Anda di halaman 1dari 27

Nama Penyusun Fina Himatul Ulya

Satuan Pendidikan SKB Jepara


Jenjang Program Paket C
Fase/Kelas F/XI
Jumlah SKK 3 SKK
Jumlah Peserta Didik
Moda Pembelajaran Tatap Muka
Model Pembelajaran Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain
peran
Sarana Prasarana Papan Tulis, Kapur, Buku Tulis
Sumber Belajar Modul kemendikbud Tahun 2018 dan Internet
Asesmen ▪ Sikap : Observasi dan jurnal (Kerjasama dan
kepedulian atau peka terhadap lingkungan)
▪ Pengetahuan : Tes tulis dan lisan
▪ Keterampilan : Praktek

Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran


1. Merancang pertunjukan dengan
membuat konsep dan menampilkan
sebuah pertunjukan teater sederhana
(teater modern)
KKTP
1.1 Peserta didik dapat menjelaskan
pengertian teater Modern
1.2 Peserta didik dapat menentukan unsur-
unsur Teater Modern
1.3 Peserta didik dapat menentukan ciri-
ciri teater modern
1.4 Peserta didik dapat Mendeskripsikan
sebuah rancangan pementasan teater
modern
PERTEMUAN PERTAMA (MINGGU 1)

Sekolah : Paket C SKB Jepara

Kelas :XI/II

Alokasi Waktu : 3 SKK

Moda pembelajaran : Tatap Muka 2 SKK (2X45 MENIT)

Mandiri 1 SKK

Dimensi : Bernalar Kritis, Kreatif dan Mandiri

1. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran diharapkan
1.1 Peserta didik dapat menjelaskan pengertian teater Modern
1.2 Peserta didik dapat menentukan unsur-unsur Teater Modern
2. Langkah-Langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Pendahualuan/Awal
1) Peserta didik melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur
kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
2) Peserta didik menerima arahan pendidik untuk memeriksa kehadiran peserta didik
dengan melihat depan belakang kiri kanan sebagai sikap disiplin
3) Peserta didik menerima arahan dari pendidik tentang tujuan pembelajraan yanga kan
diterima pada pertemuan pertama
4) Peserta didik mengisi instrument pada asesmen awal dari pendidik untuk mengetahui
persaratan awal serta sejauh mana tingkat pemahaman tentang teater modern.
Instrumen 1
Sekarang silakan Anda cermati kedua gambar berikut! apa yang dapat disimpulkan
tentang pengertian drama dan teater menurut pemahaman Anda? Tuliskan di buku
catatan Anda!
Instrumen 2

Sekarang silakan Anda cermati kedua gambar berikut! Manakah yang menurut
pengamatan dan pemahaman Anda gambar yang menunjukkan drama dan teater
modern, drama dan teater tradisional! Tuliskan pendapat Anda pada buku catatan?

B. KEGIATAN INTI
1. Peserta didik diberikan rangsangan untuk memusatkan perhatian dengan menonton
video pementasan drama Sepasang Merpati Tua karya Bakdi Sumanto pada:
https://youtu.be/beLIoCUf0fo.
2. Peserta didik memperhatikan penjelasan singkat dari pendidik dan menyimak
materi yang diberikan pendidik mengenai teater modern dan unsur-unsurnya
(lampiran 1)
3. Untuk memberikan rangsangan, pendidik memberikan Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD-1)
4. Peserta didik menyelesesaikan LKPD-1 terlebih dahulu
5. Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok dan berdiskusi mengolah data
hasil pengamatannya.
- Pada kegiatan ini diharapkan peserta didik dapat lebih aktif dikelas dengan
mmebuat pertanyaan-pertanyaan kritis dari peserta didik.
6. Peserta didik mendiskusikan, mengumpulkan informasi, dan saling bertukar
informasi mengenai unsur-unsur teater modern dalam satu lembar kertas hvs yang
sudah disiapkan oleh pendidik
7. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mempresentasikan/menyampaikan hasil
kerja secara kelompok di kelas, kemudian ditanggapi oleh kelompok atau peserta
didik lain.
8. Peserta didik didampingi dengan pendidik membuat kesimpulan tentang hal-hal
yang telah dipelajari terkait teater modern dan unsur-unsurnya.
9. Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami .
C. KEGIATAN PENUTUP
1. Peserta didik membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi teater
modern
2. Kelompok yang memiliki kinerja yang baik diberikan apresiasi oleh pendidik
3. Menginfoemasikan bahwa pembelajaran dilanjutkan dengan kegiatan amndiri
4. Menginfromasikan bahwa materi selanjutnya adalah mendeskripsikan ciri-ciri teater
modern dan merancang pertunjukan teater sederhana.
3. Penilaian
a. Sikap : Observasi
b. Pengetahuan : Tes tulis dan lisan
c. Keterampilan : Praktek
Lembar Observasi Peserta Didik
Tujuan Pembelajaran :
Waktu Pelaksanaan : Minggu Ke-1
Tempat Pelaksanaan :
Responden : Fase F
Jumlah Peserta :

