MEDIA PEMBELAJARAN
Dosen Pengampu:
Disusun Oleh:
Kelompok 2
1. Elvina Deviyanti
2. Erdatil Hasanah
3. Ika Margi Ningsih
4. Maulana
5. Meliana
6. Novia Safitri
7. Siti Nurjanah
DHARMASRAYA
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini dalam bentuk dan
isi yang sangat sederhana.
Salam dan salawat semoga selalu tercurah kepada baginda Rasulullah SAW, dimana beliau
adalah sosok yang sangat dimuliakan dan dirindukan oleh seluruh umatnya, kami sampaikan
terima kasih kepada dosen dan rekan-rekan yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah
ini.
Kami menyadari bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
makalah yang akan kami buat selanjutnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................4
A. Latar Belakang.......................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah...............................................................................................................5
C. Tujuan..................................................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................................6
A. Pengertian................................................................................................................................6
B. Manfaat Media........................................................................................................................7
C. Jenis alat peraga.......................................................................................................................7
D. Media cetak.............................................................................................................................8
E. Media Elektronik.....................................................................................................................9
F. Kelebihan media cetak;..........................................................................................................10
G. Kelebihan media cetak..........................................................................................................10
BAB II PENUTUP........................................................................................................................13
A. Kesimpulan........................................................................................................................13
B. Saran..................................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................14
ii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
derajat kesehatan. Pendidikan kesehatan yang tepat akan mendorong peran analis
laboratorium untuk mengajak masyarakat memanfaatkan profesi analis kesehatan bukan
hanya pada saat sakit tetapi dimulai dari pencegahan penyakit serta meningkatkan kondisi
kesehatannya melalui deteksi dini.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan promosi kesehatan ?
2. Apakah syarat tercapainya rencana penyuluhan promosi kesehatan yang baik ?
3. Apakah harapan rencana penyuluhan promosi kesehatan ?
4. Bagaimana langkah dalam perencaan penyuluhan promosi kesehatan ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui defenisi promosi kesehatan
2. Untuk mengetahui syarat tercapainya rencana penyuluhan promosi kesehatan yang
baik
3. Untuk mengetahui harapan rencana penyuluhan promosi kesehatan
4. Untuk mengetahui langkah dalam perencaan penyuluhan promosi kesehatan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Media atau alat peraga dalam promosi kesehatan dapat diartikan sebagai alat
bantu untuk promos kesehatan yang dapat dilihat, didengar, diraba, dirasa atau dicium,
untuk memperlancar komunikasi dan penyebar-luasan informasi. Seseorang belajar
melalui panca inderanya. Setiap indera ternyata berbeda pengaruhnya terhadap hasil
belajar seseorang
Yang dimaksud dengan alat bantu pendidikan adalah alat-alat yang digunakan oleh
petugas dalam menyampaikan bahan, materi atau pesan kesehatan. Alat bantu ini lebih
sering disebut sebagai alat peraga karena berfungsi untuk memperagakan sesuatu di dalam
proses promosi kesehatan
Media pendidikan kesehatan disebut juga alat peraga karena berfungsi membantu dan
memeragakan sesuatu dalam proses pendidikan atau pengajaran. Pembuatan alat peraga
atau media mempunyai prinsip bahwa pengetahuan yang ada pada setiap orang diterima
dan ditangkap melalui pancaindera.
Semakin banyak pancaindera yang digunakan maka semakin jelas juga pengetahuan
yang didapatkan. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan alat peraga dapat melibatkan
indera sebanyak mungkin pada suatu objek sehingga dapat memudahkan pemahaman bagi
peserta didik. Pemilihan media promosi kesehatan ditentukan oleh banyaknya sasaran,
keadaan geografis, karakteristik partisipan, dan sumber daya pendukung.
