.11 berikut ini:

Tabel 4. 11 Penilaian Responden Terhadap Variabel Orang

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori
1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Karyawan Superindo 0 13 0 3 34 4,16 Baik
Tropodo bekerja
sangat profesional
2. Semua karyawan 0 13 0 8 29 4,06 Baik
sudah memiliki
keahlian dalam
bidangnya
3. Karyawan Superindo 0 10 4 2 34 4,2 Baik
Tropodo sangat ramah
terhadap konsumen
dan membuat saya
nyaman
4. Karyawan Superindo 0 13 1 9 27 4 Baik
Tropodo sangat sopan
dalam memberi
pelayanannya
5. Karyawan Superindo 0 12 2 3 33 4,14 Baik
Tropodo selalu
memberikan informasi
penting mengenai
produk
6. Setiap karyawan 0 13 1 5 31 4,08 Baik
memberikan saran
atau masukan
mengenai produk di
Superindo Tropodo
Rataan Skor Akhir 4,10 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)
 61

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai orang Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor akhir

sebesar 4,10 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil dan

responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

orang.

4.3.6 Variabel Proses

Variabel Proses terdiri dari kecepatan, kemudahan dan ketelitian. Penelitian

ini menggunakan 6 item kuesioner proses untuk mengukur seberapa besar pengaruh

dari variabel proses terhadap keputusan pembelian pisang cavendish merek

sunpride. Hasil penilaian responden terhadap variabel proses dapat dijelaskan pada

tabel 4.12 berikut ini:

 62

Tabel 4. 12 Penilaian Responden Terhadap Variabel Proses

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori
1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Saya merasa puas jika 0 13 0 1 36 4,2 Baik
pihak Superindo
Tropodo memberikan
pelayanannya dengan
cepat
2. Proses cepat di 0 13 0 4 33 4,14 Baik
Superindo Tropodo
membuat saya tidak
lama menunggu
3. Pembayaran atau 0 12 1 8 29 4,08 Baik
transaksi di Superindo
Tropodo mudah
4. Saya dapat menikmati 0 12 1 1 36 4,22 Sangat
proses pembelian Baik
tanpa harus melewati
prosedur yang rumit
5. Karyawan Superindo 0 13 1 5 31 4,08 Baik
Tropodo dalam
memberikan layanan
sangat teliti
6. Setiap karyawan 0 13 0 3 34 4,16 Baik
Superindo Tropodo
pada saat memberikan
layanan saya, pasti
bekerja sangat detail
Rataan Skor Akhir 4,14 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai proses Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor akhir

sebesar 4,14 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil dan

responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

proses.

4.3.7 Variabel Bukti Fisik

Variabel Bukti Fisik terdiri dari lingkungan, tata letak dan fasilitas

tambahan. Penelitian ini menggunakan 6 item kuesioner bukti fisik untuk mengukur

seberapa besar pengaruh dari variabel bukti fisik terhadap keputusan pembelian
 63

pisang cavendish merek sunpride. Hasil penilaian responden terhadap variabel

bukti fisik dapat dijelaskan pada tabel 4.13 berikut ini:

Tabel 4. 13 Penilaian Responden Terhadap Variabel Bukti Fisik

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori
1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Suasana pada 2 12 1 4 31 4 Baik
Superindo Tropodo
memberikan
kenyamanan bagi saya
2. Lingkungan di 1 14 0 1 34 4,06 Baik
Superindo Tropodo
memiliki standar
kebersihan yang baik
3. Penataan fasilitas di 1 14 0 5 30 3,98 Baik
dalam ruangan
maupun di luar
ruangan sangat
nyaman
4. Tata letak atau desain 1 13 1 5 30 4 Baik
di Superindo Tropodo
menarik perhatian
saya
5. Fasilitas yang 2 12 2 4 30 3,96 Baik
diberikan Superindo
Tropodo sangat
memberikan
kenyaman bagi saya
6. Fasilitas tambahan di 2 13 0 3 32 4 Baik
Superindo Tropodo
membuat saya betah
berbelanja
Rataan Skor Akhir 4 Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai bukti fisik Super Indo adalah “baik” ditunjukkan oleh nilai rataan skor

akhir sebesar 4 yaitu pada range 3,41 – 4,20. Penilaian tersebut berdasarkan hasil

dan responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk variabel

bukti fisik.
 64

4.3.8 Variabel Keputusan Pembelian

Variabel Keputusan Pembelian terdiri dari kebiasan dalam membeli produk,

memberikan rekomendasi kepada orang lain dan melakukan pembelian ulang.

Penelitian ini menggunakan 6 item kuesioner untuk mengukur seberapa besar

keputusan pembelian pisang cavendish merek sunpride. Hasil penilaian responden

dapat dijelaskan pada tabel 4.14 berikut ini:

Tabel 4. 14 Penilaian Responden Mengenai Keputusan Pembelian

No. Pernyataan Frekuensi Jawaban Rataan Kategori
1 2 3 4 5 Skor Penilaian
1. Saya memutuskan 0 7 2 4 37 4,42 Sangat
membeli di Superindo Baik
Tropodo karena
produk sesuai dengan
kebutuhan saya
2. Saya selalu berbelanja 0 9 2 6 33 4,26 Sangat
pisang sunpride di Baik
Superindo Tropodo
3. Saya mendapatkan 0 8 1 5 36 4,38 Sangat
manfaat dari membeli Baik
produk pisang
sunpride
4. Saya selalu 0 6 4 4 36 4,40 Sangat
merekomendasikan Baik
Superindo Tropodo
kepada orang-orang
disekeliling saya
sebagai supermarket
untuk berbelanja buah
5. Pisang sunpride sesuai 0 6 3 4 37 4,40 Sangat
dengan keinginan dan Baik
harapan saya
6. Saya melakukan 0 7 3 4 36 4,38 Sangat
pembelian ulang pada Baik
produk pisang
sunpride di Superindo
Tropodo
Rataan Skor Akhir 4,37 Sangat
Baik
Sumber Data: Data Primer Diolah (2022)

Tabel diatas menunjukkan bahwa secara umum penilaian responden

mengenai produk Super Indo adalah “sangat baik” ditunjukkan oleh nilai rataan
 65

skor akhir sebesar 4,37 yaitu pada range 4.21 – 5.00. Penilaian tersebut berdasarkan

hasil dan responden secara umum menilai masing-masing indikator pembentuk

variabel.

