PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR

Diketahui : Untuk merencakana Lapisan Tebal Perkerasan pada perencanaan kontruksi jalan raya, data datanya y
1. Jumlah LHR pada awal umur rencana Sebagai berikut :
a. Mobil penumpang =
b. Bus =
c. Truk Ringan =
d. Truk Berat =
e. Truk =
f. Trailer =
g. Trailer =
h. Trailer =

2.Klasifikasi jalan
Jalan = Arteri
Arah = 4 lajur, 2 arah terbagi

3. Pertumbuhan lalu lintas 5 % per tahun

4. Curah hujan Rata rata pertahun =
5. Kelandaian rata rata =
6. Jenis lapisan perkerasan yang digunakan :
Lapisan Permukaan : Laston ( roughness>1000 mm/km )
Pondasi Atas : Batu Pecah Kelas B
pondasi bawah : Sirtu Kelas B
7. Nilai CBR Segmen : 2.9

CBR
100 100
90 92
88
% YANG SAMA ATAU LEBIH BESAR

84
80 80
76
70 68
60
50 52
40
36
30 28
20 20
10 12
0
2 3 4 5 6 7
% YANG SAMA ATAU LEBIH BESAR

a. Data lalu lintas tahun 2013

Mobil penumpang 3149 kendaraan
 Bus 2249 kendaraan
Truk ringan 1349 kendaraan
Truk berat 459 kendaraan
Truk 129 kendaraan
Trailer 59 kendaraan
Trailer 39 kendaraan
Trailer 5 kendaraan
7438 kendaraan/Hari

b. Perhitungan LHR pada awal tahun umur rencana ( 2015 )

LHR pada awal umur rencana tahun 2015 = LHR Survey x ( 1 + i )n

i=6%
n=2015 - 2013 =

Mobil penumpang 3149 x ( 1+ 0,0 )2

Bus 2249 x ( 1+ 0,06 )2
Truk ringan 1349 x ( 1+ 0,06 )2
Truk berat 459 x ( 1+ 0,06 )2
Truk 129 x ( 1+ 0,06 )2
Trailer 59 x ( 1+ 0,06 )2
Trailer 39 x ( 1+ 0,06 )2
Trailer 5 x ( 1+ 0,06 )2
LHR 2015

c. Perhitungan LHR pada awal tahun umur rencana ( 2025 )

LHR pada awal umur rencana tahun 2025 = LHR Awal x ( 1 + i )n

i=6%
n=10

Mobil penumpang 3538 x ( 1+ 0,06 )10

Bus 2527 x ( 1+ 0,06 )10
Truk ringan 1516 x ( 1+ 0,06 )10
Truk berat 516 x ( 1+ 0,06 )10
Truk 145 x ( 1+ 0,06 )10
Trailer 66 x ( 1+ 0,06 )10
Trailer 44 x ( 1+ 0,06 )10
Trailer 6 x ( 1+ 0,06 )10
LHR 2025

1. Menentukan Angka Ekivalen ( E )

1.1 Mobil penumpang 2 Ton ( 1+1 ) 0.0002 + 0.0002
1.2 Bus 9 Ton ( 3.06+5.94 ) 0.01977539 + 0.0241481350580524
1.2L Truk ringan 8.3 ton ( 2.822+5.478 ) 0.01430433 + 0.017467305976778
1.2H Truk berat 18.2 Ton ( 6.188+12.012 ) 0.33070487 + 0.403830494090212
1.22 Truk 25 ( 6.25+18.75 ) 0.34415924 + 2.39741326782878
1.2+2.2 Trailer 31.4 Ton (5.652+8.792+8.478+8.478) 0.23016961 + 0.11590136048959
 1.2-2.Trailer 26.2 Ton (4.716+10.742+10.742) 0.11156669 + 0.2582726439092
1.2-2.2Trailer 42 Ton (7.56+11.76+22.68) 0.73676086 + 0.370994185594042

2. Koefisien Kendaraan ( C )

Konfigurasi = 4 Lajur 2

koefisien distribusi ( c ) Kendaraan Ringan = 0.3

koefisien distribusi ( c ) Kendaraan Berat = 0.45
koefisien distribusi ( c ) Kendaraan Berat = 0.45
koefisien distribusi ( c ) Kendaraan Berat = 0.45

3. Kekuatan Relatif

a1 ( Surface ) Laston = 744 kg =

a2 (Base ) Batu Pecah Kelas B = 0.13
a3 (Sub Base ) Sirtu Kelas B = 0.12

4. Mencari daya dukung tanah ( DDT )

= 4.3 Log CBR + 1.7

a. a1 = surface =
b. a2 = base =
CBR =

c. a3 = sub base course

CBR

d. Tanah Dasar CBR 2,9 %

= 4.3 Log 2,9 %
= 3.69

5. Menentukan Nilai LEP

Dari data diatas dapat di hitung nilai LEP yaitu :

