Anda di halaman 1dari 1

Alur tatalaksana kejang neonatus

Bayi dengan klinis kejang Yang perlu diperhatikan:


Gula darah, Ca, Mg, elektrolit
Penapisan sepsis: DPL, pungsi lumbal, kultur darah
dan cairan serebrospinal, TORCH
Penapisan metabolic: gas darah, ammonia, asam
Pastikan ventilasi dan perfusi amino, asam organic, metabolit lainnya
adekuat (ABC) Gambaran neurologis: USG, CT scan otak, EEG

Hipoglikemi
Desktrose 10% IV 2 ml/kg dilanjutkan dengan infus
Cek kadar gula darah
glukosa IV 8 mg/kg/menit

Hipoglikemi (-)

Phenobarbital: 20 mg/kg iv Terapi rumatan:


selama 10-15 menit 3-5 mg/kg/hari selama 12 jam, iv atau po berikan
Pengulangan dosis loading dose 24 jam setelah loading
20mg/kg iv bila perlu Efek samping: depresi pernapasan, hipotensi

Kejang masih berlangsung


Terapi rumatan:
Fenitoin: loading dose 10 mg/kg iv dalam infus  Usia koreksi < 37 minggu
dengan kecepatan 1mg/kg/menit – frekuensi o ≤ 14 hari 2 mg/kg iv tiap 12 jam
dan ritme jantung harus dimonitor selama o ≥ 14 hari 5 mg/kg iv tiap 12 jam
pemberian obat  Usia koreksi ≥ 37 minggu
o ≤ 14 hari 4 mg/kg iv tiap 12 jam
o ≥ 14 hari 5 mg/kg iv tiap 8 jam
Berikan 12 jam setelah loading
Kejang masih berlangsung
Efek samping: heart block, hipotensi

Bolus midazolam 0,15 mg/kg iv diikuti dengan


Terapi rumatan:
infus midazolam 1-4 ug/kg/menit
Efek samping: depresi pernapasan, kejang,
hipotensi, retensi urine

Lainnya:
Kalsium glukonas 10%: 2 ml/kg iv
Magnesium sulfat 50%: 0,2 ml/kg iv
Piridoksin: 50-100 mg iv

Anda mungkin juga menyukai