4.4 Analisis Data

Alat analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah Structural Equation

Modelling (SEM) dengan pendekatan Partial Least Square (PLS) dengan bantuan

software Warp PLS versi 7.0. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh

bauran pemasaran (marketing mix) terhadap keputusan pembelian. Analisis yang

digunakan untuk melihat bentuk dan pengaruh langsung variabel laten eksogen

yaitu Produk (X1), Harga (X2), Tempat (X3), Promosi (X4), Orang (X5), Proses

(X6), dan Bukti Fisik (X7) dengan variabel laten endogen yaitu Keputusan

Pembelian (Y).

4.4.1 Evaluasi Model Pengukuran (Outer Model)

Evaluasi outer model dapat digunakan untuk melihat bagaimana indikator

menunjukkan variabel laten untuk dapat diukur. Terdapat tiga kriteria dalam

penggunaan Teknik Analisa data dengan Warp PLS untuk menilai outer model

yaitu Convergent Validity, Discriminant Validity, dan Composite Reliability.

a) Uji Validitas Konvergen (Convergent Validity)

Uji validitas convergent ini bertujuan untuk mengetahui validitas setiap

hubungan indikator dengan variable laten. Uji validitas convergent ini dilakukan

dengan melihat nilai loading factor indikator-indikator yang mengukur

konstruk. Dalam menilai validitas convergent nilai loading factor dikatakan

tinggi jika berkorelasi lebih dari 0,70 dengan konstruk yang diukur. Berikut ini

hasil uji validitas konvergent masing-masing variabel penelitian.

X1.1.P1
66
0,979
X1.1.P2 0,972
X1.2.P1
0,965
Produk
X1.2.P2 (X1)
0,978
X1.3.P1 0,958
0,991
X1.3.P2

X2.1.P1 0,165
0,981
X2.1.P2
0,966
X2.2.P1 0,963
Harga
X2.2.P2 (X2)
0,962
X2.3.P1 0,976
0,985
X2.3.P2

0,187
X3.1.P1
0,989
X3.1.P2
0,976
X3.2.P1 0,978
Tempat
X3.2.P2 (X3)
0,975
X3.3.P1 0,989 0,180
0,968
X3.3.P2

X4.1.P1 Y1.1.P1
0,989
0,955
X4.1.P2 0,983 0,915 Y1.1.P2

X4.2.P1
0,964 0,967
Promosi Y1.2.P1
Keputusan
(X4) Pembelian
X4.2.P2 Y1.2.P2
0,976 0,211 (Y) 0,946
X4.3.P1 0,967 0,944 Y1.3.P1

0,976 0,980
X4.3.P2 Y1.3.P2

X5.1.P1
0,986
X5.1.P2 0,976
0,978
X5.2.P1
Orang
(X5)
X5.2.P2
0,973
0,215
X5.3.P1 0,981

X5.3.P2 0,987

X6.1.P1
0,996 0,187
X6.1.P2 0,992

X6.2.P1
0,969
Proses
X6.2.P2 (X6)
0,992 0,267
X6.3.P1 0,979

X6.3.P2
0,991

X7.1.P1
0,984
X7.1.P2 0,994
0,982
X7.2.P1 Bukti Fisik
(X7)
X7.2.P2
0,973
X7.3.P1 0,976
0,993
X7.3.P2 Gambar 4. 1 Diagram Jalur Hasil Penelitian
 67

Hasil penelitian pada gambar 4.1, memperlihatkan nilai loading factor yang

dapat menunjukkan hubungan antara indikator terhadap variabel latennya. Nilai

loading factor pada indikator setidaknya harus memiliki nilai lebih dari 0,7 untuk

dapat merefleksikan atau mencerminkan dengan baik variabel latennya, Semakin

besar nilai loading factor yang dihasilkan menunjukkan semakin besar kontribusi

suatu indikator dalam merefleksikan variabel latennya.

Variabel produk memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel produk dapat dicerminkan melalui produk

dibeli dengan melihat kualitasnya (X1.1.P1), produk yang memiliki kualitas baik

(X1.1.P2), rasa pada produk sesuai dengan keinginan (X1.2.P1), produk memiliki

rasa yang enak (X1.2.P2), membeli produk dengan nama merk (X1.3.P1), produk

memiliki nama merk yang baik (X1.3.P2). Produk memiliki nama merk yang baik

(X1.3.P2) menjadi indikator yang memberikan kontribusi pengaruh tertinggi untuk

variabel produk dengan nilai loading factor sebesar 0,991.

Variabel harga memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel harga dapat dicerminkan melalui harga yang

ditawarkan terjangkau (X2.1.P1), harga bervariasi (X2.1.P2), harga lebih baik

dibandingkan produk lainnya (X2.2.P1), harga sesuai dengan kemampuan

masyarakat (X2.2.P2), harga sesuai dengan kualitas (X2.3.P1), harga sesuai dengan

hasil yang diinginkan (X2.3.P2). Harga sesuai dengan hasil yang diinginkan

(X2.3.P2) menjadi indikator yang memberikan kontribusi pengaruh tertinggi untuk

variabel produk dengan nilai loading factor sebesar 0,985.

