PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Usah kuliner merupakan usah yang berkembang pesat dan mremiliki otensi
berkembang cukup besar. Sudah banyak pengusaha yang memeroleh keuntungan yang
besar, namun tidak sedikit pengusaha yang gulung tikar atau bangkrut. Hubungan baik
akan tercipta antara konsumen dan produsen, apabila produsen atau pengusaha membuat
kepuasan kepada konsumen atau pelanggan.
Konsumen yang merasa puas dengan pelayanan yang diberikan, kemungkinan
akan menjadi pelanggan setia, bahkan dapat dijadikan media promosi gratis. Demikian
pula sebaliknya pelanggan yang tidak puas bisa dengan mudah pindah ke perusahaan lain
atau menggunakan jasa lain. Maka dari itu dalam makalah ini akan dijeslaskan mengenai
pengertian usaha kuliner, dasar usaha kuliner, ide macam-macam usaha kuliner, langkah-
langkah usaha kuliner, kelebihan usaha kuliner serta kelemahan usaha kuliner.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian usaha kuliner?
2. Bagaimana dasar usaha kuliner?
3. Bagaimana ide macam-macam usaha kulier?
4. Bagaminala langkah-langkah usaha kuliner
5. Apa saja kelebihan usaha kuliner?
6. Apa saja kelemahan usaha kuliner?
PEMBAHASAN
Usaha kuliner adalah jenis usaha yang menguntungkan dan akan selalu laris
sepanjang masa, alasannya karena makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang tidak
bisa lepas dari kehidupan kita. Bisnis kuliner ini pun punya banyak kategori, mulai dari
makanan ringan (camilan), minuman, hingga makanan pokok. Semua kategori di bisnis
kuliner ini (camilan, minuman, makanan pokok) punya potensi yang sangat bagus,
tergantung cara kita dalam memasarkannya. Target pasar yang menggiurkan dari bisnis
kuliner ini adalah para wisatawan. Salah satu potensi paling besar keberhasilannya adalah
jika usaha tersebut kita buka ditempat wisata.
Perusahaan kuliner adalah peluang bisnis yang cukup menjanjikan dan hemat
biaya meskipun terciptanya modal kecil tetapi memiliki ide dan strategi yang baik.
Banyak orang mengalami kesulitan menciptakan bisnis atau hanya upaya karena
keterbatasan modal. Namun pada kenyataannya, peran uang sebagai modal ekonomi
hanya berperan 10% untuk menjamin keberhasilan perusahaan yang akan dilakukan.
Sisanya adalah modal yang bukan uang tetapi harus milik semua orang yang akan
menciptakan bisnis, yaitu pengalaman, pengetahuan, skill, keberanian, kreativitas,
inovasi, keterampilan dan ketekunan serta kesabaran Semangat untuk mengembangkan
usaha tersebut.
Untuk membangun bisnis kuliner, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, sebagai
berikut :
1. Selera
Faktor utama yang menentukan kesuksesan dari usaha kuliner adalah citarasa
makanannya. "Sesuaikan citarasa makanan dengan target pasar yang dituju. Lakukan
survei pasar untuk menemukan apa yang diinginkan masyarakat,"
2. Gaya hidup
Makanan sekarang ini bukan hanya sebagai pemuas rasa lapar, tetapi juga sebagai
bagian dari gaya hidup. Jika pandai melihat peluang yang ada, dan
menggabungkannya dengan jenis makanan yang menjadi bagian dari gaya hidup
masyarakat, maka produk usaha Anda berpeluang untuk disukai banyak orang.
3. Daya beli
Sebelum menentukan produk yang akan dijual, lihat dulu lokasi yang menjadi tujuan
usaha dan lingkungan sekelilingnya. Pemantauan kawasan sekeliling lokasi tujuan
akan menentukan produk apa yang paling tepat untuk dijual. Observasi akan
menentukan produk jualan berdasarkan daya beli masyarakat. Jika produk yang dijual
terlalu mahal, sedangkan daya beli masyarakat rendah, maka bisnis tidak akan berjalan
lancar.
4. Rencana produksi
Konsep rencana produksi juga harus dipikirkan lebih lanjut. Perhatikan dengan teliti
dari sumber bahan baku, alur produksi, harga produksi, peralatan, kualitas, keunggulan
produk, sampai kemasan produk yang akan dijual. Jangan hanya asal menjual produk
jadi saja, sementara sumber bahan baku sulit dijangkau, karena hal ini akan
mengganggu kelangsungan produksi produk.
5. Rencana pemasaran
Sebelum memutuskan bisnis yang akan dijalankan, ada baiknya untuk menganalisis
pasar dan gaya pemasaran. Lokasi sangat menentukan tingkat persaingan, karena akan
membantu menentukan kesempatan Anda untuk mengembangkan usaha. Selain itu,
perhatikan juga teknik promosi yang dilakukan.
6. Lokasi
7. Higienis
Tempat usaha makanan harus bersih. Setiap ada tamu pergi meja kursi secepatnya
dibersihkan. Alat makan seperti piring sendok juga diperhatikan kebersihannya.
Bagaimanapun juga suasana tempat yang nyaman akan menambah selera makan para
pelanggan.
8. Kotak saran
Sediakan kotak saran atau sms center untuk mengetahui feedback dari pelanggan.
Berikan potongan harga atau promo kepada pelanggan yang bersedia memberikan
masukan positif untuk tempat usaha. Interaksi dengan pelanggan juga bisa dilakukan
melalui social media. Buatlah akun secara khusus untuk berinteraksi sekaligus
berpromosi tempat usaha kuliner anda.