Petunjuk pengissian:
1. Pusatkan perhatian anda pada performa dari amsing-masing peserta didik didalam
kelas
2. Tuliskan hasil pengamatan anda dnegan memberi nilai pada setiap indicator sesuai
dengan skala penilaian
3. Angka yang dituliskan merupakan rubrik dari masing-masing kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran
4. Berikan tanda ceklis sesuai berdasarkan pengamatan dari masing-masing pesreta
didik.

No Nama Peserta Didik Nilai


Menjelaskan pengertian Menentukan unsur-
Teater Modern unsur teater modern
1. 1 2 3 4 1 2 3 4
2.
3. dst

Rubrik Penilaian Presentasi Peserta Didik

No Kriteria Baru Layak Cakap Mahir


Ketercapaian Berkembang (2) (3) (4)
Tujuan (1)
Pembelajaran
1. menjelaskan Peserta Peserta Peserta Peserta didik
1 pengertian didik tidak didik dapat didik dapat dapat
teater Modern dapat mnejelaskan menjelaskan menjelaskan
menjelaskan pengertian pengertian pengertian
pengertian teater teater teater
teater modern modern dengan
modern namun dengan baik snagat bik
berdasarkan dan dapat
hafalan menunjukkan
contoh dari
tetaer
modern
1. menentukan Peserta Peserta Peserta Peserta didik
2 unsur-unsur didik didik terlihat didik dapat
Teater Modern terlihat dapat terlihat menentukan
tidak dapat menentukan dapat unsur-unsur
menentukan unsur-unsur menentukan teater
unsur-unsur tetaer unsur-unsur modern
teater modern teater dengan
modern namun modern sangat baik.
masih dengan baik
dengan
arahan dari
teman
sebaya
Tindak Lanjut
Hasil instrument observasi memperlihatkan jika peserta didik mendapatkan hasil
dari baru berkmebang maka pendidik melakukan pendampingan secara individual
untuk peningkatan kompetensi serta memeberikan motivasi

Jepara……….
Pendidik

Fina Himatul Ulya


Pembelajaran Mandiri

(1 SKK)

1. Carilah sebuah teater modern d internet atau youtube, kemudian telaah lah unsur-unsur
teater modern.
a. Lakon/naskah yang akan dipentaskan .
b. Pemain yang memerankan tokoh dalam cerita.
c. Sutradara yang mengatur dan mengarahkan cerita dan pemain.
d. Tempat/gedung untuk pertunjukan drama yang akan dipentaskan.
e. Penonton yang akan menyaksikan pertunjukan
2. Setelah mencermati video tersebut, peserta didik membuat mind maping yang didalamnya
berisi hasil telaah unsur-unsur teater modern yang termuat dalam video tersebut.
Lampiran 1
Ringkasan Materi
Teater Modern

Teater itu dapat ditafsirkan sebagai tempat kegiatan sekelompok orang pecinta seni
khususnya seni peran. Teater juga dapat dimaknai sebagai satu nama kelompok yang bergerak di
bidang seni peran dan menekuninya. Teater berasal dari kata “theatron” dalam bahasa Yunani
(bahasa Inggris, (Seeing Place)yang artinya tempat atau gedung pertunjukan. Namun dalam
perkembangannya di Indonesia kata teater berubah penafsiran. Kata teater diartikan sebagai segala
hal yang dipertunjukkan di depan orang banyak. Dengan demikian, dalam rumusan sederhana teater
adalah pertunjukan. Jadi teater modern secara umum adalah teater yang tumbuh dan berkembang
di masyarakat sesuai zaman yang berlangsung. Teater modern bersumber dari teater tradisional,
tetapi gaya penyajiannya sudah dipengaruhi teater Barat.