 68

Variabel tempat memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel tempat dapat dicerminkan melalui tempat

yang mudah dicari (X3.1.P1), aksebilitas mudah dijangkau (X3.1.P2), tempat yang

dapat dilihat dengan jelas (X3.2.P1), tempat yang dapat ditemukan dengan mudah

(X3.2.P2), tempat parkir yang nyaman dan luas (X3.3.P1), memiliki tempat parkir

yang aman (X3.3.P2). Tempat yang mudah dicari (X3.1.P1) dan tempat parkir yang

nyaman dan luas (X3.3.P1) menjadi indikator yang memberikan kontribusi

pengaruh tertinggi untuk variabel produk dengan nilai loading factor sebesar 0,989.

Variabel promosi memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel promosi dapat dicerminkan melalui

memberikan potongan harga (X4.1.P1), memiliki promosi penjualan yang baik

(X4.1.P2), memiliki promosi iklan (X4.2.P1), iklan yang sangat menarik (X4.2.P2),

melakukan informasi melalui sosial media (X4.3.P1), promosi produk di Instagram

menarik untuk membeli (X4.3.P2). Memberikan potongan harga (X4.1.P1) menjadi

indikator yang memberikan kontribusi pengaruh tertinggi untuk variabel produk

dengan nilai loading factor sebesar 0,989.

Variabel orang memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel orang dapat dicerminkan melalui karyawan

bekerja sangat professional (X5.1.P1), karyawan memiliki keahlian dalam

bidangnya (X5.1.P2), karyawan sangat ramah (X5.2.P1), karyawan sangat sopan

(X5.2.P2), karyawan selalu memberikan informasi penting (X5.3.P1), karyawan

 69

memberikan saran mengenai produk (X5.3.P2). Karyawan memberikan saran

mengenai produk (X5.3.P2) menjadi indikator yang memberikan kontribusi

pengaruh tertinggi untuk variabel produk dengan nilai loading factor sebesar 0,987.

Variabel proses memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel proses dapat dicerminkan melalui

memberikan pelayanan dengan cepat (X6.1.P1), memiliki kecepetan dalam proses

(X6.1.P2), transaksi mudah (X6.2.P1), memiliki proses pembelian yang tidak rumit

(X6.2.P2), memberikan pelayanan yang teliti (X6.3.P1), memberikan pelayanan

secara detail (X6.3.P2). Memberikan pelayanan dengan cepat (X6.1.P1) menjadi

indikator yang memberikan kontribusi pengaruh tertinggi untuk variabel produk

dengan nilai loading factor sebesar 0,996.

Variabel bukti fisik memiliki tiga indikator yang sudah memenuhi kriteria

validitas konvergen karena memiliki nilai loading factor lebih dari 0,7. Dengan

begitu dapat dikatakan bahwa variabel bukti fisik dapat dicerminkan melalui

suasana yang nyaman (X7.1.P1), lingkungan yang bersih (X7.1.P2), penataan

fasilitas yang baik (X7.2.P1), tata letak atau desain menarik (X7.2.P2), memiliki

fasilitas yang nyaman (X7.3.P1), memiliki fasilitas tambahan yang membuat betah

berbelanja (X7.3.P2). Lingkungan yang bersih (X7.1.P2) menjadi indikator yang

memberikan kontribusi pengaruh tertinggi untuk variabel produk dengan nilai

loading factor sebesar 0,994.

 70

Tabel 4. 15 Nilai Convergent Validity

Variabel Item Loading Keterangan

Indikator Factor P-Value
X1.1.P1 0.979 <0.001 Valid
X1.1.P2 0.972 <0.001 Valid
X1.2.P1 0.965 <0.001 Valid
Produk (X1) Valid
X1.2.P2 0.978 <0.001
X1.3.P1 0.958 <0.001 Valid
X1.3.P2 0.991 <0.001 Valid
X2.1.P1 0.981 <0.001 Valid
X2.1.P2 0.966 <0.001 Valid
X2.2.P1 0.963 <0.001 Valid
Harga (X2) Valid
X2.2.P2 0.962 <0.001
X2.3.P1 0.976 <0.001 Valid
X2.3.P2 0.985 <0.001 Valid
X3.1.P1 0.989 <0.001 Valid
X3.1.P2 0.976 <0.001 Valid
Tempat (X3) X3.2.P1 0.978 <0.001 Valid
X3.2.P2 0.975 <0.001 Valid
X3.3.P1 0.989 <0.001 Valid
X3.3.P2 0.968 <0.001 Valid
X4.1.P1 0.989 <0.001 Valid
X4.1.P2 0.983 <0.001 Valid
X4.2.P1 0.964 <0.001 Valid
Promosi (X4) Valid
X4.2.P2 0.976 <0.001
X4.3.P1 0.967 <0.001 Valid
X4.3.P2 0.976 <0.001 Valid
X5.1.P1 0.986 <0.001 Valid
X5.1.P2 0.976 <0.001 Valid
X5.2.P1 0.978 <0.001 Valid
Orang (X5) Valid
X5.2.P2 0.973 <0.001
X5.3.P1 0.981 <0.001 Valid
X5.3.P2 0.987 <0.001 Valid
X6.1.P1 0.996 <0.001 Valid
X6.1.P2 0.992 <0.001 Valid
X6.2.P1 0.969 <0.001 Valid
Proses (X6) Valid
X6.2.P2 0.992 <0.001
X6.3.P1 0.979 <0.001 Valid
X6.3.P2 0.991 <0.001 Valid
X7.1.P1 0.984 <0.001 Valid
X7.1.P2 0.994 <0.001 Valid
X7.2.P1 0.982 <0.001 Valid
 71

