Anda di halaman 1dari 4

Nama : Wildan Laksana

NIM : 192170053
Prodi : PTO 6B
Matkul : DIAGNOSIS KENDARAAN

Soal
1. Apakah urgensi dilakukannya diagnosis kendaraan?
2. Sebut dan jelaskan jenis-jenis pendekatan dalam diagnosis kendaraan,
SEBUTKAN PULA KELEMAHAN/KELEBIHAN MASING-MASING
PENDEKATAN TERSEBUT !
KASUS
3. SEBUAH SEPEDA MOTOR “KURANG BERTENAGA” ( BUAT ALUR /
DIAGRAM TROUBLE SHOOTING DAN PROBLEM SOLVING ) !!!!!
4. Mobil BAHAN BAKAR BENSIN “ mengeluarkan asap hitam” YANG
BERLEBIHAN ( BUAT ALUR / DIAGRAM TROUBLE SHOOTING DAN
PROBLEM SOLVING ) !!!!!
5. MOBIL BERBAHAN BAKAR BENSIN (4 LANGKAH/ TAK)
“ mengeluarkan asap putih”.( BUAT ALUR / DIAGRAM TROUBLE SHOOTING
DAN PROBLEM SOLVING ) !!!!!
Jawaban
1. Diagnosis merupakan prosedur yang perlu dilakukan untuk menemukan
kerusakan/permaslahan pada kendaraan, sebelum di-lakukan perbaikkan. Sehingga
melalui diagnosis akan ditemukan jawaban yang akan dipergunakan sebagai dasar
untuk melakukan perbaikkan atau penyembuhan terhadap gejala-gejala kerusakan
pada kendaraan. Pendekatan yang dipergunakan dalam proses diagnosis yang
berkembang di lapangan ada dua pendekatan, yaitu pendekatan ilmiah dan pendekatan
trial and error. Pendekatan ilmiah berarti didalamnya terkandung konsep induksi,
deduksi, dan verifikasi. Hal ini dapat dilihat prosesnya diawali dengan proses
pengumpulan data/gejala, analisis data, dan penarikan kesimpulan dan dilanjutkan
verifikasi. Sedangkan pendekatan trial and error dilakukan berdasar-kan pada konsep
analogi terhadap pengalaman-pengalaman yang dimiliki.

2. A. PENDEKATAN TRIAL AND ERROR


Pendekatan ini didasarkan pada konsep coba-coba, yaitu mencoba berulang-ulang
hingga ditemukan yang benar. Sehingga terjadinya pemborosan tenaga dan
pemborosan biaya perbaikan. Dan juga sering terjadi manipulasi fakta kerusakan
untuk penyelamatan usaha.
*Kelemahan pendekatan trial and error
- seorang pemilik kendaraan mengungkapkan permasalahan mesinnya tidak
stabil(pincang).
-Berdasarkan pengalaman si mekanik,permasalahan tersebut karena busi yang tidak
baik.
-Tanpa pemeriksaan lebih jauh si mekanik/diagnoser langsung menulis
order/mengganti busi-businya dengan yang baru.
*Kelebihan pendekatan trial and error yaitu dapat dianggap kreatif. dengan trial and
error, masalah ini diselesaikan memungkinkan untuk menggunakan kedua belahan
otak untuk mencari jawaban.

B. PENDEKATAN ILMIAH
Kendaraan adalah teknologi yang merupakan salah satu hasil/produk pemikiran
ilmiah yang dilakukan oleh manusia, bukan merupakan kegiatan yang menggunakan
pendekatan trial and error. Hal ini perlu disampaikan karena setiap bagian dari
kendaraan dibuat berdasarkan perhitungan atau pertimbangan rasional tertentu,
sehingga antara satu sistem dengan sistem yang lainnya tentu terdapat argumentasi-
argumentasi rasionalnya pula. Oleh karena itu dalam melakukan diagnosispun,
seharusnya tidak terlepas dari karakter dari obyek yang dihadapi. Seperti telah
disampaikan di atas pendekatan ilmiah berarti di dalamnya terkandung konsep
induksi, deduksi, dan verifikasi. Untuk dapat melakukan proses penarikan kesimpulan
baik secara induksi maupun deduksi diperlukan informasi-informasi atau data-
data. Oleh karena itu langkah awal yang harus dilakukan adalah tersedianya data-data
yang diperlukan.
Konsep dasar pendekatan ilmiah
-Induksi : proses penarikan kesimpulan darifakta ke umum.
-Deduksi : proses penarikan kesimpulan dari yang bersifat umum ke khusus.
-Verifikasi : proses pengujian kebenaran berbagai kesimpulan yang didapatkan baik
dari proses induksi maupun deduksi.

Prosedur Diagnosis Kendaraan


-Perumusan masalah/keluhan
-Pengkajian Permasalahan
-Perumusan kemungkinan kerusakan.
-Pengujian bila ada kemungkinan-kemungkinan kerusakan
-Merumuskan kerusakan kendaraan

Perumusan masalah/keluhan
-Menerima dengan cermat keluhan yang disampaikan oleh pelanggan.
-Proses penterjemahan bahasa, dari bahasa driver/ pemilik kendaraan ke bahasa
bengkel/teknik.
-Merumuskan keluhan pelanggan menjadi bahasa bengkel dan diteruskan ke mekanik
-Ketelitian dan kecermatan langkah ini, sangat diperlukan untuk proses selanjutnya.

*Kelebihan dari pendekatan ilmiah


-pendekatan ilmiah lebih bisa dipertanggung jawabkan
-Jelas, dapat dibuktikan dapat diamati langsung oleh alat indera manusia
-Dapat dijadikan suatu tolak ukur untuk rumusan masalah selanjutnya
*Kelemahan dari pendekatan ilmiah
-Terlalu bergantung pada objek yang ada
-Membutuhkan waktu yang lama
-Membutuhkan biaya yang sangat mahal.
3.

MESIN KURANG BERTENAGA

PERIKSA KONDISI KOPLING


DENGAN MENJALANKAN
KENDARAAN DIAKSELERASI
BILA SLIP MAKA GANTI/PERBAIKI
KOPLINGNYA, BILA BAIK

LANJUTKAN BERIKUT INI

Pemeriksaan Tek.
Kompresi, Ikuti prosedurTS
Chart Gambar 3
Pemeriksaan selanjutnya Bongkar Mekanis- me
Ikuti prosedur TS Chart katup dan Kom-
Tekanan Kompresi, Bukan Gambar 3 ponennya:
Penyebab Tenaga Mesin Lemah 1. Camshaft
Sistem Pengapian, Bukan 2. Timing belt
Penyebab Tenaga Mesin Lemah 3. Valves
4. Valve Spring
5. Valve Guide

Selesai
4.

Menge luarka n asap hitam

periksa sampai
terpecahkan

- Idle Air Control MACET


(IAC) macet atau
bermasalah
-Terlalu banyak
campuran bahan
Selesai
bakar
-Filter udara yang
kotor

SARINGAN UDARA AMAN

5. WARNA GAS BUANG


PUTIH

PERIKSA TEKANAN NORMAL


KOMPRESI

RENDAH
MASUKKAN SEDIKIT OLI
KE RUANG BAKAR, BERTAMBAH
PERIKSA TEKANAN
KOMPRESI LAGI

 PISTON, RING
PISTON AUS
 KLEP BOCOR  SILINDER AUS
 VALVE GUIDE

Anda mungkin juga menyukai