Oleh :
Kelompok 1
Noor Abdillah : NIM. 2017000008
Vicky Rolanda : NIM. 2017000017
Dosen Pengampu : Dr. B. Herawan Hayadi, S.Kom, M.Kom
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala Rahmat dan
Hidayahnya sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami
juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Dr. B. Herawan Hayadi,
S.Kom, M.Kom yang telah memberikan tugas makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi
sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya para mahasiswa Ilmu Komputer.
Kami sadar bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Kami mohon untuk saran dan kritiknya untuk pengembangan makalah
yang lebih baik di masa depan, terima kasih.
Penyusun
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
A. Definisi AI ............................................................................................. 3
B. Sejarah AI .............................................................................................. 4
C. Sub Disiplin Ilmu AI ............................................................................. 7
D. Ruang Lingkup AI Pada Aplikasi Komersial ........................................ 8
A. Kesimpulan ............................................................................................ 10
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada era globalisasi seperti saat ini kita tidak bisa lepas dari mesin yang
bernama komputer. Semua kegiatan yang berhubungan dengan aktivitas belajar
maupun pekerjaan sangat membutuhkan komputer. Kecanggihan teknologi semakin
memudahkan manusia dalam menyelesaikan aktivitas dalam kehidupan sehari-hari.
Karena komputer merupakan suatu mesin yang bisa digunakan untuk membuat
aplikasi apapun sesuai yang kita butuhkan, hanya saja kita harus mengetahui
kemampuan atau kapasitas dari mesin tersebut. Semua yang kita inginkan atau apa
yang ingin kita ketahui semua ada di dalamnya. Seperti game, ilmu pengetahuan,
bisnis (ekonomi), kedokteran, farmasi, militer, politik dan lain sebagainya.
Meskipun tidak ada yang dapat meramalkan masa depan secara rinci, jelas
bahwa komputer dengan tingkat kecerdasan manusia (atau lebih) akan memiliki
dampak besar pada kehidupan sehari-hari dan peradaban di masa depan. Karena itu,
kecerdasan buatan merupakan satu hal penting dalam perkembangan teknologi abad
ini. Hal ini akan mempengaruhi negara-negara yang memainkan peranan penting
dalam perkembangan kecerdasan buatan yang kemudian akan muncul sebagai
negara-negara adi kuasa. Untuk itu, bidang kecerdasan buatan atau AI sangat penting
untuk dipahami dan dipelajari oleh manusia terutama mahasiswa, karena
kegunaannya bagi manusia sangat dibutuhkan baik sekarang dan masa depan.
1
B. Rumusan Masalah
1. Definisi AI
2. Sejarah AI
3. Sub disiplin ilmu AI
4. Ruang lingkup AI pada aplikasi komersial
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Defenisi AI
1. Sistem yang dapat berfikir selayaknya seperti manusia (System that thinks like
human).
2. Sistem yang dapat melakukan apa yang dilakukan oleh manusia (System that
acts like human).
3. Sistem yang dapat berfikir secara rasional (System that thinks rationally).
4. Sistem yang dapat melakukan hal yang rasional (System that acts rationally).
3
3. Bisnis, kecerdasan buatan adalah kumpulan peralatan yang sangat powerful
dan metodologis dalam menyelesaikan masalah bisnis
4. Pemrogram, kecerdasan buatan meliputi studi tentang pemrograman
simbolik, problem solving, dan pencarian (searching)
B. Sejarah AI
1. Jaman batu (1943 – 1956), waktunya dimulai pada tahun 1943 sampai dengan
tahun 1956. Ada beberapa kejadian penting yang terjadi pada rentang waktu
tersebut, yaitu :
• Awal kerja JST dan logika
• Teori Logika (Alan Newell and Herbert Simon)
• Kelahiran AI: Dartmouth workshop - summer 1956
• John McCarthy’s memberi nama bidang: artificial intelligence
2. Awal antusias dan harapan besar (1952 – 1969), waktunya dimulai pada tahun
1952 sampai dengan tahun 1969. Ada beberapa kejadian penting yang terjadi
pada rentang waktu tersebut, yaitu :
• McCarthy (1958) mendefinisikan Lisp, menemukan time-sharing dan
Advice Taker
• Pembelajaran tanpa pengetahuan
• Pemodelan JST
• Pembelajaran Evolusioner
• Samuel’s checkers player: pembelajaran
• Metode resolusi Robinson
• Minsky: the microworlds (e.g. the block’s world).