teater modern memiliki unsur-unsur penunjang yang sama sebagai karya seni yang
dipentaskan yaitu:

1. Lakon/naskah yang akan dipentaskan


Naskah merupakan visualisasi dari sebuah cerita yang bakal dilakonkan. Judul menjadi
arahan pokok dalam setiap cerita. Ketika seseorang membaca atau mendengarkan judul yang
akan dilakonkan, maka seorang penonton tentu saja memiliki sebuah gambaran secara singkat
tentang isi cerita.
2. Pemain yang memerankan tokoh dalam cerita
Pemain merupakan unsur penunjang yang sangat esensi dalam menentukan keberhasilan
sebuah pertunjukan drama. Seorang pemain memerankan tokoh cerita dalam naskah
pertunjukan harus memiliki berbagai kompetensi sebagai berikut:
a. Kemampuan berekspresi, Seorang pemain harus memiliki dasar-dasar akting yang
memadai, harus mampu berelaksasi dan berkonsentarsi—peka, kreatif, dan lentur, harus
mampu menguasai postur dan gestur (olah tubuh), harus mampu mengolah suara,
artikulasi (olah suara), harus mampu mengekspresikan dirinya dengan memahami
kepribadian, kehidupan, realita, tujuan disiplin dan lingkungannya (olah sukma).
b. Kemampuan menganalisis naskah drama ,Seorang pemain harus mampu memahami unsur
intrinsik dan ekstrinsik sebuah naskah, memahami isi naskah, mengolah dialog, memahami
tujuan berperan: mengekspresikan dan mendeskripsikan sebuah perilaku atau karakter
tokoh dalam cerita.
c. Kemampuan mentransformasi, Seorang pemain harus mampu mengolah emosinya, harus
mampu mengolah pernafasannya, harus mampu mengolah gaya bermainnya, harus
mampu mengolah imajinasinya, harus mampu mengolah pengamatannya terhadap
lingkungannya, harus mampu mengolah pengalamannya untuk diwujudkan dalam
permainnya di atas pentas.
3. Sutradara yang mengatur dan mengarahkan cerita dan pemain
Sutradara yang merupakan pimpinan utama kerja kolektif sebuah teater. Baik buruknya
pementasan teater sangat ditentukan oleh kerja sutradara, meskipun unsur–unsur lainnya (staf
produksi) juga berperan tetapi masih berada di bawah kewenangan sutradara. Sutradara tetap
sebagai penanggung jawab utama. Ada beberapa tipe sutradara yang melakukan fungsi dan
perannya dalam menyelenggarakan sebuah pementasan drama:
a. Sutradara konseptor, Sutradara menentukan pokok penafsiran dankonsep penafsiranya
kepada pemain.
b. Sutradara dictator, Sutradara mencetak pemain seperti dirinya sendiri, tidak ada konsep
penafsiran dua arah.
c. Sutradara coordinator, Sutradara bertindak sebagai pengarah atau polisi lalulintas yang
mengkoordinasikan pemain dengan konsep pokok penafsirannya.
d. Sutradara paternalis, Sutradara bertindak sebagai guru atau suhu yang menerapkan semua
ilmunya sekaligus membina moral dan mental para pemain atau anggotanya.
4. Tempat/gedung untuk pertunjukan drama yang akan dipentaskan
Gedung pertunjukan adalah sebuah bangunan gedung yang berfungsi melayani dan
memfasilitasi berbagai macam pertunjukan. Terciptanya sebuah pementasan atau pertunjukan
drama tidak terlepas dari pengadaan tempat pertunjukan atau gedung pertunjukan. Gedung
pertunjukan sebagai sarana, fasilitas pertunjukan juga bertanggung jawab terhadap public
penonton
5. Penonton yang akan menyaksikan pertunjukan.
Respon penonton atas drama yang dipentaskan akan menjadi suatu respon penilaian baik-
buruknya pertunjukan itu, sukses-gagalnya sutradara dan staf produksimya dalam menggarap
pertunjukan. Hal ini tidak dapat diabaikan sebagai suatu hal yang biasa terjadi— lumrah
keberhasilan dan kegagalan terjadi dalam sebuah pertunjukan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD-1)
Sub materi : Teater Modern
Kompetensi yang hendak tercapai:
1. Membuat kesimpulan tentang teataer modern
2. Menentukan unsur-unsur teater modern