Pada prinsipnya semua hal diatas harus didukung dengan citarasa masakan yang
dijual. Tentunya harus enak dan mempunyai ciri khas. Agar tidak sama dengan usaha
lain, dengan begitu orang akan selalu ingat dan sering kembali untuk menikmati
makanan di tempat anda.
Semua orang membutuhkan makanan, bahkan tiga kali setiap hari. Pada masa ini,
semakin banyak juga orang yang memilih untuk makan di luar rumah. Tentu saja ini
merupakan keuntungan menjalankan bisnis kuliner yang paling pasti.
Jika pekerjaan di kantor tidak menarik bagi Anda karena terlalu membosankan, maka
menjalankan bisnis kuliner bisa menjadi pilihan. Setiap hari akan terasa berbeda
karena pasti ada pelanggan yang berbeda. Tergantung bagaimana Anda
menghadapinya, spontanitas bisa menjadi salah satu keuntungan dalam menjalankan
bisnis kuliner.
Salah satu keuntungan menjalankan bisnis kuliner adalah kesempatan untuk berbuat
lebih bagi komunitas di sekitar Anda. Misalnya, Anda bisa menjadi sponsor untuk tim
sepakbola lokal, mendonasikan makanan ke panti asuhan, atau mengadakan program
penggalangan dana. Konsumen sudah pasti akan lebih percaya dengan bisnis yang
memiliki inisiatif untuk berbuat lebih kepada komunitas.
Sudah jelas bahwa tanggungan pekerjaan yang berat merupakan tantangan dalam
menjalankan bisnis kuliner. Namun, pengaplikasian teknologi yang tepat bisa
membantu Anda menghemat waktu dan biaya. Saat ini, ada banyak teknologi yang
bisa diterapkan dalam pengelolaan bisnis kuliner seperti penggunaan aplikasi
inventaris digital atau sistem pemesanan menu menggunakan perangkat lunak.
Walau ini bukan berarti Anda bisa sesuka hati menjalankan bisnis, menjalankan
sebuah bisnis kuliner berarti Anda bisa menentukan segalanya dari menu hingga
dekorasi restoran.
Dalam bisnis kuliner, pesaing Anda bukan hanya restoran atau kafe lain. Toko
swalayan pun saat ini banyak yang menyediakan makanan siap saji sehingga
konsumen yang mengutamakan kepraktisan akan lebih tertarik kepadanya. Selain itu,
bisnis kuliner baru bermunculan setiap hari sehingga jika tidak bisa menyajikan
sesuatu yang membuat bisnis kuliner Anda spesial, ketertarikan konsumen dipastikan
akan semakin berkurang setiap harinya.
2. Menjalankan bisnis bisa terasa merepotkan di awal.
Ada banyak halangan yang mungkin terjadi seperti karyawan yang tidak masuk atau
izin sakit. Jika hal ini terjadi, bersiaplah melakukan pekerjaan mereka demi
berjalannya bisnis kuliner. Saat mempertimbangkan keuntungan dan kerugian
menjalankan bisnis kuliner, selalu ingat bahwa keseimbangan antara pekerjaan dan
kehidupan pribadi hampir tidak mungkin dicapai pada awal berjalannya bisnis.
Saat baru memulai sebuah bisnis kuliner, Anda perlu menunggu sementara waktu
sampai usaha Anda bisa mendatangkan keuntungan. Karena itulah, sangat penting
untuk memiliki cukup modal untuk menjalankan bisnis kuliner sampai ada keuntungan
yang cukup besar.
Ada banyak calon karyawan yang berbakat, namun menarik mereka untuk bekerja di
bisnis kuliner Anda dan mempertahankan mereka merupakan hal yang cukup sulit.
Tanpa adanya karyawan yang kompeten, bisnis kuliner Anda tidak akan bisa
memberikan pelayanan terbaik. Banyak bisnis kuliner yang memberikan gaji karyawan
terlalu tinggi demi mempertahankan mereka, namun jangan bergantung pada strategi
ini. Lebih baik ciptakan suasana kerja yang mendukung sehingga para karyawan akan
lebih produktif dan mendatangkan keuntungan bagi bisnis kuliner Anda.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Usaha kuliner adalah jenis usaha yang menguntungkan dan akan selalu laris
sepanjang masa, alasannya karena makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang tidak
bisa lepas dari kehidupan kita. Bisnis kuliner ini pun punya banyak kategori, mulai dari
makanan ringan (camilan), minuman, hingga makanan pokok. Semua kategori di bisnis
kuliner ini (camilan, minuman, makanan pokok) punya potensi yang sangat bagus,
tergantung cara kita dalam memasarkannya.
Untuk membangun usaha kuliner harus diperhatikan hal-hal yairu, selera
masyarakat, gaya hidup masyarakat, daya beli, rencana produksi, rencana pemasaran,
lokasi, higienis makanan serta kotak saran. Macam uah kuliner yaitu ada, warung makan
tradisional, toko kue atau roti, aneka jus buah, aneka minuman dingin, kedai kopi,
gorengan, salad buah, makanan organik, aneka kripik, catering dan lain-lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Konsep Dasar Bisnis Kuliner - Info Wirausaha, Peluang Usaha dan Tips Wirausaha Sukses
http://wartawirausaha.com/2013/02/konsep-dasar-bisnis-kuliner/#ixzz6vxUb1elp
https://www.beecloud.id/kekurangan-dan-kelebihan-bisnis-kuliner-yang-wajib-anda-ketahui/