Variabel Item Loading Keterangan

Indikator Factor P-Value
Bukti Fisik (X7) X7.2.P2 0.973 <0.001 Valid
X7.3.P1 0.976 <0.001 Valid
X7.3.P2 0.993 <0.001 Valid
Y1.1.P1 0.955 <0.001 Valid
Y1.1.P2 0.915 <0.001 Valid
Y1.2.P1 0.967 <0.001 Valid
Keputusan Pembelian (Y) Valid
Y1.2.P2 0.946 <0.001
Y1.3.P1 0.944 <0.001 Valid
Y1.3.P2 0.980 <0.001 Valid
Sumber: Lampiran 3, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Berdasarkan hasil diatas menunjukkan nilai convergent validity dari

variabel-variabel yang ada pada penelitian ini. Tabel diatas menunjukkan bahwa

semua indikator pada masing-masing variabel penelitian ini memiliki nilai yang

lebih dari 0,70. Dapat disimpulkan bahwa semua variabel mempunyai validitas

konvergen yang baik dan telah memenuhi standar dari loading factor yang telah

ditentukan.

Uji lainnya untuk menilai validitas dari convergent validity yaitu dengan

melihat output AVE. Adapun hasil dari nilai AVE adalah sebagai berikut:

Tabel 4. 16 Nilai Avarege Variance Extracted

Variabel AVE
X1 0.949
X2 0.945
X3 0.959
X4 0.952
X5 0.961
X6 0.973
X7 0.967
Y 0.905
Sumber: Lampiran 4, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Nilai AVE dari produk (X1), harga (X2), tempat (X3), promosi (X4), orang

(X5), proses (X6), bukti fisik (X7) dan keputusan pembalian (Y) melebihi nilai 0,5.

Dapat disimpulkan bahwa produk (X1), harga (X2), tempat (X3), promosi (X4),
 72

orang (X5), proses (X6), bukti fisik (X7) dan keputusan pembalian (Y) memiliki

nilai validitas konvergen yang baik.

b) Uji Validitas Diskriminan (Discriminant Validity)

Discriminant Validity adalah nilai cross loading yang berguna untuk mengetahui

apakah konstruk tersebut memiliki diskriminan yang memadai atau tidak.

Dibawah ini merupakan hasil dari nilai discriminant validity yakni sebagai

berikut:

Tabel 4. 17 Nilai Discriminant Validity

Indikator X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 Y P-
Value
X1.1.P1 (0.979) 0.028 0.034 0.004 0.031 0.001 0.026 -0.056 <0.001

X1.1.P2 (0.972) -0.026 0.018 0.011 0.016 -0.048 0.011 -0.023 <0.001

X1.2.P1 (0.965) -0.012 -0.009 0.099 -0.062 0.003 -0.050 -0.048 <0.001

X1.2.P2 (0.978) 0.071 0.065 -0.032 0.004 -0.022 0.054 -0.065 <0.001

X1.3.P1 (0.958) -0.087 -0.113 -0.085 0.006 0.122 -0.040 0.134 <0.001

X1.3.P2 (0.991) 0.024 0.004 0.003 0.003 -0.054 -0.002 0.059 <0.001

X2.1.P1 0.021 (0.981) 0.026 -0.035 -0.004 -0.017 0.048 -0.003 <0.001

X2.1.P2 -0.011 (0.966) 0.004 -0.046 0.085 0.050 -0.069 0.008 <0.001

X2.2.P1 -0.050 (0.963) 0.036 0.067 -0.020 -0.004 -0.019 -0.017 <0.001

X2.2.P2 0.019 (0.962) -0.032 -0.002 -0.014 -0.042 0.052 -0.005 <0.001

X2.3.P1 0.014 (0.976) -0.012 0.004 -0.002 -0.015 0.030 -0.059 <0.001

X2.3.P2 0.006 (0.985) -0.022 0.011 -0.044 0.028 -0.043 0.076 <0.001

X3.1.P1 0.013 0.009 (0.989) -0.008 0.027 0.040 0.023 -0.065 <0.001

X3.1.P2 -0.079 -0.023 (0.976) -0.059 -0.038 -0.070 0.002 0.180 <0.001

X3.2.P1 0.044 0.014 (0.978) 0.030 -0.046 0.018 -0.064 -0.020 <0.001

X3.2.P2 -0.040 -0.021 (0.975) -0.012 0.024 -0.078 0.030 0.101 <0.001

X3.3.P1 0.061 0.003 (0.989) -0.008 0.021 0.035 -0.022 -0.053 <0.001

X3.3.P2 0.000 0.017 (0.968) 0.058 0.011 0.055 0.032 -0.141 <0.001

X4.1.P1 0.020 -0.013 0.004 (0.989) -0.015 0.017 0.037 -0.009 <0.001

X4.1.P2 0.051 -0.048 -0.009 (0.983) -0.012 0.022 -0.070 0.058 <0.001
 73

Indikator X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 Y P-
Value
X4.2.P1 0.051 0.031 0.032 (0.964) -0.007 0.038 -0.042 -0.106 <0.001