Lakukan kerja berikut secara runtut

A. Persiapan
1. Berdoalah sebelum memulai kegiatan
2. Siapkan buku catatan, alat tulis.
B. Kegiatan Inti
1. Jawablah soal di bawah ini dengan tepat dan benar
a. Jelaskan pengertian teater menurut pemahaman anda?
b. Teater modern pada umumnya dipengaruhi oleh budaya barat, mengapa demikian?
dan berikan contoh yang termasuk dari teater modern ?
c. Apa yang menjadi syarat utama bagi seorang pemeran teater?
d. Sebutkan kompetensi apa saja yang harus dimiliki oleh Seorang pemain dalam
memerankan tokoh cerita dalam naskah pertunjukan?
e. Jelaskan unsur apa saja yang ada dalam teater modern?
f.
Jawaban
a……...........................................................................................................................................
......………...............................................................................................................................
………...........................................................................................................................................
....
b……......................................................................................................................................
………...........................................................................................................................................
.... c……......................................................................................................................................
………...........................................................................................................................................
.... d……......................................................................................................................................

…...............................................................................................................................................
e……...........................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
C. Kegiatan Akhir
1. Lakukan persiapan untuk menunjukkan temuan anda pada lembar kerja yang sudah
dilakukan.
Pertemuan Kedua (Minggu ke 2)

Sekolah : Paket C SKB Jepara


Kelas : XI
Alokasi waktu : 3 SKK
Moda pembelajaran : Tatap Muka 2 SKK
Mandiri 1 SKK
Dimensi : Bergotong royong, Mandiri, Bernalar Kritis

1. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran diharapkan
1.3 Peserta didik dapat menentukan ciri-ciri teater modern
1.4 Peserta didik dapat Mendeskripsikan sebuah rancangan pementasan teater modern
2. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Pendahauluan/ Awal
1) Peserta diidk menjawab salam dari pendidik, pengecekan kehadiran kemudian
berdoa sebelum memulai pembelajaran
2) Pendidik mengecek hasil dari pembelajaran sebelumnya guna mengetahui
kemampuan dari masing-masing peserta didik sebelum memulai pembelajaran
3) Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
4) Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
5) Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu
B. Kegiatan Inti
1) Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian dengan
menampilkan dua gambar teater modern dan teater tradisional.

Gambar 1: Teater Modern Gambar 2: Teater Tradisional


2) Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengamati dan mengidentifikasi dua
gambar tersebut,
3) Peserta didik menuliskan dibuku catatan hasil dari pengamatan mengenai
perbedaan ciri-ciri yang terdapat pada kedua gambar tersebut.
4) Peserta didik mencerna penjelasan dari pendidik mengenai ciri-ciri tetaer modern
dan hal-hal yang harus diperhatikan dalam merancang pementasan teater
modern pada lampiran dua.
5) Untuk memberikan rangsangan, pendidik memberikan Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD-2) yang berkaitan dengan rancangan pementasan teater modern.
6) Peserta didik didampingi pendidik dalam menentukan perancangan pementasan
teater modern.
7) Peserta didik membuat telaah tentang perancangan teater modern sesuai dengan
LKPD-2, kemudian mempresentasikan/menyampaikan hasil kerja peserta didik
secara acak di kelas, kemudian ditanggapi oleh peserta didik lain.
8) Peserta didik perkelompok menyampaikan kesimpulan tentang materi yang sudah
dipelajari.
C. Kegiatan Penutup
1) Pesertadidik dan guru merefleksi kegiatan pembelajaran.
2) Pesertadidik dan pendidik menarik kesimpulan dari hasil kegiatan Pembelajaran
3) Peserta didik yang aktif dalam kegiatan pembelajaran diberikan penghargaan oleh
pendidik misalnya berupa pujian.
4) Peserta didik dan pendidik menutup kegiatan pembelajaran dengan membaca
hamdalah bersma-sama
3. Penilaian
Penilaian yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran ini adalah penilaian observasi oleh
pendidik pada saat kegiatan diskusi, pada saat peserta didik berkelompok, pada saat
mengerjakan LKPD dan pada saat menyajikan hasil kerja kelompok.
Lembar Observasi Peserta Didik
Tujuan Pembelajaran :
Waktu Pelaksanaan : Minggu Ke-2
Tempat Pelaksanaan :
Responden : Fase F
Jumlah Peserta :

Petunjuk pengisian:
5. Pusatkan perhatian anda pada performa dari masing-masing peserta didik didalam
kelas
6. Tuliskan hasil pengamatan anda dnegan memberi nilai pada setiap indicator sesuai
dengan skala penilaian
7. Angka yang dituliskan merupakan rubrik dari masing-masing kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran
8. Berikan tanda ceklis sesuai berdasarkan pengamatan dari masing-masing pesreta
didik.