 RUMUS : LEP = LHRawal

Mobil penumpang 2 Ton 3538 x

Bus 8 Ton 2527 x
Truk ringan 8,3 ton 1516 x
Truk berat 15,1 Ton 516 x
Truk 26 145 x
Trailer 45 Ton 66 x
Trailer 26 Ton 44 x
Trailer 45 Ton 6 x
LEP 2015

6. Menentukan Nilai LEA

Dari data diatas dapat di hitung nilai LEA yaitu :

RUMUS : LEA = LHRakhir

Mobil penumpang 2 Ton 6336 x

Bus 8 Ton 4525 x
Truk ringan 8,3 ton 2714 x
Truk berat 15,1 Ton 924 x
Truk 26 260 x
Trailer 45 Ton 119 x
Trailer 26 Ton 78 x
Trailer 45 Ton 10 x
LEA 2025

7. Menetukan LET

RUMUS : LET = LEP +

= 441.92357 +

= 616.67068

8. Menetukan LER

RUMUS : LER = LET +

= 616.67068 +

= 617.67068

9. Menentukan Faktor Regional ( FR )

% Kendaraan berat = jumlah kendaraan berat / jumlah semua kendaraan x 100%

= 691 x 100
 7438
= 0.09290132

= 9.290 %...... (<30 )

dari data yang diketahui

curah hujan 329,96 mm/tahun ( iklim I )
% kendaraan berat = 8,845 %
Kelandaian =7% ( Kelandaian II )
Jadi FR = 1,0

10. indeks permukaan pada awal umur rencana ( IP 0 )

Diketahui : lapisan permukaan yaitu laston ( Roughness > 1000mm/km )

Maka IP 0 yang digunakan adalah > 3,9-3,5

11. menentukan indeks permukaan pada akhir umur rencana ( IP )

LER 617.670683233392 = 100-1000
IP 2,0 - 2,5
Klasifikasi jalan arteri

12. Menentukan Nomogram

IP 2,0 - 2,5
IP0 3,9 - 3,5 maka digunakan nomogram no 4

13. Mencari indeks tebal perkerasan ( ITP )

ITP SUBGRADE
IP = 2,0 - 2,5
IP0 = 3,9 - 3,5
DDT = 3.69
LER = 617.670683
FR = 1
ITP = 13

14. Menghitung Tebal Perkerasan

koefesien relatif dilihat dari tabel koefesien
lapisan permukaan = a1 = 0.4
lapisan pondasi atas = a2 = 0.13
lapisan pondasi bawah = a3 = 0.12

tebal lapisan minimum dilihat dari ITP = 10

lapisan permukaan = Laston ms 744
lapisan pondasi atas = batu pecah kelas B
lapisan pondasi bawah = sirtu kelas B

ITP BASE COURSE 4.2

ITP SUB BASE COURSE 4.3
ITP SUBGRADE 13

ITP1 = a1 x D1
4.2 = 0.4 x D1
D1 = 10.5
Pada tabel VIII, tebal 10,5 memenuhi karena untuk ITP 4,2 tebal minimumnya 5 cm

ITP2 = (a1 x D1)

4.3 = 0.4 x 10.5
4.3 = 4.2 + 0.13
0.1 = 0.13 x D2
D2 = 1
= 15 dipake
Pada tabel VIII, tebal 2 tidak memenuhi karena untuk ITP 4,3 tebal minimumnya 20 cm
maka dipakai 20 cm atau gunakan 15 cm bila untuk pondasi bawah digunakan material berbutir kasar

ITP3 = (a1 x D1)

13 = 0.4 x 10.5
13 = 4.2 + 1.95
13 = 6.15 + 0.12
6.85 = 0.12 x D3
D3 = 57.08
Pada tabel VIII, tebal 57,08 memenuhi karena untuk ITP 13 tebal minimumnya 25 cm

GAMBAR TEBAL LAPIS PERKERASAN

10,5D1
cm= 10 cm

15D2
cm= 15 cm

57,08
D3cm
= 26 CM
57,08
D3cm
= 26 CM
uksi jalan raya, data datanya yaitu :

3149 kendaraan
2249 kendaraan
Tipe
1349 kendaraan Jenis Kendaraan
Gandar
459 kendaraan
129 kendaraan
59 kendaraan Mobil penumpang 1.1
39 kendaraan Bus 1.2
5 kendaraan Truk ringan 1.2L
Truk berat 1.2H
Truk 1.2.2
Trailer 1.2+2.2
Trailer 1.2-2
Trailer 1.2-2.2

329.96
7%

00 mm/km )
JUMLAH YANG SAMA ATAU
NO Nilai CBR
LEBIH BESAR
1 2.5 25
2 2.6 24
3 2.6 23
4 2.7 22
5 2.8 21
6 3.5 20
7 3.6 19
8 3.6 18
9 3.7 17
10 4.2 16
11 4.2 15
12 4.2 14
13 4.2 13
14 5.2 12
28
15 5.2 11
20
12
16 5.2 10
8 17 5.2 9
6 7 8 18 5.8 8
19 5.8 7
BESAR
20 6.3 6
21 6.3 5
22 7.3 4
23 7.30 3
24 7.60 2
25 9.3 1
LHR Survey x ( 1 + i )n

