Anda di halaman 1dari 2

ANALISA JURNAL METODE PICO

MANAJEMEN KEPERAWATAN

DOSEN PENGAMPU :
Ns. Yunita Dwi Anggraeni, M.Kep

Disusun oleh :
Dwi Rahmadani 841204007

PRODI D III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM PONTIANAK
2023/2024
A. Problem
Penerapan education interprofessional education (IPE) perlu diterapkan dalam
meningkatkan komunikasi dan kolaborasi antar profesi kesehatan untuk mengurangi
kesalahan medis dan meningkatkan keselamatan pasien.
B. Intervention
Intervensi yang dapat dilakukan yaitu pencarian literatur tentang IPE melalui database
science direct, ProQuest, dan Pubmed dengan kata kunci yang telah ditentukan. Kemudian
dilakukan nya screening berdasarkan kriteria inkulsi dan eskulsi, kemudian dilakukan
analisis kelayakan artikel dari review.
C. Comparasion
Rancangan ini dimaksudkan untuk mengetahui metode dalam meningkatkan komunikasi
dan kolaborasi antar profesi kesehatan untuk mengurangi kesalahan medis dan
meningkatkan keselamatan pasien.
D. Outcome
Hasil yang didapat sebanyak 13 dari 4.350 artikel memenuhi persyaratan untuk dianalisis
dalam tinjauan saat ini. Semua artikel memberikan garis besar tujuan penelitian termasuk
menguji tren IPE dan bagaimana IPE harus dirancang dan diterapkan dalam kedokteran,
dan tenaga kesehatan lainnya. Membangun kolaborasi interdisiplin dalam tim mutu
disiplin. Keseluruhan artikel menunjukkan bahwa penerapan interprofessional education
(IPE) dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, perilaku, kolaborasi, komunikasi
dan membantu memahami gagasan, peran serta tanggung jawab masing-masing profesi
kesehatan.

Referensi
Herul Anwar, Elsye Maria Rosa, (2019). Meningkatkan Komunikasi dan
Kolaborasi dengan Interprofessional Education (IPE) : A Literature Review, Jurnal
Keperawatan Muhammadiy vol 4 (2).

Anda mungkin juga menyukai