No Nama Peserta Didik Nilai


Menentukan ciri-ciri Mendeskripsikan
teater modern sebuah rancangan
pementasan drama
teater modern
1. 1 2 3 4 1 2 3 4
2.
3. Dst.

Rubrik Penilaian Presentasi Peserta Didik

No Kriteria Baru Layak Cakap Mahir


Ketercapaian Berkembang (2) (3) (4)
Tujuan (1)
Pembelajaran
1. Menentukan Peserta didik Peserta Peserta Peserta didik
1 ciri-ciri teater tidak dapat didik dapat didik dapat dapat
modern menentukan menen menentuk menentukan
ciri-ciri tukan ciri- an teater ciri-ciri
modern ciri teater modern teater
modern dengan modern
namun baik dengan
berdasarka sanggat bik
n hafalan dan dapat
menunjukka
n contoh
dari tetaer
modern dan
dapat
membedaka
nnya dengan
teater
tradisional
1. Mendeskripsika Peserta didik Peserta Peserta Peserta didik
2 n sebuah terlihat tidak didik didik dapat
rancangan dapat terlihat terlihat mendeskripsi
pementasan merancang dapat dapat kan
teater modern pementasan mendiskrip mendeskri rancangan
drama teater sikan psikan pementasan
modern sebuah rancangan teater
rancangan pementasa modern
pementasa n teater dengan
n teater modern sangat baik.
modern dengan
namun baik
masih
dengan
arahan dari
teman
sebaya
Tindak Lanjut
Hasil instrument observasi memperlihatkan jika peserta didik mendapatkan hasil
dari baru berkmebang maka pendidik melakukan pendampingan secara individual
untuk peningkatan kompetensi serta memeberikan motivasi

Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode


Skor Sikap Nilai
1. Selama diskusi, saya ikut 100 250 62,5 C
serta mengusulkan
ide/gagasan
2. Ketika kami berdiskusi, 50
setiap anggota
mendapatkan
kesempatan untuk
berbicara.
3. aya ikut serta dalam 100
membuat kesimpulan
hasil diskusi kelompok
dst ……..
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
Jepara…….
Pendidik

Fina Himatul Ulya


Pembelajaran Mandiri
1 SKK

1. Simak dan cermati pementasan drama Bunga Penutup Abad pada video berikut: Sumber:
https://www.youtube.com/watch?v=c_1W1uycB0U
a. Bagaimana pemahaman Anda setelah menyaksikan tayangan pementasan drama di
video tersebut?
b. Tuliskanlah pemahaman Anda tentang unsur penunjang dan unsur pendukung sebuah
pertunjukan drama dan teater modern dibawah ini ?
1) Tata Artistik
2) Tata Panggung
3) Tata Cahaya
4) Tata Musik
5) Tata Suara
6) Tata Rias
7) Tata Busana
c. Membuat sebuah susunan panitia sebuah pertunjukan teater modern.
Lampiran 2
Risngkasan Materi
Ciri-ciri Teater Modern
1. Menggunakan naskah dan diketahui nama penulisnya.
2. Berfungsi menghibur tidak menggurui atau propagAnda
3. Pemain dan penonton terpisah dalam gedung tertutup atau terbuka
4. Pemain terlatih dan berlatih bukan spontanitas.
5. Lakon cerita disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat
6. Bahasa dialog pemain bernilai sastra
7. Tempat / Panggung tertata sesuai kebutuhan naskah bahkan menggunakan layar.
8. Menggunakan properti pentas yang dirancang lengkap dengan unsur artistiknya.
9. Ilustrasi musik bebas disesuaikan dengan isi cerita dan kebutuhannya
10. Waktu pertunjukan lebih pendek dan terbatas, dan terdapat penjualan tiket
Ciri-ciri teater modern sekarang tidak lagi selalu terikat dengan unsur kesastraan dan
kebahasaan. Seiring perkembangan zaman, pengembangan ilmu, teknologi, seni dan
budaya seni pertunjukan drama dan teater modern lebih luwes, inovatif, dan motivatif.
Unsur utama teater modern adalah naskah, sutradara, pemain, dan penonton
seperti telah dijelaskan terdahulu. Tanpa keempat unsur tersebut pertunjukan teater
tidak bisa diwujudkan. Selain itu, keempat unsur utama tersebut juga harus didukung
dengan unsur-unsur artistik yang berfungsi memberikan keindahan dan mempertegas
makna cerita yang dipentaskan.
1. Tata Artistik, Artistik memiliki arti sesuatu yang memiliki nilai seni atau bersifat
seni. Pengartian artistik dalam pertunjukan drama dan teater modern adalah
segala unsur kreasi yang memiliki daya seni dan keindahan. Tata artistik
merupakan unsur pendukung pementasan yang menjadikan panggung lebih
hidup, indah, menarik, dan bermakna.