X4.2.P2 -0.032 -0.009 0.015 (0.976) 0.019 -0.005 -0.019 0.004 <0.001

X4.3.P1 -0.081 0.062 0.000 (0.967) 0.008 -0.062 0.056 -0.013 <0.001

X4.3.P2 -0.011 -0.022 -0.042 (0.976) 0.008 -0.011 0.038 0.064 <0.001

X5.1.P1 -0.014 0.044 -0.002 -0.007 (0.986) -0.025 0.035 0.006 <0.001

X5.1.P2 0.096 0.022 0.021 -0.020 (0.976) -0.019 0.015 -0.061 <0.001

X5.2.P1 -0.058 0.002 0.052 -0.021 (0.978) -0.068 0.045 -0.037 <0.001

X5.2.P2 -0.048 -0.020 -0.033 0.004 (0.973) 0.129 -0.040 0.003 <0.001

X5.3.P1 -0.013 -0.029 0.005 0.022 (0.981) -0.005 -0.052 0.049 <0.001

X5.3.P2 0.038 -0.019 -0.043 0.022 (0.987) -0.010 -0.004 0.039 <0.001

X6.1.P1 -0.023 0.001 0.006 0.011 0.003 (0.996) 0.012 0.002 <0.001

X6.1.P2 0.042 -0.007 -0.006 -0.010 0.030 (0.992) 0.000 -0.024 <0.001

X6.2.P1 0.109 -0.013 0.055 -0.007 -0.063 (0.969) -0.049 -0.054 <0.001

X6.2.P2 -0.030 -0.009 -0.001 0.054 -0.006 (0.992) 0.006 -0.030 <0.001

X6.3.P1 -0.050 -0.001 -0.043 -0.040 -0.001 (0.979) 0.037 0.096 <0.001

X6.3.P2 -0.046 0.029 -0.009 -0.010 0.036 (0.991) -0.007 0.011 <0.001

X7.1.P1 -0.031 -0.020 -0.007 0.080 0.008 -0.005 (0.984) -0.054 <0.001

X7.1.P2 0.002 0.005 0.032 -0.024 0.009 0.029 (0.994) -0.020 <0.001

X7.2.P1 0.061 -0.016 0.053 -0.058 -0.024 0.054 (0.982) -0.045 <0.001

X7.2.P2 -0.034 0.080 0.001 0.023 0.019 -0.041 (0.973) -0.053 <0.001

X7.3.P1 -0.018 -0.047 -0.066 0.018 0.003 -0.035 (0.976) 0.111 <0.001

X7.3.P2 0.019 -0.001 -0.013 -0.038 -0.015 -0.002 (0.993) 0.061 <0.001

Y1.1.P1 0.037 0.000 0.050 -0.034 -0.028 0.054 0.038 (0.955) <0.001

Y1.1.P2 -0.126 -0.033 -0.111 0.053 -0.045 -0.090 0.021 (0.915) <0.001

Y1.2.P1 0.069 0.051 0.027 0.041 -0.031 -0.020 0.024 (0.967) <0.001

Y1.2.P2 -0.004 -0.102 0.033 -0.068 0.079 -0.014 -0.025 (0.946) <0.001

Y1.3.P1 0.006 0.139 -0.001 -0.013 0.008 0.066 -0.049 (0.944) <0.001

Y1.3.P2 0.012 -0.056 -0.003 0.021 0.015 0.002 -0.008 (0.980) <0.001

Sumber: Lampiran 3, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)

 74

Korelasi antar konstruk (laten variable) menunjukkan keandalan suatu

konstruk apabila nilai korelasi suatu konstruk terhadap konstruk itu sendiri lebih

besar daripada nilai korelasi antara konstruk tersebut dengan konstruk yang lain.

Pada tabel 4.17 menunjukkan bahwa semua konstruk memiliki keandalan tinggi

dimana nilai-nilai diagonal lebih besar dari korelasi konstruk lainnya sehingga

semua konstruk memiliki nilai discriminant validity yang memadai.

Selain melihat nilai cross loading, untuk mengevaluasi validitas

diskriminan dapat dilihat dengan melihat akar kaudrat dari AVE untuk setiap

konstruk atau variabel laten. Model mempunyai validitas diskriminan yang lebih

baik apabila akar kuadrat AVE untuk masing-masing konstruk lebih besar dari

korelasi antara dua konstruk di dalam model. Korelasi antar konstruk dengan nilai

akar kuadrat AVE, dapat dilihat pada tabel 4.18

Tabel 4. 18 Nilai Kuadrat AVE

X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 Y
X1 (0.974) 0.164 0.282 0.277 0.296 0.358 0.231 0.497
X2 0.164 (0.972) 0.172 0.241 0.223 0.213 0.232 0.445
X3 0.282 0.172 (0.979) 0.249 0.331 0.371 0.289 0.529
X4 0.277 0.241 0.249 (0.976) 0.270 0.286 0.315 0.542
X5 0.296 0.223 0.331 0.270 (0.980) 0.368 0.244 0.556
X6 0.358 0.213 0.371 0.286 0.368 (0.986) 0.266 0.563
X7 0.231 0.232 0.289 0.315 0.244 0.266 (0.984) 0.569
Y 0.497 0.445 0.529 0.542 0.556 0.563 0.569 (0.951)
Sumber: Lampiran 5, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Dari tabel diatas diketahui bawha nilai akar kuadrat AVE untuk masing-masing

konstruk lebih besar daripada nilai korelasinya sehingga konstruk dalam model

penelitian ini masih dapat dikatakan mempunyai validitas diskriminan yang baik.

c) Uji Reliabilitas (Composite Reliability)

Composite reliability dan Cronbach alpha menguji nilai reliabilitas instrument

pada suatu variabel. Kriteria dalam pengukuran tersebut nilai yang dicapai
 75

adalah > 0.70 sehingga dapat disimpulkan bahwa konstruk tersebut mempunyai

nilai reliabilitas yang tinggi. Berikut adalah nilai composite reliability dan

cronbach alpha masing-masing variabel:

Tabel 4. 19 Nilai Composite Reliability dan Cronbach Alpha

Variabel Composite Reliability Cronbach’s Alpha

X1 0.991 0,989
X2 0.990 0,988
X3 0.993 0,991
X4 0.992 0,990
X5 0.993 0,992
X6 0.995 0,994
X7 0.994 0,993
Y 0.983 0,979
Sumber: Lampiran 4, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa nilai composite reliability dan

cornbach alpha dari semua variabel penelitian memiliki nilai > 0,70. Dapat

disimpulkan bahwa masing-masing konstruk tersebut mempunyai reliabilitas yang

tinggi dan secara keseluruhan hasil dari outer model telah memenuhi syarat atau

reliabel.