3
B. Manfaat Media
a. Menimbulkan minat sasaran.
b. Mencapai sasaran yang lebih banyak.
c. Membantu mengatasi banyak hambatan dalam pemahaman.
d. Merangsang sasaran untuk meneruskan pesan pada orang lain.
e. Memudahkan penyampaian informasi.
f. Memudahkan penerimaan informasi oleh sasaran.
g. Menurut penelitian 75-87% pengetahuan manusia diperoleh atau disalurkan melalui
mata, 13-25% lainnya disalurkan melalui pancaindera lainnya. Oleh karena itu, dalam
aplikasi pembuatan media disarankan lebih banyak menggunakan alat-alat visual
karena akan mempermudah cara penyampaian dan penerimaan informasi oleh
masyarakat.
h. Mendorong keinginan untuk mengetahui, mendalami dan mendapat pengertian yang
lebih baik.
i. Membantu menegakkan pengertian yang diperoleh, yaitu menegakkan pengetahuan
yang telah diterima sehingga apa yang diterima lebih lama tersimpan dalam ingatan.
4
3. Alat bantu dengar dan lihat (Audio visual aids)
Alat bantu ini digunakan untuk menstimulasi indera penglihatan dan pendengaran
seperti televisi, film dan video.
D. Media cetak
5
cm, karena ukurannya sangat terbatas maka tema dalam poster tidak terlalu
banyak biasanya hanya ada satu tema dalam satu poster. Tata letak kata dan warna
dalam poster hendaknya menarik. Kata-kata dalam poster tidak lebih dari tujuh
kata dan hurufnya dapat dibaca oleh orang lewat dari jarak 6 meter. Biasanya
isinya bersifat pemberitahuan atau propaganda. Poster sesuai untuk tindak lanjut
dari pesan yang sudah disampaikan pada waktu lalu. Jadi tujuan poster adalah
untuk mengingatkan kembali dan mengarahkan pembaca kearah tindakan tertentu
atau sebagai bahan diskusi kelompok.
g. Foto yang mengungkapkan informasi kesehatan.
h. Media Papan (Billboard)
Papan (Billboard) yang dipasang di tempat-tempat umum dapat diisi
dengan pesan-pesan atau informasi-informasi kesehatan. Media papan di sini juga
mencakup pesan-pesan yang ditulis pada lembaran seng yang ditempel pada
kendaraan-kendaraan umum (bus dan taksi).
E. Media Elektronik.
Media elektronik sebagai sasaran untuk menyampaikan pesan-pesan atau
informasi kesehatan berbeda-beda jenisnya. Antara lain:
1. Televisi
Penyampaian pesan atau informasi kesehatan melalui media televisi dapat dalam
bentuk sandiwara, sietron, forum diskusi atau tanya jawab sekitar masalah kesehatan,
pidato(ceramah), TV Spot, kuis atau cerdas cermat, dan sebagainya.
2. Radio
Penyampaian informasi atau pesan-pesan kesehatan mealui radio juga dapat
bermacam-macam bentuknya, antara lain obrolan(tanya-jawab), sandiwara radio,
ceramah, radio spot, dan sebagainya.
3. Video
Penyampaian informasi atau pesan-pesan kesehatan dapat melalui video.
4. Slide
Slide juga dapat digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi-informasi
kesehatan.
6
5. Film Strip
Film strip juga dapat digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan kesehatan.
A. Tahan lama
B. Mencakup banyak orang
C. Biaya tidak tinggi
D. Tidak perlu listrik
E. Dapat dibawa kemana-mana
F. Dapat mengungkit rasa keindahan
7
6. Perlu terampil dalam pengoperasian
8
BAB II
PENUTUP
A. Kesimpulan
Media promosi kesehatan adalah semua sarana atau upaya untuk
menampilkan pesan atau informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator,
baik itu melalui media cetak, elektronik dan media luar luar ruang, sehingga
sasaran dapat meningkat pengetahuannya yang akhirnya diharapkan dapat
berubah perilakunya ke arah positif terhadap kesehatannya.
B. Saran
Semoga makalah ini dapat dimanfaatkan dalam melaksanakan promosi
kesehatan dan penulis berharap makalah ini mendapatkan kritik yang bersifat
membangun demi kesempurnaan makalah ini.
9
DAFTAR PUSTAKA
Notoatmodjo,Soekidjo. 2012. Promosi Kesehatan Dan Prilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
10