Bercerita Suci Ramadhani SMPN3 Kembayan
Bercerita Suci Ramadhani SMPN3 Kembayan
BATU BESAR
Pada zaman dahulu kala hiduplah seorang raja. Raja tersebut sangatlah baik dan
perduli dengan kehidupan rakyatnya. Raja itu senang pergi keluar istana dan mengamati
rakyatnya. Suatu hari, ia berpikir ingin mencoba mengetahui tingkah laku rakyatnya yang
berada di sekitarnya. Kemudian, terpikirlah dia untuk menyuruh anak buahnya menaruh
sebuah batu besar di persimpangan jalan.
Keesokan harinya, raja itu memanggil anak buahnya. Berkatalah raja itu kepada
anak buahnya, “pengawal, tolong kamu taruh batu besar ini di persimpangan jalan”. Lalu
anak buahnya menjawab, “untuk apa baginda menaruh batu besar itu di persimpangan
jalan?”. Tidakkah batu besar itu akan mengganggu rakyat raja yang akan melewati jalan itu?’.
Baginda pun menjawab: “ada sesuatu yang saya rencanakan untuk rakyat saya”. Anak
buahnya menjawab : “apa itu baginda?”. Baginda pun menjawab, “nanti ada waktunya kalian
akan mengetahuinya”. Kemudian anak buahnya pun menjawab, “baik baginda”.
Sedikit demi sedikit batu besar itu bisa digeser dan jalan kembali normal. Sembari
raja melihat rakyatnya seperti itu, ia pun berkata kepada anak buahnya, “inilah yang saya
maksud pengawal. Rakyat seperti inilah yang saya senangi. Ia sangat berhati mulia dan peduli
tanpa harus menerima imbalan.” Kemudian sang raja menyuruh anak buahnya menaruh
sekantong emas di bawah sayuran yang petani itu bawa. Setelah itu, petani tersebut kembali
ke tempat ia meletakkan sayuran setelah menggeser batu besar tadi. Betapa terkejutnya ia
menemukan sekantong emas beserta sebuah catatan dari raja ”kuberikan emas ini sebagai
hadiah telah memindahkan batu besar itu”.