4.4.2 Evaluasi Model Struktual (Inner Model)

Uji inner model mempunyai fungsi untuk melihat pengaruh variabel atau

hubungan kausalitas dakam penelitian dan dapat dikur menggunakan koefisien

determinan (R2) dan predictive relevance (Q2). Berikut adalah perhitungan nilai dari

koefisien determinan (R2) dan predictive relevance (Q2):

a) Koefisien Determinan (R2)

Koefisien determinan mempunyai fungsi untuk mengindikasi besarnya

kombinasi pada variabel independent secara bersama-sama memengaruhi nilai

dari variabel dependen. Berikut adalah perhitungan dari koefisien determinan:

 76

Tabel 4. 20 Nilai R-Square

Variabel R-Square R-Square Adjusted
Keputusan Pembelian 0,751 0,709
Sumber: Lampiran 6, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Terdapat 3 kriteria nilai R2 yaitu 0,67 artinya baik, 0,33 artinya moderat dan 0,19

artinya lemah. Hasil perhitungan koefieisen determinan (R2) pada tabel diatas

menunjukkan bahwa nilai R2 berada pada nilai 0,751. Dalam model penelitian ini,

variabel tergolong baik karena berada diatas 0,67. Hal ini menunjukkan bahwa

variabel Y (Keputusan Pembelian) dapat dijelaskan oleh variabel Produk (X1),

Harga (X2), Tempat (X3), Promosi (X4), Orang (X5), Proses (X6) dan Bukti Fisik

(X7) sebesar 75,1%. Sedangkan sisanya 24,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang

tidak diteliti dalam penelitian ini.

b) Predictive Relevance (Q2)

Predictive Relevance (Q2) memiliki fungsi untuk mengukur seberapa baik nilai

observasi yang dihasilkan dalam mengestimasi parameter dalam sebuah model

struktural.

Tabel 4. 21 Nilai Q-Square

Q2
Keputusan Pembelian 0,724
Sumber: Lampiran 6, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Pada penilaian Q-Square menunjukkan bahwa terdapat nilai 0,724 dimana lebih

besar dari nol (0), sehingga menunjukkan bahwa model memiliki nilai relevansi

prediksi yang kuat.

c) Uji Fit Model

Uji fit model dilakukan untuk mengetahui apakah model cocok atau tidak.

Dalam penelitian ini, uji fit model menggunakan tiga indikator fit model yaitu
 77

path coefficient (APC), average R-squared (ARS), dan average variance

inflation factor (AVIF).

Tabel 4. 22 Nilai Model Fit

Indikator Fit Model Indeks P-Value Hasil
APC 0,202 <0,001 Diterima
ARS 0,751 <0,001 Diterima
AVIF 1,257 - Diterima
Sumber: Lampiran 7, Data Diolah Oleh Peneliti (2022)
Tabel 4.22 menunjukkan nilai model fit pada penelitian ini. Dijelaskan bahwa

p-value untuk APC dan ARS adalah < 0,001 dimana kurang dari 5% serta AVIF

kurang dari 5, maka dapat disimpulkan model penelitian ini telah memenuhi

syarat fit model.

4.5 Pengujian Hipotesis

Gambar 4. 2 Diagram Path

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis PLS

dengan menggunakan software Warp PLS 7.0. Hipotesis diterima apabila nilai

probabilitas (P-value) <0,05 atau <5%.

 78

Tabel 4. 23 Hasil Uji Hipotesis

Path P-Value Keterangan

Coefficient
Produk -> Keputusan 0.165 0.011 Diterima
Pembelian
Harga -> Keputusan 0.187 0.021 Diterima
Pembelian
Tempat -> Keputusan 0.180 0.009 Diterima
Pembelian
Promosi -> Keputusan 0.211 0.003 Diterima
Pembelian
Orang -> Keputusan 0.215 0.005 Diterima
Pembelian
Proses -> Keputusan 0.187 0.006 Diterima
Pembelian
Bukti Fisik -> 0.267 0.003 Diterima
Keputusan Pembelian
Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel produk

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.165 dan P-

Value <0.011. Hal ini menyatakan bahwa H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis pertama yaitu produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel harga

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.187 dan P-

Value <0.021. Hal ini menyatakan bahwa H2 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis kedua yaitu harga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel tempat

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.180 dan P-

Value <0.009. Hal ini menyatakan bahwa H3 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis ketiga yaitu tempat memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

 79

Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel promosi

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.211 dan P-

Value <0.003. Hal ini menyatakan bahwa H4 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis keempat yaitu promosi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel orang

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.215 dan P-

Value <0.005. Hal ini menyatakan bahwa H5 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis kelima yaitu orang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel proses

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.187 dan P-

Value <0.006. Hal ini menyatakan bahwa H6 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis keenam yaitu proses memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan hasil dari pengaruh variabel bukti fisik

terhadap keputusan pembelian dengan nilai path coefficients sebesar 0.267 dan P-

Value <0.003. Hal ini menyatakan bahwa H7 diterima. Dapat disimpulkan bahwa

hipotesis ketujuh yaitu bukti fisik memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian teruji kebenerannya.

4.6 Pembahasan

4.6.1 Pengaruh Produk Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.23 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh produk terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

 80

0.011. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H1 diterima dan

dapat disimpulkan bahawa produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Sekartiningsih & Satrio,

2018) yang menyatakan bahwa produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Produk merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan oleh

perusahaan karena produk yang berkualitas memberikan kepuasan kepada

konsumen. Hal ini juga disebabkan oleh perilaku konsumen yang selalu

menginginkan produk yang terbaik untuk kebutuhannya. Selain itu juga didukung

oleh penelitian yang dilakukan (Minarti & Ginoga, 2022) juga menunjukkan produk

berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Semakin

tingginya nilai kualitas produk maka akan mengakibatkan semakin tinggi juga

pembelian produk.

