Anda di halaman 1dari 5

SEPTIA H

3208100029
[RESUME KULIAH
Metode Perancangan Arsitektur
METODE PERANCANGAN]
Dosen: Ir. Hari Purnomo, MSc
[RESUME KULIAH METODE PERANCANGAN] SEPTIA H 3208100029

Buku Standar Arsitektur

– Architect’s Data
– Time Saver Standard for Building Type
– Architectural Graphic Standard
– Architect’s Handbook

Fungsi Buku Standard:

1. Sebagai referensi /penunjuk awal data perancangan


2. Data ukuran kertas, antropometrik, konversi unit /satuan, akustik, cahaya, kecepatan, dan
lain-lain.
Contoh: 1” = 2,54 cm
3. Menunjukkan tipologi bangunan menurut fungsi /intuisinya mulai peralatan sampai struktur
bangunan raksasa (ex:bandara).
4. Bukan sebagai metode perancangan, tapi lebih ke penyedia informasi dan alat kontrol
proses perancangan.

Isi Data Bangunan:

 Gambaran umum suatu fungsi bangunan.


 Jenis-jenis bangunannya.
 Penghuni (macam, jumlah, aktifitas).
 Diagram ruang & hubungannya.
 Diagram sirkulasi (manusia, barang, kendaraan).
 Standar luas ruang minimum.
 Penjelasan detail masing-masing ruang, aktifitas, orang, barang.
 Persyaratan ruang.
 Bahan yang digunakan.
 Contoh-contoh bangunan berupa denah, potongan, dan detail bagian tertentu.
[RESUME KULIAH METODE PERANCANGAN] SEPTIA H 3208100029

Metode Perancangan dari Geoffrey Broadbent & Donna Duerk

Diambil dari buku: - Design in Architecture

- Architecture Programming

Dalam merancang ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Client Motivation – permintaan klien


2. User Reguirements – kebutuhan pengguna
3. Investigation Guided by Precedents (mengumpulkan fakta-fakta yang sudah ada
/mendahului)
List of activity:
 Importance (kepentingan), economic (keuntungan), etc
 space requirements –kebutuhan ruang
 environtmental condition –lingkungan fisik: tapak, mata angin
 effect on structure
 relationship with other activities – melihat keterkaitan aktifitas sekitar

4. Design Development (pengembangan rancangan) – Considering the Site


(mempertimbangkan tapak –bentuk, dimensi, lebar, panjang, kedalaman)
 physical characteristic: dimensions, level (misalnya di malang, tanahnya berkontur)
 conceptual characteristic: legal planning (masterplan suatu kota yang biasa dibuat
perencana* wilayah dan tata kota-PWK), finance, construction.
 environtmental characteristic (pengaruh lingkungan terhadap bangunan kita):
prospect (masa depannya lingkungan), exprosure-yang ditonjolkan (terbuka
terhadap lingkungan luar), noise level (jalan raya –desibelnya tinggi)

*) Design ≠ Plan
 Design ≈ Rancangan
 Plan ≈ Rencana –lebih banyak bersifat aspatial (non fisik)

5. Diagram

Must be clear and simple.

Example: Clear simple diagram for promoting or preventing contact


[RESUME KULIAH METODE PERANCANGAN] SEPTIA H 3208100029

Proses penerjemahan diagram menjadi sebuah bentuk fisik dapat diselesaikan melalui salah
satu dari tipe berikut:

 Pragmatic
Bangunan dibuat untuk memodifikasi iklim sehingga aktifitas dapat dilakukan dengan
nyaman. Iklim disini dapat berupa iklim sesungguhnya ataupun cultural climates
seperti sosial, politik, ekonomi, moral, estetika, dan lain-lain.

 Iconic: menyerupai
Sebab-sebab peniruan:
– Kesesuaian iklim & sumber alam yang tersedia. Contohnya adalah adanya
pengulangan bentuk rumah.
– Mempertahankan cara membangun turun temurun.
– Budaya. Misalnya berupa legenda atau cerita yang dipertahankan secara
turun temurun.

 Analogic: membuat sesuatu dari sesuatu – lebih mengadaptasi daripada mengopi


Menurut Gordon (p.49) ada 3 macam analogi, yaitu:
– Personal Analogy
Example: Building Lying on a Hill – gedung diumpakan seperti manusia.

– Direct Analogy
Comparing object – function – design
Example: membandingakan sebuah apel dengan bentuknya dan susunannya
yang sesuai dengan fungsi bangunan yang akan dibuat.

Ada inti, layaknya biji apel yang


berada di pusat/ central/ tengah.
[RESUME KULIAH METODE PERANCANGAN] SEPTIA H 3208100029

– Symbolic Analogy
Desain bangunan yang menyiratkan atau menyimbolkan sesuatu.

Example: An amphitheater is like a pair of cupped hands. The sydney opera


house is like a ship sailing in a harbor.

 Canonic: teratur /sesuai aturan


Seperti musik klasik yang tiap bagiannya haruslah sesuai dengan aturan. Contohnya
adalah penggunaan grid dari sistem proporsi, golden section, atau modular system
Le Corbusier.

Anda mungkin juga menyukai