2. Tata Panggung, Tata panggung berfungsi menggambarkan situasi, kondisi, waktu


dan tempat sesuai cerita dan alur cerita yang sedang berlangsung.
3. Tata Cahaya, adalah pengaturan pencahayaan di atas pentas pertunjukan.
Pencahayaan ditempatkan di sekitar panggung sesuai dengan situasi, kondisi,
dan suasana cerita dalam naskah drama. Pencahayaan dalam drama dan teater
juga berfungsi untuk menghidupkan permainan dan pergantian suasana cerita
dari tokoh-tokoh yang terlibat di dalamnya.

4. Tata music, Penataan musik dalam pertunjukan drama merupakan pengaturan


musik yang bukan hanya sebagai pengiring lagu melainkan juga sebagai unsur
pendukung yang melatari cerita dan alur cerita sesuai deskripsi naskah drama
yang dipentaskan.

5. Tata Suara, penataan atau pengaturan suara dalam pelaksanaan pertunjukan


dapat membuat pemain, permainan, pelataran cerita, pergantian adegan
mengalami kegagalan ketika unsur artistik yang satu ini tidak berfungsi atau
mengalami gagal fungsi dalam pengoperasionalannya.

6. Tata Rias, Tata rias adalah penataan wajah (make up) dan busana yang
dikenakan pemain. Tata rias berfungsi menonjolkan karakter tokoh baik fisik
maupaun batin berdasarkan peran yang dimainkan sehingga penonton dapat
melihat jelas dan memahami karakteristik tokoh cerita seutuhnya.

7. Tata Busana, Busana pemain sangat berpengaruh pada penonton, karena


sebelum pemain berdialog, perhatian penonton tertuju pada postur dan gestur
pemain (tubuh dan gerak laku pemain) yang berbusana sesuai penokohannya.
Merancang sebuah pementasan drama merupakan suatu kegiatan terkait tindakan
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi disertai langkah-langkah pemahaman secara
konseptual, teknik, dan prosedural untuk merealisasikan tujuan pementasan yang
berhasil dan sukses. Yang perlu Anda lakukan sebelum berlangsungnya pertunjukan
terater atau drama yakni:
1. Membentuk kepanitiaan
2. Menentukan dan merumuskan tema dan tunjuan pertunjukan
3. Membentuk manajemen produksi pertunjukan
4. Menentukan staf produksi dan bidang tugas yang dikerjakan (job description)
5. Menentukan tempat dan waktu pertunjukan
6. Menetapkan biaya pertunjukan
7. Menyiapkan sarana dan prasarana pertunjukan
8. Mengevaluasi setelah pertunjukan.

