2023
LAPORAN STUDI KASUS
DISUSUN OLEH:
NURUL FARIJA, S.Pd
Kasus ini penting untuk dibahas, karena keterlibatan peserta didik di dalam
proses pembelajaran akan berpengaruh terhadap keberhasilan proses pembelajaran
peserta didik. Pendapat ini sesuai dengan pendapat yang disampaikan oleh Skinnner
ddk “Keterlibatan siswa dalam belajar memiliki peran yang baik dalam meningkatkan
prestasi siswa di sekolah. Pendapat Skinner di dukung oleh Klem dan Connell (2004)
yang menyatakan bahwa siswa yang memiliki keterlibatan dalam proses belajar yang
tinggi maka siswa tersebut semakin baik kinerja juga prestasi yang di raih.
Berdasarkan hasil refleksi pembelajaran bersama guru pamong dan dpl saya
menemukan masalah selama melaksanakan proses pembelajaran. Kemudian saya
mencoba menganalisis penyebab munculnya kasus tersebut. Adapun solusi yang
saya terapkan adalah memberikan tes diagnostik pada peserta didik sebelum
menyusun perencanaan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya. Pemberian tes
diagnostik bertujuan untuk mengetahui karakteristik peserta didik yang saya ajarkan.
Sehingga Saya juga menggali informasi yang lebih mendalam terkait masalah dan
kebutuhan belajar peserta didik melalui teknik design thinking. Langkah pertama
yang saya lakukan pada tahapan design thinking adalah melakukan In dept Interview
guna menemukan akar permasalahan mengapa siswa enggan terlibat aktif dalam
proses pembelajaran. Berasarkan hasil interview saya menemukan bahwa peserta
didik bosan saat belajar pada jam terakhir karena mereka sudah lelah beraktivitas
sejak pagi. Mereka juga menyukai pembelajran yang menyenangkan seperti belajar
sambil bermain dan melibatkan aktivitas fisik supaya tidak mengantuk.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh guru pamong, DPL dan
rekan mahasiswa mengungkapkan bahwa penggunaan media teka-teki silang dan
menempel gambar memberikan dampak positif pada keterlibatan peserta didik.
Peserta didik terlihat saling membagi tugas dalam kelompok. Peserta didik laki-laki
lebih dominan mengerjakan permainan teka-teki silang sementara peserta didik
perempuan mengerjakan kegiatan menyusunan dan menempel gambar. Pengerjaan
teka-teki silang dilakukan dengan baik dan benar oleh peserta didik. Dari 4
kelompok yang dibentuk terdapat 3 kelompok mampu menjawab semua soal pada
teka-teki silang dengan benar. Hasil tempelan gambar yang dibuat oleh peserta didik
juga benar sesuai urutan, rapi dan mereka menambahkan aksesoris menarik yang
menambah keindahan tampilan tugas mereka. Namun ada satu kelompok yang
menyusun gambar tahapan pembelahan sel secara terbalik. Pada akhir pembelajaran
peserta didik juga diberikan soal tes menggunakan aplikasi quizzis. Berdasarkan
analisis hasil tes diketahui bahwa 80% peserta didik sudah mencapai KKM.
Referensi
X. Klem, Adena M. & James P. Connell. (2004). Relationships Matter: Linking Teacher
Support to Student Engagement and Achievement. Dalam Journal of School Health.
Vol. 74, No. 7.