• Banyak demonstrasi kecil ttg perilaku “intelligent”
• Prediksi over-optimistic Simon
4
3. Masa gelap (1966 – 1973), waktunya dimulai pada tahun 1966 sampai dengan
tahun 1973. Ada beberapa kejadian penting yang terjadi pada rentang waktu
tersebut, yaitu :
• AI tidak mengalami perkembangan: ledakan perkembangan
combinatorial
• Fakta bahwa suatu program bisa mendapatkan suatu solusi secara
prinsip tidak berarti bahwa program memuat beberapa mekanisme
yang dibutuhkan untuk mendapatkannya secara praktis
• Kegagalan dari pendekatan terjemahan bahasa alami berbasis pada
grammars sederhana dan kamus kata.
• Penterjemahan kembali yang populer English->Russian->English
• Penemuan untuk pemrosesan bahasa natural dihentikan.
• Kegagalan perceptron untuk belajar dari fungsi sederhana
sebagaimana disjunctive/eksclusive OR.
• Penelitian pada JST dihentikan.
• Realisasi dari kesukaran dalam proses learning dan keterbatasan dari
metode yang dieksplorasi
• Konsep pembelajaran simbolik (Winston’s influential thesis, 1972)
5
• Prospector: merekomendasikan eksplorasi pengeboran pada lokasi
geologi yang menyediakan suatu deposit mineral molybdenum
5. Era industrial (1980 – Sekarang), waktunya dimulai pada tahun 1980 sampai
dengan sekarang. Ada beberapa kejadian penting yang terjadi pada rentang
waktu tersebut, yaitu :
• Sukses pertama Sistem Pakar secara komersial
• Many AI companies
• Eksplorasi dari strategi pembelajaran yang bermacam-macam
(Explanation-based learning, Case-based Reasoning, Genetic
algorithms, Neural networks, etc.)
6
• Menunjukkan relevansi ke aplikasi nyata, bukan pada contoh
8. Agent cerdas (1995 – sekarang), waktunya dimulai pada tahun 1995 sampai
dengan sekarang. Ada beberapa kejadian penting yang terjadi pada rentang
waktu tersebut, yaitu :
• Realisasi yang pada mulanya dipisahkan dalam sub dari Kecerdasan
Buatan (speech recognition, problem solving and planning, robotics,
computer vision, machine learning, knowledge representation, etc.)
perlu direorganisasi bilamana hasil-hasilnya diikat bersama-sama
kedalam suatu desain agent tunggal
• Suatu proses reintegrasi dari sub-area yang berbeda dari AI untuk
membentuk “whole agent” :
▪ Agent perspective of AI
▪ Agent architectures (e.g. SOAR, Disciple)
▪ Multi-agent systems
▪ Agent untuk aplikasi tipe-tipe yang berbeda, web agents
Dewasa ini, kecerdasan buatan juga memberikan kontribusi yang cukup besar
di bidang manajemen. Adanya sistem pendukung keputusan dan sistem informasi
manajemen juga tidak lepas dari andil kecerdasan buatan.
7
Adanya irisan penggunaan kecerdasan buatan di berbagai disiplin ilmu
tersebut menyebabkan cukup rumitnya untuk mengklasifikasikan kecerdasan buatan
menurut disiplin ilmu yang menggunakannya. Untuk memudahkan hal tersebut,
maka pengklasifikasian lingkup kecerdasan buatan didasarkan pada output yang
diberikan yaitu pada aplikasi komersial (meskipun sebenarnya kecerdasan buatan itu
sendiri bukan merupakan medan komersil).
8
1. Pertanian, komputer dapat mengontrol robot yang melakukan control
terhadap hama, pemangkasan pohon, pemilihan hasil panen.
2. Pabrik, komputer dapat mengontrol robot yang harus mengerjakan pekerjaan
berbahaya dan menbosankan, inspeksi dan melakukan maintenance
pekerjaan.
3. Kesehatan, komputer dapat membantu untuk mendiagnosis penyakit,
melakukan monitoring kondisi pasien, memberikan treatment yang cocok.
4. Pekerjaan rumah tangga, komputer dapat memberikan nasihat dalam
memasak dan berbelanja, membantu membersihkan lantai, memotong
rumput, mencuci pakaian dan melakukan maintenance terhadap pekerjaan.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
10
DAFTAR PUSTAKA
Rich, Elaine and Knight, Kevin, 1991, Artificial Intelligence. McGraw-Hill Inc, New
York.
Simon, H.A, 1987, Artificial Intelligence. In R.J. Corsini (Ed.), Concise encyclopedia
of psychology. Second edition, New York, NY: Wiley.
Sri Kusumadewi, 2003, Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya), Graha Ilmu,
Yogyakarta.
Winston and Prendergast, 1984, The AI Business: The Commercial Uses Of Artificial
Intelligence, MIT Press.