Anda di halaman 1dari 3

PENDAHULUAN

11 Latar Belakang
Perawatan diri adalah salah satu kemampuan dasar manusia dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya, kesehatan dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi
kesehatannya.

Defisit perawatan diri merupakan suatu kondisi pada seseorang yang mengalami
kelemahan kemampuan dalam melakukan/melewati aktivitas perawatan diri secara
mandiri.

1.2 Tujuan Penulisan

1. Untuk membahas tentang Defisit Perawatan Diri


2. Untuk Pengetahuan Dasar Praktek Lapangan
3. Untuk membahas Asuhan Keperawatan Jiwa dengan Defisit Perawatan Diri

Definisi Defisit Perawatan Diri


 Perawatan diri adalah salah satu kemampuan dasar manusia dalam memenuhi
kebutuhannya guna memepertahankan kehidupannya, kesehatan dan kesejahteraan
sesuai dengan kondisi kesehatannya, klien dinyatakan
terganggu keperawatan dirinya jika tidak dapat melakukan perawatan diri (Depkes
2000)

HAL HAL YANG DAPAT DIKAJI :


 (KAJI Pola perawatan diri seimbang) : saat klien mendapatkan stresor dan mampu
untuk berprilaku adaptif, maka pola perawatan yang dilakukan klien seimbang, klien
masih melakukan perawatan diri.
 (KAJI Kadang perawatan diri kadang tidak): saat klien mendapatkan stresor kadang –
kadang klien tidak memperhatikan perawatan dirinya,
 (KAJI Tidak melakukan perawatan diri : klien mengatakan dia tidak peduli dan tidak
bisa melakukan perawatan saat stresor.)

Jenis-jenis perawatan diri


 Kurang perawatan diri : Mandi / kebersihan
Yaitu : gangguan kemampuan untuk melakukan aktivitas mandi/kebersihan
diri.

 Kurang perawatan diri : Mengenakan pakaian / berhias


Yaitu : gangguan kemampuan memakai pakaian dan aktivitas berdandan sendiri.
 Kurang perawatan diri : Makan
Yaitu : gangguan kemampuan untuk menunjukkan aktivitas makan.
 Kurang perawatan diri : Toileting
Yaitu : gangguan kemampuan untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas toileting
sendiri

2.4 Etiologi
Menurut Tarwoto dan Wartonah (2000), Penyebab kurang perawatan diri adalah
sebagai berikut :
 Kelelahan fisik
 Penurunan kesadaran
Menurut DepKes (2000: 20), Penyebab kurang perawatan diri adalah :
 Faktor Predisposisi
 Perkembangan : keluarga terlalu melindungi dan memanjakan klien sehingga
perkembangan inisiatif terganggu.
 Biologis : penyakit kronis yang menyebabkan klien tidak mampu melakukan
perawatan diri.
 Kemampuan realitas turun : klien dengan gangguan jiwa dengan kemampuan
realitas yang kurang menyebabkan ketidakpedulian dirinya dan lingkungan termasuk
perawatan diri.
 Sosial : kurang dukungan dan latihan kemampuan perawatan diri lingkungannya.
Situasi lingkungan mempengaruhi latihan kemampuan dalam perawatan diri.
 Faktor Presipitasi
Yang merupakan faktor presiptasi defisit perawatan diri yaitu :
penurunan motivasi, kerusakan kognisi atau perseptual, cemas,
lelah/lemah yang dialami individu sehingga menyebabkan individu kurang
mampu melakukan perawatan diri.

2.5 Manifestasi Klinis


Menurut Depkes (2000) Tanda dan gejala klien dengan defisit perawatan diri
adalah:

1. Fisik
 Badan bau, pakaian kotor.
 Rambut dan kulit kotor.
 Gigi kotor disertai mulut bau.
 Penampilan tidak rapi
2. Psikologis

 Malas, tidak ada inisiatif.


 Menarik diri, isolasi diri.
 Merasa tak berdaya, rendah diri dan merasa hina.
3. Sosial

 Interaksi kurang.
 Kegiatan kurang
 Tidak mampu berperilaku sesuai norma.
 Cara makan tidak teratur BAK dan BAB di sembarang tempat, gosok gigi dan mandi
tidak mampu mandiri.

2.6 Mekanisme Koping
Mekanisme koping berdasarkan penggolongannya dibagi menjadi 2 (Stuart &
Sundeen, 2000) yaitu :

 Mekanisme koping adaptif


Mekanisme koping yang mendukung fungsi integrasi, pertumbuhan, belajar
dan mencapai tujuan. Kategorinya adalah klien bisa memenuhi kebutuhan
perawatan diri secara mandiri

 Mekanisme koping maladaptif


Mekanisme koping yang menghambat fungsi integrasi, memecah
pertumbuhan, menurunkan otonomi dan cenderung menguasai lingkungan.
Kategorinya adalah tidak mau merawat diri.

2.7 Penatalaksanaan
 Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan diri
 Membimbing dan menolong klien merawatan diri
 Ciptakan lingkungan yang mendukung

Anda mungkin juga menyukai