3538 kend/hari
( 1+ 0,06 ) 2
2527 kend/hari
( 1+ 0,06 )2 1516 kend/hari
( 1+ 0,06 )2 516 kend/hari
( 1+ 0,06 ) 2
145 kend/hari
( 1+ 0,06 )2 66 kend/hari
( 1+ 0,06 )2 44 kend/hari
( 1+ 0,06 ) 2
6 kend/hari
8357 kend/hari

LHR Awal x ( 1 + i )n

( 1+ 0,06 )10 6336 kend/hari

( 1+ 0,06 )10 4525 kend/hari
( 1+ 0,06 )10 2714 kend/hari
( 1+ 0,06 )10 924 kend/hari
( 1+ 0,06 )10 260 kend/hari
( 1+ 0,06 )10 119 kend/hari
( 1+ 0,06 )10 78 kend/hari
( 1+ 0,06 ) 10
10 kend/hari
14967 kend/hari

0.0002 0.0004
0.0241481350580524 0.043923525683052
0.017467305976778 0.031771632088371
0.403830494090212 0.734535360023854
2.39741326782878 2.74157250811428
0.11590136048959 + 0.1002101 + 0.1002101 0.5465
 0.2582726439092 + 0.2583 0.6281
0.370994185594042 + 5.1322762 6.2400

Arah

0.4
CBR = 80%
CBR = 50%

0.4
0.13
80%

4.3 Log CBR + 1.7

4.3 log 80% + 1.7

9.88

= 0.12
= 50%

4.3 Log CBR + 1.7

4.3 log 50% + 1.7

9.01

+ 1.7
 x C x E

0.3 x 0.0004 0.424586 ESAL

0.3 x 0.0439235 33.298114 ESAL
0.3 x 0.0317716 14.447226 ESAL
0.45 x 0.7345354 170.47066 ESAL
0.45 x 2.7415725 178.81901 ESAL
0.45 x 0.5464912 16.302695 ESAL
0.45 x 0.628112 12.385853 ESAL
0.45 x 6.2400312 15.775423 ESAL
LEP 2015 441.92357 ESAL

x C x E

0.3 x 0.0004 0.7603688

0.3 x 0.0439235 59.63185
0.3 x 0.0317716 25.872781
0.45 x 0.7345354 305.28698
0.45 x 2.7416 320.23762
0.45 x 0.5465 29.195643
0.45 x 0.6281 22.181177
0.45 x 6.2400 28.25138
LEA 2025 791.4178

LEA / 0.5

791.417800378 / 0.5

Umur Rencana / 10

10 / 10

%
mumnya 5 cm

+ (a2 x D2)
+ 0.13 x D2
x D2

nimumnya 20 cm
unakan material berbutir kasar

+ (a2 x D2) + (a3 x D3)

+ 0.13 x 15 + 0.12 x D3
+ 0.12 x D3
x D3

mumnya 25 cm

Surface

Base

Sub Base
Sub Base

Subgrade
 Ekivalensi Satuan
LHR ( Faktor mobil Mobil
Kend/hari) pengali penumpang Penumpang
(EMP) (SMP)

3149 0.9 1 2834.1

2249 1.2 2 5397.6
1349 1.2 2 3237.6
459 1.2 3 1652.4
129 1.2 3 464.4
59 1.2 5 354
39 1.2 5 234
5 1.2 5 30
Ʃ= 14204.1

PERSEN ( % ) YANG SAMA

HASIL %
ATAU LEBIH BESAR
25/25 x 100% 100 3 5 5/5 x 100%
4 4 4/5 x 100%
23/25 x 100% 92 5 3 3/5 x 100%
22/25 x 100% 88 2 2 3/5 x 100%
21/25 x 100% 84 0 1 2/5 x 100%
20/25 x 100% 80
19/25 x 100% 76

17/25 x 100% 68

13/25 x 100% 52

9/25 x 100% 36

7/25 x 100% 28

5/25 x 100% 20

3/25 x 100% 12
2/25 x 100% 8
1/25 x 100% 4
 ganda
tunggal
Sumbu berdasarkan Roda
50% 50%
34% 66%
34% 66%
34% 66%
25% 75%
18% 28% 27% 27%
18% 41% 41%
18% 28% 54%
ITP BASE COURSE
IP = 2,0 - 2,5
IP0 = 3,9 - 3,5
DDT = 9.88
LER = 617.67068
FR = 1
ITP = 4.2
Surface

Base

Sub Base
Sub Base

Subgrade
5/5 x 100% 100
4/5 x 100% 80
3/5 x 100% 60
3/5 x 100% 40 L
2/5 x 100% 20
ITP SUB BASE COURSE
IP = 2,0 - 2,5
IP0 = 3,9 - 3,5
DDT = 9.01
LER = 617.67068
FR = 1
ITP = 4.3