Fungsi rancangan pertunjukan teater atau drama yaitu

1. Pertama sebagai petunjuk atau pedoman pelaksanaan kegiatan pertunjukan.


2. Kedua sebagai pengendali didalam menciptakan suasana kerja yang efektif dan
efisien.
3. Sebagai tolak ukur didalam kegiatan mengevaluasi pelaksanaan pertunjukan teater.
Sebuah pertunjukan drama akan berhasil jika ditunjang dengan naskah yang baik
dan berkualitas, sutradara yang hAndal dan professional, para pemain yang mumpuni,
potensial dan terlatih, tata artistik yang kuat dan memikat baik secara audio maupun
secara visual, kepanitiaanyang solid dan professional dalam kinerja serta
pendanaanyang memadai dan lancar.
Adapun langkah apa yang harus dilakukan demi terlaksanakan produksi pertunjukan
yang berhasil dan sukses:
1. Menentukan/menulis naskah yang akan dipentaskan
2. Menentukan kepanitiaan
3. Menentukan maksud dan tujuan pementasan
4. Sasaran dan target pementasan
5. Menentukan waktu dan tempat pertunjukan
6. Membuat manajemen produksi
7. Membuat proposal kegiatan
8. Menentukan sutradara
9. Menentukan pemain
10. Menyusun jadwal latihan drama
11. Membuat promosi dan publikasi
12. Menyusun anggaran
13. Menentukan sponsor
14. Pelaksanaan pertunjukan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD-2)
A. Persiapan
1. Peserta didik dapat menentukan ciri-ciri teater modern
2. Peserta didik dapat Mendeskripsikan sebuah rancangan pementasan teater modern
B. Kegiatan Inti
1. Tontonlah tayangan pertunjukan drama modern Perjalanan Hangjuro dan
Pengkhianatan Shiva dalam video berikut ini: https://www.youtube.com/watch?
v=4XFiLuo3IiM. Setelah menonton video tersebut, selesaikanlah latihan berikut:
a. Deskripsikan sebuah rancangan pementasan drama teater modern
b. Identifikasi kebutuhan dalam rancangan pementasan drama yang akan
diselenggarakan di sebuah gedung pertunjukan.
c. Mengidentifikasi unsur apa saja yang terdapat dalam rancangan pertunjukan teater
modern.
Jawaban
a……................................................................................................................................
.................
………...............................................................................................................................
………...............................................................................................................................
......................................................................................................................
b……...............................................................................................................................
.......
………...............................................................................................................................
................................................................................................................................
c……................................................................................................................................
......
………...............................................................................................................................
.................................................................................................................................
C. Kegiatan Akhir
1. Lakukan persiapan untuk mempresentasikan temuan pada lembar kerja yang sudah
dilakukan
2. Presentasikan hasil temuan saudara atau simakalh presentasi yang ditampilkan oleh
peserta didik lain.
Pedoman Penskoran

No. Soal Materi Soal Kunci Jawaban dan Kriteria Skor


Penilaian
1. Deskripsikan sebuah rancangan Skor 4, jika semua unsur lengkap 0-4
pementasan drama teater modern skor 3, jika unsur kurang lengkap
skor 2, jika unsur tidak lengkap
skor 1, jika salah jawaban
2. Identifikasi kebutuhan dalam Skor 4, jika semua unsur lengkap 0-4
rancangan pementasan drama skor 3, jika unsur kurang lengkap
yang akan diselenggarakan di skor 2, jika unsur tidak lengkap
sebuah gedung pertunjukan. skor 1, jika salah jawaban

3. Mengidentifikasi unsur apa saja Skor 4, jika semua unsur lengkap 0-4
yang terdapat dalam rancangan skor 3, jika unsur kurang lengkap
pertunjukan teater modern. skor 2, jika unsur tidak lengkap
skor 1, jika salah jawaban
CARA PENILAIAN

Uraian

Nilai Akhir = (Skor perolehan:Skor maksimal)x100


Nilai Akhir = (12 : 12) x 100 = 100
Asesmen Sumatif
Pilihan gAnda:
Nilai Akhir= (Skor Perolehan:Skor maksimal)x100
Nilai Akhir = (10 : 10) x 100 = 100
Penentuan Rentang Nilai

Rentang Nilai Nilai Keterangan


88-100 A Sangat Baik
74-87 B Baik
60-73 C Cukup
<60 D Kurang

Tindak Lanjut:
Berdasrakan hasil analisis asesmen sumatif, peserta didik yang memperoleh rentan nilai:
1) 88-100 dengan nilai A dengan kriteria Sangat Baik peserta didik dapat dikatakan telah
mencapai tujuan pembelajran
2) 74-87 dengan nilai B dngan kriteria Baik peserta didik dapat dikatakan telah mencapai
tujuan pembelajaran
3) 60-73 dengan nilai C dengan kriteria Cukup pesreta didik dapat dikatakan telah mencapai
tujuan pembelajaran
4) <60 dengan nilai D dengkan kriteria Kurang peserta didik dikatakan harus mengikuti
remedial.

Anda mungkin juga menyukai