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa produk pisang merek cavendish bagi konsumen Superindo

Tropodo adalah baik. Terbukti dengan indikator-indikator yang ada seperti kualitas

produk, rasa, dan nama merk produk mendapat respon yang baik dari konsumen.

Superindo Tropodo telah menerapkan variabel produk dengan baik terbukti dari

hasil penilaian responden diantaranya yaitu produk pisang sunpride memiliki

kualitas yang baik, produk pisang sunpride memiliki rasa yang enak, produk pisang

sunpride adalah produk dengan nama merk yang baik. Hal ini berarti bahwa
 81

semakin baik produk, semakin tinggi juga tingkat keputusan pembelian produk

pisang cavendish.

4.6.2 Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.22 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh harga terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

0.021. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H2 diterima dan

dapat disimpulkan bahawa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Yusra & Nanda, 2020)

yang menyatakan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Jika harga yang ditawarkan terjangkau, kemungkinan besar

konsumen akan mengunjunginya kembali dan jika harga yang ditawarkan

bervariasi konsumen dapat menentukan pilihan pada saat keputusan pembelian.

Selain itu juga didukung oleh penelitian yang dilakukan (Afrida Pratiwi, Dedi

Junaedi, 2019) juga menunjukkan harga berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian. Semakin harga sesuai dengan kualitas produk maka

akan meningkatkan keputusan pembelian konsumen. Sebaliknya, jika harga kurang

sesuai dengan kualitas produk maka keputusan pembelian akan menurun.

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa harga pisang merek cavendish bagi konsumen Superindo

Tropodo adalah baik. Terbukti dengan indikator-indikator yang ada seperti

keterjangkauan harga, daya saing harga, dan kesesuaian harga dengan kualitas
 82

produk mendapat respon yang baik dari konsumen. Superindo Tropodo telah

menerapkan variabel harga dengan baik terbukti dari hasil penilaian responden

diantaranya yaitu harga pisang sunpride yang ditawarkan terjangkau, harga pisang

sunpride mampu bersaing dengan harga produk sejenis lainnya, dan harga pisang

sunpride sesuai dengan kualitas produk yang diberikan. Hal ini berarti bahwa jika

harga yang diberikan semakin sesuai dengan yang didapatkan, semakin tinggi juga

tingkat keputusan pembelian produk pisang cavendish.

4.6.3 Pengaruh Tempat Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.22 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh tempat terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

<0.001. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H3 diterima dan

dapat disimpulkan bahawa tempat berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa tempat berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Firdaus et al., 2021) yang

menyatakan bahwa tempat berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Tempat yang baik menjamin tersedianya akses yang cepat, dapat

menarik sejumlah konsumen yang besar dan cukup kuat untuk mengubah pola

pembelian konsumen. Konsumen selalu mempertimbangkan untuk membeli

dengan melihat faktor lokasi, karena lokasi yang strategis berkaitan dengan

keputusan pembelian konsumen untuk membeli atau menggunakan suatu produk.

Selain itu juga didukung oleh penelitian yang dilakukan (Hidayat, 2020) juga

menunjukkan tempat berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

 83

pembelian. Tempat yang strategis akan mendatangkan banyak konsumen sehingga

mampu meningkatkan keputusan pembelian.

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa tempat Superindo Tropodo adalah baik. Terbukti dengan

indikator-indikator yang ada seperti aksebilitas, visibilitas, dan tempat parkir

mendapat respon yang baik dari konsumen. Superindo Tropodo telah menerapkan

variabel tempat dengan baik terbukti dari hasil penilaian responden diantaranya

yaitu Superindo Tropodo mudah dijangkau, Superindo Tropodo dapat ditemukan

dengan mudah, dan Superindo Tropodo memiliki tempat parkir yang nyaman dan

luas. Hal ini berarti bahwa semakin baik tempat yang diberikan, semakin tinggi juga

tingkat keputusan pembelian produk pisang cavendish.

4.6.4 Pengaruh Promosi Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.22 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

<0.001. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H4 diterima dan

dapat disimpulkan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Erlangga et al.,

2020) yang menyatakan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian. Promosi merupakan salah satu variabel marketing

mix yang sangat penting dalam kegiatan bisnis suatu produk untuk menjangkau

pasar sasaran dan menjual produk tersebut. Selain itu juga didukung oleh penelitian
 84

yang dilakukan (Izanah & Widiartanto, 2020) juga menunjukkan promosi

berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Semakin tinggi

dan menariknya promosi yang dilakukan, maka akan semakin tinggi pula keputusan

konsumen dalam melakukan pembelian.

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa promosi produk pada Superindo Tropodo adalah baik.

Terbukti dengan indikator-indikator yang ada seperti promosi penjualan, iklan dan

pemasaran langsung mendapat respon yang baik dari konsumen. Superindo

Tropodo telah menerapkan variabel promosi dengan baik terbukti dari hasil

penilaian responden diantaranya yaitu Superindo Tropodo memberikan potongan

harga setiap pembelian pisang sunpride, iklan Superindo Tropodo sangat menarik

perhatian dan Superindo Tropodo melakukan informasi melalaui sosial media. Hal

ini berarti jika promosi ditingkatkan, maka semakin tinggi juga tingkat keputusan

pembelian produk pisang cavendish.

4.6.5 Pengaruh Orang Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.22 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh orang terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

<0.001. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H5 diterima dan

dapat disimpulkan bahwa orang berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa orang berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Artawan, 2019) yang

menyatakan bahwa orang berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

 85

pembelian. Karyawan atau orang merupakan sumber daya yang dimiliki oleh

perusahaan yang melakukan segala kegiatan dalam suatu proses yang memenuhi

kebutuhan konsumen. Selain itu juga didukung oleh penelitian yang dilakukan

(Iksan & Izzah, 2021) juga menunjukkan orang berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian. Kebutuhan konsumen terhadap karyawan yang

berkinerja tinggi dan komunikatif akan menyebabkan konsumen merasa puas maka

keputusan pembelian konsumen semakin meningkat.

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa orang/karyawan pada Superindo Tropodo adalah baik.

Terbukti dengan indikator-indikator yang ada seperti kompetensi, kesopanan dan

komunikatif mendapat respon yang baik dari konsumen. Superindo Tropodo telah

menerapkan variabel orang/karyawan dengan baik terbukti dari hasil penilaian

responden diantaranya yaitu karyawan Superindo Tropodo bekerja sangat

professional, karyawan Superindo Tropodo sangat sopan dalam memberi

pelayanannya dan karyawan Superindo Tropodo selalu memberikan informasi

penting mengenai sebuah produk. Hal ini berarti jika orang/karyawan ditingkatkan,

maka semakin tinggi juga tingkat keputusan pembelian produk pisang cavendish.

4.6.6 Pengaruh Proses Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.22 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh proses terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

<0.001. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H6 diterima dan

dapat disimpulkan bahwa proses berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.
 86

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa proses berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Khotimah & Jalari, 2021)

yang menyatakan bahwa proses berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Proses merupakan semua alur aktivitas aktual, mekanisme,

dan prosedur yang berguna dalam memberikan layanan. Unsur proses ini bermakna

apapun supaya dapat memberikan layanan. Selain itu juga didukung oleh penelitian

yang dilakukan (Ismanto et al., 2022) juga menunjukkan proses berpengaruh positif

dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Proses mencakup bagaimana cara

perusahaan melayani permintaan tiap konsumennya. Mulai dari konsumen tersebut

memesan hingga akhirnya mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa proses pada Superindo Tropodo adalah baik. Terbukti dengan

indikator-indikator yang ada seperti kecepatan, kemudahan dan ketelitian mendapat

respon yang baik dari konsumen. Superindo Tropodo telah menerapkan variabel

proses dengan baik terbukti dari hasil penilaian responden diantaranya yaitu

Superindo Tropodo memberikan pelayanannya dengan cepat, pembayaran atau

transaksi di Superindo Tropodo mudah dan memberikan layanan sangat teliti. Hal

ini berarti jika proses ditingkatkan, maka semakin tinggi juga tingkat keputusan

pembelian produk pisang cavendish.

4.6.7 Pengaruh Bukti Fisik Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil penelitian dari uji hipotesis pada tabel 4.22 menunjukkan bahwa hasil

pengaruh bukti fisik terhadap keputusan pembelian memiliki nilai P-Value sebesar

<0.001. Adanya hasil dari P-Value tersebut menunjukkan bahwa H7 diterima dan
 87

dapat disimpulkan bahwa bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian-penelitian sebelumnya yang

membuktikan bahwa bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Suwandhani,

2020) yang menyatakan bahwa bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian. Bukti fisik menunjukan seberapa besar fasilitas

sehingga dapat menciptakan keputusan pembelian konsumen. Selain itu juga

didukung oleh penelitian yang dilakukan (Manggoa et al., 2020) juga menunjukkan

bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Bukti

fisik merupakan hal nyata yang mempengaruhi keputusan konsumen, semakin

perusahaan memperhatikan fasilitas yang disediakan bagi konsumen maka

keputusan pembelian konsumen semakin meningkat

Dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa bukti fisik pada Superindo Tropodo adalah baik. Terbukti

dengan indikator-indikator yang ada seperti lingkungan, tata letak dan fasilitas

tambahan mendapat respon yang baik dari konsumen. Superindo Tropodo telah

menerapkan variabel bukti fisik dengan baik terbukti dari hasil penilaian responden

diantaranya yaitu lingkungan di Superindo Tropodo memiliki standar kebersihan

yang baik, tata letak atau desain di Superindo Tropodo menarik dan fasilitas

tambahan yang diberikan Superindo Tropodo membuat konsumen betah

berbelanja. Hal ini berarti jika bukti fisik ditingkatkan, maka semakin tinggi juga

tingkat keputusan pembelian produk pisang cavendish.

 88

4.7 Variabel Bauran Pemasaran Yang Paling Berpengaruh

Hasil dari pengujian hipotesis menjelaskan variabel bauran pemasaran

(marketing mix) yang memiliki pengaruh paling tinggi sampai paling rendah

terhadap keputusan pembelian yang pertama variabel bukti fisik (physical evidence)

yang paling memberikan pengaruh yang tinggi terhadap keputusan pembelian

pisang sunpride cavendish pada Superindo Tropodo dengan nilai path coefficients

sebesar 0.267. Selanjutnya variabel orang/karyawan memberikan pengaruh yang

tinggi kedua terhadap keputusan pembelian pisang sunpride cavendish pada

Superindo Tropodo dengan nilai path coefficients sebesar 0,215. Selanjutnya

variabel promosi memberikan pengaruh yang tinggi ketiga terhadap keputusan

pembelian pisang sunpride cavendish pada Superindo Tropodo dengan nilai path

coefficients sebesar 0,211. Selanjutnya variabel harga dan proses memberikan

pengaruh yang sama terhadap keputusan pembelian pisang sunpride cavendish pada

Superindo Tropodo dengan nilai path coefficients sebesar 0,187. Selanjutnya

variabel tempat memberikan pengaruh yang tinggi keempat terhadap keputusan

pembelian pisang sunpride cavendish pada Superindo Tropodo dengan nilai path

coefficients sebesar 0,180. Selanjutnya variabel produk memberikan pengaruh yang

paling rendah terhadap keputusan pembelian pisang sunpride cavendish pada

Superindo Tropodo dengan nilai path coefficients sebesar 0,165.